Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN PRAKTIKUM

PERTUMBUHAN KACANG HIJAU

OLEH :

PUSPITA DINDA ELMIRA 25

KINANTHI MAULYDIA C. 20

INDAH AYU PUTRI 18

FANIA DILLA JANESHA 13

UPT SMPN 2
1. Tujuan
1. Mengetahui bagaimana kah proses perkecambahan pada biji kacang
hijau ?
2. Mengetahui factor yang mempengaruhi pertumbuahn antara tanaman
satu dengan yang lain?
3. Dapat membedakan Faktor apa sajakah yang mempengaruhi
pertumbuhan kacang hijau antara tanaman teman dengan milik
sendiri?
2. Kajian Teori
Pertumbuhan dapat diartikan sebagai suatu proses pertambahan
ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversible, atau tidak dapat
kembali ke bentuk semula. Sedangkan Perkembangan adalah peristiwa
perubahan biologis menuju kedewasaanm tidak dapat dinyatakan dengan
ukuran tetapi dengan perubahan bentuk tubuh (metamorfosis) dan tingkat
kedewasaan.
Pada proses pertumbuhan selalu terjadi peningkatan volume dan
bobot tubuh peningkatan jumlah sel dan protoplasma. Berbeda dengan
pertumbuhan, perkembangan bukan merupakan besaran sehingga tidak
dapat diukur. Perkembangan pada tumbuhan diawalai sejak terjadi
fertilisasi. Calon Tumbuhan akan berubah bentuk dari sebuah telur yang
dibuahi menjadi zigot, embrio, dan akhirnya menjadi sebatang pohon.
Proses pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan diawali dengan
aktivitas sintetis bahan mentah (bahan baku) berupa molekul sederhana
dan molekul kompleks.

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 1
BAB III

METODOLOGI PRAKTIKUM

Metode penelitian dilakukan dengan cara eksperimen, antara lain

A. Alat dan Bahan


1. Alat-alat
 Kertas, pen, penghapus, penggaris, gunting (masing-masing 1 buah)
 Kamera (1 buah)
 Lidi secukupnya

2. Bahan-bahan
 Kacang hijau secukupnya (30 butir)

 Tanah secukupnya
 Air secukupnya

B. Langkah-langkah percobaan
a. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
b. Merendam kacang hijau yang akan ditanam selama 8 jam

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 2
2. Memasukkan tanah kedalam polybag

3. Menanam 15 biji kacang hijau pada polybag

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 3
4. Menandai masing-masing kacang hijau dengan lidi yang telah diberi label
nomor.
5. Menyiram biji-biji kacang hijau pada masing-masing toples dengan air
secukupnya. Penyiraman ini dilakukan dengan frekuensi 1 kali sehari.
6. Mengukur batang kacang hijau, ketika muncul daun pertama pada tumbuhan
kacang hijau.
7. Memotret setiap perkembangan pada tumbuhan kacang hijau.

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 4
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Tabel Hasil Pengamatan
a) Jumlah kacang 30, yang diteliti 7 biji,
b) Berat kering 16,61 dan berat basanya 18,7
c) Waktu perendaman rabu 11:30- kamis 09:26 WITA

Biji berkecambah pada hari ke-


No Biji kacang hijau KET
1 2 3 4 5 6 7

1 TUMBUH

2 TUMBUH

3 TUMBUH

4 TUMBUH

5 TUMBUH

6 TUMBUH

7 TUMBUH

HAL Deskrpsi

TB PD JD DB WD WB KD KB

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 5
BIJI HARI

1 3 16,4 2 0,3 Hijau muda Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

4 22,5 3,5 2 0,4 Hijau muda Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

5 23,4 3,8 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

6 24 4 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

7 25 4 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

8 25,5 4,3 2 0,5 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

9 26 4,5 2 0,5 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

Panjang akar pokok 5,5

Berat tanaman 15,13

Keadaan akar Menjalar dan lemah

BIJI HARI TB PD JD DB WD WB KD KB

2 3 8,6 2 0,3 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

4 15 2,5 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

5 16 3 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

6 16,3 3,7 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

7 18 18 2 0,5 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

8 18,7 18,7 2 0,5 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

9 20 20 2 0,5 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

Panjang akar pokok 6,2

Berat tanaman 15,09

Keadaan akar Menjalar ke samping tumbuhan

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 6
BIJI HARI TB PD JD DB WD WB KD KB

