Anda di halaman 1dari 434

2022 Laporan Tahunan

PT Bank BCA Syariah


2021
2020 Strengthening

2019
Synergy and
Maintaining
Committed to be Sustainable

2018
A Reliable Partner Growth
During The
Mempertahankan Uncertainties
Kualitas dan
Pertumbuhan yang
Membangun Berkesinambungan
Sinergi dan
Kemitraan yang
Solid untuk
Mempertahankan
Pertumbuhan yang
Berkualitas
2022

Move Faster,
Grow Stronger

Setelah melalui 2 tahun pandemi COVID-19, tahun senantiasa berupaya melakukan enhancement pada
2022 diawali dengan harapan dan semangat baru proses (process) dengan pemanfaatan teknologi
dengan mulai pulihnya Indonesia dan dunia dari (technology) dan mengembangkan kapasitas dan
pandemi yang diiringi dengan pemulihan dari segi kapabilitas sumber daya manusia (people) yang
perekonomian. Namun, gejolak geopolitik global kami miliki. Di tahun 2022, simplifikasi proses
yang terutama disebabkan oleh konflik Rusia pembiayaan dan pemanfaatan teknologi Robotic
dan Ukraina menyebabkan tahun 2022 kembali Process Automation (RPA) menandai upaya kami
menjadi tahun yang cukup menantang dengan laju untuk memberikan solusi pembiayaan yang andal
inflasi yang semakin meninggi. Meski demikian, dan terpercaya.
pemerintah Indonesia berhasil menjaga kinerja
perekonomian Indonesia di tengah volatilitas Sebagai pelaku industri jasa keuangan, meningkatkan
global. BCAS pun terus mendukung perekonomian literasi keuangan juga menjadi bagian dari tanggung
Indonesia dengan berkomitmen menciptakan jawab kami kepada masyarakat. Di tahun 2022,
kinerja yang membanggakan. BCAS mengembangkan program pemberdayaan
dan pendampingan pelaku UMKM perempuan
Sebagai Bank Syariah, kami menyadari bahwa melalui program WEpreneur. Melalui program
kehadiran BCAS di Indonesia mengemban amanah ini, BCAS berupaya mengembangkan kapasitas
yang tinggi, tidak hanya menjadi institusi keuangan kewirausahaan para UMKM perempuan, mencetak
semata. Kami hadir di Indonesia untuk memberikan mentor-mentor pengusaha dan mendorong para
solusi bagi kebutuhan nasabah dan berkontribusi mentor untuk menularkan pengetahuan yang telah
terhadap perekonomian bangsa. Karena itu, dimiliki kepada komunitas UMKM perempuan yang
BCAS senantiasa berupaya untuk bergerak cepat lebih luas.
mengembangkan diri dan mengembangkan
berbagai produk dan layanan yang ditawarkan, Kami menyadari bahwa setiap upaya kami dalam
terutama dari segi digital. Di tahun 2022, BCAS menjalankan bisnis perbankan harus dilakukan
menyempurnakan aplikasi BCA Syariah Mobile dengan bertanggung jawab dan selaras dengan
dengan tampilan yang lebih segar serta dengan alam. Untuk itu, inisiatif-inisiatif penerapan Keuangan
tambahan fitur yang memberikan customer Berkelanjutan terus kami perkuat di antaranya
experience yang lebih menyenangkan. dengan memperluas penyaluran pembiayaan
kepada kegiatan usaha berwawasan lingkungan
Dengan berangsur pulihnya ekonomi Indonesia di dan membudayakan praktik operasional Bank yang
tahun 2022, kami berkomitmen untuk menjadi mitra ramah lingkungan. Tahun 2022 merupakan tahun
yang solid bagi nasabah, tanpa terkecuali nasabah dimana BCAS terus bergerak dengan lebih cepat
yang usahanya terdampak oleh pandemi COVID-19, dan bertumbuh dengan lebih kuat untuk mencapai
dengan tetap berpegang pada prinsip kehati-hatian tujuan dalam menciptakan nilai tinggi bagi nasabah
(prudential principle). Agar dapat memberikan dan seluruh pemangku kepentingan kami.
solusi pembiayaan yang lebih reliable, kami

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 3


Daftar Isi

2 Kesinambungan Tema 52 Jejak Langkah 93 Aksi Korporasi

3 Penjelasan Tema 54 Visi, Misi & Tata Nilai 93 Lembaga dan Profesi
Perusahaan Penunjang Perusahaan
7 Ikhtisar
Utama 56 Bidang Usaha 94 Keanggotaan Asosiasi

8 Ikhtisar Kinerja 58 Produk, Jasa dan Layanan 95 Peristiwa Penting 2022


Posisi Keuangan
62 Peta Wilayah Usaha dan 98 Penghargaan dan
10 Ikhtisar Kinerja Alamat Jaringan Sertifikasi
Laba Rugi Komprehensif
70 Struktur Organisasi 103 Informasi pada
11 Ikhtisar Kinerja Situs Perusahaan
Rasio Keuangan 72 Profil Dewan Komisaris
105 Analisis & Pembahasan
14 Ikhtisar Operasional 75 Profil Direksi Manajemen
Non Keuangan
80 Perubahan Komposisi 108 Tinjauan Perekonomian
15 Ikhtisar Saham Anggota Dewan Global
Komisaris dan Direksi
15 Aksi Korporasi 109 Tinjauan Ekonomi
81 Profil Dewan Nasional
15 Ikhtisar Obligasi, Sukuk, Pengawas Syariah
atau Obligasi Konversi 109 Tinjauan Industri
83 Profil Pejabat Eksekutif
17 Laporan 110 Tinjauan Operasi
Manajemen 85 Jumlah Karyawan Per Segmen Usaha
dan Pengembangan
19 Laporan Dewan Komisaris Kompetensi 111 Tinjauan Kinerja
Keuangan
27 Laporan Dewan 89 Pendidikan dan/
Pengawas Syariah atau Pelatihan Dewan 137 Perbandingan Target dan
Komisaris, Direksi, Realisasi Tahun 2022 serta
33 Laporan Direksi Komite-Komite, Sekretaris Proyeksi Tahun 2023
Perusahaan dan Satuan
43 Lembar Tanda Tangan Kerja Audit Internal 140 Struktur Modal dan
Dewan Komisaris & Kebijakan Manajemen
Direksi 90 Komposisi Pemegang atas Struktur Modal
Saham BCAS
47 Profil 140 Ikatan Material untuk
Perusahaan 91 Komposisi Pemegang Investasi Barang Modal
Saham Pengendali BCA
48 Informasi Umum 141 Investasi Barang Modal
Perusahaan 92 Struktur Grup Perusahaan
141 Informasi dan Fakta
50 Logo Perusahaan 92 Entitas Anak dan Asosiasi Material setelah Tanggal
Laporan Akuntan
51 Riwayat Singkat BCAS 92 Kronologi Pencatatan
Saham 142 Kebijakan Dividen
51 Keterangan Perubahan
Nama Perusahaan 93 Kronologi Pencatatan
Efek Lainnya

4 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


142 Program Kepemilikan 230 Direksi 328 Permasalahan Hukum
Saham oleh Karyawan
dan/atau Manajemen 238 Dewan Pengawas Syariah 329 Sanksi Administratif dari
Regulator Terkait
143 Penggunaan Dana Hasil 245 Rapat Dewan Komisaris,
Penawaran Umum Direksi, Dewan Pengawas 330 Kode Etik
Syariah, dan Rapat
143 Informasi Material 332 Budaya Perusahaan
254 Hubungan Afiliasi
143 Informasi Material Lainnya 334 Aksi Korporasi Lainnya
256 Keberagaman Komposisi
144 Informasi Transaksi Dewan Komisaris dan 335 Penyediaan Dana Kepada
Material yang Direksi Pihak Terkait (Related
Mengandung Benturan Party) dan Penyediaan
Kepentingan dan/atau 258 Kebijakan Remunerasi Dana Besar (Large
Transaksi dengan Pihak Exposure)
Afiliasi 261 Komite-Komite
Dewan Komisaris 335 Rencana Strategis
146 Perubahan Peraturan
dan/atau Perundang- 278 Komite-Komite Direksi 336 Transparansi Kondisi
Undangan Keungan dan Non
292 Sekretaris Perusahaan Keuangan yang Belum
148 Perubahan Kebijakan Diungkapkan Di Laporan
Akuntansi 297 Fungsi Audit Internal Lainnya

149 Pendukung Bisnis 303 Akuntan Publik (Audit 338 Pemberian Dana untuk
Eksternal) Kegiatan Sosial
154 Praktik Manajemen Risiko
304 Konsultan dan/atau 339 Pendapatan Non Halal
200 Aspek Pemasaran Penasihat dan Penggunaannya
& Pangsa Pasar
305 Fungsi Kepatuhan 340 Tata Kelola Terintegrasi
203 Prospek Usaha Tahun dengan Entitas Utama
2023 311 Penerapan
Manajemen Risiko 347 Tanggung Jawab
204 Informasi Sosial Perusahaan
Kelangsungan Usaha 317 Sistem Pengendalian
Internal 348 Indeks Laporan Tahunan
207 Tata Kelola Berdasarkan SEOJK
Perusahaan 319 Penerapan No.10/SEOJK.03/2020
Strategi Anti Fraud
208 Pendahuluan 357 Indeks Pemenuhan
322 Whistleblowing System Rekomendasi Tata Kelola
214 Rapat Umum
Pemegang Saham 326 Kebijakan Anti Korupsi 359 Laporan
dan Pengendalian Keuangan
221 Informasi Pemegang Gratifikasi
Saham Utama/Pengendali
327 Transaksi Afiliasi dan
222 Dewan Komisaris Transaksi Benturan
Kepentingan
229 Komisaris Independen

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 5


Ikhtisar Utama

6 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Ikhtisar
Utama

BCAS senantiasa menunjukkan kinerja positif dan menjaga


pertumbuhan yang berkelanjutan ditandai dengan posisi
keuangan yang solid, kualitas aset yang terjaga, permodalan
yang kuat, serta likuiditas yang memadai.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 7


Ikhtisar Utama

Ikhtisar Kinerja
Posisi Keuangan

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021 2020 2019 2018
2021-2022

Total aset 12.671,7 10.642,3 9.720,3 8.634,4 7.064,0 19,1%

Total aset produktif 12.670,0 10.269,3 9.342,0 8.010,0 6.587,6 23,4%

Penempatan pada 946,0 1.138,2 2.436,9 1.537,8 1.081,9 (16,9%)


Bank Indonesia

Surat-surat berharga 4.110,9 3.103,5 1.229,6 966,9 842,4 32,5%

Pembiayaan 7.576,8 6.248,5 5.569,2 5.645,4 4.899,7 21,3%

Total liabilitas 9.740,8 7.801,5 6.968,1 6.306,1 5.802,7 24,9%

Dana Pihak Ketiga 9.481,6 7.677,9 6.848,5 6.204,9 5.506,1 23,5%

Giro 2.104,0 1.209,5 1.013,0 1.094,3 492,2 73,9%

Tabungan 1.556,1 1.373,0 880,1 657,3 483,2 13,3%

Deposito 5.821,6 5.095,3 4.955,4 4.453,4 4.530,7 14,3%

Pembiayaan yang - - - - - -
diterima

Total ekuitas 2.930,9 2.840,8 2.752,1 2.328,3 1.261,3 3,2%

8 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


YoY YoY
Total Aset 2021-2022 Total Pembiayaan 2021-2022
dalam miliar Rupiah 19,1% dalam miliar Rupiah 21,3%
7.064,0 8.634,4 9.720,3 10.642,3 12.671,7 4.899,7 5.645,4 5.569,2 6.248,5 7.576,8

2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

Total Dana
YoY YoY
Total Liabilitas 2021-2022 Pihak Ketiga 2021-2022
dalam miliar Rupiah 24,9% dalam miliar Rupiah 23,5%
5.802,7 6.306,1 6.968,1 7.801,5 9.740,8 5.506,1 6.204,9 6.848,5 7.677,9 9.481,6

2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

YoY
Total Ekuitas 2021-2022
dalam miliar Rupiah 3,2%
1.261,3 2.328,3 2.752,1 2.840,8 2.930,9

2018 2019 2020 2021 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 9


Ikhtisar Utama

Ikhtisar Kinerja
Laba Rugi Komprehensif

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021 2020 2019 2018
2021-2022

Laba Rugi

Pendapatan operasional 588,4 478,0 402,8 319,2 247,9 23,1%

Pendapatan setelah 563,3 454,3 368,2 287,4 232,4 24,0%


distribusi bagi hasil,
imbalan dan bonus

Pendapatan operasional 54,6 44,7 29,0 53,2 19,6 22,1%


lainnya

Beban operasional 254,2 212,5 189,1 188,5 150,2 19,7%

PPA/CKPN 212,2 169,5 109,4 66,6 20,5 25,2%

Laba operasional 151,4 117,0 98,7 85,4 81,2 29,4%

Laba sebelum pajak 146,2 107,5 92,6 83,3 72,4 36,0%

Laba bersih 117,6 87,4 73,1 67,2 58,4 34,5%

Penghasilan (beban) (27,5) 1,2 21,3 (0,2) 66,9 (2.391,7%)


komprehensif

Laba (rugi) komprehensif 90,1 88,6 94,4 67,0 125,2 1,7%

Laba (rugi) yang dapat 90,1 87,4 73,1 67,2 58,4 3,1%
diatribusikan kepada
pemilik entitas induk

Laba operasional sebelum 358,5 277,0 202,0 152,0 101,7 29,4%


beban CKPN

Laba komprehensif 90,1 88,6 94,4 67,0 125,2 1,7%


diatribusikan kepada
pemilik entitas induk

Jumlah Lembar Saham 2.255.183.207,0 2.255.183.207,0 2.255.183.207,0 1.996.300,0 996.300,0 -


Beredar (dalam jumlah
penuh)

Laba (rugi) per saham 52,1 38,8 32,4 33,7 58,6 34,5%
(dalam Rupiah penuh)*

*) Pada tahun 2020, BCAS melakukan pemecahan saham (stock split) dan mengeluarkan saham baru dalam rangka penggabungan usaha
sehingga nilai nominal saham yang semula Rp1.000.000 per lembar saham menjadi Rp1.000 per lembar saham. Data yang disajikan
pada bagian ini adalah nilai Laba (rugi) per saham dengan nilai nominal saham Rp1000 per lembar saham.

10 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


YoY YoY
Laba Sebelum Pajak 2021-2022 Laba Bersih 2021-2022
dalam miliar Rupiah 36,0% dalam miliar Rupiah 34,5%
72,4 83,3 92,6 107,5 146,2 58,4 67,2 73,1 87,4 117,6

2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

Ikhtisar Kinerja
Rasio Keuangan

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021 2020 2019 2018
2021-2022

Permodalan

Rasio Kewajiban 36,7% 41,4% 45,3% 38,3% 24,3% (4,7%)


Penyediaan Modal
Minimum (CAR)

Aset tetap terhadap 7,7% 7,5% 6,6% 7,4% 12,7% 0,2%


modal

Kualitas Aset

Aset produktif bermasalah 1,7% 1,4% 0,4% 0,8% 0,4% 0,2%


dan aset non produktif
bermasalah terhadap total
aset produktif dan aset
non produktif

Aset produktif 0,9% 0,7% 0,3% 0,4% 0,3% 0,2%


bermasalah terhadap
total aset produktif

CKPN aset keuangan 3,9% 2,5% 1,9% 2,0% 1,3% 1,4%


terhadap aset produktif

NPF Gross 1,42% 1,13% 0,50% 0,58% 0,35% 0,3%

NPF Net 0,01% 0,01% 0,01% 0,26% 0,28% 0,0%

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 11


Ikhtisar Utama

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021 2020 2019 2018
2021-2022

Profitabilitas

Return On Asset (ROA) 1,3% 1,1% 1,1% 1,2% 1,2% 0,2%

Return On Equity (ROE) 4,1% 3,2% 3,1% 4,0% 5,0% 1,0%

Net Imbalan (NI) 5,1% 4,9% 4,6% 4,3% 4,4% 0,3%

Net Operating Margin 1,4% 1,2% 1,2% 1,2% 1,2% 0,2%


(NOM)

Rasio Efisiensi Biaya 81,6% 84,8% 86,3% 87,6% 87,4% (3,1%)


(BOPO)

Cost to Income Ratio (CIR) 41,2% 42,8% 69,0% 56,4% 66,7% (1,6%)

Laba/rugi terhadap 19,5% 16,7% 16,9% 18,0% 21,8% 2,8%


pendapatan

Likuiditas

Pembiayaan bagi 76,6% 73,0% 66,7% 62,0% 54,6% 3,6%


hasil terhadap total
pembiayaan

Rasio Pembiayaan 79,9% 81,4% 81,3% 91,0% 89,0% (1,5%)


terhadap DPK (FDR)

Rasio Intermediasi 95,0% 88,4% 91,1% 92,3% 93,2% 6,6%


Makroprudensial (RIM)

Rasio aset lancar 62.9% 73.7% 67.6% 49.2% 39.0% (10.7%)


terhadap kewajiban
lancar

Rasio liabilitas terhadap 332.3% 274.6% 253.2% 270.8% 460.0% 57.7%


ekuitas

Rasio liabilitas terhadap 76.9% 73.3% 71.7% 73.0% 82.1% 3.6%


aset

Kepatuhan

Persentase Pelanggaran
BMPD

• Pihak Terkait 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0%

• Pihak Tidak Terkait 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0%

Persentase Pelampauan
BMPD

• Pihak terkait 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0%

• Pihak tidak terkait 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0%

GWM

• GWM Rupiah 6,5% 3,6% 3,1% 4,7% 5,2% 2,9%

• GWM Valuta Asing 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0%

Posisi Devisa Neto (PDN) 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0% 0,0%
secara keseluruhan

12 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


CAR ROA
dalam persen (%) dalam persen (%)

24,3 38,3 45,3 41,4 36,7 1,2 1,2 1,1 1,1 1,3

2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

ROE NPF Gross


dalam persen (%) dalam persen (%)

5,0 4,0 3,1 3,2 4,1 0,35 0,58 0,50 1,13 1,42

2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

NPF Net
dalam persen (%)

0,28 0,26 0,01 0,01 0,01

2018 2019 2020 2021 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 13


Ikhtisar Utama

Ikhtisar Operasional
Non Keuangan

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021 2020 2019 2018
2021-2022

Jaringan Kantor 73 73 69 67 64 0%

Pegawai (di Luar Pengurus) 823 757 755 723 685 8,7%

• Pegawai Tetap 519 496 495 446 444 4,6%

• Pegawai Kontrak 143 119 86 108 81 20,2%

• Pegawai Alih Daya 161 142 174 169 160 13,4%

Jumlah Nasabah 196.531 144.244 106.356 87.843 64.958 36,2%


Pendanaan

Jumlah Nasabah 10.386 10.945 12.334 14.095 14.746 (5,1%)


Pembiayaan

Nasabah juga dapat menikmati layanan syariah khususnya Layanan Penerimaan Setoran Biaya
Penyelenggaraan Ibadah Haji (LPS BPIH) melalui 100 Layanan Syariah Bank Umum (LSBU) di cabang BCA
yang ada di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Jaringan Kantor Pegawai


di Luar Pengurus

64 67 69 73 73 685 723 755 757 823

2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022

Jumlah Nasabah Pendanaan


64.958 87.843 106.356 144.244 196.531

2018 2019 2020 2021 2022

14 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Ikhtisar Saham
Hingga 31 Desember 2022, BCAS masih merupakan perusahaan tertutup yang belum melakukan penawaran
saham publik di Bursa Efek Indonesia maupun bursa lainnya sejak pendiriannya. Oleh karena itu tidak ada
pengungkapan informasi mengenai:

1. Jumlah saham tercatat;


2. Kapitalisasi pasar;
3. Harga saham tertinggi, terendah, penutupan;
4. Volume perdagangan

Aksi Korporasi
Pada tahun 2022 BCAS tidak melakukan aksi korporasi, seperti Penggabungan, Peleburan,
Pengambilalihan, buyback shares, buyback obligasi, dan/atau pemecahan saham (stock split).

Ikhtisar Obligasi, Sukuk,


atau Obligasi Konversi
Hingga 31 Desember 2022, BCAS tidak mempunyai obligasi, sukuk, atau obligasi konversi apapun yang
diterbitkan di pasar modal sehingga tidak ada pengungkapan informasi mengenai:

1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar (outstanding);


2. Tingkat bunga/imbalan;
3. Tanggal jatuh tempo;
4. Peringkat obligasi/sukuk untuk tahun 2021 dan 2022.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 15


Laporan Manajemen

16 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan
Manajemen

Pencapaian kinerja berkualitas dan berkesinambungan yang


selaras dengan aspek environment, social, governance (ESG),
pelaksanaan prudent banking practice, kepatuhan terhadap
peraturan yang berlaku, serta pemenuhan terhadap prinsip
syariah senantiasa menjadi perhatian BCAS.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 17


Laporan Manajemen

Tantri
Indrawati
Presiden Komisaris Independen

18 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan Dewan Komisaris

BCAS berhasil mencapai pertumbuhan berkualitas dan berkesinambungan.


Pencapaian BCAS tercermin dari pertumbuhan positif pada seluruh indikator
keuangan utama, implementasi strategi sesuai dengan rencana bisnis yang
telah ditetapkan dan arah strategis Bank, serta kepatuhan terhadap peraturan
yang berlaku dan pemenuhan terhadap prinsip syariah.

2022. Meski demikian, perekonomian Indonesia


mampu mempertahankan kinerja yang baik di
tengah volatilitas global. ADB memperkirakan
di tahun 2022 Indonesia akan mencatatkan
Bismillahirrahmanirrahim pertumbuhan ekonomi sebesar 5,4%. Badan Pusat
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia
pada tahun 2022 berhasil tumbuh 5,31% dibanding
tahun sebelumnya. Tingkat belanja konsumen
yang tinggi sehingga mampu menutupi rendahnya
belanja pemerintah, serta tingginya permintaan
Para Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan internasional atas komoditi dari Indonesia seperti
Yang Terhormat, batu bara, minyak sawit, dan nikel merupakan faktor
pendorong pertumbuhan ekonomi tahun 2022.
Segala puji dan syukur marilah kita panjatkan ke hadirat
Allah SWT atas karunia, rahmat dan perlindungan- Sementara pada industri perbankan, Otoritas
Nya yang telah dilimpahkan kepada BCA Syariah Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa kinerja
(selanjutnya disebut dengan “BCAS” atau “kami”) perbankan nasional pada posisi Desember 2022
sehingga BCAS menutup tahun 2022 dengan tetap tetap stabil di tengah meningkatnya risiko kredit
menjaga kinerja yang baik dan terus tumbuh secara akibat kenaikan suku bunga. Hal itu tercermin dari
berkualitas dan berkelanjutan. Perkenankan saya, indikator utama seperti pertumbuhan kredit dan Dana
mewakili Dewan Komisaris, menyampaikan laporan Pihak Ketiga (DPK) berturut-turut sebesar 11,4%
pengawasan atas pengelolaan BCAS yang telah dan 9,0% dibandingkan periode yang sama di tahun
dilakukan Direksi di sepanjang tahun 2022. sebelumnya sedangkan Non Performing Loan (NPL)
Gross membaik menjadi 2,44%. Perbankan syariah
juga secara konsisten mencatatkan pertumbuhan di
Tinjauan Ekonomi Makro dan atas perbankan nasional. Berdasarkan data Otoritas
Perbankan Indonesia Jasa Keuangan (OJK), aset, DPK, dan pembiayaan
perbankan syariah pada Desember 2022 secara
Secara global, tahun 2022 merupakan tahun dengan berturut-turut tercatat tumbuh sebesar 15,6%,
volatilitas yang tinggi dalam sektor ekonomi, dan 12,9%, dan 19,9% lebih tinggi dari pertumbuhan
geopolitik. International Monetary Fund (IMF) perbankan nasional yang tercatat sebesar 9,9%,
memperkirakan perlambatan pertumbuhan ekonomi 9,0%, dan 11,4%. Likuiditas perbankan syariah masih
global dari 6% di tahun 2021 menjadi 3,4% di tahun longgar dan kualitas pembiayaan masih terjaga

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 19


Laporan Manajemen

dengan kecukupan modal yang tinggi tercermin 2022 juga dapat dijadikan indikator pencapaian
dari tingkat Fnancing to Deposit Ratio (FDR) dan BCAS, di antaranya :
Non Performing Financing (NPF) yang berturut- • Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
turut sebesar 83,1% dan 2,31%. (CAR) berada pada angka 36,7%, yang
menunjukkan bahwa permodalan BCAS solid
dan memadai untuk mendukung ekspansi dan
Penilaian Kinerja Direksi keberlangsungan bisnis ke depan.
Tahun 2022 dan Dasar Penilaian • Rasio FDR berada pada posisi 79,9%, yang
menunjukkan BCAS masih dapat menjaga
Berdasarkan rencana bisnis yang telah disusun keseimbangan antara fungsi penghimpunan
oleh Direksi dan disetujui Dewan Komisaris, maka dana dan penyaluran dana.
Dewan Komisaris telah melakukan penilaian • Rasio NPF sebesar 1,42% secara gross dan
terhadap kinerja Direksi pada tahun 2022. Secara 0,01 % secara net yang mencerminkan kualitas
keseluruhan, Dewan Komisaris menilai Direksi pembiayaan BCAS dapat terjaga pada level
dalam pengelolaan usaha BCAS di tahun 2022 yang baik.
telah menunjukkan kinerja yang baik dan secara
umum telah sesuai dengan rencana bisnis, visi dan
misi, serta arah strategi bisnis BCAS. Strategi bisnis Pengawasan terhadap
telah diimplementasikan dengan baik oleh Direksi, Implementasi Strategi Bank
dan Direksi juga senantiasa memastikan kepatuhan
terhadap peraturan perundang-undangan yang Dalam pandangan Dewan Komisaris, Direksi telah
berlaku dan prinsip-prinsip syariah. menjalankan pengelolaan BCAS sesuai dengan
rencana bisnis dan arah strategis Bank. Direksi juga
Di sepanjang tahun 2022, Direksi telah mengarahkan senantiasa berkomunikasi dengan Dewan Komisaris
BCAS untuk terus memperkuat Teknologi Informasi dalam menentukan langkah strategis, serta
(TI) yang dimiliki dalam rangka melakukan akselerasi memperhatikan ketentuan yang berlaku dan arahan
layanan elektronik/digital agar dapat menghadirkan dari regulator. Selain itu, Direksi juga tidak luput
fitur layanan yang lebih lengkap kepada nasabah untuk memantau dan mencermati perkembangan
khususnya pada e-channel yang dimiliki seperti perekonomian dan industri perbankan terkini.
ATM dan mobile banking. Direksi juga senantiasa Dewan Komisaris sepenuhnya mendukung Direksi
mengarahkan sumber daya yang dimiliki agar dalam mengimplementasikan kebijakan strategis
difokuskan kepada pencapaian strategi bisnis utama yang diimplementasikan di tahun 2022.
yaitu peningkatan komposisi CASA serta managing
Cost of Fund (CoF) secara optimal sehingga mampu Dewan Komisaris mendukung dan senantiasa
menjaga net imbalan yang diperoleh BCAS tetap mengarahkan Direksi agar tetap menjaga dan
optimal. secara konsisten menerapkan prinsip prudential
banking practice dengan mempertimbangkan
Dewan Komisaris mengapresiasi kinerja Direksi risk appetite Bank. Salah satu kunci pertumbuhan
yang baik dalam merealisasikan rencana bisnis yang berkualitas yang telah dicapai BCAS adalah
yang tercermin dari indikator keuangan utama penyaluran pembiayaan yang prudent dan terukur.
yaitu aset, DPK, pembiayaan, dan laba bersih Dalam melakukan penyaluran pembiayaan, BCAS
yang secara keseluruhan tumbuh positif dan juga senantiasa mempertimbangkan sektor usaha
berhasil mencapai target tahun 2022. BCAS yang potensial, selaras dengan strategi yang telah
berhasil mencatatkan kinerja yang menunjukkan ditetapkan dan arah kebijakan regulator. Hal ini
pertumbuhan berkualitas dan berkesinambungan tercermin di antaranya dari pembiayaan konsumer
dengan tetap memperhatikan pelaksanaan prinsip yang menjadi strategi pertumbuhan pembiayaan
prudential banking serta pemenuhan prinsip syariah. BCAS dan dapat menunjukkan pertumbuhan
Pencapaian positif pada indikator keuangan utama signifikan pada tahun 2022 mencapai Rp420,8
yang berhasil diraih per 31 Desember 2022 adalah miliar tumbuh 101,2% secara YoY. Pembiayaan
sebagai berikut: Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dapat
• Total aset tercatat sebesar Rp12,7 triliun, dengan mencapai 22,8% terhadap total portofolio BCAS,
pertumbuhan YoY sebesar 19,1%. berada di atas ketentuan yang dipersyaratkan
• Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp9,5 regulator. Selain itu, BCAS juga dapat membukukan
triliun, dengan pertumbuhan YoY sebesar 23,5%. pembiayaan pada sektor Kategori Kegiatan
• Pembiayaan tercatat sebesar Rp7,6 triliun, Usaha Berkelanjutan (KKUB) sebesar Rp2,6
dengan pertumbuhan secara YoY sebesar 21,3%. triliun atau berkontribusi 34,2% terhadap total
• BCAS berhasil membukukan laba bersih sebesar portofolio pembiayaan BCAS, selaras dengan
Rp117,6 miliar, dengan pertumbuhan YoY kebijakan regulator dalam implementasi keuangan
sebesar 34,5%. berkelanjutan di sektor jasa keuangan.
Selain itu, rasio-rasio keuangan per 31 Desember Dewan Komisaris mengapresiasi seluruh upaya

20 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


BCAS dalam pengelolaan Dana Pihak Ketiga, tata kelola perusahaan yang baik, serta dalam
terutama dalam melakukan percepatan digitalisasi hal memelihara budaya dan kepatuhan terhadap
melalui pengembangan fitur-fitur pada e-channel kebijakan anti-fraud di seluruh lini organisasi BCAS.
yang ditujukan mendorong peningkatan komposisi BCAS telah memiliki kebijakan dan prosedur
dana murah (CASA) BCAS. Pada tahun 2022, DPK whistleblowing system yang memadai yang dapat
BCAS terus menunjukkan pertumbuhan dengan mendeteksi fraud atau pelanggaran yang dilakukan
komposisi CASA yang trennya terus meningkat oleh pihak internal secara efektif. BCAS juga
mencapai 38,6%. telah memiliki unit kerja yang bertanggung jawab
dalam mengawasi efektivitas dari whistleblowing
system dimana Unit Kerja tersebut bertanggung
Penerapan Tata Kelola jawab terhadap Presiden Direktur, serta memiliki
Perusahaan yang Baik hubungan komunikasi pelaporan secara langsung
terhadap Dewan Komisaris.
Dewan Komisaris meyakini bahwa penerapan praktik
tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate
Governance/GCG) secara konsisten akan mengangkat Pelaksanaan Fungsi
reputasi BCAS dan memberi manfaat optimal bagi Pengawasan dan Pemberian
para pemegang saham maupun para pemangku Nasihat Kepada Direksi
kepentingan lain, termasuk nasabah dan regulator.
Untuk itu, BCAS terus berupaya menerapkan dan Dewan Komisaris secara konsisten memantau
meningkatkan GCG yang komprehensif dan terstruktur implementasi strategi bisnis BCAS sebagai bagian
di BCAS guna memastikan kepatuhan BCAS dalam dari pelaksanaan fungsi pengawasan. Dewan
menjalankan operasional usaha termasuk pemenuhan Komisaris juga senantiasa menjaga komunikasi
prinsip-prinsip Syariah. secara intensif dan terbuka dengan Direksi. Bentuk
pengawasan Dewan Komisaris antara lain dilakukan
Praktik GCG di BCAS berpedoman pada Peraturan melalui rapat yang diselenggarakan secara rutin,
Bank Indonesia Nomor 11/33/PBI/2009 tanggal 7 diskusi, serta pemberian nasihat kepada Direksi
Desember 2009 dan Surat Edaran Bank Indonesia dalam berbagai kesempatan. Selain itu, Dewan
Nomor 12/13/DPbS/2010 tanggal 30 April 2010 Komisaris juga melakukan komunikasi aktif dengan
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Dewan Pengawas Syariah (DPS) untuk memastikan
bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. bahwa pengawasan terkait prinsip syariah telah
BCAS memahami bahwa penerapan GCG dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku. Pada
memegang peranan penting dalam menjaga tahun 2022, Dewan Komisaris mengadakan rapat
keberlangsungan usaha dalam jangka panjang, gabungan Dewan Komisaris dan Direksi sebanyak
mempertahankan perusahaan agar tetap sehat, serta 14 (empat belas) kali.
menjaga kepercayaan para pemangku kepentingan.
Mengingat hal tersebut, Dewan Komisaris senantiasa
mendorong dan mendukung Direksi untuk secara Penilaian Kinerja Komite
konsisten menguatkan praktik-praktik GCG di BCAS di Bawah Dewan Komisaris
serta melakukan evaluasi penerapannya.
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya,
Secara berkala BCAS melakukan self-assessment Dewan Komisaris didukung oleh Komite Audit,
terhadap pelaksanaan GCG untuk memastikan Komite Pemantau Risiko, dan Komite Remunerasi
kualitas penerapan GCG tetap terjaga. Hasil self- dan Nominasi. Dewan Komisaris menilai komite-
assessment terhadap pelaksanaan GCG pada komite tersebut telah melaksanakan tugas dengan
tahun 2022 mendapatkan peringkat komposit baik sepanjang tahun 2022 dan dapat mendukung
dengan predikat ‘Sangat Baik’, yang menunjukkan Dewan Komisaris dalam menerapkan standar tata
bahwa penerapan tata kelola telah berlangsung kelola di BCAS.
secara tertib, efektif dan menyeluruh di setiap lini
organisasi, serta didukung oleh struktur tata kelola Komite Audit membantu Dewan Komisaris dalam
yang lengkap dan memadai. melakukan pengawasan atas pelaksanaan fungsi
audit baik internal maupun eksternal, serta
memantau adanya pengendalian internal dan
Pandangan dan Peran implementasi tata kelola perusahaan dan kepatuhan
Dewan Komisaris dalam terhadap peraturan perundang-undangan
Sistem Pelaporan Pelanggaran yang berlaku. Pelaksanaan fungsi Komite Audit
dilakukan antara lain melalui mekanisme rapat,
Dalam pandangan Dewan Komisaris, Sistem diskusi dengan unit kerja terkait, serta melakukan
Pelaporan Pelanggaran (whistleblowing system) kajian terhadap laporan-laporan hasil audit internal
merupakan bagian penting dari pelaksanaan maupun eksternal. Komite Audit juga memantau

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 21


Laporan Manajemen

tindak lanjut BCAS atas temuan audit baik audit


Prospek
internal maupun eksternal. Sepanjang tahun 2022,
Komite Audit mengadakan rapat sebanyak 11 Usaha
(sebelas) kali dan juga menghadiri exit meeting
audit internal di kantor cabang maupun unit kerja Dalam World Economic Outlook, IMF
kantor pusat. memperkirakan bahwa perlambatan ekonomi
global akan terus berlangsung di tahun 2023
Komite Pemantau Risiko membantu Dewan memprediksi pertumbuhan ekonomi global tahun
Komisaris untuk memastikan sistem manajemen 2023 berada di angka 2,7%, terendah sejak 2001
risiko Bank telah memberikan perlindungan yang tanpa memperhitungkan pandemi dan krisis
memadai terhadap seluruh risiko yang dihadapi finansial global. Laju inflasi global diperkirakan akan
Bank. Dalam melaksanakan tugasnya, Komite melandai ke angka 6,5% di tahun 2023 dan 4,1% di
Pemantau Risiko melakukan rapat, diskusi dengan tahun 2024.
unit kerja terkait dan memberikan rekomendasi atas
kebijakan-kebijakan terkait pengelolaan risiko Bank. Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan
Komite Pemantau Risiko telah mengadakan rapat ekonomi nasional tahun 2023 di angka 4,5-
sebanyak 7 (tujuh) kali sepanjang tahun 2022, serta 5,3%, didorong oleh konsumsi pribadi, investasi,
mengkaji laporan-laporan yang mencakup Laporan dan aktivitas ekspor yang menguat di tengah
Profil Risiko Bank per triwulan dan laporan keuangan perlambatan ekonomi global. Inflasi Indeks Harga
perseroan baik per bulan maupun per triwulan. Konsumen (IHK) diperkirakan akan melandai ke
angka yang ditargetkan yakni 3%+1%, diiringi oleh
Komite Remunerasi dan Nominasi membantu perlambatan inflasi inti mengikuti terkendalinya
Dewan Komisaris dengan memberikan rekomendasi inflasi impor, semakin stabilnya nilai Rupiah, serta
kepada Dewan Komisaris dalam hal kebijakan respon kebijakan moneter.
remunerasi Bank secara keseluruhan serta
pencalonan atau nominasi pengurus Bank melalui Perekonomian Indonesia dan perbankan nasional
mekanisme rapat dan diskusi. Komite Remunerasi dalam jangka panjang tetap prospektif. Sementara
dan Nominasi juga secara berkala memberikan industri perbankan syariah masih menghadapi
update kepada Dewan Komisaris mengenai topik- tantangan tingkat literasi yang relatif rendah.
topik ketenagakerjaan yang relevan dengan Namun tantangan tersebut dibarengi dengan
pelaksanaan tugas Dewan Komisaris, ketentuan- peluang-peluang seperti demografi Indonesia
ketentuan terbaru terkait ketenagakerjaan maupun dengan populasi umat Muslim tertinggi, potensi
perkembangan sumber daya manusia di industri industri halal global dan lokal yang terus meningkat,
perbankan syariah. Komite Remunerasi dan serta keberadaan UMKM sebagai tulang
Nominasi telah mengadakan 4 (empat) kali rapat di punggung penyangga perekonomian Indonesia.
sepanjang tahun 2022. Mempertimbangkan hal tersebut, Dewan Komisaris
optimis prospek usaha tahun mendatang bagi
perbankan syariah, khususnya bagi BCAS masih
Komposisi terbuka.
Dewan Komisaris
Dewan Komisaris memandang target pertumbuhan
Pada tahun 2022, terdapat perubahan pada komposisi yang ditetapkan dalam rencana bisnis yang disusun
keanggotaan Dewan Komisaris BCAS sebagaimana Direksi relevan dengan perkembangan ekonomi
ditetapkan pada Rapat Umum Pemegang Saham nasional yang moderat. Strategi BCAS akan
Tahunan (RUPST) tertanggal 11 Maret 2022 dimana fokus kepada peningkatan komposisi CASA serta
Bapak Joni Handrijanto telah menyelesaikan tugasnya pengelolaan Cost of Fund secara optimal. Strategi
sebagai Komisaris Independen BCAS, pengangkatan ini diharapkan mampu menjaga net imbalan yang
kembali Ibu Tantri Indrawati sebagai Presiden diperoleh Bank serta memberikan daya saing
Komisaris Independen BCAS, dan pengangkatan Ibu yang lebih tinggi bagi Bank dalam menyalurkan
Ina Widjaja sebagai Komisaris. Perubahan komposisi pembiayaan. Sementara itu, penyaluran pembiayaan
Dewan Komisaris berlaku efektif sejak 11 Maret 2022 terus dilakukan dengan tetap memperhatikan
sehingga dengan perubahan tersebut, maka susunan prudent banking practice kepada sektor yang
Dewan Komisaris BCAS per 31 Desember 2022 potensial. Bank juga akan fokus melakukan
adalah sebagai berikut: peningkatan pembiayaan kepada segmen UMKM,
konsumer, dan pembiayaan pada project-project
Presiden Komisaris yang termasuk KKUB.
Independen : Tantri Indrawati
Komisaris Independen : Ratna Yanti Dalam melakukan akselerasi pengembangan
Komisaris : Ina Widjaja teknologi serta memberikan ragam fitur dan layanan
yang berkualitas kepada nasabah, BCAS akan terus

22 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


mengoptimalkan sinergi dengan BCA sebagai entitas
Apresiasi Terhadap Seluruh
induk di berbagai bidang. Hal ini sejalan dengan
kebijakan OJK untuk menstimulus pertumbuhan Pemangku Kepentingan
perbankan syariah melalui POJK nomor 28/
POJK.03/2019 tentang Sinergi Perbankan dalam Apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya
Satu Kepemilikan untuk Pengembangan Perbankan kami sampaikan kepada Pemegang Saham dan
Syariah. BCAS juga akan fokus mengembangkan seluruh pemangku kepentingan atas kepercayaan
new core banking system untuk mewujudkan sistem dan dukungan yang senantiasa diberikan kepada
utama Bank yang lebih agile untuk mengakomodir BCAS. Kami juga sangat mengapresiasi Dewan
setiap inovasi produk dan layanan yang akan terus Pengawas Syariah, Direksi, manajemen, dan
dikembangkan di tahun-tahun mendatang. segenap karyawan BCAS atas dedikasi, kontribusi,
dan kolaborasi bersama yang membantu BCAS terus
BCAS akan memanfaatkan momentum global, berkembang dan bertumbuh secara berkelanjutan,
nasional, dan industri untuk mempertahankan tingkat dengan terus membangun sinergi yang baik dengan
pertumbuhan BCAS sebagaimana diharapkan seluruh Grup BCA. Dengan mempertahankan
secara berkelanjutan. Dengan mempertimbangkan sinergi dan kolaborasi yang semakin kuat, Insya
berbagai target yang berhasil diraih di sepanjang Allah BCAS terus tumbuh semakin cepat, kuat,
tahun 2022, prospek usaha, strategi BCAS tahun dan dapat memberikan kontribusi secara signifikan
2022 yang telah dirumuskan Direksi, dan momentum terhadap pertumbuhan perekonomian nasional dan
pemulihan ekonomi nasional, Dewan Komisaris membawa kemajuan dalam perbankan syariah di
optimis Direksi dapat menjaga kelangsungan usaha Indonesia. Aamiin.
dan mempertahankan pertumbuhan berkualitas di
tahun-tahun mendatang.

Wabillahi Taufik Wal Hidayah


Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Jakarta, Februari 2023


Atas nama Dewan Komisaris,

Tantri Indrawati
Presiden Komisaris Independen

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 23


Laporan Manajemen

Ratna Yanti
Komisaris Independen

24 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Tantri Indrawati Ina Widjaja
Presiden Komisaris Independen Komisaris

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 25


Laporan Manajemen

Prof. Dr. H. Fathurrahman


Djamil, M.A.
Ketua Dewan Pengawas Syariah

26 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan Dewan
Pengawas Syariah

Dewan Pengawas Syariah menyatakan bahwa dalam aktivitas BCAS selama


tahun 2022 telah memenuhi kepatuhan terhadap prinsip syariah.

Syariah serta Surat Edaran Bank Indonesia No. 12/13/


DPbS tanggal 30 April 2010 perihal Pelaksanaan
Good Corporate Governance Bagi Bank Umum
Syariah dan Unit Usaha Syariah, tugas dan tanggung
jawab DPS terutama adalah memberikan nasihat dan
Bismillahirrahmanirrahim saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan Bank
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh agar berjalan sesuai dengan prinsip syariah.

Tugas dan tanggung jawab DPS dilaksanakan di


antaranya dengan menilai dan memastikan pedoman
operasional dan produk yang dikeluarkan BCAS
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT telah memenuhi prinsip syariah, mengawasi agar
yang telah memberikan rahmat, hidayah, dan proses pengembangan produk baru BCAS sesuai
perlindungan-Nya kepada kita semua sehingga dengan fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis
BCAS dapat melalui tahun 2022 dengan baik dan Ulama Indonesia (DSN-MUI), melakukan pengkajian
tetap memenuhi amanah menjadi bank syariah berkala atas pemenuhan prinsip syariah terhadap
yang berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi mekanisme penghimpunan dana, penyaluran dana
bangsa. Tidak lupa shalawat serta salam senantiasa serta pelayanan jasa BCAS. Dalam melaksanakan
kita panjatkan kepada junjungan dan teladan kita, fungsi pengawasan, DPS juga senantiasa mengikuti
Nabi Muhammad SAW. perkembangan bisnis BCAS, memastikan dan
mengawasi pemenuhan prinsip-prinsip syariah
Izinkan saya mewakili Dewan Pengawas Syariah dalam setiap aktivitas usaha. Berikut merupakan
(DPS) untuk menyampaikan laporan pelaksanaan aktivitas pengawasan DPS di sepanjang tahun 2022:
pengawasan atas pemenuhan prinsip syariah dalam • Mengadakan pertemuan rutin gabungan antara
kegiatan operasional BCAS sepanjang tahun 2022. DPS dengan Dewan Komisaris, Direksi dan Unit
Kerja terkait secara intensif atau minimal 1 (satu)
kali dalam 1 (satu) bulan. Pada 2022, DPS telah
Pelaksanaan Kegiatan menyelenggarakan 13 kali rapat gabungan
Dewan Pengawas Syariah DPS, Dewan Komisaris, dan Direksi serta rapat
Tahun 2022 bersama unit kerja.
• Melakukan pengawasan terhadap proses
Seperti yang telah diamanatkan dalam Peraturan pengembangan produk atau aktivitas baru
Bank Indonesia No. 11/33/PBI/2009 tanggal 7 BCAS.
Desember 2009 tentang Pelaksanaan Good Corporate • Menilai kualitas pelaksanaan pemenuhan prinsip
Governance Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha syariah melalui mekanisme uji petik.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 27


Laporan Manajemen

• Mengkaji laporan yang disampaikan oleh dan/ melakukan pemantauan terhadap tindak lanjut
atau yang diminta dari Direksi, pelaksana fungsi opini DPS yang telah dikeluarkan.
audit internal dan/atau fungsi kepatuhan untuk • Melaporkan hasil pengawasan kepada Direksi
mengetahui kualitas pelaksanaan pemenuhan dan Dewan Komisaris secara berkala sesuai
prinsip syariah atas kegiatan penghimpunan dengan ketentuan pihak regulator.
dana, penyaluran dana serta pelayanan jasa
BCAS. Laporan-laporan yang dikaji oleh DPS Dalam rangka pengawasan terhadap proses
meliputi laporan keuangan, laporan hasil audit, pengembangan produk baru, DPS juga melakukan
laporan profil risiko/portofolio pembiayaan, dan aktivitas sebagai berikut:
laporan lainnya yang terkait kualitas penerapan • Meminta penjelasan dari pejabat BCAS yang
prinsip syariah atas kegiatan penghimpunan berwenang mengenai tujuan, karakteristik, dan
dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa akad yang digunakan dalam produk baru yang
BCAS. akan dikeluarkan.
• Menetapkan jumlah uji petik (sampel) transaksi • Memeriksa apakah terhadap akad yang
yang akan diperiksa dengan memperhatikan digunakan dalam produk baru telah terdapat
kualitas pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah fatwa DSN – MUI
dari masing-masing kegiatan yang meliputi • Mereview sistem dan prosedur produk baru yang
produk pembiayaan, produk dana dan jasa, akan dikeluarkan terkait dengan pemenuhan
serta distribusi bagi hasil dana pihak ketiga. prinsip syariah.
Penetapan jumlah uji petik telah dilakukan • Memberikan pendapat syariah atas produk baru
melalui mekanisme rapat internal DPS dan yang akan dikeluarkan.
kemudian disampaikan secara tertulis kepada
Direksi. DPS menyimpulkan dari hasil pengawasan DPS
• Memeriksa dokumen transaksi yang diuji petik terhadap pengembangan produk baru BCAS,
untuk mengetahui pemenuhan prinsip syariah bahwa akad yang digunakan tidak bertentangan
sebagaimana dipersyaratkan dalam ketentuan dengan Fatwa DSN-MUI. Juga tidak terdapat
internal BCAS yang berlaku. Pemeriksaan permasalahan aspek syariah dalam fitur/ketentuan
dokumen dilakukan melalui pemeriksaan secara produk baru BCAS, maupun hal-hal lain yang
langsung oleh DPS terhadap dokumen-dokumen berpotensi melanggar prinsip syariah.
sampel uji petik.
• Melakukan inspeksi, pengamatan, permintaan Merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab
keterangan dan/atau konfirmasi kepada DPS untuk mendukung upaya manajemen BCAS
karyawan BCAS dan/atau nasabah untuk untuk meningkatkan pemahaman atas aspek syariah
memperkuat hasil pemeriksaan dokumen. DPS dalam seluruh lini organisasi. Bagi DPS, pemenuhan
melakukan pengamatan terhadap dokumen aspek syariah di seluruh aktivitas usaha BCAS perlu
serta melakukan cross check terhadap dokumen senantiasa dijaga. Mengingat hal tersebut maka di
lain, serta meminta keterangan kepada unit tahun 2022 DPS juga mengadakan kegiatan berikut:
kerja terkait baik secara tatap muka, pertemuan • Melakukan sosialisasi Fatwa DSN-MUI dalam
online maupun melalui media elektronik. kesempatan rapat maupun diskusi.
• Melakukan pengkajian terhadap Standar • Memberikan penyegaran dan pendalaman
Operasional Prosedur (SOP) terkait aspek materi terkait aspek syariah kepada karyawan
syariah apabila terdapat indikasi ketidaksesuaian melalui pelatihan, atau sosialisasi.
pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas • Menjadi counterparty dan memberikan
kegiatan dimaksud. DPS telah melakukan review konsultasi kepada unit kerja terkait terkait aspek
aspek syariah terhadap prosedur dan ketentuan syariah dalam berbagai kesempatan pertemuan
internal Bank meliputi semua aktivitas utama atau diskusi baik secara formal maupun non
Bank yaitu penghimpunan dana, penyaluran formal.
pembiayaan dan layanan perbankan. Pada • Menghadiri undangan eksternal, antara lain:
prinsipnya, tidak ditemukan hal-hal yang › Workshop Pra-Ijtima’ Sanawi (Annual
melanggar prinsip Syariah maupun ketentuan Meeting) Dps VII Tahun 2022 Bidang
fatwa DSN MUI dan opini DPS pada SOP yang Perbankan Syariah
dimiliki BCAS. › Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) Dps XVIII
• Memberikan pendapat syariah atas kegiatan Tahun 2022
penghimpunan dana dan penyaluran
pembiayaan serta pelayanan jasa BCAS. DPS Berdasarkan hasil pengawasan yang telah dilakukan
telah memberikan pendapat syariah melalui sepanjang tahun 2022, DPS menyatakan bahwa
mekanisme rapat dan diskusi dengan unit kerja dalam aktivitas BCAS selama tahun 2022 tidak
terkait serta dalam bentuk Opini DPS. Sepanjang ditemukan pelanggaran terhadap prinsip syariah,
tahun 2022, DPS menerbitkan 23 (dua puluh tiga) antara lain membiayai obyek/usaha yang dilarang
opini DPS. Selain itu, DPS juga secara konsisten secara syariah atau haram dan pendapatan usaha

28 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


BCAS yang berasal dari bunga atau instrumen
Komposisi
keuangan konvensional. Secara umum seluruh
produk, kebijakan dan kegiatan operasional Bank Dewan Pengawas Syariah
sudah memenuhi prinsip syariah dan telah mengikuti
ketentuan yang dikeluarkan oleh DSN-MUI berupa Pada tahun 2022, komposisi DPS tidak mengalami
fatwa serta perundang-undangan yang berlaku. perubahan sehingga susunan DPS tetap sama
DPS juga senantiasa mendorong dan mengarahkan sebagaimana yang telah ditetapkan dalam
BCAS untuk melakukan penyesuaian ketentuan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
internal Bank untuk memastikan keselarasannya (RUPST) tanggal 11 Maret 2022.
dengan ketentuan yang ada serta opini yang
dikeluarkan DPS. Adapun komposisi DPS per 31 Desember tahun
2022 adalah sebagai berikut:
DPS melaporkan hasil pengawasan kepada Direksi
dan Dewan Komisaris melalui Laporan Hasil Ketua : Prof. Dr. H. Fathurrahman Djamil, M.A.
Pengawasan DPS per semester yang selanjutnya Anggota : Sutedjo Prihatono
disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
dan DSN-MUI. Selain itu, DPS juga terlibat aktif Penutup
dalam upaya-upaya untuk penguatan pemahaman
dan penerapan prinsip syariah di dalam organisasi
Bank, antara lain dengan melakukan diskusi dengan
Akhir kata, kami memberikan apresiasi mendalam
unit kerja serta sosialisasi Fatwa DSN- MUI.
atas kerja keras dan komitmen dari segenap staf,
manajemen, Direksi dan Dewan Komisaris BCAS
Upaya-upaya manajemen untuk menguatkan
yang senantiasa menjaga pemenuhan prinsip-
praktik-praktik Good Corporate Governance agar
prinsip syariah dan kepatuhan terhadap peraturan
menjadi fondasi yang solid bagi kemajuan BCAS
perundang-undangan yang berlaku. Semoga
di masa depan serta meningkatkan kepercayaan
Allah SWT senantiasa melindungi kita semua dan
nasabah dan pemangku kepentingan lainnya
memberikan tuntunan dan hidayah-Nya agar BCAS
kepada BCAS didukung dan diapresiasi sepenuhnya
terus tumbuh semakin kuat dan menjadi bank
oleh DPS.
syariah yang amanah, andal dan terpercaya bagi
masyarakat Indonesia sebagaimana dicita-citakan
dalam visi BCAS. Aamiin.

Wabillahi Taufik Wal Hidayah


Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Jakarta, Februari 2023


Atas nama Dewan Pengawas Syariah,

Prof. Dr. H. Fathurrahman Djamil, M.A.


Ketua Dewan Pengawas Syariah

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 29


Laporan Manajemen

30 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Prof. Dr. H. Fathurrahman
Djamil, M.A. Sutedjo Prihatono
Ketua Dewan Pengawas Syariah Anggota Dewan Pengawas Syariah

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 31


Laporan Manajemen

Yuli Melati
Suryaningrum
Presiden Direktur

32 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan Direksi

Alhamdulillah, tahun 2022 ditutup dengan kinerja yang membanggakan


dengan semangat untuk mempromosikan dan menginternalisasikan nilai-nilai
ESG demi mewujudkan pertumbuhan berkualitas yang berkelanjutan.

Ekonomi Makro
dan Perbankan Indonesia
Perekonomian global di tahun 2022 mengalami
perlambatan seiring dengan masih berlanjutnya
Bismillahirrahmanirrahim
ketegangan geopolitik yang memicu meningkatnya
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
harga komoditas sehingga terjadi tekanan inflasi yang
semakin tinggi. Inflasi global meningkat dari 4,7%
pada tahun 2021 menjadi 8,8% pada tahun 2022.
Tekanan inflasi global yang masih tinggi mendorong
Pemegang saham dan pemangku kepentingan bank sentral di beberapa negara menempuh
BCAS yang kami hormati, kebijakan moneter yang lebih agresif, salah satunya
dengan meningkatkan suku bunga acuan.
Mengawali laporan ini, puji dan syukur kami panjatkan
kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat Sementara itu, ekonomi nasional terus membaik
dan hidayah-Nya sehingga kami berhasil menutup ditopang oleh peningkatan konsumsi swasta
tahun 2022 dengan kinerja yang membanggakan. dan investasi non bangunan serta tetap kuatnya
Tahun 2022 adalah momentum pemulihan dimana eskpor akibat tingginya permintaan internasional
ekonomi Indonesia berangsur pulih kembali setelah atas komoditi dari Indonesia khususnya batu bara,
lebih dari dua tahun lamanya terdampak oleh CPO, besi, dan baja. Selain itu daya beli masyarakat
pandemi COVID-19. Tahun ini juga menjadi tahun tetap terjaga di tengah kenaikan inflasi, tercermin
yang menantang dengan adanya gejolak geopolitik dari masih tingginya tingkat belanja konsumen.
yang mempengaruhi ekonomi dunia. Syukur Berbagai indikator seperti indeks keyakinan
Alhamdulillah BCAS tetap berhasil mewujudkan konsumen, penjualan eceran, dan Puchasing
kinerja yang berkualitas dan berkelanjutan serta Managers Index (PMI) manufaktur mengindikasikan
mencapai target yang telah ditetapkan. Semua ini terus berlangsungnya proses pemulihan ekonomi
tak lepas dari kerja sama dan kolaborasi seluruh domestik. Hal ini sejalan dengan proyeksi IMF
insan BCAS yang selalu ikhlas untuk bekerja dengan dalam World Economic Outlook (WEO) Oktober
sepenuh hati dan memberikan yang terbaik serta 2022, yang memproyeksikan pertumbuhan ekonomi
berkat dukungan dari seluruh stakeholder. Tahun Indonesia meningkat dari 3,7% pada 2021 menjadi
2022 berhasil ditutup dengan total aset BCAS 5,3% pada 2022. Sementara itu, berdasarkan
yang mencapai Rp12,7 triliun tumbuh 19,1% dari laporan BPS, perekonomian Indonesia pada tahun
tahun sebelumnya dan laba bersih yang mencapai 2022 tercatat tumbuh 5,31% dibanding tahun
Rp117,6 miliar, tumbuh 34,5% dibandingkan akhir sebelumnya, sejalan dengan proyeksi BI yang
tahun 2021. berada dalam kisaran 4,5% - 5,3%.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 33


Laporan Manajemen

Pemulihan ekonomi nasional juga tercermin dari • CAR berada pada angka 36,7%, menunjukkan
kinerja positif di industri perbankan. Berdasarkan permodalan BCAS yang solid dan masih sangat
data OJK, aset perbankan nasional pada Desember memadai untuk mendukung inisiatif strategis
2022 tumbuh sebesar 9,9% secara YoY. Pertumbuhan BCAS.
DPK tercatat sebesar 9,0% YoY, yang didorong • Rasio FDR berada pada posisi 79,9%, yang
oleh pertumbuhan giro sebesar 13,5% YoY, produk menunjukkan tingkat likuiditas Bank masih
tabungan tumbuh 10,0% YoY, sedangkan deposito optimal sebagai hasil dari pengelolaan
mengalami koreksi sebesar 0,5% YoY dibandingkan aktivitas penghimpunan dana dan penyaluran
tahun sebelumnya. Sementara itu, pertumbuhan pembiayaan yang seimbang.
kredit perbankan nasional di Desember 2022 • Persentase pendapatan penyaluran dana setelah
adalah sebesar 11,4% meningkat jika dibandingkan bagi hasil (Net Imbalan/NI) meningkat menjadi
pertumbuhan kredit di tahun sebelumnya yang 5,1% dari tahun sebelumnya sebesar 4,9%.
tercatat sebesar 2,2%. Permintaan kredit berangsur
pulih seiring dengan kondisi ekonomi nasional yang Di tahun 2022 kami melakukan upaya-upaya
semakin membaik. percepatan untuk meningkatkan komposisi CASA,
di antaranya pengembangan pada e-channel,
Perkembangan industri perbankan syariah khususnya pemasaran yang aktif baik melalui jaringan cabang,
Bank Umum Syariah (BUS) di Desember tahun 2022 event below the line maupun media digital. Berkat
secara keseluruhan menunjukkan pertumbuhan fokus dan konsistensi BCAS dalam melakukan hal
yang lebih baik jika dibandingkan dengan tersebut, komposisi CASA terus menunjukkan tren
perbankan nasional, dimana pertumbuhan aset yang meningkat menjadi 38,6 % dari sebelumnya
BUS tercatat sebesar 20,4% YoY, DPK BUS tumbuh sebesar 33,6 % di tahun 2021.
sebesar 17,4% YoY, dan penyaluran pembiayaan
BUS mengalami pertumbuhan sebesar 25,9% Sementara dalam hal penyaluran pembiayaan,
YoY. Sementara itu rasio pembiayaan bermasalah sepanjang tahun 2022 kami secara konsisten
BUS per Desember 2022 tercatat sebesar 2,35%, memperkuat penyaluran pembiayaan kepada
membaik dibandingkan dengan tahun sebelumnya segmen UMKM. Sebesar 22,8% dari total
yang tercatat sebesar 3,19%. pembiayaan atau Rp1,7 triliun, kami salurkan
kepada segmen UMKM, lebih tinggi dari ketentuan
BI yang mewajibkan Bank menyalurkan sedikitnya
Analisis Atas Kinerja dan 20% dari total pembiayaan untuk nasabah pada
Aktivitas Utama Bank segmen UMKM. Dukungan kami terhadap segmen
UMKM juga diwujudkan melalui kegiatan pelatihan
Alhamdulillah, BCAS dapat mencatatkan pelaku UMKM. Di tahun 2022 kami menginisiasi
pertumbuhan yang positif pada seluruh indikator program WEpreneur, sebuah program pelatihan dan
kinerja utama. Kinerja BCAS per 31 Desember 2022 pendampingan untuk mengembangkan kapasitas
adalah sebagai berikut: wirausaha UMKM perempuan dan memperluas
• Total aset BCAS tercatat Rp12,7 triliun, tumbuh jejaring edukasi di komunitas perempuan pelaku
19,1% dari Rp10,6 triliun di tahun sebelumnya. UMKM yang diharapkan dapat membantu segmen
Pertumbuhan aset BCAS ini didorong oleh UMKM semakin berkembang.
pertumbuhan DPK yang meningkat cukup
signifikan. Sejalan dengan peraturan OJK mengenai
• DPK mencapai Rp9,5 triliun, tumbuh 23,5% dari implementasi Keuangan Berkelanjutan pada sektor
Rp7,7 triliun di tahun sebelumnya. Pertumbuhan jasa keuangan, kami juga berupaya menyalurkan
pada DPK mencerminkan kepercayaan pembiayaan kepada project yang termasuk Kategori
masyarakat dalam menempatkan dana di BCAS Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KKUB). Pada tahun
dan merupakan hasil dari upaya kami untuk 2022, sebesar Rp2.6 triliun atau 34,2% dari total
meningkatkan akuisisi new customer. pembiayaan kami salurkan ke sektor KKUB.
• Pembiayaan mencapai Rp7,6 triliun, tumbuh
21,3% dari Rp6,2 triliun di tahun sebelumnya. BCAS melayani nasabah melalui 73 kantor yang
Penyaluran pembiayaan senantiasa diiringi meliputi 14 Kantor Cabang (KC), 16 Kantor Cabang
dengan upaya-upaya untuk menjaga kualitasnya Pembantu (KCP), dan 43 Unit Layanan Syariah
sehingga NPF gross masih dapat dijaga pada (ULS) yang tersebar di Pulau Jawa, Sumatera dan
tingkat yang rendah yaitu 1,42% pada akhir Sulawesi.Selain itu, kami juga memberikan layanan
tahun 2022. syariah melalui 100 Layanan Syariah Bank Umum
• Laba sebelum pajak tercatat Rp146,2 miliar, (LSBU) yang merupakan bentuk sinergi kami dengan
tumbuh 36,0% dari Rp107,5 miliar pada tahun BCA untuk memperluas jangkauan layanan syariah
sebelumnya. Sejalan dengan pertumbuhan laba kepada masyarakat khususnya untuk memberikan
sebelum pajak, laba bersih juga meningkat layanan setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji
menjadi sebesar Rp117,6 miliar, tumbuh 34,5% (BPIH).
dari Rp87,4 miliar pada tahun sebelumnya.

34 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Murabahah Emas iB. Hal ini kami lakukan sebagai
Implementasi
upaya untuk peningkatan akurasi dan percepatan
Kebijakan Strategis proses pengajuan pembiayaan.

Menjaga momentum pertumbuhan BCAS di tengah Sebagai bentuk komitmen BCAS untuk pembiayaan
kondisi perekonomian yang penuh ketidakpastian yang inklusif, penyaluran pembiayaan kepada
merupakan suatu tantangan tersendiri. Untuk itu segmen UMKM juga menunjukkan pertumbuhan.
Direksi telah merumuskan strategi dan kebijakan Pembiayaan UMKM mencapai Rp1,7 triliun tumbuh
termasuk menetapkan target usaha, rencana 21,6% dibandingkan tahun sebelumya yang
ekspansi, pengembangan teknologi dan sumber sebesar Rp1,4 triliun. Secara keseluruhan, kualitas
daya manusia. Dalam merumuskan strategi, pembiayaan BCAS masih terjaga pada level yang
Direksi senantiasa mencermati perkembangan sehat tercermin dari NPF gross sebesar 1,42% dan
perekonomian dan industri perbankan terkini serta NPF net sebesar 0,01%.
memperhatikan ketentuan yang berlaku dan arahan
dari regulator. 2. Meningkatkan kualitas komposisi
Dana Pihak Ketiga
1. Menyalurkan pembiayaan secara
ekspansif dan hati-hati BCAS mendistribusikan DPK secara optimal ke
penyaluran pembiayaan atau penempatan pada
Seiring dengan perekonomian Indonesia yang instrumen investasi sehingga dapat memberikan
menunjukkan pertumbuhan, kami mencermati imbal hasil bagi BCAS dan stakeholder kami. Oleh
permintaan pembiayaan semakin meningkat sehingga karena itu kualitas komposisi DPK menjadi penting.
menciptakan peluang pertumbuhan pembiayaan. Sepanjang tahun 2022, kami fokus pada upaya-
Pertumbuhan pembiayaan BCAS sebesar 21,3% upaya untuk meningkatkan komposisi CASA dan
adalah angka yang signifikan jika dibandingkan tahun mengelola cost of fund serta menjaga net imbalan
sebelumnya yang tumbuh sebesar 12,2%. Dalam yang diperoleh BCAS tetap optimal.
setiap penyaluran pembiayaan yang kami lakukan,
BCAS selalu berpegang pada prinsip kehati-hatian. Peningkatan CASA akan berjalan seiring dengan
Penyaluran pembiayaan disalurkan kepada sektor pertumbuhan jumlah nasabah. Tahun 2022 diwarnai
usaha yang potensial, memanfaatkan potensi dengan berbagai aktivitas untuk mendorong
rantai pasok pada ekosistem usaha nasabah pertumbuhan jumlah nasabah. Seluruh jaringan
existing kami, dan juga menangkap peluang untuk cabang BCAS bergerak cepat melakukan kerjasama-
mengakuisisi nasabah baru yang berkualitas dan kerjasama dengan institusi-institusi seperti institusi
yang mempunyai rekam jejak baik. pendidikan dan keagamaan, untuk memberikan
solusi simpanan maupun transaksi. Hasilnya
Portofolio pembiayaan masih didominasi oleh jumlah nasabah BCAS pada tahun 2022 tumbuh
pembiayaan pada segmen komersial yang cukup signifikan yaitu 36,2% dibandingkan
mencapai Rp5,4 triliun atau memberikan kontribusi tahun sebelumnya. Aktivitas akuisisi nasabah juga
71,6% terhadap total pembiayan. Kami tetap didorong dengan aktivitas pemasaran. Tahun 2022
berkomitmen untuk mendukung pemulihan usaha kami meluncurkan sosial media official yaitu akun
bagi nasabah yang terdampak oleh pandemi Instagram @bcasyariah.official dan akun Facebook
COVID-19 selama dua tahun terakhir. Sampai 31 BCA Syariah, agar BCAS menjadi semakin dekat
Desember 2022, total pembiayaan yang direstruktur dengan nasabah, lebih cepat dalam memberikan
tercatat sebesar Rp969,3 miliar atau 13,0% dari total informasi solusi maupun promo yang kami sediakan
pembiayaan, dimana Rp835,8 miliar atau 86,2% bagi nasabah. Berbagai program promosi juga kami
dari pembiayaan yang direstruktur merupakan tawarkan agar nasabah bisa merasakan manfaat
nasabah yang terdampak COVID-19. yang lebih dari produk dan layanan kami.

