Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Niniek Fajar Puspita, M.Eng Departemen Teknik

Kimia Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Kuliah Tamu Laboratorium Sistem

Manufaktur Ekologi Industri

11 November 2021
Memahami prinsip dasar
industri proses
 Ringkasan
1
Karakteristik Industri Proses
(struktur dan contoh)
2 Proses Konversi
(Fisik, Kimia, Biokimia, Listrik. Mekanik)

Industri Proses Berbasis Sumber Daya

3
(Tidak Terbarukan / Terbarukan)
4 Rute Produk Industri Proses
(Menengah/ Akhir)
5
Operasi Proses
(Batch, Kontinu, Semi Kontinu)
6
 Industri Air Minum Industri Semen

Farmasi Industri Pertambangan

Industri

Ringkasan
1Industri Proses Fermentasi
Industri

Petrokimia Industri makanan

Industri
 (Rencana/Sel Hewan)

Ringkasan
1 Industri Proses
Masa depan

Penambangan &

Peta Jalan Industri Proses Energi Terbarukan. Berbasis Bio

Berbasis Industri Industri

Tidak lama lagi

Bio-Refinery
Kilang Penambangan Bijih Logam

tanah kaya
Megatren GlobalA
Hadiah Membentuk kembali
Lanskap Teknologi
Gula, minyak kelapa Tidak Terbarukan &
Negara Maju Secara Teknologi
Tropisbumbu & rempah-rempahIndustri Berbasis Agro Indonesia
Ind. Berbasis Agro.
Transformasi
?
Kolonialisme Masa lalu

Kilang Petro
Kilang Agro
Kelas dunia
Komoditas Negara yang Secara Teknologi Kurang Berkembang
 Ringkasan
1Industri Proses
Industri Proses Berbasis Gula
Nilai_gula

Kelas dunia
GPS & Penginderaan Jauh Komoditas
Rantai nilai

solar Bahan kimia

Penanaman
Proses cerdas Gula Makanan
teknologi

Jus 1StGenerasi Etanol

Pertanian cerdas Hibrida

ampas tebu
Rekayasa genetika Tebu
tebu S.Officinarum
Brasil S.spontaneum
Sedotan Biolistrik
Tebu hasil rekayasa genetika untuk pembangkitan Hibrida
bioenergi Paulo Arruda,
Opini Terkini dalam Bioteknologi 2012, 23:315–322
tebu energi Bio-Refinery Etanol Selulosa
 Ringkasan
1Industri Proses

Skala Industri Proses

Pabrik percontohan biokatalisis

Degussa, Hanau/Wolfgang, Jerman

Laboratorium Proses Fermentasi Pabrik kimia halus farmasi Boehringer-

Ingelheim, Ingelheim, Jerman

Pabrik percontohan fermentasi, Skala Komersial

fermentor angkutan udara

Lonza, Slough, Inggris Teknologi Peralihan

Meningkatkan
Laboratorium kultur sel
Lonza, Slough, Inggris Skala Pabrik Percontohan

Skala Laboratorium
 Karakteristik2
Industri Proses

Industri

Utama Sekunder Tersier Kuarter

Konstruksi India –Keterampilan

teknik dan arsitektur adalah
Ekstraktif Genetik Manufaktur Konstruksi bagian penting dari konstruksi. Mereka
membangun jalan, bendungan,
gedung, jembatan, dll.

Analitis Kimis Pengolahan Perakitan

• Industri utamamemanfaatkan langsung sumber daya alam atau bahan mentah • Tersier IndAjasa
• Industri SekunderAmereka menggunakan bahan yang diekstraksi oleh industri primer. Mereka menggunakan • Kuarter IndAadalah kegiatan ekonomi
bahan mentah untuk menghasilkan barang baru. Contohnya adalah industri baja, semen, polimer, plastik, dll. berdasarkan ekonomi intelektual atau
Barang yang dihasilkan oleh industri sekunder dapat digunakan untuk konsumsi akhir atau digunakan untuk berbasis pengetahuan.
diproses lebih lanjut oleh unit industri lainnya.
 Utama Sekunder

Genetik Manufaktur
Ekstraktif Industri genetiktumbuh Manufaktur
tumbuhan dan hewan untuk Industrimenjadi mentah
penggunaannya dalam bahan ke dalam
reproduksi lebih lanjut. Contoh barang jadi itu
adalah perusahaan benih entah dikonsumsi
dan pembibitan. atau dikirim untuk lebih lanjut

pengolahan.

