Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN PROGRAM

PELAYANAN PENCEGAHAN DAN


PENGENDALIAN PENYAKIT DEMAM
BERDARAH DENGUE
UPT PUSKESMAS KEBONSARI
TAHUN 2023

Disusun Oleh:

Ajis Pujianto, A.Md.Kes


NIP. 19921023 201903 1 002

DINAS KESEHATAN KOTA PASURUAN


UPT PUSKESMAS KEBONSARI
TAHUN 2023
PEMERINTAH KOTA PASURUAN
DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KEBONSARI
Jalan Gajah Mada No. 18 Pasuruan 67114 Telp.(0343) 5643274
Website: pkmkebonsari.pasuruankota.go.id
Email uptpkmkebonsari@gmail.com

KERANGKA ACUAN PROGRAM


DEMAM BERDARAH DENGUE
TAHUN 2023

I. PENDAHULUAN
Demam Dengue (DD) dan Demam Berdarah Dengue (DBD)
disebabkan virus dengue yang termasuk kelompok B Atrhorod Borne Virus
( Arboviroses ) yang sekarang dikenal sebagai genus Flaviviridae, dan
mempunyai 4 jenis serotipe, yaitu : DEN-1,DEN-2, DEN-3, DEN-4. Infeksi
salah satu serotype akan menimbulkan antibody terhadap serotype yang
bersangkutan, sedangkan antibody yang terbentuk terhadap serotipelain
sangat kurang, sehingga tidak dapat memberikan perlindungan yang
memadai terhadap serotype lain tersebut.
Seseorang yang tinggal didaerah endemis dengue dapat terinfeksi oleh
3 atau 4 serotipe selama hidupnya. Keempat serotype virus dengue dapat
ditemukan di berbagai daerah Indonesia. Di Indonesia pengamatan virus
dengue yang dilakukan sejak tahun 1975 di beberapa rumah sakit
menunjukkan bahwa keempat serotype ditemukan dan bersirkulasi sepanjang
tahun

II. LATAR BELAKANG


Penyakit Demam Berdarah (DBD) merupakan salah satu masalah
kesehatan masyarakat di Indonesia sejak tahun 1968, jumlah kasusnya
cenderung meningkat dan penyebarannya bertambah luas. Hal ini disebabkan
karena semakin meluasnya virus dengue oleh nyamuk penularannya di
berbagai wilayah Indonesia. Keadaan ini erat kaitannya dengan peningkatan
mobilitas penduduk sejalan dengan semakin lengkap fasilitas transportasi
yang modern. Menemukan kasus DBD secara dini bukanlah hal yang mudah
karena pada awal perjalanan penyakit gejala dan tandanya tidak
spesifik,sehingga sulit dibedakan dengan penyakit lainnya.
Penegakan diagnose DBD (secara klinis) sesuai dengan kriteria WHO
sekurang-kurangnya memerlukan pemeriksaan laboratorium yaitu
pemeriksaan trombosit dan hematocrit secara berkala. Sedangkan untuk
penegakakan diagnose laboratorium DBD diperlukan pemeriksaan serologis
yaitu uji HI (Haemaglutination inhibition test) atau (Igm) yang pada saat ini
telah tersedia dalam bentuk Dengue rapid test.

III. TUJUAN, VISI MISI, DAN KELUARAN YANG DIHARAPKAN


A. Tujuan Umum
Program Demam Berdarah Dengue (DBD) bertujuan untuk
Menanggulangi penyakit DBD di masyarakat yang ada di wilayah UPT
Puskesmas Kebonsari.

B. Tujuan Khusus
1. Memutus rantai penularan dengan membunuh nyamuk Aedes aegepty
2. Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat DBD
3. Adanya kerjasama lintas program dan lintas sector

C. Visi Dan Misi


Visi : Terwujudnya mutu pelayanan kesehatan menuju kecamatan sehat
Misi :
1. Meningkatkan mutu pelayanan dan keselamatan pasien
2. Meningkatkan Manajemen dan sumber daya manusia menjadi yang
kompeten serta Profesional
3. Memberdayakan kemandirian masyarakat berperilaku sehat

D. Keluaran Yang Diharapkan


1. Tercapainya Kelurahan Bebas dari penyakit DBD di Wilayah UPT
Puskesmas Kebonsari.
2. Tercapainya Penanggulangan Penderita DBD
3. Terlaksananya PJB (Pemeriksaan Jentik Berkalap)
4. Tercapainya ABJ > 95 %
5. Terlaksananya PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk)
IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
A. Kegiatan Pokok
1. Pemeriksaan Jentik Berkala oleh Kader Jumantik
2. PE kasus DBD
3. Fogging kasus DBD
4. Siaran Keliling (Pusling) Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue
5. Pelaksanaan Kegiatan PSN di Masyarakat