Pertumbuhan yang sangat pesat ditunjukkan pada 3. Melakukan akselerasi pemanfaatan


pembiayaan segmen konsumer yang mencapai Teknologi Informasi
Rp420,8 miliar tumbuh 101,2% dibandingkan tahun
sebelumnya. Ini sejalan dengan strategi kami untuk Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam aktivitas
mengoptimalkan pembiayaan konsumer sebagai salah perbankan semakin krusial. Semua aktivitas usaha
satu untuk sarana untuk mengakusisi new customer. BCAS, baik dalam hal pelayanan ke nasabah
Untuk mendukung peningkatan pembiayaan maupun proses operasional membutuhkan solusi TI.
konsumer, BCAS melakukan berbagai inisiatif Kini nasabah telah menjadikan transaksi perbankan
simplifikasi proses dan memanfaatkan teknologi elektronik menjadi bagian dari kehidupan nasabah
untuk mencapai proses pembiayaan yang lebih sehari-hari (new normal). Merespon masukan-
efisien, salah satunya dengan mengimplementasikan masukan dari nasabah yang menginginkan transaksi
teknologi robotic process automation (RPA) yang pada e-channel semakin nyaman, pada tahun 2022
kami beri nama RADIF, Robotic Automation for Digital kami melakukan perubahan (revamp) pada BCA
Financing process khususnya pada pembiayaan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 35


Laporan Manajemen

Syariah Mobile. BCA Syariah Mobile hadir dengan


Lingkungan, Sosial, dan
tampilan baru yang lebih segar dengan tambahan
fitur yang membuat nasabah lebih nyaman dan Tata Kelola (ESG)
memperoleh experience yang lebih menyenangkan,
seperti fitur tarik tunai tanpa kartu (cardless) di ATM BCAS menyadari pentingnya ESG untuk menopang
BCA. bisnis dan keberlanjutan usaha dalam jangka
panjang. Bagi kami, ESG sangat sejalan dengan
Pemanfaatan TI juga dilakukan untuk perbaikan tujuan diterapkannya prinsip syariah yaitu untuk
proses operasional. Tahun 2022 kami juga menjaga agama, jiwa, akal, harta, dan keturunan
telah memanfaatkan teknologi robotic process (maqoshid syariah) sehingga kami menempatkannya
automation (RPA) sebagaimana kami sampaikan sebagai bagian dari aktivitas keseharian BCAS.
sebelumnya, khususnya dalam pemrosesan Implementasi ESG kami wujudkan melalui 3 (tiga)
pembiayaan Murabahah Emas iB. Dengan solusi pilar kebijakan keberlanjutan, yakni (1) Perbankan
ini, siklus proses pembiayaan emas dapat diotomasi syariah yang berkelanjutan, yang merupakan pilar
dan menghasilkan proses kerja yang lebih efisien, kinerja ekonomi yang unggul dan inovatif dengan
cepat dan akurat sehingga pada akhirnya layanan tata kelola perusahaan yang baik; (2) Institusi yang
kepada nasabah bisa semakin prima. kontributif dan bertanggung jawab, yang merupakan
dukungan pada kelestarian alam dan memberikan
Kami juga terus melakukan sinergi dengan Grup dampak positif bagi masyarakat sebagai bagian
BCA dalam mengembangkan fitur-fitur pada dari tanggung jawab bisnis kepada komunitas;
e-channel. Nasabah mendapatkan tambahan fitur (3) Menciptakan SDM berkualitas dan sejahtera.
di ATM BCA seperti pembayaran kartu kredit BCA Cara kami memaknai nilai keberlanjutan sekaligus
dan top up Flazz dengan kartu Debit BCAS. Di sisi merupakan cerminan dari visi keberlanjutan kami
infrastruktur, penguatan jaringan antara BCA-BCAS untuk menjadi bank syariah andalan dan pilihan
juga terus diperkuat sehingga manfaatnya dapat masyarakat yang selaras dengan pembangunan
dirasakan oleh BCAS seperti transfer realtime online berkelanjutan di Indonesia.
dari BCA ke BCAS melalui BCA mobile dan Klik BCA
dengan bebas biaya. Kami juga bersinergi dengan Pembiayaan Berkelanjutan
BCA dalam penggunaan aplikasi OptiFamily milik
BCA untuk pengelolaan uang tunai sehingga Dari tahun ke tahun, BCAS berupaya untuk
pemrosesan uang tunai dapat dilakukan dengan meningkatkan portofolio pembiayaan berkelanjutan.
lebih efisien dan meminimalkan kesalahan manusia. Pada tahun 2022, pembiayaan BCAS yang termasuk
dalam KKUB mencapai Rp2,6 triliun atau sebesar
34,2% dari total pembiayaan di tahun 2022. Angka ini
Proses yang Diterapkan Direksi meningkat 29,8% dibandingkan tahun sebelumnya
untuk Memastikan Implementasi (YoY) yang tercatat sebesar Rp2,0 triliun.
Strategi
Secara komposisi, sebesar Rp1,7 triliun, atau setara
Direksi memastikan implementasi kebijakan dengan 66,8% disalurkan kepada segmen UMKM, dan
strategis yang telah dirumuskan untuk mencapai Rp858,4 miliar, atau setara dengan 33,2% disalurkan
kinerja yang telah ditargetkan. Direksi secara aktif kepada segmen komersial. Adapun realisasi
mengkomunikasikan rencana bisnis bank dan target pembiayaan KKUB didominasi oleh pembiayaan
indikator kinerja utama kepada seluruh unit bisnis, pada kegiatan usaha yang dapat mengurangi
unit kerja pendukung, dan kantor cabang. penggunaan sumber daya dan menghasilkan lebih
sedikit polusi (eco-efficient), pengelolaan sumber
Secara berkala, Direksi memantau pencapaian daya alam hayati dan penggunaan lahan yang
indikator kinerja utama serta parameter risiko untuk berkelanjutan, serta pencegahan dan pengendalian
memastikan bahwa proses bisnis BCAS sesuai arah polusi. Kualitas pembiayaan KKUB kami juga terjaga
strategi untuk mencapai tujuan bisnis dengan risiko dengan baik dengan rasio pembiayaan bermasalah
yang terkendali. Kami juga senantiasa memantau (Non-Performing Financing/NPF) berada pada
perkembangan perekonomian, industri perbankan tingkat 1,17%.
terkini, perkembangan kebijakan regulator dan
praktik-praktik perbankan terbaik yang dilakukan di Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
industri perbankan.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial
Direksi secara aktif berkomunikasi dengan unit kerja perusahaan, BCAS secara berkelanjutan terus
dalam menindaklanjuti temuan audit, sehingga berupaya untuk melakukan fungsi sosial kepada
kami dapat memastikan bahwa dalam proses bisnis komunitas dan masyarakat di sekitar wilayah
BCAS telah memperhatikan isu-isu yang menjadi operasional BCAS dengan melakukan kegiatan
perhatian baik dari regulator, auditor eksternal sosial melalui program BCA Syariah Peduli serta
maupun internal. melakukan penyaluran dana zakat yang dihimpun

36 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dari masyarakat. Beberapa kegiatan sosial yang Penerapan Tata Kelola
sudah dilakukan oleh BCAS di sepanjang tahun 2022 Perusahaan Yang Baik
di antaranya adalah sumbangan dalam rangka hari
raya Islam, bantuan untuk korban bencana, bantuan Komitmen kami untuk senantiasa menerapkan dan
pendidikan, serta berbagai kegiatan edukasi dan menjaga praktik Tata Kelola Perusahaan yang baik di
pelatihan dengan sasaran pelajar, mahasiswa, seluruh organisasi, diimplementasikan pada 5 (lima)
profesi media, dan pelaku UMKM. prinsip dasar yaitu keterbukaan (transparency),
akuntabilitas (accountability), pertanggungjawaban
Kami juga melakukan kolaborasi dengan mitra kami, (responsibility), profesional (professional), dan
SheStarts.id, untuk mengadakan kegiatan yang kewajaran (fairness) dengan berpedoman pada
bertujuan meningkatkan kapasitas dan jejaring ketentuan yang berlaku. Kami meyakini bahwa
UMKM perempuan Indonesia melalui program dengan menerapkan GCG secara konsisten
yang bertajuk WEpreneur. Dalam program ini, berkelanjutan dapat meningkatkan kepercayaan
terdapat 15 mentor UMKM perempuan (BigSista) nasabah, pemegang saham dan pemangku
yang mengikuti pelatihan serta pendampingan kepentingan lainnya dan pada akhirnya berdampak
oleh expert dan pelaku usaha dengan topik yang pada keberlangsungan usaha BCAS.
beragam. Dengan ilmu yang didapat tersebut 15
BigSista didorong untuk menularkan ilmu kepada Sebagai salah satu bentuk penerapan GCG, kami
UMKM perempuan lainnya. Hasilnya 421 peserta terus mengevaluasi, menyesuaikan dan melengkapi
micro-mentoring mendapat ilmu kewirausahaan kebijakan yang berlaku di BCAS baik yang terkait
dan di saat yang sama 15 BigSista mendapatkan manajemen risiko, tata kelola, dan prosedur kegiatan
experience menjadi mentor usaha dengan terjun operasional untuk mengadopsi praktik-praktik
langsung di komunitas masing-masing. Dengan terbaik dalam industri, mempromosikan nilai-nilai
adanya komunitas yang saling mendukung dimana ESG, serta mematuhi ketentuan dan peraturan yang
mereka bisa saling berbagi, menyemangati, berlaku. BCAS menjaga kualitas penerapan tata
problem solving serta menjadi tempat berdiskusi, kelola perusahaan dan secara berkala melakukan
niscaya UMKM perempuan Indonesia akan dapat penilaian sendiri (self-assessment) atas pelaksanaan
terus bergerak maju dan menjadi tulang punggung tata kelola perusahaan. Penilaian GCG yang
perekonomian Indonesia. komprehensif dan terstruktur mencakup penilaian
governance structure, governance process, dan
Membangun Budaya Ramah Lingkungan governance outcome. Di tahun 2022, hasil self-
assessment GCG BCAS baik di semester 1 maupun
Kami berupaya untuk membangun budaya 2 telah menghasilkan peringkat komposit dengan
keberlanjutan dalam lingkungan kantor melalui predikat ‘Sangat Baik’.
program green lifestyle. Tujuannya agar praktik
ramah lingkungan menjadi bagian dari kegiatan
operasional sehari-hari di lingkungan kantor. Sumber Daya
Inisiatif yang kami lakukan, antara lain dengan Manusia
penghematan penggunaan kertas, listrik, dan air.
Kami juga memanfaatkan sistem digital signing dan BCAS meyakini bahwa semua pencapaian kinerja
digital approval untuk menghemat penggunaan Bank yang baik merupakan hasil dari peran setiap
kertas. Upaya-upaya yang kami lakukan belum insan BCAS yang berkontribusi dan bekerja dengan
sempurna, namun kami berkomitmen untuk terus sepenuh hati dan berkembang sebagai individu
berinovasi dengan inisiatif-inisiatif lain agar budaya yang profesional dan bahagia, sejalan dengan
keberlanjutan dapat sungguh-sungguh menjadi pertumbuhan BCAS. Menciptakan insan yang
bagian dari gaya hidup kami. profesional dan kompeten di perbankan syariah
harus diimbangi dengan nilai individu yang kuat,
Pada aspek lingkungan, kami berupaya untuk untuk itu pengembangan sumber daya manusia
memperluas akses dan jangkauan produk maupun (SDM) senantiasa menjadi fokus kami demikian
layanan kami melalui optimalisasi perbankan digital juga dengan penguatan internalisasi nilai-nilai
melalui pengembangan electronic channel. Pada perusahaan (corporate values) yaitu Teamwork
2022, pengguna BCA Syariah Mobile meningkat (Kerja Sama), Responsibility (Tanggung Jawab),
30,0% menjadi 101.680 pengguna. Frekuensi Integrity (Integritas), dan Professional (Profesional)
transaksi BCA Syariah Mobile mencapai 5,9 juta pada setiap insan BCAS.
transaksi, meningkat signifikan dibandingkan tahun
sebelumnya. Melalui optimalisasi perbankan digital, Dalam rangka meningkatkan kualitas SDM,
kami berharap BCAS dapat turut berkontribusi dilakukan pengembangan sistem rekrutmen yang
dalam pengurangan emisi karbon serta mewujudkan lebih cepat dan tepat guna. Kami melakukan
keuangan yang inklusif. pengembangan mutu, sistem dan peningkatan
service level pada setiap tahap proses rekrutmen
antara lain pengembangan penggunaan standar

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 37


Laporan Manajemen

kompetensi, pelaksanaan proses seleksi (psikotest


Komposisi
dan wawancara) secara online, serta penggunaan
alternative sourcing bekerja sama dengan pihak Direksi
ketiga. Pada tahun 2022, kami juga melanjutkan
program BCA Syariah Information Technology Pada tahun 2022, terjadi perubahan dalam susunan
Program (BSIT) untuk memenuhi kebutuhan insan anggota Direksi. Pada Rapat Umum Pemegang
profesional yang kompeten di bidang TI serta Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan tanggal
BCA Syariah Development Program (BDP) untuk 11 Maret 2022, RUPS mengangkat Bapak Lukman
mendidik dan memenuhi kebutuhan pada fungsi Hadiwijaya sebagai Direktur efektif dari tanggal
pemasaran dan analisa pembiayaan. diadakan RUPST sampai dengan ditutupnya Rapat
Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan 2025. Pengangkatan Bapak Lukman Hadiwijaya
(work-life balance) senantiasa menjadi perhatian sebagai Direktur telah mendapatkan persetujuan
kami untuk mewujudkan rasa aman, nyaman, dan OJK pada tanggal 8 Maret 2022. Penambahan
bahagia dalam bekerja. Kami memiliki sarana ibadah Direktur BCAS tersebut adalah bagian dari strategic
dan olahraga yang dimanfaatkan oleh seluruh direction BCAS untuk mendukung pertumbuhan
karyawan untuk mencapai jiwa dan raga yang sehat skala dan kompleksitas usaha pada tingkat yang lebih
dan seimbang. Di tahun 2022 kami mengeluarkan tinggi khususnya terkait percepatan pemanfaatan TI
kebijakan untuk memperbolehkan karyawan tampil untuk ekspansi bisnis BCAS.
kasual yang sejalan dengan semangat kami untuk
menjadi lebih cepat dan agile. Dengan demikian, komposisi Direksi per 31
Desember 2022 adalah sebagai berikut:
Per 31 Desember 2022, BCAS memiliki 662 Presiden Direktur : Yuli Melati Suryaningrum
karyawan yang terdiri dari berbagai kelompok usia Direktur : Rickyadi Widjaja
dan tingkat pendidikan. Informasi mengenai insan Direktur : Pranata
BCAS, program pelatihan dan pengembangan Direktur : Lukman Hadiwijaya
SDM kami sajikan secara lengkap dalam bab Profil Direktur Yang Membawahkan
Perusahaan pada Laporan Tahunan ini. Fungsi Kepatuhan: Houda Muljanti

Penilaian Kinerja Komite-Komite Tantangan dan Pencapaian


di Bawah Direksi Target 2022

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab Perekonomian nasional pada tahun 2022 masih
Direksi mengelola BCAS, Direksi didukung oleh dibayangi ketidakpastian akibat gejolak geopolitik
komite-komite di bawah Direksi yang mencakup yang mempengaruhi negara-negara di Eropa
Komite Aset dan Liabilitas, Komite Kebijakan dan Amerika dan juga membawa dampak
Pembiayaan, Komite Pembiayaan, Komite pada perekonomian Indonesia. Pelaku industri
Manajemen Risiko, Komite Pengarah Teknologi perbankan, tanpa terkecuali BCAS, harus dapat
Informasi, Komite Sumber Daya Manusia, dan mengikuti kemajuan teknologi yang semakin pesat
Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian. Kami dan memenuhi tuntutan customer yang makin tinggi
memandang bahwa seluruh komite-komite di akan kecepatan dan kemudahan transaksi. Namun
bawah Direksi telah menunjukkan kinerja yang baik demikian, BCAS dapat menunjukkan kinerja yang
dan telah berkontribusi sesuai dengan tugas dan baik sebagai hasil implementasi kebijakan strategis
tanggung jawabnya. Komite secara berkala telah yang didukung dengan mitigasi risiko yang baik dan
melaksanakan rapat, berdiskusi secara aktif dan penerapan tata kelola perusahaan yang konsisten.
memberikan rekomendasi kepada Direksi mengenai Secara keseluruhan, BCAS dapat membukukan
topik-topik yang relevan dengan pengelolaan kinerja melampaui target yang telah ditetapkan di
usaha BCAS, pengelolaan risiko, perkembangan awal tahun sebagai berikut:
perekonomian, maupun regulasi yang terkini. • Aset mencapai Rp12,7 triliun tumbuh 19,1%
berada di atas target yang ditetapkan yaitu 6,0-
Apresiasi dan penghargaan yang tinggi kami 7,0%;
haturkan kepada Komite-Komite di bawah
Direksi atas kinerja dan dukungan yang diberikan • DPK mencapai Rp9,5 triliun tumbuh 23,5%
dalam membantu Direksi melaksanakan tugas dan berada di atas target yang ditetapkan yaitu 7,0-
tanggung jawab pengelolaan BCAS di sepanjang 9,0%;
tahun 2022. • Pembiayaan mencapai Rp7,6 triliun, tumbuh
21,3% berada di atas target yang ditetapkan
yaitu 7,0-9,0%; dan
• Laba bersih tercatat sebesar Rp117,6 miliar,
tumbuh 34,5% berada di atas target yang
ditetapkan yaitu 6,0-7,0%.

38 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Analisis Prospek Usaha dan Apresiasi Kepada Seluruh
Strategi Tahun 2023 Pemangku Kepentingan
IMF memproyeksikan perekonomian Indonesia Akhir kata, mewakili Direksi BCAS, saya
pada tahun 2023 tumbuh sebesar 5,0% masih mengucapkan penghargaan dan terima kasih yang
sejalan dengan proyeksi BI yang memperkirakan setinggi-tingginya kepada seluruh nasabah atas
perekonomian nasional tumbuh pada kisaran 4,6% kepercayaan dan loyalitas yang telah diberikan
- 5,3%. Sementara itu, pangsa pasar perbankan kepada kami. Penghargaan tertinggi dan terima
syariah yang terus menunjukkan tren pertumbuhan kasih juga kami sampaikan kepada pemegang saham
menunjukkan peluang untuk terus tumbuh masih dan seluruh pemangku kepentingan, termasuk Bank
sangat terbuka. Meskipun menghadapi tantangan Indonesia dan OJK atas dukungan dan kepercayaan
perekonomian yang masih diliputi ketidakpastian yang telah diberikan yang membantu kami untuk
serta rendahnya tingkat literasi perbankan syariah, mencetak kinerja yang baik di tahun 2022. Apresiasi
kami optimis bahwa tahun 2023 keuangan syariah dan penghargaan juga kami haturkan kepada
memiliki potensi yang besar. Optimisme ini didukung Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah
dengan peluang-peluang seperti demografi yang telah menjalankan fungsi pengawasan dengan
Indonesia dengan populasi umat muslim tertinggi, baik sesuai dengan prinsip tata kelola perusahaan,
potensi industri halal global dan lokal yang terus serta kepada seluruh karyawan yang telah bekerja
meningkat, serta industri UMKM sebagai tulang memberikan kontribusi yang terbaik dengan
punggung penyangga perekonomian Indonesia suasana yang membahagiakan sehingga bersama-
yang memiliki potensi menumbuhkan penyaluran sama BCAS melalui tahun 2022 dengan kinerja dan
pembiayaan yang inklusif. Selain itu, layanan dan prestasi yang membanggakan.
produk yang menjadi ciri khas perbankan syariah
menjadi kekuatan bagi perbankan syariah untuk InsyaAllah, dengan berbekal semangat, kerja
tumbuh di antaranya akad yang beragam, imbal sama, ketulusan, dan kegembiraan serta dukungan
hasil yang bersaing, angsuran yang tetap dan seluruh pemangku kepentingan, BCAS dapat terus
ringan, serta pembiayaan berbasis emas yang lebih bergerak semakin cepat untuk menunjukkan kinerja
resisten terhadap resesi. yang berkualitas dan memberikan layanan prima
serta tumbuh semakin kuat untuk mewujudkan
Dalam menghadapi tahun 2023, BCAS akan visi kami menjadi bank syariah andalan dan pilihan
memanfaatkan momentum positif yang ada untuk masyarakat.
mempertahankan tingkat pertumbuhan. BCAS akan
tetap fokus pada peningkatan komposisi CASA,
penyaluran pembiayaan yang ekspansif namun tetap
hati-hati, dan tentunya didukung dengan kapasitas
dan kapabilitas infrastruktur TI yang kuat. Untuk Wabillahi Taufik Wal Hidayah
memperluas akses dan keterjangkauan layanan, Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
kami akan mengembangkan delivery channels di
antaranya dengan menambah jaringan kantor dan
menambah layanan yang dapat dilayani di LSBU.
Sinergi dengan Grup BCA juga terus kami perkuat
agar BCAS dapat terus memberikan produk dan
layanan syariah yang prima kepada nasabah dengan Jakarta, Februari 2023
jangkauan yang lebih luas. Atas nama Direksi,

Kami telah merumuskan target pertumbuhan untuk


tahun mendatang dengan mempertimbangkan
prospek ekonomi ke depan serta strategi bisnis yang
akan diterapkan. Beberapa indikator pertumbuhan
yang ditetapkan BCAS di tahun 2023 di antaranya:
• Pertumbuhan aset sebesar 9,0-11,0%
• Pertumbuhan DPK sebesar 10,0-12,0%
• Pertumbuhan pembiayaan sebesar 10,0-12,0% Yuli Melati Suryaningrum
• Pertumbuhan laba bersih sebesar 17,0-19,0% Presiden Direktur

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 39


Laporan Manajemen

Pranata Yuli Melati Suryaningrum


Direktur Presiden Direktur

40 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rickyadi Widjaja Houda Muljanti Lukman Hadiwijaya
Direktur Direktur yang Membawahkan Direktur
Fungsi Kepatuhan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 41


Laporan Manajemen

42 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Lembar Tanda Tangan
Dewan Komisaris & Direksi
Pertanggungjawaban Laporan Tahunan 2022

Kami yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
PT Bank BCA Syariah Tahun Buku 2022 ini telah dimuat secara lengkap dan kami bertanggung jawab penuh
atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan. Laporan Tahunan BCAS ini juga memuat Laporan Keuangan
Perusahaan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Jakarta, Februari 2023

Dewan Komisaris

Tantri Indrawati Ratna Yanti Ina Widjaja


Presiden Komisaris Independen Komisaris Independen Komisaris

Direksi

Yuli Melati Suryaningrum Rickyadi Widjaja Houda Muljanti


Presiden Direktur Direktur Direktur yang Membawahkan
Fungsi Kepatuhan

Pranata Lukman Hadiwijaya


Direktur Direktur

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 43


Laporan Manajemen

44 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 45
Profil Perusahaan

46 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Profil
Perusahaan

BCAS senantiasa memegang komitmen untuk memberikan


solusi bagi nasabah melalui berbagai produk, layanan, serta
fasilitas terbaik. BCAS memperkuat sinergi strategis dengan
induk perusahaan dan mitra lainnya dalam mengembangkan
usaha yang berkelanjutan.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 47


Profil Perusahaan

Informasi Umum Perusahaan

Nama: Nama Inisial: Bidang Usaha:

PT Bank BCAS Bank Umum


BCA Syariah Syariah

Persentase Kepemilikan Saham

Status Perusahaan:
99,99995%
Perusahaan PT Bank Central Asia Tbk

swasta
0,00005%
PT BCA Finance

Tanggal Pendirian:

2 Maret 2010 Dasar Hukum Pendirian:


Akta Pernyataan Keputusan di Luar Rapat PT Bank UIB nomor 49
tanggal 16 Desember 2009 yang dibuat di hadapan Notaris Pudji
Rezeki Irawati, S.H., Notaris di Jakarta, dan telah mendapatkan
persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-01929. AH.01.02
tanggal 14 Januari 2010 tentang Persetujuan Akta Perubahan
Tanggal Beroperasi Anggaran Dasar Perseroan, dan telah diumumkan dalam Berita
Negara Republik Indonesia pada Tambahan Berita Negara Republik
5 April 2010 Indonesia Nomor 23 tanggal 20 Maret 2012.

Kode Bank:
536

Modal Dasar: Modal Ditempatkan Swift Code:


Rp5.000.000.000.000 dan Disetor Penuh:
Rp2.255.183.207.000 SYCAIDJ1

48 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Jumlah Jaringan:
Jumlah Karyawan:
662 73 puluhan ratusan
orang karyawan tetap
jaringan
cabang ribu ribu
dan kontrak ATM BCA EDC BCA

(Informasi lokasi cabang dapat dilihat pada bagian Peta Wilayah Usaha dan
Alamat Jaringan)

Alamat Kantor Pusat: Contact Center:

PT Bank BCA Syariah Halo BCA


Jl. Jatinegara Timur no.72 1500888
Jakarta Timur 13310 halobcasyariah@bca.co.id
(+6221) 8190072,
8505030, 8505035

Website:
www.bcasyariah.co.id

Sekretaris Perusahaan: Hubungan Masyarakat


BCA Syariah Kantor Pusat, Jl. Jatinegara Timur no.72, Jakarta Timur 13310
(+6221) 8190072, 8505030, 8505035 bcas_humas@bcasyariah.co.id

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 49


Profil Perusahaan

Logo Perusahaan

Logo Logo BCA Logo Syariah


Cengkeh BCA

Tiga elemen yang digunakan untuk membentuk logo dari Grup BCA, sedangkan warna hijau tosca dipilih
BCAS adalah Logo Cengkeh BCA, Logo BCA, dan sebagai penggambaran bahwa BCAS adalah sebuah
Logo Syariah. Penggunaan elemen Logo Cengkeh unit usaha perbankan syariah yang modern, fleksibel
BCA dan Logo BCA merupakan penggambaran terhadap perubahan, serta membuka pintu seluas-
bahwa BCAS merupakan bagian dari Grup BCA, luasnya, tidak terbatas kepada hanya nasabah
serta untuk mengangkat citra positif yang selama ini muslim tetapi juga bagi nasabah non muslim yang
telah terbentuk terhadap Grup BCA. turut dapat menikmati faedahnya.

Dua warna dasar logo BCAS merupakan warna Biru Adapun jenis huruf yang dipilih dimaksudkan untuk
BCA dan warna hijau tosca. Warna biru BCA dipilih memberi kesan elegan, bersahabat, namun tetap
untuk menggambarkan bahwa BCAS adalah bagian tegas dan bersahaja.

50 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Riwayat Singkat BCAS

BCAS adalah hasil dari konversi akuisisi BCA kebutuhan masyarakat Indonesia akan layanan
terhadap PT Bank Utama Internasional Bank (Bank syariah, khususnya para nasabah BCA yang
UIB) yang beroperasi sebagai bank konvensional di mendambakan layanan perbankan syariah sebagai
tahun 2009. Akuisisi tersebut disahkan melalui Akta pelengkap berbagai produk unggulan BCA yang
Akuisisi No. 72 tanggal 12 Juni 2009 di hadapan telah ada.
Notaris Dr. Irawan Soerodjo S.H., M.Si. Kegiatan
usaha serta nama Bank UIB mengalami perubahan Pada tanggal 10 Desember 2020, guna memperkuat
menjadi PT Bank BCA Syariah berdasarkan Akta struktur permodalan dan menunjang pertumbuhan
Perubahan Anggaran Dasar (Akta Pernyataan aset BCAS, serta sebagai salah satu bentuk
Keputusan di Luar Rapat Perseroan Terbatas PT kontribusi BCAS dalam memperkuat arsitektur
Bank UIB) No. 49 di hadapan Notaris Pudji Rezeki perbankan nasional melalui konsolidasi perbankan,
Irawati, S.H. tanggal 16 Desember 2009. Akta BCAS melakukan aksi korporasi penggabungan
Perubahan Anggaran Dasar disahkan oleh Menteri (merger) dengan PT Bank Interim Indonesia yang
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dahulu bernama PT Bank Rabobank International
melalui Surat Keputusan No. AHU-01929.AH.01.02 Indonesia (“Bank Interim”).
tanggal 14 Januari 2010.
Per 31 Desember 2022, BCAS telah melayani
Pada tanggal tersebut juga dilakukan penjualan 196.531 nasabah pendanaan dan 10.386 nasabah
1 lembar saham kepada PT BCA Finance (BCA pembiayaan melalui 73 jaringan cabang yang terdiri
Finance), sehingga kepemilikan saham BCAS dari 14 Kantor Cabang (KC), 16 Kantor Cabang
sebesar 99,996% dimiliki oleh BCA dan 0,004% Pembantu (KCP), dan 43 Unit Layanan Syariah (ULS)
dimiliki oleh BCA Finance. Perubahan kegiatan yang tersebar di wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok,
usaha BCAS dari bank konvensional menjadi Bank Tangerang, Bekasi, Bandung, Semarang, Solo,
Umum Syariah juga telah dikukuhkan oleh Gubernur Yogyakarta, Surabaya, Malang, Kediri, Pasuruan,
Bank Indonesia melalui Keputusan Gubernur BI Palembang, Bandar Lampung, Medan, Banda Aceh,
No. 12/13/KEP.GBI/DpG/2010 di tanggal 2 Maret dan Makasar. Selain jaringan cabang, nasabah juga
2010. Dengan izin tersebut kemudian BCAS mendapatkan layanan syariah melalui 100 jaringan
resmi beroperasi sebagai Bank Umum Syariah per LSBU (Layanan Syariah Bank Umum) BCA yang
tanggal 5 April 2010. BCAS hadir untuk memenuhi tersebar di seluruh pulau Jawa.

Keterangan Perubahan
Nama Perusahaan

Perusahaan pertama didirikan di tahun 1992 dengan nama PT Bank Utama Internasional Bank yang kemudian
berubah menjadi PT Bank BCA Syariah berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan di Luar Rapat PT Bank UIB
nomor 49 tanggal 16 Desember 2009.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 51


Profil Perusahaan

Jejak Langkah

2010 2012 2014 2015 2016 2017

2010 2012 2014 2015 2016 2017


April Januari Oktober Maret Januari Januari

BCAS memulai BCAS membuka BCAS BCAS BCAS BCAS


kegiatan layanan untuk meluncurkan mengembangkan ditetapkan meresmikan KC
operasionalnya menunjang fasilitas mobile Sistem Inti menjadi Bank Medan sebagai
sebagai Bank segmen Usaha banking yang Perbankan (Core BUKU II oleh jaringan kantor
Umum Syariah, Mikro, Kecil, diberi nama Banking System) Otoritas Jasa pertama di
menyusul dan Menengah BCA Syariah terkini untuk Keuangan Pulau Sumatera.
keberhasilan (UMKM). Mobile. meningkatkan (OJK).
akuisisi dan kualitas Maret
konversi PT layanan kepada
Bank Utama nasabah. BCAS
Internasional meluncurkan
Bank (UIB) Juli Produk
menjadi Bank Pembiayaan
Umum Syariah BCAS ditunjuk Multijasa
oleh BCA sebagai Bank Umrah untuk
Administrator memfasilitasi
Rekening Dana kebutuhan
Nasabah oleh biaya perjalanan
Kustodian Umrah nasabah.
Sentral Efek
Indonesia (KSEI). April

BCAS
memperkenalkan
Tahapan
Mabrur iB yang
merupakan
pengembangan
fitur produk
tabungan untuk
mempermudah
nasabah dalam
mewujudkan
rencana ibadah
Umrah dan Haji.

52 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


2018 2019 2020 2021 2022

2018 2019 2020 2021 2022


September Februari April Juli Mei Januari

BCAS BCAS terpilih BCAS hadir BCAS Beroperasi BCAS meluncurkan


meluncurkan sebagai salah di Bandar meresmikan KC penuh di layanan BI Fast
Kartu FLAZZ satu Bank Lampung untuk Panakkukang Aceh dengan untuk mendukung
BCA Syariah Penerima memperkuat sebagai kantor menambah dua perkembangan sistem
sebagai bentuk Setoran Biaya layanan BCAS di cabang pertama cabang baru di pembayaran nasional
dukungan Penyelenggaraan Pulau Sumatera. yang ada di Lhokseumawe
terhadap Ibadah Haji Pulau Sulawesi. dan Bireuen. Agustus
Gerakan (BPS-BPIH) Juni
Nasional Non untuk periode Untuk pertama Mengoperasikan BCAS melakukan revamp
Tunai. April 2018 s/d BCAS KC Banda kalinya, 100 LSBU di BCA Syariah Mobile
Maret 2021. Aceh resmi nasabah dapat cabang BCA. untuk meningkatkan
BCAS beroperasi melakukan kenyamanan dan
meresmikan sebagai cabang setoran Biaya kemudahan transaksi
KC Palembang BCAS pertama Penyelenggaraan nasabah
sebagai di Kota Banda Ibadah Haji
kantor cabang Aceh. melalui Layanan Pemeringkat Efek
pertama yang Syariah Bank Indonesia (PEFINDO)
ada di provinsi Umum (LSBU) memberikan peringkat
Sumatera BCA yang idAA+/Stable (Double A
Selatan. merupakan hasil Plus; Stable Outlook)
sinergi antara
Oktober BCAS dan BCA.
Desember
BCAS Desember
Percepatan proses
meluncurkan Pembiayaan Murabahah
fasilitas internet BCAS Emas iB dengan
banking yang melakukan memanfaatkan
diberi nama aksi korporasi penggunaan teknologi
Klik BCA penggabungan Robotic Process
Syariah untuk (merger) dengan Automation (RPA).
keamanan dan PT Bank Interim
kenyamanan Indonesia
nasabah yang dahulu Nasabah dapat menikmati
bertransaksi. bernama PT fitur Tarik Tunai Tanpa
Bank Rabobank Kartu (cardless) di BCA
International Syariah Mobile melalui
November ATM BCA
Indonesia
BCAS (“Bank Interim”).
memperluas
jaringan dengan
membuka KCP
Malang.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 53


Profil Perusahaan

Visi, Misi & Tata


Nilai Perusahaan

Visi Misi
Menjadi Bank Syariah Andalan dan Pilihan • Mengembangkan SDM dan
Masyarakat. infrastruktur yang andal sebagai
penyedia jasa keuangan syariah
Visi ini mengandung makna: dalam rangka memahami kebutuhan
• Seluruh insan BCAS berkeinginan dan memberikan layanan yang lebih
menjadikan BCAS sebagai bank andalan baik bagi nasabah.
masyarakat dengan menciptakan produk, • Membangun institusi keuangan syariah
layanan, dan sumber daya manusia yang yang unggul di bidang penyelesaian
berkualitas dan dapat dipercaya. pembayaran, penghimpunan dana
• Dengan menjadi bank andalan, maka dan pembiayaan bagi nasabah bisnis
BCAS akan menjadi pilihan utama dan perseorangan.
masyarakat sehingga dapat mewujudkan
cita-cita BCAS untuk berperan dalam
perekonomian Indonesia.

Visi, Misi, dan Tata Nilai BCAS telah ditetapkan dalam Surat Keputusan Direksi No. 011/SK/DIR/2017 tanggal 4 April 2017 perihal
Kebijakan Visi, Misi, dan Tata Nilai BCA Syariah dan Surat Keputusan Direksi No. 051/SK/DIR/2017 tanggal 3 November 2017
perihal Pengembangan Kebijakan Visi, Misi, dan Tata Nilai BCA Syariah.

Budaya dan Tata Nilai Perusahaan


Review Visi dan Misi
oleh Dewan Komisaris
dan Direksi
Dalam rangka
memastikan kesesuaian
Tata nilai BCAS adalah konsep nilai yang disusun dengan tujuan
Visi dan Misi BCAS, memberikan landasan moral dan perilaku bagi setiap insan BCAS yang
Bank senantiasa berkarya dalam organisasi BCAS. BCAS meyakini bahwa setiap insan
melakukan review dalam organisasi adalah modal yang paling utama. Oleh sebab itu, tata
terhadap Visi dan
Misi perusahaan nilai BCAS dikembangkan dari keyakinan BCAS bahwa untuk dapat meraih
dan dinyatakan visi dan misinya dibutuhkan insan-insan yang menganut serangkaian nilai
sesuai dengan tertentu. Tata nilai BCAS mengandung empat nilai inti yang disingkat
perkembangan dan
tantangan perusahaan
TRIP yaitu: Teamwork, Responsibility, Integrity, Professional. Penetapan
ke depan. Visi dan Visi, Misi, dan Tata Nilai BCAS telah dituangkan dalam Surat Keputusan
Misi secara konsisten Direksi No. 011/SK/DIR/2017 tanggal 4 April 2017 perihal Kebijakan Visi,
disosialisasikan kembali Misi, dan Tata Nilai BCA Syariah dan Surat Keputusan Direksi No. 051/
kepada seluruh jenjang
organisasi. SK/DIR/2017 tanggal 3 November 2017 perihal Pengembangan Kebijakan
Visi, Misi, dan Tata Nilai BCA Syariah.

54 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


TEAMWORK INTEGRITY
(Kerja Sama) (Integritas)

Adalah interaksi dan sinergi yang didasari atas Mengandung pengertian sikap teguh dalam
pemahaman diri sendiri dan orang lain untuk menjunjung tinggi kejujuran, komitmen, dan
mencapai tujuan organisasi. Nilai Teamwork keterbukaan, yang dilakukan secara konsisten
memiliki 3 perilaku kunci yaitu: untuk membangun kepercayaan perusahaan
bagi nasabah. Nilai Integrity memiliki 3
a. Understand (Memahami) perilaku kunci yaitu:
Memahami kekuatan dan kelemahan diri
sendiri dan orang lain serta menyelaraskan a. Honest (Jujur)
tindakan atas pemahaman tersebut. Menyampaikan fakta secara bijaksana
b. Interact (Berinteraksi) dengan tetap memperhatikan kepentingan
Menciptakan dan memelihara hubungan Perusahaan dan nasabah.
yang kuat dan berkualitas secara terus- b. Commit (Berkomitmen)
menerus. Mematuhi semua peraturan, ketentuan,
c. Synergy (Sinergi) kode etik, dan norma-norma yang berlaku,
Memberikan masukan dan/atau tindakan loyal dan bangga menjadi bagian dari
yang bermanfaat untuk mencapai tujuan BCAS.
bersama. c. Transparent (Terbuka)
Bersikap terbuka dengan tetap menjalankan
prinsip kehati-hatian dan memperhatikan
kepentingan Perusahaan dan nasabah.

RESPONSIBILITY PROFESSIONAL
(Tanggung Jawab) (Profesional)

Mengandung pengertian melaksanakan Mengandung pengertian secara positif


peran dan tugas dengan penuh perhatian menampilkan citra, sikap, dan kompetensi
dan kepedulian untuk memenuhi harapan yang secara konsisten ditingkatkan untuk
dan kebutuhan nasabah yang spesifik. Nilai menjadi lebih baik dalam melaksanakan
Responsibility memiliki 3 perilaku kunci yaitu: peran dan tugas guna meningkatkan citra
perusahaan. Nilai Professional memiliki 3
a. Act (Bertindak) perilaku kunci yaitu:
Melaksanakan tugas dengan baik, ikhlas,
dan menyeluruh. a. Appearance (Citra Positif)
b. Aware (Peduli) Berpenampilan, bersikap, dan berkomunikasi
Memiliki kepekaan, pengertian, dan secara profesional.
perhatian atas situasi dan/atau nasabah. b. Competence (Kompetensi)
c. Serve Sincerely (Melayani dengan Tulus) Memiliki kompetensi teknis dan non teknis
Melayani dengan cara menggali, memahami, untuk menunjang pelaksanaan tugas.
dan memenuhi kebutuhan nasabah dengan c. Continuous Improvement
empati serta memberikan solusi yang tepat (Perbaikan yang Berkelanjutan)
sesuai dengan karakter nasabah. Memiliki kemauan dan kemampuan untuk
memperbaiki kinerja secara terus-menerus
agar mencapai hasil yang lebih baik.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 55


Profil Perusahaan

Bidang Usaha

BCAS memiliki kegiatan usaha Berdasarkan pasal 3 Akta Pernyataan Keputusan


di Luar Rapat PT Bank UIB nomor 49 tanggal 16
utama penghimpunan dana, Desember 2009, maksud dan tujuan perseroan
adalah melakukan usaha di bidang perbankan
penyaluran pembiayaan, dan berdasarkan prinsip syariah. Adapun ruang
penyediaan jasa perbankan lingkup kegiatan usaha BCAS sesuai anggaran
dasar antara lain:
sesuai dengan prinsip syariah.
1. Menghimpun dana dalam bentuk simpanan
berupa giro, tabungan, atau bentuk lainnya
yang dipersamakan dengan itu berdasarkan
akad wadiah atau akad lain yang tidak
bertentangan dengan prinsip syariah.

2. Menghimpun dana dalam bentuk investasi


berupa deposito, tabungan, atau bentuk lainnya
yang dipersamakan dengan itu berdasarkan
akad mudharabah atau akad lain yang tidak
bertentangan dengan prinsip syariah.

56 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


3. Menyalurkan pembiayaan bagi hasil berdasarkan 14. Memindahkan uang, baik untuk kepentingan
akad mudharabah, akad musyarakah, atau akad sendiri maupun untuk kepentingan nasabah
lain yang tidak bertentangan dengan prinsip berdasarkan prinsip syariah.
syariah.
15. Melakukan fungsi sebagai wali amanat
4. Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad berdasarkan akad wakalah.
murabahah, akad salam, akad istishna, atau
akad lain yang tidak bertentangan dengan 16. Memberikan fasilitas Bank Garansi berdasarkan
prinsip syariah. prinsip syariah.
17. Melakukan kegiatan lain yang lazim dilakukan di
5. Menyalurkan pembiayaan berdasarkan akad bidang perbankan dan bidang sosial sepanjang
qardh atau akad lain yang tidak bertentangan tidak bertentangan dengan prinsip syariah dan
dengan prinsip syariah. sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
6. Menyalurkan pembiayaan penyewaan barang
bergerak atau tidak bergerak kepada nasabah 18. Melakukan kegiatan dalam pasar modal
berdasarkan akad ijarah dan/atau sewa beli sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip
dalam bentuk ijarah muntahiya bittamlik atau syariah dan ketentuan peraturan perundang-
akad lain yang tidak bertentangan dengan undangan di bidang pasar modal.
prinsip syariah.
19. Menyelenggarakan kegiatan atau produk
7. Melakukan pengambilalihan utang berdasarkan bank yang berdasarkan prinsip syariah dengan
akad hawalah atau akad lain yang tidak menggunakan sarana elektronik.
bertentangan dengan prinsip syariah.
20. Menyediakan produk atau melakukan kegiatan
8. Melakukan usaha kartu debit dan/atau kartu usaha Bank Umum Syariah lainnya yang
pembiayaan berdasarkan prinsip syariah. berdasarkan prinsip syariah.

9. Membeli, menjual dan menjamin atas


risiko sendiri surat berharga pihak ketiga
Kegiatan Usaha
yang diterbitkan atas dasar transaksi nyata yang Dijalankan
berdasarkan prinsip syariah antara lain seperti
akad ijarah, musyarakah, mudharabah, Berdasarkan Keputusan Gubernur BI No. 12/13/
murabahah, kafalah, atau hawalah. KEP.GBI/ DpG/2010 tanggal 2 Maret 2010 tentang
Pemberian Izin Perubahan Kegiatan Usaha Bank
10. Membeli surat berharga berdasarkan prinsip Umum Konvensional Menjadi Bank Umum Syariah,
syariah yang diterbitkan oleh Pemerintah dan/ BCAS mulai beroperasi sejak tanggal 5 April 2010
atau BI. dengan kegiatan usaha:

11. Menerima pembayaran dari tagihan atas 1. Menghimpun dana berdasarkan prinsip wadiah
surat berharga dan melakukan perhitungan (titipan) dan mudharabah (bagi hasil) berupa
dengan pihak ketiga atau antar pihak ketiga tabungan, giro, dan deposito;
berdasarkan prinsip syariah.
2. Menyalurkan pembiayaan (langsung dan tidak
12. Melakukan penitipan untuk kepentingan pihak langsung) dengan prinsip murabahah (jual
lain berdasarkan suatu akad yang berdasarkan beli), mudharabah/musyarakah (bagi hasil) dan
prinsip syariah. ijarah muntahiya bittamlik – IMBT (sewa beli);

13. Menyediakan tempat untuk menyimpan barang 3. Menyediakan jasa dan layanan perbankan
dan surat berharga berdasarkan prinsip syariah. sesuai dengan prinsip syariah.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 57


Profil Perusahaan

Produk, Jasa dan Layanan

Solusi produk/jasa yang kami berikan dapat dikategorikan menjadi 3 (tiga) meliputi produk simpanan,
produk pembiayaan, perbankan elektronik serta berbagai jasa/layanan perbankan.

Perbankan Jasa dan Layanan


Simpanan Pembiayaan Elektronik Perbankan

• Tahapan iB • KPR iB • BCA Syariah Mobile • Layanan Penerimaan


• Tahapan Rencana iB • KKB iB • Klik BCA Syariah Setoran BPIH
• Tahapan Mabrur iB • EMAS iB • Kartu Debit BCA • Kiriman Uang (Retail
• Simpanan Pelajar • Pembiayaan Syariah dan RTGS)
(SimPel) iB Umrah iB • Jaringan ATM dan • Kliring (Lokal dan
• Giro iB • Pembiayaan EDC BCA Intercity Clearing)
• Deposito iB Modal Kerja iB • Flazz BCA Syariah • Virtual Account
• Rekening Dana • Pembiayaan • Pembayaran QR • Safe Deposit Box
Nasabah (RDN) Investasi iB (SDB)
• Pembiayaan • Layanan Payroll
Rekening Koran (Pembayaran Gaji)
Syariah iB • Referensi Bank
• Pembiayaan • Inkaso
Anjak Piutang iB
• Bank Garansi

• Tahapan Mabrur iB
Produk Simpanan
Adalah tabungan berdasarkan prinsip
mudharabah mutlaqah (bagi hasil) yang bertujuan
untuk membantu nasabah mewujudkan rencana
• Tahapan iB
ibadah umrah dan haji.
Adalah rekening tabungan berdasarkan
prinsip wadiah (titipan) atau mudharabah (bagi
• Simpanan Pelajar (SimPel) iB
hasil) yang didukung fasilitas ATM, EDC, mobile
Adalah tabungan untuk siswa dengan persyaratan
dan internet banking untuk kemudahan transaksi
mudah dan sederhana serta fitur yang menarik
nasabah.
untuk mendorong budaya menabung sejak dini.
• Tahapan Rencana iB
• Giro iB
Adalah tabungan investasi berdasarkan prinsip
Adalah simpanan yang penarikannya dapat
mudharabah (bagi hasil) yang berguna untuk
dilakukan setiap saat dengan menggunakan
membantu nasabah melakukan perencanaan
cek, bilyet giro atau alat perintah bayar lainnya
keuangan.
dengan prinsip wadiah (titipan).

58 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


• Deposito iB
Adalah produk investasi dengan pilihan jangka
waktu yang sesuai dengan keinginan nasabah
serta dijalankan sesuai prinsip mudharabah (bagi
hasil).

• Rekening Dana Nasabah (RDN)


Adalah produk simpanan baik dalam
bentuk Tahapan iB maupun Giro iB yang
dimiliki oleh nasabah/investor untuk keperluan
penyelesaian transaksi efek yang dilakukan
sesuai dengan prinsip syariah.

Produk Pembiayaan
• KPR iB
Adalah pembiayaan berdasarkan prinsip
murabahah (jual beli) dimana BCAS membiayai
pembelian rumah/apartemen yang diperlukan
oleh Nasabah sebesar harga pokok ditambah
dengan margin keuntungan BCAS yang
disepakati.

• KKB iB
Adalah pembiayaan berdasarkan prinsip
murabahah (jual beli) dimana BCAS membiayai
pembelian kendaraan bermotor baru maupun
bekas yang diperlukan oleh Nasabah sebesar
harga pokok ditambah dengan margin
keuntungan BCAS yang disepakati.

• Pembiayaan Emas iB
Adalah produk pembiayaan kepada Nasabah
untuk kepemilikan logam mulia (emas) dengan
akad murabahah (jual beli)

• Pembiayaan Umrah iB
Adalah salah satu fasilitas pembiayaan
multijasa dengan akad ijarah (sewa-menyewa)
untuk membantu nasabah mewujudkan niat
melaksanakan ibadah umrah.

• Pembiayaan Modal Kerja iB


Adalah penyediaan dana jangka pendek/
menengah berdasarkan prinsip syariah untuk
membantu usaha nasabah dalam memenuhi
kebutuhan modal kerja seperti penyediaan
barang dagangan, bahan baku dan kebutuhan
modal kerja lainnya.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 59


Profil Perusahaan

• Pembiayaan Investasi iB • Klik BCA Syariah


Adalah pembiayaan yang bertujuan untuk Adalah layanan perbankan elektronik dari BCAS
rehabilitasi, modernisasi, serta ekspansi dari guna kemudahan nasabah perorangan maupun
usaha-usaha produktif seperti pembelian tanah, badan usaha dalam melakukan transaksi
serta tanah dan bangunan (termasuk pembelian perbankan finansial maupun non finansial melalui
properti) dan kendaraan untuk usaha. jaringan internet.

• Pembiayaan Rekening Koran Syariah iB • Kartu ATM BCA Syariah, Jaringan ATM
Adalah fasilitas pembiayaan modal kerja yang dan EDC BCA
penarikan dananya dapat dilakukan sewaktu- Adalah sarana untuk melakukan berbagai
waktu berdasarkan kebutuhan riil nasabah. macam transaksi di jaringan ATM BCA, Prima
dan ALTO, serta untuk berbelanja di merchant
• Pembiayaan Anjak Piutang iB bertanda Debit BCA.
Adalah layanan pengalihan penyelesaian piutang
atau tagihan jangka pendek disertai dengan • Jaringan ATM Prima dan ALTO
pemberian fasilitas pembiayaan sesuai prinsip Pemegang kartu debit BCAS dapat melakukan
syariah. transaksi tarik tunai, cek saldo dan transfer antar
bank melalui jaringan ATM Prima dan ALTO.
• Bank Garansi Nasabah juga dapat melakukan transfer ke
Adalah garansi yang diterbitkan secara Bank Lain yang tergabung dalam Jaringan ATM
tertulis oleh BCAS dalam bentuk warkat yang Bersama dan ALTO.
mengakibatkan kewajiban membayar terhadap
pihak yang menerima garansi apabila pihak yang • Flazz BCA Syariah
dijamin cedera janji (wanprestasi). Adalah kartu dengan teknologi chip dan RFID
(Radio Frequency Identification) yang dapat
memudahkan transaksi pembayaran transaksi
Perbankan Elektronik nasabah sehingga lebih cepat dan praktis.
• BCA Syariah Mobile
• Pembayaran QR
Adalah fasilitas perbankan elektronik dari BCAS
Adalah fitur pembayaran non-tunai pada
untuk kemudahan nasabah perorangan dan
BCA Syariah Mobile dengan cara pindai
Badan Usaha (non individu) dalam melakukan
kode QRIS. QRIS (Quick Response Code
transaksi perbankan melalui smartphone
Indonesian Standard) adalah Baku Standardisasi
dengan menggunakan jaringan internet meliputi
pembayaran menggunakan metode QR Code
transaksi finansial dan transaksi non finansial.
dari Bank Indonesia.

60 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Jasa dan
Layanan Perbankan
• Layanan Penerimaan Setoran Biaya • Safe Deposit Box (SDB)
Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Adalah jasa menyewakan tempat penyimpanan
Adalah layanan yang memberikan kemudahan barang dengan ukuran tertentu kepada nasabah
pembayaran setoran awal dan setoran pelunasan dengan sistem keamanan terjamin.
biaya ibadah haji.
• Layanan Payroll (Pembayaran Gaji)
• Kiriman Uang (Retail dan RTGS) Adalah jasa untuk mewakili nasabah dalam
Adalah jasa yang diberikan BCAS untuk mewakili pembayaran gaji kepada karyawan-karyawannya.
nasabah dalam pemindahan dana ke rekening
tujuan dengan didukung oleh Sistem Kliring • Referensi Bank
Nasional (SKN) dan BI-RTGS. Adalah jasa untuk memenuhi kebutuhan nasabah
atas surat referensi.
• Kliring (Lokal dan Intercity Clearing)
Adalah jasa yang diberikan BCAS untuk mewakili • Inkaso
nasabah dalam pertukaran warkat elektronik Adalah jasa yang diberikan BCAS untuk mewakili
antar bank. nasabah dalam menagihkan warkat kepada bank
tertarik.
• Virtual Account
Adalah rekening khusus yang diberikan kepada
pelanggan perusahaan mitra sebagai sarana
pembayaran tagihan atau pengiriman dana
sehingga memudahkan perusahaan mitra dalam
mengidentifikasi kiriman dana yang diterimanya.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 61


Profil Perusahaan

Peta Wilayah Usaha


dan Alamat Jaringan

1 1

31
4
8
2 18

1 KC Jatinegara 14 ULS Pluit Kencana 27 KCP Bekasi

2 KC Mangga Dua 15 ULS Tanjung Priok 28 KCP Pasar Kranji

3 KC Samanhudi 16 ULS Tanah Abang 29 KCP Pondok Gede

4 KC Sunter 17 KCP Cileungsi 30 ULS Juanda Bekasi

5 KCP Kenari 18 ULS Bogor 31 KCP Cikarang Selatan

6 KCP Kelapa Gading 19 KCP Depok 32 KC Bandung

7 ULS Puri Indah 20 ULS Margonda Depok 33 ULS Dago

8 ULS Bintaro Utama 21 ULS Cimanggis 34 ULS Buah Batu Bandung

9 ULS Gudang Peluru 22 KCP Ciputat 35 ULS Kota Baru Parahyangan

10 ULS Kemang Mansion 23 KCP Ciledug 36 KC Semarang

11 ULS Melawai 24 KCP Pasar Anyar Tangerang 37 ULS Majapahit

12 ULS Metro Pondok Indah 25 ULS Tangerang 38 ULS Pemuda


13 ULS Pasar Minggu 26 ULS Bintaro 39 ULS Kudus

62 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Jabodetabek

5 16 4
1
3

Jawa Tengah

1
3

Jawa Timur

11
1 2
1
2
1

40 KC Solo 53 ULS Gedangan 66 ULS A. Rivai

41 ULS Solo Slamet Riyadi 54 ULS Sepanjang 67 ULS Sudirman Palembang

42 ULS Singosaren 55 ULS Gresik 68 KC Medan

43 ULS Sragen 56 ULS Taman Pondok Indah 69 ULS Setiabudi Medan

44 KC Yogyakarta 57 ULS Mojokerto 70 KC Banda Aceh

45 ULS Sudirman Yogyakarta 58 KCP Malang 71 KCP Lhokseumawe

46 KC Surabaya 59 ULS Kepanjen 72 ULS Bireuen

47 ULS Darmo 60 KCP Pasuruan 73 KC Panakkukang

48 ULS Veteran 61 ULS Pandaan

49 ULS Kapas Krampung 62 KCP Kediri

50 ULS Pondok Chandra 63 KCP Banyuwangi

51 ULS Perak Barat 64 KC Bandar Lampung


52 ULS Sidoarjo 65 KC Palembang

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 63


Profil Perusahaan

Per 31 Desember 2022, BCAS memiliki 1 Kantor Pusat dan 73 jaringan kantor yang terdiri dari Kantor
Cabang (KC), Kantor Cabang Pembantu (KCP), dan Unit Layanan Syariah (ULS).

No. Lokasi Nama Cabang Alamat Cabang Nomor Telepon

Kantor Pusat Non Operasional


PT Bank BCA Syariah
Jl. Jatinegara Timur No. 72,
Jakarta Timur 13310
(+6221) 8190072, 8505030, 8505035

JABODETABEK

1 Jakarta KC Jatinegara Jl. Jatinegara Timur No. 72, (021) 8190072,


Jakarta Timur 13310 8505030, 8505035

2 Jakarta KC Mangga Ruko Agung Sedayu (021) 6123758-9,


Dua (Harco Mangga Dua), 6123761-2
Blok E No. 26,
Jl. Mangga Dua Raya,
Jakarta Pusat 10730

3 Jakarta KC Samanhudi Komp. Perkantoran Mitra Krekot, (021) 3866457-9,


Jl. K.H Samanhudi No. 21, 3807770-71
Jakarta Pusat 10710

4 Jakarta KC Sunter Ruku Komp. Mitra Sunter (021) 65837724,


No. B.11-12, Sunter, 65837725, 65837726
Jakarta Utara

5 Jakarta KCP Kenari Jl. Sukarjo Wiryopranoto No. 4 (021) 3914404-5


Jakarta Pusat,

6 Jakarta KCP Kelapa BCA KCP Kelapa Gading Raya, (021) 45879429-30
Gading Jl. Boulevard Raya Blok L No. 1,
Kelapa Gading, Jakarta Utara

7 Jakarta ULS Puri Indah BCA KCP Pasar Puri Indah, (021) 58354757
Jl. Raya Puri Indah Blok A/20-22,
Kembangan, Jakarta Barat

8 Jakarta ULS Bintaro BCA KCP Bintaro Utama, (021) 22734410


Utama Bintaro Jaya Blok E Kav. 3-5,
Jl. Bintaro Utama Rukan Sektor I
Bintaro, Jakarta Selatan

9 Jakarta ULS Gudang BCA KCP Gudang Peluru, (021) 83706303


Peluru Komp. Gd. Peluru Blok A No. 23,
Jl. Kampung Melayu Besar,
Jakarta Timur 12830

10 Jakarta ULS Kemang BCA KCP Kemang Mansion, (021) 29055560


Mansion Shopping Arcade
The Mansion at Kemang,
Jl. Kemang Raya No. 3-5,
Jakarta Selatan 12730

64 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


No. Lokasi Nama Cabang Alamat Cabang Nomor Telepon

11 Jakarta ULS Melawai BCA KCP Melawai, (021) 72780409


Jl. Melawai Raya 165 Blok C 1-3,
Jakarta Selatan 12160

12 Jakarta ULS Metro BCA KCP Metro Pondok Indah, (021) 7693823
Pondok Indah Jl. Metro Pondok Indah UA
60&61, Jakarta Selatan 12310

13 Jakarta ULS Pasar BCA KCP Pasar Minggu, (021) 79188703


Minggu Jl. Raya Pasar Minggu 6,
Jakarta Selatan 12740

14 Jakarta ULS Pluit BCA KCP Pluit Kencana, (021) 66678530


Kencana Jl. Taman Pluit Kencana Selatan
No. 1-3, Jakarta Utara 14440

15 Jakarta ULS Tanjung BCA KCU Tanjung Priok, (021) 43937937


Priok Jl. Enggano No. 22-23,
Jakarta Utara 14310

16 Jakarta ULS Tanah BCA KCP Pasar Tanah Abang (021) 23573598
Abang Gedung Pasar Tanah Abang
Blok B lantai 5, kios No. 3,5,6
Jl. Fachrudin No. 78, 80, 82,
Jakarta Pusat 10250

17 Bogor KCP Komp. Ruko Griya Kenari Mas (021) 8249 6628
Cileungsi Blok A1 No.12 RT16/RW10,
Cileungsi Kidul, Bogor

18 Bogor ULS Bogor BCA KCU Bogor (0251) 8327255


Jl. Ir Juanda 28, Bogor 16122

19 Depok KCP Depok Komp. Ruko Kartini, (021) 77200815,


Jl. Raya Citayem No. B20, 77200827
RT01/RW02 Kel. Depok,
Kec. Pancoran Mas, Depok 16431

20 Depok ULS Margonda BCA KCU Margonda, (021) 77218192


Depok Jl. Margonda Raya No.182,
Depok 16423

21 Depok ULS BCA KCP Cimanggis, (021) 87714758


Cimanggis Jl. Raya Bogor Km. 29,
Cimanggis - Cibinong 16951

22 Tangerang KCP Ciputat Komp. Perkantoran Ciputat Lot. (021) 7425598,


Jl. Dewi Sartika No.22, Ciputat, 7425631
Tangerang Selatan

23 Tangerang KCP Ciledug Ruko Dian Plaza, (021) 73451916,


Jl. Raden Patah No. 8A 73451976
Ruko No. 12A, Kel. Sudimara,
Kec. Ciledug, Kota Tangerang

24 Tangerang KCP Pasar Jl. KH Sholeh Ali No.3, (021) 55732121,


Anyar Sukasari, Kota Tangerang 55732123
Tangerang

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 65


Profil Perusahaan

No. Lokasi Nama Cabang Alamat Cabang Nomor Telepon

25 Tangerang ULS BCA KCU Tangerang, (021) 55770024


Tangerang Jl. Kisamaun No. 57,
Tangerang, Banten 15118

26 Tangerang ULS Bintaro BCA KCU Bintaro, (021) 27622484


Jl. Bintaro Jaya Blok A-5
No.12&15, Sektor 7, Kel. Pondok
Jaya, Kec. Pondok Aren, Bintaro

27 Bekasi KCP Bekasi Komp. Pertokoan Pratama Plaza, (021) 8803011–2,


Blok A 4/12, Jl. Ir. H. Juanda 8811973
No. 151, Bekasi 17111

28 Bekasi KCP Pasar Jl. Raya Pemuda No. 7, (021) 8866932,


Kranji RT05/RW 04, Kec. Bekasi Barat 88952463, 88953003

29 Bekasi KCP Pondok Pertokoan Jatimakmur Residence (021) 84903617,


Gede Jl. Raya Jatimakmur No. A7 84903618
Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi

30 Bekasi ULS Juanda BCA KCP Juanda Bekasi, (021) 88343599


Bekasi Jl. Ir H. Juanda No. 54,
Bekasi 17113

31 Cikarang KCP Cikarang Pertokoan Metro Boulevard (021) 8971661,


Selatan Blok A. No.14, Jl. Niaga Raya, 8971684
Jababeka, Cikarang Selatan

JAWA BARAT

32 Bandung KC Bandung BCA KCU Bandung, (022) 4267425-27


Jl. Asia Afrika No. 122-124,
Bandung 40261

33 Bandung ULS Dago BCA KCU Dago, (022) 2532013


Jl. Ir. H. Juanda No. 118
Bandung 40132

34 Bandung ULS Buah Batu BCA KCP Buah Batu, (022) 73517344
Bandung Jl. Buah Batu No. 192, Bandung

35 Bandung ULS Kota Baru BCA KCP Kota Baru Parahyangan, (022) 87794368
Parahyangan Jl. Panyawangan Kav. 6, No. 6,
Kota Baru Parahyangan, Bandung

JAWA TENGAH

36 Semarang KC Semarang Jl. Kapten Pierre Tendean 13, (024) 3557444,


Semarang 3580530

37 Semarang ULS Majapahit BCA KCP Majapahit, (024) 76584661


Jl. Majapahit No. 112, Semarang

38 Semarang ULS Pemuda BCA KCU Semarang, (024) 3559779


Jl. Pemuda No. 90-92, Semarang

39 Kudus ULS Kudus BCA KCU Kudus, (0291) 2913130


Jl. A Yani No. 91, Kudus

40 Solo KC Solo Jl. Slamet Riyadi No. 488 , (0271) 724951, 726992,
Solo 57142 735636

66 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


No. Lokasi Nama Cabang Alamat Cabang Nomor Telepon

41 Solo ULS Solo BCA KCU Solo Slamet Riyadi, (0271) 633775
Slamet Riyadi Jl. Brigjen Slamet Riyadi No. 3,
Solo

42 Solo ULS BCA KCP Singosaren, (0271) 2935588


Singosaren Jl. Dr. Rajiman No. 197, Solo

43 Solo ULS Sragen BCA KCP Sragen, (0271) 8851245


Jl. Sukowati No. 185, Sragen

DI YOGYAKARTA

44 Yogyakarta KC Yogyakarta BCA KCP P. Mangkubumi, (0274) 2920549,


Jl. P. Mangkubumi No. 5-7, 2920550, 2920552
Yogyakarta 55271

45 Yogyakarta ULS Sudirman BCA KCU Yogyakarta, (0274) 5015302


Yogyakarta Jl. Jendral Sudirman No. 49-51,
Yogyakarta

JAWA TIMUR

46 Surabaya KC Surabaya Jl. Mayjend Sungkono, (031) 5680373,


Komp. Pertokoan Darmo Park l 5680374
Blok 2-A/1, Surabaya 60256

47 Surabaya ULS Darmo BCA KCU Darmo, (031) 5678137


Jl. Raya Darmo No. 5, Surabaya

48 Surabaya ULS Veteran BCA KCU Veteran, (031) 3572956


Jl. Veteran No. 18-24, Surabaya

49 Surabaya ULS Kapas BCA KCP Kapas Krampung, (031) 5047946


Krampung Jl. Kapas Krampung No. 126-
126A-B, Surabaya 60136

50 Surabaya ULS Pondok BCA KCP Pondok Chandra, (031) 8675613


Chandra Komp. Pertokoan Pondok
Chandra, Jl. Palem TC 09,
Surabaya 61151

51 Surabaya ULS Perak BCA KCP Pucang Anom, (031) 99022180


Barat Jl. Pucang Anom Timur No.18,
Surabaya

52 Surabaya ULS Sidoarjo BCA KCU Sidoarjo, (031) 8968805,


Jl. Ahmad Yani 39 A, 8962611
Sidoarjo 61212

53 Surabaya ULS BCA KCP Gedangan, (031) 855 6993


Gedangan Jl. Raya No.18, Gedangan,
Sidoarjo 61254

54 Surabaya ULS BCA KCP Sepanjang, (031) 7887183


Sepanjang Jl. Raya Wonocolo No. 59,
Taman Sepanjang, Sidoarjo 61257

55 Surabaya ULS Gresik BCA KCU Gresik, Jl. R.A. Kartini (031) 3976869
98B - 100 Gresik 61122

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 67


Profil Perusahaan

No. Lokasi Nama Cabang Alamat Cabang Nomor Telepon

56 Surabaya ULS Taman BCA KCP Taman Pondok Indah (031) 99423455
Pondok Indah Ruko Taman Pondok Indah Blok
A-16 Surabaya 61174

57 Mojokerto ULS BCA KCU Mojokerto, (0321) 5285631


Mojokerto Jl. H.O.S Cokroaminoto No. 5,
Mojokerto

58 Malang KCP Malang BCA KCP Kudusan, (0341) 352671, 357146,


Jl. KH. Zainul Arifin No. 78, 355980,357312
Malang

59 Malang ULS Kepanjen BCA KCP Kepanjen, (0341) 3906144


Jl. Jend. Yani No. 99
(Jl. Pahlawan), Kepanjen

60 Pasuruan KCP Pasuruan Jl. Perwira No. 200, (0343) 5631468,


Pasuruan 67111 5631460, 5631359

61 Pasuruan ULS Pandaan BCA KCP Pandaan, (0343) 6743611


Jl. RA. Kartini 2, Jogosari,
Pandaan

62 Kediri KCP Kediri BCA KCU Kediri, Lt 2 Jl. (0354) 2891150


Brawijaya No. 8 Kediri

63 Banyuwangi KCP BCA KK Sudirman Banyuwangi (0333) 2890895


Banyuwangi Jl. Jendral Sudirman No. 85-87
Banyuwangi 68415

LAMPUNG

64 Bandar KC Bandar BCA KCP Teluk Betung, (0721) 5609956


Lampung Lampung Jl. Ikan Gurame No. 24-26,
Bandar Lampung 35225

SUMATERA SELATAN

65 Palembang KC Palembang BCA KCU Palembang, (0711) 5560811,


Jl. Demang Lebar Daun No. 10, 5560966, 5560858
Palembang

66 Palembang ULS A. Rivai BCA KCP A Rivai, (0711) 5735008


Jl. Kapten Rivai No. 22,
Palembang

67 Palembang ULS Sudirman BCA KCP Sudirman Palembang (0711) 7445397


Palembang Jl. Jenderal Sudirman No.2936A,
RT 015 RW.06, Kel. 20 Ilir III, Kec.
Ilir Timur I, Palembang

SUMATERA UTARA

68 Medan KC Medan Jl. Asia No. 184 D, Medan 20214 (061) 7365457,
7365401, 7365011

69 Medan ULS Setiabudi Jl. Setiabudi No. 150 A-B, (061) 42405911
Medan Medan

68 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


No. Lokasi Nama Cabang Alamat Cabang Nomor Telepon

ACEH

70 Banda Aceh KC Banda Jl. Tgk. Daud Beureueh No. 44, (0651) 22484
Aceh Gampong Kuta Alam, Banda Aceh

71 Lhokseumawe KCP Jl. Merdeka 13-14 Lhokseumawe (0645) 43554


Lhokseumawe

72 Bireuen ULS Bireuen Jl. Teuku Nyak Arief No. 205 (d/h (0644) 21046
Jl. Mawar)

SULAWESI SELATAN

73 Makassar KC BCA KCU Panakkukang (0411) 4763269


Panakkukang Jl. Boulevard Blok F5 No. 5,
Panakkukang, Makassar

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 69


Profil Perusahaan

Struktur Organisasi
Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 020/MO/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022 perihal
Permohonan Persetujuan Pembidangan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi serta Kerangka Induk Organisasi
PT Bank BCA Syariah maka struktur organisasi BCAS per 31 Desember 2022 adalah sebagai berikut:

Rapat Umum Pemegang Saham

Dewan
Komisaris

Direksi

Komite
Audit

Komite
Pemantau Risiko Direktur Direktur

Pranata Rickyadi Widjaja


Komite Remunerasi
& Nominasi

Satuan Kerja Keuangan Divisi


& Perencanaan Perusahaan Operasi

Ammy Hosea Susanto Fatmah

Satuan Kerja Bisnis Satuan Kerja Analisa


Ritel & Konsumer Risiko Pembiayaan

Dwidadi Sugito Adetyas Wendiana

garis pengawasan garis komunikasi dan


penyampaian informasi

70 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Dewan
Pengawas Syariah

ALCO
Presiden Direktur

Yuli Melati Suryaningrum Komite Kebijakan


Pembiayaan

Direktur yang Membawahkan Komite


Direktur Fungsi Kepatuhan Pembiayaan

Lukman Hadiwijaya Houda Muljanti


Komite
Manajemen Risiko

Komite Pengarah
Satuan Kerja Satuan Kerja Teknologi Informasi
Audit Internal Hukum & SDM

Indarahardjo Retno Wulandari Komite


SDM

Satuan Kerja Departemen


Binis & Komunikasi Manajemen Risiko Komite Pertimbangan
Kasus Kepegawaian
Yanto Gandhi Ahmad Solihin

Satuan Kerja Teknologi Departemen


Informasi & Logistik Kepatuhan

Theresia Andita Maman Hermansyah

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 71


Profil Perusahaan

Profil
Dewan Komisaris

Tantri Indrawati
Presiden Komisaris Independen

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 60 tahun di Bekasi

Tantri Indrawati diangkat sebagai Presiden Komisaris Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/atau lembaga
BCAS berdasarkan RUPST tanggal 6 Maret 2019 dan lain serta tidak memiliki hubungan keuangan,
mendapat persetujuan OJK tanggal 24 September kepemilikan saham, dan/atau keluarga dengan
2019. Beliau diangkat kembali sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/
Presiden Komisaris Independen berdasarkan RUPST atau pemegang saham pengendali.
tanggal 11 Maret 2022 untuk periode jabatan
sampai dengan RUPST tahun 2025 dan mendapat Beliau mendapatkan gelar Sarjana dalam bidang
persetujuan OJK tanggal 8 Maret 2022 . Ekonomi Manajemen dari Universitas Airlangga
(1986) dan gelar Magister Sains dalam bidang Ilmu
Sebelum menjabat sebagai Presiden Komisaris Administrasi/PSDM dari FISIP Universitas Indonesia
Independen BCAS, beliau menjabat sebagai (2004). Selain itu, Beliau juga telah memperoleh
Direktur Kepatuhan sejak tahun 2010 sampai Sertifikasi Manajemen Risiko Level 4 dan Sertifikasi
dengan 2019. Sebelum bergabung di BCAS, beliau Kepatuhan Level Executive. Beliau juga telah
menjabat berbagai posisi manajerial puncak di Bank mengikuti berbagai program pelatihan baik di
Syariah Bukopin sebagai Direktur Pelayanan dan dalam maupun luar negeri di antaranya pelatihan
Consumer (2009-2010) dan Direktur Kepatuhan Manajemen Sumber Daya Manusia - Monash
(2008-2009). Beliau juga telah meniti karir di Bank University, Melbourne; International Certification
Bukopin dengan menempati berbagai posisi Programme in Wealth Management - Erasmus
manajerial (1986-2008), di antaranya sebagai Group University; Corporate Governance of Islamic
Head Liabilities Commercial; Group Head Line of Financial Institutions - CIBAFI World Bank, Kuala
Business Pendidikan, Asuransi, Pegadaian, dan Lumpur serta pelatihan-pelatihan lain di bidang
Modal Ventura; serta Kepala Urusan Sumber Daya Sumber Daya Manusia, Kepemimpinan, Perbankan
Manusia dan Diklat. Umum, Manajemen Risiko, Perbankan Syariah, dan
APU-PPT.
Beliau tidak merangkap jabatan sebagai anggota
Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau Pejabat

72 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Ratna Yanti
Komisaris Independen

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 59 tahun di Surabaya

Ratna Yanti diangkat sebagai Komisaris Independen Saat ini beliau tidak merangkap jabatan sebagai
BCAS pada RUPSLB tanggal 16 November 2020 anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau
dan mendapat persetujuan OJK pada tanggal 8 Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/
Desember 2020. Pengangkatan terakhir pada atau lembaga lain serta tidak memiliki hubungan
RUPST tanggal 11 Maret 2022 untuk periode keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
jabatan sampai dengan RUPST tahun 2025. dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
dan/atau pemegang saham pengendali.
Sebelum menjabat sebagai Komisaris Independen
BCAS, beliau membangun karirnya di BCA (1988- Beliau meraih gelar Sarjana dalam bidang Psikologi
2018) dan menempati berbagai posisi strategis di dari Universitas Surabaya (1987). Di luar itu, beliau
antaranya sebagai Kepala Kantor Wilayah Surabaya juga telah mengikuti berbagai program pelatihan
(2015-2018), Kepala Kantor Wilayah Semarang baik di dalam maupun luar negeri di antaranya
(2011-2015), Kepala Kantor Wilayah Balikpapan Overseas Bankers Training Program-Wachovia
(2010-2011), dan sebagai Pimpinan di beberapa USA, Pacific RIMS Banker-Foster School of Business
Kantor Cabang Utama BCA (Veteran, Darmo, dan Washington University USA, Strategic Marketing
Indrapura) pada tahun 1997-2010. Beliau juga Program-BCA Asian Institute of Management,
dipercaya sebagai Kepala Tim Perwakilan BCA pada Strategic Management and Leadership Program-
proses akuisisi Bank Royal Indonesia dan Rabobank BCA Australian Institute of Management, serta
International Indonesia (2019-2020). pelatihan-pelatihan lain di bidang Perkreditan,
Sumber Daya Manusia, Kepemimpinan, Perbankan
Umum, Risk Management, dan Perbankan Syariah.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 73


Profil Perusahaan

Ina Widjaja
Komisaris

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 56 tahun di Jakarta

Ina Widjaja diangkat sebagai Komisaris BCAS atau lembaga lain dan tidak memiliki hubungan
pada RUPST tanggal 11 Maret 2022 untuk periode keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
jabatan sampai dengan RUPST tahun 2025 dan dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
telah mendapat persetujuan OJK pada tanggal 8 dan/atau pemegang saham pengendali.
Maret 2022.
Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari
Sebelum bergabung di BCAS, beliau berkarir di PT Universitas Trisakti (1989) dan Magister Manajemen
BCA, Tbk (1990-2021) dan menempati berbagai dari Universitas Prasetya Mulya (2007). Beliau
posisi strategis diantaranya sebagai Kepala Grup telah mengikuti berbagai executive training
Analisa Risiko Kredit Komersial dan SME (2018- seperti What is Wrong With Data – Jakarta, Digital
2021) dan Kepala KCU Asemka (2016-2018). Factory – Jakarta; Social Engineering Awareness
– Jakarta; serta pelatihan-pelatihan lain di bidang
Saat ini beliau tidak merangkap jabatan sebagai kepemimpinan, perbankan umum dan syariah,
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau kredit/pembiayaan, serta risk management.
Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/

74 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Profil
Direksi

Yuli Melati Suryaningrum


Presiden Direktur

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 47 tahun di Jakarta

Yuli Melati Suryaningrum diangkat sebagai Presiden keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
Direktur BCAS pada RUPSLB tanggal 19 Mei 2021 dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
dan telah mendapat persetujuan OJK pada tanggal dan/atau pemegang saham pengendali.
6 Mei 2021. Pengangkatan terakhir pada RUPST
tanggal 11 Maret 2022 untuk periode jabatan Beliau meraih gelar Sarjana Pertanian dari Institut
sampai dengan RUPST tahun 2025. Pertanian Bogor (1996) dan Magister Manajemen
Prasetiya Mulya Business School (2004). Beliau
Sebelum bergabung di BCAS, beliau membangun juga telah mengikuti berbagai executive training
karirnya di PT BCA, Tbk (1996-2021) dan menempati baik di dalam maupun luar negeri seperti training
berbagai posisi strategis di antaranya sebagai Sustainable Finance Renewable Energy Technology
Kepala Group Corporate Banking & Finance (2018- – Jerman; Agile Leadership & Strategic Vision
2021). – Jakarta; Change Management – Jakarta, serta
pelatihan-pelatihan lain di bidang kepemimpinan,
Saat ini beliau tidak merangkap jabatan sebagai manajemen, pembiayaan, keuangan berkelanjutan,
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau perbankan umum dan syariah, serta manajemen
Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/ risiko.
atau lembaga lain dan tidak memiliki hubungan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 75


Profil Perusahaan

Houda Muljanti
Direktur yang Membawahkan Fungsi Kepatuhan

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 55 tahun di Jakarta

Houda Muljanti diangkat sebagai Direktur BCAS Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/
pada RUPST tanggal 15 Maret 2016 dan mendapat atau lembaga lain dan tidak memiliki hubungan
persetujuan OJK pada tanggal 24 September 2016. keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
Pengangkatan terakhir pada RUPST tanggal 11 dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
Maret 2022 untuk periode jabatan sampai dengan dan/atau pemegang saham pengendali.
RUPST tahun 2025.
Beliau memperoleh gelar Sarjana Hukum Ekonomi
Sebelum bergabung dengan BCAS, beliau dari Universitas Indonesia (1990) dan Magister
membangun karir di BCA dan memangku jabatan Manajemen dari Institut Manajemen Prasetiya
manajerial sebagai Kepala Sub Divisi Human Capital Mulya (2005). Beliau juga telah mengikuti berbagai
Strategy and Solution (2012-2016), Kepala Sub Divisi program pelatihan baik di dalam maupun luar
Manajemen SDM (2006-2012), dan Kepala Biro negeri di antaranya GALLUP Accelerated Strengths
Pengembangan Kebijakan SDM (2001-2006). Beliau Coaching Course, Financial Inclusion Summit Asia
pernah menjabat sebagai Komisaris di PT Sentul 2017 dan pelatihan-pelatihan lain di bidang Sumber
Damai Resort (2012-2016), serta di PT SQ Centre Daya Manusia, Risk Management, serta Perbankan
Indonesia (1993-2001) dan Japan International Syariah yang di antaranya diselenggarakan oleh PT
Cooperation Agency (1991-1993). BCA, Tbk, Karim Consulting Indonesia, dan Gapura
Prima Sejati.
Saat ini beliau tidak merangkap jabatan sebagai
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi atau

76 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rickyadi Widjaja
Direktur

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 59 tahun di Jakarta

Rickyadi Widjaja diangkat sebagai Direktur BCAS Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/
pada RUPSLB tanggal 29 Agustus 2017 dan atau lembaga lain serta tidak memiliki hubungan
mendapat persetujuan OJK pada tanggal 14 keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
Februari 2018. Pengangkatan terakhir pada RUPST dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
tanggal 11 Maret 2022 untuk periode jabatan dan/atau pemegang saham pengendali.
sampai dengan RUPST tahun 2025.
Beliau meraih gelar Bachelor of Commerce dari
Sebelum bergabung dengan BCAS, beliau Deakin University Melbourne Australia (1989)
membangun karir di BCA (1989-Februari 2018) dan telah mengikuti berbagai program pelatihan
dengan menempati berbagai posisi manajerial yaitu baik di dalam maupun luar negeri, antara lain
Kepala Grup Analisa Risiko Kredit, Kepala Sub Divisi pelatihan di bidang Kepemimpinan, Perbankan
Kredit Komersial dan Ritel dan Wakil Kepala Divisi Umum, Perbankan Syariah, Risk Management dan
Kredit Komersial. Corporate Finance.

Saat ini, beliau tidak merangkap jabatan sebagai


anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 77


Profil Perusahaan

Pranata
Direktur

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 46 tahun di Bekasi

Pranata diangkat sebagai Direktur BCAS pada Saat ini, beliau tidak merangkap jabatan sebagai
RUPST tanggal 6 Maret 2019 dan mendapat anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau
persetujuan OJK pada tanggal 24 September 2019. Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/
Pengangkatan terakhir pada RUPST tanggal 11 atau lembaga lain serta tidak memiliki hubungan
Maret 2022 untuk periode jabatan sampai dengan keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
RUPST tahun 2025. dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
dan/atau pemegang saham pengendali.
Sebelum menjabat sebagai Direktur, beliau
menjabat sebagai Kepala Satuan Kerja Keuangan Beliau menyelesaikan pendidikannya di bidang
dan Perencanaan Perusahaan BCAS dari tahun Teknik Informatika dari Institut Teknologi Bandung
2010-2019. Beliau juga pernah meniti karir di dan Universitas Persada Indonesia Jakarta. Beliau
Bank Danamon (2002-2010) dengan menduduki juga telah mengikuti berbagai program pelatihan
berbagai jabatan manajerial antara lain sebagai antara lain di bidang Perbankan Umum, Perbankan
SAVP Financial and Control Team Leader, Unit Syariah, Risk Management, Corporate Finance serta
Usaha Syariah Bank Danamon (2009-2010), Business pelatihan-pelatihan lain di bidang kepemimpinan.
Planning Head, SEMM DSP Bank Danamon (2006-
2009) dan Portfolio Management Head, CMM DSP
Bank Danamon (2004-2006).