Analitis Kimis Pengolahan Perakitan

Vanila Vanila
kacang
bubuk

Industri ekstraktifmengekstrak
produk dari nat. res. Dan
umumnya memasok bahan
baku dasar.
Contohnya adalah pertambangan,
pertanian, perikanan, dan lain-lain
Ind analitis.– Sintetis Ind.– Menggabungkan Pengolahan– melibatkan Perakitan Ind.–
analisis dan pemisahan bahan yang berbeda menjadi tahapan berturut-turut Majelis berbeda
elemen berbeda dari bahan produk baru. misalnya manufaktur. misal gula/ komponen untuk membentuk suatu
yang sama. misalnya Semen. kertas. produk baru. misalnya Mobil.
Kilang minyak
 Sekunder Tersier Kuarter

Mengangkut
Konstruksi
Berdagang

Pariwisata

Perbankan

Telekomunikasi

Pendidikan & Kebudayaan

Karakteristik sektor kuaterner
Lainnya (tersier kelas bawah
sektor) pekerjaan rumah tangga HAI Dipimpin oleh negara-negara maju dan
perusahaan-perusahaan besar
HAI Penelitian dan padat modal
HAI Bekerja dengan sektor ekonomi
lainnya
HAI Mengganggu banyak pasar tenaga kerja
 Analitis Kimis
Industri Industri

Minyak
Semen
Kilang minyak
Industri
– Menggabungkan

Industri berbeda
– analisis dan bahan-bahan,
memisahkan • Batu gamping,
berbeda • Laterit,
elemen dari • Bauksit,
sama • Bijih besi,
bahan, • Gips
MINYAK MENTAH menjadi yang baru

produk.

Komposisi oleh
Massa (%) Semen
Portland:
SiO221.%
Al2HAI36,9%
Fe2HAI33%
CaO 63%
MgO 2,5%
JADI31,7%
 Bisa industri gula
–melibatkan tahapan manufaktur yang berurutan. Pengolahan
Industri Proses berkelanjutan

Bahan Baku (Tebu)

Air
Ekstraksi Jus
Bagas
Proses*
Jus Mentah
Ekstraksi Jus Pemurnian Jus
Proses* Proses*
Pemurnian Jus
Bahan baku
Proses*
(Tebu)
Jus yang Dimurnikan

Panas
Penebalan Jus*
(Proses Penguapan)
Pekat
Panas Jus Penebalan Jus* Proses Kristalisasi*
(Proses Penguapan)
Proses Kristalisasi*
Gula mentah
Proses Kristalisasi*

Proses Sentrifugasi* Gula tetes

Gula
Tebu
Kristal
Gula Tebu Kristal * Konversi Fisik
Mono Sodium Glutamat – Industri MSG
–melibatkan tahapan manufaktur yang berurutan.
Proses berkelanjutan
Gula tetes Pengolahan
Proses Batch
Substrat – Industri
Air Sumber karbon
Bahan baku
Proses Pengenceran* Air

Nutrisi
Fermentasi
Proses** Bakteri-
Corynebacterium
Asam glutamat fermentor
glutamat

Proses Netralisasi*** NaOH

Monosodium glutamat
Panas
Proses Kristalisasi* Air
MSG

Proses Filtrasi* Cairan

* Konversi Fisik
* * Konversi Biokimia
MSG Kristal * * * Konversi Kimia
 Jalur regulasi untuk produksi GA
Glukosa Polisakarida

Asam glutamat -
Proses Fermentasi Mikroba.

Membran sel
Dinding sel

Pengeluaran

Asam L-Glutamat
(GA)

Poli-GA
 Karakteristik
Industri Proses
2

Daur ulang

Kegunaan
Produk utama
Energi/Non Energi

Ke hulu Utama Hilir

Bahan baku Proses Proses
Proses
Produk sampingan

Alternatif
produk
Energi/Non Energi
Pengolahan limbah
Limbah
Proses

Alternatif
Daur ulang produk sampingan
 Karakteristik
Industri Proses
2
siklus
Penggunaan Langsung

Alokasi
Non Energi
Produk Eksploitasi
Tidak Terbarukan

Makanan

Bahan Struktural
Sumber daya

Bahan Fungsional
Bahan kimia
Proses Konversi
(Fisika, Kimia, Termokimia,
Proses Eksploitasi
seribu tahun

