Anda di halaman 1dari 3

Renew Your Mind

Today’s Verse:
Do not be conformed to this world, but be transformed by the renewing of your minds, so
that you may discern what is the will of God - what is good and acceptable and perfect, -
Romans 12:2

While growing up I was told not to say anything if I didn’t have anything nice to say.
However, I would still sometimes think bad thoughts about others. Later in life, I learned
that this too should be avoided. Paul says to renew your mind, but how in the world do I do
that, especially in today’s world? I have noticed when I slack off on quiet or prayer time
with God, I am tempted by worldly things. My clarity and focus on always doing the right
thing begins to wane. However, when I renew my mind each morning with God’s Word,
promises, and redemption, I notice that the day-to-day difficulties that life brings are easier
to overcome and my focus on living my life according to God’s word remains strong. -
Commentary by Kristina Taylor

Today’s Prayer:
My Lord, I pray that You would help us to renew our minds. Remove the enemies' lies from
our minds, and keep Your truth in our hearts. Help us to be disciplined in building a
foundation on Your truth through quiet time, meditation, and prayer. Amen.
.
.
.
BAHARUILAH PIKIRANMU

Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubalah oleh pembaruan budimu,
sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada
Allah dan yang sempurna. (Roma 12:2)

Saat tumbuh dewasa saya diajar untuk tidak mengatakan apapun bila tidak ada sesuatu
yang baik atau yang memang perlu untuk saya sampaikan.
Meskipun demikian, dalam benak saya tetap saja muncul dengan begitu saja pikiran-
pikiran yang buruk misalkan tentang orang lain, walaupun hal itu memang tidak saya
utarakan.
Dalam perjalanan kehidupan, saya belajar bahwa hal itu (berpikiran buruk tentang orang
lain itu) harus dihindari. Rasul Paulus mengatakan, perbaharuilah pikiranmu! namun
bagaimana caranya kita bisa melakukan itu dalam hidup di dunia ? secara khusus dalam
kehidupan dunia saat-saat sekarang ?

Namun saya menyadari suatu hal, ketika doa saya mulai mengendur, ketika relasi saya
dengan Tuhan tidak lagi “intim” (M.Buber menyebut sebagai relasi I & Thou), maka saya
merasakan begitu kuatnya dicobai oleh perkara-perkara/hal-hal duniawi, oleh gelombang
hawa-nafsu dunia yang betebaran bagi puasaran badai disekitar saya yang ingin menarik
dan masuk ke diri saya. Kejernihan dan fokus saya untuk selalu melakukan hal yang benar
pun mulai berkurang.

Dalam kekalutan itu, akhirnya, ketika saya berusaha membaharui pikiran dengan dengan
doa, setiap pagi merenungkan Firman Tuhan, mengingat janji Tuhan dan karya penebusan,
saya merasakan kesulitan sehari-hari atau “beban lama” yang berasa berat dan besar yang
dibawa oleh arus kehidupan, lebih mudah di atasi dan fokus saya untuk menjalani hidup
sesuai takdir Tuhan, sebagaimana FirmanNya, tetap kuat.
Doa hari ini :
Tuhanku, aku bermohon kiranya Engkau menolong kami untuk membaharui pikiran ini.
Singkirkanlah musuh yang menyusup masuk di pikiran kami, dan biarlah kebenaranMu
senantiasa hidup dalam hati kami. Tolong kami untuk secara tekun membangun relasi yang
“karib” dengan-Mu,beralaskan kebenaran-Mu melalui waktu hening, meditasi dan doa.
Amen

Anda mungkin juga menyukai