78 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Lukman Hadiwijaya
Direktur

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 54 tahun di Jakarta

Lukman Hadiwijaya diangkat sebagai Direktur BCAS atau lembaga lain dan tidak memiliki hubungan
pada RUPST tanggal 11 Maret 2022 untuk periode keuangan, kepemilikan saham, dan/atau keluarga
jabatan sampai dengan RUPST tahun 2025 dan dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
telah mendapat persetujuan OJK pada tanggal 8 dan/atau pemegang saham pengendali.
Maret 2022.
Beliau meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari
Sebelum bergabung di BCAS, beliau berkarir di PT Universitas Kristen Satya Wacana (1992). Beliau
BCA, Tbk (1992-2022) dan menempati berbagai telah mengikuti berbagai executive training baik di
posisi strategis diantaranya sebagai Kepala Grup dalam maupun luar negeri seperti Digital Currency –
Application Management (2020-2022) dan Kepala Jakarta; Digital Factory – Jakarta; Social Engineering
Satuan Kerja Enterprise Security (2014-2020). Awareness – Jakarta; Mobile World Congress –
Spanyol; serta pelatihan-pelatihan lain di bidang
Saat ini beliau tidak merangkap jabatan sebagai kepemimpinan, perbankan umum dan syariah, serta
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau risk management.
Pejabat Eksekutif pada bank, perusahaan, dan/

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 79


Profil Perusahaan

Perubahan Komposisi
Anggota Dewan Komisaris
dan Direksi

Pada RUPST tanggal 11 Maret 2022, terdapat perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris dan
penambahan anggota Direksi BCAS. Perubahan ini merupakan bagian dari strategic direction BCAS dalam
mendukung ekspansi bisnis BCAS serta mendukung pertumbuhan skala dan kompleksitas usaha pada
tingkat yang lebih tinggi. Pengangkatan Lukman Hadiwijaya dipercaya akan memperkuat implementasi
rencana strategis BCAS dan meningkatkan kinerja Direksi khususnya dalam percepatan digitalisasi dan
pemanfaatan Teknologi Informasi.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi BCAS

sebelum RUPST 2022 setelah RUPST 2022

Dewan Komisaris

Presiden Komisaris : Tantri Indrawati Presiden Komisaris : Tantri Indrawati


Independen

Komisaris Independen : Joni Handrijanto Komisaris Independen : Ratna Yanti

Komisaris Independen : Ratna Yanti Komisaris : Ina Widjaja

Direksi

Presiden Direktur : Yuli Melati Presiden Direktur : Yuli Melati


Suryaningrum Suryaningrum

Direktur : Rickyadi Widjaja Direktur : Rickyadi Widjaja

Direktur : Pranata Direktur : Pranata

Direktur yang : Houda Muljanti Direktur : Lukman Hadiwijaya


Membawahkan Fungsi
Kepatuhan

Direktur yang : Houda Muljanti


Membawahkan Fungsi
Kepatuhan

80 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Profil
Dewan Pengawas Syariah

Fathurrahman Djamil
Ketua Dewan Pengawas Syariah

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 62 tahun di Tangerang Selatan

Fathurrahman Djamil diangkat sebagai Ketua DPS pada PT AIA Financial (asuransi), Anggota
Dewan Pengawas Syariah (DPS) BCAS berdasarkan DPS pada PT Bank CIMB Niaga Tbk (perbankan),
Keputusan Para Pemegang Saham PT Bank UIB dan Anggota DPS pada PT CIMB Niaga Auto
tanggal 29 Juli 2009 dan mendapatkan persetujuan Finance (perusahaan pembiayaan). Saat ini beliau
Bank Indonesia pada tanggal 2 Maret 2010. tidak memiliki hubungan keuangan, kepemilikan
Pengangkatan terakhir pada RUPST tanggal 11 saham, dan/atau keluarga dengan anggota Dewan
Maret 2022 untuk periode jabatan sampai dengan Komisaris, anggota Direksi dan/atau pemegang
RUPST tahun 2025. saham pengendali.

Beliau berpengalaman di bidang ilmu Syariah Beliau meraih gelar Sarjana dan Master di bidang
sebagai praktisi maupun akademisi. Menjabat Ilmu Syariah dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
sebagai Wakil Ketua Dewan Syariah Nasional– Syarif Hidayatullah Jakarta. Melanjutkan Program
Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) untuk periode Doktor (Ph.D) dalam bidang Islamic Studies di McGill
tahun 2000-sekarang, dosen di beberapa universitas University, Canada (1992). Meraih gelar Doktor di
negeri maupun swasta, serta menjadi Dewan bidang Teori Hukum Islam dari Universitas Islam
Pengawas Syariah pada beberapa lembaga/institusi Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta (1994).
keuangan. Beliau aktif mengikuti berbagai pelatihan/workshop
dan forum baik yang diadakan oleh BCAS, DSN MUI,
Selain menjadi Ketua DPS di BCAS, beliau juga maupun International Shariah Research Academy
menjabat sebagai Ketua DPS pada PT Adira Dinamika for Islamic Finance.
Multi Finance Tbk (perusahaan pembiayaan), Ketua

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 81


Profil Perusahaan

Sutedjo Prihatono
Anggota Dewan Pengawas Syariah

Warga Negara Usia Domisili


Indonesia 53 tahun di Tangerang Selatan

Sutedjo Prihatono diangkat sebagai anggota DPS Selain menjadi anggota DPS di BCAS, beliau juga
BCAS pada RUPST tanggal 4 Maret 2015 dan menjabat sebagai Anggota DPS pada BPRS HIK
mendapat persetujuan OJK pada tanggal 18 Mei Ciledug (perbankan). Saat ini beliau tidak memiliki
2015. Pengangkatan terakhir pada RUPST tanggal hubungan keuangan, kepemilikan saham, dan/
11 Maret 2022 untuk periode jabatan sampai atau keluarga dengan anggota Dewan Komisaris,
dengan RUPST tahun 2025. anggota Direksi, dan/atau pemegang saham
pengendali.
Sebelum menjadi anggota DPS, beliau menjabat
sebagai anggota Komite Audit dan Komite Beliau meraih gelar Sarjana dari Universitas
Pemantau Risiko BCAS sejak tahun 2010. Beliau Krisnadwipayana pada Fakultas Ekonomi Manajemen
juga pernah membangun karir di Karim Consulting (1993) dan gelar Magister Manajemen dari Binus
Indonesia sebagai Non-Consulting Director (2004- Business School pada Fakultas Manajemen (2014).
2015), Senior Corporate Banking (2001-2004) Beliau juga telah mengikuti berbagai program
dan Human Resources Head (1996-2001) di Bank pelatihan, antara lain di bidang Selling Skill, Service
Muamalat Indonesia. Beliau berpengalaman sebagai Excellence, Accounting Programme, Financing
pengajar dan penanggung jawab berbagai program Analysis, dan General Islamic Banking Programme.
pelatihan di bidang perbankan syariah.

82 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Profil
Pejabat Eksekutif

No. Nama Jabatan Pendidikan Terakhir

1 Adetyas Wendiana Kepala Satuan S2 Ekonomi, Universitas Indonesia


Kerja Analisa Risiko
Pembiayaan

2 Ammy Hosea Susanto Kepala Satuan S2 Manajemen Keuangan, Lembaga


Kerja Keuangan Pendidikan Manajemen Indonesia
dan Perencanaan
Perusahaan

3 Dwidadi Sugito Kepala Satuan Kerja S2 Manajemen, Universitas Prasetiya


Bisnis Ritel dan Mulya
Konsumer

4 Fatmah Kepala Divisi Operasi S1 Ekonomi, Universitas Jayabaya

5 Gandhi Ahmad Solihin Kepala Departemen S1 Sistem Informasi, STMIK-LPKIA


Manajemen Risiko

6 Indarahardjo Kepala Satuan Kerja S1 Ekonomi, Universitas Jenderal


Audit Internal Soedirman Purwokerto

7 Maman Hermansyah Kepala Departemen S1 Matematika dan Ilmu Pengetahuan


Kepatuhan Alam, Universitas Padjadjaran

8 Theresia Andita Kepala Satuan Kerja S1 Teknik Sipil, Universitas Tarumanegara


Teknologi Informasi dan
Logistik

9 Retno Wulandari Kepala Satuan Kerja S1 Ekonomi dan Sumber Daya, Institut
Hukum dan SDM Pertanian Bogor

10 Yanto Kepala Satuan Kerja S1 Ekonomi, Universitas Persada


Bisnis dan Komunikasi Indonesia YAI Jakarta

11 Merling Thiosanto Kepala KC Jatinegara D3, Akademi Secretary Saint Mary

12 Whira Rahman Kepala KC Mangga Dua S1 Ekonomi, Universitas Padjadjaran

13 The Ardian Prabowo Kepala KC Samanhudi S1 Ekonomi, Universitas Tarumanegara

14 Ferianto Kepala KC Sunter S1 Administrasi Niaga, Universitas


Atmajaya Jakarta

15 Chandra Winata Kepala KC Surabaya S1 Akuntansi, UPN Surabaya

16 Emmiliana Setiawati Kepala KC Semarang S1 Hukum Perdata, Universitas


Pekalongan

17 Lily Yulianti Kepala KC Bandung S1 Ekonomi, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi


Indonesia Membangun

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 83


Profil Perusahaan

No. Nama Jabatan Pendidikan Terakhir

18 Sabar Purnomo Kepala KC Solo S2 Manajemen, Universitas Sebelas Maret

19 Dian Sukmawati Kepala KC Yogyakarta S1 Ekonomi dan Pembangunan,


Universitas Diponegoro

20 Suhardy Kepala KC Medan SMA Swasta Hang Kesturi Medan

21 Salim Lestari Kepala KC Palembang D3 Manajemen Keuangan Perbankan,


Akademi Keuangan dan Bank

22 Sukhaili Kepala KC Banda Aceh S1 Ekonomi, STIE Harapan

23 Herlina Widjaja Kepala KC Panakkukang S2 Manajemen, Universitas Hasanuddin

84 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Jumlah Karyawan dan
Pengembangan Kompetensi

Jumlah Karyawan

Per 31 Desember 2022, jumlah karyawan BCAS (tetap dan kontrak) adalah sebanyak 662 orang atau
meningkat sebesar 7,6% dibandingkan tahun 2021. Jumlah karyawan berdasarkan tingkat organisasi, tingkat
pendidikan, status kepegawaian, masa kerja, kelompok usia dan kelompok gender adalah sebagai berikut:

Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Organisasi

Profil karyawan berdasarkan tingkat organisasi di dalam BCAS pada tahun 2022 terdiri dari 23 orang pejabat
eksekutif (3% dari total karyawan), 23 orang manajer (3% dari total karyawan), 616 orang staf (74% dari total
karyawan).

2022 2021 2020


Tingkat Organisasi
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Pejabat Eksekutif 23 3% 23 3,7% 23 4,0%

Manajer 23 3% 19 3,1% 17 2,9%

Staf 616 93% 180 29,3% 182 31,3%

Lain-lain* - - 393 63,9% 359 61,8%

Jumlah 662 100% 615 100% 581 100%

*) Pada tahun 2022 terdapat perubahan klasifikasi jabatan dimana Lain-lain hanya untuk tenaga kerja alihdaya

Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Berdasarkan tingkat pendidikan, tercatat hingga 31 Desember 2022, profil karyawan BCAS (karyawan tetap
dan kontrak) didominasi oleh karyawan dengan tingkat pendidikan sarjana yaitu berjumlah 463 orang atau
69,9% dari total karyawan. Selanjutnya, disusul dengan tingkat pendidikan non akademik sebanyak 86 orang
atau sebesar 13,0%. Sementara merupakan karyawan dengan tingkat pendidikan diploma berjumlah 74
orang atau 11,2% dan karyawan dengan tingkat pendidikan pascasarjana sebanyak 39 orang atau 5,9%.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 85


Profil Perusahaan

2022 2021 2020


Tingkat Pendidikan
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Pasca Sarjana 39 5.9% 28 4,6% 25 4,3%

Sarjana 463 69.9% 421 68,5% 383 65,9%

Diploma 74 11.2% 76 12,4% 79 13,6%

Non Akademi 86 13.0% 90 14,6% 94 16,2%

Jumlah 662 100% 615 100,0% 581 100,0%

Jumlah Karyawan Berdasarkan Status Kepegawaian

Karyawan BCAS pada akhir tahun 2022 terdiri dari 519 orang karyawan tetap atau sebesar 63,1% dari total
karyawan dan 143 orang karyawan kontrak atau sebesar 17,4%.

2022 2021 2020


Status Kepegawaian
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Tetap 519 78,4% 496 80,7% 495 85,2%

Kontrak 143 21,6% 119 19,3% 86 14,8%

Jumlah 662 100% 615 100,0% 581 100,0%

Jumlah Karyawan Berdasarkan Masa Kerja

Berdasarkan masa kerja, jumlah karyawan BCAS terdistribusi dengan cukup merata. Sebanyak 238 orang
(36,0%) karyawan memiliki masa kerja kurang dari dua tahun, 131 orang (19,8%) karyawan memiliki masa
kerja dua sampai kurang dari lima tahun, 119 orang (18,0%) karyawan memiliki masa kerja lima sampai
kurang dari delapan tahun, dan 174 orang (26,3%) karyawan memiliki masa kerja delapan tahun atau lebih.

2022 2021 2020


Masa Kerja
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

<2th 238 36.0% 159 25,9% 160 27,5%

2-<5th 131 19.8% 188 30,6% 144 24,8%

5-<8th 119 18.0% 124 20,2% 145 25,0%

≥8th 174 26.3% 144 23,4% 132 22,7%

Jumlah 662 100% 615 100,0% 581 100,0%

86 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Jumlah Karyawan Berdasarkan Kelompok Usia

Berdasarkan kelompok usia, sebanyak 46 orang (7%) karyawan berusia kurang dari 25 tahun, 344 orang
(52%) karyawan berusia 25 sampai kurang dari 35 tahun, 165 orang (25%) karyawan berusia 35 sampai
kurang dari 45 tahun, 59 orang (9%) karyawan berusia 45 sampai kurang dari 55 tahun, dan 48 orang (7%)
karyawan berusia 55 tahun atau lebih.

2022 2021 2020


Kelompok Usia
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

<25 th 46 7% 36 5,9% 38 6,5%

25-<35 th 344 52% 327 53,2% 310 53,4%

35-< 45 th 165 25% 146 23,7% 137 23,6%

45-< 55 th 59 9% 62 10,1% 61 10,5%

≥55 th 48 7% 44 7,2% 35 6,0%

Jumlah 662 100% 615 100,0% 581 100,0%

Jumlah Karyawan Berdasarkan Kelompok Gender

Berdasarkan kelompok gender, karyawan kami terdistribusi cukup seimbang antara laki-laki dan perempuan.
Sebanyak 317 orang (47,9%) karyawan adalah laki-laki dan 345 orang (52,1%) karyawan adalah perempuan.

2022 2021 2020


Kelompok Gender
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Laki-Laki 317 47.9% 291 47,3% 290 49,9%

Perempuan 345 52.1% 324 52,7% 291 50,1%

Jumlah 662 100% 615 100,0% 581 100,0%

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 87


Profil Perusahaan

Pengembangan Kompetensi

Kebijakan Pengembangan Kompetensi adanya kesetaraan dan peluang yang sama bagi
seluruh karyawan kami. Kerangka pelatihan dan
Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan pengembangan karyawan disusun dan dikaji sesuai
aset utama BCAS dan sangat penting untuk kebutuhan dan strategi perusahaan dari waktu ke
keberlangsungan usaha kami dalam jangka panjang. waktu.
Kami senantiasa mendorong pengembangan
kemampuan setiap karyawan (people development) Pelatihan dan Pengembangan
antara lain dengan menyelenggarakan berbagai Kompetensi Karyawan
pelatihan pengembangan kompetensi sesuai
dengan fungsi dan kapasitas karyawan. BCAS Sepanjang 2022, BCAS telah melaksanakan 324 kali
melakukan pelatihan dan pengembangan SDM pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan
dengan mengacu kepada kerangka pelatihan dan baik melalui metode e-learning, pelatihan online
pengembangan yang mencakup seluruh aspek maupun tatap muka.
dan metode pengembangan dan mengedepankan

2022 2021 2020


Jabatan*
Jumlah % Jumlah % Jumlah %

Pejabat Eksekutif 445 8,0% 133 3,9% 283 8,8%

Manajer 2.389 42,8% 1.319 38,7% 881 27,5%

Staf 2.730 48,9% 1.949 57,3% 2.021 63,1%

Lain-lain 15 0,3% 3 0,1% 20 0,6%

Jumlah 5.579 100% 3.404 100,0% 3.205 100%

*) Tidak termasuk Pengurus dan Komite di Bawah Dewan Komisaris

Biaya Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Karyawan

Total biaya yang telah dikeluarkan BCAS untuk pelatihan dan pengembangan kompetensi karyawan di
sepanjang tahun 2022 mencapai Rp 8,1 miliar atau meningkat sebesar 72,3% dibandingkan tahun 2021.
Peningkatan biaya tersebut di antaranya disebabkan oleh program pelatihan dan pengembangan kompetensi
yang meningkat signifikan dan penggunaan jasa tenaga konsultan untuk melakukan pendampingan dan
transfer knowledge kepada karyawan kami.

Uraian 2022 2021 2020

Biaya pelatihan dan pengembangan kompetensi Rp8,1 miliar Rp4,7 miliar Rp2,1 miliar

88 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Pendidikan dan/atau Pelatihan
Dewan Komisaris, Direksi,
Komite-Komite, Sekretaris
Perusahaan dan Satuan Kerja
Audit Internal

Informasi mengenai Pendidikan dan/atau pelatihan Dewan Komisaris, Direksi, Komite-Komite, Sekretaris
Perusahaan dan Satuan Kerja Audit Internal dapat dilihat pada Laporan Tahunan ini bagian Tata Kelola
Perusahaan.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 89


Profil Perusahaan

Komposisi Pemegang Saham

99,99995% 0,00005%
PT Bank Central Asia Tbk PT BCA Finance

Uraian 2022 2021

PT Bank Central Asia Tbk 2.255.182.137 99,99995%

PT BCA Finance 1.070 0,00005%

Jumlah 2.255.183.207 100,0%

Rincian 20 Pemegang Rincian Pemegang Kelompok pemegang Kepemilikan Saham


Saham Terbesar Saham dengan saham masyarakat Dewan Komisaris dan
Kepemilikan Saham dengan kepemilikan Direksi
Per 31 Desember Lebih dari 5% saham masing-masing
2022, PT Bank Central kurang dari 5% Per 31 Desember
Asia Tbk merupakan Per 31 Desember 2022, tidak terdapat
pemegang saham 2022, tidak terdapat Per 31 Desember kepemilikan saham oleh
terbesar BCAS. pemegang saham 2022, tidak terdapat Dewan Komisaris dan
dengan kepemilikan pemegang saham Direksi BCAS.
saham lebih dari 5%, masyarakat dengan
kecuali BCA yang kepemilikan saham
merupakan pemegang masing-masing <5%.
saham pengendali
BCAS.

90 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Komposisi Kepemilikan Saham Domestik dan Asing

Kelompok Komposisi

Individu

Lokal 0,0%

Asing 0,0%

Institusi

Lokal 100,0%

Asing 0,0%

Komposisi Pemegang Saham


Pengendali BCA

Robert Budi Hartono Bambang Hartono


(Pemegang Saham Pengendali Terakhir) (Pemegang Saham Pengendali Terakhir)

51,00% 49,00%

PT Dwimuria Masyarakat
Investama Andalan

54,94% 45,06%*

Pengendali

Jalur Pengendalian

*) Pada komposisi saham yang dimiliki masyarakat per 31 Desember 2021, sebesar 2,49% dimiliki oleh pihak yang terafiliasi dengan PT Dwimuria
Investama Andalan. Komisaris (tidak termasuk Komisaris Independen) dan Direksi memiliki 0,19% saham BCA

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 91


Profil Perusahaan

Struktur Grup Perusahaan

100% 99,576% 99,99995% 75% 75% 99,9997% 90% 90% 99,99999%

BCA PT BCA PT Bank PT Asuransi PT BCA PT PT BCA PT PT Bank


Finance Finance BCA Umum Multi Central Sekuritas Asuransi Digital
Limited Syariah BCA Finance Ventura Jiwa BCA BCA

100% 100% 100% 100% 100% 100% 90% 90% 100%

0,424% 0,00005% 25% 25% 0,0003% 0,00001%

Entitas Anak dan Asosiasi


Per 31 Desember 2022, BCAS tidak mempunyai entitas anak dan/atau entitas asosiasi sehingga tidak ada
pengungkapan informasi mengenai: (1) nama entitas anak dan/atau asosiasi; (2) persentase kepemilikan
saham; (3) bidang usaha entitas anak dan/atau asosiasi; dan (4) status operasi entitas anak dan/atau asosiasi.

Kronologi Pencatatan Saham


Sebagai Perusahaan Tertutup (private company), BCAS belum pernah melakukan aktivitas perdagangan
saham apapun sejak pendiriannya, sehingga tidak ada informasi tentang kronologi pencatatan saham pada
Bursa Efek.

92 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Kronologi Pencatatan
Efek Lainnya
Hingga 31 Desember 2022, BCAS belum pernah melakukan pencatatan atau penerbitan efek lainnya apa
pun, sehingga tidak ada pengungkapan informasi tentang kronologi pencatatan efek lainnya.

Aksi Korporasi
Pada tahun 2022 BCAS tidak melakukan aksi korporasi, seperti Penggabungan, Peleburan,
Pengambilalihan, buyback shares, buyback obligasi, dan/atau pemecahan saham (stock split).

Lembaga dan Profesi


Penunjang Perusahaan
Jenis Lembaga Name Periode Jasa

Kantor Akuntan Publik KAP Kosasih, 2022 Pemeriksaan Laporan


Nurdiyaman, Mulyadi, Keuangan
Thahjo dan Rekan

Aktuaria PT Emerald Delta 2022 Perhitungan Aktuaria


Consulting

Notaris Christina Dwi Utami, 2022 Pembuatan Berita


MH, Magister Acara RUPS Tahunan
Humaniora, Mkn Perusahaan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 93


Profil Perusahaan

Keanggotaan Asosiasi

BCAS telah menjadi anggota dalam berbagai asosiasi sebagai berikut:

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa
(ASPI) Perbankan Indonesia (LAPSPI)

Perhimpunan Bank Umum Nasional Asosiasi Bank Syariah Indonesia Forum Komunikasi Direktur Kepatuhan
(Perbanas) (Asbisindo) Perbankan (FKDKP)

Forum Komunikasi Direktur Operasional Ikatan Bankir Indonesia (IBI) Indonesia Islamic Global Market
Perbankan (FKDOP) Association (IIGMA)

94 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Peristiwa Penting 2022

JAN FEB FEB


2022 2022 2022

14 Januari 2022 17 Februari 2022 24 Februari 2022


Meluncurkan layanan BI FAST Meraih 9 penghargaan pada Meraih penghargaan Excellence
pada BCA Syariah Mobile Infobank 5th Satisfaction Loyalty Good Corporate Governance
Enggagement Awards 2022 Implementation on Development
Ecosystem Banking Sharia dari
Warta Ekonomi GCG Award
2022

MAR APR MEI


2022 2022 2022

Maret 2022 21 April 2022 30 Mei 2022


Kami mengumumkan hasil Meraih penghargaan Indonesia Mendapatkan penghargaan Best
kinerja perusahaan 2021 yang Best Sharia Finance dari Warta Sharia Mobile, Housing Credit
tumbuh positif dari segi Aset, Ekonomi Indonesia Sharia dan Sharia Saving dari SWA
Dana Pihak Ketiga dan Laba Finance Award 2022 Indonesia Consumer Financial
Services Award 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 95


Profil Perusahaan

JUN JUN JUL


2022 2022 2022

30 Juni 2022 27 Juni 2022 21 Juli 2022


Mendapatkan 5 penghargaan Meraih penghargaan Peringkat Menandatangani kerja sama
dalam Infobank Banking Service 1 Bank Syariah Aset dibawah dengan Badan Usaha Milik
Excellence Awards 2022 10 Triliun dalam Infobank SME Desa Tepian Bina Bersama di
Financing Awards 2022 Sangatta, Kalimantan Timur
untuk pembiayaan petani
plasma.

AGU AGU AGU


2022 2022 2022

4 Agustus 2022 14 Agustus 2022 22 Agustus 2022


Memaparkan pertumbuhan Meluncurkan tampilan baru BCA Meluncurkan layanan
positif semester 1 - 2022 melalui Syariah Mobile pembayaran Kartu Kredit BCA
Media Updates - Sustainable dengan Kartu Debit BCA Syariah
Growth in Recovery Momentum

AGU AGU AGU


2022 2022 2022

23 Agustus 2022 31 Agustus 2022 Agustus 2022


Mendapat penghargaan “Bank Meraih peringkat idAA+ dari Meraih penghargaan Infobank
Implementasi KEJAR Terbaik” Pefindo Awards 2022 sebagai Excellent
dari OJK. Predicate, for Financial
Performance 2021

96 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


SEP OKT OKT
2022 2022 2022

13 September 2022 6 Oktober 2022 10 Oktober 2022


Menyerahkan dana zakat Berpartisipasi dalam Menerima penghargaan
nasabah kepada BAZNAS. Dana penandatanganan kerja sama dari Bank Indonesia sebagai
zakat akan disalurkan melalui 13 Bank Syariah untuk Transaksi kategori Bank Umum Syariah
pelatihan kepada pengusaha Sertifikat Pengelolaan Dana Terkontributif di tahun 2022
mikro melalui program Bank Berdasarkan Prinsip Syariah
Zakat Mikro Antarbank (SiPA)

OKT DES DES


2022 2022 2022

20 Oktober 2022 2 Desember 2022 Desember 2022


Menjadi Official Banking Partner Meluncurkan penggunaan Pengguna BCA Syariah Mobile
pada Jakarta Muslim Fashion teknologi Robotic Process dapat menikmati fitur Tarik
Week 2023 Automation (RPA) Tunai Tanpa kartu (cardless)
melalui ATM BCA di seluruh
Indonesia.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 97


Profil Perusahaan

Penghargaan dan Sertifikasi

1 2 3 4

5 6 7 8

9 10 11

No. Tanggal Penyelenggara Penghargaan

1 17 Februari 2022 Infobank Peringkat III Loyalty Award Bank Umum Syariah

2 17 Februari 2022 Infobank Peringkat II Marketing Engagement Bank Umum


Syariah

3 17 Februari 2022 Infobank Peringkat II Satisfaction Bank Umum Syariah

4 17 Februari 2022 Infobank Peringkat III Satisfaction (Customer Service) Bank


Umum Syariah

5 17 Februari 2022 Infobank Peringkat II Satisfaction (Teller) Bank Umum Syariah

6 17 Februari 2022 Infobank Peringkat II Satisfaction (Kantor Cabang) Bank


Umum Syariah

7 17 Februari 2022 Infobank Peringkat II Satisfaction (ATM) Bank Umum Syariah

8 17 Februari 2022 Infobank Peringkat I Satisfaction (Mobile Banking) Bank


Umum Syariah

9 17 Februari 2022 Infobank Peringkat III SLE Index 2022

10 18 Februari 2022 Herstory Top 5 Millennial Women Favorite Brand 2022 in


Category Sharia Bank

11 24 Februari 2022 Warta Ekonomi Excellence Good Corporate Governance


Implementing on Development Ecosystem Banking
Sharia

98 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


12 13 14 15

16 17 18 19 20 21

22 23 24 25

No. Tanggal Penyelenggara Penghargaan

12 25 Februari 2022 Economic Gold Award - Excellent - Score : 88.33, The Best It
Review Category Sharia Bank

13 23 Maret 2022 Markplus.Inc Silver Champion Indonesia Wow Brand 2022

14 31 Maret 2022 Iconomics Best Syariah in Private Bank

15 7 April 2022 Infobank Peringkat 2 - Tabungan Tahapan iB- BUS KBMI I

16 7 April 2022 Infobank Peringkat 3 - Mobile Banking - BUS KBMI I

17 21 April 2022 Warta Ekonomi Indonesia Best Sharia Finance

18 30 Mei 2022 SWA Sharia Mobile, Predicate Excellent

19 30 Mei 2022 SWA Sharia Housing Credit, Predicate Very Good

20 30 Mei 2022 SWA Sharia Saving, Predicate Very Good

21 27 Juni 2022 Infobank Peringkat 1 Bank Syariah Aset dibawah 10 Triliun

22 28 Juni 2022 Berita satu Best Digital Banking

23 30 Juni 2022 Infobank 1st Teller, Sharia Commercial Bank

24 30 Juni 2022 Infobank 1st Website, Sharia Commercial Bank

25 30 Juni 2022 Infobank 2nd Overall Walk in Channel, Sharia Commercial Bank

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 99


Profil Perusahaan

26 27

28 29 30

31 32 33

35 36

34

No. Tanggal Penyelenggara Penghargaan

26 30 Juni 2022 Infobank 1st Customer Service, Sharia Commercial Bank

27 30 Juni 2022 Infobank 2nd Best Overall Performance, Sharia Commercial


Bank

28 23 Agustus 2022 OJK Bank Implementasi KEJAR Terbaik Kategori Bank


Syariah

29 25 Agustus 2022 Warta Ekonomi Indonesia Best Bank 2022 for Dedicated of Banking
Business Development

30 25 Agustus 2022 Infobank Excellent Predicate, For Financial Performance 2021

31 25 Agustus 2022 Infobank The Best Bank in GCG Implementation 2015-2021,


KBMI 1

32 25 Agustus 2022 Infobank Platinum Trophy, Excellent Predicate, For Financial


Performance 2015- 2021

33 6 September 2022 Top Business The Most Committed GRC Leader

34 6 September 2022 Top Business Top GRC Awards 4 stars

35 9 September 2022 Iconomics Bank Syariah Kategori KBMI 1 Terbaik

36 15 September 2022 Investor/ Best Syariah Bank Aset di bawah 20T


Beritasatu
Holding

100 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


37

40

41

39 42 43

44

45 46

No. Tanggal Penyelenggara Penghargaan

37 16 September 2022 Urban Citiy The Best Performance Syariah Bank

38 22 September 2022 Infobank Platinum Award “SANGAT BAGUS” KBMI 1

39 9 Oktober 2022 Bank Indonesia Bank Syariah Terkontributif

40 21 Oktober 2022 Economic 1st The Best Finance For Sharia Bank Company,
Review Asset Rp.5 T- Rp.15 T

41 23 Oktober 2022 Infobank Top CEO 100 2022

42 14 Desember 2022 Tempo Best Digital Services Kategori Bank Syariah

43 14 Desember 2022 Tempo Best Financial Sustainability Bank

44 16 Desember 2022 Warta Ekonomi Indonesia Most Acclaimed CEO 2022 with
Outstanding Leadership in Advancing Sharia
Banking Ecosystem

45 16 Desember 2022 Economic 1st The Best Indonesia GCG Award VII- 2022
Review

46 16 Desember 2022 Economic 1st the Best Indonesia Risk Management V- 2022
Review

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 101


Profil Perusahaan

102 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Informasi Pada
Situs Perusahaan
BCAS senantiasa memegang komitmen Di dalam situs perusahaan, BCAS menyediakan
dalam menerapkan prinsip keterbukaan, serta informasi mengenai solusi produk, layanan
memberikan sarana bagi masyarakat luas perbankan, informasi mengenai BCAS, dan
untuk dapat memperoleh informasi lebih lanjut informasi penting lainnya. Adapun informasi menu
mengenai perusahaan melalui situs perusahaan yang bisa didapatkan di situs perusahaan adalah
https://www.bcasyariah.co.id sebagai berikut:

Produk dan Info


Layanan BCA Syariah

• Simpanan: Tahapan iB, Tahapan Rencana • Berita BCA Syariah


iB, Tahapan Mabrur iB, Simpanan Pelajar iB, • Siaran Pers
Giro iB, Deposito iB, Rekening Dana Nasabah • Promo
(RDN) • eBrochure
• Pembiayaan: KKB iB, KPR iB, Umrah iB, Emas • Edukasi
iB, Pembiayaan Rekening Koran Syariah, • FAQ
Pembiayaan Modal Kerja iB, Pembiayaan • Corporate Logo
Investasi iB, Pembiayaan Anjak Piutang iB, • Infografik
Bank Garansi • Layanan Pengaduan Konsumen
• Perbankan Elektronik: BCA Syariah Mobile,
Klik BCA Syariah, ATM BCA, Jaringan ATM,
Flazz BCA Syariah, Debit BCA
• Jasa Perbankan: Setoran Biaya
Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), Kiriman Tentang
Uang, Kliring, Safe Deposit Box, Layanan BCA Syariah
Payroll, Referensi Bank, Inkaso
• Biaya dan Limit • Profil Perusahaan
• Struktur Organisasi
• Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
• Penghargaan
• GCG
Karier • Laporan Perusahaan

• Experienced Programs
• Apprentice Programs

Selain dari informasi, situs BCAS juga menyediakan Di tahun 2022, BCAS bersinergi dengan Halo BCA
fitur Registrasi Online bagi nasabah melakukan untuk penanganan keluhan, saran dan informasi
pengisian formulir pembukaan rekening untuk yang masuk melalui halaman kontak website BCAS.
selanjutnya dilanjutkan dengan pembukaan rekening
di cabang BCAS, serta fitur Kontak di mana nasabah
dapat menyampaikan saran, permintaan informasi,
minat pengajuan pembiayaan, dan pengaduan
melalui situs BCAS.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 103


Analisis dan Pembahasan Manajemen

104 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Analisis dan
Pembahasan
Manajemen

BCAS dapat menunjukkan kinerja positif dan menjaga


pertumbuhan yang berkelanjutan ditandai dengan posisi
keuangan yang solid.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 105


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Total Aset Total Liabilitas Total Ekuitas

Rp12,7 triliun Rp9,7 triliun Rp2,9 triliun


19,1% YoY 24,9% YoY 3,2% YoY

Pembiayaan Pembiayaan UMKM Pembiayaan UMKM

Rp7,6 triliun Rp1,7 triliun terhadap total pembiayaan

22,8%
21,3% YoY 21,6% YoY

NPF gross NPF net FaR


1,42% 0,01% 13,0%
membaik
5,0% YoY

Dana Pihak Ketiga Giro dan Tabungan (CASA) Komposisi CASA

Rp9,5 triliun Rp3,7 triliun 38,6%


23,5% YoY 41,7% YoY 5,0% YoY

106 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Pendapatan Operasional Laba Sebelum Pajak Laba Bersih

Rp588,4 miliar Rp146,2 miliar Rp117,6 miliar


23,1% YoY 36,0% YoY 34,5% YoY

Pembiayaan KKUB Pembiayaan KKUB Kualitas pembiayaan KKUB

Rp2,6 triliun terhadap total pembiayaan


NPF 1,17%
34,2%
29,8% YoY

Rasio Kecukupan Modal (CAR) Return on Asset (RoA) Return on Equity (RoE)
36,7% 1,3% 4,1%

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 107


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Tinjauan Ekonomi Global

Tahun 2022 ditandai dengan volatilitas yang tinggi Britania Raya mencatatkan inflasi di angka 10,5%.
dalam sektor ekonomi dan geopolitik. International Inflasi untuk sektor emerging market dan negara
Monetary Fund (IMF) dalam World Economic Outlook berkembang mencapai 11%, tertinggi sejak
(WEO) Oktober 2022 memperkirakan perlambatan tahun 1999. Sementara berdasarkan data Asian
pertumbuhan ekonomi global dari 6,0% di tahun Development Bank (ADB), laju inflasi sektor Asia
2021 menjadi 3,2% di tahun 2022. IMF mengoreksi lebih rendah dari angka global, yakni di angka 4,5%.
proyeksi tersebut dalam WEO Januari 2023 dimana
pertumbuhan ekonomi 2022 diperkirakan berada IMF mencatat faktor penting yang mengakibatkan
pada angka 3,4%, sedikit menunjukkan peningkatan perlambatan ekonomi global adalah dicabutnya
dibandingkan proyeksi sebelumnya. PDB Amerika stimulus moneter, yang diberikan selama pandemi
Serikat diperkirakan mengalami perlambatan di COVID-19, dengan maksud menanggulangi laju
tahun 2022 menjadi 2,0% dari 5,7% di tahun 2021. inflasi. Peningkatan suku bunga dan biaya pinjaman
Hal yang sama juga terjadi pada PDB Uni Eropa berdampak langsung terhadap perlambatan industri
yang tercatat senilai 3,5% di tahun 2022 dari 5,2% properti di Amerika Serikat. Kebijakan tangan besi
di tahun 2021. Di Asia, ekonomi Tiongkok dan India Tiongkok atas COVID-19 melalui lockdown ketat
secara berturut-turut mengalami perlambatan di telah membatasi kegiatan produksi domestik dan
tahun 2022 dibandingkan tahun 2021 yakni menjadi memperburuk krisis rantai pasokan global yang
3,0% dari 8,1% dan 6,8% dari 8,7%. ASEAN-5 telah berlangsung dari tahun sebelumnya. Perang
(Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Rusia-Ukraina mengakibatkan berkurangnya
Thailand) mencatatkan pertumbuhan PDB menjadi pasokan gas alam dari Rusia kepada Uni Eropa yang
5,3% di tahun 2022 dari 3,4% di tahun sebelumnya. menyebabkan krisis energi di wilayah tersebut dan
peningkatan harga minyak mentah dunia. Tren harga
IMF juga memperkirakan inflasi global akan minyak mentah juga kian menguat setelah OPEC+
menembus angka 8,8% di tahun 2022, meningkat memutuskan untuk mengurangi produksi minyak.
tajam dari 4,7% di tahun 2021. Amerika Serikat
mencatatkan angka inflasi tertinggi dalam kurun Dinamika ekonomi global mendorong investor
waktu 40 tahun terakhir, yakni di angka 8,0%. Uni untuk beralih kepada Dolar AS dan memperkuat
Eropa mencatatkan angka inflasi yang lebih tinggi posisi mata uang tersebut. Tercatat sepanjang tahun
yakni 10,4%, sementara Britania Raya mencatatkan 2022, Dolar AS menguat 22% terhadap Yen Jepang,
inflasi di angka 10,5%. Inflasi untuk sektor emerging 13% terhadap Euro, serta 6% terhadap mata uang
market dan negara berkembang mencapai 11%, emerging market. Bahkan pada September 2022,
tertinggi sejak tahun 1999. Sementara berdasarkan untuk pertama kalinya dalam 20 tahun, Dolar AS
data Asian Development Bank (ADB), laju inflasi sempat tercatat lebih kuat dari Euro. IMF menyoroti
sektor Asia lebih rendah dari angka global, yakni bahwa penguatan Dolar AS mendasari perlambatan
di angka Amerika Serikat mencatatkan angka inflasi pertumbuhan perdagangan global mengingat
tertinggi dalam kurun waktu 40 tahun terakhir, tingginya penggunaan Dolar AS pada perdagangan
yakni di angka 8,0%. Uni Eropa mencatatkan angka antarnegara di luar Amerika Serikat.
inflasi yang lebih tinggi yakni 10,4%, sementara

108 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Tinjauan Ekonomi Nasional

Perekonomian Indonesia mampu mempertahankan Di sisi lain, meningkatnya harga komoditas


kinerja yang baik di tengah volatilitas global. Badan beriringan dengan peningkatan harga bahan bakar
Pusat Statistik mencatat perekonomian Indonesia mendorong peningkatan laju inflasi di Indonesia
pada tahun 2022 berhasil tumbuh 5,31% dibanding hingga menyentuh angka 5,51%, meningkat dari
tahun sebelumnya. Tingkat belanja konsumen yang tahun 2021 yang hanya sebesar 1,87%, melebihi
tinggi serta tingginya permintaan internasional sasaran inflasi BI yang berada di 3,0±1%. Bank
atas komoditi dari Indonesia seperti batu bara, Indonesia, dalam upaya mengatasi laju inflasi,
minyak sawit, dan nikel menurut analisa ADB dan menaikkan 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR)
Organization for Economic Co-operation and menjadi 5,5% pada Desember 2022.
Development (OECD) menjadi faktor pendorong
pertumbuhan ekonomi tahun ini. Pemerintah Nilai investasi tumbuh dengan cepat sepanjang
Indonesia menyatakan bahwa bauran berbagai tahun 2022, belanja konsumen tetap berada di
kebijakan dan strategi konstruktif yang diambil level yang tinggi yakni 52,8% dari PDB, belanja
pemerintah, salah satunya melalui program pemerintah meningkat menjadi Rp291 triliun,
penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi walaupun kontribusinya terhadap PDB menurun
nasional (PC-PEN), merupakan kunci keberhasilan dikarenakan peningkatan impor. Posisi Dolar AS
dalam mendorong laju ekonomi nasional. Di tahun menguat terhadap Rupiah di tahun 2022 dengan
2022, penanganan COVID-19 dan pemulihan nilai Rp14.270 pada Januari 2022 dan ditutup di
ekonomi nasional menjadi kunci keberhasilan. angka Rp15.592 pada Desember 2022.

Tinjauan Industri

Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), menyatakan Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK),
bahwa kinerja perbankan nasional pada posisi perbankan syariah secara konsisten mencatatkan
November 2022 tetap stabil di tengah meningkatnya pertumbuhan di atas perbankan nasional. Aset,
risiko kredit akibat kenaikan suku bunga. Hal itu pendanaan, dan pembiayaan perbankan syariah
tercermin dari indikator utama seperti pertumbuhan pada Desember 2022 secara berturut-turut tercatat
kredit dan DPK berturut-turut sebesar 11,3% tumbuh sebesar 20,4%, 19,5%, dan 25,9% lebih
dan 8,9% dibandingkan periode yang sama di tinggi dari pertumbuhan perbankan nasional yang
tahun sebelumnya sedangkan NPL membaik tercatat sebesar 9,9%, 11,4%, dan 9,0%. Likuiditas
menjadi 2,65%. OJK juga menyatakan bahwa perbankan syariah masih longgar dan kualitas
sektor perbankan memiliki likuiditas yang relatif pembiayaan masih terjaga dengan kecukupan
longgar dengan LDR di angka 79,6%. Indikator modal yang tinggi tercermin dari rasio FDR, NPF
lain yang dicermati oleh OJK adalah penurunan dan CAR perbankan syariah yang berturut-turut
BOPO menjadi 77,5% yang menunjukkan semakin sebesar 83,1%, 2,31% dan 26,3%. Tren pangsa
efisiennya operasional perbankan nasional. pasar perbankan syariah di Indonesia juga terus
meningkat yang tercatat sebesar 6,8% terhadap
perbankan nasional pada Desember 2022.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 109


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Tinjauan Operasi
Per Segmen Usaha

Sejalan dengan pertumbuhan yang berhasil dengan jenis akad yang berbeda-beda disesuaikan
ditunjukkan oleh industri perbankan syariah, BCAS dengan kebutuhan nasabah. Per Desember 2022,
pada tahun 2022 juga mencatatkan pertumbuhan kami menyalurkan pembiayaan sebesar Rp7.576,8
yang solid. miliar. Angka ini meningkat Rp1.328,3 miliar atau
21,3% dari tahun 2021 sebesar Rp6.248,5 miliar.
Sebagai lembaga intermediasi yang bergerak di Adapun komposisi pembiayaan yang telah kami
perbankan syariah, BCAS menyalurkan pembiayaan salurkan adalah sebagai berikut:

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Pembiayaan murabahah 1.348,6 17,8% 1.252,6 20,0% 96,0 7,7%


(jual beli)

Pembiayaan IMBT 391,9 5,2% 415,3 6,6% (23,4) (5,6%)


(sewa beli)

Perbiayaan mudharabah 508,1 6,7% 565,8 9,1% (57,7) (10,2%)


(bagi hasil)

Pembiayaan musyarakah 5.297,4 69,9% 3.997,4 64,0% 1.299,9 32,5%

Pembiayaan qardh 30,8 0,4% 17,3 0,3% 13,6 78,5%

Jumlah pembiayaan 7.576,8 100,0% 6.248,5 100,0% 1.328,3 21,3%

*) Persentase terhadap jumlah pembiayaan

Diversifikasi akad pembiayaan yang kami salurkan 32,5% jika dibandingkan tahun 2021. Kondisi ini
merupakan wujud upaya kami untuk memberikan mencerminkan bahwa pembiayaan dengan skema
solusi jenis pembiayaan yang tepat menyesuaikan syirkah menjadi skema pembiayaan yang paling
dengan kebutuhan nasabah, selain sebagai salah dibutuhkan oleh nasabah khususnya nasabah
satu upaya untuk mitigasi risiko konsentrasi akad pembiayaan produktif. Pembiayaan murabahah
pembiayaan. Portofolio akad BCAS per Desember adalah pembiayaan dengan kontribusi terbesar
2022 terdiri atas pembiayaan murabahah (jual berikutnya dengan jumlah sebesar Rp1.348,6 miliar
beli), pembiayaan ijarah muntahiya bittamlik atau atau 17,8% dari total portofolio. Dibandingkan
IMBT (sewa beli), pembiayaan mudharabah (bagi dengan tahun 2021, pembiayaan murabahah
hasil), pembiayaan musyarakah, dan pembiayaan mengalami peningkatan 7,7% atau Rp96,0 miliar.
qardh. Ditinjau dari jenis akadnya, pembiayaan Peningkatan pembiayaan akad murabahah didorong
BCAS didominasi oleh akad musyarakah dengan oleh pembiayaan konsumer yang pada tahun 2022
kontribusi sebesar Rp5.297,4 miliar atau 69,9% meningkat signifikan.
dari total portofolio, pencapaian ini meningkat

110 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Tinjauan Kinerja Keuangan

Tinjauan keuangan yang diuraikan berikut mengacu dan mendapat opini wajar, dalam semua hal yang
kepada Laporan Keuangan untuk tahun yang material, posisi keuangan PT Bank BCA Syariah
berakhir tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 tanggal 31 Desember 2022, serta kinerja keuangan
yang disajikan dalam Laporan Tahunan ini. Laporan dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada
Keuangan telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi
Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan Keuangan di Indonesia.

Laporan
Posisi Keuangan
Aset

Sampai dengan tahun 2022, aset BCAS dapat miliar. Sejak pertama kali beroperasi pada tahun
menunjukkan pertumbuhan yang baik dan stabil. 2010, Alhamdulillah BCAS senantiasa berhasil
Posisi aset BCAS pada akhir tahun 2022 tercatat meningkatkan total aset yang dimiliki. Rata-rata
sebesar Rp12.671,7 miliar atau tumbuh 19,1% pertumbuhan aset kami selama 2010-2022 (CAGR)
dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp10.642,3 adalah 25,0%.

Total Aset
dalam triliun Rupiah

0,9 1,2 1,6 2,0 3,0 4,3 5,0 6,0 7,1 8,6 9,7 10,6 12,7 YoY
19,1%

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022

Pertumbuhan aset BCAS terutama dikontribusi dari Dana Pihak Ketiga yang berhasil dihimpun dan
kemudian kami salurkan dalam bentuk aset produktif yaitu pembiayaan dan surat berharga.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 111


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Aset produktif 12.670,0 100,0% 10.269,3 96,5% 2.400,7 23,4%

Penempatan pada bank 0,1 0,0% 0,0 0,0% 0,1 1.089,4%


lain

Giro dan Penempatan 935,4 7,4% 873,4 8,2% 62,0 7,1%


pada Bank Indonesia

Surat berharga 4.110,9 32,4% 3.103,5 29,2% 1.007,3 32,5%

Pembiayaan 7.576,8 59,8% 6.248,5 58,7% 1.328,4 21,3%

Aset non produktif 547,2 4,3% 684,2 6,4% (137,1) (20,0%)

Kas 69,2 0,5% 4,9 0,0% 64,3 1.318,9%

Penempatan pada 14,3 0,1% 14,0 0,1% 0,3 1,9%


bank lain

Giro pada Bank Indonesia** 10,6 0,1% 264,8 2,5% (254,3) (96,0%)

Aset tetap 156,7 1,2% 148,0 1,4% 8,7 5,9%

Aset pajak tangguhan 35,6 0,3% 19,6 0,2% 16,0 81,8%

Aset lain 260,8 2,1% 233,0 2,2% 27,8 11,9%

Cadangan Kerugian (498,7) (3,9%) (267,3) (2,5%) (231,4) 86,6%


Penurunan Nilai (CKPN)
atas aset keuangan

Total aset 12.671,7 100,0% 10.642,3 100,0% 2.029,3 19,1%

*) Persentase terhadap total aset


**) Pada tahun 2022, Giro pada Bank Indonesia merupakan nominal Giro pada BI untuk menunjang layanan BI Fast.

Posisi aset produktif BCAS per 31 Desember proporsi sebesar 59,8%. Pembiayaan yang
2022 tercatat sebesar Rp12.670,0 miliar. Nilai ini disalurkan di tahun 2022 adalah sebesar Rp7.576,8
menunjukkan peningkatan sebesar Rp2.400,7 miliar miliar, meningkat Rp1.328,4 miliar atau 21,3% dari
atau 23,4% dari tahun 2021 yang tercatat sebesar tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp6.248,5 miliar.
Rp10.269,3 miliar. Peningkatan pada aset produktif Pembiayaan yang disalurkan BCAS terus mengalami
dikontribusi oleh pembiayaan dan surat berharga. peningkatan setiap tahunnya sejak tahun 2010 jika
dilihat dari rata-rata pertumbuhan (CAGR) 2010-
Pembiayaan yang Disalurkan 2022 yang tercatat sebesar 26,9%.

Portofolio pembiayaan merupakan aset dengan


kontribusi terbesar terhadap total aset dengan

112 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Pembiayaan
dalam triliun Rupiah

0,4 0,7 1,0 1,4 2,1 3,0 3,5 4,2 4,9 5,6 5,6 6,2 7,6 YoY
21,3%

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022

Pada tahun 2022, penyaluran pembiayaan kami unit UMKM. Menurut data Kementerian Koperasi
didominasi oleh segmen komersial dengan dan UKM tahun 2022, UMKM Indonesia tercatat
proporsi pembiayaan sebesar 71,6% terhadap total mampu menyerap 97,0% tenaga kerja, menyumbang
pembiayaan. BCAS menyalurkan pembiayaan untuk 61,0% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), serta
segmen komersial di tahun 2022 sebesar Rp5.424,9 berkontribusi 16,6% terhadap ekspor nasional.
miliar, meningkat Rp809,3 miliar atau 17,5% dari Penyaluran pembiayaan BCAS kepada UMKM
tahun 2021 yang ada di angka Rp4.615,6 miliar. di tahun 2022 adalah sebesar Rp1.731,0 miliar,
meningkat 21,6% atau Rp307,4 miliar dari tahun
Kami menyadari bahwa, segmen UMKM harus sebelumnya di angka Rp1.423,7 miliar, sehingga
menjadi perhatian BCAS mengingat segmen proporsi pembiayaan UMKM terhadap total
UMKM di Indonesia sangat besar mencapai 64 juta pembiayaan tercatat sebesar 22,8%.

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Komersial 5.424,9 71,6% 4.615,6 73,9% 809,3 17,5%

Konsumer 420,8 5,6% 209,2 3,3% 211,7 101,2%

UMKM: 1.731,0 22,8% 1.423,7 22,8% 307,4 21,6%

Menengah 1.427,3 18,8% 1.093,7 17,5% 333,6 30,5%

Kecil 85,0 1,1% 70,4 1,1% 14,6 20,7%

Mikro 218,8 2,9% 259,7 4,2% (40,8) (15,7%)

Total pembiayaan 7.576,8 100,0% 6.248,5 100,0% 1.328,4 21,3%

*) Persentase terhadap total pembiayaan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 113


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Segmentasi Pembiayaan
dalam persentase

22,1% 22,8% 22,8%

2,3% 3,3% 5,6%

75,6% 73,9% 71,6%

Komersial

Konsumer

2020 2021 2022 UMKM

Sementara pembiayaan konsumer mengalami penyaluran pembiayaan terbesar kedua dengan


pertumbuhan terbesar dengan mencatatkan YoY jumlah pembiayaan sebesar Rp1.422,1 miliar
growth sebesar 101,2% dari Rp209,2 miliar di tahun dengan proporsi 18,8% terhadap total pembiayaan.
2021 menjadi Rp420,8 miliar di tahun 2022 sehingga
proporsi terhadap total pembiayaan meningkat dari Sejalan dengan implementasi Keuangan
3,3% menjadi 5,6%. Pertumbuhan ini berkat fitur Berkelanjutan (Sustainable Finance) di sektor jasa
produk pembiayaan konsumer BCAS yang lengkap keuangan, pembiayaan kepada Kategori Kegiatan
disertai berbagai inisiatif promosi serta pemasaran Usaha Berkelanjutan (KKUB) menjadi perhatian kami.
di antaranya melalui hybrid event BCA Expoversary Selama tahun 2022, pembiayaan yang kami salurkan
dan BCA Expo. pada sektor KKUB mencapai Rp2.589,5 miliar atau
sebesar 34,2% dari total pembiayaan. Jumlah ini
Ditinjau dari sektor usaha, penyaluran pembiayaan meningkat 29,8% secara YoY dibandingkan tahun
terbesar kami di tahun 2022 ditujukan kepada sebelumnya yang sebesar Rp1.995,6. Penjelasan
sektor industri pengolahan, dengan total penyaluran mengenai pembiayaan KKUB BCAS disajikan secara
sebesar Rp1.587,0 miliar menempati proporsi lengkap pada Laporan Keberlanjutan BCA Syariah
sebesar 20,9% terhadap total pembiayaan. Sektor tahun 2022.
pertanian, perburuan, dan kehutanan menjadi target

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Pertumbuhan
Pembiayaan berdasarkan Kategori Kegiatan
Usaha Berkelanjutan (KKUB) 2022 2021
Nominal %

1 Energi terbarukan - - - 0,0%

2 Efisiensi Energi 270,6 110,5 160,1 144,8%

3 Pencegahan dan pengendalian polusi 1,0 3,0 (2,0) (67,9%)

4 Pengelolaan sumber daya alam hayati dan 217,4 225,7 (8,3) (3,7%)
penggunaan lahan yang berkelanjutan

5 Konservasi keanekaragaman hayati darat - - - -


dan air

6 Transportasi ramah lingkungan - - - -

7 Pengelolaan air dan air limbah yang 1,1 1,2 (0,1) (9,0%)
berkelanjutan

8 Adaptasi perubahan iklim - - - -

114 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Pertumbuhan
Pembiayaan berdasarkan Kategori Kegiatan
2022 2021
Usaha Berkelanjutan (KKUB) Nominal %

9 Produk yang dapat mengurangi 368,4 231,3 137,1 59,3%


penggunaan sumber daya dan
menghasilkan lebih sedikit polusi (Eco-
efficient)

10 Bangunan berwawasan lingkungan yang - - - 0,0%


memenuhi standar atau sertifikasi yang
diakui secara nasional, regional, atau
internasional

11 Kegiatan usaha dan/ atau kegiatan lain 0,3 (0,3) (100,0%)


yang berwawasan lingkungan lainnya

12 Kegiatan UMKM 1.731,0 1.423,7 307,4 21,6%

Total pembiayaan KKUB 2.589,5 1.995,6 593,8 29,8%

Presentase pembiayaan KKUB terhadap total 34,18% 31,94% 2,24% 2,24%


pembiayaan

Total pembiayaan 7.576,8 6.248,5 1.328,4 21,3%

Tingkat Kolektibilitas Pembiayaan Rp7.469,2 miliar atau 98,6% berada pada kategori
‘Lancar’ dan kategori ‘Dalam Perhatian Khusus’.
Dalam penyaluran pembiayaan, kami senantiasa Kendati jumlah pembiayaan bermasalah mengalami
memperhatikan risiko dan menerapkan prudential peningkatan, namun tingkat Non Performing
banking practice. BCAS mampu menjaga kualitas Financing (NPF) masih terjaga pada tingkat yang
portofolio pembiayaan yang dimiliki tetap sehat. sehat yaitu tercatat sebesar 1,42% secara gross dan
Dari total pembiayaan yang disalurkan, sebesar 0,01% secara net.

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021
Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi*

Performing financing 7.469,2 98,6% 6.177,6 98,9%

Lancar 7.027,4 92,7% 5.966,0 95,5%

Dalam Perhatian Khusus 441,8 5,8% 211,6 3,4%

Non-Performing Financing 107,6 1,4% 70,9 1,1%

Kurang Lancar 1,7 0,0% 1,4 0,0%

Diragukan 0,2 0,0% 1,5 0,0%

Macet 105,7 1,4% 68,0 1,1%

Total Pembiayaan 7.576,8 100,0% 6.248,5 100,0%

Rasio NPF - Gross 1,42% 1,13%

Rasio NPF - Net 0,01% 0,01%

*) Persentase terhadap total pembiayaan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 115


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Untuk memantau kualitas pembiayaan yang dimiliki, BCAS disebabkan penurunan pembiayaan yang
kami juga menggunakan indikator rasio Financing direstruktur seiring dengan pemulihan sektor usaha
at Risk (FaR) yang merupakan penjumlahan yang semakin stabil.
dari pembiayaan dengan kolektibilitas ‘Non
Performing Financing’, ‘Dalam Perhatian Khusus’ Total pembiayaan yang direstruktur pada tahun 2022
dan pembiayaan yang direstrukturisasi dengan tercatat sebesar Rp969,3 miliar atau 12,8% dari total
kolektibilitas ‘Lancar’, dibandingkan dengan total pembiayaan, dimana Rp835,8 miliar merupakan
portofolio pembiayaan. Dengan menggunakan nasabah yang terdampak COVID-19 dan Rp133,5
rasio FaR, BCAS mendapatkan gambaran cakupan miliar merupakan nasabah yang tidak terdampak
risiko kredit yang lebih luas. COVID-19. Jumlah pembiayaan yang direstruktur di
tahun 2022 menurun 12,6% atau sebesar Rp140,2
Pada tahun 2022, FaR BCAS tercatat sebesar miliar dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat
13,0% menurun dibandingkan dengan FaR tahun sebesar Rp1.108,4 miliar.
sebelumnya yang sebesar 18,0%. Penurunan FaR

Pembiayaan Restruktur dan FaR BCAS


dalam miliar Rupiah

18,0%
13,0%

1.108,4
969,3
203,1
133,5

905,3 835,8

Non Covid

Covid

FaR BCAS

2021 2022

Giro dan Penempatan pada Bank Indonesia Kas

Di tahun 2022 BCAS melakukan penempatan pada Bank memiliki posisi kas pada akhir tahun 2022 di
Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (FASBIS) angka Rp69,2 miliar, meningkat Rp64,3 miliar dari
sebesar Rp394,3 atau menurun 54,9% dari tahun Rp4,9 miliar di tahun 2021. Kami senantiasa menjaga
2021 yang tercatat sebesar Rp873,4 miliar. BCAS posisi kas untuk memastikan kebutuhan transaksi
juga menjaga posisi Giro pada Bank Indonesia tunai nasabah dapat terpenuhi. Peningkatan
untuk memenuhi kepatuhan terhadap ketentuan posisi kas yang cukup signifikan pada tahun 2022
penempatan giro pada BI. Posisi giro BCAS pada BI di antaranya disebabkan BCAS telah beroperasi
berada di angka 6,5%, lebih tinggi dari ketentuan secara penuh di wilayah Aceh meliputi Banda Aceh,
Giro Wajib Minimum (GWM) BI. Lhokseumawe dan Bireueun.

Investasi pada Surat Berharga Giro pada Bank Indonesia

Penempatan BCAS pada surat berharga tahun 2022 Posisi Giro pada Bank Indonesia yang dimiliki
mencapai Rp4.110,9 miliar, meningkat 32,5% atau BCAS adalah senilai Rp10,6 miliar di tahun 2022
Rp1.007,3 miliar dibandingkan tahun 2021 yang yang digunakan untuk menunjang transaksi BI
berada di angka Rp3.103,5 miliar. Peningkatan Fast. Angka ini meningkat signifikan dibandingkan
investasi pada surat berharga ini terutama tahun 2021 yang sebesar Rp392 juta. Hal ini seiring
dikontribusi dari peningkatan investasi BCAS pada dengan peningkatan transaksi nasabah melalui
SBSN, Sukuk BI, Sukuk Korporasi, dan SIMA. layanan BI Fast.

116 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Liabilitas

Jumlah liabilitas BCAS per 31 Desember 2022 Peningkatan Dana Pihak Ketiga, dengan proporsi
tercatat pada angka Rp9.740,8 miliar, meningkat hingga 97,3% terhadap seluruh liabilitas Bank,
Rp1.939,2 miliar atau 24,9% dari posisi pada tahun menjadi kontributor utama peningkatan liabilitas
2021 yang berada di angka Rp7.801,5 miliar. secara keseluruhan.

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Dana Pihak Ketiga 9.481,6 97,3% 7.677,9 98,4% 1.803,8 23,5%

Giro 2.104,0 21,6% 1.209,5 15,5% 894,4 73,9%

Tabungan 1.556,1 16,0% 1.373,0 17,6% 183,0 13,3%

Deposito 5.821,6 59,8% 5.095,3 65,3% 726,3 14,3%

Liabilitas kepada Bank 5,9 0,1% 6,0 0,1% (0,2) (2,7%)


Lain

Setoran jaminan 0,3 0,0% 0,3 0,0% 0,0 3,6%

Liabilitas lainnya 253,0 2,6% 117,4 1,5% 135,6 115,5%

Total liabilitas 9.740,8 100,0% 7.801,5 100,0% 1.939,2 24,9%

*) Persentase terhadap total liabilitas

Dana Pihak Ketiga di tahun 2022 tercatat senilai Rp9.481,6 miliar


meningkat Rp1.803,8 miliar atau 23,5% dari tahun
BCAS menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) 2021 senilai Rp7.677,9 miliar. Jika ditinjau sejak tahun
dalam bentuk giro, tabungan, dan deposito 2010, pada tahun 2022 kami dapat mencatatkan
dengan menggunakan akad wadiah (titipan) dan rata-rata pertumbuhan (CAGR) DPK 26,7%
mudharabah (bagi hasil). DPK yang kami himpun

Dana Pihak Ketiga


dalam triliun Rupiah

0,6 0,9 1,3 1,7 2,3 3,3 3,8 4,7 5,5 6,2 6,8 7,7 9,5 YoY
23,5%

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 117


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Peningkatan DPK yang dapat kami capai adalah porsi 38,6%, meningkat dari tahun sebelumnya
berkat kepercayaan dan loyalitas nasabah kepada yang memberikan kontribusi 33,6% terhadap total
BCAS. BCAS terus berupaya memberikan berbagai DPK. Dari total DPK yang kami miliki, produk giro
kemudahan dan penambahan fitur pada e-channel mencatatkan pertumbuhan terbesar yakni 73,9%
yang kami miliki agar solusi transaksi yang dirasakan atau sebesar Rp894,4 miliar dari Rp1.209,5 miliar di
nasabah semakin lengkap. tahun 2021 menjadi Rp2.104,0 miliar di tahun 2022.
Sementara produk Tabungan, di tahun 2022 tercatat
Seiring dengan upaya kami untuk memberikan di angka Rp1.556,1 miliar, tumbuh Rp183,0 miliar
berbagai kemudahan transaksi, komposisi CASA atau 13,3% dari tahun 2021 yang tercatat di angka
yang terdiri dari tabungan dan giro menunjukkan tren Rp1.373,0 miliar.
meningkat. CASA BCAS pada tahun 2022 memiliki

Komposisi CASA
dalam miliar Rupiah dan persentase

38,6%

33,6% 2.104,0

27,6%
1.209,5

1.013,0
1.556,1
1.373,0
880,1 Giro

Tabungan

2020 2021 2022 CASA

Meningkatkan komposisi CASA menjadi salah menjadi alasan kami untuk melakukan revamp pada
satu rencana strategis kami pada tahun 2022. BCA Syariah Mobile. Dengan revamp ini, nasabah
Berbagai upaya telah kami lakukan di antaranya dapat menikmati tampilan baru BCA Syariah Mobile
melalui percepatan digitalisasi untuk menambah yang lebih segar dan user friendly.
fitur-fitur layanan pada e-channel yang kami miliki,
kerjasama pembukaan rekening secara kolektif Sepanjang tahun 2022, transaksi nasabah melalui
dengan berbagai institusi serta kegiatan promosi e-channel terus mengalami peningkatan signifikan.
dan pemasaran yang lebih aktif. Hal ini terjadi seiring dengan pergeseran pola
transaksi nasabah ke arah transaksi digital. Data
Kami senantiasa mendengar dan berusaha transaksi tahun 2022 menunjukkan bahwa transaksi
memahami kebutuhan nasabah. Masukan dari nasabah BCAS didominasi oleh channel mobile dan
nasabah yang mengharapkan experience yang internet banking yaitu 60,9% dari total transaksi
lebih baik dalam menggunakan BCA Syariah Mobile atau sebanyak 6,0 juta transaksi.

118 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Frekuensi Transaksi Perbankan Frekuensi Transaksi Berdasarkan Channel
dalam ribuan dalam ribuan

189,3 272,4 2.528,3 3.603,9 3.408,6 6.048,4 272,4


2,7%

6.048,4
60,9%
3.603,9
36,3%

Cabang ATM/EDC Mobile &


Internet Banking

2021 2022 Cabang ATM/EDC Mobile & Internet Banking

Jika dilihat dari nominal transaksi, transaksi dengan nominal besar masih banyak dilakukan melalui cabang
BCAS dengan komposisi mencapai 58,0% atau senilai dengan Rp32.428 miliar. Sementara komposisi mobile
dan internet banking sebesar 37,5% atau senilai dengan Rp20.955 miliar.

Nominal Transaksi Perbankan Nominal Transaksi Berdasarkan Channel


dalam miliar Rupiah dalam miliar Rupiah

22.693,5 32.427,9 1.845,7 2.515,0 8.836,6 20.955,0 2.515,0


4,5%

32.427,9
58,0%
20.955,0
37,5%

Cabang ATM/EDC Mobile &


Internet Banking

2021 2022 Cabang ATM/EDC Mobile & Internet Banking

Ekuitas
Laporan Laba-Rugi
Ekuitas BCAS per 31 Desember 2022 berada di Komprehensif
angka Rp2.930,9 miliar, mengalami peningkatan
sebesar Rp90,1 miliar atau 3,2% dari tahun 2021. BCAS menunjukkan kinerja yang semakin menguat
Laba yang kami peroleh dari aktivitas usaha menjadi di tahun 2022 di tengah ketidakpastian global.
faktor utama peningkatan ekuitas. Total laba tahun Penguatan kinerja ini tidak dapat dipisahkan dari
berjalan yang kami catatkan berada di angka upaya kontinyu kami untuk mengimplementasikan
Rp117,6 miliar, meningkat Rp30,2 miliar atau 34,5% strategi BCAS di antaranya peningkatan komposisi
dibandingkan tahun 2021 yang ada di angka Rp87,4 CASA, manajemen portfolio pembiayaan
miliar. berdasarkan asas prudent banking, serta percepatan
pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan layanan
perbankan elektronik.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 119


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021
Nominal %

Pendapatan pengelolaan 749,7 665,5 84,3 12,7%


dana sebagai mudharib

Pendapatan pembiayaan 553,7 497,8 56,0 11,2%

Pendapatan usaha 196,0 167,7 28,3 16,9%


utama lainnya

Hak pihak ketiga atas bagi hasil (161,4) (187,5) 26,1 (13,9%)
dana syirkah temporer

Hak bagi hasil milik bank/ 588,4 478,0 110,4 23,1%


Pendapatan operasional

Beban bonus wadiah (25,1) (23,7) (1,4) 5,9%

Pendapatan setelah distribusi 563,3 454,3 109,0 24,0%


bagi hasil, imbalan, dan bonus

Pendapatan usaha lainnya 54,6 44,7 9,9 22,1%

Beban operasional/Beban (254,2) (212,5) (41,8) 19,7%


usaha

CKPN (212,2) (169,5) (42,7) 25,2%

Laba operasional/Laba usaha 151,4 117,0 34,4 29,4%

Pendapatan (beban) non usaha (5,2) (9,5) 4,3 (44,9%)

Laba sebelum pajak 146,2 107,5 38,7 36,0%

Manfaat (beban) pajak (28,6) (20,1) (8,5) 42,5%


penghasilan

Laba bersih 117,6 87,4 30,2 34,5%

Penghasilan (rugi) (27,5) 1,2 (28,7) (2.339%)


komprehensif lain

Laba komprehensif 90,1 88,6 1,5 1,6%

Laba per saham 52,1 38,8 13,4 34,5%


(dalam Rupiah penuh)

Pendapatan Pengelolaan Dana sebagai Pendapatan Pembiayaan


Mudharib
Pendapatan pembiayaan yang kami bukukan
Kami membukukan pendapatan pengelolaan dana pada tahun 2022 mencapai Rp553,7 miliar. Jika
sebagai mudharib di tahun 2022 sebesar Rp749,7 dibandingkan dengan tahun 2021 yang sebesar
miliar, mengalami peningkatan sebesar Rp84,3 Rp497,8 miliar, angka ini mengalami peningkatan
miliar atau 12,7% dari tahun sebelumnya yang 11,2% atau sebesar Rp56,0 miliar. Pendapatan bagi
berada di angka Rp665,5 miliar. Peningkatan ini hasil musyarakah memberikan kontribusi terbesar
terutama disebabkan oleh peningkatan pendapatan dengan proporsi yakni 64,2%, sejalan dengan
pembiayaan. proporsi akad musyarakah yang mendominasi
portofolio pembiayaan kami. Di tahun 2022,

120 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


pendapatan bagi hasil musyarakah sebesar Rp355,3 Pendapatan bersih ijarah untuk tahun 2022
milliar meningkat Rp72,4 miliar atau 25,6% dari tercatat di angka Rp29,1miliar, terkoreksi Rp12,0
tahun sebelumnya yang tercatat Rp282,9 miliar. miliar atau 29,2% dari tahun 2021 sebesar Rp41,1
miliar. Sementara untuk pendapatan bagi hasil
Pendapatan marjin murabahah tahun 2022 mudharabah di tahun 2022 sebesar Rp43,9 miliar,
sebesar Rp125,3 miliar, mengalami peningkatan mengalami koreksi sebesar Rp9,7 miliar atau 18,1%
Rp5,3 miliar atau 4,4% jika dibandingkan dengan dari Rp53,6 miliar di tahun sebelumnya.
tahun sebelumnya yang sebesar Rp120,0 miliar.

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Pendapatan margin 125,3 22,6% 120,0 24,1% 5,3 4,4%


murabahah

Pendapatan bersih ijarah 29,1 5,3% 41,1 8,3% (12,0) -29,2%

Pendapatan bagi hasil 43,9 7,9% 53,6 10,8% (9,7) -18,1%


mudharabah

Pendapatan bagi hasil 355,3 64,2% 282,9 56,8% 72,4 25,6%


musyarakah

Total pendapatan 553,7 100,0% 497,8 100,0% 56,0 11,2%


pembiayaan

*) Persentase terhadap total pendapatan pembiayaan

Pendapatan Usaha Utama Lainnya

BCAS memperoleh pendapatan usaha utama lainnya di sepanjang tahun 2022 melalui bagi hasil surat
berharga, bonus FASBIS, dan pendapatan reksadana.

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Pendapatan bagi hasil surat 121,6 62,0% 76,1 45,4% 45,5 59,7%
berharga

Pendapatan bonus Fasilitas 56,4 28,7% 65,4 39,0% (9,1) (13,8%)


Simpanan Bank Indonesia
Syariah

Pendapatan reksadana 18,1 9,2% 16,6 9,9% 1,5 8,8%

Pendapatan bagi hasil dari - - 9,6 5,7% (9,6) (100,0%)


penempatan di bank lain

Total pendapatan usaha 196,0 100,0% 167,7 100,0% 28,3 16,9%


utama lainnya

*) Persentase terhadap total pendapatan usaha utama lainnya

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 121


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Keseluruhan pendapatan usaha utama lainnya Beban Usaha


di tahun 2022 tercatat sebesar Rp196,0 miliar
meningkat Rp28,3 miliar atau 16,9% dari tahun 2021 Beban usaha BCAS di tahun 2022 tercatat senilai
yang tercatat senilai Rp167,7 miliar. Peningkatan ini Rp254,2 miliar, meningkat Rp41,8 miliar atau 19,7%
utamanya disebabkan oleh peningkatan pendapatan dari nilai yang tercatat di tahun 2021 sebesar
bagi hasil surat berharga syariah yang tercatat Rp212,5 miliar. Peningkatan beban usaha yang di
sebesar Rp 121,6 miliar, meningkat signifikan Rp45,5 dalamnya terdiri dari beban kepegawaian, beban
miliar atau 59,7% dibadingkan tahun sebelumnya, umum dan administrasi, serta beban penjaminan
serta merupakan porsi terbesar yaitu 62,0% dari pemerintah, masih berada pada level wajar dan
total pendapatan usaha utama lainnya. ideal dalam menjalankan operasional kami tetap
optimal.
Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil
Dana Syirkah Temporer Laba Operasional/Laba Usaha

Pada tahun 2022, Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil Sejalan dengan peningkatan signifikan pada
Dana Syirkah Temporer tercatat sebesar Rp161,4 pendapatan operasional di tahun 2022, laba
miliar, mengalami koreksi Rp26,1 miliar atau 13,9% operasional/laba usaha yang kami bukukan juga
dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
sebesar Rp187,5 miliar. Efisiensi ini utamanya Laba operasional/laba usaha di tahun 2022 tercatat
disebabkan oleh menurunnya biaya bagi hasil atas senilai Rp151,4 miliar, meningkat Rp34,4 miliar atau
deposito mudharabah pihak ketiga sebesar Rp25,5 29,4% dari tahun 2021 yang tercatat senilai Rp117,0
miliar atau 25,5% dari tahun sebelumnya. miliar.