Biokimia, Listrik, Mekanik)

Alokasi
Produk Konversi
Ke hulu Utama Hilir
Proses Proses Proses
Terbarukan
Sumber daya

Energi
bertahun-tahun

Limbah

Limbah
Proses Daur Ulang
Limbah
Akumulasi Sumber Daya yang Dibelanjakan

Siklus Pembuatan Sumber Daya

Karakteristik
Industri Proses
2

Proses Transformasi /
Konversi
Terbarukan /Non Fisik,
TerbarukanSumber daya Bahan kimia/
Barang Bermanfaat
(Bahan Awal) termokimia,
Biokimia &
Menengah/akhir
listrik, mekanik
produk
Konversi

masukan panas/
Agen Pencampur Memisahkan Agen
Pelepasan Panas
(Panas, Massa, pencampuran sedang (Panas, Massa, pencampuran sedang

agen) agen)

Proses Reaksi
Percampuran Pemisahan Non-Katalitik atau
Proses Proses Katalis
(Anorganik/Enzimatik))
 Konversi
3 Proses
Proses fisik
Proses konversi Fisikadalah perubahan
sifat fisik bahan awal. misalnya
pencampuran, distilasi, pengeringan,
filtrasi, adsorpsi, penyerapan,
kondensasi, pemadatan, likuidasi,
sublimasi,
Fisik..
Proses Biokimia
Proses konversi biokimia
memanfaatkan enzim bakteri dan
mikroorganisme lain untuk memecah
bahan awal. misalnya
anaerobik, fermentasi, dan
pengomposan.
Proses Kimia
Proses konversi kimiaadalah transformasi dalam
dimana produk tersebut berbeda secara kimia dari bahan
awal. misalnya oksidasi, reduksi, hidrolisis,
polimerisasi, klorinasi, dll.
Proses Listrik
Proses konversi Listrikadalah transformasi
di mana ketersediaan
listrik dan pengaruhnya terhadap meterial
memunculkan beberapa proses pelapisan dan
Biografi
kimia..Termo.. Listrik. MekanismeS.logam pemisahan. misalnya pelapisan listrik,
kimia.. anodisasi, pelapisan, pelapisan dll.
Proses Mekanik
Termokimia Proses konversi mekanisadalah
Proses transformasi yang didukung oleh proses
Proses konversi termokimiapenggunaan panas mekanisasi, misalnya penanganan material curah,
untuk mempromosikan bahan kimia mesin stema, otomatisasi, campuran beton, dll.
transformasi biomassa menjadi energi dan
produk kimia. misalnya pembakaran,
pirolisis, hidrotermal, gasifikasi, dll.
 Konversi
3 Proses

Proses fisik Proses Kimia

hanya mengubah penampakan Ketika suatu zat kimia diubah

zatnya, bukan kimianya menjadi zat lain, misalnya besi
komposisi menjadi karat

Contoh; air mendidih, pembekuan Contoh; pembakaran batu bara, pencernaan makanan, dll.
air, melelehnya lilin VS
 Konversi
3 Proses

Proses fisik Proses Kimia

adalah perubahan sementara merupakan perubahan yang tetap, dan

menimbulkan perubahan sifat fisika dan kimia

hanya mempengaruhi sifat fisik seperti mempengaruhi sifat fisik dan kimia
ukuran, bentuk, dll. dengan komposisinya

terdiri dari penyerapan yang sangat sedikit VS Penyerapan dan evolusi energi terjadi
energi selama reaksi kimia

zat baru terbentuk zat baru selalu terbentuk

tidak ada produksi energi melepaskan atau menyerap energi sebagai efek
reaksi kimia (Eksotermik / Endotermik)
 Konversi
3 Proses
Cair-Cair
Proses pencampuran

Cair-Padat
Proses pencampuran

Cair-Gas
Proses pencampuran

Gas Padat
Proses fisik Proses pencampuran
(Fluidisasi)

Padat-Padat
Peralatan Pencampur
Proses Pencampuranadalah membuat sistem fisik yang
heterogen menjadi homogen suatu perubahan sifat fisik
bahan awal, karena ia mengubah bentuk, tetapi tidak mengubah
sifat zat.
Percampurandilakukan untuk memungkinkan perpindahan panas dan/atau
massa terjadi antara satu atau lebih aliran, komponen atau fase.
Gas-Gas
Proses pencampuran
 Kurva Pengeringan Pengeringan beku