B. Rincian Kegiatan
1. Pemeriksaan Jentik Berkala oleh Kader Jumantik
a. Persiapan :
PJ Program Program DBD beserta Pelaksana Program DBD membuat
rencana pelaksanaan kegiatan
b. Pelaksanaan:
Pelaksana program menjelaskan tujuan dan maksud dilakukan PJB
c. Semua KK harus diperiksa PJB sama membawa Abatesasi dan senter
d. Kader menulis diform PJB untuk dilaporkan Kepelaksana Program
e. Pencatatan Hasil PJB
2. PE kasus DBD
a. Sasaran adalah Penderita yang kena sakit DBD
b. Petugas melakukan wawancara dengan keluarga penderita bahwa ada
yang kena DBD.serta memeriksa jentik pada keluarga penderita
maupun memeriksa didekat penderita radius 100 meter
c. Hasil ditulis diform P.E lalu dilaporkan kekepala Puskesmas dan
ditindak lanjuti kedinas untuk Fogging
d. Pencatatan dan pelaporan
3. Fogging kasus DBD
a. Merupakan kegiatan khusus karena bahan yang dipakai untuk fogging
adalah obat insektisida yang mempunyai efek samping berbahaya bagi
lingkungan dan orang yang melaksanakannya serta terjadinya
resistensi terhadap nyamuk itu sendiri
b. Fogging atau pengasapan dilakukan sesuai dengan kesimpulan
analisis dari kegiatan penyelidikan epidemologi penyakit DBD di tempat
tinggal penderita dan lingkungan sekitarnya
c. Pencatatan dan pelaporan
4. Siaran Keliling (Pusling) Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue
a. Kegiatan yang bekerja sama dengan program Promkes sebagai salah
satu sarana pemutus kasus DBD pada semua wilayah se UPT
Puskesmas Kebonsari
b. Sasaran adalah membagikan obat abate sebagai pemutus
perkembangbiakan jentik nyamuk dan pembagian leaflet sebagai
media baca alat informasi
c. Melakukan dokumentasi
5. Pelaksanaan Kegiatan PSN di Masyarakat
a. Merupakan kegiatan rutin pada masyarakat sebagai sarana
pemberantas sarang nyamuk
b. Setiap wilayah memiliki jadwal kegiatan masing-masing yang
disepakati oleh kader penanggungjawab dan pihak RW/RT
c. Pencatatan dan pelaporan

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


A. Ceramah dan diskusi.
B. Pemeriksaan fisik.
C. Penyemprotan / foging
D. Pembagian brosur dan leaflet.
E. Monitoring dan evaluasi

VI. SASARAN
Seluruh masyarakat di wilayah kerja UPT Puskesmas Kebonsari.
VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Upaya Peran
Lokasi Tenaga Sumber
No Kesehata Kegiatan Sasaran Target Jadwal
Pelaksanaan Pelaksana Sasaran Linprog Linsek Dana
n
1 Program Pemeriksaan Masyarak 10 Rumah dan Penanggung Bulan 1. Datang untuk 1. Koord Sebagai Rp
Pelayana Epidemiologi at yang Kali/ Lingkungan jawab Pebruari mengidentifikasi DBD acuan 1.000.000
n Kasus DBD oleh terkenan tahun masyarakat Program DBD sampai si penderita. Membant dalam BOK
Petugas DBD se wilayah dengan 2. Melaporkan hasil u
Pencega dan petugas mengger
UPT Novembe survey kepada kegiatan
han Dan Puskesmas Promkes UPT r dokter tersebut. akkan
Penangg Kebonsari Puskesmas penanggung 2. Pengatur sasaran
ulangan yang terjadi Kebonsari jawab. an ke Pos
Dbd kasus DBD jadwal/ke tempat
rja sama pelayana
bilamana n
ada Promkes
kegiatan
yang
melibatka
n Lintas
program
2 Pemeriksaan Masyarak 10 Rumah dan Kader Bulan 1. Masyarakat 1. Koord. 1. Kepala Rp
Epidemiologi at yang Kali/ Lingkungan Jumantik Pebruari mendukung DBD Keluraha 750.000
Kasus DBD oleh terkenan tahun masyarakat wilayah kerja sampai terlaksananya melaksan n BOK
Kader Jumantik DBD se wilayah UPT dengan kegiatan akan Memberik
UPT Puskesmas Novembe 2. Masyarakat penyuluh an ijin
Puskesmas Kebonsari r menjadi an masyarak
Kebonsari menambah at yang
yang terjadi pengetahuan ingin
kasus DBD tentang
mendata
kesehatan
ngi
kegiatan
penyuluh
an.
2. Kader
membant
u
mengkoo
rdinir