Hak Bagi Hasil Milik Bank Laba Sebelum Pajak

Pada tahun 2022 BCAS mencatatkan Hak Bagi BCAS senantiasa mencatatkan pertumbuhan
Hasil Milik Bank/Pendapatan Operasional di angka laba sebelum pajak dari tahun ke tahun secara
Rp588,4 miliar, meningkat Rp110,4 miliar atau 23,1% konsisten. Berdasarkan catatan 31 Desember
dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp478,0 miliar. 2022, kami menghasilkan laba sebelum pajak di
Kenaikan Hak Bagi Hasil Milik Bank merupakan hasil angka Rp146,2 miliar, meningkat Rp38,7 miliar atau
dari upaya kami untuk meningkatkan portofolio 36,0% dibandingkan tahun 2021 yang tercatat di
investasi pada berbagai instrumen keuangan dan angka Rp107,5 miliar. Hal ini merupakan hasil dari
penyaluran pembiayaan berbasis bagi hasil. upaya kami dalam melakukan pengelolaan aset dan
liabilitas yang berimbang dan optimal. Jika ditinjau
dari tahun 2010, BCAS menunjukkan rata-rata
pertumbuhan laba sebelum pajak (CAGR) di angka
30,0%.

Laba Sebelum Pajak


dalam miliar Rupiah

6,3 9,0 11,0 16,8 17,5 31,9 49,2 62,2 72,4 83,3 92,6 107,5 146,2 YoY
36,0%

2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022

122 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laba Bersih
Laporan
Pertumbuhan laba sebelum pajak tentunya diikuti Perubahan Ekuitas
dengan pertumbuhan laba bersih BCAS. Laba
bersih di tahun 2022 tercatat sebesar Rp117,6 miliar, Ekuitas BCAS pada akhir tahun 2022 adalah senilai
meningkat Rp30,2 miliar atau 34,5% dari tahun 2021 Rp2.930,9 miliar, meningkat Rp90,1 miliar atau
yang tercatat sebesar Rp87,4 miliar. 3,2% dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar
Rp2.840,8 miliar. Peningkatan tersebut utamanya
Laba Bersih per Saham disebabkan adanya perolehan laba. Total laba tahun
berjalan yang dicatatkan Bank berada di angka
Jumlah saham BCAS per 31 Desember 2022 adalah Rp117,6 miliar, meningkat Rp30,2 miliar atau 34,5%
sebanyak 2,255,183,207 lembar. Di tahun 2022 dibandingkan tahun 2021 yang ada di angka Rp87,4
setiap lembar saham mendapatkan laba bersih miliar.
senilai Rp52,1 atau meningkat 34,5% dari tahun
sebelumnya yang mendapatkan laba bersih Rp38,8
per lembar saham.

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

Modal disetor 2.255,2 76,9% 2.255,2 79,4% - 0,0%

Tambahan modal disetor 70,6 2,4% 70,6 2,5% - 0,0%

Pendapatan (kerugian) 48,8 1,7% 76,2 2,7% (27,5) (36,0%)


komprehensif lain

Cadangan 14,0 0,5% 12,0 0,4% 2,0 16,7%

Laba (rugi) 542,4 18,5% 426,8 15,0% 115,6 27,1%

Laba (rugi) tahun-tahun 424,8 14,5% 339,4 11,9% 85,4 25,2%


lalu

Laba (rugi) tahun berjalan 117,6 4,0% 87,4 3,1% 30,2 34,5%

Total ekuitas yang dapat 117,6 4,0% 87,4 3,1% 30,2 34,5%
diatribusikan kepada pemilik

Total ekuitas 2.930,9 100,0% 2.840,8 100,0% 90,1 3,2%

*) Persentase terhadap total ekuitas

Laporan
Arus Kas
Laporan arus kas disusun dengan menggunakan Pada 31 Desember 2022, posisi kas BCAS berada
metode langsung dengan mengelompokkan di angka Rp 1.029,6 miliar, terkoreksi Rp127,5 miliar
arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan atau 12,4% jika dibandingkan tahun sebelumnya
pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas sebesar Rp1.157,2 miliar. Komponen-komponen
dan setara kas mencakup kas, giro pada bank lain, utama arus kas dijelaskan dalam ringkasan berikut
dan penempatan pada bank lain yang jatuh tempo ini:
dalam tiga bulan dari tanggal perolehan.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 123


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Uraian 2022 2021

Arus kas dari aktivitas operasi 936,3 286,0

Arus kas dari aktivitas investasi (1.063,8) (430,9)

Arus kas dari aktivitas pendanaan - -

Kenaikan/(penurunan) kas dan setara kas (127,5) (144,9)

Kas dan setara kas awal tahun 1.157,2 1.302,0

Kas dan setara kas akhir tahun 1.029,6 1.157,2

Arus Kas dari Aktivitas Operasi sebesar Rp1.946,0 miliar. Sementara arus kas keluar
dari aktivitas operasi terutama digunakan untuk
BCAS di tahun 2022 mencatatkan arus kas bersih penyaluran pembiayaan sebesar Rp1.418,2 miliar,
sebesar Rp 936,3 miliar sebagai arus kas masuk, pembayaran beban operasional sebesar Rp264,4
sementara pada tahun 2021 arus kas masuk dari miliar, dan pembayaran bagi hasil sebesar Rp179,4
aktivitas operasi yang diperoleh adalah sebesar miliar. Secara keseluruhan, BCAS menghasilkan
Rp286,0 miliar. Arus kas masuk dari aktivitas arus kas dari aktivitas operasi yang bernilai positif
operasi kami di tahun 2022 di antaranya berasal disebabkan penghimpunan dana dari masyarakat
dari penerimaan pendapatan sebagai mudharib yang meningkat signifikan.
sebesar Rp745,0 miliar dan dana simpanan nasabah

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Uraian 2022 2021

Arus kas masuk penerimaan pendapatan sebagai 745,0 556,1


mudharib

Arus kas masuk dari dana simpanan nasabah 1.946,0 833,7

Arus kas keluar untuk penyaluran pembiayaan (1.418,2) (629,7)

Arus kas keluar untuk beban operasional (264,4) (210,8)

Arus kas keluar untuk pembayaran bagi hasil (179,4) (210,6)

Arus Kas dari Aktivitas Investasi Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan

Arus kas bersih yang digunakan pada aktivitas Selama tahun 2022, tidak ada arus kas dari aktivitas
investasi selama tahun 2022 tercatat sebagai arus pendanaan, demikian juga pada tahun sebelumnya.
kas keluar sebesar Rp1.063,8 miliar, sementara pada
tahun 2021 arus kas untuk aktivitas investasi tercatat
sebagai arus kas keluar Rp430,9 miliar.

124 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan
Rasio Keuangan
Bank mengukur kinerja keuangannya di tahun 2022 menggunakan rasio-rasio keuangan utama sebagaimana
ditunjukkan pada tabel berikut ini:

Uraian 2022 2021 Pertumbuhan

Permodalan

Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum 36,7% 41,4% (4,7%)


(CAR)

Aktiva Tetap Terhadap Modal 7,7% 7,5% 0,2%

Kualitas Aset

Aset produktif bermasalah dan aset non 1,7% 1,4% 0,2%


produktif bermasalah terhadap total aset
produktif dan aset non produktif

Aset produktif bermasalah terhadap total aset 0,9% 0,7% 0,2%


produktif

CKPN aset keuangan terhadap aset produktif 3,9% 2,5% 1,4%

NPF Gross 1,42% 1,13% 0,3%

NPF Net 0,01% 0,01% 0,0%

Profitabilitas

Return On Asset (ROA) 1,3% 1,1% 0,2%

Return On Equity (ROE) 4,1% 3,2% 1,0%

Net Imbalan (NI) 5,1% 4,9% 0,3%

Net Operating Margin (NOM) 1,4% 1,2% 0,2%

Rasio Efisiensi Biaya (BOPO) 81,6% 84,8% (3,1%)

Cost To Income Ratio (CIR) 41,2% 42,8% (1,6%)

Laba/rugi terhadap pendapatan 19,5% 16,7% 2,8%

Likuiditas

Pembiayaan bagi hasil terhadap total 76,6% 73,0% 3,6%


pembiayaan

Rasio Pembiayaan terhadap DPK (FDR) 79,9% 81,4% (1,5%)

Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM) 95,0% 88,4% 6,6%

Rasio aset lancar terhadap kewajiban lancar 62.9% 73.7% (10.7%)

Rasio liabilitas terhadap ekuitas 332.3% 274.6% 57.7%

Rasio liabilitas terhadap aset 76.9% 73.3% 3.6%

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 125


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Uraian 2022 2021 Pertumbuhan

Kepatuhan

Persentase Pelanggaran BMPD

• Pihak Terkait 0,0% 0,0% 0,0%

• Pihak Tidak Terkait 0,0% 0,0% 0,0%

Persentase Pelampauan BMPD

• Pihak terkait 0,0% 0,0% 0,0%

• Pihak tidak terkait 0,0% 0,0% 0,0%

GWM

• GWM Rupiah 6,5% 3,6% 2,9%

• GWM Valuta Asinng 0,0% 0,0% 0,0%

Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan 0,0% 0,0% 0,0%

Likuiditas
Kemampuan Membayar Utang
dan Kolektibilitas Piutang Dalam mengukur tingkat likuiditas, kami mencermati
rasio FDR, RIM, dan penyediaan Penyangga Likuiditas
Kemampuan Membayar Utang Makroprudensial (PLM). Aspek yang dipertimbangkan
BCAS dalam menjaga likuiditasnya adalah struktur
BCAS mengukur kemampuan dalam membayar pendanaan, aset likuid, komitmen pemberian
utang dengan mencermati tingkat solvabilitas, pembiayaan kepada debitur dan kewajiban segera. Di
likuiditas, serta rentabilitas. tahun 2022, rasio FDR BCAS berada di angka ideal
yakni 79,9%, mengalami penurunan dari 81,4% di
Solvabilitas tahun 2021. Kendati mengalami penurunan sebagai
akibat dari peningkatan DPK yang signifikan pada
Indikator yang kami gunakan untuk mengukur tahun 2022, tingkat FDR tersebut menggambarkan
solvabilitas adalah rasio kecukupan modal. Kami aktivitas penghimpunan dana dan penyaluran
berkomitmen untuk menjaga modal yang solid dan pembiayaan yang cukup seimbang.
memadai untuk mengantisipasi risiko kredit, pasar,
dan operasional. Rasio kecukupan modal (CAR) BCAS mengelola penyaluran dana melalui
BCAS pada tahun 2022 berada di angka 36,7%, pembiayaan dan surat berharga yang dimiliki
mengalami koreksi dari posisi tahun sebelumnya selaras dengan kebijakan Bank Indonesia terkait
yang berada di angka 41,4% namun demikian angka Rasio Intermediasi Makroprudensial. Pada tahun
tersebut masih jauh di atas persyaratan minimum 2022, RIM BCAS sebesar 95,0%, mengalami
sesuai profil risiko yang ditetapkan oleh regulator peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yang
di angka 8%. Angka ini mencerminkan bahwa Bank sebesar 88,4%. Angka ini masih berada pada batas
masih memiliki ruang gerak yang fleksibel untuk ketentuan yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
mengimbangi risiko pasar, risiko kredit, dan risiko
operasional yang dihadapi. Selain itu, rasio CAR Upaya lain yang kami lakukan untuk mengelola risiko
yang tinggi juga menandakan bahwa BCAS masih likuiditas adalah dengan menyediakan Penyangga
memiliki modal yang cukup dan memadai untuk Likuiditas Makroprudensial (PLM), yakni cadangan
pengembangan portofolio dan ekspansi bisnis. likuiditas minimum berupa Sertifikat Bank
Indonesia Syariah (SBIS), Surat Berharga Syariah
Negara (SBSN), serta Sukuk Bank Indonesia
(SukBI) yang wajib dipelihara oleh Bank di mana
besarannya ditetapkan oleh Bank Indonesia
sebesar persentase tertentu dari Dana Pihak Ketiga
(DPK) Bank.

126 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

2022 2021 Pertumbuhan


Uraian
Nominal Komposisi* Nominal Komposisi* Nominal %

SBIS - - - - - -

SBSN 1.040,4 41,8% 459,6 23,4% 580,8 126,4%

Sukuk BI 1.450,0 58,2% 1.504,2 76,6% (54,2) (3,6%)

Jumlah PLM 2.490,4 100,0% 1.963,8 100,0% 526,6 26,8%

*) Persentase terhadap jumlah PLM

Sepanjang tahun 2022, BCAS mencatatkan PLM mengoptimalkan pendapatan. Sementara itu
sebesar Rp2.490,4 miliar, meningkat 26,8% dari rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan
tahun 2021 yang tercatat di angka Rp1.963,8 miliar. Operasional (BOPO) BCAS pada tahun 2022
BCAS menempatkan PLM paling banyak pada SukBI berada di angka 81,6% dari sebelumnya sebesar
dengan proporsi 58,2% terhadap keseluruhan PLM 84,8% di tahun 2021, mencerminkan upaya kami
atau Rp1.450,0 miliar. Penempatan pada SUkBI Bank yang secara kontinyu berusaha meningkatkan
mengalami penurunan sebesar Rp54,2 miliar atau efisisensi operasional dari tahun ke tahun.
3,6% dibandingkan tahun 2021. Sementara itu
penempatan pada pada SBSN meningkat signifikan Tingkat Kolektibilitas Piutang
menjadi Rp1.040,4 miliar, tumbuh Rp580,8 miliar
atau 126,4%, dari sebelumnya Rp459,6 miliar di Kondisi perekonomian nasional semakin menguat
tahun 2021. Pada posisi 31 Desember 2022 BCAS meskipun masih dibayangi ketidakpastian
tidak memiliki penempatan pada SBIS. perekonomian global. Hal ini berdampak nyata pada
tingkat kelancaran dan kualitas pembiayaan industri
Rentabilitas perbankan baik konvensional maupun syariah yang
menunjukkan perbaikan.
BCAS menggunakan rasio rentabilitas untuk
mengukur kemampuan membayar utang dengan BCAS memandang bahwa pengelolaan risiko
mencermati rasio Return on Assets (ROA), Return kredit dan menjaga kualitas pembiayaan yang
on Equity (ROE), Net Imbalan (NI/ekuivalen dengan dimiliki berada pada tingkat yang sehat merupakan
NIM) dan rasio Biaya Operasional terhadap hal yang sangat penting untuk memastikan
Pendapatan Operasional (BOPO). BCAS dapat beroperasi dengan optimal serta
menjaga kepercayaan stakeholder. Untuk itu, kami
Return on Assets (ROA) adalah rasio rentabilitas berkomitmen untuk menjaga kualitas portofolio
yang mengukur tingkat kemampuan BCAS dalam pembiayaan dengan mengelola risiko kredit yang
mengelola aktiva yang dimiliki untuk menghasilkan dihadapi, menerapkan prinsip kehati-hatian dengan
laba. Di tahun 2022, BCAS mencatatkan ROA baik sejak awal proses akuisisi, pemeliharaan
sebesar 1,3%, meningkat dari tahun sebelumnya pembiayaan, hingga penerapan strategi
yang tercatat di angka 1,1%. Return on Equity penyelesaian pembiayaan bermasalah yang efektif.
(ROE) adalah rasio rentabilitas yang mengukur
tingkat kemampuan BCAS dalam mengelola modal Dengan menerapkan strategi tersebut, BCAS dapat
sendiri yang berasal dari hasil investasi pemegang mengelola pembiayaan yang termasuk dalam
saham untuk menghasilkan laba. Di tahun 2022, kategori NPF pada tingkat yang sehat. Rasio NPF
ROE BCAS tercatat sebesar 4,1% atau mengalami gross dan net tahun 2022 berturut-turut sebesar
peningkatan dari tahun sebelumnya yang tercatat 1,42% dan 0,01%. Meskipun mengalami kenaikan
sebesar 3,2%. NPF gross dibandingkan tahun sebelumnya yang
sebesar 1,13%, namun demikian tingkat NPF
Net Imbalan (NI) BCAS mengalami peningkatan berada pada level yang rendah dan sehat. Sebagai
menjadi 5,1% pada 2022 dari sebelumnya sebesar pembanding, Rasio NPF gross dan net BUS di bulan
4,9% pada 2021. Hal ini tidak lepas dari keberhasilan September 2022 secara berturut-turut berada di
BCAS dalam menjaga biaya tetap efisien dan angka 2,57% dan 0, 67%.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 127


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Non Performing Financing


dalam %
0,01% 1,42% 0,01% 1,13%

NPF Gross

2021 2022 NPF Net

Kepatuhan

Dalam menjalankan aktivitas perbankan, BCAS Bank menjaga posisi giro pada Bank Indonesia di
senantiasa berupaya untuk selaras dan memenuhi tahun 2022 di angka 6,5%, lebih tinggi dari tingkat
peraturan maupun ketentuan perundang-undangan Giro Wajib Minimum (GWM) yang dipersyaratkan
yang berlaku. Komitmen kami tercermin dari beberapa oleh Bank Indonesia.
indikator yakni Batas Maksimum Penyaluran Dana
(BMPD), Giro Wajib Minimum (GWM) dan Posisi Sementara untuk indikator Posisi Devisa Netto (PDN),
Devisa Netto (PDN). Dengan menerapkan prinsip Bank belum melakukan kegiatan usaha perbankan
Tata Kelola Perusahaan yang Baik secara konsisten dalam valuta asing sehingga tidak tersedia informasi
dan berkelanjutan, tercermin dari tidak terjadinya terkait PDN.
pelanggaran dan pelampauan Batas Maksimum
Penyaluran Dana (BMPD) di tahun 2022.

Laporan Komitmen dan Kontinjensi

dalam jutaan Rupiah

Individual
POS - POS
2022 2021

I Tagihan Komitmen

1. Fasilitas pembiayaan yang belum ditarik

• Rupiah - -

• Valuta asing - -

2. Posisi pembelian spot dan forward yang masih berjalan - -

3. Lainnya - -

II Kewajiban Komitmen 1.729.991 1.716.842

1. Fasilitas pembiayaan kepada nasabah yang belum ditarik

a. Committed

• Rupiah 572.008 544.572

• Valuta asing - -

128 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam jutaan Rupiah

Individual
POS - POS
2022 2021

b. Uncommitted

• Rupiah 1.157.982 1.172.270

• Valuta asing - -

2. Fasilitas pembiayaan kepada bank lain yang belum ditarik

a. Committed

• Rupiah - -

• Valuta asing - -

b. Uncommitted

• Rupiah - -

• Valuta asing - -

3. Irrevocable L/C yang masih berjalan

a. L/C luar negeri - -

b. L/C dalam negeri - -

4. Posisi penjualan spot dan forward yang masih berjalan - -

5. Lainnya - -

III Tagihan Kontinjensi 66.796 46.008

1. Garansi yang diterima

• Rupiah - -

• Valuta asing - -

2. Pendapatan dalam penyelesaian

a. Murabahah 7.796 8.006

b. Istishna’ - -

c. Sewa 2.856 2.796

d. Bagi Hasil - -

e. Lainnya 56.144 35.205

3. Lainnya - -

IV Kewajiban Kontinjensi 46.848 43.913

1. Garansi yang diberikan

• Rupiah 46.848 43.913

• Valuta asing - -

2. Lainnya - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 129


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Informasi Kinerja Keuangan Lain

Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM)

dalam jutaan Rupiah

Individual
POS - POS
2022 2021

I Modal Inti (Tier 1) 2.884.560 2.792.290

1 Modal Inti Utama (CET 1) 2.884.560 2.792.290

1.1 Modal disetor (setelah dikurangi saham treasury) 2.255.183 2.255.183

1.2 Cadangan Tambahan Modal 668.603 557.105

1.2.1 Faktor Penambah 684.084 593.024

1.2.1.1 Penghasilan Komperensif Lain 57.133 83.656

1.2.1.1.1 Selisih lebih penjabaran laporan - -


keuangan

1.2.1.1.2 Potensi keuntungan dari 2.104 35.703


peningkatan nilai wajar aset
keuangan dalam kelompok
tersedia untuk dijual

1.2.1.1.3 Saldo surplus revaluasi aset tetap 55.029 47.953

1.2.1.2 Cadangan Tambahan Modal Lainnya (other 626.951 509.368


disclosed reserves)

1.2.1.2.1 Agio saham biasa - -

1.2.1.2.2 Cadangan Umum 14.000 12.000

1.2.1.2.3 Laba tahun-tahun lalu setelah 424.811 339.389


diperhitungkan pajak

1.2.1.2.4 Laba tahun berjalan setelah 117.583 87.422


diperhitungkan pajak

1.2.1.2.5 Dana setoran modal 70.557 70.557

1.2.1.2.6 Modal sumbangan - -

1.2.1.2.7 Waran yg diterbitkan - -

1.2.1.2.8 Opsi saham yang diterbitkan - -


dalam rangka program
kompensasi berbasis saham

1.2.2 Faktor Pengurang 15.481 35.919

1.2.2. Penghasilan Komperensif Lain - -

1.2.2.1.1 Selisih kurang penjabaran - -


laporan keuangan

130 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam jutaan Rupiah

Individual
POS - POS
2022 2021

1.2.2.1.2 Potensi kerugian dari penurunan - -


nilai wajar aset keuangan dalam
kelompok tersedia untuk dijual

1.2.2.2 Cadangan Tambahan Modal Lainnya (other 15.481 35.919


disclosed reserves)

1.2.2.2.1 Disagio saham biasa - -

1.2.2.2.2 Laba tahun-tahun lalu yang dapat - -


diperhitungkan

1.2.2.2.3 Rugi tahun berjalan yang dapat - -


diperhitungkan

1.2.2.2.4 Selisih Kurang antara Penyisihan - -


penghapusan aset (PPA) dan
cadangan kerugian penurunan
nilai (CKPN)

1.2.2.2.5 Selisih kurang jumlah penyesuaian - -


nilai wajar dari instrumen
keuangan dalam Trading Book

1.2.2.2.6 PPA atas aset non produktif yang 15.481 35.919


wajib dibentuk

1.3 Kepentingan non pengendali yang dapat diperhitungkan - -

1.4 Faktor pengurang modal utama 39.226 19.998

1.4.1 Perhitungan pajak tangguhan 35.550 19.552

1.4.2 Goodwill - -

1.4.3 Seluruh aset tidak berwujud lainnya 3.676 446

1.4.4 Penyertaan yang diperhitungkan sebagai faktor - -


pengurang

1.4.5 Kekurangan modal pada perusahaan anak asuransi - -

1.4.6 Eksposur sekuritisasi - -

1.4.7 Faktor pengurang modal inti utama lainnya - -

1.4.7.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 - -


dan/atau Tier 2 pada bank lain

2 Modal Inti Tambahan / Additional Tier (AT-1) - -

2.1 Instrumen yang memenuhi persyaratan AT-1 - -

2.2 Agio (disagio) (+/-) - -

2.3 Faktor pengurang modal inti tambahan - - - -

2.3.1 Penempatan dana pada instrumen AT 1 dan/atau - -


Tier 2 pada bank lain

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 131


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Individual
POS - POS
2022 2021

II Modal Pelengkap (Tier 2) 79.324 65.278

1 Instrumen modal dalam bentuk saham atau lainnya yang - -


memenuhi persyaratan Tier 2

2 Agio (disagio) (+/-) - -

3 Cadangan umum PPA atas aset produktif yang wajib dibentuk 79.324 65.278
(paling tinggi 1.25% ATMR resiko kredit)

4 Cadangan tujuan - -

5 Faktor pengurang modal pelengkap - -

5.1 Sinking Fund - -

5.2 Penempatan dana pada instrumen Tier 2 pada bank lain - -

Total Modal 2.963.884 2.857.568

Aset Tertimbang Menurut Risiko

ATMR risiko kredit 7.292.927 6.255.964

ATMR risiko pasar - -

ATMR risiko operasional 777.900 640.977

Total ATMR 8.070.827 6.896.941

Rasio KPMM sesuai profil risiko (%) 9,00% 9,00%

Alokasi pemenuhan KPMM sesuai profil risiko

Dari CET1 (%) 4,50% 4,50%

Dari AT1 (%) 0,00% 0,00%

Tambahan CET1 yang dialokasikan untuk memenuhi minimal 6% 1,50% 1,50%


Tier1

Dari Tier 2 (%) 0,98% 0,95%

Tambahan Rasio CET1 yang dialokasikan untuk memenuhi KPMM 2,02% 2,05%
Profil Risiko

Rasio KPMM

Rasio CET1 (%) 35,74% 40,49%

Rasio Tier 1 (%) 35,74% 40,49%

Rasio Tier 2 (%) 0,98% 0,95%

Rasio KPMM (%) 36,72% 41,43%

CET 1 untuk buffer (%) 27,72% 32,43%

132 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam jutaan Rupiah

Individual
POS - POS
2022 2021

Prosentase buffer yang wajib dipenuhi oleh bank (%) 0,00% 0,00%

Capital conservation buffer (%) 0,00% 0,00%

Countercyclical buffer (%) 0,00% 0,00%

Capital surcharge untuk bank sistemik (%) 0,00% 0,00%

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) dan Menghadapi ketidakpastian kondisi perekonomian
Penyisihan Kerugian serta risiko kredit yang masih cenderung tinggi,
BCAS mengambil kebijakan pencadangan CKPN
Sebagai bagian dari upaya kami dalam pengelolaan secara prudent. Kami melakukan pembentukan
risiko, BCAS melakukan pembentukan beban CKPN sebesar Rp498,7 miliar dengan PPAP
CKPN yang memadai sesuai dengan ketentuan Wajib Dibentuk sebesar Rp201,2 miliar. CKPN
yang berlaku dengan mempertimbangkan kondisi yang dibentuk Bank berada di atas ketentuan
kualitas aset keuangan. Hal ini dilakukan untuk yang berlaku dan memadai untuk mengantisipasi
mengantisipasi adanya risiko kredit akibat kegagalan penurunan kualitas pembiayaan yang disalurkan.
nasabah atau pihak lain dalam memenuhi kewajiban
kepada BCAS.

CKPN PPAP Wajib Dibentuk


POS - POS
Individual Kolektif Khusus Umum

Penempatan pada bank lain - 144,0 - 144,0

Tagihan spot dan forward - - -


-
Surat berharga dimiliki - 16.458,5 16.458,5

Tagihan akseptasi - - - -
-
Piutang murabahah - 17.358,1 545,0 12.846,8

Piutang istishna’ - - -

Piutang qardh - 308,5 - 308,5

Piutang Sewa 276,1 - 31,3 -

Pembiayaan mudharabah - 5.081,2 - 5.081,2

Pembiayaan musyarakah 339.166,0 119.897,6 121.324,4 44.485,0

Pembiayaan Lainnya - - - -

Penyertaan - - - -

Penyertaan modal sementara - - - -

Komitmen dan Kontinjensi - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 133


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Transaksi Spot dan Forward

BCAS belum melakukan kegiatan usaha perbankan dalam valuta asing sehingga tidak tersedia informasi
terkait transaksi spot dan forward.

Laporan Distribusi Bagi Hasil

dalam jutaan Rupiah

Porsi Pemilik Dana


Pendapatan
Jenis Penghimpunan Dana Saldo
yang akan Nisbah Jumlah Indikasi
Rata-rata
dibagihasilkan (%) Bagi Hasil Rate of
Return (%)

Liabilitas kepada Bank Lain - - - - -

Giro Mudharabah - - - - -

Tabungan Mudharabah 784.446,5 9.148,1 3,6% 329,3 0,5%

Deposito Mudharabah

a. 1 Bulan 5.369.290,5 62.615,8 18,0% 11.270,8 2,5%

b. 3 Bulan 413.467,2 4.821,8 18,0% 867,9 2,5%

c. 6 Bulan 105.166,1 1.226,4 18,0% 220,8 2,5%

d. 12 Bulan 121.497,7 1.416,9 18,0% 255,0 2,5%

Surat Berharga yang diterbitkan - - - - -

Pembiayaan yang Diterima - - - - -

Jumlah 6.793.868,1 79.229,0 12.943,9

dalam jutaan Rupiah

Jenis Penyaluran Dana Saldo Rata-rata Pendapatan yang Diterima

Penempatan pada Bank Lain 13,0 0,2

Surat Berharga yang dimiliki 2.036.328,0 14.497,8

Piutang Murabahah 1.341.412,1 11.368,1

Piutang Istishna - -

Piutang Multijasa - -

Pembiayaan Gadai - -

Penempatan pada Bank Lain 519.658,0 3.240,8

Surat Berharga yang dimiliki 5.183.842,9 31.839,1

Piutang Murabahah 398.579,0 2.508,8

Piutang Istishna - -

Jumlah 9.479.833,1 63.454,9

134 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat

dalam jutaan Rupiah

Uraian 2022 2021

Saldo awal dana zakat 70 83

Dana zakat yang berasal dari

a. Internal BUS - -

b. Eksternal BUS 49 70

Penyaluran dana zakat kepada entitas pengelola zakat

a. Lembaga Amil Zakat 70 83

b. Badan Amil Zakat

Kenaikan (penurunan) dana zakat (21) (13)

Saldo akhir dana zakat 49 70

Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan

dalam jutaan Rupiah

Uraian 2022 2021

Sumber dana kebajikan pada awal periode 758,0 782

Penerimaan dana kebajikan

a. Infak 0,0 12

b. Sedekah 1,9 -

c. Pengembalian dana kebajikan produktif - -

d. Denda 362,0 265

e. Penerimaan non halal 139,3 229

f. Lainnya - -

Total penerimaan 503,1 506

Penggunaan dana kebajikan

a. Dana kebajikan produktif - -

b. Sumbangan 515,4 530

c. Penggunaan lainnya untuk kepentingan umum - -

Total penggunaan 515,4 530

Kenaikan (penurunan) sumber dana kebajikan (12,3) (24)

Sumber dana kebajikan pada akhir periode 745,7 758

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 135


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Laporan Perubahan Dana Investasi Terikat

Sampai dengan 31 Desember 2022, BCAS tidak memiliki dana investasi terikat sehingga tidak terdapat
informasi mengenai laporan perubahan dana investasi terikat.

136 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Perbandingan Target dan
Realisasi Tahun 2022 serta
Proyeksi Tahun 2023

BCAS telah menyusun Rencana Bisnis Bank (RBB) sebagai bentuk komitmen kami untuk menyalurkan
yang memuat rencana strategis perusahaan serta pembiayaan yang inklusif dan berkelanjutan.
target yang akan dicapai. RBB senantiasa dievaluasi
dan disempurnakan agar strategi perusahaan Sementara itu, untuk menjaga kualitas pembiayaan
selalu relevan dengan perkembangan kondisi yang dimiliki tetap sehat, BCAS memastikan proses
perekonomian serta ketentuan yang berlaku dan pembiayaan selalu memperhatikan asas kehati-
target yang ditetapkan telah sesuai dengan arah hatian mulai dari inisiasi pembiayaan, pemrosesan,
bisnis BCAS. RBB menjadi pedoman bagi kami untuk pemantauan, hingga penyelamatan pembiayaan.
mengimplementasikan strategi bisnis yang telah Kami juga berupaya meningkatkan efisiensi proses
dirumuskan dan mencapai kinerja yang diharapkan pembiayaan dengan melakukan simplifikasi proses
di tahun berjalan. terutama dengan memanfaatkan solusi TI khususnya
pada pembiayaan-pembiayaan yang membutuhkan
kecepatan pemrosesan seperti pembiayaan
Strategi Pengembangan Bisnis konsumer.
dan Realisasi Target 2022
Meningkatkan kualitas komposisi Dana Pihak
Industri perbankan menghadapi berbagai tantangan Ketiga
di tahun 2022. Ketidakpastian perekonomian
global akibat krisis perang Rusia-Ukraina serta Sepanjang tahun 2022, BCAS fokus pada upaya untuk
peningkatan laju inflasi berdampak pada kondisi meningkatkan komposisi CASA. Peningkatan CASA
dunia usaha yang tentunya dapat mempengaruhi akan berjalan seiring dengan pertumbuhan jumlah
kinerja sektor perbankan. Industri perbankan nasabah. Untuk itu, tahun 2022, kami fokus dengan
nasional masih menunjukkan ketahanan sehingga berbagai aktivitas untuk mendorong pertumbuhan
tetap dapat mencatatkan kinerja yang positif. BCAS jumlah nasabah. Seluruh jaringan cabang BCAS
mengantisipasi tantangan dan berupaya menvermati bergerak cepat melakukan kerjasama-kerjasama
peluang yang ada melalui perumusan strategi yang dengan institusi-institusi seperti institusi pendidikan
komprehensif yang kemudian diimplementasikan dan keagamaan, untuk memberikan solusi simpanan
secara konsisten dengan tujuan mencapai target maupun transaksi. Pada tahun 2022, kami juga aktif
kinerja yang telah ditetapkan. melakukan aktivitas pemasaran melalui media online
maupun offline, setelah sempat tertahan dengan
Ekspansi pembiayaan secara prudent adanya pandemi selama lebih dari 2 tahun terakhir.

Seiring dengan perekonomian Indonesia yang Mengakselerasi pemanfaatan Teknologi


menunjukkan pertumbuhan, kami mencermati Informasi
permintaan pembiayaan semakin meningkat
sehingga menciptakan peluang pertumbuhan Kami memahami bahwa strategi untuk pertumbuhan
pembiayaan. Dalam setiap penyaluran pembiayaan pembiayaan maupun pertumbuhan CASA perlu
yang kami lakukan, BCAS selalu berpegang pada didorong dengan penguatan pemanfaatan TI.
prinsip kehati-hatian. Penyaluran pembiayaan CASA yang merupakan kombinasi dari simpanan
disalurkan kepada sektor usaha yang potensial, dalam bentuk tabungan maupun giro sangat erat
memanfaatkan potensi rantai pasokan pada kaitannya dengan transaksi perbankan, sehingga
ekosistem usaha nasabah existing kami, dan juga fitur-fitur pada e-channel menjadi sangat krusial.
menangkap peluang untuk mengakuisisi nasabah Untuk itu, pada tahun 2022 kami fokus untuk
baru yang berkualitas dan yang mempunyai rekam melakukan penguatan jaringan, penambahan fitur,
jejak baik. BCAS juga memfokuskan penyaluran serta enhancement agar transaksi nasabah semakin
pembiayaan pada segmen UMKM serta sektor lengkap, nyaman dan terjamin keamanannya.
produktif khususnya yang berwawasan lingkungan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 137


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Sinergi dengan Grup BCA • Sinergi optimalisasi sumber daya manusia


melalui pengoptimalan SDM antara Bank dan
Sebagai bentuk implementasi atas POJK Sinergi BCA dengan melakukan kerjasama dalam hal
Perbankan dalam Satu Kepemilikan untuk perektrutan, pelatihan, dan pengunaan SDM
Pengembangan Perbankan Syariah, maka BCAS dalam satu lingkup grup BCA;
menjalin kerjasama dengan induk BCA. Kerjasama serta berbagai inisiatif sinergi lainnya yang
tersebut terwujud dalam upaya untuk saling memberikan manfaat bagi kedua belah pihak
mendukung proses layanan kepada nasabah. (mutual benefit).
Berbagai inovasi, produk/fasilitas yang telah ada di
perusahaan grup secara berkelanjutan disinergikan BCAS dapat mencatatkan kinerja dan berhasil
dengan layanan kami. Inisiatif-inisiatif sinergi memenuhi seluruh target yang ditetapkan pada
dilakukan di antaranya melalui: RBB dengan konsisten mengimplementasikan
• Pengembangan fitur-fitur pada electronic strategi yang telah dirumuskan. Per Desember
channel milik BCA dan/atau BCAS; 2022, aset Bank bertumbuh sebesar Rp2.029,3
• Penggunaan infrastruktur serta fasilitas BCA miliar atau 19,1%. Pencapaian ini melampaui target
seperti jaringan cabang, jaringan electronic yang ditetapkan sebesar 6-7%. Bank berhasil
channel BCA, contact center Halo BCA; mencatatkan pertumbuhan DPK sebesar Rp1.803,8
• Kerjasama penjualan produk BCAS melalui miliar atau 23,5% melampaui target 7-9%. Bank juga
jaringan Grup BCA dimana nasabah BCA dapat mencatatkan peningkatan penyaluran pembiayaan
melakukan pembukaan rekening produk Bank tahun 2022 sebesar Rp1.328,4 miliar atau 21,3%,
serta menyediakan layanan perbankan bagi melampaui target yang ditetapkan sebesar
nasabah Bank; 7-9%. Sementara laba bersih Bank mencatatkan
• Meningkatkan sinergi dalam proses pendukung peningkatan sebesar Rp30,2 miliar atau 34,5%,
bisnis dan operasional bank; melebihi target yang ditetapkan sebesar 6-7%.

Pencapaian
34,5%

Pencapaian Pencapaian
Pencapaian 23,5% 21,3%
19,1%

Target Target
Target 7-9% 7-9% Target
6-7% 6-7%

Pertumbuhan Pertumbuhan Dana Pertumbuhan Pertumbuhan


Aset Pihak Ketiga Pembiayaan Laba Bersih
Setelah Pajak

1. Pengembangan Delivery Channels


Strategi Pengembangan Bisnis
dan Penetapan Target 2023 Dari sisi pendanaan, pada tahun 2023 BCAS akan
fokus pada penguatan channel yang dimiliki baik
Bank optimis menatap tahun 2023 dengan tetap channel fisik maupun channel elektronik yang
menjunjung asas kehati-hatian dalam merumuskan pada akhirnya bertujuan untuk meningkatkan
strategi pengembangan bisnis, menentukan kualitas DPK dan komposisi CASA antara lain
asumsi pertumbuhan, dan penetapan target di menambah jaringan fisik cabang, melanjutkan
tahun mendatang. melengkapi fitur-fitur pada mobile banking,
internet banking dan e-channel lainnya, serta
Inisiatif kunci dan langkah strategis yang akan penyediaan layanan pembukaan rekening secara
diimplementasikan Bank di tahun 2023 adalah online. Selain itu Layanan Syariah Bank Umum
sebagai berikut: (LSBU) yang terdapat di 100 cabang BCA, akan

138 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


semakin diperkuat fungsinya sebagai penyedia pemyelamatan pembiayaan secara optimal
layanna syariah dengan menambahkan jenis hingga peningkatan kualitas SDM yang terkait
layanan yang dapat diberikan kepada nasabah. dengan fungsi pembiayaan.

2. Pengembangan pembiayaan yang berkualitas 3. Optimalisasi proses


dan berkesinambungan
BCAS melanjutkan optimalisasi proses yang sudah
Dari sisi penyaluran dana, BCAS ada sehingga mencapai operational excellence
mencanangkan pertumbuhan pembiayaan yang melalui peningkatan digitalisasi, modernisasi
berkesinambungan di seluruh segmen baik dan penguatan infrastruktur teknologi informasi.
komersial, UMKM, maupun konsumer. Kami juga Optimalisasi proses ini didukung dengan
secara aktif mendukung implementasi keuangan program-program pengembangan SDM agar
berkelanjutan dengan meningkatkan penyaluran kapasitas dan kapabilitas SDM yang kami miliki
pada sektor usaha yang berwawasan lingkungan. dapat mendukung kebutuhan organisasi yang
semakin agile.
Kualitas pembiayaan juga senantiasa menjadi
perhatian kami. Untuk itu berbagai upaya untuk 4. Pelaksanaan pedoman-pedoman good
memastikan kualitas aktiva berada pada level corporate governance, manajemen risiko
yang rendah dan sehat tetap konsisten dilakukan dan kepatuhan yang prudent di seluruh lini
seperti menerapkan prudent banking practice organisasi.
dalam proses pembiayaan, melaksanakan fungsi

Dengan mempertimbangkan proyeksi pertumbuhan kredit dan DPK dari regulator, serta dengan berdasarkan
pada langkah strategis yang telah dirumuskan, BCAS menyusun target untuk tahun 2023 yang dituangkan
dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2023 khususnya pada indikator keuangan utama sebagai berikut:

Target Target Target Target


9-11% 10-12% 10-12% 17-19%

Pertumbuhan Pertumbuhan Pertumbuhan Pertumbuhan


Aset Pembiayaan Dana Pihak Ketiga Laba Bersih
Setelah Pajak

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 139


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Struktur Modal dan


Kebijakan Manajemen
atas Struktur Modal

sesuai dengan profil risiko dan dihitung dengan


Kebijakan Manajemen
menggunakan rasio Kewajiban Penyediaan Modal
Atas Struktur Modal Minimum (KPMM) sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
Modal yang solid merupakan fondasi agar BCAS
dapat mengantisipasi risiko dan merespon
tantangan serta memanfaatkan peluang bisnis Rincian
yang ada. BCAS penyusun rencana permodalan Struktur Modal
berdasarkan kebutuhan kecukupan permodalan
yang mempertimbangkan perkembangan ekonomi Pada 31 Desember 2022, struktur permodalan BCAS
terkini, pertumbuhan bisnis BCAS saat ini, dan berada di angka Rp2.930,9 miliar dengan komposisi
mengantisipasi pertumbuhan bisnis mendatang. berupa modal disetor sebesar Rp2.255,2 miliar,
Kami juga memastikan bahwa struktur permodalan tambahan modal disetor sebesar Rp70,6 miliar,
yang dimiliki telah optimal serta berada pada pendapatan komprehensif lain sebesar Rp48,8
tingkat yang sehat sesuai dengan ketentuan yang miliar, laba ditahan sebesar Rp542,4 miliar, serta
telah ditetapkan oleh Regulator. cadangan-cadangan lainnya sebesar Rp14,0 miliar.
Bank mencatatkan peningkatan modal Rp90,1 miliar
Rencana permodalan telah disusun oleh Direksi atau 3,2% dari tahun 2021. Rasio kecukupan modal
sebagai bagian dari RBB dan disetujui oleh Dewan Bank pada tanggal 31 Desember 2022 sebesar
Komisaris. Kami juga senantiasa memastikan 36,7% berada di atas ketentuan regulator sebesar
bahwa penyediaan modal minimum yang dimiliki 8,0%.

Ikatan Material untuk


Investasi Barang Modal

Pada tahun 2022, BCAS tidak menjalin ikatan apa pun yang bersifat material untuk investasi barang modal
sehingga tidak terdapat informasi mengenai:

1. Nama pihak yang melakukan ikatan; 4. Mata uang yang menjadi denominasi; dan
2. Tujuan dari ikatan; 5. Langkah-langkah yang direncanakan perusahaan
3. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi untuk melindungi risiko dari posisi mata uang
ikatan-ikatan tersebut; asing yang terkait.

140 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Investasi Barang Modal

Dalam kurun waktu tahun 2022, belanja modal yang dilakukan oleh BCAS adalah sebagaimana dijabarkan
berikut:

dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Pertumbuhan
Uraian 2022 2021
Nominal %

Tanah - 2,0 (2,0) (100,0%)

Bangunan 2,2 1,6 0,6 39,4%

Inventaris 13,3 3,5 9,8 284,9%

Kendaraan bermotor 0,0 0,2 (0,2) (92,0%)

Jumlah investasi 15,5 7,2 8,3 114,4%

Pada tahun 2022, terdapat penambahan nilai aset disebabkan peningkatan investasi untuk inventaris
sebesar Rp15,5 miliar yang terdiri dari investasi kantor di antaranya berupa peremajaan perangkat
bangunan, inventaris kantor, serta kendaraan komputer serta investasi bangunan untuk kebutuhan
bermotor. Dibandingkan tahun 2021, penambahan renovasi agar BCAS dapat beroperasi dan melayani
nilai aset tahun 2022 meningkat cukup signifikan nasabah dengan lebih nyaman.

Informasi dan Fakta


Material setelah Tanggal
Laporan Akuntan

Tidak terdapat informasi maupun fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan yang
mempengaruhi Bank, selain sebagaimana yang diungkap dalam Laporan Keuangan terlampir.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 141


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Kebijakan Dividen

Kebijakan BCAS dalam menentukan pembagian RUPS Tahunan yang diselenggarakan pada 17
dividen kepada para pemegang saham, mengacu Maret 2022 menetapkan, dari laba bersih sebesar
pada ketentuan peraturan perundang-undangan Rp87,4 miliar yang diperoleh pada tahun buku
yang berlaku, yang di antaranya mengatur bahwa: 2021, sebesar Rp2,0 miliar disisihkan sebagai dana
• Pembagian dividen tunai dapat dilakukan cadangan, sementara sisa dari laba bersih yang tidak
apabila Bank membukukan laba bersih, ditentukan penggunaannya ditetapkan sebagai laba
dengan memperhatikan kondisi dan rencana ditahan.
pengembangan Bank;
• Keputusan mengenai besaran dan pelaksanaan BCAS tidak melakukan pembagian dividen untuk
dividen ditentukan melalui Rapat Umum tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022
Pemegang Saham berdasarkan rekomendasi sehingga tidak terdapat informasi mengenai (i) Total
Direksi yang disampaikan kepada Dewan dividen yang dibagikan; (ii) Jumlah dividen kas per
Komisaris; dan saham; (iii) Payout ratio; (iv) Tanggal pengumuman
• Dalam kebijakannya, Direksi dapat memutuskan dan pembayaran dividen kas.
untuk tidak melakukan pembagian dividen
kepada pemegang saham dan menyisihkan laba
yang diperoleh untuk tahun buku sebagai dana
cadangan maupun laba ditahan.

Program Kepemilikan
Saham oleh Karyawan
dan/atau Manajemen

BCAS sampai saat ini tidak memiliki program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen
(ESOP/MSOP) sehingga tidak terdapat informasi mengenai:

i. Jumlah saham ESOP/MSOP dan realisasinya;


ii. Jangka waktu;
iii. Persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak; serta
iv. Harga exercise.

142 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Penggunaan Dana Hasil
Penawaran Umum

Hingga akhir tahun buku 2022, BCAS tidak melakukan penawaran umum atas sahamnya, sehingga tidak ada
informasi mengenai:
i. Total perolehan dana;
ii. Rencana pengggunaan dana;
iii. Rincian penggunaan dana;
iv. Saldo dana; dan
v. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan penggunaan dana.

Informasi Material

Tidak terdapat informasi material yang berkenaan dengan investasi, ekspansi, divestasi, akuisisi, restrukturisasi
utang/modal yang dilakukan oleh BCAS di sepanjang tahun 2022.

Informasi Material Lainnya


Pada tahun 2022, untuk pertama kalinya BCAS melakukan pemeringkatan atas perusahaan oleh Lembaga
pemeringkat PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) dan menghasilkan yang baik.

Rating : idAA+/Stable (Double A Plus; Stable Outlook)


idAA+
Periode : 24 Agustus 2022 - 1 Agustus 2023

Rating diberikan terhadap BCAS untuk periode 24 Agustus 2022 sampai dengan 1 Agustus 2023. Peringkat
tersebut diberikan berdasarkan data dan informasi dari BCAS serta Laporan Keuangan Tidak Diaudit per 30
Juni 2022 dan Laporan Keuangan Audit per 31 Desember 2021.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 143


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Informasi Transaksi Material


yang Mengandung Benturan
Kepentingan dan/atau
Transaksi dengan Pihak Afiliasi

iv. Satu entitas adalah ventura bersama dari


Transaksi
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah
Afiliasi entitas asosiasi dari entitas ketiga.
v. Entitas tersebut adalah suatu program
Dalam usahanya, BCAS melakukan transaksi imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari
dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana yang Bank atau entitas yang terkait dengan Bank.
didefinisikan dalam PSAK No. 7 (revisi 2015) vi. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan
tentang “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. bersama oleh orang yang diidentifikasi
Semua transaksi dan saldo yang signifikan dengan dalam huruf a).
pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan syarat vii. Orang yang diidentifikasi dalam huruf a)
normal sebagaimana dilakukan dengan pihak yang i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas
tidak berelasi, maupun tidak, telah diungkapkan atau merupakan personil manajemen kunci
pada catatan atas laporan keuangan. entitas (atau entitas induk dari entitas).
viii. Entitas, atau anggota dari kelompok
Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang yang mana entitas merupakan bagian dari
terkait dengan Bank: kelompok tersebut, menyediakan jasa
a. Orang atau anggota keluarga dekatnya yang personil manajemen kunci kepada Bank atau
mempunyai relasi dengan Bank jika orang kepada entitas induk dari Bank.
tersebut:
i. memiliki pengendalian atau pengendalian Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan
bersama atas Bank; yang disetujui oleh kedua belah pihak. Beberapa
ii. memiliki pengaruh signifikan atas Bank; persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan
atau persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak
iii. personil manajemen kunci Bank atau entitas yang tidak berelasi. Seluruh transaksi dan saldo
induk Bank. dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam
b. Suatu entitas berelasi dengan Bank jika memenuhi catatan atas laporan keuangan.
salah satu hal berikut:
i. Entitas dan Bank adalah anggota dari Pada tahun 2022, BCAS melakukan transaksi
kelompok usaha yang sama (artinya entitas dengan pihak berelasi yang dilakukan dalam rangka
induk, entitas anak, dan entitas anak menjalankan bisnis normal sebagai Bank dan
berikutnya saling berelasi dengan entitas memenuhi kebutuhan transaksi nasabah. Sifat dari
lainnya). transaksi dengan pihak-pihak berelasi yang terjadi
ii. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau antara lain adalah giro pada bank lain, simpanan dari
ventura bersama dari entitas lain (atau bank lain, dan simpanan nasabah. Atas transaksi
entitas asosiasi atau ventura bersama yang simpanan dari bank lain dan simpanan nasabah yang
merupakan anggota suatu kelompok usaha, termasuk pihak berelasi, BCAS mendistribusikan
yang mana entitas lain tersebut adalah beban bagi hasil sebesar 3,6% terhadap total beban
anggotanya). bagi hasil dan ujroh yang kami bagikan.
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura
bersama dari pihak ketiga yang sama.

144 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Pihak Berelasi Sifat dari Hubungan Sifat dan Transaksi

PT Anarawata Puspa Utama Dimiliki oleh Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Akhir yang Sama

PT Asuransi Umum BCA Dimiliki oleh Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Akhir yang Sama

PT Asuransi Jiwa BCA Dimiliki oleh Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Akhir yang Sama

PT Bank Central Asia Tbk Pemegang Saham Pemegang Saham, Giro pada
Bank Lain, Simpanan dari Bank
Lain dan Beban Usaha

PT BCA Finance Pemegang Saham Pemegang Saham

PT BCA Sekuritas Dimiliki oleh Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Akhir yang Sama

PT Central Santosa Finance Dimiliki oleh Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Akhir yang Sama

PT Central Capital Ventura Dimiliki oleh Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Akhir yang Sama

PT Dana Pensiun Dana Pensiun Pemegang Saham Simpanan Nasabah


Bank Central Asia

Pejabat Eksekutif Pejabat Pembuat Keputusan Simpanan Nasabah

Perorangan pengendali bank Pemegang Saham Simpanan Nasabah


dan anggota keluarga

Kewajaran Transaksi manfaat yang optimal bagi BCAS. Seluruh transaksi


afiliasi yang dilakukan di tahun 2022 telah melalui
BCAS senantiasa memperhatikan prinsip-prinsip prosedur yang sesuai dengan kebijakan terkait
berikut ini dalam melakukan transaksi dengan pihak transaksi afiliasi yang telah ditetapkan BCAS.
terafiliasi:
• Memperhatikan prinsip Tata Kelola
Perusahaan yang Baik yaitu Keterbukaan
Transaksi Benturan
(Transparency), Akuntabilitas (Accountability), Kepentingan
Pertanggungjawaban (Responsibility),
Profesional (Professional), dan Kewajaran Mengacu kepada kode etik BCAS, proses
(Fairness). pengambilan keputusan tidak dipengaruhi
• Memastikan kelayakan, kewajaran nilai, dan oleh pihak lain maupun benturan kepentingan
persyaratan dari transaksi yang bersangkutan apapun. Hasil pengambilan keputusan dan
(arm’s length transaction) benturan kepentingan yang ada wajib dicatat
Transaksi afiliasi yang dilakukan oleh BCAS dan didokumentasikan sebagai bukti. Informasi
sepanjang tahun 2022 merupakan transaksi yang mengenai transaksi benturan kepentingan dapat
wajar (fair and at arm’s length transaction). ditemukan pada bagian Transaksi Afiliasi dan
Transaksi Benturan Kepentingan, di bab Tata Kelola
Kesesuaian Transaksi Afiliasi dengan Perusahaan Laporan Tahunan BCAS 2022
Prosedur Yang Berlaku

Seluruh transaksi dengan pihak-pihak terafiliasi


dilakukan dengan pertimbangan untuk memberikan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 145


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Perubahan Peraturan dan/


atau Perundang-Undangan

Pada tahun 2022 terdapat beberapa peraturan dan/ Nomor Peraturan Perihal bidang usaha Bank dan
atau perundang-undangan yang dikeluarkan dan memerlukan perhatian Bank sebagai berikut:
berlaku mulai tahun 2022, yang berkaitan dengan

Nomor Perihal Dampak Bagi Bank


Peraturan

Peraturan Perubahan Atas Bank wajib memenuhi Rasio Pembiayaan Inklusif


Bank Peraturan Bank Makroprudensial (RPIM) paling sedikit sebesar 30% yang
Indonesia Indonesia Nomor dilakukan secara bertahap hingga Desember 2024.
Nomor 24/3/ 23/13/PBI/2021
PBI/2022 Tentang Rasio BCAS telah memenuhi Rasio Pembiayaan Inklusif
Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) tahun 2022 sebesar 28,47%.
Makroprudensial
Bagi Bank Umum
Konvensional, Bank
Umum Syariah, Dan
Unit Usaha Syariah

Peraturan Insentif Bagi Bank Bank Indonesia memberikan insentif bagi Bank yang
Bank Yang Memberikan melakukan penyediaan dana untuk kegiatan ekonomi tertentu
Indonesia Penyediaan Dana Untuk dan inklusif berupa pelonggaran atas kewajiban pemenuhan
Nomor 24/5/ Kegiatan Ekonomi GWM dalam rupiah yang wajib dipenuhi secara rata-rata.
PBI/2022 Tertentu Dan Inklusif
BCAS telah melakukan penyediaan dana untuk kegiatan
ekonomi tertentu dan inklusif sebagaimana dimaksud dalam
ketentuan ini.

Peraturan Penilaian Kualitas Aset 1. Bank wajib memiliki:


Otoritas Jasa Bank Umum Syariah a. ketetuan internal yang mengatur kriteria dan
Keuangan Dan Unit Usaha Syariah persyaratan nasabah yang mempunyai kewajiban
Republik menyampaikan laporan keuangan yang telah diaudit
Indonesia oleh akuntan publik kepada Bank.
Nomor 2/ b. kebijakan dan prosedur tertulis terhadap AYDA.
POJK.03/ c. kebijakan, prosedur dan pedoman tertulis mengenai
2022 Restrukturisasi Pembiayaan.
d. kebijakan dan prosedur tertulis mengenai hapus buku.

BCAS telah memiliki kebijakan dan prosedur tertulis


sebagaimana yang dimaksud dalam ketentuan ini.

2. Penyampaian Laporan terkait dengan POJK ini berupa:


a. Laporan perbedaan Kualitas Aset Produktif (Bulanan)
b. Laporan Restrukturisasi Pembiayaan (Bulanan)

BCAS telah menyampaikan laporan sebagaimana


dimaksud sesuai ketentuan.

146 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nomor Perihal Dampak Bagi Bank
Peraturan

Peraturan Perlindungan 1. Bank wajib memiliki dan menerapkan:


Otoritas Jasa Konsumen dan a.kebijakan dan prosedur tertulis perlindungan Konsumen.
Keuangan Masyarakat di Sektor b.kode etik Perlindungan Konsumen dan Masyarakat.
Republik Jasa Keuangan c.pedoman penetapan harga dan/atau biaya produk dan/
Indonesia atau layanan.
Nomor 6/ d.mekanisme pelaporan kepada Direksi untuk pemenuhan
POJK.07/ kepatuhan ketentuan POJK ini.
2022
BCAS telah memiliki kebijakan dan prosedur tertulis
sebagaimana yang dimaksud dalam ketentuan ini.

2. Penyampaian Laporan terkait dengan POJK ini berupa


Laporan Hasil Penilaian Sendiri terhadap pemenuhan
ketentuan Perlindungan Konsumen.

BCAS telah menyampaikan laporan sebagaimana


dimaksud sesuai ketentuan secara tepat waktu.

3. Bank wajib memiliki fungsi atau unit untuk pelaksanaan


ketentuan Perlindungan Konsumen dan Masyarakat
minimal 6 (enam) bulan setelah POJK di undangkan.

BCAS telah memiliki fungsi atau unit untuk pelaksanaan


ketentuan Perlindungan Konsumen dan Masyarakat.

Peraturan Penyelenggaraan 1. Bank wajib melakukan penyesuaian terhadap kebijakan,


Otoritas Jasa Teknologi Informasi standar dan prosedur terkait penyelenggaraan dan
Keuangan Oleh Bank Umum penggunaan TI dan Pedoman Manajemen Risiko
Republik Penyelenggaraan TI.
Indonesia
Nomor 11/ BCAS telah memiliki kebijakan, standar dan prosedur
POJK.03/ yang dimaksud dalam ketentuan ini.
2022
2. Bank wajib memiliki pedoman audit intern atas
penyelenggaraan TI.

BCAS telah memiliki pedoman audit internal sebagaimana


dimaksud dalam ketentuan ini.

3. Bank menyampaikan rencana strategis TI kepada OJK


paling lambat pada akhir bulan November tahun sebelum
periode awal rencana strategis TI dimulai.

BCAS telah menyampaikan rencana strategis TI 2023 –


2027 kepada OJK.

Peraturan Bank Umum Syariah 1. Bank wajib menyusun rencana strategis dalam bentuk
Otoritas Jasa rencana korporasi yang disampaikan kepada OJK paling
Keuangan lambat pada akhir bulan November tahun sebelum
Republik periode awal dari 5 (lima) tahun rencana korporasi dimulai.
Indonesia
Nomor 16/ BCAS mulai menyusun rencana korporasi di tahun 2023.
POJK.03/
2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 147


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Nomor Perihal Dampak Bagi Bank


Peraturan

2. Bank yang memiliki kantor kas, payment point, atau kas


keliling dapat mencatatkan sebagai KCP atau disesuaikan
dengan rencana dan kebijakan jaringan kantor Bank.

BCAS telah melakukan penyesuaian sebagaimana


dimaksud dalam POJK ini pada Laporan Jaringan Kantor
Bank Umum posisi data November 2022.

3. Bank menyesuaikan ketentuan perizinan dan pelaporan


sebagaimana dimaksud dalam ketentuan POJK ini.

BCAS telah menyesuaikan ketentuan perizinan dan


pelaporan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan ini.

Peraturan Pengembangan Bank harus memiliki Direktur yang membawahkan fungsi


Otoritas Jasa Kualitas Sumber Daya SDM.
Keuangan Manusia Bank Umum
Republik BCAS telah memiliki Direktur yang membawahkan fungsi
Indonesia SDM.
Nomor 24
Tahun 2022

Perubahan Kebijakan
Akuntansi

Pada tahun 2022, tidak terdapat standar keuangan, perubahan, dan/atau interpretasi standar akuntansi
keuangan yang menyebabkan perubahan substansial terhadap kebijakan akuntansi Bank dan tidak memiliki
dampak yang material terhadap laporan keuangan di periode berjalan atau periode sebelumnya.

148 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Pendukung Bisnis

Teknologi
Informasi
Pengembangan kapasitas Di tahun 2022, Indonesia telah memasuki pola
kehidupan baru (new normal) setelah pandemi
dan kapabilitas Teknologi COVID-yang salah satunya ditandai dengan
Informasi serta Sumber perubahan pola dan gaya hidup masyarakat menjadi
serba digital. Pandemi yang berlangsung cukup lama,
Daya Manusia menjadi fokus menjadikan digital lifestyle ini sebagai preferensi
utama karena masyarakat menyadari manfaatnya
kami untuk mendukung dalam hal kepraktisan, kenyamanan, serta efisiensi
pertumbuhan bisnis BCAS. waktu. Kondisi ini mendorong BCAS untuk semakin
memperkuat infrastruktur TI dan bersinergi dengan
BCA agar dapat mendukung transaksi perbankan
nasabah secara digital dengan memperkaya fitur-
fitur transaksi perbankan elektronik dan memastikan
kecukupan dan keandalan sistem agar nasabah
senantiasa aman dalam bertransaksi secara digital
dan menggunakan seluruh layanan perbankan
elektronik dari BCAS.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 149


Analisis dan Pembahasan Manajemen

BCAS telah merumuskan strategi TI yang fokus pada mordenisasi/otomasi. Simplifikasi proses dilakukan
3 hal yaitu People, Process, dan Technology. pada proses kerja yang krusial seperti pembukaan
rekening, sementara otomasi dilakukan pada proses
People kerja yang membutuhkan kecepatan dan bersifat
repetisi.
Dengan semakin banyaknya inisiatif TI yang akan
dilakukan, kecukupan kapasitas dan kapabilitas Pada tahun 2022, BCAS telah memanfaatkan
SDM terkait TI menjadi sangat penting. Kapasitas teknologi robotic process automation (RPA) pada
SDM yang dibutuhkan beragam mulai dari proses pemrosesan pembiayaan murabahah emas.
programmer, network, security, serta penguji Dengan RPA, siklus proses pembiayaan emas di
aplikasi. Kami telah memiliki program BCA Syariah cabang dan fungsi operasional dapat diotomasi dan
Information Technology Program (BSIT) untuk menghasilkan proses kerja yang lebih efisien dan
memenuhi kebutuhan insan profesional yang akurat. Kami juga bersinergi dengan BCA dalam
kompeten di bidang TI sejak tahun 2021 dan tingkat penggunaan aplikasi OptiFamily milik BCA untuk
partisipannya terus bertambah yang disesuaikan pengelolaan uang tunai sehingga pemrosesan uang
dengan kebutuhan bisnis BCAS. tunai dapat dilakukan dengan lebih efisien dan
meminimalkan kesalahan manusia.
Tidak hanya karyawan yang pekerjaannya terkait
langsung dengan TI, seluruh karyawan BCAS juga Technology
didorong untuk meningkatkan awareness terhadap
teknologi, memanfaatkan solusi-solusi digital BCAS terus melakukan pengembangan e-channel.
untuk mempermudah proses pekerjaan, maupun Pada tahun 2022, kami melakukan pengembangan
memanfaatkan produk digital dalam kehidupan dan perubahan pada e-channel unggulan kami BCA
sehari-hari. Kami telah mencanangkan KPI digital Syariah Mobile yaitu pengembangan user interface
experience kepada setiap karyawan secara (UI) yang lebih segar, tambahan fitur tarik tunai
bertahap. tanpa kartu (cardless) di ATM BCA, serta fitur-fitur
tambahan lainnya agar transaksi nasabah lebih
Process nyaman.

Inisiatif TI terkait proses kerja yang kami lakukan


fokus pada dua hal yaitu simplifikasi proses serta

150 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Transaksi e-channel BCAS tumbuh signifikan dibandingkan 2021 dengan mayoritas transaksi nasabah
dilakukan melalui Mobile Banking dan internet banking. Jumlah pengguna BCA Syariah Mobile di tahun
2022 tercatat sebanyak 101,7 ribu pengguna, meningkat 30,0% dari tahun sebelumnya yang tercatat
sebesar 78,2 ribu pengguna.

Jumlah Pengguna Mobile Banking


dalam ribu

47,8 78,2 101,7

YoY
30,0%

2020 2021 2022

Mobile Banking juga mendominasi jumlah transaksi Mendukung akselerasi digitalisasi ekonomi dan
dengan proporsi mencapai 59,6% dari keseluruhan keuangan nasional yang dicanangkan regulator,
transaksi, mengungguli ATM/EDC, branch banking, kami turut aktif melakukan kegiatan untuk
dan internet banking yang memiliki proporsi secara mempromosikan solusi transaksi melalui BI Fast
berturut-turut sebesar 36,3%, 2,7%, dan 1,4% dari menggunakan BCA Syariah Mobile. Promo-promo
total transaksi nasabah di BCAS. Jumlah transaksi biaya transfer BI Fast secara tematik kami lakukan
melalui Mobile Banking di tahun 2022 tercatat di sepanjang tahun 2022 untuk mendorong nasabah
sebesar 5,9 juta transaksi dengan pertumbuhan kami agar lebih mengenal dan meningkatkan
mencapai 76,7% dari tahun sebelumnya yang penggunaan layanan BI Fast untuk transfer antar
tercatat sebesar 3,3 juta transaksi. bank yang cepat, mudah, murah, dan aman.

Jumlah Transaksi Berdasarkan Channel


5.911,3
dalam ribu

3.603,9
3.345,0

2.528,3
1.787,3 Cabang
1.787,3
ATM/EDC

272,4 Mobile Banking


131,8 189,3
137,1
35,0 63,6
Internet Banking

2020 2021 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 151


Analisis dan Pembahasan Manajemen

BCAS juga terus memperkuat sinergi dengan BCA terjaga. Tidak hanya itu, sistem keamanan juga
yang antara lain diaplikasikan pada pengembangan menjadi perhatian kami. Sistem keamanan untuk
jaringan host to host (H2H) antara BCA-BCAS melindungi basis data diperbarui secara berkala. Hal
sehingga nasabah dapat menikmati transaksi dari ini juga dilakukan untuk memastikan sistem tidak
BCA ke BCAS melalui myBCA dan KlikBCA secara mengalami gangguan serta mengantisipasi ancaman
realtime online dan bebas biaya, nasabah BCAS serangan baik dari eksternal maupun internal. Proses
juga mendapatkan tambahan fitur pembayaran pengujian sistem keamanan data dilakukan melalui
kartu kredit BCA melalui ATM BCA menggunakan penetration test kemudian hasilnya dievaluasi agar
kartu Debit BCAS. sistem proteksi yang telah diterapkan dapat terus
ditingkatkan. BCAS melakukan penetration test
Transaksi nasabah yang semakin meningkat perlu setiap kali ada pengembangan produk atau fitur
didukung dengan keandalan jaringan, hardware dan baru dan secara rutin setiap satu tahun sekali.
aplikasi. Tahun 2022, BCAS melakukan modernisasi
baik pada infrastruktur network maupun hardware Ke depan kami akan terus melakukan percepatan
yang dimiliki. Kapasitasnya juga terus ditingkatkan penguatan infratruktur TI agar BCAS lebih agile dan
untuk memastikan kecepatan transaksi nasabah responsif dalam merespon kebutuhan masyarakat
maupun aktivitas operasional perbankan bisa dan memberikan solusi transaksi perbankan digital.

Sumber Daya
Manusia
Pencapaian kinerja BCAS tak lepas dari peran setiap rekrutmen, pengembangan kapasitas, penciptaan
insan BCAS yang berkontribusi dan bekerja dengan iklim kerja yang kondusif, dan juga termination
sepenuh hati dan profesional. Untuk menciptakan management.
insan yang profesional dan kompeten di perbankan
syariah, dibutuhkan individu yang mempunyai Recruitment Management
nilai-nilai pribadi yang sejalan dengan nilai-nilai
perusahaan. Untuk itu pengembangan sumber Ekspansi bisnis BCAS menuntut kecukupan SDM
daya manusia (SDM) senantiasa menjadi fokus kami baik dalam hal kapasitas maupun kapabilitasnya.
demikian juga dengan penguatan internalisasi nilai- Untuk itu, kami mengembangkan sistem rekrutmen
nilai perusahaan (corporate values) yaitu Teamwork yang lebih cepat dan tepat guna. Kami memberikan
(Kerja sama), Responsibility (Tanggung jawab), kesempatan yang sama bagi setiap individu untuk
Integrity (Integritas), dan Professional (Profesional). bergabung dengan BCAS melalui sistem perekrutan
yang terbuka, wajar, dan setara tanpa dibatasi oleh
BCAS memandang bahwa pengelolaan dan latar belakang gender, suku, agama, golongan,
pengembangan SDM merupakan suatu siklus dan ras. Perekrutan dan penempatan karyawan di
proses yang komprehensif, terorganisir, dan lingkungan kami berlandaskan pada kualitas dan
berkesinambungan yang mencakup proses kompetensi individu serta kebutuhan BCAS.

152 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Untuk memenuhi kebutuhan SDM, BCAS Upaya kami diwujudkan dengan memberikan
melakukan pengembangan mutu, sistem dan remunerasi dan benefit bagi karyawan yang
peningkatan service level pada setiap tahap disesuaikan dengan skala dan kompleksitas BCAS
proses rekrutmen antara lain penggunaan standar untuk dapat memotivasi dan menciptakan loyalitas
kompetensi, pelaksanaan proses seleksi (psikotest karyawan. Remunerasi dan benefit tersebut
dan wawancara) secara online, serta penggunaan senantiasa kami evaluasi dan sempurnakan dengan
alternative sourcing bekerja sama dengan pihak mempertimbangkan prestasi kerja karyawan,
ketiga. Pada tahun 2022, kami juga melanjutkan kinerja perusahaan dan market competitiveness
program BCA Syariah Information Technology pada bank lain dengan klasifikasi yang setara,
Program (BSIT) untuk memenuhi kebutuhan insan meliputi kebijakan penggajian, pemberian bonus/
profesional yang kompeten di bidang TI serta tunjangan, fasilitas kesehatan, dan benefit-benefit
BCA Syariah Development Program (BDP) untuk lainnya. BCAS juga memberikan perhatian kepada
mendidik dan memenuhi kebutuhan pada fungsi karyawan untuk dapat memenuhi kebutuhan
pemasaran dan analisis pembiayaan. primernya melalui pemberian pembiayaan dengan
margin ringan maupun untuk memenuhi kebutuhan
Development Management insidentil dengan memberikan pinjaman tanpa
margin.
SDM yang andal dan kompeten merupakan
aset berharga bagi kami. Untuk meningkatkan Tempat kerja, fasilitas dan lingkungan yang nyaman
kompetensi karyawan, BCAS memberikan pelatihan juga menjadi kebutuhan penting bagi karyawan.
kepada seluruh karyawan minimal satu kali dalam Memahami hal tersebut, kami menyediakan tempat
satu tahun sebagaimana yang diatur dalam kerja yang aman, nyaman dan memadai, sarana
Perjanjian Kerja Bersama (PKB). Kami telah memiliki ibadah, dan juga sarana olahraga untuk dimanfaatkan
platform pelatihan secara daring yaitu Syariah oleh seluruh karyawan. BCAS mendukung kegiatan-
Mobile Learning iB (SMILE iB) untuk memudahkan kegiatan rohani dan berbagai aktivitas ibadah
karyawan mengakses materi pelatihan di mana seperti sholat, kajian baik online maupun offline
pun mereka berada. Selama tahun 2022, pelatihan hingga buka puasa bersama. Kami juga mendukung
melalui aplikasi SMILE iB diikuti oleh 2.608 peserta bertumbuhnya kegiatan komunitas hobi, seni dan
dengan jumlah materi sebanyak 30 modul. olahraga dalam sebuah wadah yang disebut Badan
Untuk mendorong kinerja setiap karyawan dan Koordinasi Olah Raga dan Seni (Bakorseni).
meningkatkan kualitas karyawan baik dari sisi hard
skill dan soft skill, BCAS senantiasa mengaktifkan Dalam rangka mengembangkan budaya inovasi
dan meningkatkan peran atasan dalam melakukan dan kreatifitas, kami menyelenggarakan berbagai
coaching, mentoring dan teaching secara kompetisi yang menjadi wadah bagi para
berkesinambungan kepada anggota timnya. insan BCAS untuk menunjukkan kreativitas dan
mengembangkan ide-ide inovasi yang dapat
Penilaian kinerja secara transparan dan adil juga memberikan perbaikan proses kerja bahkan ide
berperan penting dalam proses pengembangan bisnis baru sehingga bisa berkontribusi dalam dalam
karyawan. Mekanisme penilaian kinerja disesuaikan meningkatkan produktivitas dan kualitas pekerjaan.
dengan level jabatan masing-masing karyawan dan
hasilnya digunakan sebagai bahan evaluasi serta Termination Management
acuan untuk membantu karyawan mengembangkan
karir di BCAS. Kami bersinergi dengan BCA untuk BCAS percaya bahwa hubungan yang terbuka
program pengembangan karir melalui pelatihan- dan saling percaya antara manajemen dan
pelatihan untuk mempersiapkan karyawan karyawan harus dijaga, tanpa terkecuali karyawan
menempati jenjang karir selanjutnya di BCAS. yang telah menyelesaikan masa tugas di BCAS.
BCAS memberikan hak sesuai ketentuan yang
Conducive Working Climate berlaku kepada para karyawan yang melakukan
pengakhiran hubungan kerja baik karena pensiun
Kepuasan dan kesejahteraan karyawan merupakan ataupun mengunduran diri. Bagi karyawan yang
hal yang penting agar produktivitas karyawan dapat akan menghadapi masa pensiun, kami menyediakan
terjaga dan senantiasa ditingkatkan, demikian program pelatihan persiapan pensiun melalui kerja
juga dengan keseimbangan antara pekerjaan dan sama dengan BCA dan sejumlah lembaga pelatihan.
kehidupan (work-life balace) untuk mewujudkan rasa
aman, nyaman, dan bahagia dalam bekerja. Hal itu
dapat dicapai dengan menciptakan iklim kerja yang
kondusif.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 153


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Praktik Manajemen Risiko

Informasi eksposur risiko disajikan dengan mengacu kepada Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 10/
SEOJK.03/2020 tanggal 1 Juli 2020 tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank Umum Syariah dan
Unit Usaha Syariah.