Proses fisik

Proses Pengeringanadalah proses dimana

uap air diuapkan dari suatu bahan, dan tersapu dari
permukaan, kadang-kadang dalam kondisi vakum,
tetapi biasanya melalui gas pembawa yang
melewati atau melewati bahan tersebut.
4 prinsip dalam Proses Pengeringan adalah
1. pembuangan genangan air,
2. penguapan melalui pergerakan udara,
3. dehumidifikasi dan
Skema Pengeringan Tempel 4. pengatur suhu. Mekanisme Pengeringan Apel
 Konversi
3 Proses

Adsorpsi-Penyerapan

Proses fisik

SebuahDProses penyerapanadalah prosesnya

adhesi molekul cairan atau gas ke permukaan
partikel padat.
SebuahBProses penyerapanadalah prosesnya
pengambilan atau asimilasi zat ke dalam
permukaan seperti sel atau melintasi jaringan
melalui proses difusi atau osmosis.
Fisika-Kimia
Proses Adsorpsi Proses Penyerapan
 Bio-Adsorpsi – Perawatan WW Pencelupan

Proses fisik

Aplikasi Industri

Proses Penyerapan – Proses Penyerapan –

Penangkapan CO2 SO2
 PLA – Biomaterial Poli (Asam Laktat)
Konversi (polimer ramah lingkungan)
3 Proses - kemampuan terurai secara hayati

- kompatibilitas
- daya serap
Proses Kimia

FOTOSINTESIS

HIDROLISIS

DEGRADASI

FERMENTASI
PERPADUAN
PENGOLAHAN
Proses Biokimia
Proses fisik
 Konversi
3 Proses Termokimia
Proses

Pembakaran Pirolisis cepat

adalah reaksi kimia antar zat di dalamnya
adanya oksigendan biasanya disertai dengan
pembangkitan panas dan cahayadalam bentuk
nyala api.
adalah proses dekomposisi termal yang cepat
bahan organik berkarbon di dalam
tidak adanya oksigen
pada tekanan rendah, suhu sedang
dan dalam waktu yang sangat singkat.
 Konversi
3 Proses
Termokimia
Proses
Pembakaran Aplikasi Industri Pirolisis
Tenaga pembakaran batubara yang dihaluskan Cara Berkelanjutan untuk Menghasilkan Energi
proses pembangkitan dari Limbah

•X •X
 Konversi
3 Proses
Proses Biokimia

KONSEP ENERGI
PROSES

Termokimia
Proses

Biomassa
konversi Mekanis
proses Limbah
Proses

darilimbahA
MTB
untuk memperoleh

Nilai ditambahkan
Biokimia
produk Proses

Pencairan
(Proses fisik)
 Konversi
3 Proses
Proses Biokimia

Bahan baku PROSES Produk Pasar

BioRefinery
proses dari
bukan makanan

biomassaAke
memperoleh

Nilai ditambahkan
produk
oleh Avello
Teknologi
Berbasis Sumber Daya4
Industri Proses

Petro - Sistem Pengilangan Bio - Sistem Pengilangan

Fosil Biomassa
Bahan baku Bahan baku

Mengangkut VS Mengangkut
Konversi Konversi
Distribusi Distribusi

Energi / Bioenergi /
Bahan BioMaterial
 Berbasis Sumber Daya4
Industri Proses

Sumber daya
Tidak Terbarukan Terbarukan

Bahan bakar fosil(dalam jutaan tahun) Biomassa Tanaman(dalam waktu nyata)

Gas Minyak mentah Batu bara Milikku Tanaman Agro- Kota Hutan Marinir
limbah Limbah
Produk:
Minyak Ringan Produk:
Bensin Etanol
Minyak tanah Asam laktat
Nata Dimetilfuran
Butanol/Iso-butanol

KILAT PETRO BIO-REFINERY

Rute menuju penciptaan aberbasis minyak bumi Jalan menuju penciptaan domestik baruindustri berbasis
industrimenghasilkan seluruh spektrum biomemproduksi seluruh spektrum bioproduk atau
bahan kimia menengah dan halus. produk berbasis bio.
 Berbasis Sumber Daya4
Industri Proses