3 Fogging kasus Masyarak 12x/th 100 Meter Penanggung Bulan 1. Masyarakat umum 1. Koord. 1. Kepala -
DBD at radius rumah jawab Januari mendukung DBD Kelurahan
100 meter penderita Program sampai pelaksanakan melaksan Memberik
dari dengan kegiatan akan an ijin dan
DBD dan
rumah Desembe 2. Masyarakat penyuluh kewenang
penderita petugas r Sekolah mendukung an an kepada
Promkes pelaksanakan 2. Bikel dan petugas
UPT kegiatan Pemkel yang
Puskesmas Wilayah UPT koordinas
melaksan
Kebonsari Puskesmas i dengan
akan
Kebonsari sasaran
kegiatan

4 Pemeriksaan Semua 1 Seluruh Pena Bulan 1. Masyarakat umum 1. Koord. 1. Kepala Rp


Jentik Berkala Kader Orang Kelurahan nggu Februari, mendukung DBD Kelurahan 10.800.000
oleh Kader Jumantik x 36 sewilayah ng Mei, pelaksanakan melaksa Memberikan BOK
Jumantik) UPT Lokasi UPT Agustus, kegiatan nakan ijin dan
jawa
Puskesma /3 Puskesmas Novembe UPT Puskesmas Pembina kewenangan
s kelura Kebonsari b r an ke kepada
Kebonsari
Kebonsari han x Progr kader petugas
4 x/ am untuk yang
tahun DBD melaksa melaksanaka
dan nakan n kegiatan
petug PJB
as
Prom
kes
UPT
Pusk
esma
s
Kebo
nsari
5 Siaran Keliling Semua 4x Seluruh Penanggung Jan, 1. Masyarakat umum 1. Koord. 1. Kepala -
(Pusling) lapisan /tahun Kelurahan jawab Maret, mendukung DBD Kelurahan
Pencegahan masyarak sewilayah Program Juni, pelaksanakan menfasilitasi Memberikan
Penyakit at wilayah UPT Sept, dan kegiatan pelaksanaka ijin dan
DBD dan
Demam UPT Puskesmas Desembe UPT Puskesmas n kegiatan kewenangan
Berdarah Puskesma Kebonsari petugas r Kebonsari 2.Program kepada
Dengue s Promkes yang petugas
Kebonsari UPT berkepenting yang
Puskesmas an melaksanaka
Kebonsari mempersiapk n kegiatan
an
membantu
jalannya
kegiatan

6 Pelaksanaan Semua 7 Seluruh Penanggung Bulan 1. Masyarakat umum 1. Koord 1. Kepala Rp


Kegiatan PSN di lapisan Orang Kelurahan jawab Pebruari mendukung DBD Kelurahan 4.750.000
Masyarakat masyarak x 10 sewilayah Program sampai pelaksanakan Membant Memberikan BOK
at wilayah Kali/ UPT dengan kegiatan u ijin dan
DBD dan
UPT tahun Puskesmas Novembe UPT Puskesmas kegiatan kewenangan
Puskesma Kebonsari petugas r Kebonsari tersebut. kepada
s Promkes 2. Pengatur petugas
Kebonsari UPT an yang
Puskesmas jadwal/ke melaksanaka
Kebonsari rja sama n kegiatan
bilamana
ada
kegiatan
yang
melibatka
n Lintas
program
VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Laporan kegiatan program disusun setelah selesai pelaksanaan kegiatan
oleh pelaksana kegiatan
IX. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN
Hasil kegiatan dicatat dalam laporan kegiatan bulanan disertai dengan
dokumentasi yang dibutuhkan, kemudian dianalisis dan dilanjutkan dengan
menentukan rencana tindak lanjut, kemudian disampaikan kepada Kepala
Puskesmas.

Mengetahui, Pasuruan, 03 Januari 2023


KEPALA UPT PUSKESMAS KEBONSARI KOORDINATOR PELAYANAN
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN
PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE

dr. Rusmala Dewi Ajis Pujianto, A.Md.Kes


NIP. 19780904 2006042 015 NIP. 19921023 201903 1 002

Anda mungkin juga menyukai