Risiko Kredit
Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
No Kategori Portofolio Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah
Sumatra Jawa Indonesia Bagian Total
Timur

1 Tagihan Kepada - 3,430,809 - 3,430,809


Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - 655,990 - 655,990


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - 244,396 - 244,396

5 Pembayaan Beragun 8,661 283,914 1,281 293,855


Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun 3,063 241,353 1,533 245,949


Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ - 234,276 - 234,276


Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha 8,009 179,554 2,829 190,393


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada 189,610 6,907,051 165,744 7,262,405


Korporasi

10 Tagihan yang Telah - 50,063 - 50,063


Jatuh Tempo
-
11 Aset Lainnya - 410,488 410,488

Total 209,343 12,637,896 171,386 13,018,625

154 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
Tagihan Bersih Berdasarkan Wilayah
Wilayah 1 Wilayah 2 Wilayah 3 Total

2,996,346 - - 2,996,346

534,228 - - 534,228

- - - -

14,046 - - 14,046

151,973 30,523 3,203 185,699

228,916 47,924 1,703 278,543

277,746 - - 277,7461

80,639 44,264 4,886 29,789

4,723,357 1,125,099 275,099 6,123,555

901 - - 901

334,781 - - 334,781 Keterangan


Wilayah I : Jabotabek
9,342,933 1,247,810 284,891 10,875,633 Wilayah II : Non Jabotabek (pulau jawa)
Wilayah III : Sumatra

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 155


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
No Kategori Portofolio Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak
< 1 Thn >1 Thn sd 3 Thn >3 Thn sd 5 Thn > 5 Thn Non Kontraktual

1 Tagihan Kepada 3,430,809 - - - -


Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas 286,368 39,103 4,868 325,652 -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada - - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank 244,396 - - - -

5 Pembayaan Beragun 4,425 20,427 42,889 226,114 -


Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun 51,655 10,864 53,503 129,927 -


Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ 7,622 43,025 53,679 129,950 -


Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha 114,244 45,471 19,046 11,631 -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada 4,442,546 553,631 942,601 1,323,627 -


Korporasi

10 Tagihan yang Telah 50,063 - - - -


Jatuh Tempo

11 Aset Lainnya 410,488 - - - -

Total 9,042,617 712,521 1,116,587 2,146,901 -

Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Sektor Ekonomi

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Tagihan Tagihan Tagihan


Kepada Kepada Kepada Bank Kepada
Pemerintah Entitas Pembangunan Bank
No Sektor Ekonomi Sektor Multilateral
Publik dan Lembaga
Internasional

31 Desember 2022

1 Pertanian, Kehutanan dan - - - -


Perikanan

2 Pertambangan dan Penggalian - - - -

3 Industri Pengolahan - - - -

156 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
Tagihan Bersih Berdasarkan Sisa Jangka Waktu Kontrak
Total < 1 Thn >1 Thn sd 3 Thn >3 Thn sd 5 Thn > 5 Thn Non Kontraktual Total

3,430,809 2,996,346 - - - - 2,996,346

655,990 60,943 184,113 138,928 150,244 - 534,228

- - - - - - -

244,396 14,046 - - - - 14,046

293,855 91,479 8,293 8,893 77,034 - 185,699

245,949 47,326 22,739 9,426 199,051 - 278,542

234,276 9,441 59,037 63,218 146,050 - 277,746

190,393 67,246 44,175 8,699 9,669 - 129,789

7,262,405 3,237,381 816,421 1,162,665 907,088 - 6,123,555

50,063 901 - - - - 901

410,488 - - - - 334,781 334,781

13,018,625 6,525,109 1,134,778 1,391,829 1,489,136 334,781 10,875,633

Kredit Kredit Kredit Tagihan Tagihan Tagihan Aset


Beragun Beragun Pegawai / Kepada Kepada Yang Telah Lainnya
Rumah Properti Pensiunan Usaha Mikro, Korporasi Jatuh
Tinggal Komersial Usaha Tempo
Kecil dan
Portofolio
Ritel

- - 218,867 54,528 1,314,249 - -

- - - 83 48,057 - -

- 9,446 - 15,282 1,376,393 50,063 -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 157


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Tagihan Tagihan Tagihan


Kepada Kepada Kepada Bank Kepada
Pemerintah Entitas Pembangunan Bank
No Sektor Ekonomi Sektor Multilateral
Publik dan Lembaga
Internasional

4 Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air - 289,286 - -


Panas dan Udara Dingin

5 Pengelolaan Air, Pengelolaan Air - - - -


Limbah, Pengelolaan dan Daur
Ulang Sampah, dan Aktivitas
Remediasi

6 Konstruksi - 9,779 - -

7 Perdagangan Besar dan Eceran; - - - -


Reparasi dan Perawatan Mobil
dan Sepeda Motor

8 Pengangkutan dan Pergudangan - - - -


9 Penyediaan Akomodasi dan - - - -
Penyediaan Makan Minum
10 Informasi dan Komunikasi - - - -
11 Aktivitas Keuangan dan Asuransi 3,430,809 325,471 - 244,396
12 Real Estat - - - -
13 Aktivitas Profesional, Ilmiah dan - - - -
Teknis
14 Aktivitas Penyewaan dan - - - -
Sewa Guna Usaha Tanpa Hak
Opsi, Ketenagakerjaan, Agen
Perjalanan dan Penunjang Usaha
Lainnya
15 Administrasi Pemerintahan, - - - -
Pertahanan dan Jaminan Sosial
Wajib
16 Pendidikan - - - -
17 Aktivitas Kesehatan Manusia dan 31,455 - -
Aktivitas Sosial -
18 Kesenian, Hiburan dan Rekreasi - - - -
19 Aktivitas Jasa Lainnya - - - -
20 Aktivitas Rumah Tangga Sebagai - - -
Pemberi Kerja; Aktivitas Yang
Menghasilkan Barang dan
Jasa Oleh Rumah Tangga Yang
Digunakan Untuk Memenuhi
Kebutuhan Sendiri
21 Aktivitas Badan Internasional - - - -
dan Badan Ekstra Internasional
Lainnya

22 Rumah Tangga - - - -

23 Bukan Lapangan Usaha Lainnya - - - -

158 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Kredit Kredit Kredit Tagihan Tagihan Tagihan Aset
Beragun Beragun Pegawai / Kepada Kepada Yang Telah Lainnya
Rumah Properti Pensiunan Usaha Mikro, Korporasi Jatuh
Tinggal Komersial Usaha Tempo
Kecil dan
Portofolio
Ritel

- - - - - - -

- - - 34 - - -

- 46,951 - 5,998 246,968 - -

4,198 - - 41,232 1,169,349 - -

- 16,098 - 2,052 362,406 - -

25 - - 1,903 19,324 - -

- - - 1,004 36,117 - -

- - - 8,847 1,717,744 - -

- 158,618 - - 147,808 - -

- - - 1,231 2,679 - -

- - - 2,678 736,785 - -

- - - - - - -

- - - 343 22,149 - -

342 - - 41 10,946 - -

- - - - - - -

- - - 841 - - -

- - - - - - -

- - - - - - -

289,291 14,836 15,409 12,661 51,394 - -

- - - 41,636 37 - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 159


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Tagihan Tagihan Tagihan


Kepada Kepada Kepada Bank Kepada
Pemerintah Entitas Pembangunan Bank
No Sektor Ekonomi Sektor Multilateral
Publik dan Lembaga
Internasional

24 Lainnya - - - -

Total 3,430,809 655,990 - 244,396

31 Desember 2021

1 Pertanian, Perburuan, dan - - - -


Kehutanan Perikanan

2 Pertambangan dan Penggalian - - - -

3 Industri Pengolahan - - - -

4 Listrik, Gas, dan Air - - - -

5 Konstruksi - 100,000 - -

6 Perdagangan Besar dan Eceran - - - -

7 Penyediaan Akomodasi dan - - - -


Penyediaan Makan Minum

8 Transportasi, Pergudangan, dan - - - -


Komunikasi

9 Perantara Keuangan - - - -

10 Real Estate, Usaha Persewaan, - 409,141 - -


dan Jasa Perusahaan

11 Administrasi Pemerintahan, 2,996,346 - - 14,046


Pertahanan, dan Jaminan Sosial
Wajib

12 Jasa Pendidikan - - - -

13 Jasa Kesehatan dan Kegiatan - 25,088 - -


Sosial

14 Jasa Kemasyarakatan, - - - -
Sosial Budaya, Hiburan, dan
Perorangan Lainnya

15 Jasa Perorangan Yang Melayani - - - -


Rumah Tangga

16 Badan Internasional dan Badan - - - -


Ekstra Internasional Lainnya

17 Kegiatan Yang Belum Jelas - - - -


Batasannya

18 Bukan Lapangan Usaha - - - -

19 Lainnya - - - -

20 Total 2,996,346 534,22 - 14,046

160 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Kredit Kredit Kredit Tagihan Tagihan Tagihan Aset
Beragun Beragun Pegawai / Kepada Kepada Yang Telah Lainnya
Rumah Properti Pensiunan Usaha Mikro, Korporasi Jatuh
Tinggal Komersial Usaha Tempo
Kecil dan
Portofolio
Ritel

- - - - - - 410,488

293,855 245,949 234,276 190,393 7,262,405 50,063 410,488

- - 249,570 2,687 765,154 - -

- - - 919 196,219 - -

- - - 349 16,276 - -

90,713 17,400 - 20,419 1,054,960 - -

- - - 68 - - -

- 47,212 - 21 246,992 34 -

- - - 55,090 1,322,838 866 -

116 414 - 1,939 3,739 - -

- 49,377 - 8,175 263,528 - -

- - - 10,232 1,416,015 - -

- 162,138 - 2,970 635,668 - -

- - - - - - -

- - - 29 25,136 - -

- - - 186 7,638 - -

- - - 2,162 - - -

- - - - - - -

- - - - - - -

- - - - - - -

94,869 2,415 28,176 24,541 169,393 - 334,781

185,698 278,542 277,746 129,787 6,123,556 900 334,781

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 161


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Wilayah

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
No Kategori Portofolio Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Wilayah
Sumatra Jawa Indonesia Bagian Total
Timur

1 Tagihan 5,144,747 1,302,408 6,207 6,453,362

2 Tagihan Yang - - - -
Mengalami Penurunan
Nilai (impaired)

a. Belum jatuh tempo - - - -

b. Telah jatuh tempo - - - -

3 Cadangan Kerugian - - - -
Penurunan Nilai (CKPN)
- Individual

4 Cadangan Kerugian 2,926 30,975 59 33,960


Penurunan Nilai (CKPN)
- Kolektif

5 Tagihan Yang Dihapus 3,220 77,081 - 80,301


Buku

162 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2022
Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Wilayah
Wilayah 1 Wilayah 2 Wilayah 3 Total

5,264,206 195,576 65,056 5,524,838

- - - -

- 2,461 - 2,461

- - - -

- 2,461 - 2,461

24,809 1,764 1,778 28,352

Keterangan
26,187 27,753 - 53,939 Wilayah I : Jabotabek
Wilayah II : Non Jabotabek (pulau jawa)
Wilayah III : Sumatra

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 163


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pengungkapan Tagihan dan Pencadangan Berdasarkan Sektor Ekonomi

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Yang Mengalami


Penurunan Nilai
No Sektor Ekonomi Tagihan
Belum Jatuh Telah Jatuh
Tempo Tempo

31 Desember 2022

1 Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 501,668 - -

2 Pertambangan dan Penggalian 177,144 - -

3 Industri Pengolahan 399,804 - -

4 Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan 41,436 - -


Udara Dingin

5 Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, 34 - -


Pengelolaan dan Daur Ulang Sampah, dan
Aktivitas Remediasi

6 Konstruksi 83,506 - -

7 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan 70,877 - -


Perawatan Mobil dan Sepeda Motor

8 Pengangkutan dan Pergudangan 191,871 - -

9 Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan 6,303 - -


Makan Minum

10 Informasi dan Komunikasi 32,824 - -

11 Aktivitas Keuangan dan Asuransi 2,347,386 - -

12 Real Estat 97,880 - -

13 Aktivitas Profesional, Ilmiah dan Teknis 1,896 - -

14 Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha 139,897 - -


Tanpa Hak Opsi, Ketenagakerjaan, Agen
Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya

15 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan 1,980,580 - -


Jaminan Sosial Wajib

16 Pendidikan 24,327 - -

17 Aktivitas Kesehatan Manusia dan Aktivitas 6,322 - -


Sosial

18 Kesenian, Hiburan dan Rekreasi - - -

19 Aktivitas Jasa Lainnya 39 - -

20 Aktivitas Rumah Tangga Sebagai Pemberi - - -


Kerja; Aktivitas Yang Menghasilkan Bar

21 Aktivitas Badan Internasional dan Badan - - -


Ekstra Internasional Lainnya

22 Rumah Tangga 309,116 - -

23 Bukan Lapangan Usaha Lainnya 40,453 - -

24 Lainnya - - -

Total 6,453,362 - -

164 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Cadangan Cadangan Tagihan Yang
Kerugian Kerugian dihapus Buku
Penurunan Penurunan
Nilai (CKPN) - Nilai (CKPN) -
Individual Kolektif

- 4,887 -

- 1,761 -

- 4,010 -

- 411 -

- 4 -

- 819 -

- 749 26,000

- 1,891 1,628

- 177 6,117

- 323 -

- 8,957 44,468

- 946 2,088

- 559 -

- 2,196 -

- - -

- 231 -

- 66 -

- - -

- 6 -

- - -

- - -

- 5,583 -

- 385 -

- - -

- 33,960 80,301

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 165


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Yang Mengalami


Penurunan Nilai
No Sektor Ekonomi Tagihan
Belum Jatuh Telah Jatuh
Tempo Tempo

31 Desember 2021

1 Pertanian, Perburuan, dan Kehutanan 502,292 - -

2 Perikanan 27 - -

3 Pertambangan dan Penggalian 349 - -

4 Industri Pengolahan 257,808 - -

5 Listrik, Gas, dan Air 68 - -

6 Konstruksi 1,993 - -

7 Perdagangan Besar dan Eceran 80,160 - -


8 Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan 4,811 -
Makan Minum -
9 Transportasi, Pergudangan, dan 113,250 -
Komunikasi -
10 Perantara Keuangan 1,189,483 - -
11 Real Estate, Usaha Persewaan, dan Jasa 153,835 -
Perusahaan -
12 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, 2,996,346 -
dan Jaminan Sosial Wajib -
13 Jasa Pendidikan 26,568 - -
14 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 7,824 - -
15 Jasa Kemasyarakatan, Sosial Budaya, 897 -
Hiburan, dan Perorangan Lainnya -
16 Jasa Perorangan Yang Melayani Rumah - -
Tangga -
17 Badan Internasional dan Badan Ekstra - -
Internasional Lainnya -
18 Kegiatan Yang Belum Jelas Batasannya - - -
19 Bukan Lapangan Usaha - - -
20 Lainnya 189,129 2,461 -

Total 5,524,838 2,461 -

166 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Cadangan Cadangan Tagihan Yang
Kerugian Kerugian dihapus Buku
Penurunan Penurunan
Nilai (CKPN) - Nilai (CKPN) -
Individual Kolektif

- 4,777 -

- 2 -

- 16 -

- 2,452 -

- 2 -

- 52 2,870

- 956 24,883

- 52 -

- 1,068 -

- 11,895 26,187

- 3,274 -

- - -

- 244 -

- 80 -

- 26 -

- - -

- - -

- - -

- - -

2,461 3,454 -

2,461 28,352 53,939

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 167


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pengungkapan Rincian Mutasi Cadangan Kerugian Penurunan Nilai

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
No Keterangan
CKPN Individual CKPN Kolektif

1 Saldo Awal CKPN - 16,602

2 Pembentukan (Pemulihan) CKPN pada 11,445 21,878


periode berjalan (Net)
2.a. Pembentukan CKPN pada 11,445 21,878
periode berjalan
2.a. Pemulihan CKPN pada - -
periode berjalan

3 CKPN yang digunakan untuk melakukan (856) -


hapus buku atas tagihan pada periode
berjalan

4 Pembentukan (Pemulihan) Lainnya pada - -


periode berjalan

Saldo akhir CKPN 10,589 38,481

168 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
CKPN Individual CKPN Kolektif

15,195 22,897

(8,660) 1,380

- 1,380

(8,660) -

- -

- -

6,535 24,277

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 169


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Kategori Portofolio dan Skala Peringkat

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Bersih
Lembaga
Pemeringkat Peringkat Jangka Panjang

Standard and Poo AAA AA+ s.d A+ s.d A- BBB+ s.d BB+ s.d
AA- BBB- BB-

Fitch Rating AAA AA+ s.d A+ s.d A- BBB+ s.d BB+ s.d
AA- BBB- BB-
No Kategori Portofolio
Moody’s Aaa Aa1 s.d A1 s.d A3 Baa1 s.d Ba1 s.d
Aa3 Baa3 Ba3

PT. Fitch Ratings AAA (idn) AA+(idn) A+(idn) s.d BBB+(idn) BB+(idn)
Indonesia s.d AA- A-(idn) s.d BBB- s.d BB-
(idn) (idn) (idn)

PT. Pemeringkat idAAA idAA+ s.d idA+ s.d idBBB+ s.d id BB+ s.d
Efek Indonesia idAA- idA- idBBB- idBB-

31 Desember 2022

1 Tagihan Kepada - - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - 507,770 106,986 - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada - - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - 14,396 - - -

5 Pembayaan Beragun - - - - -
Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun - - - - -
Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - -
Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha - - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada - 264,139 935,892 425 -


Korporasi

10 Tagihan yang Telah - - - - -


Jatuh Tempo

11 Aset Lainnya - - - - -

Total

31 Desember 2021

1 Tagihan Kepada - 245,041 - - -


Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas 156,460 - 87,213 20,426 -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada - - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

170 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Peringkat Jangka Panjang

B+ s.d B- Kurang A-1 A-2 A-3 Kurang


dari B- dari A-3

B+ s.d B- Kurang F1+ s.d F1 F2 F3 Kurang


dari B- dari F3

B1 s.d B3 Kurang P-1 P-2 P-3 Kurang


dari B3 dari P-3 Tanpa Peringkat Total
B+(idn) s.d Kurang F1+(idn) F2(idn) F3(idn) Kurang
B-(idn) dari B-(idn) s.d F1(idn) dari
F3(idn)

id B+ s.d Kurang idA1 idA2 idA4 Kurang


idB- dari idB- dari idA4

- - - - - - 3,430,809 3,430,809

- - - - - - 41,234 655,990

- - - - - - - -

- - - - - - 230,000 244,396

- - - - - - 293,855 293,855

- - - - - - 245,949 245,949

- - - - - - 234,276 234,276

- - - - - - 190,393 190,393

- - - - - - 6,061,949 7,262,405

- - - - - - 50,063 50,063

- - - - - - 410,488 410,488

13,018,625

- - - - - - 2,996,346 2,996,346

- - - - - - 25,088 534,228

- - - - - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 171


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Bersih
Lembaga
Pemeringkat Peringkat Jangka Panjang

Standard and Poo AAA AA+ s.d A+ s.d A- BBB+ s.d BB+ s.d
AA- BBB- BB-

Fitch Rating AAA AA+ s.d A+ s.d A- BBB+ s.d BB+ s.d
AA- BBB- BB-
No Kategori Portofolio
Moody’s Aaa Aa1 s.d A1 s.d A3 Baa1 s.d Ba1 s.d
Aa3 Baa3 Ba3

PT. Fitch Ratings AAA (idn) AA+(idn) A+(idn) s.d BBB+(idn) BB+(idn)
Indonesia s.d AA- A-(idn) s.d BBB- s.d BB-
(idn) (idn) (idn)

PT. Pemeringkat idAAA idAA+ s.d idA+ s.d idBBB+ s.d id BB+ s.d
Efek Indonesia idAA- idA- idBBB- idBB-

4 Tagihan Kepada Bank 14,046 - - - -


5 Pembayaan Beragun - - 90,713 - -
Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun - - - - -
Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - -
Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha - - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada 126,560 204,909 575,328 95,000 -


Korporasi

10 Tagihan yang Telah - - - - -


Jatuh Tempo

11 Aset Lainnya - - - - -
Total

172 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Peringkat Jangka Panjang

B+ s.d B- Kurang A-1 A-2 A-3 Kurang


dari B- dari A-3

B+ s.d B- Kurang F1+ s.d F1 F2 F3 Kurang


dari B- dari F3

B1 s.d B3 Kurang P-1 P-2 P-3 Kurang


dari B3 dari P-3 Tanpa Peringkat Total
B+(idn) s.d Kurang F1+(idn) F2(idn) F3(idn) Kurang
B-(idn) dari B-(idn) s.d F1(idn) dari
F3(idn)

id B+ s.d Kurang idA1 idA2 idA4 Kurang


idB- dari idB- dari idA4

- - - - - - - 14,046

- - - - - - 94,985 185,698

- - - - - - 278,543 278,543

- - - - - - 277,746 277,746

- - - - - - 129,789 129,789

- - - - - - 5,121,758 6,123,556

- - - - - - 901 901

- - - - - - 334,781 334,781

10,875,633

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 173


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pengungkapan Risiko Kredit Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk)


Transaksi Lindung Nilai Syariah Over the Counter

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

Nilai Notional Tagihan Kewajiban Tagihan


No Variabel yang Mendasari
Lindung Lindung Bersih
≤ 1 Tahun > 1 Tahun - > 5 Tahun Nilai Nilai sebelum
≤ 5 Tahun” Syariah Syariah MRK

1 Shariah Compliant Profit Rate - - - - - -


Swap

2 Shariah Compliant Foreign - - - - - -


Currency Swap

3 Lainnya - - - - - -

Total - - - - - -

Transaksi Repo

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Kategori Portofolio Nilai Kewajiban Tagihan


Wajar SSB Repo Bersih
Repo

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - -

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan - - -


Multilateral dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - -

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil - - -


dan Portofolio Ritel

6 Tagihan Kepada Korporasi - - -

Total - - -

Transaksi Reverse Repo

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Kategori Portofolio Tagihan Nilai MRK Tagihan Bersih


Bersih Setelah MRK

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor Publik - - -

174 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021

MRK Tagihan Nilai Notional Tagihan Kewajiban Tagihan MRK Tagihan


Bersih Lindung Lindung Bersih Bersih
setelah ≤ 1 Tahun > 1 Tahun - > 5 Tahun Nilai Nilai sebelum setelah
MRK ≤ 5 Tahun” Syariah Syariah MRK MRK

- - - - - - - - - -

- - - - - - - - - -

- - - - - - - - - -

- - - - - - - - - -

31 Desember 2021

ATMR Nilai Kewajiban Tagihan ATMR


Wajar SSB Repo Bersih
Repo

- - - - -
- - - - -
- - - - -

- - - - -
- - - - -

- - - - -
- - - - -

31 Desember 2021

ATMR Setelah Tagihan Nilai MRK Tagihan Bersih ATMR Setelah


MRK Bersih Setelah MRK MRK

- - - - -

- - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 175


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Kategori Portofolio Tagihan Nilai MRK Tagihan Bersih


Bersih Setelah MRK

3 Tagihan Kepada Bank Pembangunan - - -


Multilateral dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - -

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, Usaha Kecil - - -


dan Portofolio Ritel

6 Tagihan Kepada Korporasi - - -

Total - - -

Pengungkapan Tagihan Bersih Berdasarkan Bobot Risiko setelah


Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit


No Kategori Portofolio
0% 20% 25% 35% 40%

31 Desember 2022

A Eksposur Neraca

1 Tagihan Kepada 3,430,809 - - - -


Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - 507,770 - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - -


Pembangunan Multilateral
dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - 244,396 - - -

5 Pembayaan Beragun - 53,740 79,767 160,347 -


Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun - - - - -
Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - -
Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha - - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel
9 Tagihan Kepada Korporasi - 264,139 - - -

10 Tagihan yang Telah Jatuh - - - - -


Tempo

11 Aset Lainnya 410,488 - - - -

Total Eksposur Neraca - - - - -

176 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021

ATMR Setelah Tagihan Nilai MRK Tagihan Bersih ATMR Setelah


MRK Bersih Setelah MRK MRK

- - - - -

- - - - -

- - - - -

- - - - -

- - - - -

ATMR Beban
45% 50% 75% 100% 150% Lainnya Modal

- - - - - - - -

- 148,220 - - - - 175,664 -

- - - - - - - -

- - - - - - 48,879.25 -

- - - - - - 85,641 -

- - - 245,949 - - 245,949 -

- 234,276 - - - - 117,138 -

- - 189,062 - - - 92,750 -

- 935,892 - 5,902,456 - - 6,049,981 -

- - - 50,063 - - 50,063 -

- - - - - - 341,267 -

- - - - - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 177


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit


No Kategori Portofolio
0% 20% 25% 35% 40%

B Eksposur Kewajiban
Komitmen/Kontinjensi
pada Transaksi Rekening
Administratif

1 Tagihan Kepada - - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - - - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - -


Pembangunan Multilateral
dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - - -

5 Pembayaan Beragun - - - - -
Rumah Tinggal
6 Pembiayaan Beragun - 1 - - -
Properti Komersial
7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - -
Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha - - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel
9 Tagihan Kepada Korporasi 28,500 6,576 - - -
10 Tagihan yang Telah Jatuh 842,726 565,426 - - -
Tempo

Total Eksposur TRA - - - - -


C Eksposur Akibat
Kegagalan Pihak Lawan
(Counterparty Credit Risk)

1 Tagihan Kepada - - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - - - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - -


Pembangunan Multilateral
dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - - -

5 Tagihan Kepada Usaha - - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - -

Total Eksposur 4,712,523 1,642,047 79,767 160,347 -


Counterparty Credit Risk

178 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


ATMR Beban
45% 50% 75% 100% 150% Lainnya Modal

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - 0 -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - 16 - - 998 -

- - - 46,833 - - 159,918 -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- 1,318,389 189,062 6,245,317 - - 7,368,248 -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 179


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit


No Kategori Portofolio
0% 20% 25% 35% 40%
31 Desember 2021

A Eksposur Neraca

1 Tagihan Kepada 2,452,356 - - - -


Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - 176,534 - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - -


Pembangunan Multilateral
dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - 246,316 - - -

5 Pembayaan Beragun - 27,191 178,932 13,205 -


Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun - - - - -
Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - -
Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha 61,049 - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada Korporasi 314,711 362,208 - - -

10 Tagihan yang Telah Jatuh - - - - -


Tempo

11 Aset Lainnya 5,304 - - - -

Total Eksposur Neraca - - - - -

B Eksposur Kewajiban
Komitmen/Kontinjensi
pada Transaksi Rekening
Administratif

1 Tagihan Kepada - - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - - - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - -


Pembangunan Multilateral
dan Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - - -

5 Pembayaan Beragun - - - - -
Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun - - - - -
Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - -
Pensiunan

180 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


ATMR Beban
45% 50% 75% 100% 150% Lainnya Modal

- - - - - - - -

- 292,939 - - - - 181,776 -

- - - - - - - -

- - - - - - 49,263.135 -

- - - - - - 4,793 -

- - - 398,056 - - 398,056 -

- 263,865 - - - - 131,932 -

- - 100,336 - - - 75,252 -

- 180,447 - 4,475,112 - - 4,637,777 -

- - - 954 - - 954 -

- - - 275,348 - - 275,348 -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 181


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

Tagihan Bersih Setelah Memperhitungkan Dampak Mitigasi Risiko Kredit


No Kategori Portofolio
0% 20% 25% 35% 40%

8 Tagihan Kepada Usaha - - - - -


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada Korporasi - - - - -

10 Tagihan yang Telah Jatuh - - - - -


Tempo

Total Eksposur TRA - - - - -

C Eksposur Akibat
Kegagalan Pihak Lawan
(Counterparty Credit Risk)

1 Tagihan Kepada - - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - - - - -


Sektor Publik
3 Tagihan Kepada Bank - - - - -
Pembangunan Multilateral
dan Lembaga Internasional
4 Tagihan Kepada Bank - - - - -
5 Tagihan Kepada Usaha - - - - -
Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel - -
6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - -

Total Eksposur 2,833,422 812,249 178,932 13,205 -


Counterparty Credit Risk

Pengungkapan Tagihan Bersih dan Teknik Mitigasi Risiko Kredit

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Kategori Portofolio Tagihan Bagian Yang Dijamin Dengan Bagian


Bersih Yang Tidak
Agunan Garansi Asuransi Lainnya Dijamin
Pembiayaan

A Eksposur Neraca

1 Tagihan Kepada Pemerintah 3,430,809 - - - - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor 655,990 - - - - 387,976


Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - - -


Pembangunan Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank 244,396 - - - - -


5 Pembayaan Beragun Rumah 293,854 4,000.00 - - - 290,170
Tinggal

182 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


ATMR Beban
45% 50% 75% 100% 150% Lainnya Modal

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - 67,142 - - 67,142 -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- - - - - - - -

- 737,251 100,336 5,216,612 - - 5,872,294 -

31 Desember 2021

Tagihan Bagian Yang Dijamin Dengan Bagian


Bersih Yang Tidak
Agunan Garansi Asuransi Lainnya Dijamin
Pembiayaan

2,452,356 - - - - 2,452,356

469,473 - - - - 469,473

- - - - - -

246,316 - - - - 246,316

219,328 - - - - 219,328 Bagian Yang Tidak Dijamin


= Tagihan Bersih - (Agunan + Garansi +
Asuransi Pembiayaan + Lainnya)

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 183


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Kategori Portofolio Tagihan Bagian Yang Dijamin Dengan Bagian


Bersih Yang Tidak
Agunan Garansi Asuransi Lainnya Dijamin
Pembiayaan

6 Pembiayaan Beragun Properti 245,949 - - - - 245,949


Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/Pensiunan 234,276 - - - - 234,276

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, 189,062 104,898.54 - - - 123,515


Usaha Kecil dan PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada Korporasi 7,102,487 628,941.74 - - - 5,573,773

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo 50,063 - - - - 50,063

11 Aset Lainnya 410,488 - - - - -

Total Eksposur Neraca 12,857,375 737,840.27 - - - 6,905,722

B Eksposur Kewajiban Komitmen/


Kontinjensi pada Transaksi
Rekening Administratif

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor - - - - - -


Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - - -


Pembangunan Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - -

5 Pembayaan Beragun Rumah 1 - - - - -


Tinggal

6 Pembiayaan Beragun Properti - - - - - -


Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/Pensiunan - - - - - -

8 Tagihan Kepada Usaha Mikro, 1,331 - - - - -


Usaha Kecil dan PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada Korporasi 159,918 - - - - -

10 Tagihan yang Telah Jatuh Tempo - - - - - -

Total Eksposur TRA 161,250 - - - - -

C Eksposur Akibat
Kegagalan Pihak Lawan
(Counterparty Credit Risk)

1 Tagihan Kepada Pemerintah - - - - - -

2 Tagihan Kepada Entitas Sektor - - - - - -


Publik

3 Tagihan Kepada Bank - - - - - -


Pembangunan Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - -

184 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021

Tagihan Bagian Yang Dijamin Dengan Bagian


Bersih Yang Tidak
Agunan Garansi Asuransi Lainnya Dijamin
Pembiayaan

398,056 - - - - 398,056

263,865 - - - - 263,865

161,385 - - - - 156,317

5,332,479 - - - - 5,152,381

954 - - - - 954

280,652 - - - - 280,652

9,824,863 - - - - 9,639,697

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

67,142 - - - - 67,142.01

- - - - - -

67,142 - - - - 67,142

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

Bagian Yang Tidak Dijamin


- - - - - - = Tagihan Bersih - (Agunan + Garansi +
Asuransi Pembiayaan + Lainnya)

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 185


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Kategori Portofolio Tagihan Bagian Yang Dijamin Dengan Bagian


Bersih Yang Tidak
Agunan Garansi Asuransi Lainnya Dijamin
Pembiayaan

5 Tagihan Kepada Usaha Mikro, - - - - - -


Usaha Kecil dan PortoFolio Ritel

6 Tagihan Kepada Korporasi - - - - - -

Total Eksposur - - - - - -
Counterparty Credit Risk

Pengungkapan Transaksi Sekuritasi Aset

31 Desember 2022

Nilai Aset Nilai Aset yang Laba / ATMR Pengurangan


Yang Disekuritasi yang Rugi dari Modal
No Eksposur Sekuritasi disekuritasi Mengalami Penurunan Aktivitas
Nilai Sekuritasi
Telah Belum
Jatuh Jatuh
Tempo Tempo

1 Bank bertindak sebagai Kreditur - - - - - -


Asal - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

2 Bank bertindak sebagai Penyedia - - - - - -


Kredit pendukung
a. Fasilitas Penanggung risiko
pertama - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

b. Fasilitas Penanggung risiko - - - - - -


kedua - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

3 Bank bertindak sebagai Penyedia - - - - - -


Fasilitas Fasilitas - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

4 Bank bertindak sebagai Penyedia - - - - - -


Fasilitas Jasa - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

5 Bank bertindak sebagai Penyedia - - - - - -


Bank Kustodian - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

6 Bank bertindak sebagai Pemodal - - - - - -


a. Senior trache - Jenis eksposur
(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

b. Senior trache - Jenis eksposur - - - - - -


(contoh: tagihan beragun rumah tinggal)

186 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021

Tagihan Bagian Yang Dijamin Dengan Bagian


Bersih Yang Tidak
Agunan Garansi Asuransi Lainnya Dijamin
Pembiayaan

- - - - - -

- - - - - -
Bagian Yang Tidak Dijamin
- - - - - - = Tagihan Bersih - (Agunan + Garansi +
Asuransi Pembiayaan + Lainnya)

31 Desember 2021

Nilai Aset Nilai Aset yang Laba / ATMR Pengurangan


Yang Disekuritasi yang Rugi dari Modal
disekuritasi Mengalami Penurunan Aktivitas
Nilai Sekuritasi
Telah Belum
Jatuh Jatuh
Tempo Tempo

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 187


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pengungkapan Ringkasan Aktivitas Transaksi Sekuritisasi Aset


dalam hal BUS Bertindak sebagai Kreditur Asal

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Underlying Asset Nilai Aset Keuntungan Nilai Aset Keuntungan


Yang (kerugian) Yang (kerugian)
Disekuritisasi Penjualan Disekuritisasi Penjualan

1 Tagihan Kepada - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - -

5 Pembayaan Beragun - - - -
Rumah Tinggal
6 Pembiayaan Beragun - - - -
Properti Komersial
7 Pembiayaan Pegawai/ - - - -
Pensiunan
8 Tagihan Kepada Usaha - - - -
Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel
9 Tagihan Kepada - - - -
Korporasi
10 Tagihan yang Telah - - - -
Jatuh Tempo

Total - - - -

Pengungkapan Perhitungan ATMR untuk Risiko Kredit dengan Menggunakan Pendekatan Standar
Eksposur Aset di Neraca

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

1 Tagihan Kepada 3,430,809 - - 2,996,346 - -


Pemerintah
2 Tagihan Kepada Entitas 655,990 175,664 175,664 534,228 146,664 146,664
Sektor Publik
3 Tagihan Kepada - - - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

188 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

4 Tagihan Kepada Bank 244,396 48,879 48,879 14,046 2,809 2,809

5 Pembayaan Beragun 293,855 86,811 85,641 185,698 48,627 48,427


Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun 245,949 245,949 245,949 278,543 278,543 278,543


Properti Komersial

7 Pembiayaan Pegawai/ 234,276 117,138 117,138 277,746 138,873 138,873


Pensiunan

8 Tagihan Kepada Usaha 190,393 141,796 92,750 127,251 95,438 63,871


Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

9 Tagihan Kepada 7,262,405 6,423,230 6,049,981 6,023,119 5,470,279 5,224,785


Korporasi
10 Tagihan yang Telah 50,063 50,063 50,063 901 901 901
Jatuh Tempo
11 Aset Lainnya 410,488 - 341,267 334,781 - 329,902

Total 13,018,625 7,289,531 7,207,332 10,772,660 6,182,134 6,234,775

Eksposur Kewajiban Komitmen/ Kontijensi Pada Transaksi Rekening Administratif

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

1 Tagihan Kepada - - - - - -
Pemerintah
2 Tagihan Kepada Entitas - - - - - -
Sektor Publik
3 Tagihan Kepada - - - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional
4 Tagihan Kepada Bank - - - - - -
5 Pembayaan Beragun 1 0 0 - - -
Rumah Tinggal
6 Pembiayaan Beragun - - - - - -
Properti Komersial
7 Pembiayaan Pegawai/ - - - - - -
Pensiunan
8 Tagihan Kepada Usaha 1,331 998 998 2,538 1,903 1,903
Mikro, Usaha Kecil dan
PortoFolio Ritel

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 189


Analisis dan Pembahasan Manajemen

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

9 Tagihan Kepada 159,918 159,918 159,918 100,437 100,437 100,437


Korporasi

10 Tagihan yang Telah - - - - - -


Jatuh Tempo

Total 161,250 160,916 160,916 102,974 102,340 102,340

Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit akibat Kegagalan Pihak Lawan (Counterparty Credit Risk)

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

1 Tagihan Kepada - - - - - -
Pemerintah

2 Tagihan Kepada Entitas - - - - - -


Sektor Publik

3 Tagihan Kepada - - - - - -
Bank Pembangunan
Multilateral dan
Lembaga Internasional

4 Tagihan Kepada Bank - - - - - -

5 Pembayaan Beragun - - - - - -
Rumah Tinggal

6 Pembiayaan Beragun - - - - - -
Properti Komersial

Total - - - - - -

Eksposur yang Menimbulkan Risiko Kredit akibat Kegagalan Setelmen (Settlement Risk)

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

1 Delivery versus payment - - - - - -


a. Beban Modal 8% - - - - - -
(5 - 15 hari)

b. Beban Modal 50% - - - - - -


(16 - 30 hari)

190 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Kategori Portofolio Tagihan ATMR ATMR Tagihan ATMR ATMR


Bersih Sebelum Setelah Bersih Sebelum Setelah
MRK MRK MRK MRK

c. Beban Modal 75% - - - - - -


(31 - 45 hari)

d. Beban Modal 100% - - - - - -


(lebih dari 45 hari)

2 Non - delivery versus - - - - - -


payment

Eksposur Sekuritisasi

31 Desember 2022 31 Desember 2021

No Jenis Transaksi Faktor Faktor


ATMR ATMR
Pengurang Pengurang
Setelah MRK Setelah MRK
Modal Modal

1 Fasilitas Pembiayaan - - - -
Pendukung yang
memenuhi persyaratan

2 Fasilitas Pembiayaan - - - -
Pendukung yang tidak
memenuhi persyaratan

3 Fasilitas Pembiayaan - - - -
yang memenuhi
persyaratan

4 Fasilitas Pembiayaan - - - -
yang tidak memenuhi
persyaratan
5 Pembelian Efek Beragun - - - -
Aset yang memenuhi
persyaratan

6 Pembelian Efek Beragun - - - -


Aset yang tidak
memenuhi persyaratan

7 Eksposur Sekuritisasi - - - -
yang tidak mencakup
dalam ketentuan yang
mengatur mengenai
prinsip - prinsip kehati
- hatian dalam aktivitas
sekuritisasi aset bagi
bank umum

Total - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 191


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Total Pengukuran Risiko Kredit

dalam jutaan Rupiah

No Uraian 31 Desember 2022 31 Desember 2021

1 Total ATMR Risiko Kredit 7,368,248 6,337,115

2 Total Faktor Pengurang Modal - -

Risiko Pasar
Pengungkapan Risiko Pasar Menggunakan Metode Standar

31 Desember 2022 31 Desember 2021


Bank Konsolidasian Bank Konsolidasian
No Jenis Risiko
Beban ATMR Beban ATMR Beban ATMR Beban ATMR
Modal Modal Modal Modal

1 Risiko - - - - - - - -
benchmark
Suku Bunga

a. Risiko Spesifik - - - - - - - -

b. Risiko Umum - - - - - - - -

2 Risiko Nilai - - - - - - - -
Tukar

3 Risiko Ekuitas *) - - - - - - - -

4 Risiko - - - - - - - -
Komoditas *)

Total - - - - - - - -

Risiko Likuiditas
Pengungkapan Profil Maturitas Rupiah dan Valuta Asing
Profil Maturitas Rupiah

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
Jatuh Tempo *)
No Pos - Pos
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

NERACA

A Aset 12,671,669 3,474,518 479,916 1,290,367 1,534,557 5,892,311

1 Kas 69,221 69,221 - - - -

2 Penempatan 946,012 946,012 - - - -


pada Bank
Indonesia

192 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
Jatuh Tempo *)
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

10,642,152 3,546,090 1,100,295 1,063,511 484,350 4,447,906

4,879 4,879 - - - -

1,138,242 1,138,242 - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 193


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
Jatuh Tempo *)
No Pos - Pos
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

3 Penempatan 14,396 14,396 - - - -


pada bank lain

4 Surat berharga 4,110,855 2,105,911 - 100,311 88,264 1,816,369


dimiliki

5 Piutang 1,348,575 473 2,952 9,136 41,397 1,294,617


Murabahah
(gross)

6 Piutang Salam - - - - - -

7 Piutang - - - - - -
Istishna’

8 Piutang qardh 30,846 1,326 15,711 12,7151 241 853


9 Pembiayaan 508,124 1,325 48,088 6,030 40,997 401,684
Mudharabah
10 Pembiayaan 5,297,352 335,666 413,134 1,148,640 1,363,333 2,036,579
Musyarakah
11 Ijarah 391,921 152 24 3,333 248 388,164
12 Aset Lainnya (45,633) 36 7 202 77 (45,955)
B Liabilitas 12,671,669 8,964,066 348,368 58,945 106,059 3,194,231
1 Dana Pihak 9,481,633 8,958,178 348,368 58,945 106,059 10,083
Ketiga

a. Giro Wadiah 2,103,955 2,103,955 - - - -

b. Deposito 5,821,627 5,319,184 345,364 55,169 101,910 -


Mudharabah

c. Tabungan 760,343 760,343 - - - -


Wadiah

d. Tabungan 795,708 774,696 3,004 3,776 4,149 10,083


Mudharabah

e. Lainnya - - - - - -
2 Liabilitas - - - - - -
kepada Bank
Indonesia
3 Liabilitas 5,888 5,888 - - - -
kepada Bank
lain
4 Surat - - - - - -
Berharga yang
Diterbitkan
5 Pembiayaan - - - - - -
yang Diterima
6 Liabilitas 3,184,148 - - - - 3,184,148
Lainnya

194 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
Jatuh Tempo *)
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

14,046 14,046 - - - -

3,103,533 1,999,605 - 96,774 21,207 985,946

1,252,608 403 2,070 15,274 22,041 1,212,820

- - - - - -

- - - - - -

17,2805 5 16,450 58 254 513

65,842 30,227 13,676 9,616 506,818


5,504

3,997,403 253,109 1,051,500 933,560 429,408 1,329,827

415,326 2 13 3,618 1,617 410,076

132,993 130,296 36 550 206 1,905

10,642,152 7,709,952 484,941 74,683 37,117 2,335,460

7,677,862 7,071,402 484,941 74,683 37,117 9,720

1,209,526 1,209,526 - - - -

5,095,322 4,507,102 482,587 71,760 33,874 -

574,947 574,947 - - - -

798,066 779,827 2,354 2,923 3,243 9,720

- - - - - -

- - - - - -

6,048 6,048 - - - -

2,958,242 632,502 - - - 2,325,740

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 195


Analisis dan Pembahasan Manajemen

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022
Jatuh Tempo *)
No Pos - Pos
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

C Rekening 46,849 23,615 4,758 11,605 6,871 -


Administratif

1 Kewajiban
Komitmen

2 Kewajiban 46,849 23,615 4,758 11,605 6,871 -


Kontijensi

D Selisih (A-B) - (5,489,548) 131,548 1,231,422 1,428,498 2,698,080

Profil Maturitas Valuta Asing

31 Desember 2022
Jatuh Tempo *)
No Pos - Pos
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

NERACA

A Aset - - - - - -

1 Kas - - - - - -

2 Penempatan - - - - - -
pada Bank
Indonesia

3 Penempatan - - - - - -
pada bank lain

4 Surat berharga - - - - - -
dimiliki

5 Piutang - - - - - -
Murabahah
(gross)

6 Piutang Salam - - - - - -

7 Piutang - - - - - -
Istishna’

8 Piutang qardh - - - - - -

9 Pembiayaan - - - - - -
Mudharabah

10 Pembiayaan - - - - - -
Musyarakah

11 Ijarah - - - - - -

12 Aset Lainnya - - - - - -

196 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
Jatuh Tempo *)
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

43,913 1,155 4,188 6,750 25,265 6,555

43,913 1,155 4,188 6,750 25,265 6,555

(1) (4,163,862) 615,354 988,828 447,233 2,112,446

31 Desember 2021
Jatuh Tempo *)
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 197


Analisis dan Pembahasan Manajemen

31 Desember 2022
Jatuh Tempo *)
No Pos - Pos
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

B Liabilitas - - - - - -

1 Dana Pihak - - - - - -
Ketiga

a. Giro Wadiah - - - - - -

b. Deposito - - - - - -
Mudharabah

c. Tabungan - - - - - -
Wadiah

d. Tabungan - - - - - -
Mudharabah

e. Lainnya - - - - - -

2 Liabilitas - - - - - -
kepada Bank
Indonesia

3 Liabilitas - - - - - -
kepada Bank
lain

4 Surat - - - - - -
Berharga yang
Diterbitkan

5 Pembiayaan - - - - - -
yang Diterima

6 Liabilitas - - - - - -
Lainnya

C Rekening - - - - - -
Administratif

1 Kewajiban - - - - - -
Komitmen

2 Kewajiban - - - - - -
Kontijensi

D Selisih (A-B) - - - - - -

Risiko Operasional

dalam jutaan Rupiah

31 Desember 2022

No Pendekatan Yang Digunakan Pendapatan Beban Modal ATMR


Bruto (rata-rata
3 tahun terakhir)

1 Pendekatan Indikator Standar 414,880 62,232 777,900

Total 414,880 62,232 777,900

198 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


31 Desember 2021
Jatuh Tempo *)
Saldo ≤ 1 bulan > 1 bulan s.d. > 3 bulan s.d. > 6 bulan s.d. > 12 bulan
3 bulan 6 bulan 12 bulan

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

- - - - - -

31 Desember 2021

Pendapatan Beban Modal ATMR


Bruto (rata-rata
3 tahun terakhir)

341,854 51,278 640,977

341,854 51,278 640,977

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 199


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Aspek Pemasaran &


Pangsa Pasar

Aspek
Pemasaran
Tren pangsa pasar perbankan Pengalaman menghadapi pandemi selama lebih
dari dua tahun terakhir telah memberikan pelajaran
syariah yang meningkat, berharga bahwa organisasi harus dapat beradaptasi
potensi besar masyarakat dengan cepat terhadap perubahan. Demikian
halnya dengan aktivitas pemasaran. Transisi lifestyle
muslim Indonesia, serta nasabah dari conventional style menuju digitalisasi
semakin cepat dan berdampak juga pada bentuk-
kinerja positif yang bentuk inisiatif pemasaran yang semakin kreatif,
ditunjukkan perbankan efisien dan serba memanfaatkan teknologi digital.
Dampaknya, berbagai aktivitas digital marketing
syariah, mencerminkan menjadi primadona dan menjadi solusi pemasaran
yang efisien dan efektif. Merespon hal tersebut,
potensi pasar bank syariah pada tahun 2022 BCAS meluncurkan media sosial
yang prospektif. official untuk pertama kalinya. Dengan media
sosial, diharapkan BCAS bisa menjadi semakin
dekat dengan nasabah dan semakin cepat dalam
merespon kebutuhan nasabah.

200 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, dipahami. Sosialisasi atas informasi produk dan
aktivitas pemasaran below the line melalui event layanan dilakukan melalui petugas BCAS secara
harus berjalan fleksibel baik antara online, offline, langsung, brosur, situs web, maupun media sosial.
maupun hybrid. Selama tahun 2022, BCAS aktif
mengikuti berbagai below the line event baik Membangun dan menjaga reputasi positif
yang diselenggarakan oleh Grup BCA, regulator perusahaan menjadi hal yang krusial untuk menjaga
maupun yang dilakukan oleh seluruh cabang BCAS kepercayaan seluruh stakeholder. Untuk itu, BCAS
bekerjasama dengan instansi atau komunitas di senantiasa berupaya menjalin hubungan yang positif
sekitar wilayah cabang. dengan media serta aktif melakukan promosi dan
edukasi dengan melibatkan awak media. Dengan
Pemasaran yang bertanggung jawab juga menjadi berkolaborasi bersama rekan-rekan media, informasi
perhatian kami. Untuk meningkatkan kenyamanan mengenai produk dan layanan syariah menjadi
nasabah dalam menggunakan produk dan layanan semakin dikenal secara luas dan masyarakat bisa
BCAS, kami senantiasa memberikan informasi atas mendapatkan pemahaman yang lebih baik.
produk dan layanan secara lengkap dan mudah

Pangsa
Pasar
Pangsa pasar perbankan syariah terhadap sebesar 6,8% dimana BUS memberikan kontribusi
perbankan nasional menunjukkan tren yang terus paling dominan yaitu sebesar 66,0% dari total aset
meningkat. Berdasarkan data OJK, pada Desember perbankan syariah.
2022 pangsa pasar perbankan syariah tercatat

Pangsa Pasar Perbankan Syariah

31%

6,8%
66%
3%

Bank Konvensional Bank Syariah BUS UUS BPRS

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 201


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Pangsa Pasar Pangsa Pasar Pangsa Pasar


Berdasarkan Aset Berdasarkan Dana Berdasarkan
Pihak Ketiga (DPK) Pembiayaan
Total aset yang dimiliki
BCAS di akhir tahun Di tahun 2022, BCAS Dari segi pembiayaan,
2022 berada di angka membukukan DPK di BCAS berhasil
Rp12.671,7 miliar angka Rp9.481,6 miliar m e n c a t a t k a n
dengan pangsa pasar dengan pangsa pasar pembiayaan sebesar
sebesar 2,4% dari total sebesar 2,2% terhadap Rp7.576,8 miliar di akhir
aset BUS. total DPK BUS. tahun 2022 dengan
pangsa pasar sebesar
2,3% terhadap total
pembiayaan BUS.

2,4% 2,4% 2,4% 2,1% 2,1% 2,2% 2,3% 2,4% 2,3%

2020 2021 2022 2020 2021 2022 2020 2021 2022

Posisi Bank dalam industri Perbankan Syariah

Kinerja yang berhasil ditunjukkan BCAS pada tahun 2022 secara umum cukup baik dibandingkan kinerja
perbankan syariah nasional khususnya BUS. Perbandingan antara kinerja BCAS dengan kinerja BUS
ditunjukkan pada tabel berikut:

Uraian BCAS BUS

Pertumbuhan aset 19,1% 20,4%

Pertumbuhan pembiayaan 21,3% 25,9%

Pertumbuhan DPK 23,5% 17,4%

CAR 36,7% 26,3%

ROA 1,3% 2,0%

BOPO 81,6% 77,3%

FDR 79,9% 75,2%

NPF Gross 1,42% 2,35%

NPF Net 0,01% 0,64%

202 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Prospek Usaha Tahun 2023

Dalam World Economic Outlook (WEO) Januari adanya peluang demografi Indonesia dengan
2023, IMF mengoreksi prediksi pertumbuhan populasi umat muslim tertinggi, potensi industri
ekonomi global tahun 2023, dari proyeksi halal global dan lokal yang terus meningkat, serta
sebelumnya di angka 2,7% menjadi 2,9% dan keberadaan UMKM sebagai tulang punggung
diproyeksikan akan terus meningkat menjadi 3,1% penyangga perekonomian Indonesia.
pada 2024. Hal ini memberikan optimisme adanya
peluang membaiknya perekonomian global. Perkembangan perekonomian nasional dan
Meskipun angka 2,9% ini masih berada di bawah perkembangan kinerja industri perbankan yang
rata-rata pertumbuhan ekonomi global selama diiringi dengan menguatnya pasar halal nasional
tahun 2000-2019 yang sebesar 3,8%. Laju inflasi memberikan optimisme bagi kami bahwa prospek
global diperkirakan akan melandai ke angka 6,6% usaha di tahun 2023 masih sangat terbuka. BCAS
di tahun 2023 dan 4,3% di tahun 2024. Sementara akan memanfaatkan momentum pemulihan ini
itu, Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan untuk mencapai target pertumbuhan yang telah
ekonomi nasional tahun 2023 di angka 4,5-5,3% dan ditetapkan. Untuk itu, BCAS telah merumuskan
akan terus menguat di tahun 2024 di kisaran 4,7- strategi tahun 2023 dan akan menerapkannya
5,5%. didorong oleh konsumsi swasta, investasi, dan secara konsiten yang di antaranya mengembangkan
aktivitas ekspor yang positif di tengah perlambatan bisnis dan layanan yang akan difokuskan pada
ekonomi global. Hal ini menunjukkan bahwa perluasan jaringan fisik dan elektronik, memperluas
ekonomi Indonesia terus menunjukkan ketahanan pemanfaatan teknologi digital pada e-channel;
dan prospek yang baik. mengembangkan pembiayaan bagi segmen UMKM
dan konsumer, memperkuat sinergi dengan Grup
Industri perbankan syariah di tahun 2023 masih BCA dengan senantiasa diiringi peningkatan kualitas
menghadapi berbagai tantangan di antaranya dan kuantitas SDM, serta penerapan prinsip kehati-
tingkat literasi dan inklusi yang masih relatif rendah. hatian dan pengelolaan risiko bisnis yang dihadapi.
Namun, tantangan tersebut dibarengi dengan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 203


Analisis dan Pembahasan Manajemen

Informasi
Kelangsungan Usaha

BCAS telah merumuskan strategi bisnis yang BCAS serta segenap manajemen dan karyawan
menjadi pedoman bagi seluruh lini organisasi untuk dalam menghadapi bencana khususnya gempa dan
bergerak bersama mencapai target kinerja yang kebakaran dan kemungkinan munculnya kejadian-
diharapkan. Strategi bisnis senantiasa disesuaikan kejadian lain yang dapat mengganggu kegiatan
dengan perkembangan perekonomian dan sektor usaha.
perbankan serta mempertimbangkan arah strategi
BCA sebagai entitas induk. Kami juga mencermati Berdasarkan hasil penilaian manajemen atas
kebijakan maupun peraturan yang berlaku agar kemampuan BCAS untuk melanjutkan kelangsungan
proses bisnis BCAS selaras dengan arah kebijakan usaha di masa yang akan datang, tidak ada hal-hal
regulator atau otoritas. BCAS juga memiliki yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap
posisi permodalan, dan likuiditas yang solid yang kelangsungan usaha BCAS. Asumsi yang mendasari
merupakan fondasi penting bagi kelangsungan penilaian manajemen atas kelangsungan usaha
usaha dalam jangka panjang. BCAS meliputi hal-hal sebagai berikut:
• Potensi pasar halal nasional yang luas;
BCAS memastikan keandalan sistem perbankannya, • Perekonomian nasional dan industri perbankan
demikian juga kecukupan kapasitas dan kapabilitas nasional yang menunjukkan ketahanan di tengah
TI dan sumber daya manusia terkait TI. Pemanfaatan kondisi volatilitas global;
TI dalam aktivitas usaha BCAS terus menjadi fokus • Pandemi yang telah terkendali;
manajemen ke depan agar BCAS semakin agile • Pangsa pasar industri perbankan syariah
dalam memberikan produk dan layanan kepada terhadap perbankan nasional menunjukkan tren
nasabah dan dapat merespon dengan cepat atas meningkat;
peluang yang terbuka di pasar dengan solusi-solusi • Posisi BCAS dalam industri perbankan syariah,
produk dan layanan yang didukung TI yang andal. khususnya BUS;
• Kondisi keuangan BCAS saat ini yang sehat serta
BCAS telah memiliki rencana kelangsungan usaha peningkatan kinerja keuangan yang berkualitas
(Business Continuity Plan) yang dirancang untuk dan berkesinambungan dari tahun ke tahun;
mengantisipasi terjadinya gangguan yang memiliki • Tingkat Kesehatan Bank;
dampak terhadap proses operasional perbankan. • Kecukupan rencana kelangsungan usaha
Rencana kelangsungan usaha didukung dengan (Business Continuity Plan) BCAS.
kapabilitas infrastruktur yang memadai dan kualitas
SDM yang solid. BCAS juga mengevaluasi kecukupan Semua hal ini memperkuat optimisme bahwa
dan keandalan hardware, software, infrastruktur BCAS akan memiliki keberlangsungan usaha
jaringan, serta sarana penunjang lainnya. BCAS juga yang baik di tahun-tahun mendatang. Namun
senantiasa melakukan evaluasi dan memperbaharui demikian, BCAS akan tetap waspada dan
pedoman serta prosedur dalam menghadapi berhati-hati dalam mengelola bisnis BCAS demi
situasi darurat guna menjamin fungsi-fungsi bisnis mewujudkan pertumbuhan yang berkualitas dan
tetap berjalan. Secara berkala, BCAS mengadakan berkesinambungan.
pelatihan dan simulasi untuk memastikan kesiapan

204 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 205
Tata Kelola Perusahaan

206 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Tata Kelola
Perusahaan

Kami berkomitmen dan meyakini bahwa dengan menerapkan


tata kelola yang baik secara konsisten dapat meningkatkan
kepercayaan dari pemangku kepentingan dan memberi dampak
pada keberlangsungan usaha.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 207


Tata Kelola Perusahaan

Pendahuluan

kualitas dan memperkuat penerapan GCG serta


Tujuan Penerapan Good Corporate
tetap memperhatikan perkembangan regulasi
Governance (GCG) terkait. Peningkatan kualitas tersebut antara lain
dilakukan dengan:
Penerapan prinsip-prinsip GCG di BCAS bertujuan a. Review secara berkala pedoman GCG, Dewan
antara lain untuk: Komisaris, Direksi, dan DPS serta melakukan
a. Mendukung visi BCAS, yaitu menjadi Bank penyempurnaan pedoman jika diperlukan.
Syariah Andalan dan Pilihan Masyarakat. b. Implementasi GCG mengacu pada kriteria
b. Mendukung misi BCAS, yaitu: ASEAN Corporate Governance Scorecard
• Mengembangkan SDM dan infrastruktur (ACGS).
yang handal sebagai penyedia jasa keuangan c. Sosialisasi ketentuan-ketentuan regulator
syariah dalam rangka memahami kebutuhan kepada internal BCAS, baik ketentuan baru
dan memberikan layanan yang lebih baik maupun ketentuan existing sebagai refreshment.
bagi nasabah.
• Membangun institusi keuangan syariah yang Dengan penerapan GCG yang konsisten di
unggul di bidang penyelesaian pembayaran, sepanjang tahun 2022, BCAS dapat mewujudkan
penghimpunan dana dan pembiayaan bagi pertumbuhan kinerja keuangan yang berkelanjutan.
nasabah bisnis dan perseorangan. Pencapaian BCAS ditunjukkan pada beberapa
indikator kinerja keuangan utama (audited) sebagai
Pencapaian GCG BCAS berikut:
di Tahun 2022
Sepanjang tahun 2022 BCAS telah melakukan
berbagai kegiatan dalam upaya meningkatkan

208 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


dalam miliar Rupiah, kecuali dinyatakan lain

Indikator 2022 2021 Pertumbuhan (%)

Total aset 12.671,7 10.642,3 19,1%

Pembiayaan 7.576,8 6.248,5 21,3%

Dana Pihak Ketiga 9.481,6 7.677,9 23,5%

Laba sebelum pajak 146,2 107,5 36,0%

Laba bersih 117,6 87,4 34,5%

BCAS telah melakukan pengukuran atas penerapan • POJK No. 18/POJK.03/2014 tentang Penerapan
GCG melalui self-assessment yang menghasilkan Tata Kelola Terintegrasi Bagi Konglomerasi
peringkat satu (Sangat Baik) baik pada semester I Keuangan.
maupun semester II tahun 2022. • POJK No. 27/POJK.3/2016 tentang Penilaian
Kemampuan dan Kepatutan Bagi Pihak Utama
BCAS juga mendapatkan apresiasi dari berbagai Lembaga Jasa Keuangan.
pihak di bidang tata kelola diantaranya sebagai • POJK No. 34/POJK.03/2018 Tentang Penilaian
berikut: Kembali Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa
Keuangan.
a. Excellent Good Corporate Governance • POJK No. 38/POJK.3/2017 tentang Penerapan
Implementation, kategori Sharia Bank – Manajemen Risiko Secara Konsolidasi Bagi
Indonesia Excellence GCG Awards 2022 – Warta Bank Yang Melakukan Pengendalian Terhadap
Ekonomi Perusahaan Anak.
b. The Best Bank in GCG Implementation during • POJK No. 59/POJK.03/2017 Tentang Penerapan
2015-2021 KBMI 1 – Infobank Awards 2022 - Tata Kelola Dalam Pemberian Remunerasi Bagi
Infobank Bank Umum Syariah Dan Unit Usaha Syariah.
c. Top GRC Awards # 4 Stars – Top GRC Awards • POJK No. 1/POJK.3/2019 tentang Penerapan
2022 – Top Business. Fungsi Audit Internal pada Bank Umum.
d. 1st Best Indonesia GCG Award – Indonesia Good • SEOJK No. 39/SEOJK.03/2016 tentang
Corporate Governance Award 2022 – Economic Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi Calon
Review. Pemegang Saham Pengendali, Calon Anggota
Direksi, dan Calon Anggota Dewan Komisaris
Bank.
Referensi • SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014 tentang Penilaian
Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit
Usaha Syariah.
Pelaksanaan GCG di BCAS mengacu pada ketentuan
• SEBI No. 12/13/DPbS tanggal 30 April
regulator, ketentuan internal, serta best practices
2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate
yang berlaku dan diteladani dalam skala nasional
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit
maupun internasional. Berbagai peraturan dan best
Usaha Syariah.
practice yang dijadikan rujukan dalam penerapan
• ASEAN Corporate Governance Scorecard yang
GCG di BCAS antara lain:
dikeluarkan oleh ASEAN Capital Market Forum
• Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang
(ACMF).
Perseroan Terbatas.
• Undang-Undang No. 21 tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah. Struktur GCG di BCAS
• PBI No. 11/3/PBI/2009 tentang Bank Umum
Syariah sebagaimana telah diubah dengan POJK BCAS telah memiliki struktur GCG yang sesuai
No. 16/POJK.03/2022 tentang Bank Umum dengan ketentuan yang berlaku sehingga
Syariah. mencerminkan prinsip GCG yang efektif, memiliki
• PBI No. 11/33/ PBI/2009 tentang Pelaksanaan peran dan tanggung jawab yang jelas, serta tercipta
Good Corporate Governance bagi Bank Umum control, check, and balance.
Syariah dan Unit Usaha Syariah.
• POJK No. 8/POJK.3/2014 tentang Penilaian Struktur GCG BCAS adalah sebagai berikut:
Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit
Usaha Syariah.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 209


Tata Kelola Perusahaan

Struktur Good Corporate Governance BCAS

Rapat Umum Pemegang Saham

Dewan Direksi Dewan


Komisaris Pengawas Syariah

Komite Sekretariat
Audit ALCO Perusahaan

Komite Komite Kebijakan Satuan Kerja


Pemantau Risiko Pembiayaan Audit Internal

Komite Remunerasi Komite Departemen


& Nominasi Pembiayaan Kepatuhan

Komite Departemen
Manajemen Risiko Manajemen
Risiko

Komite Pengarah
Teknologi Informasi

Komite Sumber
Daya Manusia

Komite
Pertimbangan
Kasus Kepegawaian

• Surat Keputusan Direksi No. 025/SK/


Implementasi
DIR/2020 tanggal 10 Agustus 2020 perihal
Kebijakan Good Corporate Governance.
• Surat Keputusan Direksi No. 011/SK/
Komitmen BCAS dalam menerapkan GCG DIR/2020 perihal Pedoman Penerapan
diwujudkan antara lain melalui: Strategi Anti Fraud PT Bank BCA Syariah
Tahun 2020.
1. Kebijakan internal terkait GCG • Surat Keputusan Direksi No. 070/SK/
BCAS memiliki kebijakan internal terkait GCG DIR/2019 tanggal 25 November 2019
sebagai sarana pemenuhan kepatuhan terhadap perihal Kebijakan Penerapan Program Anti
regulasi serta sarana pendukung infrastruktur Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan
dan implementasi penerapan GCG. Beberapa Terorisme PT Bank BCA Syariah Tahun 2019.
kebijakan BCAS terkait GCG meliputi antara • Surat Keputusan Direksi No. 043/SK/
lain: DIR/2019 tanggal 28 Mei 2019 perihal Piagam
• Anggaran Dasar Perusahaan. Audit Internal (Internal Audit Charter).
• Kode Etik Perusahaan. • Surat Keputusan Direksi No. 002/SK/
• Surat Keputusan Direksi No. 026/SK/ DIR/2018 tanggal 4 Januari 2018 perihal
DIR/2020 tanggal 28 Agustus 2020 perihal Revisi Pedoman Umum Fungsi Kepatuhan.
Penerapan Whistleblowing System di PT • Tata nilai BCA Syariah berdasarkan Surat
Bank BCA Syariah tahun 2020. Keputusan Direksi No. 11/SK/DIR/2017
perihal Kebijakan Visi, Misi dan Tata Nilai

210 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


BCAS dan Surat Keputusan Direksi No. Prinsip GCG didasarkan pada PBI No. 11/ 33 /
051/SK/ DIR/2017 perihal Pengembangan PBI/2009 Tentang Pelaksanaan Good Corporate
Kebijakan Visi, Misi dan Tata Nilai BCA Governance Bagi Bank Umum Syariah Dan Unit
Syariah. Usaha Syariah dan SEBI No. 12/13/DPbS tanggal
30 April 2010 tentang Pelaksanaan Good
2. Pemenuhan prinsip GCG Corporate Governance Bagi Bank Umum Syariah
BCAS telah memenuhi prinsip-prinsip GCG dan Unit Usaha Syariah, yaitu keterbukaan
berdasarkan regulasi di Indonesia yang menjadi (transparency), akuntabilitas (accountability),
pedoman praktik penerapan GCG. BCAS terus pertanggungjawaban (responsibility), profesional
memegang komitmen untuk meningkatkan (professional), dan kewajaran (fairness).
implementasi prinsip-prinsip GCG sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang Pemenuhan terhadap prinsip-prinsip GCG:
berlaku dan perkembangan praktik terbaik (best
practices).

Keterbukaan keterbukaan dalam mengemukakan informasi yang material dan


(transparency) relevan serta keterbukaan dalam proses pengambilan keputusan

Akuntabilitas kejelasan fungsi dan pelaksanaan pertanggungjawaban organ bank


(accountability) sehingga pengelolaannya berjalan secara efektif

Pertanggungjawaban kesesuaian pengelolaan bank dengan peraturan perundang-


(responsibility) undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip pengelolaan bank yang
sehat

Profesional memiliki kompetensi, mampu bertindak obyektif, dan bebas dari


(professional) pengaruh/tekanan dari pihak manapun (independen) serta memiliki
komitmen yang tinggi untuk mengembangkan bank syariah

Kewajaran keadilan dan kesetaraan dalam memenuhi hak-hak pemangku


(fairness) kepentingan berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.

3. Internalisasi c) Dalam periode laporan, perusahaan


Salah satu upaya efektif untuk mendorong dimaksud pada butir 1, dan atau
terwujudnya implementasi GCG di BCAS adalah perusahaan lainnya dimana saya menjadi
dengan internalisasi kepada seluruh pegawai Komisaris, Direksi, pekerja mitra, sekutu
dari tingkat dasar sampai tingkat manajerial. atau pengurus, menerima kredit atau
Kegiatan internalisasi dalam mendukung menjadi rekanan Bank.
implementasi GCG oleh BCAS dilakukan antara d) Ikut terlibat dalam proses pemberian
lain dengan: kredit atau transaksi sebagai rekanan
1) mewajibkan pengurus dan pegawai golongan Kepada :
5 ke atas untuk menandatangani Pernyataan i. Perusahaan tersebut pada butir 1,
Tahunan (Annual Disclosure) setiap tahun. dan atau
Pernyataan tertulis dalam Annual Disclosure ii. Perusahaan yang dimiliki oleh
adalah sebagai berikut: anggota keluarga saya lainnya dengan
a) Mempunyai saham/penyertaan 10% atau pemilikan saham 10% atau lebih, dan
lebih pada suatu perusahaan atas nama atau
sendiri atau istri/suami dan atau anak, iii. Perusahaan yang dimana anggota
baik secara sendiri-sendiri maupun secara keluarga saya lainnya menjadi
bersama-sama. Komisaris atau Direksi, dan atau
b) Memegang jabatan Komisaris atau Direksi iv. Perusahaan lainnya dimana saya
atau pekerja atau mitra atau sekutu atau menjadi Komisaris, Direksi, pekerja,
menjadi pengurus pada perusahaan butir mitra, sekutu, atau pengurus
1 di atas atau perusahaan lainnya.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 211


Tata Kelola Perusahaan

e) Mempunyai hubungan keluarga dengan a) Teamwork (Kerja Sama)


Pemilik, Komisaris, atau Direksi nasabah Adalah interaksi dan Sinergi yang didasari
kredit dan atau rekanan Bank. atas pemahaman diri sendiri dan orang
f) Mempunyai hubungan keluarga dengan lain untuk mencapai tujuan organisasi.
anggota Komisaris atau Direksi Bank b) Responsibility
(khusus diisi oleh Komisaris dan Direksi). Adalah melaksanakan peran dan tugas
g) Selama periode laporan menerima kredit dengan penuh perhatian dan kepedulian
(di luar fasilitas Karyawan) dari Bank. untuk memenuhi harapan dan kebutuhan
h) Menjadi Pengurus atau organisasi lain nasabah yang spesifik.
yang memungkinkan terjadinya benturan c) Integrity
kepentingan. Adalah sikap teguh dalam menjunjung
i) Selama periode laporan, pernah tinggi kejujuran, komitmen, dan
menerima hadiah/imbalan dari rekanan/ keterbukaan yang dilakukan secara
nasabah maupun pihak lain yang konsisten untuk membangun kepercayaan
berhubungan dengan Bank. perusahaan bagi nasabah.
j) Selama periode laporan, pernah d) Professional
menerima bingkisan yang diyakini dapat Adalah menampilkan citra, sikap, dan
menimbulkan dampak negatif dan kompetensi yang secara konsisten
mempengaruhi keputusan Bank dan atau ditingkatkan untuk menjadi lebih baik
harganya melampaui batas kewajaran. dalam melaksanakan peran dan tugas
k) Selama periode laporan, pernah guna meningkatkan citra perusahaan.
menerima potongan harga/diskon 3) Sosialisasi GCG, yang dilakukan antara lain
atau fasilitas khusus dari pengadaan melalui:
perlengkapan dan peralatan kantor, tiket a) Sosialisasi prinsip dan implementasi
pesawat/kereta api, notaris, appraisal, GCG.
akuntan publik dan pihak-pihak lain yang b) Sosialisasi kode etik kepada seluruh
berhubungan dengan Bank, yang belum/ pegawai baru.
tidak disetorkan ke Bank. c) Sosialisasi anti-fraud awareness,
l) Pernah meminjam uang dari nasabah dan whistleblowing system, benturan
atau rekanan baik tunai maupun giral. kepentingan, dan anti korupsi.
m) Pernah menggunakan fasilitas atau
peralatan Bank (diluar yang diperbolehkan
Bank) untuk kepentingan pribadi maupun
Penilaian Penerapan
keluarga. Tata Kelola Perusahaan
n) Pernah melakukan traksaksi valuta asing
dengan tujuan trading untuk kepentingan BCAS melakukan penilaian sendiri (self-assessment)
sendiri yang dilakukan melalui Bank. atas pelaksanaan GCG sesuai dengan SEOJK No.
o) Pernah memberikan perlakuan khusus 10/SEOJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat
kepada nasabah debitur dan/atau Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha
rekanan Bank yang menyimpang dari Syariah.
ketentuan.
p) Apakah ada hal-hal lain yang berkaitan Penilaian dilakukan secara komprehensif meliputi
dengan ”Benturan Kepentingan” di luar 3 (tiga) aspek tata kelola BCAS yakni Struktur
butir-butir di atas. Tata Kelola (Governance Structure), Proses Tata
2) Sosialisasi tata nilai BCAS Kelola (Governance Process), dan Hasil Tata
Tata nilai yang ditanamkan pada setiap Kelola (Governance Outcome). Penilaian dilakukan
individu pegawai mengandung 4 (empat) terhadap 11 (sebelas) faktor sebagai berikut:
nilai inti yang disingkat TRIP, yaitu:

212 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


11 (Sebelas) Faktor Self-Assessment GCG

Governance 1. Pelaksanaan tugas & tanggung jawab Dewan Komisaris


Structure 2. Pelaksanaan tugas & tanggung jawab Direksi
3. Kelengkapan & pelaksanaan tugas Komite
4. Pelaksanaan tugas & tanggung jawab DPS
5. Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan penghimpunan
Governance dana & penyaluran pembiayaan, serta pelayanan jasa
Process 6. Penanganan benturan kepentingan
7. Penerapan fungsi kepatuhan bank
8. Penerapan fungsi audit internal
9. Penerapan fungsi audit eksternal
10. Batas Maksimum Penyaluran Dana (BMPD)
Governance
11. Transparansi kondisi keuangan dan non keuangan, laporan
Outcome
pelaksanaan GCG, dan pelaporan internal

Hasil penilaian sendiri (self-assessment) tahun 2022 pada semester I dan II adalah peringkat 2 (dua), dengan
rincian sebagai berikut:

Periode Peringkat Definisi Peringkat

Semester I 1 Mencerminkan Manajemen Bank telah melakukan penerapan GCG


yang secara umum sangat baik. Hal ini tercermin dari penerapan
atas prinsip-prinsip GCG yang sangat memadai. Apabila terdapat
Semester II 1 kelemahan dalam penerapan prinsip GCG maka secara umum
kelemahan tersebut tidak signifikan dan dapat segera dilakukan
perbaikan oleh manajemen Bank.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 213


Tata Kelola Perusahaan

Rapat Umum
Pemegang Saham

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan b. Memperoleh publikasi materi RUPS selambat-
organ tertinggi dalam struktur GCG BCAS yang lambatnya dalam 28 (dua puluh delapan) hari
berfungsi sebagai sarana bagi para pemegang sebelum RUPS dilaksanakan.
saham untuk melaksanakan hak dan kewajibannya. c. Memperoleh kesempatan untuk mengajukan
RUPS memiliki wewenang tersendiri, yang tidak pertanyaan dan/atau pendapat di tiap
diberikan kepada Direksi maupun Dewan Komisaris pembahasan mata acara RUPS.
dalam batas yang ditentukan dalam undang-undang d. Mengubah isi Anggaran Dasar.
dan/atau Anggaran Dasar BCAS. e. Memberikan suara dalam RUPS.
f. Mengangkat seorang anggota Direksi, Dewan
RUPS terdiri terdiri dari Rapat Umum Pemegang Komisaris, dan/atau Dewan Pengawas Syariah.
Saham Tahunan (RUPST) diselenggarakan setiap g. Memberhentikan anggota Direksi, Dewan
paling lambat 6 (enam) bulan sekali setelah akhir Komisaris, dan/atau Dewan Pengawas Syariah
tahun buku dan Rapat Umum Luar Biasa yang pada setiap waktu.
dapat diselenggarakan sewaktu-waktu berdasarkan h. Memperoleh pembayaran dividen sesuai
kebutuhan untuk membicarakan dan memutuskan besarnya kepemilikan saham pada BCAS.
acara rapat dengan memperhatikan peraturan i. Memberikan persetujuan atau menolak terkait
perundang-undangan serta Anggaran Dasar BCAS. pengalihan aset BCAS sesuai dengan tata cara
dan ketentuan berdasarkan Anggaran Dasar
Dalam hal ini istilah RUPS berarti keduanya, yaitu BCAS dan peraturan perundang-undangan yang
RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. berlaku.
j. Memberikan persetujuan atau menolak
Dasar hukum penyelenggaraan RUPS di BCAS penambahan modal BCAS.
mengacu pada: k. Melaksanakan hak dan/atau kewenangan
a. Undang- Undang No. 40 Tahun 2007 tentang lainnya berdasarkan Anggaran Dasar BCAS dan
Perseroan Terbatas. peraturan perundang-undangan yang berlaku
b. Anggaran Dasar BCAS.
c. Pedoman GCG.
Penyelenggaraan RUPS Tahunan
dan RUPS Luar Biasa Tahun 2022
Hak Pemegang
Saham Pada tahun 2022 BCAS telah menyelenggarakan
RUPST Tahun 2021. Rincian penyelenggaraan
Hak-hak Pemegang Saham BCAS antara lain: RUPST Tahun 2021 sebagai berikut:
a. Mengusulkan mata acara RUPS sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.