Tidak Terbarukan Terbarukan

Biomassa Mikroba
avtur, LNG-Liquid Natural Gas,
LPG-Liquid Petroleum Gas, CNG- Nafta & 01
Gas alam terkompresi, 01 Laut mengolah makanan laut, minyak ikan
Gas
Minyak tanah, aspal, dll.

syngas, sumber energi, coke, pulp & kertas, pengerjaan kayu,

Batu bara 02 02 Hutan
char, tar, oitch, dan gas farmasi, dan furnitur.
batu bara

pengolahan makanan, minyak

ekstraksi minyak dan gas, pertambangan
batu bara, pertambangan bijih logam, batu,
Pertambangan 03 03 Agro nabati, tekstil kapas, produk susu,
industri sutra dan kulit
tanah liat, kerikil,

Kotoran hewan
04
Sampah kota
Berbasis Sumber Daya4
Industri Proses

Kilang Kilang Bio

relatif homogen Bahan baku heterogen

lignin ekstraktif
abu
protein
minyak

karbohidrat
Rendah Kandungan oksigen Tinggi

meningkat Berat produk berkurang

Beberapa belerang hadir Kandungan belerang Rendah

 Berbasis Sumber Daya4
Industri Proses

Kilang Kilang Bio

Etilen, propilena, Glukosa, xilosa, asam lemak

Blok Bangunan Utama
metana, benzena,
komposisi (misalnya, oleat, stearat,
toluena, xilena sebacic)
isomer.

Proses Konversi • kimia dan

• bahan kimiaproses
bioteknologiprosesS
• Pengenalan heteroatom
• Penghapusan oksigen
(TIDAK, S)
• Relatif heterogen proses untuk
• Relatif homogen
sampai ke blok bangunan
proses yang harus dilakukan untuk
mencapai blok penyusun: Steam cracking,
• Kisaran yang lebih kecilkimia
catalytic reforming
konversi: Dehidrasi,
• Jangkauan luasdari
hidrogenasi, fermentasi
kimia konversi
Berbasis Sumber Daya4
Industri Proses

Kilang Kilang Bio

Sedikit tetapi meningkat (misalnya,

Banyak Perantara kimia
* lihat Rute dari diproduksi di etanol, furfural,
minyak bumi skala komersial biodiesel, mono-etanol-
glikol, asam laktat,
asam suksinat, ...)
 Rute Produk
5Industri Proses

Minyak bumi

Nafta & Gas alam

Gas
HAI2/N2
(Minyak Bumi)
Energi
JADI2

Batu bara
Non Energi

Makanan

Bahan Struktural
Bijih Logam Bahan Fungsional
Pertambangan Bahan kimia

Biomassa
Bahan baku Komoditas Komoditas Sekunder
Menengah Produk Jadi dan Barang Konsumsi
(Bahan Baku) Bahan kimia Bahan kimia
Minyak bumi

Minyak bumi

Pasokan Makanan yang Aman

Angkutan

Perumahan

Alami
Rekreasi
Gas

Komunikasi

Kesehatan & Kebersihan

HAI2/N2

JADI2
 Rute Produk
5Industri Proses

Pelarut &
Aseton
Bahan kimia
benzena benzena
turunan
Damar &
BTX Fenol
Bahan kimia

Toluena
Polistiren
Nafta & stirena
& Damar
Gas Busa
p-Xylene
(Minyak Bumi)
Poliuretan
Plastik &
Bifenol A
Polimer
Butadiena Tereftalis
Asam
kaprolaktam Nilon 6
Etilen
Poliester
serat & film Asam adipat Nilon 6.6
propilena
 Rute Produk
Polibutadiena,
5Industri Proses
Karet

Butadienol Pelarut &

Butadiena
Plastik

Maleik Resin &

Anhidrida Bahan kimia

Nafta &
Gas
(Minyak Bumi) HDPE, LDPE,
LLDPE

Polivinil
Etilen
Klorida (PVC)

Etilen PELIHARAAN,

turunan Antibeku

Poliester
 Rute Produk
5Industri Proses propilena
Pelarut
glikol

Serat, plastik,
Akrilonitril
resin
Nafta &
Gas
Isopropil Pelarut,
(Minyak Bumi)
Alkohol Bahan kimia

