TEORI DASAR
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Permukaan Bumi
Permukaan bumi sangat tidak teratur sepeti bentuk permukaan ketinggian yang tidak
sama atau mempunyai selisih tinggi. Selisih tinggi kedua titik ini dapat diketahiui, bentuk
permukaan bumi yang tidak merata disetiap daerah, merupakan suatu permasalahan untuk
melakukan suatu Pembangunan dan perencanaan. Tinggi merupakan perbedaan vertical
atau jarak tegak dari suatu titik-titik bidang refrensi yang telah ditentukan ketinggian
terhadap bidang rujukan. Perbrdaan tingggi tititk yang akan di dapat , ditentukan pada garis
sumbu pesawat yang ditunjukkkan rambu ukur yang vertical. Oleh karena itu pengukuran
topografi dan situasi sangat efisiensi dan efektif untuk mencari perbedaan evalasi untuk
ketepatan data dalam suatu pekerjaan alat theodolite dan gps.
Imu ukur tanah merupakan bagian kecil dari ilmu yang lebih luas. Ilmu ukur tanah
memiliki tujuan ilmiah. Tujuan ilmiahnya adalah untuk menentukan bentuk permukaan
bumi, sedangkan tujuan praktisnya adalah untuk membuat gambaran yang dinamakan peta,
dari Sebagian besar atau Sebagian kecil bentuk permukaan bumi (Ashari, Fauzan, & Jaya,
2021)