Anda di halaman 1dari 15

IMUNOLOGI

Konsep dasar imunologi

Sejarah  Edward Jenner dan Smallpox (1796)


Kata vaksinasi berasal dari
bahasa latin vacca yang berarti
sapi  karena vaksin pertama
berasal dari virus yang
menginfeksi sapi (cacar sapi)
Imunologi

 Studi tentang mekanisme biologis dari seluler, molekuler


serta fungsional system imun
 Sistem imun  system yang terdiri dari molekuler, seluler,
jaringan dan organ yang berperan dalam
proteksi/kekebalan tubuh
 Imunitas  proteksi dari penyakit infeksi
Antigen/imunogen
 Merupakan bahan yang dapat merangsang respon imun
atau bahan yang dapat bereaksi dengan antibody yang
sudah ada
 Epitop atau determinan antigen adalah bagian antigen
yang dapat merangsang system imun dengan sangat
kuat/area yg dikenal oleh antibody. Satu antigen dapat
memiliki satu atau lebih determinan antigen
 Hapten adalah antigen yang molekulnya berukuran kecil
yang tidak dapat menginduksi respon jika sendirian, tetapi
menjadi imunogenik jika bersatu dengan protein
carrier/pembawa
Contoh antigen : Dapat masuk melalui :
 Bakteri  Peroral
 Virus  Inhalasi
 Jamur  Injeksi
 Toksin  Dll
 Makanan
 Debu
 Imunogenesitas  kemampuan antigen untuk menginduksi
respon imun humoral dan respon imun seluler
 Imunogen sudah pasti antigen
 Tetapi antigen belum tentu imunogen
 Syarat antigen (imunogen)  keasingan, sifat fisik (ukuran
molekul), kompleksitas struktur, muatan, kemampuan
masuk
Klasifikasi Antigen
 Autoantigen :
protein/kompleks protein yg
normal (terkadang
DNA/RNA) yg dikenali oleh
system imun pasien yg
menderita penyakit
autoimun tertentu
 Isoantigen : antigen yg
berasal dari individu yg
berbeda, namun dalam satu
spesies yg sama yg memiliki
perbedaan genetic.
Antibodi/imunoglobulin

 Merupakan molekul yang


berikatan spesifik dengan
antigen yang dihasilkan oleh
sel plasma berupa protein
terlarut ke dalam darah
atau cairan limfe
Struktur antibodi
 4 rantai polipeptida yang dihubungkan oleh ikatan
disulfida  ikatan kovalen antara atom sulphur
dalam asam amino
- 2 rantai panjang identik  heavy chains (BM tinggi)
- 2 rantai pendek identik  light chains (BM rendah)
 5 tipe heavy chains :
- Gamma  IgG
- Mu  IgM
- Alpha  IgM
- Epsilon  IgE
- Delta  IgD
Kelas-kelas antibodi
Nama Fungsi Lokasi
IgG Aktivasi komplemen, aglutinasi, opsonisasi dan Serum dan cairan interseluler
netralisasi, memasuki plasenta untuk melindungi
janin/fetus, dominan dalam respon sekunder,
pertahanan terhadap bakteri dan virus
IgM Aktivasi komplemen, aglutinasi dan netralisasi, Serum dan permukaan sel B
berperan pada fase awal respon imun, dapat
dibentuk fetus
IgA Aglutinasi dan netralisasi, melindungi mukosa dari Sekresi eksternal (air susu,
serangan bakteri dan virus saliva, air mata, secret
pencernaan, usus dan genital)
IgE Memicu pelepasan histamine dari basophil dan sel Sertm dan permukaan sel mast
mast (pada reaksi alergi dan infeksi parasit)
IgD Tidak diketahui Permukaan sel B

Anda mungkin juga menyukai