Poliropilen

propilena Asam akrilik Pelarut

Allil Klorida Resin Epoksi

propilena
Poliol & Bahan Kimia
Oksida

Poliropilen
turunan
 Nata
Rute Produk
5 Industri Proses solar
Lilin
Kekuasaan (IGCC)

Asam Asetat
Fischer Tropsch
Cairan (FT) Bahan Kimia CO
Batu bara

BERSAMA

Formaldehida
Gasifikasi Sinkronisasi Gas
Bensin (MTG)

Udara Metil Asetat

Gas Kota Metanol

H2 asetat
Anhidrida

Dimetil Eter Etilen &

Bahan bakar
propilena
Kilang minyak
Sel Bahan Bakar Amonia
Proses

Bahan Kimia Okso

Akrilonitril
Alfa Olefin
Proses Urea/ Amonium
Nitrat Asam akrilik
 Gas Sintesis
dan Derivatif

https://www.chiyodacorp.com/en/service/gtl/
 Rute Produk
5Industri Proses

Talek Kertas

Borat Plastik

KOMPETISI
Bijih Logam Bumi Langka Keramik
Pertambangan

magnesit Kaca

Kaolin Refraktori

silika Bahan kimia

Ekstrak dari: Dasar-dasar pasar mineral industri:

primer eksekutif, IMFORMED 8-10 April 2019, Paris
 Rute Produk
5Industri Proses Lemak

Biofuel

Pertanian

Massal & Baik

Kehutanan
Bahan kimia

Fraktinasi
Terbarukan Pra- Karbohidrat
Bergejolak
Bahan baku Perlakuan asi

Bio-Polimer

Satwa
Limbah
Kaya protein
Makanan/Pakan
Kota pecahan
Limbah
Air Limbah
Mikroba
Biomassa Daur Ulang & Penggunaan Kembali Air Limbah setelah Pengolahan
 Rute Produk
5Industri Proses Rute biokimia
Rute teknologi dan tahapan pengembangan
teknologi konversi biomassa yang berbeda
 Proses
Operasi
6

Proses Batch Penjadwalan Proses berkelanjutan stabil

Proses batch adalah proses yang terjadi selama operasi, tidak ada material yang masuk
atau keluar dari sistemselama suatu periode, maka sebagian materi tertinggal di dalam
sistem ini disebut akumulasi material dan kemudian wadahnya harus demikian
dibersihkan di antara setiap batch.
Dalam industri, reaktor batch digunakan ketika terdapat serangkaian produk
yang memiliki reaktan berbeda dan memerlukan kondisi berbeda
reaktor yang sama dapat digunakan.
Contoh reaktor Batch yang digunakan pada; pengolahan minuman, susu
produk, formulasi farmasi dan pembuatan sabun.
Untuk proses yang berkesinambungan sebagai prosesadalah material yang sedang
berlangsung dimasukkan secara terus menerus ke dalam sistemdan produk, produk
sampingan, dan limbah mengalirkan sistem tanpa gangguan.
Tidak seperti sistem batch, pembersihan jarang dilakukan dan jarang dilakukan bila
adapenghentian atau pemeliharaan pabrik.
Contoh proses yang berkelanjutan adalah;penyulingan minyak,
manufaktur kimia, produksi pupuk, pembangkit listrik, pengolahan air
limbah dan banyak lainnya.
 Proses
Operasi
6

Keuntungan Kekurangan
Memungkinkanbeberapa produkmenjadi produk dari Terbatas pada skala kecil.
peralatan yang sama, membantu mengurangi biaya modal.

Tingkat produksi yang fleksibelkarena berbagai jenis Kualitas tidak dapat dipertahankan dan akan ada
reaktan dan produk dapat digunakan dan diproduksi variasi dari satu batch ke batch lainnya.

Mudah dibersihkan dan dirawat. Tanaman itu adalahmengangguruntuk beberapa waktu karena
perubahan batch dan pembersihan.

Mudah untuk ditingkatkanhanya dengan menambahkan lebih banyak wadah. Padat karyasehingga biaya operasional menjadi lebih tinggi.

Kualitas dapat dipertahankandengan memeriksa setiap Biasanya hanyamenguntungkan untuk produk bernilai
batch. tinggiyang diproduksi dalam jumlah kecil seperti parfum

Kualitas kumpulandapat dengan mudah dilacak yang

membantu menemukan batch yang rusak.
 Proses
Operasi
6

Keuntungan Kekurangan
Keuntungan biayayang dapat diperoleh perusahaan karena skala Hanyamengizinkan satu jenis produkdari peralatan yang sama.
operasinya (economies of scale) dapat dikeluarkan karena besar
penerapan skala menjadi mungkin.