3 3 15,2 3,0 2 0,3 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

4 21,2 4 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

5 22 4 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

6 23 4,2 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

7 23,5 4,5 2 0,5 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

8 25 4,5 2 0,6 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

9 26,4 4,5 2 0,6 Hijau Hijau muda Permukaan rata Mudah roboh

Panjang akar pokok 5,6

Berat tanaman 14,91

Keadaan akar Kokoh

BIJI HARI TB PD JD DB WD WB KD KB

4 3 8 2 0,3 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh


kemerahmerahan rata

4 15,5 2,6 2 0,3 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh


kemerahmerahan rata

5 15,9 2,8 2 0,3 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh


kemerahmerahan rata

6 16,5 3 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh


kemerahmerahan rata

7 20 4,3 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh


kemerahmerahan rata

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 7
8 21 5 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh
kemerahmerahan rata
9
21,2 5 2 0,4 Hijau Hijau muda Permukaan Mudah roboh
kemerahmerahan rata

Panjang akar pokok 4,1

Berat tanaman 14,8

Keadaan akar Menjalar kebawah dan kuat

HAL Deskrpsi

BIJI HARI TB JD DB WD W KD KB
B

5 3 9,1 2 0,3 Hijau H keriting kokoh


ij
a
u
m
u
d
a

4 15,2 2 0,3 Hijau H keriting kokoh


ij
a
u
m
u
d
a

5 16 2 0,4 Hijau H keriting kokoh


ij
a
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 8
u
m
u
d
a

6 16,5 2 0,4 Hijau H keriting kokoh


ij
a
u
m
u
d
a

7 19 2 0,4 Hijau H keriting kokoh


ij
a
u
m
u
d
a

8 22 2 0,4 Hijau H keriting kokoh


ij
a
u
m
u
d
a

9 24 2 0,5 Hijau H keriting kokoh


ij

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 9
a
u
m
u
d
a

Panjang akar pokok 4,4

Berat tanaman 14,8

Keadaan akar kuat

BIJI HARI TB JD DB WD W KD KB
B

6 3 11 2 0,3 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij
a
u
m
u
d
a

4 14,5 2 0,4 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij
a
u
m
u
d
a

5 15,6 2 0,4 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij
a
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 10
u
m
u
d
a

6 17 2 0,4 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij
a
u
m
u
d
a

7 18 2 0,5 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij
a
u
m
u
d
a

8 19 2 0,5 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij
a
u
m
u
d
a

9 20,1 2 0,5 Hijau H Permukaan rata Mudah roboh


ij

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 11
a
u
m
u
d
a

Panjang akar pokok 4,3

Berat tanaman 14,94

Keadaan akar Lemah

BIJI HARI TB JD DB WD WB K KB
D

7 3 11,5 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er
an m
u
ka
an
ra
ta

4 18 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er
an m
u
ka
an
ra
ta

5 24,2 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er
an m
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 12
u
ka
an
ra
ta

6 28 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er
an m
u
ka
an
ra
ta

7 29 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er
an m
u
ka
an
ra
ta

8 29,5 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er
an m
u
ka
an
ra
ta

9 29,9 Hijau Hijau muda P Mudah roboh


kemerahmerah er

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 13
an m
u
ka
an
ra
ta

Panjang akar pokok 10,1

Berat tanaman 15,48

Keadaan akar Serabut dan lemah

Berat keluruhan tanaman 1-7 yaitu 105,15 gram dan rata-ratanya 15,021

KET :

TB = TINGGI BATANG WD= WARNA DAUN

PD = PANJANG DAUN WB = WARNA BATANG

JD = JUMLAH DAUN KD = KEADAAN DAUN

DB=DIAMETER DAUN KB = KEADAAN BATANG

● Pada hari pertama penelitian, tumbuhyan mulai berkecambah.