Hari/Tanggal : Jum’at, 11 Maret 2022

Tempat : Wilayah Republik Indonesia melalui media video konferensi

Mata Acara : a. Persetujuan dan pengesahan atas Laporan Tahunan termasuk Laporan
Keuangan Perseroan, Laporan Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan
yang dilakukan Direksi Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan
Komisaris Perseroan atas tindakan pengawasan yang dilakukan Dewan
Komisaris Perseroan, dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Pengawas
Syariah Perseroan atas tindakan pengawasan yang dilakukan oleh Dewan

214 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Pengawas Syariah Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2021, serta pemberian pelunasan dan pembebasan
tanggung jawab (acquit et de charge) kepada anggota Direksi Perseroan
atas tindakan pengurusan dan kepada anggota Dewan Komisaris
Perseroan serta kepada Dewan Pengawas Syariah Perseroan atas tindakan
pengawasan yang telah dilakukan selama tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2021;
b. Penetapan penggunaan laba Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2021;
c. Penegasan berakhirnya masa jabatan anggota Direksi Perseroan, Dewan
Komisaris Perseroan, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan serta
pengangkatan anggota Direksi Perseroan, Dewan Komisaris Perseroan, dan
Dewan Pengawas Syariah Perseroan
d. Penetapan gaji atau honorarium dan tunjangan untuk tahun buku 2022
serta bonus untuk tahun buku 2021 yang akan dibagikan kepada anggota
Direksi Perseroan, Dewan Komisaris Perseroan, dan Dewan Pengawas
Syariah Perseroan; dan
e. Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Terdaftar (termasuk Akuntan
Publik Terdaftar yang tergabung dalam KAP Terdaftar) untuk memeriksa/
mengaudit buku dan catatan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2022.

f. Dalam hal pemanggilan RUPS tidak dilakukan


Tata Cara Penyelenggaraan
sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud
Rapat Umum Pemegang Saham pada angka 2 dan angka 3, keputusan RUPS
tetap sah dan jika semua pemegang saham
Penyelenggaraan RUPST dan RUPSLB di BCAS dengan hak suara yang hadir atau diwakili dalam
dilakukan dengan memperhatikan tata cara sebagai RUPS dan keputusan yang diambil disetujui
berikut: dengan suara bulat.
a. RUPST diselenggarakan setiap paling lambat 6 g. RUPS dipimpin oleh Presiden Komisaris, jika
(enam) bulan sekali setelah akhir tahun buku. Presiden Komisaris tidak hadir dalam RUPS atau
b. RUPS Luar Biasa dapat diselenggarakan berhalangan, maka RUPS dipimpin oleh salah
sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan untuk seorang anggota Dewan Komisaris lainnya yang
membicarakan dan memutuskan acara rapat. hadir dalam dan dipilih oleh RUPS, jika semua
c. RUPS diadakan di tempat kedudukan BCAS atau anggota Dewan Komisaris tidak hadir dalam
di tempat BCAS melakukan kegiatan usahanya RUPS atau berhalangan, maka RUPS dipimpin
atau dapat diselenggarakan melalui media oleh Presiden Direktur.
telekonferensi, video konferensi, atau sarana h. Jika Presiden Direktur tidak hadir dalam RUPS
media elektronik lainnya yang memungkinkan atau berhalangan, maka RUPS dipimpin oleh
semua peserta RUPS saling melihat dan seorang anggota Direksi lainnya yang hadir
mendengar secara langsung serta berpartisipasi dalam dan dipilih oleh RUPS.
dalam rapat. i. Jika tidak ada anggota Dewan Komisaris dan
d. RUPS diselenggarakan dengan melakukan anggota Direksi yang hadir dalam RUPS, maka
panggilan terlebih dahulu kepada para RUPS dipimpin oleh salah seorang dari antara
pemegang saham dengan surat tercatat dan/ para pemegang saham atau kuasa pemegang
atau melalui iklan dalam surat kabar dalam saham yang hadir serta dipilih oleh RUPS
jangka waktu paling lambat 14 (empat belas) berdasarkan suara terbanyak yang dikeluarkan
hari sebelum tanggal RUPS diadakan dengan secara sah.
tidak memperhitungkan tanggal pemanggilan
dan tanggal RUPS diadakan.
e. Pemanggilan RUPS harus mencantumkan hari, Kehadiran Pengurus,
tanggal, jam, tempat, dan acara rapat dengan Komite, dan Pemegang Saham
disertai pemberitahuan bahan yang dibicarakan
dalam rapat tersedia di kantor BCAS mulai dari
hari dilakukannya pemanggilan sampai dengan RUPST Tahun 2021 diselenggarakan di wilayah
tanggal rapat diadakan. Republik Indonesia melalui media video konferensi
yang dihadiri oleh:

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 215


Tata Kelola Perusahaan

a. Pengurus BCA Syariah

Nama Jabatan Keterangan

Yuli Melati Suryaningrum Presiden Direktur PT Bank BCA Syariah

Rickyadi Widjaja Direktur PT Bank BCA Syariah

Houda Muljanti Direktur Yang Membawahkan PT Bank BCA Syariah


Fungsi Kepatuhan

Pranata Direktur PT Bank BCA Syariah

b. Pemegang Saham BCA Syariah

Nama Jabatan Keterangan

Subur Tan Direktur PT Bank Central Asia Tbk

John Kosasih Direktur PT Bank Central Asia Tbk

Roni Haslim Presiden Direktur PT BCA Finance

Lim Handoyo Direktur PT BCA Finance

c. Dewan Komisaris BCA Syariah

Nama Jabatan Keterangan

Tantri Indrawati Presiden Komisaris PT Bank BCA Syariah

Joni Hardrijanto Komisaris Independen PT Bank BCA Syariah

Ratna Yanti Komisaris Independen PT Bank BCA Syariah

Terbatas juncto Pasal 9 Anggaran Dasar:


Pimpinan RUPST
1) RUPS diadakan di tempat kedudukan
dan RUPSLB Perseroan atau di tempat Perseroan
melakukan kegiatan usahanya yang dilakukan
Sesuai dengan Pasal 9 ayat 2 Anggaran Dasar melalui video konferensi.
BCAS, RPUST dan RUPSLB dipimpin oleh Ibu Tantri 2) RUPS diselenggarakan dengan melakukan
Indrawati selaku Presiden Komisaris. Adapun profil pemanggilan terlebih dahulu kepada para
Ibu Tantri Indrawati selaku Presiden Komisaris Pemegang Saham dengan surat tercatat
terdapat dalam Bab Profil Perusahaan dari Laporan dan/atau melalui iklan dalam surat kabar
Tahunan BCAS tahun 2022. dalam jangka waktu paling lambat 14 (empat
belas) hari sebelum tanggal RUPS diadakan.
Tata Tertib RUPS dan 3) Pemanggilan RUPS mencantumkan hari,
tanggal, jam, tempat dan acara rapat dengan
Mekanisme Perhitungan Suara
disertai pemberitahuan bahwa bahan yang
akan dibicarakan dalam rapat tersedia di
a. Tata Tertib RUPS
kantor Perseroan mulai dari hari dilakukan
Tata Tertib RUPS dilakukan sesuai dengan Undang-
pemanggilan sampai dengan tanggal rapat
Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan
diadakan.

216 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


4) RUPS dipimpin oleh Komisaris Utama tentang Perseran Terbatas juncto Pasal 10 ayat
yaitu Ibu Tantri Indrawati selaku Presiden 1 Anggaran Dasar Perseroan telah dipenuhi
Komisaris. dan pengambilan suara atas keputusan agenda
RUPS dilakukan dengan suara bulat oleh para
b. Mekanisme Perhitungan Suara Pemegang Saham
Dalam RUPS hadir dan diwakili sebanyak
2.255.183.207 (dua miliar dua ratus lima puluh
lima juta seratus delapan puluh tiga ribu dua ratus
Keputusan RUPST Tahun 2021
tujuh) saham yang merupakan seluruh saham dan Realisasinya
yang dikeluarkan oleh BCAS sampai dengan hari
diselenggarakannya RUPSi, sehingga ketentuan RUPST Tahun 2021 diselenggarakan pada hari
kuorum kehadiran RUPS berdasarkan Pasal 86 Rabu, tanggal 11 Maret 2022 dengan mata acara
ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 dan keputusan RUPST sebagai berikut

Mata Acara Keputusan RUPST Realisasi

1. Persetujuan dan pengesahan Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Terealisasi


atas Laporan Tahunan Perseroan yang telah ditelaah oleh Dewan Komisaris
termasuk Laporan Keuangan Perseroan termasuk:
Perseroan, Laporan Direksi a. Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku
Perseroan atas tindakan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021
pengurusan yang dilakukan yang telah diperiksa dan diaudit oleh Kantor
Direksi Perseroan, Laporan Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi,
Tugas Pengawasan Dewan Tjahjo & Rekan di Jakarta dengan laporannya
Komisaris Perseroan atas nomor 00025/2.1051/AU.1/07/0269-1/1/I/2022
tindakan pengawasan yang tertanggal 21 Januari 2022 yang telah
dilakukan Dewan Komisaris memberikan opini tanpa modifikasian;
Perseroan, dan Laporan b. Laporan Direksi Perseroan;
Tugas Pengawasan Dewan c. Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris
Pengawas Syariah Perseroan Perseroan; dan
atas tindakan pengawasan d. Laporan Tugas Pengawasan Dewan Pengawas
yang dilakukan oleh Dewan Syariah Perseroan; serta
Pengawas Syariah Perseroan e. memberikan pelunasan dan pembebasan
untuk tahun buku yang tanggung jawab (acquit et de charge) kepada
berakhir pada tanggal 31 anggota Direksi Perseroan atas tindakan
Desember 2021, serta pengurusan dan kepada anggota Dewan
pemberian pelunasan dan Komisaris Perseroan serta kepada anggota
pembebasan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah Perseroan atas
(acquit et de charge) kepada tindakan pengawasan yang telah dilakukannya
anggota Direksi Perseroan selama tahun buku yang berakhir pada tanggal
atas tindakan pengurusan 31 Desember 2021, sepanjang tindakan
dan kepada anggota Dewan pengurusan dan pengawasan tersebut tercatat
Komisaris Perseroan serta dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan
kepada Dewan Pengawas Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada
Syariah Perseroan atas tanggal 31 Desember 2021 serta dokumen
tindakan pengawasan yang pendukungnya;
telah dilakukan selama tahun
buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2021;

2. Penetapan penggunaan laba Menetapkan bahwa laba bersih yang diperoleh Terealisasi
Perseroan untuk tahun buku Perseroan dalam tahun buku yang berakhir
yang berakhir pada tanggal pada tanggal 31 Desember 2021 adalah sebesar
31 Desember 2021; Rp87.422.212.976,- (delapan puluh tujuh miliar
empat ratus dua puluh dua juta dua ratus dua
belas ribu sembilan ratus tujuh puluh enam rupiah)
(selanjutnya disebut ”Laba Bersih 2021”).

Selanjutnya para Pemegang Saham Perseroan


menetapkan penggunaan Laba Bersih 2021 sebagai
berikut:

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 217


Tata Kelola Perusahaan

Mata Acara Keputusan RUPST Realisasi

a. menyisihkan Laba Bersih 2021 sejumlah


Rp2.000.000.000,- (dua miliar rupiah) sebagai
dana cadangan Perseroan; dan
b. sisa dari Laba Bersih 2021 yang tidak ditentukan
penggunaannya ditetapkan sebagai laba
ditahan.

3. Penegasan berakhirnya masa a. Sehubungan dengan keputusan Rapat Umum Terealisasi


jabatan anggota Direksi Pemegang Saham yang mengangkat masing-
Perseroan, Dewan Komisaris masing anggota Direksi Perseroan, Dewan
Perseroan, dan Dewan Komisaris Perseroan, dan Dewan Pengawas
Pengawas Syariah Perseroan Syariah Perseroan yang menyebutkan bahwa
serta pengangkatan anggota masa jabatan masing-masing anggota Direksi
Direksi Perseroan, Dewan Perseroan, Dewan Komisaris Perseroan, dan
Komisaris Perseroan, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan akan
Dewan Pengawas Syariah berakhir pada saat ditutupnya Rapat Umum
Perseroan Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang
diselenggarakan pada tahun 2022, maka
dengan ini Rapat menegaskan masa berakhirnya
masa jabatan seluruh anggota Direksi Perseroan,
Dewan Komisaris Perseroan, dan Dewan
Pengawas Syariah Perseroan yang saat ini
menjabat adalah terhitung sejak ditutupnya
Rapat ini, dan selanjutnya memberikan
pelunasan dan pembebasan tanggung jawab
(acquit et decharge) kepada anggota Direksi
Perseroan, Dewan Komisaris Perseroan, dan
Dewan Pengawas Syariah Perseroan tersebut
atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang
dilakukan selama menjalankan jabatan masing-
masing, sepanjang tindakan-tindakan tersebut
tercatat dalam buku dan catatan Perseroan serta
dokumen pendukungnya;
b. Mengangkat kembali anggota Direksi, Dewan
Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah
Perseroan, dengan susunan sebagai berikut:
Direksi
Presiden Direktur: Ibu Yuli Melati Suryaningrum
Direktur: Bapak Rickyadi Widjaja
Direktur: Bapak Pranata
Direktur Yang Membawahkan Fungsi Kepatuhan:
Ibu Houda Muljanti
Dewan Komisaris
Komisaris Independen: Ibu Ratna Yanti
Dewan Pengawas Syariah
Ketua: Bapak Fathurrahman Djamil
Anggota: Bapak Sutedjo Prihatono
dengan masa jabatan mulai berlaku efektif sejak
ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
Perseroan yang akan diselenggarakan pada
tahun 2025;
c. Menyatakan penghargaan yang setinggi-
tingginya serta mengucapkan terima kasih
kepada Bapak Joni Handrijanto atas jasa-jasa
yang telah diberikan selama menjabat sebagai
Komisaris Independen Perseroan;
d. Mengangkat Ibu Tantri Indrawati selaku Presiden
Komisaris Independen Perseroan, yang telah
lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan
sebagaimana tercantum dalam Salinan
Keputusan Anggota Dewan Komisioner Otoritas

218 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Mata Acara Keputusan RUPST Realisasi

Jasa Keuangan Nomor KEP-29/D.03/2022


tanggal 8 Maret 2022 tentang Hasil Penilaian
Kemampuan Dan Kepatutan Sdri. Tantri Indrawati
Selaku Calon Komisaris Utama Independen PT
Bank BCA Syariah, yang berlaku efektif sejak
ditutupnya Rapat ini sampai dengan ditutupnya
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang
akan diselenggarakan pada tahun 2025;
e. Mengangkat Ibu Ina Widjaja selaku Komisaris
Perseroan, yang telah lulus Penilaian Kemampuan
dan Kepatutan sebagaimana tercantum
dalam Salinan Keputusan Anggota Dewan
Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor
KEP30/D.03/2022 tanggal 8 Maret 2022 tentang
Hasil Penilaian Kemampuan Dan Kepatutan
Sdri. Ina Widjaja Selaku Calon Komisaris Non
Independen PT Bank BCA Syariah, yang berlaku
efektif sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan
ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan yang akan diselenggarakan pada tahun
2025;
f. Mengangkat Bapak Lukman Hadiwijaya selaku
Direktur Perseroan, yang telah lulus Penilaian
Kemampuan dan Kepatutan sebagaimana
tercantum dalam Salinan Keputusan Anggota
Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan
Nomor KEP31/D.03/2022 tanggal 8 Maret
2022 tentang Hasil Penilaian Kemampuan Dan
Kepatutan Sdr. Lukman Hadiwijaya Selaku Calon
Direktur PT Bank BCA Syariah, yang berlaku
efektif sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan
ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan yang akan diselenggarakan pada tahun
2025;
g. Pengangkatan anggota Direksi, Dewan
Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah
dengan masa jabatan tersebut tidak mengurangi
hak Rapat Umum Pemegang Saham untuk
memberhentikan atau melakukan pengubahan
susunan anggota Direksi, Dewan Komisaris, dan
Dewan Pengawas Syariah Perseroan tersebut di
atas dalam dan selama periode masa jabatan
yang berlangsung;
h. Memberikan wewenang kepada Dewan
Komisaris Perseroan untuk menetapkan
pembagian tugas dan wewenang di antara
anggota Direksi Perseroan, sesuai ketentuan
Pasal 12 ayat 9 Anggaran Dasar Perseroan;
i. Menyatakan sejak ditutupnya Rapat ini maka
susunan anggota Direksi Perseroan, Dewan
Komisaris Perseroan, dan Dewan Pengawas
Syariah Perseroan adalah sebagai berikut:
Direksi
Presiden Direktur: Ibu YULI MELATI
SURYANINGRUM
Direktur: Bapak RICKYADI WIDJAJA
Direktur: Bapak PRANATA
Direktur Yang Membawahkan Fungsi Kepatuhan:
Ibu HOUDA MULJANTI
Direktur: Bapak LUKMAN HADIWIJAYA

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 219


Tata Kelola Perusahaan

Mata Acara Keputusan RUPST Realisasi

Dewan Komisaris
Presiden Komisaris Independen: Ibu TANTRI
INDRAWATI
Komisaris Independen: Ibu RATNA YANTI
Komisaris: Ibu INA WIDJAJA
Dewan Pengawas Syariah
Ketua: Bapak FATHURRAHMAN DJAMIL
Anggota: Bapak SUTEDJO PRIHATONO
dengan masa jabatan anggota Direksi, Dewan
Komisaris, dan Dewan Pengawas Syariah
Perseroan di atas sampai dengan ditutupnya
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan
Perseroan yang akan diselenggarakan pada
tahun 2025, tanpa mengurangi hak Rapat Umum
Pemegang Saham Perseroan untuk sewaktu-
waktu memberhentikan masing-masing anggota
Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas
Syariah Perseroan;

4. Penetapan gaji atau Memberikan kuasa dan wewenang penuh kepada Terealisasi
honorarium dan tunjangan PT Bank Central Asia Tbk selaku pemegang saham
untuk tahun buku yang mayoritas Perseroan pada saat ini untuk menetapkan
berakhir pada tanggal 31 besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan
Desember 2021, serta bonus lainnya yang akan diberikan oleh Perseroan kepada
untuk tahun buku yang para anggota Direksi Perseroan, Dewan Komisaris
berakhir pada 31 Desember Perseroan, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan
2020 kepada anggota Direksi yang menjabat dalam dan selama tahun buku yang
Perseroan, anggota Dewan berakhir pada tanggal 31 Desember 2022 serta
Komisaris Perseroan dan menetapkan besarnya bonus yang akan dibagikan
anggota DPS Perseroan; dan kepada para anggota Direksi Perseroan, Dewan
Komisaris Perseroan, dan Dewan Pengawas Syariah
Perseroan yang menjabat dalam dan selama tahun
buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember
2021, dengan ketentuan dalam menetapkan gaji
atau honorarium dan tunjangan serta bonus tersebut
PT Bank Central Asia Tbk akan memperhatikan
rekomendasi dari Komite Remunerasi dan Nominasi
Perseroan. Besarnya gaji atau honorarium,
tunjangan, serta bonus yang akan dibayar kepada
para anggota Direksi Perseroan, Dewan Komisaris
Perseroan, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan
tersebut akan dimuat dalam Laporan Keuangan
untuk tahun buku 2022.

5. Penunjukan KAP Terdaftar Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) Terdaftar Terealisasi
(termasuk AP Terdaftar (termasuk Akuntan Publik Terdaftar yang tergabung
yang tergabung dalam KAP dalam KAP Terdaftar) untuk memeriksa/mengaudit
Terdaftar) untuk memeriksa/ buku dan catatan Perseroan untuk tahun buku yang
mengaudit buku dan catatan berakhir pada tanggal 31 Desember 2022.
Perseroan untuk tahun buku
yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2022.

Pernyataan Terkait Keputusan RUPS yang Belum Terealisasi

BCAS telah melaksanakan seluruh rekomendasi dari Keputusan RUPS Tahunan, sehingga dalam Laporan ini
tidak ada informasi mengenai alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan.

220 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Informasi Pemegang Saham
Utama/Pengendali

Pemegang Saham Utama/Pengendali BCAS adalah PT Bank Central Asia, Tbk. Adapun komposisi pemegang
saham BCAS adalah sebagai berikut:

99,99995% 0,00005%
PT Bank Central Asia Tbk PT BCA Finance

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 221


Tata Kelola Perusahaan

Dewan Komisaris

Berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007


Tugas, Tanggung Jawab dan
tentang Perseroan Terbatas, Dewan Komisaris
merupakan organ Perseroan yang memiliki tugas Kewenangan Dewan Komisaris
dan tanggung jawab untuk melakukan pengawasan
secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Tugas, tanggung jawab, dan kewenangan Dewan
Anggaran Dasar, memberi nasihat kepada Direksi, Komisaris BCAS adalah:
serta memastikan pelaksanaan prinsip-prinsip tata a. Secara independen sesuai dengan prinsip GCG,
kelola terselenggara dalam setiap kegiatan usaha di melakukan pengawasan atas terselenggaranya
seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. pelaksanaan GCG dalam setiap kegiatan usaha
BCAS pada seluruh tingkatan atau jenjang
organisasi.
Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan b. Mengarahkan, memantau, dan mengevaluasi
Komisaris (Piagam Dewan Komisaris) pelaksanaan kebijakan strategis BCAS serta
melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, tugas dan tanggung jawab Direksi secara berkala
Dewan Komisaris BCAS berpedoman pada Piagam maupun sewaktu-waktu serta memberikan
Dewan Komisaris yang dituangkan dalam SK DIR No. nasihat kepada Direksi.
025/SK/DIR/2020 perihal Kebijakan Good Corporate c. Menyetujui dan mengawasi Rencana Bisnis
Governance, sehingga setiap anggota Dewan Bank dan rencana korporasi termasuk dalam
Komisaris dapat melaksanakan fungsi pengawasan mendukung penerapan keuangan berkelanjutan.
yang efektif, efisien, akuntabel, transparan, dan d. Memastikan bahwa Direksi menindaklanjuti
independen. Isi Piagam Dewan Komisaris mengacu temuan Audit dan rekomendasi dari Satuan
pada PBI No. 11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan Kerja Audit Internal, Auditor Eksternal, hasil
Good Corporate Governance Bagi Bank Umum pengawasan OJK, hasil pengawasan DPS dan/
Syariah dan Unit Usaha Syariah. Piagam ini dievaluasi atau hasil pengawasan otoritas lain
dan diperbaharui secara berkala dengan mengacu e. Memberitahukan kepada regulator paling
pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. lambat 7 (tujuh) hari kerja sejak ditemukannya:
1) pelanggaran peraturan perundang-undangan
Secara umum, Piagam Dewan Komisaris BCAS di bidang keuangan dan perbankan;
mengatur tentang: 2) keadaan atau perkiraan keadaan yang dapat
a. Komposisi, Kriteria, Independensi, dan Masa membahayakan kelangsungan usaha BCAS.
Jabatan Dewan Komisaris f. Memutuskan nama-nama anggota Komite
b. Rangkap Jabatan untuk ditetapkan oleh Direksi, kemudian wajib
c. Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab, dan membentuk paling kurang:
Wewenang Dewan Komisaris 1) Komite Audit
d. Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab, dan 2) Komite Pemantau Risiko
Wewenang Dewan Komisaris Terkait Manajemen 3) Komite Remunerasi dan Nominasi
Risiko g. Memastikan bahwa komite-komite yang telah
e. Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab, dan Masa dibentuk oleh Dewan Komisaris menjalankan
Keanggotaan Dewan Komisaris Terkait Tata tugasnya secara efektif.
Kelola Terintegrasi h. Memiliki pedoman dan tata tertib kerja setiap
f. Aspek Transparansi Dewan Komisaris komite dan memastikan tata tertib kerja komite
g. Larangan bagi Dewan Komisaris dimaksud telah dievaluasi dan dilakukan
h. Kebijakan Remunerasi pengkinian secara berkala.
i. Memiliki pedoman dan tata tertib kerja yang
bersifat mengikat bagi setiap anggota Dewan
Komisaris, yang paling kurang mencantumkan
pengaturan etika kerja, waktu kerja dan
pengaturan rapat. Pedoman dan tata tertib kerja
dapat dituangkan dalam ketentuan terpisah dan
tetap memperhatikan unsur-unsur yang telah
ditetapkan dalam kebijakan ini.

222 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


1. Memiliki integritas, kompetensi dan reputasi
Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab,
keuangan yang baik.
dan Wewenang Dewan Komisaris 2. Telah lulus fit and proper test dan telah
Terkait Manajemen Risiko memperoleh surat persetujuan dari OJK.
3. Memiliki kompetensi yang baik dan relevan
Dalam rangka memastikan BCAS telah menerapkan dengan jabatannya untuk menjalankan
manajemen risiko secara efektif sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya serta mampu
tujuan, kebijakan usaha, ukuran dan kemampuan mengimplementasikan kompetensi yang
BCAS, maka: dimilikinya dalam pelaksanaan tugas dan
1. Dewan Komisaris menyetujui, mengevaluasi tanggung jawabnya.
Kebijakan Manajemen Risiko dan strategi 4. Anggota Dewan Komisaris Independen yang
Manajemen Risiko paling kurang 1 (satu) kali berasal dari mantan anggota Direksi yang
dalam 1 (satu) tahun atau dalam frekuensi yang berasal dari BCAS dan tidak melakukan
lebih sering dalam hal terdapat perubahan fungsi pengawasan yang mempengaruhi
faktor- faktor yang mempengaruhi kegiatan kemampuannya untuk bertindak independen
usaha BCAS secara signifikan. telah menjalani masa tunggu (cooling off) paling
2. Dewan Komisaris mengevaluasi kurang 6 (enam) bulan.
pertanggungjawaban Direksi dan memberikan 5. Setiap usulan pengangkatan dan/atau
arahan perbaikan atas pelaksanaan Manajemen penggantian anggota Dewan Komisaris kepada
Risiko secara berkala. Evaluasi dilakukan dalam RUPS harus memperhatikan rekomendasi
rangka memastikan bahwa Direksi mengelola Komite Remunerasi dan Nominasi. Dalam hal
aktivitas dan risiko BCAS secara efektif. anggota Komite Remunerasi dan Nominasi
3. Dewan Komisaris melakukan pengawasan aktif memiliki benturan kepentingan (conflict of
terhadap pelaksanaan kebijakan dan strategi interest) dengan usulan yang direkomendasikan,
Manajemen Risiko secara efektif. maka dalam usulan tersebut wajib diungkapkan
beserta pertimbangan-pertimbangan yang
mendasari usulan tersebut.
Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab,
6. Wajib menumbuhkan budaya pembelajaran
dan Masa Keanggotaan Dewan dimana hasil dari peningkatan pengetahuan,
Komisaris Terkait Tata Kelola keahlian, dan kemampuan anggota Dewan
Terintegrasi Komisaris dalam pengawasan BCAS akan
ditunjukkan antara lain dengan peningkatan
Dalam rangka penyelarasan dengan Pedoman Tata kinerja BCAS, penyelesaian permasalahan
Kelola Terintegrasi Grup BCA, khususnya terkait yang dihadapi BCAS, dan pencapaian hasil
pelaksanaan fungsi Komite Tata Kelola Terintegrasi sesuai ekspektasi pemangku kepentingan
di PT Bank Central Asia, Tbk sebagai Entitas Utama (stakeholder).
maka:
1. Paling kurang 1 (satu) orang Komisaris Nominasi Anggota
Independen BCAS ditunjuk dan bertindak
sebagai wakil perusahaan anak untuk menjadi Dewan Komisaris
anggota dalam Komite Tata Kelola Terintegrasi
di Entitas Utama. Dalam menyelenggarakan nominasi bagi anggota
2. Keanggotaan seorang Komisaris Independen Dewan Komisaris, BCAS mengacu kepada PBI No.
pada Komite Tata Kelola Terintegrasi dalam 11/33/PBI/2009 dan SEBI No. 12/13/PBbS terkait
Konglomerasi Keuangan tidak diperhitungkan pelaksanaan GCG di Bank Umum Syariah dan Unit
sebagai rangkap jabatan. Usaha Syariah.
3. Masa Jabatan anggota Dewan Komisaris yang
ditunjuk sebagai anggota Komite Tata Kelola Jumlah dan Komposisi Anggota
Terintegrasi adalah sebagaimana diatur dalam Dewan Komisaris
Pedoman Tata Kelola Terintegrasi PT Bank
Central Asia, Tbk atau bilamana masa jabatan BCAS telah menetapkan jumlah dan komposisi
anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk telah anggota Dewan Komisaris sesuai dengan PBI
berakhir. No. 11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan Good
Corporate Governance bagi Bank Umum Syariah
Kriteria Anggota dan Unit Usaha Syariah.
Dewan Komisaris
Seluruh anggota Dewan Komisaris BCAS wajib
memenuhi kriteria sebagai berikut:

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 223


Tata Kelola Perusahaan

PBI 11/13/PBI/2009 Implementasi di BCA Syariah

Jumlah anggota Dewan Komisaris paling kurang Anggota Dewan Komisaris BCAS berjumlah 3 (tiga)
3 (tiga) orang dan paling banyak sama dengan orang.
jumlah anggota Direksi.

Paling kurang 1 (satu) anggota Dewan Komisaris Seluruh anggota Dewan Komisaris BCAS
berdomisili di Indonesia. berdomisili di Indonesia.

Jumlah Komisaris independen paling kurang 50% Jumlah Komisaris Independen BCAS adalah 2 (dua)
(lima puluh persen) dari jumlah anggota Dewan orang atau 67% (enam puluh tujuh persen) dari
Komisaris. jumlah anggota Dewan Komisaris BCAS.

Pada tahun 2022 terdapat perubahan susunan Dewan Komisaris BCA Syariah sebagai berikut:

Sebelum Perubahan Setelah Perubahan

Nama Jabatan Nama Jabatan

Tantri Indrawati Presiden Komisaris Tantri Indrawati Presiden Komisaris


Independen

Joni Handrijanto Komisaris Independen Ratna Yanti Komisaris Independen

Ratna Yanti Komisaris Independen Ina Widjaja Komisaris

Susunan keanggotaan Dewan Komisaris BCA 1. Para anggota Dewan Komisaris diangkat oleh
Syariah tahun 2022 dimuat dalam Akta Pernyataan RUPS untuk jangka waktu yang dimulai sejak
Keputusan Rapat Perseroan Terbatas PT Bank tanggal yang ditetapkan dalam RUPS yang
BCAS No. 73 tanggal 11 Maret 2022, yang dibuat mengangkat anggota Dewan Komisaris tersebut
di hadapan Christina Dwi Utami, Sarjana Hukum, sampai dengan ditutupnya RUPST yang ke-3
Magister Humaniora, Magister Kenotariatan, (tiga) yang diselenggarakan setelah RUPS yang
Notaris di Kota Administrasi Jakarta Barat. mengangkat anggota Dewan Komisaris yang
bersangkutan.
Per 31 Desember 2022, BCAS memiliki 3 (tiga) 2. Terkait butir diatas, maka apabila pada saat
orang anggota Dewan Komisaris yang terdiri dari 1 diangkat oleh RUPS, anggota Dewan Komisaris
(satu) orang Presiden Komisaris sekaligus Komisaris tersebut belum lulus fit and proper test, maka
Independen, 1 (satu) orang anggota Komisaris masa jabatan anggota Dewan Komisaris
Independen, dan 1 (satu) orang anggota Komisaris tersebut efektif sejak anggota Dewan Komisaris
Non-Independen. Jumlah Komisaris Independen tersebut lulus fit and proper test dan mendapat
BCA Syariah adalah 2 (dua) orang atau 67% (enam persetujuan dari OJK.
puluh tujuh persen) dari jumlah anggota Dewan 3. Anggota Dewan Komisaris yang masa jabatannya
Komisaris BCAS. Seluruh anggota Dewan Komisaris telah berakhir dapat diangkat kembali.
BCAS berdomisili di Indonesia.

Seluruh anggota Dewan Komisasi BCAS telah


Program Orientasi bagi Anggota
memperoleh persetujuan dari OJK. Dewan Komisaris
Anggota Dewan Komisaris baru mengikuti
Masa Jabatan program orientasi agar dapat menjalankan tugas
Dewan Komisaris dan tanggung jawabnya sebagai anggota Dewan
Komisaris dengan baik.
Sesuai Anggaran Dasar BCAS, masa jabatan anggota
Dewan Komisaris adalah diatur sebagai berikut:

224 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Program orientasi meliputi antara lain:
Program Pelatihan dalam Rangka
a. Pengetahuan mengenai Visi, Misi, Tata Nilai,
Strategi BCAS; Meningkatkan Kompetensi Anggota
b. Rencana jangka menengah dan jangka Panjang Dewan Komisaris
BCAS (RBB tahun berjalan);
c. Kinerja dan keuangan BCAS; dan Program pelatihan bagi anggota Dewan Komisaris
d. Hal-hal yang relevan dengan dunia perbankan. memiliki tujuan sebagai peningkatan pemahaman
anggota Dewan Komisaris mengenai visi, misi,
Tata Cara Orientasi strategi, rencana jangka menengah dan panjang,
Orientasi bagi anggota Dewan Komisaris yang baru kinerja serta keuangan BCAS, tugas dan tanggung
dapat dilakukan dengan cara: jawab sebagai anggota Dewan Komisaris serta
1. Pemaparan oleh Unit Kerja Kantor Pusat. pengetahuan mengenai perbankan secara umum
2. Pertemuan dan diskusi dengan anggota Direksi dan perbankan syariah.
dan Dewan Komisaris lain untuk mendiskusikan
berbagai masalah BCAS atau informasi lain yang Daftar program pelatihan yang diikuti oleh anggota
dibutuhkan. Dewan Komisaris sepanjang tahun 2022 adalah
3. Mempelajari berbagai informasi BCASyang sebagai berikut:
tersedia secara elektronik (online base).

Pada tahun 2022 terdapat pelaksanaan program


orientasi bagi 1 (satu) orang anggota Dewan
Komisaris baru.

Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Tantri Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Indrawati Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah dan
Halo BCA

Webinar Pemulihan Ekonomi Indonesia Dan Sektor Maisa Edukasi 24 Mei 2022
Perbankan, Improving Corporate Risk Management
And Governance Thru Digital Transformation
(Program Pemeliharaan Sertifikasi Manajemen
Risiko Level 4)

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Webinar Perlindungan Konsumen Dalam Era FKDKP & OJK 31 Agustus


Digitalisasi, Penerapan Pengawasan Market 2022
Conduct Dan Dampaknya Bagi Perbankan

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23 November


Syariah 2022

Ratna Yanti Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah dan
Halo BCA

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 225


Tata Kelola Perusahaan

Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko Topik: Maisa Edukasi 22 Juni 2022


Secure By Design As The Key Foundation For
Effective Cyber Risk Management

Webinar Perlindungan Konsumen Dalam Era FKDKP & OJK 31 Agustus


Digitalisasi, Penerapan Pengawasan Market 2022
Conduct Dan Dampaknya Bagi Perbankan

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI 2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 22-25


Syariah November
2022

Program Pembekalan Fit & Proper Test Calon Maisa Edukasi 12-13
Komisaris BCA Syariah Desember
2022

Optimalisasi Peran Dan Fungsi Dewan Komisaris Di BSMR 19 Desember


Bank Umum 2022

Ina Widjaja Pelatihan Pembekalan Uji Fit & Proper Test Calon Maisa Edukasi 26-27 Januari
Komisaris Dan Direksi 2022

Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 22 April 2022
Corporate Transformation Syariah

E-L Anti Fraud Awareness PT Bank BCA 23 May 2022


Syariah

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 17 Juni 2022


Increase Your Success” Syariah

Webinar Perlindungan Konsumen Dalam Era FKDKP & OJK 31 Agustus


Digitalisasi, Penerapan Pengawasan Market 2022
Conduct dan Dampaknya Bagi Perbankan

E-L Keuangan Berkelanjutan PT Bank BCA 16 September


Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo” Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Program Pembekalan Fit & Proper Test Calon Maisa Edukasi 14-15
Direksi BCA Syariah Desember
2022

Optimalisasi Peran Dan Fungsi Dewan Komisaris di BSMR 19 Desember


Bank Umum 2022

Sesuai PBI No. 11/19/PBI/2009 tanggal 4 Juni 2009 Risiko bagi Pengurus dan Pejabat Bank Umum yang
dan perubahannya dalam PBI No. 12/7/PBI/2010 telah diubah oleh POJK No. 24 tahun 2022 tentang
tanggal 19 April 2010 tentang Sertifikasi Manajemen Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia

226 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Bank Umum, seluruh anggota Dewan Komisaris PBI No. 11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan
telah memiliki Sertifikasi Manajemen Risiko dan/ Good Corporate Governance Bagi Bank Umum
atau Refreshment sesuai ketentuan yang berlaku. Syariah Dan Unit Usaha Syariah, yaitu bahwa
dalam rangka transparansi maka Dewan Komisaris
wajib mengungkapkan kepemilikan saham yang
Kepemilikan Saham Anggota mencapai 5% (lima persen) atau lebih pada BUS
Dewan Komisaris yang Jumlahnya yang bersangkutan.
5% atau Lebih dari Modal Disetor
Per 31 Desember 2022 informasi kepemilikan saham
Kebijakan BCAS dalam hal pelaporan kepemilikan Dewan Komisaris di BCAS adalah sebagai berikut:
saham anggota Dewan Komisaris mengacu pada

Nama Jabatan Jumlah Saham Dimiliki

Tantri Indrawati Presiden Komisaris Independen Nihil

Ratna Yanti Komisaris Independen Nihil

Ina Widjaja Komisaris Nihil

BCAS bukan merupakan Perusahaan Terbuka Corporate Governance Bagi Bank Umum Syariah
sehingga tidak terdapat informasi perihal kebijakan Dan Unit Usaha Syariah, yaitu hanya merangkap
pengungkapan informasi mengenai: jabatan sebagai:
(a) kepemilikan saham anggota Direksi dan anggota a. Anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau Pejabat
Dewan Komisaris paling lambat 3 (tiga) hari Eksekutif pada 1 (satu) lembaga/ perusahaan
kerja setelah terjadinya kepemilikan atau setiap bukan lembaga keuangan
perubahan kepemilikan atas saham Perusahaan b. Anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang
Terbuka; dan melaksanakan fungsi pengawasan pada 1 (satu)
(b) pelaksanaan atas kebijakan dimaksud. perusahaan anak lembaga keuangan bukan
Bank yang dimiliki oleh BCAS.
c. Anggota Dewan Komisaris, Direksi, atau Pejabat
Rangkap Jabatan Anggota Eksekutif pada 1 (satu) perusahaan yang
Dewan Komisaris merupakan pemegang saham BCAS.
d. Pejabat pada paling banyak 3 (tiga) lembaga
Sepanjang tahun 2022 BCAS telah memastikan nirlaba.
bahwa anggota Dewan Komisaris mematuhi
ketentuan terkait rangkap jabatan sesuai dengan Daftar rangkap jabatan Dewan Komisaris adalah
PBI No. 11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan Good sebagai berikut:

Nama Jabatan Rangkap Jabatan

Tantri Indrawati Presiden Komisaris Independen Nihil

Ratna Yanti Komisaris Independen Nihil

Ina Widjaja Komisaris Nihil

Komisaris Independen dapat merangkap jabatan (PT Bank Central Asia Tbk) tidak diperhitungkan
sebagai Ketua Komite paling banyak pada 2 (dua) sebagai rangkap jabatan.
Komite pada BCA Syariah.
Daftar rangkap jabatan Dewan Komisaris di Komite
Keanggotaan Komisaris Independen BCA Syariah adalah sebagai berikut:
di Komite Tata Kelola Terintegrasi di Entitas Utama

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 227


Tata Kelola Perusahaan

Nama Jabatan Jabatan di Komite

Tantri Indrawati Presiden Komisaris Independen Anggota Komite


Remunerasi dan Nominasi

Anggota Komite
Pemantau Risiko

Ketua Komite Audit

Ratna Yanti Komisaris Independen Ketua Komite


Remunerasi dan Nominasi

Ketua Komite Pemantau Risiko

Ina Widjaja Komisaris Anggota Komite


Remunerasi dan Nominasi

Anggota Komite
Pemantau Risiko

a. Komite Audit (KA)


Laporan Pelaksanaan Tugas
b. Komite Pemantau Risiko (KPR)
dan Penilaian Komite-Komite c. Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN)
di bawah Dewan Komisaris
Laporan pelaksanaan tugas dan penilaian kinerja
komite di bawah Dewan Komisaris dapat dilihat
Komite-komite di bawah Dewan Komisaris yang pada bagian Penilaian Kinerja Komite di Bawah
telah dibentuk untuk mendukung pelaksanaan Dewan Komisaris pada Laporan Tahunan ini.
tugas Dewan Komisaris yaitu:

228 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Komisaris Independen

Per 31 Desember 2022, Komisaris Independen Komisaris Independen juga tidak dapat berasal dari
BCAS berjumlah 2 (dua) orang atau 67% (enam mantan Direksi BCAS, kecuali telah menjalani masa
puluh tujuh persen) dari jumlah anggota Dewan tunggu (cooling off) paling singkat 6 (enam) bulan.
Komisaris BCAS. Sehingga komposisi anggota
Dewan Komisaris BCAS telah memenuhi ketentuan Selain kriteria tersebut di atas, Komisaris Independen
yang diatur bahwa jumlah Komisaris Independen juga harus memenuhi persyaratan calon anggota
paling kurang sebanyak 50% (lima puluh persen) Dewan Komisaris secara umum.
dari jumlah keseluruhan anggota Dewan Komisaris.
Masa Jabatan
Kriteria Komisaris Independen
Komisaris Independen
Masa jabatan Komisaris Independen mengikuti
Sebagaimana PBI No. 11/33/PBI/2009 tentang masa jabatan Dewan Komisaris secara umum.
Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi
Bank Umum Syariah Dan Unit Usaha Syariah,
Komisaris Independen adalah anggota Dewan
Persyaratan Independensi
Komisaris yang tidak memiliki: Komisaris Independen
a. hubungan keuangan, kepengurusan,
kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga Komisaris Independen BCAS saat ini telah diangkat
dengan pemegang saham pengendali, anggota pada tahun 2022 dan masing-masing telah membuat
Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi; atau surat pernyataan independensi dengan mengacu
b. hubungan keuangan dan/atau hubungan pada ketentuan yang berlaku.
kepemilikan saham dengan Bank, sehingga
dapat mendukung kemampuannya untuk Pada tahun 2022, tidak terdapat Komisaris
bertindak independen. Independen dengan masa jabatan lebih dari 2 (dua)
periode.

Aspek Independensi Tantri Indrawati Ratna Yanti

Bukan merupakan orang yang bekerja sebagai √ √


Direksi BCAS dalam waktu 6 (enam) bulan
terakhir.

Merupakan pihak yang independen dan bersedia √ √


bertindak independen terhadap PSP BCAS.

Tidak memiliki hubungan keuangan, √ √


kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau
hubungan keluarga dengan anggota Dewan
Komisaris lainnya, anggota Direksi dan/atau PSP
atau hubungan lain yang dapat mempengaruhi
independensi.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 229


Tata Kelola Perusahaan

Direksi

Berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 b. Setiap anggota Direksi wajib dengan itikad
tentang Perseroan Terbatas, Direksi merupakan baik dan penuh tanggung jawab menjalankan
organ perseroan yang berwenang dan bertanggung tugasnya mengelola BCAS sesuai kewenangan
jawab penuh atas pengurusan perseroan untuk dan tanggung jawabnya sebagaimana diatur
kepentingan perseroan, sesuai dengan maksud dalam Anggaran Dasar dengan mengindahkan
dan tujuan perseroan, serta mewakili perseroan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
baik di dalam maupun luar pengadilan sesuai c. Direksi wajib melaksanakan prinsip-prinsip Good
dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan Corporate Governance dalam setiap kegiatan
perundang-undangan yang berlaku. usaha BCAS pada seluruh tingkatan atau jenjang
organisasi BCAS.
d. Direksi telah menindaklanjuti temuan audit
Pedoman dan Tata Tertib dan rekomendasi dari Satuan Kerja Audit
Kerja Direksi (Piagam Direksi/ Internal BCAS, Auditor Eksternal, DPS dan hasil
Board of Directors Charter) pengawasan OJK dan/atau hasil pengawasan
otoritas lain.
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, e. Direksi telah membentuk fungsi-fungsi yang
Direksi BCAS berpedoman pada Piagam Direksi khusus membidangi audit intern, manajemen
yang disusun berdasarkan PBI No. 11/33/PBI/2009 risiko, komite manajemen risiko serta kepatuhan.
tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance Fungsi-fungsi tersebut berada satu tingkat di
Bagi Bank Umum Syariah Dan Unit Usaha Syariah. bawah Direksi.
Piagam Direksi tersebut dievaluasi dan diperbaharui f. Direksi wajib mengungkapkan kepada pegawai
secara berkala dengan mengacu pada peraturan kebijakan BCAS yang bersifat strategis di bidang
perundang-undangan yang berlaku. Adapun Piagam kepegawaian, antara lain kebijakan mengenai
Direksi terbaru tercantum dalam Surat Keputusan sistem rekrutmen, sistem promosi, sistem
Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 Agustus 2020 remunerasi serta rencana BCAS untuk melakukan
perihal Kebijakan Good Corporate Governance. efisiensi melalui pengurangan pegawai.
Pengungkapan tersebut harus dilakukan melalui
Secara Umum Piagam Direksi mengatur tentang: sarana yang diketahui atau diakses dengan
• Komposisi, Kriteria, Independensi, dan Masa mudah oleh pegawai.
Jabatan Direksi g. Direksi telah menyediakan data dan informasi
• Rangkap Jabatan yang akurat, relevan dan tepat waktu kepada
• Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab, dan Dewan Komisaris dan DPS.
Wewenang Direksi h. Mengangkat anggota Komite-Komite Penunjang
• Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab, dan Dewan Komisaris berdasarkan keputusan rapat
Wewenang Direksi Terkait Manajemen Risiko Dewan Komisaris.
• Aspek Transparansi Direksi i. Direksi menyampaikan pertanggungjawaban
• Larangan bagi Direksi atas pengurusan BCAS kepada pemegang
• Kebijakan Remunerasi saham dan pemegang saham menerima
• Komite-komite Penunjang Direksi pertanggungjawaban Direksi melalui RUPS.
j. Direksi wajib memiliki Pedoman dan Tata Tertib
Kerja yang telah mencantumkan pengaturan
Tugas, Tanggung Jawab,
etika kerja, waktu kerja dan rapat yang bersifat
dan Kewenangan Direksi mengikat bagi setiap anggota Direksi.
k. Dalam melaksanakan kewajiban, tugas, tanggung
Tugas, tanggung jawab, dan Kewenangan Direksi jawab dan wewenangnya dalam mengelola
BCAS antara lain adalah sebagai berikut: BCAS, Direksi wajib memperhatikan Anggaran
a. Direksi bertanggung jawab penuh atas Dasar Bank dan peraturan perundang-undangan
pelaksanaan kepengurusan BCAS untuk yang berlaku.
kepentingan dan tujuan BCAS berdasarkan l. Kewajiban Direksi Terkait dengan Rencana Bisnis
prinsip kehati-hatian dan prinsip syariah. Bank, maka:

230 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


1) Rencana Bisnis Bank telah disusun f. Direksi telah mengevaluasi dan memutuskan
secara realistis, komprehensif, terukur transaksi yang memerlukan persetujuan Direksi.
(achievable) dengan memperhatikan prinsip g. Direksi telah mengembangkan budaya
kehati-hatian dan responsif terhadap Manajemen Risiko pada seluruh jenjang
perubahan internal dan eksternal serta organisasi.
menggambarkan pertumbuhan BCAS yang h. Pelaksanaan pengawasan secara aktif terhadap
berkesinambungan. pelaksanaan kebijakan dan strategi Manajemen
2) Rencana Bisnis Bank disusun berdasarkan Risiko telah dilakukan oleh Direksi dengan
kajian yang komprehensif dengan efektif.
memperhatikan peluang bisnis dan kekuatan
yang dimiliki BCAS serta mengidentifikasikan
kelemahan dan ancaman (SWOT analysis).
Kriteria Anggota
3) Berkomitmen dalam penyusunan Rencana Direksi
Bisnis Bank yang berperan mendukung
penerapan keuangan berkelanjutan Kriteria anggota Direksi BCAS sebagaimana PBI
4) Direksi telah mengkomunikasikan Rencana No. 11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan Good
Bisnis Bank kepada pemegang saham BCAS Corporate Governance Bagi Bank Umum Syariah Dan
dan seluruh jenjang organisasi BCAS. Unit Usaha Syariah dan POJK No. 27/POJK.03/2016
m. Direksi wajib mengkomunikasikan kepada tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi
pegawai arah bisnis BCAS dalam rangka Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan secara umum
pencapaian visi dan misi BCAS. adalah sebagai berikut:
a. Seluruh anggota Direksi memiliki integritas,
kompetensi, dan reputasi keuangan yang
Kewajiban, Tugas, Tanggung Jawab, memadai.
dan Wewenang Direksi Terkait b. Mayoritas anggota Direksi wajib memiliki
Manajemen Risiko pengalaman paling kurang 4 (empat) tahun dengan
jabatan paling rendah sebagai Pejabat Eksekutif
Tugas, tanggung jawab, dan Kewenangan Direksi di industri perbankan dan paling kurang 1 (satu)
BCAS antara lain adalah sebagai berikut: tahun diantaranya menjabat paling rendah sebagai
a. Direksi wajib menyusun kebijakan Manajemen Pejabat Eksekutif pada Bank Umum Syariah.
Risiko dan strategi kerangka Manajemen Risiko c. Anggota Direksi harus memenuhi persyaratan telah
secara tertulis dan komprehensif dengan lulus Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (fit and
memperhatikan tingkat Risiko yang diambil proper test) sesuai dengan ketentuan regulator
dan toleransi Risiko terhadap kecukupan tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan
permodalan. Setelah mendapatkan persetujuan (fit and proper test), dan telah memperoleh surat
dari Dewan Komisaris, maka Direksi menetapkan persetujuan dari OJK.
kebijakan, strategi, dan kerangka Manajemen d. Anggota Direksi memiliki kompetensi yang
Risiko paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) memadai dan relevan dengan jabatannya untuk
tahun atau dalam frekuensi yang lebih sering menjalankan tugas dan tanggung jawabnya serta
dalam hal terdapat perubahan faktor-faktor yang mampu mengimplementasikan kompetensi yang
mempengaruhi kegiatan usaha BCAS secara dimilikinya dalam pelaksanaan tugas dan tanggung
signifikan. jawabnya.
b. Direksi telah menyusun, menetapkan, e. Setiap usulan pengangkatan dan/atau
dan mengkinikan prosedur dan alat untuk penggantian anggota Direksi kepada RUPS harus
mengidentifikasi, mengukur, memonitor, dan memperhatikan rekomendasi Komite Remunerasi
mengendalikan Risiko. dan Nominasi.
c. Direksi telah mengevaluasi dan/atau mengkinikan f. Anggota Direksi wajib menumbuhkan budaya
kebijakan strategi dan kerangka Manajemen pembelajaran dimana hasil dari peningkatan
Risiko paling kurang 1 (satu) kali dalam 1 (satu) pengetahuan, keahlian, dan kemampuan anggota
tahun atau dalam frekuensi yang lebih sering Direksi dalam pengelolaan BCAS akan ditunjukkan
dalam hal terdapat perubahan faktor-faktor yang antara lain dengan peningkatan kinerja BCAS,
mempengaruhi kegiatan usaha BCAS, eksposur penyelesaian permasalahan yang dihadapi BCAS,
Risiko dan/atau Profil Risiko secara signifikan. dan pencapaian hasil sesuai ekspektasi pemangku
d. Direksi bertanggung jawab atas pelaksanaan kepentingan.
kebijakan Manajemen Risiko dan eksposur Risiko
yang diambil oleh BCAS secara keseluruhan. Nominasi Anggota
e. Direksi telah menyusun dan menetapkan
mekanisme persetujuan transaksi, termasuk
Direksi
yang melampaui limit dan kewenangan untuk
Dalam menyelenggarakan nominasi bagi anggota
setiap jenjang jabatan.
Direksi, BCAS mengacu kepada PBI No. 11/33/

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 231


Tata Kelola Perusahaan

PBI/2009 mengenai Pelaksanaan Good Corporate • 1 (satu) Presiden Direktur;


Governance Bagi Bank Umum Syariah dan Unit • 1 (satu) Direktur yang Membawahkan Fungsi
Usaha Syariah dan Surat Edaran kepada Bank Kepatuhan; dan
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di Indonesia • 3 (tiga) Direktur lainnya.
No. 12/13/DPbS tanggal 30 April 2020.
Presiden Direktur berasal dari pihak yang
independen terhadap PSP.
Jumlah dan Komposisi
Anggota Direksi Pada tahun 2022, BCAS mengalami perubahan
susunan anggota Direksi berdasarkan keputusan
BCAS telah memenuhi ketentuan jumlah dan RUPST tanggal 11 Maret 2022. Perubahan susunan
komposisi anggota Direksi sesuai dengan PBI No. anggota Direksi telah dimuat dalam Akta Pernyataan
11/33/PBI/2009 mengenai Pelaksanaan Good Keputusan Rapat Perseroan Terbatas PT Bank BCA
Corporate Governance Bagi Bank Umum Syariah Syariah No. 73 yang dibuat di hadapan Christina
dan Unit Usaha Syariah yang mengatur bahwa bank Dwi Utami, Sarjana Hukum, Magister Humaniora,
wajib memiliki paling sedikit 3 (tiga) orang anggota Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Administrasi
Direksi, seluruh anggota Direksi berdomisili di Jakarta Barat.
Indonesia, dan Direksi dipimpin oleh presiden
direktur. Perubahan susunan anggota Direksi BCAS tahun
2022 adalah sebagai berikut:
Per 31 Desember 2022, jumlah anggota Direksi
BCAS adalah 5 (lima) orang yang terdiri dari:

Sebelum Perubahan Setelah Perubahan

Nama Jabatan Nama Jabatan

Yuli Melati Presiden Direktur Yuli Melati Presiden Direktur


Suryaningrum Suryaningrum

Rickyadi Widjaja Direktur Rickyadi Widjaja Direktur

Pranata Direktur Pranata Direktur

Houda Muljanti Direktur yang Houda Muljanti Direktur yang


Membawahkan Fungsi Membawahkan Fungsi
Kepatuhan Kepatuhan

Lukman Hadiwijaya Direktur

Seluruh anggota Direksi BCAS telah memperoleh persetujuan dari OJK sebelum menjalankan tugas dan
fungsi dalam jabatannya.

Anggaran Dasar BCAS Pasal 11 ayat 2 menyatakan


Masa Jabatan
bahwa anggota Direksi yang masa jabatannya telah
Direksi berakhir dapat diangkat kembali.

Masa jabatan Direksi BCAS akan berakhir pada


saat ditutupnya RUPS Tahunan yang ke-3 (tiga) Pembidangan Tugas dan
sejak penyelenggaraan RUPS yang mengangkat Tanggung Jawab Direksi
anggota Direksi yang bersangkutan, dengan
tidak mengurangi kewenangan RUPS untuk Pembidangan tugas dan tanggung jawab Direksi
memberhentikan seorang atau lebih anggota Direksi BCAS adalah sebagai berikut:
pada setiap waktu sebelum jabatannya berakhir.

232 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nama Jabatan Bidang Tugas

Yuli Melati Suryaningrum Presiden Direktur Satuan Kerja Audit Internal

Satuan Kerja
Bisnis dan Komunikasi

Rickyadi Widjaja Direktur Satuan Kerja Operasi

Satuan Kerja
Analis Risiko Pembiayaan

Pranata Direktur Satuan Kerja Keuangan dan


Perencanaan Perusahaan

Satuan Kerja
Bisnis Ritel dan Konsumen

Houda Muljanti Direktur yang Membawahkan Satuan Kerja Hukum dan SDM
Fungsi Kepatuhan
Departemen Manajemen Risiko

Departemen Kepatuhan

Lukman Hadiwijaya Direktur Satuan Kerja


Teknologi Informasi dan Logistik

• Mempelajari berbagai informasi BCAS yang


Program Orientasi Bagi
tersedia secara elektronik (online base).
Anggota Direksi Baru
Program orientasi bagi anggota Direksi Baru yang
Program orientasi bagi anggota Direksi baru diangkat berdasarkan RUPST tanggal 11 Maret
dilaksanakan untuk memberikan pemahaman 2022 telah dilaksanakan di tahun 2022.
tentang Perseroan dalam waktu singkat sehingga
anggota Direksi baru tersebut dapat menjalankan
tugas dan tanggung jawab sebagai anggota Direksi Program Pelatihan Dalam Rangka
dengan sebaik-baiknya. Meningkatkan Kompetensi
Anggota Direksi
Program orientasi meliputi antara lain:
a. Pengetahuan mengenai Visi, Misi, Tata Nilai, Program pelatihan Direksi secara umum meliputi:
Strategi BCAS; a. Pengetahuan tentang BCAS antara lain visi,
b. Rencana jangka menengah dan jangka panjang misi, strategi dan rencana jangka menengah
BCAS (RBB tahun berjalan); dan erusah, kinerja, keuangan serta pengelolaan
c. Kinerja dan keuangan BCAS; dan risiko BCAS.
d. Hal-hal yang relevan dengan dunia perbankan b. Pemahaman tentang tugas dan tanggung jawab
syariah. sebagai anggota Direksi, limit, wewenang, waktu
kerja, hubungan dengan Dewan Komisaris,
Tata cara orientasi bagi Direksi yang baru dapat aturan-aturan/ketentuan-ketentuan dan lain-
dilakukan antara lain dengan: lain.
• Pemaparan oleh Unit Kerja Kantor Pusat. c. Pengetahuan tentang perbankan secara umum
• Pertemuan dan diskusi dengan anggota Direksi dan perbankan syariah.
dan Dewan Komisaris lain untuk mendiskusikan
berbagai masalah BCAS atau informasi lain yang Program pelatihan yang diikuti oleh anggota Direksi
dibutuhkan. tahun 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 233


Tata Kelola Perusahaan

Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Yuli Melati Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Suryaningrum Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT Bank BCA 12 Agustus


Syariah 2022

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & PT Bank BCA 24 Agustus
Macroeconomic Outlook“ Syariah 2022

Sharing Session Industri Plastik PT Bank BCA 02 September


Syariah 2022

Sharing Session Industri Tekstil PT Bank BCA 09 September


Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI 2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Rickyadi Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Widjaja Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Sharing Session Industri Multifinance PT Bank BCA 25 Juli 2022


Syariah

Sharing Session Industri Jalan Tol PT Bank BCA 19 Agustus


Syariah 2022

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT Bank BCA 12 Agustus


Syariah 2022

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & PT Bank BCA 24 Agustus
Macroeconomic Outlook“ Syariah 2022

Sharing Session Industri Plastik PT Bank BCA 02 September


Syariah 2022

Sharing Session Industri Tekstil PT Bank BCA 09 September


Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

234 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Program Pembekalan Fit & Proper Test Calon Maisa Edukasi 12-13
Komisaris BCA Syariah Desember
2022

Pranata Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT Bank BCA 12 Agustus


Syariah 2022

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & PT Bank BCA 24 Agustus
Macroeconomic Outlook“ Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Houda Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Muljanti Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah

Sustainability -Risiko Iklim Dan Stabilitas Keuangan, FKDKP 12 Mei 2022


Serta Keterkaitannya Dengan Taksonomi Hijau
Indonesia

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT Bank BCA 12 Agustus


Syariah 2022

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & PT Bank BCA 24 Agustus
Macroeconomic Outlook“ Syariah 2022

Grc Summit Seminar & Master Class : Sailing In The CRMS 25-26 Agustus
Multiverse Of Certainty INDONESIA 2022

Webinar Perlindungan Konsumen Dalam Era FKDKP & OJK 31 Agustus


Digitalisasi, Penerapan Pengawasan Market 2022
Conduct Dan Dampaknya Bagi Perbankan

Sharing Session Industri Plastik PT Bank BCA 02 September


Syariah 2022

Sharing Session Industri Tekstil PT Bank BCA 09 September


Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 235


Tata Kelola Perusahaan

Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Pembekalan Persiapan Uji Kompetensi General Gerakan 02 November


Manager SDM Nasional 2022
Indonesia
Kompeten
(GNIK)

Sertifikasi General Manager SDM LSP MSDM 19 November


BRILLIANT 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Kolaborasi Menuju Indonesia Kompeten 2030 Gerakan 26 November


Nasional 2022
Indonesia
Kompeten
(GNIK)

Lukman Pelatihan Pembekalan Uji Fit & Proper Test Calon Maisa Edukasi 26 -27 Januari
Hadiwijaya Komisaris Dan Direksi 2022

Webinar Dare To Change, Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang PT Bank BCA 17 Juni 2022


Melalui Pembukaan Rekening Online Syariah

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT Bank BCA 12 Agustus


Syariah 2022

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & PT Bank BCA 24 Agustus
Macroeconomic Outlook“ Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Kepemilikan Saham Anggota Rangkap Jabatan


Direksi yang Jumlahnya 5% atau Anggota Direksi
Lebih dari Modal Disetor
a. Sepanjang tahun 2022, BCAS telah memastikan
Per tanggal 31 Desember 2022 tidak ada anggota bahwa anggota Direksi mematuhi ketentuan
Direksi yang memiliki saham BCAS. terkait rangkap jabatan Direksi.
b. Seluruh anggota Direksi BCAS tidak merangkap
BCAS bukan merupakan Perusahaan Terbuka jabatan sebagai anggota Direksi, anggota
sehingga tidak terdapat informasi perihal kebijakan Dewan Komisaris atau Pejabat Eksekutif pada
pengungkapan informasi mengenai: bank, perusahaan dan/atau perusahaan lain
(a) kepemilikan saham anggota Direksi dan anggota (tidak termasuk rangkap jabatan bila dalam
Dewan Komisaris paling lambat 3 (tiga) hari hal Direksi bertanggung jawab terhadap
kerja setelah terjadinya kepemilikan atau setiap pengawasan atas penyertaan pada perusahaan
perubahan kepemilikan atas saham Perusahaan anak, menjalankan tugas fungsional menjadi
Terbuka; dan anggota Dewan Komisaris perusahaan anak
bukan bank yang dikendalikan oleh BCA).
(b) pelaksanaan atas kebijakan dimaksud

236 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Penilaian kinerja komite di bawah Direksi dapat
Laporan Pelaksanaan Tugas dan
dilihat pada bagian Penilaian Kinerja Komite di
Penilaian Komite Eksekutif Direksi Bawah Direksi pada Laporan Tahunan ini.

Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya


untuk mengelola BCAS, Direksi didukung oleh para Laporan Pelaksanaan
Komite yaitu: Tugas Direksi
a. Komite Manajemen Risiko (KMR); Laporan Pelaksanaan Tugas Direksi selengkapnya
b. Komite Pengarah Teknologi Informasi; disajikan pada bagian Laporan Direksi pada
c. Komite Kebijakan Pembiayaan (KKP); Laporan Tahunan ini. Kebijakan dan pelaksanaan
d. Komite Pembiayaan (KP); rapat Direksi, termasuk rapat bersama Dewan
e. Komite Aset dan Liabilitas/Asset Liability Komisaris, dan tingkat kehadiran rapat masing-
Commintee (ALCO); masing anggota Direksi selengkapnya disajikan
f. Komite Sumber Daya Manusia; dan pada bagian Rapat Dewan Komisaris, Direksi, DPS,
g. Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian dan Rapat Gabungan pada Laporan Tahunan ini.
(KPKK).

Sepanjang tahun 2022, Direksi menilai bahwa


Penilaian Kinerja
komite-komite tersebut telah memberikan Anggota Direksi
kontribusi sesuai dengan tugas dan tanggung
jawabnya dan memberikan opini yang bermanfaat Penilaian terhadap Kinerja Anggota Direksi yaitu
dalam mendukung pelaksanaan tugas Direksi. terkait prosedur pelaksanaan penilaian kinerja,
Para Komite secara periodik melaksanakan rapat kriteria yang digunakan, dan pihak yang melakukan
dan secara aktif berdiskusi mengenai topik-topik penilaian dapat dilihat pada bagian Penilaian Kinerja
yang relevan dengan perkembangan usaha BCAS, Dewan Komisaris dan Direksi pada Laporan Tahunan
perekonomian maupun regulasi. ini.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 237


Tata Kelola Perusahaan

Dewan Pengawas Syariah

Berdasarkan PBI No. 11/33/PBI/2009 mengenai c. Tugas dan tanggung jawab DPS;
Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi d. Waktu kerja, mekanisme kerja, dan rapat DPS;
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, e. Transparansi, larangan, dan perangkat tugas
Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah dewan yang DPS;
bertugas memberikan nasihat dan saran kepada f. Kewenangan dan sanksi DPS; serta
Direksi serta mengawasi kegiatan Bank agar sesuai g. Komite Tata Kelola Terintegrasi.
dengan Prinsip Syariah.

Pedoman dan Tata Tertib Jumlah, Komposisi,


Kerja DPS dan Kriteria DPS
DPS BCAS mempunyai pedoman tata tertib kerja Sebagaimana ketentuan yang berlaku saat ini,
yang tertuang dalam Piagam DPS berdasarkan Surat jumlah anggota DPS paling kurang 2 (dua) orang
Keputusan Direksi No. 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 atau paling banyak 50% (lima puluh persen) dari
Agustus 2020. jumlah anggota Direksi dan salah satu dari jumlah
tersebut ditetapkan sebagai Ketua.
Secara umum Piagam DPS mengatur mengenai:
a. Komposisi dan kriteria DPS; Per 31 Desember 2022 jumlah DPS BCAS telah
b. Mekanisme pengangkatan/penggantian, masa sesuai dengan ketentuan yaitu sebanyak 2 (dua)
jabatan, dan rangkap jabatan DPS; orang, yaitu:

Nama Jabatan

Fathurrahman Djamil Ketua DPS

Sutedjo Prihatono Anggota DPS

• Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk


Tugas dan Tanggung Jawab
produk baru Bank yang belum ada fatwanya;
Dewan Pengawas Syariah • Melakukan review secara berkala atas
pemenuhan prinsip syariah terhadap
DPS wajib melaksanakan tugas dan tanggung jawab mekanisme penghimpunan dana dan
sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. Tugas dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank;
tanggung jawab DPS adalah memberikan nasihat dan
dan saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan • Meminta data dan informasi terkait dengan
Bank agar sesuai dengan prinsip syariah. aspek syariah dari satuan kerja Bank dalam
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS rangka pelaksanaan tugasnya.
meliputi antara lain:
b. Ruang lingkup pengawasan terhadap proses
a. Ruang lingkup umum pengembangan produk baru Bank
• Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip • Meminta penjelasan dari pejabat Bank yang
syariah atas pedoman operasional dan berwenang mengenai tujuan, karakteristik,
produk yang dikeluarkan Bank; dan akad yang digunakan dalam produk
• Mengawasi proses pengembangan produk baru yang akan dikeluarkan;
baru Bank agar sesuai dengan fatwa DSN- • Memeriksa apakah terhadap akad yang
MUI; digunakan dalam produk baru telah terdapat
fatwa DSN-MUI;

238 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


- Dalam hal telah terdapat fatwa, maka d. Ruang Lingkup Manajemen Risiko
DPS melakukan analisa atas kesesuaian • Melakukan evaluasi (review) atas kebijakan
akad produk baru dengan fatwa DSN- Manajemen Risiko yang terkait dengan
MUI. pemenuhan prinsip syariah; dan
- Dalam hal belum terdapat fatwa untuk • Mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi
produk baru, maka DPS meminta fatwa atas pelaksanaan kebijakan Manajemen
kepada DSN-MUI. Risiko yang terkait dengan pemenuhan
• Mereview sistem dan prosedur produk prinsip syariah.
baru yang akan dikeluarkan terkait dengan
pemenuhan prinsip syariah; dan
• Memberikan pendapat/opini syariah
Kriteria Anggota
atas produk baru yang akan dikeluarkan, Dewan Pengawas Syariah
termasuk prosedur, akad-akad dan hal-
hal lain yang terkait dengan produk baru Anggota DPS wajib memenuhi kriteria sebagai
tersebut berdasarkan Fatwa DSN-MUI berikut:
• Integritas, paling kurang mencakup:
c. Ruang Lingkup Pengawasan Terhadap - Memiliki akhlak dan moral yang baik;
Kegiatan Bank - Memiliki komitmen terhadap pengembangan
• Menganalisis laporan yang disampaikan Bank yang sehat dan tangguh (sustainable);
oleh dan/atau yang diminta dari Direksi, - Tidak termasuk dalam Daftar Tidak Lulus
pelaksana fungsi audit intern dan/atau sebagaimana diatur dalam ketentuan
fungsi kepatuhan untuk mengetahui kualitas mengenai uji kemampuan dan kepatutan (fit
pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah and proper test) yang ditetapkan oleh OJK.
atas kegiatan penghimpunan dana dan • Kompetensi, paling kurang memiliki pengetahuan
penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank; dan pengalaman di bidang syariah mu’amalah,
• Menetapkan jumlah uji petik (sampel) pengetahuan di bidang perbankan, tresuri,
transaksi yang akan diperiksa dengan akuntansi, dan/atau keuangan secara umum;
memperhatikan kualitas pelaksanaan • Reputasi keuangan, paling kurang mencakup
pemenuhan prinsip syariah dari masing- dalam waktu 5 (lima) tahun terakhir sebelum
masing kegiatan; dicalonkan:
• Memeriksa dokumen transaksi yang diuji - Tidak termasuk dalam daftar hitam (black list)
petik (sampel) untuk mengetahui pemenuhan dan daftar kredit macet; dan
prinsip syariah sebagaimana dipersyaratkan - Tidak pernah dinyatakan pailit atau menjadi
dalam prosedur, antara lain: pemegang saham, anggota Dewan Komisaris,
- ada tidaknya bukti pembelian barang, atau anggota Direksi dan/atau anggota
untuk akad murabahah sebagai bukti pengurus suatu badan usaha yang dinyatakan
terpenuhinya syarat jual-beli murabahah; bersalah menyebabkan suatu perseroan dan/
- ada tidaknya laporan usaha nasabah, atau badan usaha dinyatakan pailit.
untuk akad mudharabah/musyarakah, • Anggota DPS wajib menumbuhkan budaya
sebagai dasar melakukan perhitungan pembelajaran dimana hasil dari peningkatan
distribusi bagi hasil; pengetahuan, keahlian, dan kemampuan
• Melakukan inspeksi, pengamatan, anggota DPS dalam pengawasan kesesuaian
permintaan keterangan dan/atau konfirmasi kegiatan Bank dengan prinsip syariah akan
kepada pegawai Bank dan/atau nasabah ditunjukkan antara lain dengan peningkatan
untuk memperkuat hasil pemeriksaan kinerja Bank melalui penurunan pelanggaran
dokumen sebagaimana dimaksud pada terhadap prinsip syariah dan penyelesaian
dokumen transaksi yang diuji petik, apabila permasalahan yang terkait dengan pelanggaran
diperlukan; terhadap prinsip syariah.
• Melakukan review terhadap SOP terkait
aspek syariah apabila terdapat indikasi Mekanisme Pengangkatan
ketidaksesuaian pelaksanaan pemenuhan
(Nominasi) dan Pengunduran Diri
prinsip syariah atas kegiatan dimaksud;
• Memberikan pendapat syariah atas kegiatan
Mekanisme pengangkatan calon anggota DPS
penghimpunan dana dan penyaluran dana
adalah sebagai berikut:
serta pelayanan bank; dan
• Komite Remunerasi dan Nominasi memberikan
• Melaporkan hasil pengawasan DPS kepada
rekomendasi calon anggota DPS kepada Dewan
Direksi dan Dewan Komisaris.
Komisaris;
• Berdasarkan rekomendasi Komite Remunerasi
dan Nominasi tersebut, Dewan Komisaris
mengusulkan calon anggota DPS kepada Direksi;

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 239


Tata Kelola Perusahaan

• Berdasarkan pertimbangan tertentu dengan dengan tembusan kepada Direksi. Selanjutnya


memperhatikan rekomendasi Dewan Komisaris, melalui rapat Dewan Komisaris akan ditetapkan
rapat Direksi menetapkan calon anggota DPS apakah anggota DPS tersebut akan di non
untuk dimintakan rekomendasi kepada Majelis aktifkan atau diberhentikan sementara.
Ulama Indonesia; • Anggota DPS wajib menghadiri rapat-rapat
• Majelis Ulama Indonesia memberikan atau tidak non rutin (on call basis) berdasarkan kebutuhan
memberikan rekomendasi calon anggota DPS BCAS.
yang disampaikan oleh Direksi; • Anggota DPS dapat menghadiri undangan
• Bank mengajukan permohonan persetujuan pertemuan atau event eksternal sebagai
kepada OJK atas calon anggota DPS yang representatif anggota DPS BCAS sesuai
Pembidangan Tugas dan Tanggung Jawab DPS undangan/pemberitahuan yang disampaikan
telah mendapatkan rekomendasi Majelis Ulama oleh BCAS.
Indonesia;
• OJK memberikan persetujuan atau penolakan Mekanisme Kerja
atas calon anggota DPS dimaksud; dan • Melakukan rapat rutin;
• RUPS mengangkat anggota DPS yang telah • Melakukan kunjungan ke kantor atau cabang
mendapat rekomendasi Majelis Ulama Indonesia Bank;
dan persetujuan OJK. Dalam hal pengangkatan • Melakukan akses ke dalam informasi, kebijakan
anggota DPS oleh RUPS tersebut dilakukan dan prosedur yang ada pada Bank apabila
sebelum adanya persetujuan OJK, maka dipandang perlu, termasuk melalui mekanisme
pengangkatan tersebut baru akan efektif jika wawancara;
anggota DPS tersebut telah disetujui oleh OJK. • Menghadiri rapat Direksi dan/atau Dewan
Komisaris atas undangan Direksi dan/atau
Mekanisme pengunduran diri anggota DPS diatur Dewan Komisaris;
sebagai berikut: • Berkoordinasi dengan Direktur yang
• Seorang anggota DPS berhak mengundurkan membawahkan fungsi kepatuhan dan Unit Kerja
diri dari jabatannya dengan memberitahukan Kepatuhan terkait pelaksanaan fungsi kepatuhan
secara tertulis mengenai maksudnya tersebut terhadap prinsip syariah; dan
kepada Bank 3 (tiga) bulan sebelumnya. • Meminta laporan kepada Audit Internal atas hasil
• Bank wajib menyelenggarakan RUPS paling audit internal terkait pelaksanaan pemenuhan
lambat 60 (enam puluh) hari sejak pengunduran prinsip syariah.
diri, jika pengunduran ini menyebabkan jumlah
anggota DPS menjadi di bawah jumlah minimum Rapat DPS
yang ditetapkan regulator. • Rapat DPS wajib diselenggarakan paling kurang
• Anggota DPS tetap dapat dimintakan 1 (satu) kali dalam 1 (satu) bulan.
pertanggungjawabannya tentang pelaksanaan • Undangan rapat DPS disampaikan secara
tugasnya untuk masa jabatan sejak pengangkatan tertulis sebelum pelaksanaan rapat dengan
oleh RUPS sampai dengan pengunduran diri. mencantumkan tanggal, waktu, tempat dan
agenda rapat.
• Rapat dipimpin oleh Ketua DPS atau dalam hal
Waktu Kerja, Mekanisme Kerja, Ketua DPS berhalangan maka anggota DPS
dan Rapat DPS yang lain dapat ditunjuk sebagai ketua rapat.
• Pengambilan keputusan rapat DPS dilakukan
Waktu kerja berdasarkan musyawarah mufakat. Apabila
• Anggota DPS wajib menyediakan waktu yang dalam proses pengambilan keputusan terdapat
cukup untuk melaksanakan tugas dan tanggung perbedaan pendapat, maka perbedaan
jawabnya secara optimal. pendapat tersebut dapat dicantumkan dalam
• Dalam hal seorang anggota DPS tidak dapat risalah rapat beserta alasannya.
menjalankan tugasnya dalam waktu tertentu • Dalam rangka pengambilan keputusan, DPS
(lebih dari satu bulan berturut-turut), maka hal dapat meminta pertimbangan dari DSN-MUI
tersebut harus disampaikan secara tertulis untuk bila diperlukan.
selanjutnya dibicarakan dalam rapat Dewan • Dalam hal rapat DPS diselenggarakan
Komisaris qq Komite Remunerasi dan Nominasi menggunakan teknologi telekonferensi, maka
untuk mendapatkan keputusan tindak lanjut, Bank mendokumentasikan bukti rekaman audio
termasuk di dalamnya melaporkan hal tersebut visual penyelenggaraan rapat secara memadai
kepada DSN dan OJK. dan ditindaklanjuti dengan pembuatan risalah
• Jika karena suatu hal diketahui anggota DPS rapat yang ditandatangani oleh anggota DPS.
berada dalam status hukum sebagai tersangka • Seluruh keputusan DPS yang dituangkan dalam
atau terdakwa, maka hal tersebut harus risalah rapat merupakan keputusan .
dilaporkan kepada Dewan Komisaris Bank

240 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


• Hasil rapat DPS wajib dituangkan dalam risalah
Program Orientasi bagi
rapat dan didokumentasikan dengan baik,
termasuk pengungkapan dissenting opinion Anggota DPS Baru
secara jelas.
• Pada kondisi dimana tidak memungkinkan untuk Agar dapat menjalankan tugas dan tanggung
menyelenggarakan rapat, maka keputusan DPS jawabnya sebagai anggota DPS dengan baik,
dapat disampaikan secara tertulis dengan cara maka anggota DPS baru wajib mengikuti program
sirkulasi. orientasi.