Lebih mudah menjaga kualitaskarena produknya akan sama Sulit dibersihkan dan dirawatkarena prosesnya berjalan terus-menerus.
sepanjang itu berjalan terus menerus.

Elebih asier untuk mengoptimalkan kondisi reaksiterhadap efisiensi prosesBiaya modal yang tinggikarena banyaknya peralatan yang dibutuhkan.

Lebih mudah untuk mendaur ulang dan memulihkan panas. Fleksibilitas rendahdalam mengubah produk, proses yang dirancang untuk
diproduksi biasanya merupakan satu-satunya hal yang dapat dihasilkan tanpa
diperlukan perubahan apa pun,

Pemanfaatan proses yang tinggikarena pabrik terus berjalan Kerusakandimanapun dalam proses berarti keseluruhan proses harus
dimatikan

Tidak padat karyadibandingkan dengan batch saat prosesnya bekerja

terus menerus sehingga lebih sedikit intervensi manusia yang diperlukan

Kontrol seluruh proses menjadi lebih mudah

 Proses
Operasi
6

Fed-batch, adalah proses yang selama pengoperasian material

masuk sebentar-sebentar atau terus-menerus ke dalamitu
proses dan produk tetap berada di dalam reaktor sampai akhir
Semi-batch adalah suatu prosestidak bersifat batch atau kontinyu, Dan
dari pelarian.
reaktan atau produk kadang-kadang ditambahkan atau dihilangkan.
Fed-batch adalah teknik operasional yang digunakan di Contoh penggunaan semi-batch adalah dalam industri farmasi dalam
proses bioteknologi untuk produksi organik kompresi tablet atau pemadatan rol.
pelarut dan asam, serta dalam fermentasi.
 Proses
Operasi
6

Proses Batch (BP) (CP) Proses Berkelanjutan

BP-1Lebih banyak kontrol atas kualitas

dan ketertelusuran yang lebih baik

CP-1Kontrol proses yang lebih baik dan

pemantauan proses real-time
BP-2Waktu produksi lebih singkat
BP-1 CP-1

BP-2 CP-2
KEUNTUNGAN
CP-2Produksi volume lebih tinggi
BP-3 CP-3

BP-4 CP-4
BP-3Peralatan berbiaya lebih rendah
CP-3Ruang penyimpanan lebih kecil

BP-4Kemungkinan kontaminasi lebih rendah sejak saat itu

semua produk bergerak sepanjang produksi
proses pada saat yang bersamaan CP-4Mengurangi waktu pemrosesan dan penahanan
 Proses
Operasi
6

Proses Batch (BP) (CP) Proses Berkelanjutan

1 1
Diperlukan ruang penyimpanan yang lebih besar untuk Fleksibilitas yang lebih sedikit dan pengaturan yang lebih lama

di antara tahapan produksi

2
BP CP Lebih banyak risiko dalam permulaan
2
dan penghentian produksi
Kesalahan batch dapat menyebabkan lebih besar
CP
limbah dan biaya produksi BP
3
Membutuhkan pelatihan dan
Tantangan CP
pendidikan karyawan yang sering
4
Meningkatnya waktu henti karyawan
BP
karena menunggu antar proses CP
dan kontrol kualitas yang cermat
BP CP 4 Tingginya biaya investasi awal

Proses batch yang tidak direncanakan 5 5Kemungkinan kontaminasi produk lebih tinggi
dengan benar dapat menyebabkan kemacetan bergerak melalui proses yang sama setiap saat
yang membatasi produksi
 Proses
Operasi
6

Kelompok Kontinu
Biaya pabrik Biaya rendahperalatan Harga tinggiperalatan
peralatan

Mengontrol Proses batch dapat dikontrolsangat memerlukan kecanggihansistem kontrol dengan mudah

Waktu Matikan Sering Langka

Tenaga Kerja Tenaga kerja kecildiperlukan Proses berkelanjutan umumnya tersediadalam

sepenuhnya otomatistanaman.Jika tidak,
tenaga kerja besarakan diperlukan.
 1