● Hari kedua akar dan batang mulai bertambah panjang.

● Hari ketiga daun mulai menunjukkan wujudnya.

● Hari keempat-terakhir (9) kacang hijau sudah menjadi tumbuhan

yang utuh.

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 14
B. Pembahasan

hasil pengamatan , tanaman kacang hijau mulai berkecambah saat


usia 2 hari . saat itu terlihat kuncup batang mulai terlihat diatas
permukaan tanah dengan panjang rata rata 1 cm . walaupun akar kacang
hijau terdapat dalam tanah , ujung akar yang tumbuh memanjang tetap
terlihat pada volyback sedangkan daun pertama tumbuh pada hari ke 3

Awal perkecambahan dimulai dengan berakhirnya masa dormansi.


Masa dormansi adalah berhentinya pertumbuhan pada tumbuhan
dikarenakan kondisi lingkungan yang tidak sesuai.Perkecambahan sering
dianggap sebagai permulaan kehidupan tumbuhan. Perkecambahan
terjadi karena pertumbuhan radikula (calon batang). Radikula tumbuh ke
bawah menjadi akar sedangkan plumula tumbuh ke atas menjadi batang.

Perkecambahan ditandai dengan munculnya kecambah, yaitu


tumbuhan kecil dan masih hidup dari persediaan makanan yang berada
dalam biji. Ada empat bagian penting pada biji yangt berkecambah, yaitu
batang lembaga (kaulikulus), akar embrionik (akar lembaga), kotiledon
(daun lembaga), dan pucuk lembaga (plumula). Kotiledon merupakan
cadangan makanan pada kecambah karena pada saat perkecambahan,

tumbuhan belum bisa melakukan fotosintesis. Air merupakan


kebutuhan mutlak bagi perkecambahan. Tahap pertama perkecambahan
adalah penyerapan air dengan cepat secara imbibisi. Air yang berimbibisi
menyebabkan biji mengembang dan memecahkan kulit pembungkusnya
dan juga memicu perubahan metabolik pada embrio sehingga biji
melanjutkan pertumbuhan. Enzim-enzim akan mulai mencerna bahan-
bahan yang disimpan disimpan pada kotiledon, dan nutrient-nutriennya
dipindahkan kebagian embrio yang sedang tumbuh. Enzim yang berperan
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 15
dalam pencernaan cadangan makanan adalah enzim amylase, beta-
amilase dan protease. Hormon giberelin berperan penting untuk aktivasi
dan mensintesis enzim-enzim tersebut.

Pratikum di atas membandingkan pertumbuhan kacang hijau dari


data penelitian saya dan data penelitian teman saya, Dari hasil
pengamatan di atas, kecambah kacang hijau yang paling cepat tumbuh
adalah kecambah kacang hijau saya .

Faktor yang menyebabkan kecambah kacang hijau saya lebih cepat


pertumbuhannya dibandingkan kecambah teman saya karena kurangnya
terkena sinar matahari oleh karena itu adanya pengaruh dari hormon auksin.
Salah satu fungsi yang paling penting dari hormon auksin adalah
merangsang pemanjangan sel pada tunas muda yang sedang berkembang.
Hormon auksin dihasilkan pada bagian koleoptil (titik tumbuh) pucuk
tumbuhan. Jika terkena cahaya matahari, auksin menjadi tidak aktif. Kondisi
fisiologis ini mengakibatkan bagian yang tidak terkena cahaya matahari akan
tumbuh lebih cepat dari bagian yang terkena cahaya matahari. Akibatnya,
tumbuhan akan membengkok ke arah cahaya matahari. Auksin yang
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 16
diedarkan ke seluruh bagian tumbuhan mempengaruhi pemanjangan,
pembelahan dan diferensiasi sel tumbuhan. Auksin yang dihasilkan pada
tunas apikal batang dapat menghambat tumbuhnya tunas lateral. Bila tunas
apikal batang dipotong maka tunas lateral akan menumbuhkan daun-daun.
Peristiwa ini disebut dominansi apikal. Inilah yang menjadi penyebab
kecambah yang berada di tempat gelap lebih cepat pertumbuhan tingginya,
dibandingkan dengan kecambah yang berada di tempat terang.