Program orientasi meliputi antara lain:


Transparansi, Larangan, dan • Pengetahuan mengenai Visi, Misi, Tata Nilai,
Perangkat Tugas DPS Strategi BCAS;
• Rencana jangka menengah dan jangka Panjang
Transparansi BCAS (RBB tahun berjalan);
Anggota DPS wajib mengungkapkan rangkap jabatan • Kinerja dan keuangan BCAS; dan
sebagai anggota DPS pada lembaga keuangan • Hal-hal yang relevan dengan dunia perbankan.
syariah lain dan remunerasi serta fasilitas lain dalam • Orientasi dapat dilakukan dengan cara:
laporan pelaksanaan Good Corporate Governance. • Pemaparan oleh Unit Kerja Kantor Pusat.
• Pertemuan dan diskusi dengan anggota Direksi
Larangan dan Dewan Komisaris lain untuk mendiskusikan
• Anggota DPS dilarang memanfaatkan BCAS berbagai masalah BCAS atau informasi lain yang
untuk kepentingan pribadi, keluarga dan/ dibutuhkan.
atau pihak lain yang dapat merugikan atau • Mempelajari berbagai informasi BCAS yang
mengurangi reputasi, aset, atau keuntungan tersedia secara elektronik (online base).
Bank.
• Anggota DPS dilarang mengambil dan/atau Pada tahun 2022, tidak terdapat pelaksanaan
menerima keuntungan pribadi dari Bank selain program orientasi bagi anggota DPS dikarenakan
remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan tidak ada pengangkatan anggota DPS baru.
RUPS.
Program Pelatihan dalam Rangka
Perangkat Tugas
Untuk dapat melaksanakan tugas DPS, maka: Meningkatkan Kompetensi Anggota
• DPS mendapatkan fasilitas yang layak antara lain Dewan Pengawas Syariah
ruang kerja, telepon, dan lemari arsip.
• Bank menugaskan paling kurang 1 (satu) orang BCAS memiliki kebijakan program pelatihan DPS
pegawai untuk mendukung pelaksanaan tugas yang tercantum dalam Manual GCG BCAS.
dan tanggung jawab DPS.
Program pelatihan DPS secara umum meliputi:

Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Fathurrahman Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022
Djamil Increase Your Success” Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Workshop Pra-Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DSN MUI 21 September


DPS VII 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS XVIII Tahun DSN MUI 1-2 Desember
2022 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 241


Tata Kelola Perusahaan

Nama Program Pelatihan Penyelenggara Tanggal

Webinar Sosialisasi Fatwa DSN-MUI Terbaru Tahun DSN MUI 27 Oktober


2022 2022

Sutedjo Webinar Leader As Coach & Coaching For PT Bank BCA 09 Februari
Prihatono Corporate Transformation Syariah 2022

Webinar “Dare To Change ! Growth Mindset To PT Bank BCA 22 April 2022


Increase Your Success” Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui PT Bank BCA 17 Juni 2022


Pembukaan Rekening Online Syariah

Workshop Pra-Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS DSN MUI 21 September


VII Tahun 2022 Bidang Perbankan Syariah 2022

Expo Silver “Indonesia Knowledge Forum XI-2022 : BCA Learning 18 Oktober


Conference & Expo Service 2022

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA 23-25


Syariah November
2022

Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS XVIII Tahun DSN MUI 1-2 Desember
2022 2022

Webinar Sosialisasi Fatwa DSN-MUI Terbaru Tahun DSN MUI 27 Oktober


2022 2022

Kepemilikan Saham Anggota Rangkap Jabatan


Dewan Pengawas Syariah yang Anggota DPS
Jumlahnya 5% atau Lebih dari
Sebagaimana ketentuan yang berlaku, DPS hanya
Modal Disetor
dapat merangkap jabatan sebagai anggota DPS
paling banyak pada 4 (empat) lembaga keuangan
Per tanggal 31 Desember 2022 tidak ada anggota
syariah lain dan anggota DPS dilarang merangkap
DPS yang memiliki saham BCAS.
jabatan sebagai konsultan di seluruh BUS dan/atau
UUS.

Per 31 Desember 2022, seluruh anggota DPS telah


mengungkapkan rangkap jabatan sebagai berikut:

Nama Jabatan Rangkap Jabatan

Fathurrahman Djamil Ketua DPS Ketua DPS pada PT Adira


Dinamika Multi Finance Tbk
(perusahaan pembiayaan).

Ketua DPS pada PT. AIA


Financial (asuransi),

Anggota DPS pada PT Bank


CIMB Niaga Tbk (perbankan),

Anggota DPS pada PT CIMB


Niaga Auto Finance (perusahaan
pembiayaan)

242 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nama Jabatan Rangkap Jabatan

Sutedjo Prihatono Anggota DPS Anggota DPS pada BPRS HIK


Ciledug (perbankan)

Rapat Laporan Pelaksanaan


Dewan Pengawas Syariah Tugas DPS
Selama tahun 2022 DPS telah menyelenggarakan Sebagaimana ketentuan yang berlaku, pelaksanaan
13 (tiga belas) kali rapat dimana 12 (dua belas) tugas pengawasan DPS telah dilaporkan:
rapat di antaranya merupakan rapat gabungan • secara semesteran kepada Direksi dan Dewan
Dewan Komisaris, DPS dan Direksi. Rapat DPS Komisaris.
membahas pokok-pokok pembahasan antara lain: • disampaikan oleh Bank kepada OJK dalam 2
a. Financial highlight (dua) bulan setelah periode semester berakhir.
b. Laporan hasil pengawasan DPS • memuat hasil pelaksanaan tugas dan tanggung
c. Pembahasan opini atas berbagai inisiatif bisnis jawab DPS selama 1 (satu) semester, yang
BCAS meliputi antara lain:
d. Penyaluran penyaluran titipan dana sosial - Kertas kerja pengawasan terhadap proses
zakat dan dana yang tidak bisa diakui sebagai pengembangan produk baru Bank; dan
pendapatan (TBDSP) - Kertas kerja pengawasan terhadap kegiatan
e. Sosialisasi fatwa DSN-MUI Bank.
• Laporan tersebut disampaikan dengan
menggunakan format laporan sebagaimana
ketentuan yang berlaku.

DPS juga menerbitkan 23 (dua puluh tiga) opini


DPS, berupa opini terkait produk, kebijakan,
maupun kegiatan operasional dan bisnis Bank.

No. Tanggal No. Opini Topik

1. 04/01/2022 001/OP/DPS/2022 Produk/Aktivitas Bancassurance

2. 17/02/2022 002/OP/DPS/2022 Permohonan Opini Activation Program BCA


Syariah Mobile

3. 19/04/2022 003/OP/DPS/2022 Penggunaan Asuransi Jiwa untuk Nasabah KPR


Dari Developer

4. 19/05/2022 004/OP/DPS/2022 Asuransi Kesehatan Bagi Pengurus dan Pekerja


BCA Syariah

5. 24/05/2022 005/OP/DPS/2022 Permohonan Opini Produk Pembiayaan KPR iB


BCA Syariah

6. 21/06/2022 006/OP/DPS/2022 Penawaran Pengalihan Pembiayaan

7. 21/06/2022 007/OP/DPS/2022 Penggunaan Asuransi untuk Nasabah

8. 21/06/2022 008/OP/DPS/2022 Penyaluran Titipan Dana Sosial Zakat

9. 21/06/2022 009/OP/DPS/2022 Persetujuan Penggunaan Dana TBDSP Tahun 2022

10. 21/06/2022 010/OP/DPS/2022 Program Aktivasi BCA Syariah Mobile

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 243


Tata Kelola Perusahaan

No. Tanggal No. Opini Topik

11. 07/07/2022 011/OP/DPS/2022 Pembayaran Kartu Kredit BCA Menggunakan Kartu


ATM/Debit BCA Syariah di ATM BCA

12. 19/07/2022 012/OP/DPS/2022 Penyelesaian Nasabah Bermasalah Melalui


Pengalihan Hak Tagih kepada Pihak Ketiga

13. 19/08/2022 013/OP/DPS/2022 Tarik Tunai Tanpa Kartu (Cardless) Di ATM BCA
Melalui BCA Syariah Mobile

14. 08/09/2022 014/OP/DPS/2022 Penambahan Fitur Pencairan Fasilitas PRKS Melalui


Media Elektronik

15. 16/09/2022 015/OP/DPS/2022 Pembukaan Rekening Secara Online Melalui BCA


Syariah Mobile

16. 07/10/2022 016/OP/DPS/2022 Penggunaan Asuransi BCA Insurance untuk


Asuransi Kerugian Aset BCA Syariah

17. 12/10/2022 017/OP/DPS/2022 Penggunaan Asuransi untuk Nasabah

18. 22/11/2022 018/OP/DPS/2022 Kerjasama Kontra Bank Garansi dengan Pihak Ketiga

19. 08/12/2022 019/OP/DPS/2022 Produk Murabahah Emas

20. 08/12/2022 020/OP/DPS/2022 Penawaran Pengalihan Pembiayaan

21. 20/12/2022 021/OP/DPS/2022 Pengembangan Layanan Tarik dan Setor Tunai bagi
Nasabah BCA Syariah di Kantor Cabang BCA

22. 20/12/2022 022/OP/DPS/2022 Pengembangan Setoran Awal Haji Reguler di


Mobile Banking BCA Syariah

23. 20/12/2022 023/OP/DPS/2022 Rencana Pembiayaan kepada Nasabah

244 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rapat Dewan Komisaris,
Direksi, Dewan Pengawas
Syariah, dan Rapat Gabungan

Rapat
Dewan Komisaris
Penyelenggaraan rapat Dewan Komisaris BCAS c. Piagam Dewan Komisaris.
dilaksanakan berdasarkan peraturan antara lain:
a. PBI No. 11/33/PBI/2009 mengenai Pelaksanaan Sepanjang tahun 2022, Dewan Komisaris
Good Corporate Governance Bagi Bank Umum mengadakan sebanyak 36 (tiga puluh enam) rapat.
Syariah dan Unit Usaha Syariah.
b. Anggaran Dasar BCAS.

Kehadiran Dekom
No. Tanggal Topik Pembahasan
TI JH* RY IN*

1. 11/01/22 Rapat Internal √ √ √

2. 18/01/22 1. Realiasi Kerja Tahun 2021 dan Rencana √ √ √


Kerja SKAI Tahun 2022
2. Pembahasan Self Assessment GCG
Periode Semester II Tahun 2021

3. 26/01/22 Update Data Write Off Pembiayaan √ √ √


Periode Tahun 2010-2021

4. 08/02/22 Sharing Audit TI √ √ √

5. 22/02/22 - Tingkat Kesehatan Bank Smt II-21 √ √ √


- Finalisasi Laporan Pengawasan
Rencana Bisnis SMT II-21

6. 22/02/22 Rapat Internal √ √ √

7. 08/03/22 Progres Action Plan NPF dan AYDA √ √ √

8. 11/03/22 Perubahan Komposisi Keanggotaan √ √ √


Komite di bawah Dewan Komisaris BCA
Syariah dan Keanggotaan Komite Tata
Kelola Terintegrasi BCA

9. 15/03/22 Rapat Internal √ √ √

10. 29/03/22 Rapat Internal √ √ √

11. 12/04/22 Presentasi Strategi Bisnis √ √ √

12. 26/04/22 Rapat Internal √ √ √

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 245


Tata Kelola Perusahaan

Kehadiran Dekom
No. Tanggal Topik Pembahasan
TI JH* RY IN*

13. 17/05/22 1. Persiapan Rapat KTKT BCA √ √ √


2. Rapat Internal

14. 31/05/22 Update Penyelesaian NPF, AYDA dan √ √ √


Agunan

15. 07/06/22 Rapat Internal √ √ √

16. 14/06/22 Rapat Internal √ √ √

17. 28/06/22 Sosialisasi Ketentuan Regulator √ √ √

18. 05/07/22 Update AYDA √ √ √

19. 12/07/22 Rapat Internal √ √ √

20. 19/07/22 1. Penyesuaian Rencana Kerja Audit √ √ √


Tahun 2022
2. Pembahasan Memorandum Direksi
dan Rekomendasi Komite Audit terkait
Penggunaan Kantor Akuntan Publik
(KAP) untuk Pemeriksaan Laporan
Keuangan BCA Syariah Periode 31
Desember 2022
3. Rencana Penyaluran Pembiayaan
kepada Grup PT Alpen Internasional
Corporindo

21. 26/07/22 Realisasi Kerja SKAI Tw II-2022 & Tindak √ √ √


Lanjut Hasil Audit

22. 02/08/22 Rapat Internal : Hasil pertemuan antara √ √ √


Pemantau Risiko dengan MRK perihal
Tingkat Kesehatan Bank Periode semester
I tahun 2022

23. 09/08/22 Pelaksanaan APU PPT Triwulan II Tahun √ √ √


2022

24. 16/08/22 Update Program Kerja TI √ √ √

25. 30/08/22 Update Restruktur Covid-19 √ √ √

26. 06/09/22 Rapat Internal √ √ √

27. 13/09/22 1. Update Tindak Lanjut Hasil √ √ √


Assessment SKES BCA
2. Update Strategi dan Rencana Bisnis
Konsumer dan UMKM

28. 04/10/22 Pertemuan Internal Dewan Komisaris: Hasil √ √ √


Pertemuan Komite Audit dengan Kantor
Akuntan Publik (KAP) Kosasih, Nurdiyaman,
Mulyadi, Tjahjo dan Rekan (Crowe)

29. 11/10/22 Sosialisasi Ketentuan Regulator √ √ √

30. 24/10/22 1. Update Nasabah Restruktur Covid-19 √ √ √


2. Rapat Internal

246 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Kehadiran Dekom
No. Tanggal Topik Pembahasan
TI JH* RY IN*

31. 01/11/22 1. Persiapan Materi Presentasi pada √ √ √


Rapat Komite Tata Kelola Terintegrasi
(KTKT) BCA - Penerapan Perlindungan
Konsumen di BCA Syariah
2. Update Tindak Lanjut atas
Rekomendasi SKES BCA

32. 15/11/22 Rapat Internal √ √ √

33. 22/11/22 Pengesahan Kebijakan Dasar Manajemen √ √ √


Risiko Tahun 2022

34. 29/11/22 Update Penyelesaian NPF dan AYDA √ √ √

35. 06/12/22 Rapat Internal √ √ √

36. 20/12/22 Ketentuan Penyelamatan dan √ √ √


Penyelesaian Pembiayaan Bermasalah

Total Rapat 36 7 36 29

Kehadiran 36 7 36 28

% Kehadiran 100% 100% 100% 97%

Keterangan:
TI : Tantri Indrawati RY : Ratna Yanti
JH : Joni Handrijanto IN : Ina Widjaja

*) sejak tanggal 11 Maret 2022, Bapak Joni Handrijanto digantikan oleh Ibu Ina Widjaja

Rapat Direksi

Penyelenggaraan rapat Direksi BCAS dilaksanakan b. Anggaran Dasar BCAS.


berdasarkan peraturan antara lain: c. Piagam Direksi.
a. PBI No. 11/33/PBI/2009 mengenai Pelaksanaan
Good Corporate Governance Bagi Bank Umum Sepanjang tahun 2022, Direksi mengadakan
Syariah dan Unit Usaha Syariah. sebanyak 44 (empat puluh empat) rapat.

Kehadiran Direksi
No. Tanggal Topik Pembahasan
YM RW HM PN LH*

1. 05/01/22 Update Progress Task Force Team - √ √ √

2. 11/01/22 Update Revamp Mobile Banking - √ √ √

3. 19/01/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √

4. 21/01/22 Self Assessment GCG Semester √ √ √ √


II Tahun 2021

5. 26/01/22 Pembaruan Kartu Identitas Pekerja √ - √ √

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 247


Tata Kelola Perusahaan

Kehadiran Direksi
No. Tanggal Topik Pembahasan
YM RW HM PN LH*

6. 02/02/22 Pengarahan Penanganan √ √ √ √


Covid-19 di Lingkungan Kerja
BCA Syariah

7. 11/02/22 Pengarahan Penanganan √ √ √ √


Covid-19 di Lingkungan Kerja
BCA Syariah

8. 15/02/22 Pengarahan Penanganan √ √ √ √


Covid-19 di Lingkungan Kerja
BCA Syariah

9. 17/02/22 Pengarahan Penanganan √ √ √ √


Covid-19 di Lingkungan Kerja
BCA Syariah

10. 21/02/22 Persiapan Media Update √ √ √ √


Semester 2 - 2021

11. 23/02/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √

12. 16/03/22 1. Update Progress Task Force √ √ √ √ √


Team
2. Ketentuan Stimulus
Perekonomian Nasional
PT Bank BCA Syariah dan
Ketentuan Pelaksanaan
Stimulus Kepada Debitur
Terdampak Covid-19

13. 23/03/22 1. Update Proyek PMO Tahun √ √ √ √ √


2022
2. Implementasi Social Media
Official BCA Syariah

14. 31/03/22 Update Ketentuan Perpajakan √ √ - √ √

15. 06/04/22 1. Flow Pembiayaan Murabahah √ - √ √ √


Emas
2. Pembaruan Ketentuan
Pakaian Pekerja

16. 13/04/22 Update Progress Task Force Team √ - √ √ √

17. 20/04/22 1. Monitoring Tindak Lanjut


Hasil Audit Internal dan √ √ √ √ √
Eksternal
2. Laporan Manajemen
dan Pengawasan Dewan
Komisaris Penyelenggara
Jasa Pembayaran (PJP)

18. 26/04/22 Operasional Cabang Terbatas √ √ √ √ √


pada Periode Libur Idulfitri 1443 H

19. 11/05/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

20. 13/05/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

248 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Kehadiran Direksi
No. Tanggal Topik Pembahasan
YM RW HM PN LH*

21. 18/05/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

22. 25/05/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

23. 08/06/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

24. 10/06/22 Program Akusisi NOC Melalui √ √ √ √ √


Pembukaan Rekening Online
(Pemol) BCA Syariah

25. 15/06/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

26. 22/06/22 1. Update Progress Task Force √ √ √ √ √


Team
2. Pemilihan Vendor UI/UX
myBCAS

27. 30/06/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

28. 13/07/22 Update Progress Task Force Team √ √ - √ √

29. 20/07/22 Update Progress Task Force Team - √ √ √ -

30. 27/07/22 Monitoring Tindak Lanjut Hasil √ √ √ - √


Audit Internal dan Eksternal

31. 10/08/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

32. 31/08/22 1. Update Progress Task Force √ √ √ √ √


Team
2. Permohonan Persetujuan
Style Design myBCAS
3. Hasil Pengukuran Standar
Layanan Kantor Pusat

33. 14/09/22 1. Update Progress Task Force √ √ √ √ √


Team
2. Business Impact Analysis

34. 21/09/22 Update Progress Task Force Team √ √ √ √ √

35. 23/09/22 1st Draft Consolidated: Strategi √ √ √ √ √


dan Rencana Bisnis BCA Syariah
2023-2025

36. 05/10/22 1. Update Progress Task Force √ √ √ √ √


Team
2. Update Rencana Renovasi
Kantor Pusat Kapasitas
Wisma 1

37. 26/10/22 1. Update Progress Task Force √ √ √ √ √


Team
2. KPI Cabang 2023

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 249


Tata Kelola Perusahaan

Kehadiran Direksi
No. Tanggal Topik Pembahasan
YM RW HM PN LH*

38. 09/11/22 1. Rencana Bisnis Bank (RBB) √ √ √ √ -


2023-2025
2. Rencana Aksi Keuangan
Berkelanjutan (RAKB) 2023
3. Update Progress Task Force
Team

39. 16/11/22 1. Annual Report & Sustainable √ √ - √ √


Report 2022
2. Update Progress Task Force
Team

40. 29/11/22 KPI Cabang 2023 (Revisi) √ √ √ √ √

41. 30/11/22 Update Progress Task Force Team - √ √ √ √

42. 07/12/22 Update Progress Task Force Team √ - √ - √

43. 21/12/22 Update Progress Task Force Team - √ √ √ -

44. 21/12/22 Pemaparan Hasil Audiensi - √ √ √ -


dengan Bank Indonesia

Total Rapat 44 44 44 44 44

Kehadiran 38 37 41 42 29

% Kehadiran 86% 84% 93% 95% 88%

Keterangan:
YM : Yuli Melati Suryaningrum PN : Pranata
RW : Rickyadi Widjaja LH : Lukman Hadiwijaya
HM: Houda Muljanti

*) sejak tanggal 11 Maret 2022, Bapak Lukman Hadiwijaya efektif menjabat sebagai Direksi

Rapat DPS
Penyelenggaraan rapat DPS BCAS dilaksanakan b. Anggaran Dasar BCAS.
berdasarkan peraturan antara lain: c. Piagam DPS.
a. PBI No. 11/33/PBI/2009 mengenai Pelaksanaan
Good Corporate Governance Bagi Bank Umum Sepanjang tahun 2022, DPS mengadakan sebanyak
Syariah dan Unit Usaha Syariah. 13 (tiga belas) rapat.

Kehadiran DPS
No. Tanggal Topik Pembahasan
FD SP

1. 14/01/22 Pemenuhan Prinsip Syariah Tahun 2021 √* √

2. 25/01/22 Financial Highlight Posisi Desember 2022 √ √

250 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Kehadiran DPS
No. Tanggal Topik Pembahasan
FD SP

3. 24/02/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Januari 2022
2. Penyampaian Ringkasan Hasil
Pengawasan DPS Semester II Tahun
2022
3. Sharing Session : Dampak Fluktuasi
Tingkat Suku Bunga terhadap Net
Imbalan Bank Syariah

4. 22/03/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Februari 2022
2. Sharing Session : Penyampaian Hasil
Rapat Komite Tata Kelola Terintegrasi
(KTKT) BCA

5. 19/04/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Maret 2022
2. Permohonan Opini: Penggunaan
Asuransi Jiwa untuk Nasabah KPR Dari
Developer

6. 24/05/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode April 2022
2. Permohonan Opini: Akad Pembiayaan
KPR iB BCA Syariah

7. 21/06/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Mei 2022
2. Permohonan Opini: Penawaran
Pengalihan Pembiayaan
3. Permohonan Opini: Penggunaan
Asuransi untuk Nasabah
4. Permohonan Opini: Penyaluran Titipan
Dana Sosial Zakat
5. Permohonan Opini: Persetujuan
Penggunaan Dana TBDSP Tahun 2022
6. Permohonan Opini: Program Aktivasi
BCA Syariah Mobile

8. 19/07/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Juni 2022
2. Permohonan Opini: Penyelesaian
Nasabah Bermasalah Melalui
Pengalihan Hak Tagih kepada Pihak
Ketiga
3. Penyampaian Opini DPS perihal
Pembayaran Kartu Kredit BCA
Menggunakan Kartu ATM/Debit BCA
Syariah di ATM BCA

9. 23/08/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Juli 2022
2. Penyampaian Laporan Hasil
Pengawasan DPS Periode Semester I
Tahun 2022
3. Penyampaian Opini DPS : Tarik Tunai
Tanpa Kartu (Cardless) Di ATM BCA
Melalui BCA Syariah Mobile

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 251


Tata Kelola Perusahaan

Kehadiran DPS
No. Tanggal Topik Pembahasan
FD SP

10. 20/09/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Agustus 2022
2. Penyampaian Opini DPS:
- Penambahan Fitur Pencairan
Fasilitas PRKS Melalui Media
Elektronik
- Pembukaan Rekening Secara
Online Melalui BCA Syariah Mobile

11. 18/10/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode September 2022
2. Penyampaian Opini DPS:
- Penggunaan Asuransi BCA
Insurance untuk Asuransi Kerugian
Aset BCA Syariah
- Penggunaan Asuransi untuk
Nasabah
3. Sosialisasi Fatwa DSN MUI:
- Nomor 152/DSN-MUI/VI/2022
tentang Penghimpunan Dana
dengan Akad Wakalah bi al-
Istitsmar
- Nomor 149/DSN-MUI/VI/2022
tentang Produk Asuransi Jabatan
dan Pemutusan Hubungan Kerja
(PHK) Karena Perusahaan Pailit,
Berdasarkan Prinsip Syariah

12. 24/11/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode Oktober 2022
2. Permohonan Opini: Kerjasama Kontra
Bank Garansi dengan Pihak Ketiga
3. Produk Pembiayaan Murabahah Emas
4. Penggunaan Brankas ANTAM untuk
Pembiayaan Murabahah Emas

13. 20/12/22 1. Financial Highlight PT. Bank BCA √ √


Syariah Periode November 2022
2. Permohonan Opini: Rencana
Pembiayaan kepada Nasabah
3. Penyampaian Opini DPS:
- Produk Murabahah Emas
- Penawaran Pengalihan Pembiayaan
- Pengembangan Layanan Tarik dan
Setor Tunai bagi Nasabah BCA
Syariah di Kantor Cabang BCA
- Pengembangan Setoran Awal Haji
Reguler di Mobile Banking BCA
Syariah

Total Rapat 13 13

Kehadiran 12 13

% Kehadiran 92% 100%

Keterangan:
FD : Fathurrahman Djamil
SP : Sutedjo Prihatono

*) Pada rapat tanggal 14 Januari 2022, Bapak Fathurrahman Djamil hadir secara sirkuler

252 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rapat Gabungan Dewan Komisaris,
Direksi, dan DPS
Dalam melaksanakan fungsi pengawasannya, Dewan Komisaris, Direksi, dan DPS mengadakan rapat
gabungan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Berikut merupakan rekapitulasi
rapat-rapat gabungan yang dihadiri oleh Dewan Komisaris, Direksi, dan DPS di tahun 2022:

Rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi

Uraian TI JH RY IN YM RW HM PN LH

Total Rapat 14 2 14 12 14 14 14 14 12

Kehadiran 13 2 14 11 12 13 13 12 12

% Kehadiran 93% 100% 100% 92% 86% 93% 93% 86% 100%

Rapat gabungan Dewan Komisaris, Direksi, DPS

Uraian TI JH RY IN YM RW HM PN LH FD SP

Total Rapat 12 2 12 10 12 12 12 12 10 13 13

Kehadiran 11 2 12 9 10 11 11 11 9 12 13

% Kehadiran 92% 100% 100% 90% 83% 92% 92% 92% 90% 92% 100%

Keterangan:
TI : Tantri Indrawati YM : Yuli Melati Suryaningrum FD : Fathurrahman Djamil
JH : Joni Handrijanto RW : Rickyadi Widjaja SP : Sutedjo Prihatono
RY : Ratna Yanti HM: Houda Muljanti
IN : Ina Widjaja PN : Pranata
LH : Lukman Hadiwijaya

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 253


Tata Kelola Perusahaan

Hubungan Afiliasi

Hubungan afiliasi antara anggota Direksi, Dewan Komisaris, DPS, dan PSP baik langsung maupun tidak
langsung adalah sebagai berikut:

Hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris dengan anggota Dewan Komisaris lainnya,
anggota Direksi, DPS, dan PSP baik langsung maupun tidak langsung.

Dewan Komisaris Direksi DPS Pemegang


Nama Saham Utama/
TI JH RY IN YM RW HM PN LH FD SP Pengendali

Tantri - X X X X X X X X X X X
Indrawati

Joni X - X X X X X X X X X X
Handrijanto

Ratna Yanti X X - X X X X X X X X X

Ina Widjaja X X X - X X X X X X X X

Keterangan:
TI : Tantri Indrawati YM : Yuli Melati Suryaningrum FD : Fathurrahman Djamil
JH : Joni Handrijanto RW : Rickyadi Widjaja SP : Sutedjo Prihatono
RY : Ratna Yanti HM: Houda Muljanti
IN : Ina Widjaja PN : Pranata
LH : Lukman Hadiwijaya

Seluruh anggota Dewan Komisaris BCAS tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan
Komisaris lainnya, anggota Direksi, DPS, dan PSP baik langsung maupun tidak langsung.

Hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris,
DPS, dan PSP baik langsung maupun tidak langsung.

Dewan Komisaris Direksi DPS Pemegang


Nama Saham Utama/
TI JH RY IN YM RW HM PN LH FD SP Pengendali

Yuli Melati X X X X - X X X X X X X
Suryaningrum

Rickyadi X X X X X - X X X X X X
Widjaja

Houda X X X X X X - X X X X X
Muljanti

254 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Dewan Komisaris Direksi DPS Pemegang
Nama Saham Utama/
TI JH RY IN YM RW HM PN LH FD SP Pengendali

Pranata X X X X X X X - X X X X

Lukman X X X X X X X X - X X X
Hadiwijaya

Keterangan:
TI : Tantri Indrawati YM : Yuli Melati Suryaningrum FD : Fathurrahman Djamil
JH : Joni Handrijanto RW : Rickyadi Widjaja SP : Sutedjo Prihatono
RY : Ratna Yanti HM: Houda Muljanti
IN : Ina Widjaja PN : Pranata
LH : Lukman Hadiwijaya

Seluruh anggota Direksi tidak ada yang memiliki hubungan afiliasi antara anggota Direksi dengan anggota
Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris, DPS, dan PSP baik langsung maupun tidak langsung.

Hubungan afiliasi antara anggota DPS dengan anggota DPS lainnya, anggota Dewan Komisaris,
Direksi, dan PSP baik langsung maupun tidak langsung

Dewan Komisaris Direksi DPS Pemegang


Nama Saham Utama/
TI JH RY IN YM RW HM PN LH FD SP Pengendali

Fathurrahman X X X X X X X X X - X X
Djamil

Sutedjo X X X X X X X X X X - X
Prihatono

Keterangan:
TI : Tantri Indrawati YM : Yuli Melati Suryaningrum FD : Fathurrahman Djamil
JH : Joni Handrijanto RW : Rickyadi Widjaja SP : Sutedjo Prihatono
RY : Ratna Yanti HM: Houda Muljanti
IN : Ina Widjaja PN : Pranata
LH : Lukman Hadiwijaya

Seluruh anggota DPS tidak ada yang memiliki hubungan afiliasi antara anggota DPS dengan anggota
DPS lainnya, anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan PSP baik langsung maupun tidak langsung.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 255


Tata Kelola Perusahaan

Keberagaman Komposisi
Dewan Komisaris dan Direksi

BCAS memiliki komposisi anggota Dewan Komisaris studi), pengalaman kerja, usia, keahlian, dan
dan Direksi yang beragam. Keberagaman komposisi independensi tanpa membedakan gender, suku,
tersebut penting untuk mendukung kepengurusan, agama, dan ras yang memenuhi kualifikasi untuk
pengelolaan, pembidangan, dan pelaksanaan menjadi anggota Dewan Komisaris ataupun anggota
tugas anggota Dewan Komisaris dan Direksi, serta Direksi. Keberagaman tersebut akan berdampak
mendukung peningkatan kinerja BCAS. pada ketepatan proses pencalonan dan penunjukan
individual anggota Dewan Komisaris dan anggota
Direksi ataupun komposisi Dewan Komisaris dan
Kebijakan Direksi secara kolegial. Dalam proses nominasi, KRN
Keberagaman mempertimbangkan antara lain kualifikasi kandidat
anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi,
BCAS tidak membatasi kesempatan bagi memperhatikan kondisi eksternal dan internal sesuai
perempuan maupun laki-laki, pendidikan (bidang arahan strategi BCAS dan PSP.

Keberagaman Komposisi Anggota Dewan Komisaris

Aspek Keberagaman Realisasi

Keahlian Anggota Dewan Komisaris memiliki keahlian yang beragam, mulai dari Kepatuhan,
Pelayanan dan Consumer, Liabilities Commercial, Asuransi, Pegadaian, Modal
Ventura, Sumber Daya Manusia, Operasional dan Pengelolaan Kantor Wilayah
dan KCU, Pengambilalihan, serta Analisa Risiko Kredit Komersial dan SME.

Pendidikan Anggota Dewan Komisaris memiliki pendidikan yang beragam mulai dari
Ekonomi, Manajemen, Psikologi, dan Sains.

Pengalaman Kerja Anggota Dewan Komisaris memiliki pengalaman kerja yang beragam mulai dari
Direktur Kepatuhan, Direktur Pelayanan dan Consumer, Kepala Kantor Wilayah,
Pimpinan KCU, dan Group Head.

Usia Anggota Dewan Komisaris memiliki rentang usia mulai dari 55 hingga 59 tahun.

Jenis Kelamin Seluruh anggota Dewan Komisaris BCA Syariah saat ini seluruhnya berjenis
kelamin perempuan.

Independensi • Seluruh anggota Dewan Komisaris independen terhadap PSP BCA Syariah
• Mayoritas (lebih dari 51% (lima puluh satu persen) anggota Dewan Komisaris
merupakan Komisaris Independen. Dari 3 (tiga) anggota Dewan Komisaris,
BCA Syariah memiliki 2 (dua) orang Komisaris Independen.

256 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Keberagaman Komposisi Anggota Dewan Komisaris

Aspek Keberagaman Realisasi

Keahlian Anggota Direksi memiliki keahlian yang beragam, mulai dari Corporate
Banking and Finance, Human Capital Strategy and Solution, Pengembangan
Kebijakan SDM, Komisaris, Analisa Risiko Kredit, Kredit Komersial dan Ritel,
Keuangan dan Perencanaan Perusahaan, Financial and Control Team Leader,
Portofolio Management, Application Management, dan Enterprise Security.

Pendidikan Anggota Direksi memiliki pendidikan yang beragam mulai dari Pertanian,
Manajemen, Hukum Ekonomi, Bachelor of Commerce, Teknik Informatika, dan
Teknik Elektro.

Pengalaman Kerja Anggota Direksi memiliki pengalaman kerja yang beragam mulai dari Group
Head, Komisaris, dan SAVP.

Usia Anggota Direksi memiliki usia yang beragam mulai dari 46 (empat puluh enam)
tahun hingga 58 (lima puluh delapan) tahun.

Jenis Kelamin Dari 5 (lima) anggota Direksi, terdapat 2 (dua) anggota Direksi perempuan.

Independensi Seluruh anggota Direksi independen terhadap PSP BCA Syariah.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 257


Tata Kelola Perusahaan

Kebijakan Remunerasi

Kebijakan remunerasi merupakan strategi BCAS


Prosedur Penetapan Remunerasi
dalam memberikan imbalan kepada Pegawai,
yang disesuaikan dengan kemampuan BCAS agar Dewan Komisaris dan Direksi
dapat mengakomodir perkembangan kualitas
jajaran manajemen dengan tetap memperhatikan Remunerasi Dewan Komisaris, Direksi, dan DPS
ketahanan dan kelangsungan usaha BCAS. BCAS ditetapkan berdasarkan prosedur, struktur,
serta indikator yang telah diatur dalam Anggaran
BCAS telah membentuk Komite Remunerasi dan Dasar BCAS dan sesuai dengan ketentuan pada:
Nominasi (KRN) yang berfungsi membantu Dewan 1. PBI No. 11/33/PBI/2009 mengenai Pelaksanaan
Komisaris dalam pengembangan kebijakan serta Good Corporate Governance Bagi Bank Umum
penerapan remunerasi bagi anggota Dewan Syariah dan Unit Usaha Syariah
Komisaris, anggota Direksi, dan anggota DPS BCAS. 2. POJK No. 45/POJK.03/2015 tentang Penerapan
BCAS juga telah memiliki kebijakan remunerasi Tata Kelola dalam Pemberian Remunerasi bagi
secara tertulis. Kebijakan remunerasi tersebut antara Bank Umum.
lain memuat struktur, metode, dan mekanisme 3. SEOJK No. 40/SEOJK.03/2016 tentang
penetapan remunerasi. Penyusunan kebijakan Penerapan Tata Kelola dalam Pemberian
tersebut telah mengacu pada ketentuan yang berlaku Remunerasi bagi Bank Umum.
dan mempertimbangkan terciptanya manajemen
risiko yang efektif, stabilitas keuangan BCAS, Skema prosedur pengusulan dan penetapan
permodalan, kebutuhan likuiditas jangka pendek dan remunerasi BCAS adalah sebagai berikut:
jangka panjang, serta potensi pendapatan BCAS dan
kesesuaian dengan prinsip syariah.

Komite Remunerasi &


Nominasi menyampaikan RUPS memberikan kuasa dan
kepada Dewan Komisaris wewenang kepada pemegang
tentang hasil evaluasi dan Dewan Komisaris saham mayoritas untuk
rekomendasi kebijakan mengusulkan penetapan menetapkan remunerasi bagi
remunerasi Dewan Komisaris, remunerasi kepada RUPS anggota Dewan Komisaris,
DPS dan Direksi untuk DPS dan Direksi.
disampaikan kepada RUPS

Pemegang saham mayoritas


menetapkan remunerasi
Penetapan remunerasi bagi bagi anggota Dewan
anggota Dewan Komisaris, Komisaris, DPS dan Direksi
DPS dan Direksi berdasarkan hasil evaluasi
dan rekomendasi dari Komite
Remunerasi & Nominasi

bentuk gaji, tunjangan hari raya, bonus, tunjangan


Penerapan
rutin, dan fasilitas lainnya dalam bentuk non natura
Remunerasi di BCAS maupun natura.

Paket remunerasi dan fasilitas yang diterima oleh Dengan mempertimbangkan kinerja BCA Syariah
Dewan Komisaris, Direksi dan DPS diberikan dalam secara keseluruhan dan sebagai bentuk apresiasi

258 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


atas kinerja Dewan Komisaris, Direksi, dan DPS Pengungkapan mengenai kebijakan remunerasi dan
selama tahun 2022, BCAS memberikan remunerasi fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS mencakup
kepada Dewan Komisaris, Direksi dan DPS dengan jumlah anggota Dewan Komisaris, anggota
total mencapai Rp23,7 miliar. Direksi, dan anggota DPS serta jumlah keseluruhan
remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan
RUPS.

a. Paket Remunerasi dan Fasilitas yang Diterima oleh Direksi, Dewan Komisaris, dan DPS

Jumlah Diterima dalam 1 tahun


Jenis Remunerasi
Direksi Dewan Komisaris DPS
dan Fasilitas Lainnya
Orang Jutaan (Rp) Orang Jutaan (Rp) Orang Jutaan (Rp)

Gaji, bonus, tunjangan 5 22.257,70 4 2.899,07 2 1.312,10


rutin, tantiem, dan
fasilitas lain dalam
bentuk non natura

Fasilitas lain dalam 5 1.468,75 4 352,95 2 38,99


bentuk natura
(perumahan, asuransi
kesehatan, dan
sebagainya) yang:
a. dapat dimiliki; dan/
atau
b. tidak dapat dimiliki.

Total 5 23.726,45 4 3.252,02 2 1.351,09

b. Paket Remunerasi yang Dikelompokkan dalam Tingkat Penghasilan yang Diterima oleh Direksi,
Dewan Komisaris, dan DPS dalam 1 (Satu) Tahun

Jumlah Remunerasi
per Orang Jumlah Jumlah Jumlah Dewan
Direksi* Dewan Komisaris** Pengawas Syariah
Dalam 1 Tahun

Lebih dari 5 - -
Rp2.000.000.000,00

Lebih dari - 1 -
Rp1.000.000.000,00
sampai dengan
Rp2.000.000.000,00

Lebih dari - 2 2
Rp500.000.000,00
sampai dengan
Rp1.000.000.000,00

Kurang dari - 1 -
sama dengan
Rp500.000.000,00

*) Ada Penggantian 1 (satu) Direksi periode Maret 2022


**) Ada Pengurangan 1 (satu) Dekom periode Maret 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 259


Tata Kelola Perusahaan

c. Jumlah Direksi, Dewan Komisaris, DPS, dan Pegawai yang Menerima Remunerasi yang Bersifat
Variabel Selama 1 (Satu) Tahun dan Total Nominal Remunerasi yang Bersifat Variabel yang Diterima

Jumlah Diterima dalam 1 tahun


Jenis Remunerasi
Direksi Dewan Komisaris DPS
dan Fasilitas Lainnya
Orang Jutaan (Rp) Orang Jutaan (Rp) Orang Jutaan (Rp)

Total 5 9.971 4 1.110 2 41

d. Opsi saham yang Dimiliki Direksi, Dewan Komisaris, dan DPS

Tidak ada opsi saham yang diterima Direksi, Dewan Komisaris, dan DPS selama tahun 2022.

Data Rasio Gaji dan


Pesangon yang Dibayarkan
Rasio Gaji

Keterangan Rasio gaji

rasio gaji pegawai yang tertinggi dan terendah 22,38 x

rasio gaji Direksi yang tertinggi dan terendah 1,59 x

rasio gaji Komisaris yang tertinggi dan terendah 1,58 x

rasio gaji Direksi tertinggi dan pegawai tertinggi 3,25 x

Jumlah Pegawai yang Terkena Pemutusan Hubungan Kerja dan Total Nominal Pesangon yang Dibayarkan

Jumlah
Jumlah Nominal Pesangon yang dibayarkan per Orang dalam 1 (Satu) Tahun Pegawai

Lebih dari Rp1.000.000.000,00 1

Lebih dari Rp500.000.000,00 sampai dengan Rp1.000.000.000,00 1

Kurang dari sama dengan Rp500.000.000,00 9

260 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Komite-Komite
Dewan Komisaris

Komite di bawah Dewan Komisaris dibentuk dengan SK/DIR/2020 tanggal 10 Agustus 2020 perihal
berlandaskan antara lain pada PBI No. 11/33/ kebijakan Good Corporate Governance (GCG).
PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 dan SE 15/15/
DPNP tanggal 29 April 2010 tentang Pelaksanaan 2. Piagam Komite Audit
Good Corporate Governance bagi Bank Umum Dalam menjalankan fungsinya di BCAS, Komite
Syariah dan Unit Usaha Syariah. Komite di bawah telah memiliki Piagam Komite berdasarkan Surat
Dewan Komisaris bertugas membantu Dewan Keputusan Direksi Nomor 025/SK/DIR/2020
Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan tanggal 10 Agustus 2020 perihal Kebijakan Good
serta merumuskan kebijakan Dewan Komisaris Corporate Governance (GCG). Didalamnya berisi
dalam bidang-bidang tertentu, namun keputusan antara lain mengenai tugas dan tanggung jawab
akhir tetap di tangan Dewan Komisaris atau dapat Komite, struktur, uraian mengenai aktivitas dan
diwakilkan ke komite-komite tersebut melalui Surat kewenangan. Manual GCG disusun berdasarkan
Keputusan Dewan Komisaris. Komite-Komite Dewan peraturan dan perundang-undangan yang
Komisaris di BCAS terdiri dari: berlaku dan senantiasa ditinjau secara berkala.
a. Komite Audit
b. Komite Pemantau Risiko 3. Struktur dan Keanggotaan
c. Komite Remunerasi dan Nominasi Berikut merupakan struktur dan keanggotaan
Komite Audit:
1) Komite Audit bertanggung jawab kepada
Komite Audit Dewan Komisaris.
2) Keanggotaan Komite Audit paling kurang
terdiri dari:
Komite Audit dibentuk oleh dan bertanggung jawab
- Seorang Komisaris Independen yang
kepada Dewan Komisaris untuk bekerja secara
merangkap Ketua Komite Audit.
kolektif dan berfungsi membantu Dewan Komisaris
- Seorang dari Pihak Independen yang
dalam melaksanakan pengawasan terhadap jalannya
memiliki keahlian di bidang akuntansi
BCAS dan memberikan nasihat kepada Direksi.
keuangan dan seorang Pihak Independen
Tanggung jawab utama Komite Audit termasuk
yang ahli di bidang perbankan syariah.
memantau dan mengevaluasi rencana dan proses
3) Anggota Komite Audit bukanlah merupakan
audit, serta mengawasi upaya tindak lanjut temuan
anggota Direksi BCAS.
audit untuk mengukur pelaksanaan pengendalian
4) Mayoritas anggota Komisaris yang menjadi
internal dan memastikan bahwa laporan keuangan
anggota Komite Audit harus merupakan
BCAS disampaikan secara akurat dan tepat waktu.
Komisaris Independen.
5) Pengangkatan anggota Komite Audit
1. Dasar Hukum
dilakukan oleh Direksi berdasarkan
Pembentukan Komite Audit BCAS didasarkan
Keputusan Rapat Dewan Komisaris.
kepada Surat Keputusan Direksi Nomor 025/

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 261


Tata Kelola Perusahaan

4. Profil dan Kualifikasi


a. Profil

Tantri Indrawati
Ketua Komite Audit

Warga Negara Indonesia, usia 60 tahun, berdomisili di Bekasi.

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Tantri Indrawati dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan
Tahunan BCAS 2022.

Riyo S. Wisaksono
Anggota Komite Audit

Warga negara Indonesia, 68 tahun, berdomisili di (1994-1997), dan Bank CIC International (1998-
Jakarta. 2005). Berpengalaman sebagai Senior Consultant
di Cadipa Konsultan Jakarta (2005-2012), Anggota
Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko di PT
di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Bank UIB (2007-2010) dan Direktur PT Sanjaya
Pengangkatan Anggota Komite No. 001/SKP/ Thanry Bahtera (2009-2010).
DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.
Beliau meraih gelar Doktorandus di bidang Ekonomi
Sebelumnya menjabat sebagai Anggota Komite Perusahaan dari Fakultas Ekonomi, Universitas
Pemantau Risiko BCAS (2010-2017). Beliau juga Kristen Indonesia Jakarta.
pernah berkarir di Bank Umum Nasional (1985-1989),
Bank Universal (1989-1994), Bank Danahutama

262 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


J. Sindu Adisuwono
Anggota Komite Audit

Warga Negara Indonesia, 60 tahun, berdomisili di Saat ini menjabat sebagai Komisaris di PT Asuransi
Jakarta. Umum BCA (sejak Agustus 2021) dan sebagai
Anggota Komite Audit pada PT Bank Ina Perdana,
Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite Tbk (sejak Maret 2021). Memiliki pengalaman
di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan sebagai Ketua Dewan Pengawas Yayasan Bhakti PT
Pengangkatan Anggota Komite No. 001/SKP/ BCA Tbk; Ketua Dewan Pengawas Dana Pensiun PT
DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022. BCA Tbk; Audit Committee Chairman The Institute
of Internal Auditors Indonesia; Sekjen, Ketua Umum
Berkarir di PT BCA Tbk mulai tahun 1987 dan telah dan Anggota Dewan Pengawas Ikatan Auditor
menempati jabatan manajerial di antaranya Wakil Intern Bank.
Kepala Divisi Audit Internal (1999-2008) dengan
jabatan terakhir sebagai Kepala Divisi Audit Internal Beliau meraih gelar Doktorandus di bidang Ekonomi
(2008-2017). Beliau pernah menjabat sebagai Akuntansi dari Universitas Katolik Parahyangan.
Presiden Komisaris PT BCA Finance (2018 – Juli
2021).

b. Kualifikasi mantan anggota Direksi BCAS yang


Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh melakukan fungsi pengawasan, yaitu
Anggota Komite Audit antara lain adalah Direktur yang membawahkan Fungsi
sebagai berikut: Kepatuhan.
- Anggota Komite Audit dari Pihak - Anggota Komite Audit wajib memiliki
Independen harus berasal dari pihak integritas dan reputasi keuangan yang
diluar BCAS yang tidak memiliki hubungan baik antara lain:
keuangan, kepengurusan, kepemilikan • Memiliki akhlak dan moral yang baik,
saham dan/atau hubungan keluarga tanggung jawab yang tinggi serta
dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/ komitmen yang kuat atas pelaksanaan
atau pemegang saham pengendali atau akuntabilitas.
hubungan dengan BCAS, yang dapat • Memiliki komitmen untuk mematuhi
mempengaruhi kemampuannya untuk peraturan perbankan syariah dan
bertindak independen. peraturan perundang-undangan lain
- Mantan anggota Direksi BCAS tidak yang berlaku.
dapat menjadi Pihak Independen • Memiliki pengetahuan yang cukup
sebelum menjalani masa tunggu untuk membaca dan memahami
(cooling off period) paling kurang laporan keuangan.
selama 6 (enam) bulan. Ketentuan masa • Tidak tercantum dalam daftar kredit/
tunggu tersebut tidak berlaku bagi pembiayaan macet.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 263


Tata Kelola Perusahaan

5. Pendidikan atau Pelatihan Susunan Komite Audit BCAS terdiri dari 3 (tiga)
Sepanjang tahun 2022, anggota Komite Audit orang yakni seorang Komisaris Independen
telah mengikuti program pelatihan antara lain yang menjabat sebagai Ketua Komite Audit dan
program pelatihan yang bertema Smarter, 2 (dua) orang anggota yang merupakan dengan
Faster, and Stronger. keahlian di bidang perbankan umum, perbankan
syariah, akuntansi, dan audit. Semua anggota
6. Masa Jabatan Komite Audit mempunyai integritas yang tinggi,
Masa jabatan Komite Audit sesuai dengan pengalaman yang mencukupi dan kompeten di
masa jabatan Dewan Komisaris yang ditetapkan dalam bidangnya serta mempunyai komunikasi
dalam RUPS yang mengangkat anggota Dewan yang baik.
Komisaris sampai dengan ditutupnya RUPS
Tahunan yang ke-3 (ketiga). Susunan Komite Audit per 31 Desember 2022
adalah:

Nama Jabatan Kompetensi/Keahlian Periode Jabatan

Tantri Ketua Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Indrawati Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Riyo S. Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Wisaksono Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

J. Sindu Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Adisuwono Akuntansi dan Audit Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
2025.

7. Independensi Pemegang Saham Pengendali atau hubungan


Seluruh anggota Komite Audit adalah pihak usaha dengan BCAS yang dapat mempengaruhi
independen, yaitu tidak memiliki hubungan kemampuannya untuk bertindak independen.
keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham
dan/atau hubungan keluarga dengan anggota Aspek Independensi Komite Audit dapat dilihat
Dewan Komisaris, anggota Direksi dan/atau pada tabel berikut:

Tantri Riyo S. J. Sindu


Aspek Independensi Indrawati Wisaksono Adisuwono

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan √ √ √


Dewan Komisaris dan Direksi.

Tidak memiliki hubungan kepengurusan √ √ √


di perusahaan, anak perusahaan, maupun
perusahaan afiliasi.

Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di √ √ √


perusahaan.

Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan √ √ √


Komisaris, Direksi, dan/atau sesama anggota
Komite Audit.

264 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


8. Tugas dan Tanggung Jawab - Memastikan SKAI menjunjung tinggi
Tugas dan tanggung jawab pokok Komite integritas dalam pelaksanaan tugas.
Audit adalah memberikan pendapat kepada 2) Memberikan rekomendasi mengenai
Dewan Komisaris terhadap laporan atau hal- penunjukan AP dan KAP yang terdaftar
hal yang disampaikan oleh Direksi kepada pada OJK kepada Dewan Komisaris dan
Dewan Komisaris, mengidentifikasi hal- hal yang melakukan koordinasi dengan KAP dalam
memerlukan perhatian Dewan Komisaris, dan rangka efektivitas pelaksanaan audit ekstern.
melaksanakan tugas-tugas lain yang berkaitan 3) Dalam rangka melaksanakan tanggung
dengan tugas Dewan Komisaris, yang meliputi: jawab tersebut di atas dan guna memberi
1) Dalam pelaksanaan fungsi audit internal, rekomendasi kepada Dewan Komisaris,
Komite Audit bertanggung jawab: Komite Audit paling kurang melakukan
- Memantau dan mengkaji efektivitas pemantauan dan evaluasi terhadap
pelaksanaan audit intern Bank; - Pelaksanaan tugas Satuan Kerja Audit
- Mengevaluasi kinerja SKAI; Internal (SKAI).
- Memberikan rekomendasi kepada Dewan - Kesesuaian pelaksanaan audit oleh KAP
Komisaris terkait penunjukan pengendali dengan Standar Audit yang berlaku.
mutu independen dari pihak ekstern - Kesesuaian Laporan Keuangan dengan
untuk melakukan kaji ulang terhadap Standar Akuntansi yang berlaku.
kinerja SKAI; - Pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi
- Memastikan SKAI melakukan komunikasi atas hasil temuan SKAI, DPS, Akuntan
dengan Direksi, Dewan Komisaris, DPS, Publik dan hasil pengawasan OJK.
Audit Eksternal, dan OJK; 4) Menyusun dan/atau memperbarui Pedoman
- Memastikan SKAI bekerja secara dan Tata Tertib Kerja Komite Audit. Pedoman
independen; dan tata tertib kerja dapat dituangkan dalam
- Memberikan rekomendasi kepada ketentuan terpisah dan tetap memperhatikan
Dewan Komisaris terkait penyusunan unsur-unsur yang telah ditetapkan dalam
rencana audit, ruang lingkup, anggaran kebijakan ini.
SKAI, pengangkatan dan pemberhentian
Kepala SKAI dan piagam audit; 9. Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat
- Meninjau laporan audit dan memastikan Rapat Komite Audit dilakukan sebanyak 11
Direksi mengambil tindakan perbaikan (sebelas belas) kali sepanjang tahun 2022
yang diperlukan secara cepat untuk dan dapat dihadiri oleh Dewan Komisaris dan
mengatasi kelemahan pengendalian, Direksi, sesuai dengan ketentuan mengenai
fraud, masalah kepatuhan terhadap Rapat Komite Audit yang dijabarkan dalam Surat
kebijakan, undang-undang, dan Keputusan Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10
peraturan, atau masalah lain yang Agustus 2020 perihal kebijakan Good Corporate
diidentifikasi dan dilaporkan oleh SKAI; Governance. Berikut adalah rincian frekuensi
- Memberikan rekomendasi kepada Dewan kehadiran dan rapat Komite Audit sepanjang
Komisaris terkait pemberian remunerasi tahun 2022:
tahunan SKAI secara keseluruhan serta
penghargaan kinerja; dan

Tanggal Topik Pembahasan RY TI RS SA

18/01/22 Realiasi Kerja Tahun 2021 dan Rencana Kerja SKAI √ √ √


Tahun 2022

29/03/22 Diskusi dengan SKAI √ √ √

26/04/22 1. Pembahasan Management Letter BCAS 2021 √ √ √


2. Realisasi Kerja SKAI Tw I-2022 dan Monitoring
Tindak Lanjut Hasil Audit

14/06/22 1. Presentasi dari SKAI √ √ √


2. Finalisasi Laporan Evaluasi KAP Tahun 2021

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 265


Tata Kelola Perusahaan

Tanggal Topik Pembahasan RY TI RS SA

28/06/22 Pembahasan Calon Kantor Akuntan Publik (KAP) √ √ √


untuk Pemeriksaan Laporan Keuangan BCA Syariah
Periode 31 Desember 2022

19/07/22 1. Penyesuaian Rencana Kerja Audit Tahun 2022 √ √ √


2. Rekomendasi Penggunaan Kantor Akuntan
Publik (KAP) untuk Pemeriksaan Laporan
Keuangan BCA Syariah Periode 31 Desember
2022

26/07/22 Realisasi Kerja SKAI Tw II-2022 & TLHA √ √ √

06/09/22 Pembahasan Laporan Hasil Audit (Financial Review) √ √ √


Satuan Kerja Analisa Risiko Pembiayaan Tahap I
Tahun 2022

04/10/22 Pertemuan Komite Audit dengan Kantor Akuntan √ √ √


Publik (KAP) Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo
dan Rekan (Crowe)

25/10/22 1. Pelaksanaan Internal Control di Cabang √ √ √


2. Realiasi Kerja SKAI Tw III-2022

15/11/22 Penyusunan Rencana Kerja SKAI Tahun 2023 √ √ √

Keterangan:
RY : Ratna Yanti RS : Riyo Sigid Wisaksono Belum/berhenti menjabat
TI : Tantri Indrawati SA : J Sindu Adisuwono

10. Realisasi Program Kerja dan Pelaksanaan Kegiatan selama Tahun 2022

Rencana Kerja Realisasi

Memberikan pendapat kepada Terlaksana sesuai rencana.


Dewan Komisaris terhadap • Menghadiri Rapat Dewan Komisaris dengan DPS dan Direksi
laporan atau hal-hal yang sebanyak 12 kali.
disampaikan oleh Direksi • Pertemuan dengan Dewan Komisaris terlaksana sebanyak 15 kali.
kepada Dewan Komisaris dan • Memberikan masukan dan menyampaikan hal-hal yang memerlukan
mengidentifikasi hal-hal yang perhatian Dewan Komisaris berdasarkan hasil pertemuan / rapat
memerlukan perhatian Dewan dengan unit kerja. Masukan-masukan dari Komite Audit kepada
Komisaris Dewan Komisaris disampaikan melalui rapat-rapat dan telah
dituangkan dalam risalah rapat.

Melakukan pemantauan dan Terlaksana sesuai rencana.


evaluasi atas perencanaan Pemantauan dan evaluasi atas perencanaan dan pelaksanaan audit
dan pelaksanaan audit intern internal serta pemantauan atas tindak lanjut hasil audit dilaksanakan
serta pemantauan atas tindak melalui:
lanjut hasil audit dalam • Menelaah rencana audit tahun 2022 dan merekomendasikan
rangka menilai kecukupan persetujuan kepada Dewan Komisaris.
pengendalian internal termasuk • Pertemuan dengan Satuan Kerja Audit Internal terlaksana 4 kali
kecukupan proses pelaporan yang membahas mengenai realisasi rencana kerja SKAI dan pokok-
keuangan pokok hasil audit, serta monitoring tindak lanjut hasil audit.
• Menghadiri exit meeting audit internal pada 29 entitas audit (kantor
cabang, unit kerja dan application review.
• Menelaah 25 Laporan Hasil Audit (LHA) dari SKAI, dan LHP OJK.
• Menyampaikan masukan dan hal-hal yang memerlukan perhatian
Dewan Komisaris dari hasil pertemuan dengan SKAI dan penelaahan
LHA melalui rapat-rapat dengan Dewan Komisaris yang telah
dituangkan dalam risalah rapat.

266 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rencana Kerja Realisasi

Memberikan rekomendasi Terlaksana sesuai rencana.


mengenai penunjukan Akuntan • Melakukan pertemuan dengan KAP Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi,
Publik dan Kantor Akuntan Tjahjo dan Rekan (Crowe) yang membahas Management Letter
Publik yang terdaftar pada BCAS 2021.
Otoritas Jasa Keuangan • Melakukan evaluasi terhadap kinerja KAP Kosasih, Nurdiyaman,
kepada Dewan Komisaris; Mulyadi, Tjahjo dan Rekan (Crowe) dalam pelaksanaan audit
melakukan koordinasi dengan laporan keuangan BCAS 2021
Kantor Akuntan Publik dalam • Menyampaikan rekomendasi penunjukan KAP kepada Dewan
rangka efektivitas pelaksanaan Komisaris yaitu merekomendasikan kembali penunjukan KAP
audit ekstern; dan melakukan Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo dan Rekan (Crowe) untuk
evaluasi atas pelaksanaan pelaksanaan audit laporan keuangan BCAS 2022.
pemberian jasa audit oleh • Melakukan pertemuan komunikasi dan koordinasi dengan KAP
Kantor Akuntan Publik tersebut Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo dan Rekan (Crowe)

Menyusun dan/atau Pada tahun 2022, pedoman dan tata tertib kerja Komite Audit yang
memperbaharui Pedoman dan tertuang dalam Manual GCG BCAS terbitan tahun 2020 dinilai masih
Tata Tertib Kerja Komite Audit memadai dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga belum
perlu dilakukan pembaharuan.

terkait GCG yang dituangkan dalam Kebijakan


Komite Pemantau
Tata Kelola Perusahaan Surat Keputusan Nomor
Risiko (KPR) 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 Agustus 2020
perihal Kebijakan Good Corporate Governance.
Komite Pemantau Risiko mempunyai tanggung
jawab dalam melakukan pengawasan dan penilaian 3. Struktur dan Keanggotaan
terhadap berbagai jenis risiko yang dihadapi BCAS. Dalam penerapan Good Corporate Governance
Dalam struktur organisasi, Komite Pemantau Risiko tidak diperkenankan adanya intervensi pemilik
berada di bawah Dewan Komisaris dan bertanggung yang dapat membuat komposisi Komite tidak
jawab langsung kepada Dewan Komisaris. Komite memenuhi ketentuan.
Pemantau Risiko dibentuk untuk meningkatkan Berikut merupakan struktur dan keanggotaan
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik melalui Komite Pemantau Risiko:
penguatan fungsi Dewan Komisaris. 1) Anggota Komite Pemantau Risiko
bertanggung jawab kepada Dewan
1. Dasar Hukum Komisaris.
Pembentukan Komite Pemantau Risiko BCAS 2) Keanggotaan Komite Pemantau Risiko paling
didasarkan kepada Surat Keputusan Direksi kurang terdiri dari:
Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 Agustus - Seorang Komisaris Independen yang
2020 perihal kebijakan Good Corporate merangkap Ketua Komite Pemantau
Governance (GCG). Risiko
- Seorang Pihak Independen yang memiliki
2. Piagam keahlian di bidang perbankan syariah dan
Dalam menjalankan fungsinya di BCAS, Komite seorang Pihak Independen yang memiliki
telah memiliki Piagam Komite berdasarkan Surat keahlian di bidang Manajemen Risiko.
Keputusan Direksi Nomor 025/SK/DIR/2020 3) Anggota Komite Pemantau Risiko bukan
tanggal 10 Agustus 2020 perihal Kebijakan Good merupakan anggota Direksi BCAS maupun
Corporate Governance (GCG). Didalamnya berisi bank lain.
antara lain mengenai tugas dan tanggung jawab 4) Mayoritas anggota Komisaris yang menjadi
Komite, struktur, uraian mengenai aktivitas dan anggota Komite Pemantau Risiko harus
kewenangan. merupakan Komisaris Independen.
5) Pengangkatan anggota Komite Pemantau
Manual GCG disusun berdasarkan peraturan Risiko dilakukan oleh Direksi berdasarkan
dan perundang-undangan yang berlaku dan Keputusan Rapat Dewan Komisaris.
senantiasa ditinjau secara berkala. Sebagai dasar
pedoman, BCAS telah memiliki aturan internal

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 267


Tata Kelola Perusahaan

4. Profil dan Kualifikasi


a. Profil

Ratna Yanti
Ketua Komite Pemantau Risiko

Warga Negara Indonesia, usia 59 tahun, berdomisili di Surabaya.

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/ DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Ratna Yanti dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan Tahunan
BCAS 2022.

Tantri Indrawati
Anggota Komite Pemantau Risiko

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Tantri Indrawati dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan
Tahunan BCAS 2022.

Riyo S. Wisaksono
Anggota Komite Komite Pemantau Risiko

Profil Riyo S. Wisaksono dapat ditemukan pada bagian profil Komite Audit.

268 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Ina Widjaja
Anggota Komite Pemantau Risiko

Warga Negara Indonesia, berusia 56 tahun, dan berdomisili di Jakarta.

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Ina Widjaja dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan Tahunan
BCAS 2022.

Iwan Wiwoho B.
Anggota Komite Pemantau Risiko

Warga Negara Indonesia, 67 tahun, berdomisili di Wisma Asia, Kepala Operasi Wilayah XII, Kepala KCU
Tangerang Batam dan KCU Margonda dan terakhir sebagai
Kepala Operasi Cabang Korporasi. Beliau juga
Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite berkarir di Industri Pesawat Terbang Nusantara -
di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan IPTN (1983- 1987) dan Construcciones Aeronauticas
Pengangkatan Anggota Komite No. 001/SKP/ SA(CASA).
DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.
Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Sebelumnya menjabat sebagai Anggota Komite Complutense Madrid, Spain (1979) dan gelar
Audit BCAS (2015-2017). Berkarir di PT BCA Tbk Master of Business Administration dari Instituto de
(1987-2011) dan menempati berbagai jabatan Empresa, Madrid, Spain (1981-1983).
manajerial di antaranya Kepala Operasi Cabang

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 269


Tata Kelola Perusahaan

b. Kualifikasi Anggota Komite Pemantau Risiko • Memiliki pengetahuan yang memadai


Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh untuk membaca dan memahami Profil
anggota Komite Pemantau Risiko adalah Risiko BCAS.
sebagai berikut: • Tidak tercantum dalam daftar kredit/
- Anggota Komite Pemantau Risiko dari pembiayaan macet.
Pihak Independen harus berasal dari - Seluruh Pihak Independen anggota
pihak di luar BCAS yang tidak memiliki Komite tidak memiliki hubungan
hubungan keuangan, kepengurusan, keuangan, kepengurusan, kepemilikan
kepemilikan saham dan/atau hubungan saham, dan/atau hubungan keluarga
keluarga dengan Dewan Komisaris, Direksi dengan Pemegang Saham Pengendali,
dan/atau pemegang saham pengendali anggota Dewan Komisaris, dan/atau
atau hubungan dengan BCAS yang dapat anggota Direksi atau hubungan keuangan
mempengaruhi kemampuannya untuk dan/atau hubungan kepemilikan
bertindak independen. saham dengan BCAS, yang dapat
- Seluruh Pihak Independen yang berasal mempengaruhi kemampuannya untuk
dari mantan anggota Direksi yang bertindak independen.
berasal dari BCAS (bila ada) dan tidak
melakukan fungsi pengawasan yang 5. Pendidikan atau Pelatihan
dapat mempengaruhi kemampuannya Sepanjang tahun 2022, anggota Komite
untuk bertindak independen harus telah Pemantau Risiko telah mengikuti pelatihan-
menjalani masa tunggu (cooling off) pelatihan antara lain program pelatihan yang
paling kurang selama 6 (enam) bulan. bertema Smarter, Faster, and Stronger.
- Anggota Komite Pemantau Risiko bukan
merupakan orang dalam KAP, Kantor 6. Masa Jabatan
Konsultan Hukum, atau Pihak lain yang Masa jabatan Komite Pemantau Risiko sesuai
memberi jasa audit, jasa non-audit dan/ dengan masa jabatan Dewan Komisaris yang
atau jasa konsultasi lain kepada BCAS ditetapkan dalam RUPS yang mengangkat
dalam waktu 6 (enam) bulan terakhir anggota Dewan Komisaris sampai dengan
sebelum diangkat oleh Dewan Komisaris. ditutupnya RUPS Tahunan yang ke-3
Tidak mempunyai hubungan afiliasi (ketiga).
dengan BCAS, anggota Dewan Komisaris,
anggota Direksi, atau Pemegang Saham Komite Pemantau Risiko beranggotakan 5 (lima)
Utama BCAS. orang yang terdiri dari seorang ketua komite
- Anggota Pemantau Risiko wajib memiliki yang berasal dari Komisaris Independen dan 2
integritas dan reputasi keuangan yang (dua) orang anggota yang terdiri dari Komisaris
baik antara lain: dan Komisaris Independen, dan 2 (dua) orang
• Memiliki akhlak dan moral yang baik, Pihak Independen yang memiliki kompetensi
responsibilitas yang tinggi serta dibidang Perbankan Umum, Perbankan Syariah,
komitmen yang kuat atas pelaksanaan Manajemen Risiko. Susunan Komite Pemantau
akuntabilitas. Risiko per 31 Desember 2022 adalah sebagai
• Memiliki komitmen untuk mematuhi berikut:
peraturan BCAS dan peraturan
perundang-undangan lain yang
berlaku.

Nama Jabatan Kompetensi/Keahlian Periode Jabatan

Ratna Yanti Ketua Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Tantri Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Indrawati Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

270 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nama Jabatan Kompetensi/Keahlian Periode Jabatan

Ina Widjaja Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Riyo S. Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Wisaksono Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Iwan Wiwoho Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
B. Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

7. Independensi Pemegang Saham Pengendali atau hubungan


Seluruh anggota Komite Pemantau Risiko adalah usaha dengan BCAS yang dapat mempengaruhi
pihak independen, yaitu tidak memiliki hubungan kemampuannya untuk bertindak independen.
keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham
dan/ atau hubungan keluarga dengan anggota Aspek independensi Komite Pemantau Risiko
Dewan Komisaris, anggota Direksi dan/atau dapat dilihat pada tabel berikut:

Aspek Independensi RY TI IN RS IW

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan √ √ √ √ √


Komisaris dan Direksi.

Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan, √ √ √ √ √


anak perusahaan, maupun perusahaan afiliasi.

Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di √ √ √ √ √


perusahaan.

Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan √ √ √ √ √


Komisaris, Direksi, dan/atau sesama anggota Komite
Pemantau Risiko

Keterangan:
RY : Ratna Yanti RS : Riyo Sigid Wisaksono
TI : Tantri Indrawati IW : Iwan Wiwoho B.
IN : Ina Widjaja

8. Tugas dan Tanggung Jawab 3) Komite Pemantau Risiko wajib menyusun


Tugas dan tanggung jawab pokok Komite dan/atau memperbarui pedoman dan tata
Pemantau Risiko adalah membantu dan memberi tertib kerja Komite Pemantau Risiko.
rekomendasi kepada Dewan Komisaris dalam
rangka meningkatkan efektivitas pelaksanaan 9. Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat
tugas dan tanggung jawab di bidang manajemen Sepanjang tahun 2022, Komite Pemantau
risiko dan memastikan bahwa kebijakan Risiko mengadakan 6 (enam) kali rapat, sesuai
manajemen risiko dilaksanakan dengan baik, dengan yang telah ditentukan dalam Surat
antara lain dengan melakukan: Keputusan Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10
1) Evaluasi atas konsistensi antara kebijakan Agustus 2020 perihal kebijakan Good Corporate
manajemen risiko dengan pelaksanaan Governance. Adapun rapat-rapat yang diadakan
kebijakan tersebut. oleh Komite Pemantau Risiko di tahun 2022
2) Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas adalah sebagai berikut:
Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja
Manajemen Risiko.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 271


Tata Kelola Perusahaan

Tanggal Topik Pembahasan JH RY TI IN RS IW

22/02/22 Tingkat Kesehatan Bank √ √ √


Semester II-21

26/04/22 Profil Risiko Triwulan I Tahun √ √ √ √ √


2022

12/07/22 Monitoring Restrukturisasi √ √ √ √ √


Pembiayaan dan Kebijakan
Agunan

02/08/22 Tingkat Kesehatan Bank √ √ √ √ √


Semester I Tahun 2022

15/11/22 Profil Risiko Triwulan III Tahun √ √ √ √ √


2022

22/11/22 - Pengkinian Kebijakan Dasar √ √ √ √ √


Manajemen Risiko Tahun
2022
- Evaluasi Kebijakan
Manajemen Risiko

06/12/22 Stress Test Risiko Kredit Triwulan √ √ √ √ √


III-2022

Keterangan:
JH : Joni Handrijanto IN : Ina Widjaja Belum/berhenti menjabat
RY : Ratna Yanti RS : Riyo Sigid Wisaksono
TI : Tantri Indrawati IW : Iwan Wiwoho B.

10. Realisasi Program Kerja dan Pelaksanaan Kegiatan Selama Tahun 2022

Rencana Kerja Realisasi

Evaluasi atas konsistensi antara Evaluasi atas konsistensi antara kebijakan manajemen risiko dengan
kebijakan manajemen risiko pelaksanaan kebijakan tersebut telah dilakukan melalui rapat-rapat
dengan pelaksanaan kebijakan dengan Departemen Manajemen Risiko (MRK) dan melalui laporan
tersebut. yang disampaikan oleh MRK, antara lain terkait:
- Laporan profil risiko secara triwulanan
- Monitoring limit penyaluran pembiayaan
- Stress test risiko, antara lain risiko kredit, risiko likuiditas, risiko
pasar dll

Evaluasi juga dilakukan dengan berkoordinasi dengan unit kerja


lainnya antara lain ARP terkait monitoring terhadap restrukturisasi
pembiayaan dan kebijakan agunan.
Hasil evaluasi dan saran/masukan telah disampaikan melalui rapat-
rapat dan telah dituangkan dalam risalah rapat.

