Anda di halaman 1dari 7

MENGENAL API

Disusun oleh:
Muhammad Yusuf Wiguna
Muhammad Rafi Rabani
Mayza Rosmayanti
Anisa Rahmadani
Rizki Amelia
Salma Rosita Nuryanti

KELAS X TKJ 3

TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN


SMK BINA SISWA 2 CILILIN
2023/2024
KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah


memberikan kemudahan dan kesehatan kepada kami sehingga kami mampu
menyelesaikan sebuah makalah yang berkelompok untuk mata pelajaran Sejarah
dengan judul “Mengenal Api”.

Mohon maaf jika makalah ini masih banyak kekurangannya, dalam


penyusunan maupun yang lainnya. Dikarenakan kami masih awam dalam
pembuatan makalah. Jadi, jika teman-teman para pembaca ingin memberi kritik
ataupun saran, pasti akan kami terima dengan senang hati.

Akhir kata kami sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
semua pembaca dan juga menginspirasi para pembaca. Terima kasih.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB 1. PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Rumusan Masalah 1
1.3. Tujuan Masalah 1
BAB 2. PEMBAHASAN 2
2.1. Awal Mula Api Ditemukan 2
2.2. Kegunaan dari Api 2
2.3. Pembuatan Api 3
BAB 3. PENUTUP 3
3.1. Kesimpulan 3
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bagi manusia, api merupakan salah satu faktor atau hal yang penting dalam
kehidupan sehari-hari. Dikarenakan sebelum ditemukannya energi listrik,
kebanyakan aktivitas yang dilakukan sehari-hari dipastikan sering
menggunakan api. Contohnya memasak, penerangan dan lain-lain.

1.2 Rumusan Masalah

Masalah yang akan dibahas sudah disusun oleh penulis. Masalah yang akan
dibahas antara lain:

A. Kapan pertama kali api ditemukan?


B. Apa kegunaan dari api?
C. Bagaimana cara membuat api?

1.3 Tujuan Masalah

Berdasarkan masalah-masalah yang sudah tersusun diatas, sehingga tujuan


dalam makalah ini merupakan sebagai berikut:

A. Untuk mengetahui kapan awal mula api ditemukan.


B. Untuk mengetahui apa saja kegunaan atau manfaat dari api.
C. Supaya pembaca yang ingin membuat api, bisa membuat api sendiri.

1
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Awal Mula Api Ditemukan

Berdasarkan data arkeologi, penemuan api diperkirakan terjadi pada


400.000 tahun yang lalu. Penemuan pada periode manusia Homo Erectus.

2.2 Kegunaan dari Api

Banyak sekali kegunaan dari api. Api digunakan untuk menghangatkan diri
dari cuaca dingin. Dengan api, kehidupan menjadi lebih bervariasi dan berbagai
kemajuan akan dicapai. Api juga dimanfaatkan manusia pada teknologi memasak
makanan yakni, memasak dengan cara membakar dan menggunakan bumbu
dengan ramuan tertentu. Tidak hanya itu saja, api juga digunakan manusia
sebagai senjata. Kala itu api digunakan manusia untuk menghalau binatang buas
yang menyerangnya. Ada juga kegunaan api yang sudah jarang kita ketemui
yaitu, api sebagai sumber penerangan.

2
2.3 Pembuatan Api

Awal mula api dibuat itu dengan cara membenturkan dan menggosokkan
benda halus yang mudah terbakar dengan benda padat lainnya. Sebuah batu yang
keras, misalnya bantu api, jika dibenturkan ke batuan keras lainnya akan
menghasilkan percikan api. Lalu, percikan api itu ditangkap dengan dedaunan
yang sudah kering, lumut atau bahan lain yang kering sehingga menimbulkan api.

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk membuat api yakni, dengan
menggosok suatu benda terhadap benda lainnya, secara berputar, berulang juga
bolak-balik. Contohnya, sepotong kayu keras ketika digosokkan pada kayu
lainnya akan menghasilkan panas karena gesekan itu kemudian menimbulkan api.

BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Penulis menyimpulkan dari semua yang ada diatas adalah sebagai berikut:

Penemuan api pertama kali terjadi pada 400.000 tahun yang lalu tepatnya
pada periode manusia Homo Erectus. Api banyak sekali manfaat bagi aktivitas
manusia sehari-hari seperti tadi untuk sumber penerangan, memasak, senjata
untuk berlindung dari hewan buas. Membuat api pun caranya cukup mudah.
Kalian bisa menggosok suatu benda terhadap benda lainnya, baik secara berputar,
berulang, juga bolak-balik.

3
DAFTAR PUSTAKA

Gunawan, Restu. Amurwani Dwi Lestariningsih. Sardiman. 2007. Sejarah Indonesia. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

Anda mungkin juga menyukai