Namun ada kekurangan yang dialami oleh tumbuhan saya. Tumbuhan


yang tumbuh di tempat gelap akan tumbuh lebih cepat, namun dengan
kondisi tekstur batangnya sangat lemah dan cenderung warnanya pucat
kekuningan, kurus, dan daunnya tidak berkembang (etiolasi). Keadaan ini
terjadi akibat tidak adanya cahaya sehingga dapat memaksimalkan fungsi
auksin untuk pemanjangan sel-sel tumbuhan. Sebaliknya, tumbuhan yang
tumbuh di tempat terang menyebabkan tumbuhan tumbuh lebih lambat
dengan kondisi relatif pendek, tekstur batangnya sangat kuat dan juga
warnanya segar kehijauan serta daun berkembang baik.

Pertumbuhan Tanaman

Pertumbuhan, dalam arti terbatas, menunjuk pada perambahan ukuran


yang tidak dapat balik, mencerminkan bertambahnya protoplasma, yang
mencerminkan pertambahan protoplasma. Perkembangan, diartikan pada
diferensiasi, suatu perubahan dalam tingkat lebih tinggi yang menyangkut
spesialisasi dan organisasi secara anatomi dan fisiologi. Pertumbuhan
tanaman ditunjukkan oleh pertambahan ukuran dan berat kering yang
tidak dapat balik (Harjadi, 1988).

Perkecambahan biji ada dua macam yaitu epigeal dan hypogeal.


Perkecambahan epigeal adalah perkecambahan yang mengakibatkan
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 17
kotiledon terangkat ke atas tanah. Hal ini disebabkan oleh hipokotil yang
tumbuh memanjang. Akibatnya, plumula dan kotiledon terdorong ke
permukaan tanah, misalnya pada perkecambahan kacang hijau
(Phaseolus radiatus) dan kacang tanah (Arachis hypogaea). Sedangkan
perkecambahan hipogeal adalah perkecambahan yang mengakibatkan
kotiledon tetap tertanam di dalam tanah. Hal ini disebabkan oleh
pertumbuhan memanjang dari epikotil yang menyebabkan plumula keluar
menembus kulit biji dan muncul di atas tanah, sedangkan kotiledon tetap
di dalam tanah, misalnya pada perkecambahan kacang kapri (Pisum
sativum), jagung (Zea mays), dan padi (Oryza sativa).

Pertumbuhan pada tanaman dibedakan menjadi pertumbuhan


primer dan pertumbuhan sekunder.

Berdasakan tabel hasil pengamatan yang saya lakukan dan milik


teman saya, saya dapat simpulkan perbedaan diantaranya:

1. Rata-rata Tanaman saya lebih besar dan tumbuh dengan tinggi


dibandingkan tanamannya, hal ini dipengaruhi dari tanah yang
digunakan.
2. Pada hari pertama pengukuran , rata-rata tumbuhan yang dimiliki teman
saya, lebih besar dari pada milik saya. Setelah saya pindahkan
tempatnya, yang awalnya di dalam kelas, lalu saya pindahkan dekat
jendela agar terkena sinar matahari.dan salah satu faktornya yaitu cahaya
yang dapat mempengaruhi kerja hormon auksin. Dan hasilnya ternyata
tanaman saya tumbuhan dengan cepat pada hari setelah saya
menyimpannya di dalam kelas.
3. Dari perbedaan diatas dapat saya tarik kesimpulan bahwa. Tanaman agar
tumbuhannya cepat dan besar di pengaruhi oleh fakor dari luar dan
dalam.
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 18
LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU
Page 19
C. Gambar Hasil Pengamatan

