Kata vaksinasi berasal dari bahasa latin vacca yang berarti sapi karena vaksin pertama berasal dari virus yang menginfeksi sapi (cacar sapi) Imunologi
Studi tentang mekanisme biologis dari seluler, molekuler
serta fungsional system imun Sistem imun system yang terdiri dari molekuler, seluler, jaringan dan organ yang berperan dalam proteksi/kekebalan tubuh Imunitas proteksi dari penyakit infeksi Antigen/imunogen Merupakan bahan yang dapat merangsang respon imun atau bahan yang dapat bereaksi dengan antibody yang sudah ada Epitop atau determinan antigen adalah bagian antigen yang dapat merangsang system imun dengan sangat kuat/area yg dikenal oleh antibody. Satu antigen dapat memiliki satu atau lebih determinan antigen Hapten adalah antigen yang molekulnya berukuran kecil yang tidak dapat menginduksi respon jika sendirian, tetapi menjadi imunogenik jika bersatu dengan protein carrier/pembawa Contoh antigen : Dapat masuk melalui : Bakteri Peroral Virus Inhalasi Jamur Injeksi Toksin Dll Makanan Debu Imunogenesitas kemampuan antigen untuk menginduksi respon imun humoral dan respon imun seluler Imunogen sudah pasti antigen Tetapi antigen belum tentu imunogen Syarat antigen (imunogen) keasingan, sifat fisik (ukuran molekul), kompleksitas struktur, muatan, kemampuan masuk Klasifikasi Antigen Autoantigen : protein/kompleks protein yg normal (terkadang DNA/RNA) yg dikenali oleh system imun pasien yg menderita penyakit autoimun tertentu Isoantigen : antigen yg berasal dari individu yg berbeda, namun dalam satu spesies yg sama yg memiliki perbedaan genetic. Antibodi/imunoglobulin
Merupakan molekul yang
berikatan spesifik dengan antigen yang dihasilkan oleh sel plasma berupa protein terlarut ke dalam darah atau cairan limfe Struktur antibodi 4 rantai polipeptida yang dihubungkan oleh ikatan disulfida ikatan kovalen antara atom sulphur dalam asam amino - 2 rantai panjang identik heavy chains (BM tinggi) - 2 rantai pendek identik light chains (BM rendah) 5 tipe heavy chains : - Gamma IgG - Mu IgM - Alpha IgM - Epsilon IgE - Delta IgD Kelas-kelas antibodi Nama Fungsi Lokasi IgG Aktivasi komplemen, aglutinasi, opsonisasi dan Serum dan cairan interseluler netralisasi, memasuki plasenta untuk melindungi janin/fetus, dominan dalam respon sekunder, pertahanan terhadap bakteri dan virus IgM Aktivasi komplemen, aglutinasi dan netralisasi, Serum dan permukaan sel B berperan pada fase awal respon imun, dapat dibentuk fetus IgA Aglutinasi dan netralisasi, melindungi mukosa dari Sekresi eksternal (air susu, serangan bakteri dan virus saliva, air mata, secret pencernaan, usus dan genital) IgE Memicu pelepasan histamine dari basophil dan sel Sertm dan permukaan sel mast mast (pada reaksi alergi dan infeksi parasit) IgD Tidak diketahui Permukaan sel B