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 20
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari praktikum yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan yaitu sebagai berikut.
1. Berdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan saya menyimpulkan bahwa proses
pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau di mulai dengan tumbuhnya
akar, batang , baru kemudian daun. Proses tersebut memerlukan waktu yang berbeda
. oleh sebab itu , akar tumbuh lebih panjangdi bandingkan batang ataupun daun
2. Kecepatan pertumbuhan dan perkembangan yang demikian itu , dipengaruhi oleh
tanah sebagai medium . tanah pasir yang miskin unsure hara , merupakan medium
yang paling baik untuk kecepatan pertumbuhan .

B. Saran

Dalam melakukan suatu percobaan, lebih baik melakukan percobaan di tempat yang
sekiranya tidak ada sesuatu yang mengganggu seperti hama tanaman, hewan, sehingga
percobaan akan aman dan berhasil.

Dalam mengukur tinggi kecambah, harus dilakukan secara teliti. Dalam melakukan
percobaan, hendaknya memperhatikan kualitas kacang hijau yang akan ditanam dan
memperhatikan kondisi lingkungan yang sesuai dengan apa yang ingin diteliti sehingga
hasil percobaan itu baik dan valid.

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 21
DAFTAR PUSTAKA

Srikini, Suharno, dkk. 2006. BIOLOGI untuk SMA Kelas XII. Jakarta. Penerbit Erlangga
Diah, Ayulina, dkk. 2011. BIOLOGY 3A for Senior High School Grade II Semester 1.
Jakarta. Esis

http://armantho.blogspot.com/2012/07/perkecambahan-pada-biji-kacang
hijau.html#!/2012/07/ perkecambahan-pada-biji-kacang-hijau.html

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 22
LAMPIRAN

No Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6 Hari 7


tana
PB PD PB PD PB PD PB PD PB PD PB PD PB PD
man

1 17,3 3 21 3,2 22,9 3,5 24 3,7 26,6 3,9 27 4,1 27,9 4,3

2 10 3,8 12,3 4 13 4,2 14,1 4,3 14,5 4,5 15 4,8 16,2 5

3 6,5 3,6 11 3,9 12.3 4,1 13 4,4 13,2 4,7 14 4,9 14,3 5

4 14 3,8 16,2 4 17 4,3 18,3 4,7 18,7 4,9 19,2 5 19,7 5,1

5 18,1 4,1 20 4,4 22 4,6 23,6 4,9 24 5 24,8 5 25 5,2

6 10,5 2,5 12,6 2,8 13 3 13,4 3,2 13,9 3,6 14,2 4 14,5 4,2

7 18,3 4,2 21,9 4,3 22,3 4,8 24 5 25,1 5,1 25,9 5,1 26,1 5,3

DESKRIPSI

warna daun : putih kehijauan


warna batang : hijau muda
keadaan batang : pada tumbuhan no 1 saja yang memilkii batang kokoh. Tumbuhan
nomor 2-7 memiliki batang yang mudah roboh.
Keadaan daun : pada tumbuhan nomr4 saja yang memilki daun yang keriting dan
tumbuhan yang lain memilki daun yang rata.
Panjang akar pokok : tumbuahn dari 1-7 memilki panjang kar kurang lebih 4 cm.
Keadaan akar : pada tumbuhan nomr 1, 2,4, 5, 6, 7memmilki ujung akar meruncing
sedangkang tumbuhan nomor3 memliki akar yang tebal.
Jumlah daun :Tumbuhan nomor 1 memliki satu daun. Dan tumbuhan lainnya
memilki daun 2.
`

LAPORAN BIOLOGI KACANG HIJAU


Page 23

Anda mungkin juga menyukai