Evaluasi juga dilakukan dilakukan dengan menghadiri exit meeting


MRK dan beberapa unit kerja/cabang untuk mengetahui pengelolaan
risiko di unit kerja/cabang tersebut.

Komite Pemantau Risiko telah mengadakan rapat sebanyak 7 kali


dimana 6 kali diantaranya merupakan rapat dengan unit kerja
Manajemen Risiko.

272 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rencana Kerja Realisasi

Pemantauan dan evaluasi Pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas Komite
pelaksanaan tugas Komite Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Manajemen Risiko telah
Manajemen Risiko dan terlaksana dengan baik melalui rapat-rapat dan laporan yang
Departemen Manajemen disampaikan oleh MRK, antara lain membahas hal-hal sebagai berikut:
Risiko. - Evaluasi kebijakan manajemen risiko yang telah dilakukan oleh
MRK
- Hasil pemantauan, evaluasi dan saran/masukan telah disampaikan
melalui rapat-rapat dan telah dituangkan dalam risalah rapat.

Komite Pemantau Risiko telah mengadakan rapat sebanyak 7 kali


dimana 6 kali diantaranya merupakan rapat dengan unit kerja
Manajemen Risiko.

Menyusun dan/atau Pada tahun 2022, pedoman dan tata tertib kerja Komite Pemantau
memperbaharui pedoman dan Risiko (manual GCG tahun 2020) dinilai masih memadai dan sesuai
tata tertib kerja. dengan ketentuan yang berlaku sehingga belum perlu dilakukan
pembaharuan.

3. Struktur dan Keanggotaan


Komite Remunerasi
Dalam penerapan Good Corporate Governance
dan Nominasi (KRN) tidak diperkenankan adanya intervensi pemilik
yang dapat membuat komposisi Komite tidak
Komite Remunerasi dan Nominasi adalah komite memenuhi ketentuan. Berikut struktur dan
yang dibentuk Dewan Komisaris dengan fungsi keanggotaan Komite Remunerasi dan Nominasi:
untuk membantu pelaksanaan dan pengawasan 1) Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi
kegiatan yang berkaitan dengan remunerasi dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris.
nominasi sesuai dengan Anggaran Dasar BCAS dan 2) Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi
peraturan yang berlaku. paling kurang terdiri dari:
- 2 (dua) orang Komisaris Independen.
1. Dasar Hukum - Seorang Pejabat Eksekutif yang
Pembentukan Komite Remunerasi dan Nominasi membawahi unit kerja Sumber Daya
BCAS didasarkan kepada Surat Keputusan Manusia.
Direksi Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 3) Komite Remunerasi dan Nominasi diketuai
Agustus 2020 perihal kebijakan Good Corporate oleh Komisaris Independen.
Governance (GCG). 4) Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi
bukan merupakan anggota Direksi BCAS
2. Pedoman dan Tata Tertib Kerja maupun Bank lain.
Dalam menjalankan fungsinya di BCAS, Komite 5) Mayoritas anggota Komisaris yang menjadi
telah memiliki Piagam Komite berdasarkan Surat anggota komite Remunerasi dan Nominasi
Keputusan Direksi Nomor 025/SK/DIR/2020 merupakan Komisaris Independen.
tanggal 10 Agustus 2020 perihal Kebijakan Good 6) Dalam hal anggota Komite Remunerasi
Corporate Governance (GCG). Didalamnya berisi dan Nominasi ditetapkan lebih dari 3 (tiga)
antara lain mengenai tugas dan tanggung jawab orang, maka anggota Komisaris Independen
Komite, struktur, uraian mengenai aktivitas dan paling kurang berjumlah 2 (dua) orang.
kewenangan. Manual GCG disusun berdasarkan 7) Pengangkatan anggota Komite Remunerasi
peraturan dan perundang-undangan yang dan Nominasi ditetapkan oleh Direksi
berlaku dan senantiasa ditinjau secara berkala. berdasarkan keputusan rapat Dewan
Komisaris.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 273


Tata Kelola Perusahaan

4. Profil dan Kualifikasi


a. Profil

Ratna Yanti
Ketua Komite Remunerasi dan Nominasi

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Ratna Yanti dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan Tahunan
BCAS 2022.

Tantri Indrawati
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Tantri Indrawati dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan
Tahunan BCAS 2022.

Ina Widjaja
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi

Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Pengangkatan
Anggota Komite No. 001/SKP/DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022.

Profil Ina Widjaja dapat ditemukan pada profil Dewan Komisaris, di bab Profil Perusahaan Laporan Tahunan
BCAS 2022.

274 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Retno Wulandari
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi

Warga Negara Indonesia, berusia 54 tahun, dan Beliau meraih gelar Sarjana Pertanian dari Institut
berdomisili di Tangerang. Pertanian Bogor (1992). Beliau telah mengikuti
berbagai executive training baik di dalam dan
Dasar hukum pengangkatan keanggotaan Komite luar negeri seperti Global Benefit Forum; Asia
di Bawah Dewan Komisaris: Surat Keputusan Organization Development Network Summit;
Pengangkatan Anggota Komite No. 001/SKP/ Digital Currency; Knowledge Update; serta
DIR/2022 tanggal 11 Maret 2022. pelatihan-pelatihan lain di bidang kepemimpinan,
manajemen, perbankan umum dan syariah, serta
Beliau menjabat sebagai Kepala Satuan Kerja risk management.
Hukum dan SDM sejak 1 Oktober 2021. Sebelum
bergabung di BCAS, beliau berkarir di PT BCA, Tbk
(1992-2021) dan menempati berbagai posisi bidang
human capital management.

b. Kualifikasi Anggota Komite Remunerasi dan • Memiliki akhlak dan moral yang baik,
Nominasi tanggung jawab yang tinggi serta
Syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh komitmen yang kuat atas pelaksanaan
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi akuntabilitas.
antara lain adalah sebagai berikut: • Memiliki komitmen untuk mematuhi
- Anggota Komite Remunerasi dan peraturan BCAS dan peraturan
Nominasi dari Pihak Independen harus perundang-undangan lain yang
berasal dari pihak di luar BCAS yang berlaku.
tidak memiliki hubungan keuangan, • Pejabat Eksekutif memiliki
kepengurusan, kepemilikan saham pengetahuan yang memadai tentang
dan/atau hubungan keluarga dengan ketentuan sistem Remunerasi dan/
Dewan Komisaris, Direksi dan/atau atau Nominasi serta succession plan
pemegang saham pengendali atau BCAS.
hubungan dengan BCAS yang dapat • Tidak tercantum dalam daftar kredit/
mempengaruhi kemampuannya untuk pembiayaan macet.
bertindak independen. - Seluruh Pihak Independen anggota
- Seluruh Pihak Independen yang berasal Komite tidak memiliki hubungan
dari mantan anggota Direksi yang keuangan, kepengurusan, kepemilikan
berasal dari BCAS (bila ada) dan tidak saham, dan/atau hubungan keluarga
melakukan fungsi pengawasan yang dengan Pemegang Saham Pengendali,
dapat mempengaruhi kemampuannya anggota Dewan Komisaris, dan/atau
untuk bertindak independen harus telah anggota Direksi atau hubungan keuangan
menjalani masa tunggu (cooling off) dan/atau hubungan kepemilikan
paling kurang selama 6 (enam) bulan. saham dengan BCAS, yang dapat
- Tidak mempunyai hubungan afiliasi mempengaruhi kemampuannya untuk
dengan BCAS, anggota Dewan Komisaris, bertindak independen.
anggota Direksi, atau Pemegang Saham
Utama BCAS. 5. Pendidikan atau Pelatihan
- Anggota Komite Remunerasi dan Sepanjang tahun 2022, anggota Komite
Nominasi wajib memiliki integritas dan Remunerasi dan Nominasi telah mengikuti
reputasi yang baik antara lain: pelatihan antara lain program pelatihan yang
bertema Smarter, Faster, and Stronger.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 275


Tata Kelola Perusahaan

6. Masa Jabatan ketua komite dari Komisaris Independen,


Masa jabatan Komite Remunerasi dan Nominasi seorang Presiden Komisaris, seorang Komisaris
sesuai dengan masa jabatan Dewan Komisaris Independen dan Pejabat Eksekutif yang
yang ditetapkan dalam RUPS yang mengangkat membawahi Satuan Kerja Hukum dan SDM.
anggota Dewan Komisaris sampai dengan
ditutupnya RUPS Tahunan yang ke-3 (ketiga). Berikut adalah rincian komposisi Komite
Anggota Komite Remunerasi dan Nominasi Remunerasi dan Nominasi per 31 Desember
berjumlah 5 (lima) orang yang terdiri dari 2022:

Nama Jabatan Kompetensi/Keahlian Periode Jabatan

Ratna Yanti Ketua Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Tantri Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Indrawati Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Ina Widjaja Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

Retno Anggota Perbankan Umum, Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Wulandari Perbankan Syariah, Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun
Manajemen Risiko 2025.

7. Independensi atau hubungan usaha dengan BCAS yang dapat


Seluruh anggota Komite Remunerasi dan mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak
Nominasi adalah pihak independen, yaitu tidak independen.
memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga Aspek Independensi Komite Remunerasi dan
dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Nominasi dapat dilihat pada tabel berikut:
Direksi dan/atau Pemegang Saham Pengendali

Aspek Independensi RY TI IN RE

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris dan √ √ √ √


Direksi.

Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan, anak √ √ √ √


perusahaan, maupun perusahaan afiliasi.

Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di perusahaan. √ √ √ √

Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, √ √ √ √


Direksi, dan/atau sesama anggota Komite Remunerasi dan Nominasi

Keterangan:
RY : Ratna Yanti IN : Ina Widjaja
TI : Tantri Indrawati RE : Retno Wulandari

8. Tugas dan Tanggung Jawab memberi rekomendasi kepada Dewan Komisaris


Tugas dan tanggung jawab pokok Komite terkait kebijakan mengenai remunerasi dengan
Remunerasi dan Nominasi adalah membantu dan memperhatikan kinerja keuangan, pemenuhan

276 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


pembentukan Penyisihan Penghapusan Aktiva, - Kinerja keuangan dan pemenuhan
kewajaran dengan peer group dan pertimbangan cadangan sebagaimana diatur dalam
sasaran dan strategi jangka panjang BCAS, serta peraturan perundang-undangan yang
rekomendasi terkait kebijakan nominasi antara berlaku;
lain dengan melakukan: - Prestasi kerja individual;
1) Mengevaluasi Kebijakan Remunerasi dan - Kewajaran dengan peer group;
Nominasi. - Sasaran dan strategi jangka menengah/
2) Merekomendasikan kepada Dewan Komisaris panjang BCAS.
mengenai: 5) Merekomendasikan kepada Dewan Komisaris
- Kebijakan remunerasi bagi Dewan mengenai calon anggota Dewan Komisaris,
Komisaris, Direksi dan DPS untuk Direksi dan/atau DPS untuk disampaikan
disampaikan kepada RUPS Tahunan kepada RUPS.
BCAS. 6) Merekomendasikan pihak-pihak independen
- Kebijakan remunerasi bagi Pejabat calon anggota Komite Audit dan Komite
Eksekutif dan pegawai secara keseluruhan Pemantau Risiko kepada Dewan Komisaris.
untuk kemudian oleh Dewan Komisaris 7) Menyusun dan/atau memperbarui Pedoman
disampaikan kepada Direksi. dan Tata Tertib Kerja Komite Remunerasi dan
3) Menyusun dan memberikan rekomendasi Nominasi.
kepada Dewan Komisaris mengenai
sistem dan prosedur pemilihan dan/atau 9. Kebijakan dan Pelaksanaan Rapat
penggantian anggota Dewan Komisaris, Di sepanjang tahun 2022, Komite Remunerasi
Direksi dan DPS untuk disampaikan kepada dan Nominasi mengadakan rapat sebanyak 4
RUPS. (empat) kali, sesuai dengan Surat Keputusan
4) Memastikan kebijakan remunerasi sesuai Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 Agustus
dengan: 2020 perihal kebijakan Good Corporate
Governance. Adapun rapat-rapat tersebut
adalah sebagai berikut:

Tanggal Topik Pembahasan RY TI JH IN RE

04/01/22 Pembahasan Nominasi Calon Direksi dan √ √ √ √


Komisaris PT Bank BCAS

22/02/22 • Rekomendasi Gaji dan Tunjangan √ √ √ √


Pengurus
• Rekomendasi Pembagian Bonus Tahun
Buku 2021 Kepada Dewan Komisaris,
Direksi dan Dewan Pengawas Syariah
• Tunjangan dan Benefit

08/03/22 Pembahasan Calon Pihak Independen √ √ √ √

03/11/22 Pembahasan Nominasi Calon Direksi dan √ √ √ √


Komisaris PT Bank BCAS

Keterangan:
RY : Ratna Yanti IN : Ina Widjaja Belum/berhenti menjabat
TI : Tantri Indrawati RE : Retno Wulandari
JH : Joni Handrijanto

10. Realisasi Program Kerja dan Pelaksanaan 3) Melakukan pembahasan dan memberikan
Kegiatan Selama Tahun 2022 rekomendasi calon Pihak Independen pada
1) Melakukan pembahasan nominasi calon Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko
Direksi dan Komisaris BCAS
2) Memberikan rekomendasi pembagian bonus
tahun buku 2021, gaji dan tunjangan terkait
pengurus BCAS

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 277


Tata Kelola Perusahaan

Komite-Komite Direksi

Komite di bawah Dewan Komisaris dibentuk dengan d. Memastikan bahwa kerangka kerja manajemen
berlandaskan antara lain pada PBI Nomor 11/33/ risiko telah memberikan perlindungan yang
PBI/2009 tanggal 7 Desember 2009 dan SE 15/15/ memadai terhadap seluruh risiko BCAS.
DPNP tanggal 29 April 2010 tentang Pelaksanaan e. Memastikan keunggulan bersaing melalui
Good Corporate Governance bagi Bank Umum pemanfaatan teknologi informasi.
Syariah dan Unit Usaha Syariah. Terdapat 7 (tujuh) f. Memastikan bahwa penerapan kebijakan sumber
komite Direksi di BCAS yang berfungsi membantu daya manusia dilaksanakan secara optimal serta
Direksi dalam mengelola BCAS. Ke-7 komite Direksi sesuai dengan arah dan strategi perusahaan.
adalah sebagai berikut:
a. Komite Aset dan Liabilitas (Asset and Liability
Committee / ALCO)
Asset and Liabilities Committee
b. Komite Manajemen Risiko (ALCO) / Komite Aset dan Liabilitas
c. Komite Kebijakan Pembiayaan
d. Komite Pembiayaan 1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
e. Komite Pengarah Teknologi Informasi Struktur dan keanggotaan ALCO terdiri dari:
f. Komite Sumber Daya Manusia 1) Personalia Komite, meliputi Direksi dan
g. Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian beberapa kepala unit kerja yang bidang
kerjanya berkaitan dengan pengelolaan
Keberadaan komite-komite Direksi tersebut juga aktiva dan pasiva BCAS (asset and liabilities
bertujuan untuk penyempurnaan implementasi management)
prinsip Tata Kelola Perusahaan dalam kegiatan 2) Kelompok Kerja (Pokja), dibentuk untuk
operasional BCAS yaitu: mendukung komite dalam menjalankan
a. Pencapaian tingkat profitabilitas BCAS yang fungsi dan wewenangnya sehubungan
optimum dan risiko likuiditas melalui penetapan dengan rapat ALCO.
kebijakan dan strategi aktiva dan pasiva BCA 3) Narasumber, untuk memberikan masukan
Syariah (asset and liabilities management). mengenai beberapa masalah komite dapat
b. Mengevaluasi dan/atau memberikan keputusan mengundang narasumber dan berasal dari
pembiayaan sesuai batas wewenang yang unit kerja lain di Kantor Pusat dan Kantor
ditetapkan Direksi sebagaimana diatur Cabang, maupun pihak dari luar BCAS.
dalam Anggaran Dasar perusahaan dengan
memperhatikan pengembangan bisnis tanpa Berikut merupakan bagan struktur ALCO di
meninggalkan prinsip kehati-hatian (prudent). BCAS:
c. Perumusan kebijakan pemberian pembiayaan
dalam rangka pencapaian target pembiayaan
yang prudent.

278 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Direksi

Ketua Komite ALCO

Presiden Direktur
Sekretaris Komite ALCO

Kepala Unit Kerja Treasury


Anggota Komite ALCO

• Direktur Bisnis
• Direktur Kepatuhan
• Kepala Satuan Kerja Keuangan & Perencanaan Perusahaan
• Kepala Satuan Kerja Bisnis & Komunikasi
• Kepala Satuan Kerja Analisa Risiko Pembiayaan
• Kepala Departemen Manajemen Risiko
• Kepala Unit Kerja Treasury

Kelompok Kerja

• Kepala Satuan Kerja Keuangan & Perencanaan Perusahaan


• Kepala Satuan Kerja Bisnis & Komunikasi
• Kepala Satuan Kerja Analisa Risiko Pembiayaan
• Kepala Departemen Manajemen Risiko
• Kepala Unit Kerja Treasury

2. Fungsi Pokok, Wewenang, dan 1) Menetapkan nisbah bagi hasil atau bonus
Tanggung Jawab untuk produk deposito, tabungan dan giro.
Fungsi pokok ALCO yaitu: 2) Menetapkan nisbah bagi hasil atau tingkat
1) Menetapkan kebijakan dan strategi margin pembiayaan.
pengelolaan likuiditas untuk mencukupi 3) Menetapkan strategi pendanaan dan
kebutuhan likuiditas BCAS dan menghindari investasi
adanya dana yang tak terkelola (idle funds). 4) Menetapkan limit yang berkaitan dengan
2) Menetapkan kebijakan dan strategi yang risiko likuiditas sesuai kebijakan pengambilan
berkaitan dengan risiko pasar. risiko secara keseluruhan, termasuk risiko
3) Menetapkan kebijakan dan strategi harga bagi hasil/ margin bank syariah lainnya,
(pricing policy) untuk produk-produk dana, sesuai kebijakan pengambilan risiko secara
jasa, pembiayaan dan rekening antar kantor. keseluruhan.
4) Menetapkan kebijakan dan strategi dalam
penataan portofolio investasi. Misi ALCO yaitu untuk mengusahakan
5) Menetapkan kebijakan dan strategi penataan pencapaian tingkat profitabilitas BCAS yang
struktur neraca melalui antisipasi perubahan optimum serta risiko likuiditas dan risiko
nisbah bagi hasil atau margin untuk mencapai bagi hasil yang terkendali melalui penetapan
net income margin yang optimal. kebijakan dan strategi pengelolaan aktiva dan
pasiva BCAS (assets and liabilities management).
Wewenang Komite berada pada Rapat Komite
yang sah dan memiliki kekuatan penuh atas 3. Rapat
tanggung jawab Direksi. Komite mempunyai Ketentuan rapat ALCO adalah sebagai berikut:
wewenang untuk mengambil keputusan strategis 1) Rapat ALCO dilaksanakan sesuai kebutuhan,
di bidang pengelolaan aktiva dan pasiva BCAS yakni paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu)
(assets and liabilities management) sejauh tidak bulan.
melampaui wewenang Direksi seperti:

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 279


Tata Kelola Perusahaan

2) Rapat ALCO adalah sah apabila dihadiri tiga) jumlah anggota yang hadir dan memiliki
oleh sekurang-kurangnya 1/2 (satu per dua) hak suara.
dari jumlah anggota ALCO ditambah 1
(satu) anggota, termasuk ketua atau ketua 5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022
pengganti. Sepanjang tahun 2022, ALCO (sesuai SK 28/SK/
DIR/2010) telah mengadakan rapat sebanyak 12
4. Pengambilan Keputusan (dua belas) kali dengan rekap kehadiran sebagai
Keputusan rapat ALCO dianggap sah dan berikut:
mengikat apabila disetujui oleh 2/3 (dua per

Keanggotaan Jabatan pada 2022


Nama
pada Komite Perseroan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Anggota (memiliki hak suara)

Yuli Melati Ketua PD √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ -


Suryaningrum

Pranata Anggota Direktur √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Rickyadi Anggota Direktur √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


Widjaja

Houda Anggota Direktur √ √ - √ √ √ √ √ √ √ √ √


Muljanti

Ammy Hosea Anggota Ka. SKKPP √ √ √ - √ √ √ √ √ √ √ √


Susanto

Yanto Tanaya Anggota Ka. SKBK √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Adetyas Anggota Ka. SKARP √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ -


Wendiana

Gandhi A.S Anggota Ka. Dep.MR √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Hasbyallah C Sekertaris Ka. Bidang √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


Tresuri

Jumlah 9 9 8 8 9 9 9 9 9 9 9 7

Non Anggota (tidak memiliki hak suara)

Lukman Non Anggota Direktur √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


Hadiwijaya

Dwidadi Non Anggota Ka. BRK √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √


Sugito

Indarahardjo Non Anggota Ka. SKAI √ √ √ √ √ √ √ √ - √ - -

Yanuar N Non Anggota Ka. Bid. √ √ √ √ - - - - - - - √


Keuangan dan
Akuntansi

Andreanne Non Anggota SBK √ √ √ √ - - - - - - - -

280 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Keanggotaan Jabatan pada 2022
Nama
pada Komite Perseroan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Sri Wisnu Non Anggota SKAI - - √ - - - - - - - - -

Desy Dewi Non Anggota SKAI - - - - - - - - - - - √

Taufik Non Anggota SKARP - - - - - - - - - - - √


Marzal

Linda Non Anggota SBK - - - √ - - - - - - - -


Carolina

6. Pelaporan Pertanggungjawaban
Komite Manajemen Risiko (KMR)
Pertanggungjawaban dan realisasi kerja ALCO
dilaporkan melalui risalah rapat.
1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
7. Realisasi Program Kerja di Tahun 2022
Struktur dan Keanggotaan Komite Manajemen
Sepanjang tahun 2022, ALCO telah
Risiko terdiri atas:
merealisasikan program kerja sebagai berikut:
1) Personalia Komite, meliputi anggota Direksi
1) Mengevaluasi posisi aset dan liabilitas BCAS
dan Kepala Unit Kerja Kantor Pusat yang
disesuaikan dengan target BCAS.
terkait dengan bidang manajemen risiko.
2) Mengevaluasi dan menetapkan strategi
2) Narasumber, yaitu pihak lain yang dapat
pricing baik pendanaan, pembiayaan serta
diundang untuk memberikan masukan atas
RAK.
beberapa permasalahan. Narasumber dapat
3) Menetapkan strategi dalam penataan
ditunjuk baik dari pihak internal (unit kerja
struktur neraca dan portofolio investasi.
di kantor pusat dan kantor cabang) maupun
pihak eksternal BCAS.

Berikut bagan susunan Komite Manajemen
Risiko BCAS:

Direksi

Ketua Komite Manajemen Risiko

Direktur Kepatuhan
Sekretaris Komite Manajemen Risiko

Kepala Departemen Manajemen Risiko

Anggota Tetap Anggota Tidak Tetap


Komite Manajemen Risiko Komite Manajemen Risiko

• Presiden Direktur • Kepala Satuan Kerja Bisnis


• Direktur Bisnis & Komunikasi
• Kepala Departemen Manajemen Risiko • Kepala Divisi Operasi
• Kepala Satuan Kerja Analisa Risiko
Pembiayaan
• Kepala Satuan Kerja Hukum & SDM

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 281


Tata Kelola Perusahaan

2. Fungsi Pokok, Wewenang dan Manajemen Risiko dilaporkan melalui:


Tanggung Jawab 1) Laporan tertulis secara berkala sedikitnya
Fungsi pokok Komite Manajemen Risiko adalah: sekali dalam 3 (tiga) bulan kepada Direksi
1) Menyusun kebijakan, strategi dan pedoman mengenai hasil pertemuan rutin dalam rapat
penerapan manajemen risiko. Komite Manajemen Risiko.
2) Menyempurnakan pelaksanaan manajemen 2) Laporan tertulis kepada Direksi mengenai
risiko berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan hasil pertemuan khusus yang diadakan untuk
proses dan sistem manajemen risiko yang membahas hal tertentu.
efektif. 3) Laporan khusus atau laporan kegiatan (jika
3) Menetapkan hal-hal yang terkait dengan diperlukan)
keputusan bisnis yang menyimpang dari
prosedur normal (irregularities). 7. Realisasi Program Kerja Tahun 2022
Dalam melaksanakan tugas kepengurusannya
Komite Manajemen Risiko mempunyai selama tahun 2022, realisasi dari program
wewenang untuk mengkaji dan memberikan kerja Komite Manajemen Risiko adalah sebagai
rekomendasi mengenai hal yang berkaitan berikut:
dengan manajemen risiko untuk dimintakan 1) Menetapkan peringkat profil risiko BCAS
keputusan Direksi. triwulan I 2022
2) Menetapkan peringkat Tingkat Kesehatan
Misi Komite Manajemen Risiko yaitu memastikan BCAS semester I 2022
bahwa kerangka kerja manajemen risiko telah 3) Menetapkan peringkat profil risiko BCAS
memberikan perlindungan yang memadai triwulan III 2022
terhadap seluruh risiko BCAS. 4) Menetapkan peringkat Tingkat Kesehatan
BCAS semester II 2022
3. Rapat
Berikut beberapa ketentuan tentang rapat 8. Rencana Kerja Tahun 2023
Komite Manajemen Risiko Dalam melaksanakan tugas kepengurusannya
1) Rapat Komite Manajemen Risiko dilaksanakan tahun 2023, program kerja Komite Manajemen
sesuai kebutuhan dan sedikitnya sekali dalam Risiko adalah sebagai berikut:
3 (tiga) bulan 1) Menetapkan peringkat profil risiko BCAS
2) Rapat Komite Manajemen Risiko sah apabila triwulan I 2023
sedikitnya dihadiri oleh: 2) Menetapkan peringkat Tingkat Kesehatan
- Direktur Utama/ Direktur dan Kepala BCAS semester I 2023
Unit Kerja yang membawahi manajemen 3) Menetapkan peringkat profil risiko BCAS
risiko. triwulan III 2023
- Direktur Utama/ Direktur dan Kepala 4) Menetapkan peringkat Tingkat Kesehatan
Unit Kerja sesuai dengan topik yang akan BCAS semester II 2023
dibahas.

4. Pengambilan Keputusan
Komite
Berikut ketentuan tentang pengambilan Kebijakan Pembiayaan
keputusan:
1) Pengambilan keputusan dalam kaitan 1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
penggunaan wewenang Komite Manajemen Struktur dan Keanggotaan Komite Kebijakan
Risiko hanya diambil melalui keputusan rapat Pembiayaan terdiri atas:
Komite Manajemen Risiko yang sah. 1) Personalia Komite, meliputi anggota Direksi
2) Keputusan rapat Komite Manajemen Risiko dan Kepala Unit Kerja Kantor Pusat yang
sah dan mengikat apabila disetujui oleh lebih terkait dengan bidang pembiayaan.
dari ½ (satu per dua) jumlah anggota yang 2) Narasumber, yaitu pihak lain yang
hadir. dipandang perlu hadir dalam rapat komite
untuk membahas suatu permasalahan.
5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022 Narasumber dapat ditunjuk baik dari pihak
Sepanjang 2022, Komite Manajemen Risiko internal (anggota Direksi lain, unit kerja di
telah mengadakan rapat sebanyak 5 (lima) kali kantor pusat dan kantor cabang) maupun
dengan agenda rapat membahas berbagai hal pihak eksternal BCAS.
terkait profil risiko BCAS.
Berikut merupakan bagan struktur dan
6. Pelaporan Pertanggungjawaban dan Realisasi keanggotaan Komite Kebijakan Pembiayaan
Program Kerja Tahun 2022 BCAS:
Pertanggungjawaban dan realisasi kerja Komite

282 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Direksi

Ketua Komite Kebijakan Pembiayaan

Presiden Direktur Sekretaris Komite


Kebijakan Pembiayaan

Kepala Satuan Kerja Analisa


Anggota Komite Kebijakan Pembiayaan Risiko Pembiayaan

• Direktur yang membidangi ARP


• Direktur yang membidangi BRK
• Direktur yang membidangi SBK
• Direktur yang membidangi STL
• Direktur yang membidangi Kepatuhan dan
Manajemen Risiko
• Kepala Satuan Kerja SBK
• Kepala Satuan Kerja BRK
• Kepala Satuan Kerja SAI
• Kepala Departemen Manajemen Risiko
• Kepala Departemen Kepatuhan
• Kepala Satuan Kerja STL
• Kepala Departemen PPO

2. Fungsi Pokok, Wewenang dan pembiayaan melalui perumusan kebijakan


Tanggung Jawab pembiayaan dalam rangka pencapaian target
Fungsi pokok Komite Kebijakan Pembiayaan pembiayaan yang prudent.
adalah:
1) Membantu Direksi dalam merumuskan 3. Rapat Komite
kebijakan pembiayaan, terutama yang Ketentuan pelaksanaan rapat Komite Kebijakan
berkaitan dengan prinsip kehati-hatian Pembiayaan adalah sebagai berikut:
dalam pembiayaan dan prinsip syariah dalam 1) Rapat KKP dilaksanakan sesuai kebutuhan
pembiayaan dan sedikitnya 1 (satu) kali dalam 1 (satu)
2) Memantau dan mengevaluasi penerapan tahun.
kebijakan pembiayaan agar dapat 2) Rapat KKP sah apabila sedikitnya dihadiri
dilaksanakan secara konsisten dan oleh 2/3 (dua per tiga) jumlah anggota dan
konsekuen. dihadiri Unit Kerja yang mengusulkan.
3) Melakukan kajian berkala terhadap Kebijakan
Dasar Pembiayaan Bank (KDPB) BCAS. 4. Pengambilan Keputusan
4) Memantau perkembangan dan kondisi Ketentuan pengambilan keputusan oleh Komite
portofolio pembiayaan. Kebijakan Pembiayaan adalah sebagai berikut:
5) Memberikan saran dan langkah perbaikan 1) Pengambilan keputusan dalam kaitan
atas hasil pemantauan kepada Direksi dan penggunaan wewenang komite hanya
berlaku sebagai komite penasihat untuk diambil melalui keputusan rapat komite yang
Direksi. sah.
2) Keputusan rapat komite sah dan mengikat
Komite Kebijakan Pembiayaan mempunyai apabila disetujui oleh lebih dari setengah
wewenang untuk memberikan saran langkah jumlah anggota yang hadir.
perbaikan kepada Direksi mengenai hal yang
berkaitan dengan kebijakan pembiayaan. 5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022
Di tahun 2022, Komite Pembiayaan telah
Adapun misi Komite Kebijakan Pembiayaan mengadakan rapat sebanyak 3 (kali) kali dengan
adalah untuk mengarahkan pemberian rincian sebagai berikut:

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 283


Tata Kelola Perusahaan

1) Tanggal 2 Februari 2022, dengan materi 2) Data dan informasi lain yang berkaitan
rapat: dengan hasil pengawasan, pemantauan dan
- Perubahan wewenang memutus evaluasi kegiatan.
pembiayaan
- Wewenang memutus pembiayaan 7. Realisasi Program Kerja Tahun 2022
(kondisi pandemi Covid-19) ditetapkan Sepanjang pelaksanaan tugas kepengurusannya
berakhir s/d 31/03/2023 atau s/d di tahun 2022, Komite Kebijakan Pembiayaan
berakhirnya ketentuan POJK No. 17/ telah melaksanakan program kerja, yakni
POJK.03/2021 menyusun perubahan wewenang memutus
- Pelaksanaan perhitungan pembentukan pembiayaan, pelaksanaan perhitungan
CKPN – Individual Impairment dan pembentukan CKPN – Individual Impairment
penyampaian persetujuan memorandum dan penyampaian persetujuan memorandum,
- Perubahan limit kewenangan Direksi perubahan limit wewenang Direksi dan
- Struktur Komite dibawah Direksi struktur Komite dibawah Direksi, penyesuaian
- Penyesuaian klasifikasi kategori UMKM klasifikasi kategori UMKM, penerapan Kajian
- Penerapan Kajian Kepatuhan untuk Kepatuhan untuk pembiayaan, perubahan
pembiayaan wewenang penghapusan denda, penyesuaian
2) Tanggal 26 April 2022, dengan materi rapat: KDPB, ketentuan nasabah wajib menyerahkan
- Perubahan wewenang penghapusan L/K audited, kebijakan wewenang & proses
denda pembiayaan konsumtif, pelimpahan wewenang
- Penyesuaian Kebijakan Dasar Pembiayaan memutus pembiayaan, perubahan ketentuan
Bank (KDPB) pembiayaan Murabahah Emas, serta perubahan
- Ketentuan nasabah wajib menyerahkan ketentuan manual pembiayaan konsumtif.
Laporan Keuangan Audited
- Kebijakan wewenang & proses 8. Rencana Kerja tahun 2023
pembiayaan konsumtif (Simplifikasi Komite Kebijakan Pembiayaan telah menetapkan
proses pembiayaan konsumtif di cabang rencana kerja untuk tahun 2023 antara lain:
piloting & BRK) 1) Mengevaluasi dan merekomendasikan
3) Tanggal 8 Juni 2022, dengan materi rapat: kebijakan pembiayaan.
- Perubahan wewenang memutus 2) Memantau penerapan kebijakan pembiayaan
pembiayaan atas Rispat Komite Kebijakan untuk memastikan kepatuhan terhadap
Pembiayaan tgl. 02 Februari 2022 regulasi yang berlaku.
- Pelimpahan wewenang memutus 3) Mengidentifikasi peraturan baru yang
pembiayaan diterbitkan regulator dan dampaknya
- Perubahan ketentuan pembiayaan terhadap kebijakan internal BCAS.
Murabahah Emas
- Perubahan ketentuan manual pembiayaan
konsumtif
Komite
Pembiayaan
6. Pelaporan Pertanggungjawaban
Pertanggungjawaban dan realisasi kerja Komite 1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
Kebijakan Pembiayaan dilaporkan melalui: Susunan Komite Pembiayaan terdiri dari minimal
1) Laporan tertulis secara berkala kepada 1 (satu) pejabat sisi bisnis dan 1 (satu) pejabat
Direksi dengan tembusan kepada Dewan sisi risiko, yaitu sebagai berikut:
Komisaris mengenai hasil pengawasan,
pemantauan dan evaluasi pelaksanaan
ketentuan terkait pembiayaan, serta saran
perbaikan yang diperlukan.

Sisi Bisnis Sisi Risiko

• Presiden Direktur*) • Presiden Direktur*)


• Direktur yang membidangi Bisnis Ritel dan • Direktur yang membidangi Analisa Risiko
Konsumer (BRK) Pembiayaan (ARP)
• Direktur yang membidangi Bisnis dan • Kepala Satuan Kerja ARP
Komunikasi (SBK) • Senior Officer ARP
• Direktur yang membidangi Tresuri
• Kepala Satuan Kerja SBK
• Kepala Satuan Kerja BRK

284 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Sisi Bisnis Sisi Risiko

• Kepala Satuan Kerja Keuangan, Tresuri dan


Perencanaan Perusahaan (SKA)
• Senior Officer BRK
• Kepala Cabang Syariah

*) Presiden Direktur dapat berada di salah satu antara sisi bisnis atau sisi risiko, namun tidak secara bersamaan di kedua sisi.

Hak suara anggota komite sesuai dengan Berikut merupakan bagan Struktur dan
limit wewenang berdasarkan tingkat Komite Keanggotaan Komite Pembiayaan Bank:
Pembiayaan yang diatur terpisah melalui
ketentuan Wewenang Pemutus Pembiayaan.

Direksi

Ketua Komite Pembiayaan

Pejabat tertinggi dari sisi bisnis

Sekretaris
Komite Pembiayaan

Pejabat dari sisi risiko


Anggota Komite Pembiayaan

• Sisi bisnis
• Sisi risiko

2. Fungsi Pokok, Wewenang dan keputusan Pembiayaan mengacu pada


Tanggung Jawab ketentuan yang mengatur tentang Wewenang
Fungsi pokok Komite Pembiayaan yaitu: Memutus Pembiayaan yang tertuangan dalam
1) Memberikan pengarahan apabila perlu Manual Ketentuan Pembiayaan.
dilakukan analisis pembiayaan yang lebih
mendalam dan komprehensif. Adapun lingkup wewenang yang dimiliki Komite
2) Memberikan keputusan atau rekomendasi Pembiayaan adalah sebagai berikut:
atas ancangan keputusan pembiayaan 1) Dari segi besarnya kewenangan:
yang diajukan oleh pemberi rekomendasi/ Komite Pembiayaan berwenang memutus
pengusul. pembiayaan sesuai dengan besarnya
3) Melakukan koordinasi dengan Asset and wewenang maksimal yang ditetapkan.
Liabilities Committee (ALCO) dalam hal aspek 2) Dari segi obyek keputusan pembiayaan:
pemberian pembiayaan dan penyesuaian - Memberikan keputusan pembiayaan
bagi hasil pembiayaan. sampai dengan nilai tertentu.
- Memberikan keputusan atas usulan
Kewenangan Komite dalam memberikan fasilitas pembiayaan.
keputusan atau merekomendasikan rancangan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 285


Tata Kelola Perusahaan

- Menetapkan rencana pengambilalihan/ diedarkan untuk dimintakan persetujuan


pembelian pembiayaan baik yang telah tingkat yang lebih tinggi.
direstrukturisasi maupun yang belum 3) Pemantauan dan narasumber tidak
direstrukturisasi dari lembaga keuangan mempunyai hak suara dalam pengambilan
lain. keputusan pembiayaan.

Misi Komite Pembiayaan adalah membantu 5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022
Direksi dalam mengevaluasi dan/atau Sepanjang tahun 2022, Komite Pembiayaan
memberikan keputusan pembiayaan sesuai telah mengadakan rapat sebanyak 16 (enam
batas wewenang yang ditetapkan Direksi belas) kali dengan agenda rapat membahas
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar berbagai hal terkait pembiayaan nasabah.
Bank dengan memperhatikan pengembangan
bisnis tanpa meninggalkan prinsip-prinsip 6. Pelaporan Pertanggungjawaban
kehati-hatian (prudent) dan syariah. Pertanggungjawaban Komite Pembiayaan dapat
disampaikan melalui risalah rapat, memorandum
3. Rapat keputusan yang diedarkan, dan laporan berkala
Ketentuan tentang penyelenggaraan rapat komite.
Komite Pembiayaan adalah sebagai berikut:
1) Rapat komite dilaksanakan sesuai kebutuhan. 7. Realisasi Program Kerja Tahun 2022
2) Rapat komite setiap tingkat dapat Sepanjang tahun 2022, Komite Pembiayaan telah
dilaksanakan dan dinyatakan sah apabila melaksanakan program kerja, yakni memberikan
dihadiri seluruh Anggota Tetap. Apabila keputusan atau rekomendasi pembiayaan (baru,
salah satu anggota komite tidak dapat hadir, tambahan, penurunan dan/atau perpanjangan,
maka akan dilaksanakan rapat komite pada dan restrukturisasi) sesuai batas wewenang
tingkat berikutnya. yang ditetapkan Direksi dengan memperhatikan
3) Rapat komite dapat dilaksanakan dengan pengembangan bisnis tanpa meninggalkan
pertemuan langsung atau melalui media prinsip kehati-hatian dan syariah.
lainnya.
4) Direktur yang membidangi kepatuhan atau 8. Rencana Kerja tahun 2023
penggantinya wajib menghadiri setiap Komite Pembiayaan telah menetapkan rencana
rapat Komite Pembiayaan untuk pengajuan kerja untuk tahun 2023 yaitu merekomendasikan
proposal pembiayaan yang membutuhkan dan/atau memutus pemberian pembiayaan
kajian kepatuhan. (baru, tambahan, penurunan dan/atau
5) Rapat Komite Pembiayaan dapat dilakukan perpanjangan, restrukturisasi) sesuai limit
di kantor pusat atau di tempat lain sesuai kewenangan, termasuk penetapan/perubahan
kesepakatan. struktur pembiayaan.
6) Setiap penyelenggaraan rapat Komite
Pembiayaan harus dituangkan dalam risalah
rapat.
Komite Pengarah
Teknologi Informasi
4. Pengambilan Keputusan
Ketentuan tentang pengambilan keputusan oleh 1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
Komite Pembiayaan adalah sebagai berikut: Struktur dan Keanggotaan Komite Pengarah
1) Pengambilan keputusan pembiayaan Teknologi Informasi terdiri dari:
dapat dilakukan melalui persetujuan atas a. Personalia Komite, meliputi anggota Direksi
rancangan keputusan yang diedarkan secara dan Kepala Unit Kerja Kantor Pusat yang
tertulis atau konfirmasi persetujuan melalui memiliki Fungsi memantau Rencana Strategi
email (circulation memo) kepada anggota TI, serta Kepala Unit Kerja Pengguna Utama
Komite Pembiayaan atau melalui rapat TI.
komite pembiayaan yang sah. Jika rancangan b. Dalam satuan waktu KPTI dapat mengundang
keputusan yang diedarkan tidak disetujui Narasumber untuk memberikan masukan
oleh salah satu anggota Komite, maka mengenai beberapa masalah yang terkait
dimintakan persetujuan kepada anggota TI. Narasumber dapat berasal dari anggota
komite lebih tinggi. Direksi, Unit Kerja lain di Kantor Pusat,
2) Apabila keputusan pembiayaan yang diambil maupun dari pihak luar BCAS.
dalam rapat Komite Pembiayaan belum
memenuhi ketentuan mengenai wewenang Adapun bagan struktur dan keanggotaan
setiap tingkat dalam memutus pembiayaan, Komite Pengarah teknologi Informasi adalah
maka rancangan keputusan pembiayaan sebagai berikut:

286 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Ketua Komite Pengarah TI
(merangkap anggota)

Direktur yang membidangi TI


Sekretaris Komite Pengarah TI
(merangkap anggota)

Kepala Departemen TI
Anggota Komite Pengarah
Teknologi Informasi

• Direktur Kepatuhan
• Direktur lain Pengguna Utama TI
• Kepala Satuan Kerja TI & Logistik
• Kepala Satuan Kerja Audit Internal
• Kepala Departemen Manajemen Risiko
• Kepala Departemen Kepatuhan
• Kepala Departemen Sistem Prosedur &
Pendukung Operasi
• Kepala Unit Kerja Pengguna Utama TI*

*) Keikut-sertaan dalam rapat tergantung pada topik rapat yang relevan dengan unit kerja bersangkutan.

2. Fungsi Pokok, Wewenang dan Misi Komite Pengarah Teknologi Informasi


Tanggung Jawab adalah memastikan BCAS memiliki keunggulan
Fungsi pokok Komite Pengarah Teknologi yang kompetitif melalui pemanfaatan Teknologi
Informasi yaitu membantu Dewan Komisaris dan Informasi.
Direksi mengawasi kegiatan terkait Teknologi
Informasi. 3. Rapat
Ketentuan mengenai pelaksanaan rapat Komite
Wewenang Komite Pengarah Teknologi Pengarah Teknologi Informasi adalah sebagai
Informasi mencakup: berikut:
1) Menetapkan arah dan merumuskan kebijakan 1) Rapat Komite Pengarah Teknologi Informasi
pengembangan teknologi informasi untuk dilaksanakan sesuai kebutuhan BCAS, paling
jangka menengah dan jangka panjang. sedikit 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun.
2) Memastikan pengembangan dan penerapan 2) Rapat Komite Pengarah Teknologi Informasi
TI selaras dengan tujuan perusahaan. hanya dapat dilaksanakan apabila dihadiri
3) Merekomendasikan dan memutuskan oleh sedikitnya 1/2 (satu per dua) dari jumlah
investasi TI yang berdampak signifikan anggota yang diundang dan mempunyai hak
terhadap kegiatan operasional BCAS dan suara.
dapat dilakukan pengambilan keputusan
secara efisien. 4. Pengambilan Keputusan
4) Memantau dan mengevaluasi pemanfaatan Ketentuan terkait pengambilan keputusan oleh
TI pada seluruh kegiatan yang berdampak Komite Pengarah Teknologi Informasi adalah
besar bagi perusahaan. sebagai berikut:
5) Menyelesaikan masalah terkait TI yang 1) Pengambilan keputusan dalam kaitan
tidak dapat diselesaikan oleh Satuan kerja penggunaan wewenang Komite Pengarah
Pengguna dan Satuan Kerja Penyelenggara. Teknologi Informasi hanya diambil melalui
6) Memastikan bahwa BCAS dalam keputusan rapat Komite yang sah.
menggunakan jasa pihak lain dalam 2) Keputusan rapat Komite Pengarah Teknologi
penyelenggaraan TI telah memiliki kebijakan Informasi yang sah dan mengikat apabila
dan prosedur terkait. disetujui oleh sedikitnya 1/2 (satu per dua)
jumlah anggota yang hadir dan memiliki hak
suara ditambah 1 (satu) suara.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 287


Tata Kelola Perusahaan

5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022 2) Mengevaluasi implementasi proses


Sampai dengan 31 Desember 2022, Komite dan teknologi yang digunakan dalam
Pengarah Teknologi Informasi telah mengadakan pengembangan proyek TI.
rapat sebanyak 2 (dua) kali dengan rincian 3) Melakukan pemantauan atas penggunaan
sebagai berikut: anggaran TI tahun 2022.
1) Rapat Komite Pengarah Teknologi Informasi
tanggal 30 Maret 2022, dengan pembahasan: 8. Rencana Kerja tahun 2022
- Network BCA Syariah; Rencana kerja Komite Pengarah Teknologi
- Single User ID & Password; dan Informasi di tahun 2022 akan dilakukan sesuai
- Digital Signature. ketentuan yaitu minimal 3 (tiga) kali dalam 1
2) Rapat Komite Pengarah Teknologi (satu) tahun. Topik yang dibawakan pada setiap
Informasi tanggal 25 Agustus 2022, dengan rapat Komite Pengarah Teknologi Informasi akan
pembahasan: disesuaikan dengan kondisi saat rapat komite
- New Core Banking; akan dilakukan. Komite Rencana Pengarah
- BCA Syariah Information Security; Teknologi Informasi BCAS di tahun 2022 akan
- Migrasi Hardware Security Modul (HSM) disesuaikan dengan kondisi saat rapat Komite
& Swing DC-DRC; dan Implementasi akan dilakukan.
IMAP untuk email.

6. Pelaporan Pertanggungjawaban
Komite
Laporan pertanggungjawaban/realisasi kerja Sumber Daya Manusia
Komite Pengarah Teknologi Informasi dapat
disampaikan melalui risalah rapat Komite 1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
dengan ketentuan sebagai berikut: Struktur dan Keanggotaan Komite Sumber Daya
1) Kehadiran anggota Komite Pengarah Manusia terdiri dari:
Teknologi Informasi dalam rapat sudah a. Personalia Komite, meliputi beberapa
memenuhi kuorum. anggota Direksi dan Kepala Divisi/Satuan
2) Hasil rapat Komite Pengarah Teknologi Kerja
Informasi wajib dituangkan dalam risalah b. Narasumber, yaitu pihak lain yang dapat
rapat dan didokumentasikan dengan baik. diundang untuk memberikan masukan atas
3) Risalah rapat dibuat oleh Sekretaris Komite beberapa permasalahan. Narasumber dapat
dan ditandatangani oleh Ketua Komite. ditunjuk baik dari pihak internal BCAS (unit
kerja di Kantor Pusat dan Kantor Cabang)
7. Realisasi Program Kerja Tahun 2022 maupun pihak eksternal.
Sepanjang tahun 2022, Komite Pengarah
Teknologi Informasi telah merealisasikan Adapun bagan Struktur dan Keanggotaan
program kerja antara lain: Komite Sumber Daya Manusia adalah sebagai
1) Mengevaluasi dan mengawasi pelaksanaan berikut:
proyek strategis TI. 2. Fungsi Pokok, Wewenang dan

Direksi

Ketua Komite
Sumber Daya Manusia

Presiden Direktur Sekretaris Komite


Sumber Daya Manusia

Anggota Komite Kepala Satuan Kerja Hukum & SDM


Sumber Daya Manusia

• Direktur Kepatuhan
• Direktur Bisnis
• Kepala Satuan Kerja Hukum & SDM

288 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Tanggung Jawab 5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022
Fungsi pokok dari Komite Sumber Daya Manusia Rapat Komite Sumber Daya Manusia minimal
adalah sebagai berikut: satu kali dalam satu tahun. Tahun 2022 telah
1) Membantu Direksi dalam menyusun mengadakan 3 (tiga) kali rapat.
kebijakan dan strategi SDM, terutama
yang terkait dengan pengembangan dan 6. Pelaporan Pertanggungjawaban
penghargaan terhadap karyawan. Laporan pertanggungjawaban/realisasi kerja
2) Memantau dan memastikan bahwa Komite Sumber Daya Manusia dapat disampaikan
penerapan kebijakan dan strategi SDM melalui risalah rapat Komite dengan ketentuan
dilaksanakan secara konsisten. sebagai berikut:
3) Memastikan bahwa Direksi mengetahui 1) Kehadiran anggota Komite Sumber Daya
sepenuhnya perkembangan penerapan Manusia dalam rapat sudah memenuhi
kebijakan SDM. kuorum.
4) Mengkaji dan memutuskan permasalahan 2) Hasil rapat Komite Sumber Daya Manusia
yang timbul dalam penerapan kebijakan wajib dituangkan dalam risalah rapat dan
SDM secara kasus per kasus, tidak termasuk didokumentasikan dengan baik.
kasus pelanggaran. 3) Risalah rapat dibuat oleh Sekretaris Komite
dan ditandatangani oleh Ketua Komite
Komite Sumber Daya Manusia mempunyai
wewenang untuk memberikan persetujuan 7. Realisasi Program Kerja Tahun 2022
tentang penerapan kebijakan SDM. Implementasi skala gaji 2022 dan pembagian
bonus untuk kinerja tahun 2021 sesuai hasil
Misi Komite Sumber Daya Manusia yaitu keputusan rapat.
memastikan bahwa penerapan kebijakan sumber
daya manusia dilaksanakan secara optimal serta 8. Rencana Kerja tahun 2023
sesuai dengan arah dan strategi perusahaan. 1) Melakukan evaluasi kinerja tahun 2022
2) Melakukan evaluasi skala gaji 2023-2025
3. Rapat dan skala bonus atas kinerja 2022.
Sepanjang tahun 2022, KSDM telah mengadakan
rapat sebanyak 3 (dua) kali dengan agenda:
1) 16 Februari 2022: Penilaian Kinerja Pekerja
Komite Pertimbangan
2022, Penetapan Tabel Skala Kenaikan Gaji Kasus Kepegawaian (KPKK)
Berkala 2022 dan Skala bonus 2021.
2) 9 Maret 2022: Penetapan Penilaian Kinerja 1. Struktur, Keanggotaan dan Status Hak Suara
Pekerja 2021, Penetapan tabel skala Struktur dan Keanggotaan Komite Pertimbangan
kenaikan gaji berkala 2022, skala bonus Kasus Kepegawaian (KPKK) adalah sebagai
2021, dan Tabel Pedoman Kenaikan Promosi. berikut:
3) 3 Juni 2022: Evaluasi Program DPLK BCAS. 1) Personalia Komite, meliputi beberapa
Kepala Unit Kerja Kantor Pusat yang bidang
4. Pengambilan Keputusan kerjanya berkaitan dengan penanganan
Komite SDM beranggotakan: kasus pelanggaran dan/atau kejahatan
1) Direktur utama sebagai Ketua Komite. 2) Narasumber, yang dapat diundang untuk
2) Direktur kepatuhan dan Direksi bisnis sebagai memberikan penjelasan atas suatu masalah.
anggota. Narasumber dapat ditunjuk dari pihak
3) Kepala Satuan Kerja Hukum dan SDM, internal maupun eksternal BCAS.
sekretaris merangkap anggota.
Berikut merupakan bagan Struktur dan
Rapat komite sah apabila dihadiri oleh 2/3 (dua Keanggotaan KPKK:
per tiga) anggota yang mempunyai hak suara
dan keputusan rapat sah dan mengikat apabila
disetujui oleh setengah jumlah anggota yang
hadir ditambah 1 (satu) suara.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 289


Tata Kelola Perusahaan

Ketua Komite Pertimbangan


Kasus Kepegawaian

Kepala Satuan Kerja Hukum dan SDM


Sekretaris Komite Pertimbangan
Kasus Kepegawaian*

Kepala Departemen Audit Internal

Anggota Tetap Komite Anggota Tidak Komite


Pertimbangan Kasus Kepegawaian Pertimbangan Kasus Kepegawaian

• Kepala Satuan Kerja Audit Internal Kepla Unit Kerja Kantor Pusat/Kepala
• Kepala Satuan Kerja IT dan Logistik Cabang yang membawahi karyawan
yang melakukan pelanggaran
dan/atau kejahatan.

*) Sekretaris Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian tidak memiliki hak suara

2. Fungsi Pokok, Wewenang dan 3. Rapat


Tanggung Jawab Rapat Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian
Fungsi pokok komite yaitu: diadakan apabila terjadi kasus pelanggaran dan/
1) Menelaah kasus tindak pelanggaran atau kejahatan yang menyangkut karyawan.
dan/atau kejahatan oleh Karyawan yang
memerlukan keputusan Direksi untuk tindak 4. Pengambilan Keputusan
lanjut penyelesaiannya. Beberapa ketentuan terkait keputusan rapat
2) Memberikan pertimbangan kepada Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian
Direksi dalam menentukan tindak lanjut dan pengambilan keputusan oleh Komite
penyelesaian atas kasus pelanggaran dan/ Pertimbangan Kasus Kepegawaian adalah
atau kejahatan tersebut, yang meliputi sebagai berikut:
pengenaan sanksi, pembenahan sistem dan a. Pengambilan keputusan dalam kaitan
prosedur operasional serta pemrosesan penggunaan wewenang Komite hanya
kasus secara hukum jika diperlukan. diambil melalui keputusan rapat Komite
3) Menelaah penyelesaian kasus pelanggaran yang sah (dihadiri oleh sedikitnya 2/3 jumlah
dan/atau kejahatan yang diputuskan oleh anggota).
Kepala Kantor Cabang Utama dan Kepala b. Keputusan rapat Komite berupa satu
Unit Kerja Kantor Pusat. rekomendasi kepada Direksi yang disepakati
4) Memberikan saran dan pengarahan (jika bersama oleh segenap anggota atau lebih
diperlukan) kepada Kantor Cabang dan Unit dari satu rekomendasi (apabila tidak dicapai
Kerja dalam menangani kasus pelanggaran kesepakatan bersama).
dan/atau kejahatan/
5. Frekuensi Rapat Selama Tahun 2022
Komite mempunyai wewenang untuk memberikan Sepanjang tahun 2022, Komite Pertimbangan
usulan/rekomendasi kepada Direksi tentang Kasus Kepegawaian telah mengadakan rapat
penyelesaian kasus pelanggaran dan/atau sebanyak 1 (satu) kali, untuk membahas kasus
kejahatan yang dilakukan oleh karyawan. yang sedang terjadi di BCAS.

Adapun misi KPKK adalah memberikan 6. Pelaporan Pertanggungjawaban


rekomendasi kepada Direksi mengenai Laporan pertanggungjawaban realisasi kerja
penyelesaian kasus yang memenuhi prinsip Komite Pertimbangan Kasus Kepegawaian
keadilan dan kesetaraan melalui penelaahan dapat disampaikan melalui risalah rapat Komite
kasus pelanggaran dan/atau kejahatan yang yang diadakan untuk membahas hal tertentu.
dilakukan karyawan.

290 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


7. Realisasi Program Kerja Tahun 2022 pengenaan sanksi dan/atau pembenahan sistem
Sepanjang melaksanakan tugas kepengurusannya dan prosedur operasional dan/atau pemrosesan
di tahun 2022, KPKK telah mengadakan rapat kasus secara hukum.
sebanyak 1 (satu) kali.
8. Rencana tahun 2023
KPKK telah merealisasikan program kerja yang KPKK akan melaksanakan tugas dan tanggung
mencakup penelaahan kasus dan pemberian jawabnya untuk memberikan masukan berupa
rekomendasi sebagai bahan pertimbangan informasi, analisa, dan pertimbangan pada rapat
keputusan Direksi dalam kasus tindak untuk membuat usulan/rekomendasi apabila
pelanggaran yang dilakukan oleh pekerja, berupa terjadi kasus kepegawaian di tahun 2023.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 291


Tata Kelola Perusahaan

Sekretaris Perusahaan

Sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary) sekitar lingkungan Bank. Oleh karena itu, Sekretaris
berperan dalam membantu Pengurus yang Perusahaan juga mengkoordinasikan pelaksanaan
terdiri dari Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan kegiatan sosial sebagai bagian dari Tanggung
Pengawas Syariah dalam pelaksanaan Tata Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Responsibility/CSR) untuk menjaga hubungan baik
Governance, GCG). Melalui Sekretaris Perusahaan, dan memberikan manfaat bagi komunitas.
BCAS berupaya untuk meningkatkan keterbukaan
informasi kepada seluruh pemangku kepentingan,
membina hubungan dan komunikasi yang positif
Struktur dan Kedudukan
dengan pemegang saham, Regulator, nasabah, dan Sekretaris Perusahaan
stakeholder lainnya Dengan terciptanya hubungan
positif dan komunikasi yang terpelihara maka Pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan ditetapkan
diharapkan reputasi dan citra positif perusahaan melalui Surat Keputusan Direksi
senantiasa terjaga. Sekretaris Perusahaan juga No. 024/SK/DIR/2021 perihal Struktur Organisasi
memiliki fungsi kesekretariatan, pengarsipan, Satuan Kerja Bisnis dan Komunikasi (SBK). SBK
dan penanganan dokumen Bank serta menjaga membawahi Departemen Komunikasi dan
kerahasiaannya. Kesekretariatan Perusahaan yang tugasnya
mencakup Pengelolaan Pengurus, Pengelolaan
BCAS menyadari, bahwa sebagai bagian dari Administrasi Pengurus, Komunikasi Pemasaran,
komunitas maka kehadiran BCAS diharapkan Hubungan Korporasi, dan CSR.
dapat membawa dampak positif bagi masyarakat
dan lingkungan di sekitar wilayah operasionalnya. Struktur organisasi Sekretaris Perusahaan adalah
Hal ini dicapai dengan menjaga hubungan baik sebagai berikut:
dengan komunitas dan stakeholder lainnya di

Satuan Kerja
Bisnis & Komunikasi

Departemen Komunikasi &


Departemen lain Kesekretariatan Perusahaan

Aspek Pengelolaan Aspek Komunikasi


Pengurus Perusahaan

Sub Aspek Sub Aspek Sub Aspek


Sub Aspek Sub Aspek
Pengelolaan Pengelolaan Corporate
Komunikasi Hubungan
Kegiatan Administrasi Social
Pemasaran Korporasi
Pengurus Pengurus Responsibility

292 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Saat ini, fungsi Sekretaris Perusahaan dijabat oleh
Profil
Nadia Amalia Sekarsari. Berikut merupakan profil
Sekretaris Perusahaan dari Sekretaris Perusahaan di tahun 2022:

Nadia Amalia Sekarsari


Sekretaris Perusahaan

Warga Negara Indonesia, 40 tahun, berdomisili di Pendidikan dan Pelatihan:


Bekasi. Meraih gelar Sarjana Pertanian dari Institut Pertanian
Bogor (2004).
Dasar Hukum Penunjukan:
Menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak 2016 Mengikuti berbagai pelatihan di bidang Perbankan
sesuai dengan Surat Keputusan Pengangkatan No. Umum, Perbankan Syariah, Manajemen Risiko,
017/SKP/HSD/2016. Corporate Culture, Tata Kelola Perusahaan,
Kepemimpinan, dan Keuangan Berkelanjutan yang
Perjalanan Karier: diantaranya diselenggarakan oleh Otoritas Jasa
Bergabung di BCAS sejak 1 November 2010. Keuangan, PT BCA Tbk, BCAS, LSPP, KNKG, dll.
Sebelumnya berkarier di PT Bank Central Asia
Tbk sebagai Associate Officer Unit Bisnis Kredit
Konsumer (2005-2010).

Sepanjang tahun 2022, Sekretaris Perusahaan


Program Pengembangan
telah mengikuti berbagai program pengembangan
Kompetensi dan Pelatihan kompetensi dan pelatihan, seperti yang dapat
dilihat di tabel berikut ini:

Topik Pelatihan Penyelenggara

Webinar Leader as Coach & Coaching for Corporate Transformation PT Bank BCA Syariah

Webinar Peluncuran Panduan Pelaporan Aspek Lingkungan Hidup untuk GRI & CDP
Laporan Berkelanjutan (Sustainability Report)

Webinar Kesiapan Industri Jasa Keuangan Syariah dalam Mendukung OJK Institute
Sustainable Finance

Webinar “Dare To Change! Growth Mindset To Increase Your Success” PT Bank BCA Syariah

Webinar “Carbon Market-Guide to Global Offsetting Mechanism” OJK Institute

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 293


Tata Kelola Perusahaan

Topik Pelatihan Penyelenggara

Pelatihan Penulisan Laporan Keberlanjutan Berbasis POJK Wordsmith

Workshop Questionnare Business Impact Analysis PT Bank BCA Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui Pembukaan Rekening Online PT Bank BCA Syariah

E-L Anti Fraud Awareness PT Bank BCA Syariah

Program Pelatihan Taksonomi Hijau Indonesia (THI) dan Implementasinya PT Bank BCA Syariah
dalam Pemetaan Pembiayaan Perbankan

Workshop Pembentukan Budaya Kerja TRIP LPI

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT Bank BCA Syariah

E-L Keuangan Berkelanjutan PT Bank BCA Syariah

Peran OJK dalam Mendukung Ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik OJK Institute
Berbasis Baterai (KBLBB)

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA Syariah

c. Mengikuti perkembangan industri dan peraturan


Fungsi
perundang-undangan terkait.
Sekretaris Perusahaan d. Melaksanakan kegiatan komunikasi baik internal
dan eksternal serta menjaga hubungan baik
Secara umum, tugas dan tanggung jawab Sekretaris dengan seluruh stakeholder dalam rangka
Perusahaan di BCAS adalah sebagai berikut: menjaga citra positif perusahaan dan memastikan
a. Mendukung Dewan Komisaris dan Direksi dalam transparansi dan keterbukaan informasi kepada
pelaksanaan tata kelola perusahaan. publik.
b. Menyelenggarakan kegiatan yang melibatkan e. Mengkoordinasikan aktivitas penerapan
Pengurus dan melaksanakan berbagai kegiatan Keuangan Berkelanjutan di bank.
kesekretariatan. f. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan sosial
c. Mengikuti perkembangan industri dan peraturan sebagai bagian dari Tanggung Jawab Sosial
perundang-undangan terkait. Perusahaan (Corporate Social Responsibility,
d. Melaksanakan kegiatan komunikasi baik internal CSR) untuk menjaga hubungan baik dan
dan eksternal serta menjaga hubungan baik memberikan manfaat bagi komunitas
dengan seluruh stakeholder dalam rangka
menjaga citra positif perusahaan dan memastikan
transparansi dan keterbukaan informasi kepada Pelaksanaan Tugas Sekretaris
publik. Perusahaan pada Tahun 2022
e. Perantara antara BCAS dengan para pemangku
kepentingan termasuk pemegang saham dan Sekretaris Perusahaan telah menyampaikan laporan
regulator. kegiatan Sekretaris Perusahaan di tahun 2022
kepada Kepala Satuan Kerja Bisnis dan Komunikasi.
Adapun kegiatan yang dilakukan Sekretaris
Tugas dan
Perusahaan selama tahun 2022 antara lain sebagai
Tanggung Jawab berikut:

Secara umum, tugas dan tanggung jawab Sekretaris 1. Pengelolaan Pengurus dan Administrasi
Perusahaan di BCAS adalah sebagai berikut: Pengurus
a. Mendukung Pengurus (Dewan Komisaris, DPS, 1) Mengelola rapat pengurus yang meliputi
dan Direksi) dalam pelaksanaan tata kelola rapat Dewan Komisaris, Direksi dan DPS
perusahaan. serta menindaklanjuti hasilnya.
b. Menyelenggarakan kegiatan yang melibatkan Selama tahun 2022 telah dilaksanakan
Pengurus dan melaksanakan berbagai kegiatan 36 (tiga puluh enam) kali Rapat Dewan
kesekretariatan. Komisaris, 44 (empat puluh empat) kali

294 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rapat Direksi , dal 13 (tiga belas kali Rapat 3) Melakukan pemantauan berita seputar
DPS). industri perbankan dan melakukan
2) Mengelola rapat Komite Pemantau Risiko penanganan atas berita negatif.
dan Komite Audit sebagai perangkat Dewan Selama tahun 2022 tidak terdapat
Komisaris. pemberitaan negatif di media mengenai
Selama tahun 2022 telah dilaksanakan 7 BCAS.
(tujuh) kali Rapat Komite Pemantau Risiko 4) Memastikan keterbukaan informasi kepada
dan 11 (sebelas) kali rapat Komite Audit. seluruh pemangku kepentingan diantaranya
3) Melakukan pengaturan kegiatan korporat dengan pengelolaan situs web Bank,
dan pengaturan protokoler bagi Dewan melakukan public expose, mengeluarkan
Komisaris, Direksi, dan DPS. siaran pers, dan publikasi fakta material.
4) Mempersiapkan kegiatan kunjungan jajaran Selama tahun 2022, BCAS melakukan:
manajemen ke jaringan cabang Bank dan • 2 (dua kali media update) yaitu pada
nasabah. tanggal 9 Maret 2022 atas kinerja
5) Mengkoordinasikan penyampaian informasi perusahaan semester 2 – 2022 dan pada
dan atau laporan dari dan ke eksternal tanggal 4 Agustus 2022 atas kinerja
maupun internal. perusahaan semester 1 – 2022.
6) Mengkoordinasikan penyampaian keputusan • 17 (tujuh belas) kali siaran pers yang dapat
yang terkait dengan pengurus kepada unit diakses pada https://www.bcasyariah.
kerja terkait. co.id/siaran-pers.
7) Mengkoordinasikan kegiatan korespondensi • 1 (satu) kali penerbitan fakta material
dan pengarsipan dokumen yang terkait yang dapat diakses pada https://www.
dengan Pengurus. bcasyariah.co.id/keterbukaan-informasi.
8) Bersama dengan unit kerja terkait, 5) Menjalin hubungan strategis dengan media
melakukan self assessment atas pelaksanaan melalui berbagai kegiatan seperti media
Tata Kelola Perusahaan. gathering, pertemuan dengan media, dan
media visit.
2. Aspek Komunikasi Pemasaran 6) Melaksanakan pelatihan bagi para pelaku
1) Menyusun dan mengkoordinasikan program media untuk meningkatkan pemahaman
kerja komunikasi pemasaran. media mengenai perbankan syariah.
2) Mengelola sosial media official perusahaan. 7) Pada tahun 2022, BCAS menyelenggarakan
Pada tahun 2022, BCAS melakukan 1 (satu) kali workshop kepada pelaku media
peluncuran sosial media official yaitu @ dengan topik Pengenalan Akad Pembiayaan
bcasyariah.official (Instagram) dan bca Konsumer.
syariah (Facebook).
3) Melakukan kegiatan komunikasi eksternal 4. Aspek Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
terkait produk dan layanan Bank kepada 1) Menyusun dan mengkoordinasikan program
nasabah dan masyarakat umum melalui kerja kegiatan sosial sebagai bagian
berbagai media. dari Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
4) Menyusun dan merumuskan identitas (Corporate Social Responsibility).
Bank (Corporate Identity) dan memantau 2) Mengkomunikasikan kegiatan sosial untuk
penerapannya. meningkatkan citra positif Bank melalui
5) Menangani dan mengkomunikasikan berbagai media. Informasi kegiatan sosial
program pemasaran produk dan layanan BCAS dapat diakses pada https://www.
Bank. bcasyariah.co.id/tanggung-jawab-sosial-
6) Melaksanakan kegiatan pemasaran secara perusahaan
sendiri maupun berkolaborasi dengan 3) Melaksanakan berbagai kegiatan sosial baik
institusi lain seperti OJK atau Grup BCA. di bidang pendidikan, lingkungan maupun
7) Mengkoordinasikan materi pemasaran pemberdayaan ekonomi melalui kantor
(marketing collateral) di kantor pusat maupun pusat dan jaringan kantor cabang.
cabang. 4) Menjalin kerja sama strategis dengan
lembaga-lembaga untuk mengoptimalkan
3. Aspek Hubungan Korporasi pelaksanaan kegiatan sosial seperti Lembaga
1) Mengkoordinasikan aktivitas penerapan Amil Zakat atau yayasan untuk kaum dhuafa.
Keuangan Berkelanjutan di bank. 5) Melaksanakan program kerja edukasi untuk
2) Menyusun dan mengkoordinasikan program meningkatkan literasi keuangan kepada
kerja pengelolaan citra perusahaan. nasabah atau masyarakat.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 295


Tata Kelola Perusahaan

Sebagai bentuk tanggung jawab BCA Syariah


Laporan Keterbukaan
kepada seluruh stakeholder, berikut disampaikan
Informasi keterbukaan dan transparansi informasi bagi
masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan:

No Keterangan

1 Menyediakan laporan fakta materia perihal Penambahan Anggota Direksi PT Bank BCA Syariah
https://www.bcasyariah.co.id/keterbukaan-informasi

2 Menyediakan laporan BCAS


a. Laporan Tahunan
https://www.bcasyariah.co.id/laporan-tahunan
b. Laporan Keuangan Bulanan
https://www.bcasyariah.co.id/laporan-keuangan-bulanan
c. Laporan Keuangan Triwulan
https://www.bcasyariah.co.id/laporan-keuangan-triwulan
d. Laporan Tata Kelola Perusahaan
https://www.bcasyariah.co.id/laporan-gcg
e. Laporan Keberlanjutan
Laporan keberlanjutan BCAS tahun 2022 menjadi satu bagian dalam Laporan Tahunan
https://www.bcasyariah.co.id/laporan-tahunan

296 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Fungsi Audit Internal

Fungsi Audit Internal dilaksanakan oleh Satuan Kerja


Kedudukan Satuan Kerja
Audit Internal (SKAI), melakukan kegiatan assurance
berbasis risiko, konsultasi yang independen dan Audit Internal
objektif untuk meningkatkan efektifitas serta
memberikan nilai tambah bagi manajemen dalam SKAI merupakan bagian dari struktur organisasi
membangun budaya kedisiplinan, kepatuhan dan BCAS dan dipimpin oleh Kepala SKAI yang
meningkatkan supervisi dengan tetap berorientasi bertanggung jawab langsung kepada Presiden
kepada kebutuhan nasabah di seluruh unit kerja, Direktur, serta dapat berkomunikasi langsung
melalui pemeriksaan yang independen, objektif, dengan Dewan Komisaris dan/atau Komite Audit
sesuai kerangka tata kelola perusahaan dan serta DPS untuk menginformasikan hal-hal yang
terintegrasi dengan induk. berkenaan dengan prinsip syariah.

Kepala SKAI diangkat dan diberhentikan oleh


Presiden Direktur setelah mendapat persetujuan
dari Dewan Komisaris. Setiap pengangkatan,
penggantian, atau pemberhentian Kepala SKAI
harus dilaporkan kepada OJK.

Posisi Satuan Kerja Audit Internal pada Struktur Organisasi BCAS

Rapat Umum Pemegang Saham


Dewan
Dewan Pengawas
Komisaris Syariah
Direksi

Presiden Direktur

Direktur Direktur Kepatuhan

Satuan Kerja Audit


Internal (SKAI)

garis pengawasan garis komunikasi dan


penyampaian informasi

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 297


Tata Kelola Perusahaan

Dalam menjalankan fungsinya, SKAI membawahi berkesinambungan. Pegawai SKAI bertanggung


fungsi audit yang melakukan pemeriksaan berbasis jawab kepada Kepala SKAI sesuai dengan struktur
risiko serta fungsi pengendalian internal (internal organisasi, dengan bagan sebagai berikut:
control) yang melakukan pemeriksaan secara

Kepala Satuan Kerja


Audit Internal

Departemen Audit Kantor • Audit Teknologi Informasi Departemen Audit Kantor


Pusat dan Anti Fraud • Computer Assisted Audit Cabang dan Internal Control
Techniques

Kepala Satuan Audit Internal diangkat dan


Pengangkatan/Pemberhentian
diberhentikan oleh Presiden Direktur dengan
Kepala Satuan Kerja Audit Internal persetujuan Dewan Komisaris dengan
mempertimbangkan rekomendasi Komite Audit.

Profil Kepala Satuan Kerja


Audit Internal

Indarahardjo
Kepala Satuan Kerja Audit Internal

Warga Negara Indonesia, 58 tahun, berdomisili di Credit Subdiv Kredit, tahun 2007-2009 sebagai
Tangerang Selatan. Kepala Biro Penyelamatan Kredit, tahun 2009-2012
sebagai Adviser Credit GARK Komersial, tahun
Dasar Hukum Pengangkatan 2017-2019 sebagai Adviser Credit GARK Korporasi,
Surat Tugas BCAS No.001/SPKK/HSD/2020 tanggal tahun 2019- 2020 sebagai Anggota Tim persiapan
1 Juli 2020. Pengangkatan tersebut telah dilaporkan Akuisisi Bank Royal dan Rabo Bank oleh PT Bank
kepada OJK melalui Surat No.169/DIR/2020. Central Asia Tbk. Tahun 2020 sampai dengan
sekarang ditugaskan ke BCAS sebagai Kepala
Bapak Indarahardjo sudah berkarir di PT Bank Satuan Kerja Audit Internal.
Central Asia Tbk sejak tahun 1988-1991 sebagai
Staf Bidang Credit Policy Monitoring, tahun 1991- Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Fakultas
1996 sebagai Auditor Bidang Credit Inspection Area Ekonomi Universitas Jenderal Soedirman (1987).
I, tahun 1996- 1997 sebagai Audit Officer, tahun Memperoleh Sertifikasi Pendidikan Dasar Perbankan
1997-2003 sebagai Kepala Bidang Kredit, tahun Syariah (2020) serta Sertifikasi Manajemen Risiko
2003-2004 sebagai Senior Officer, 2004 sebagai Level 4 (2022). Beliau juga telah mengikuti sejumlah
Senior Credit Analyst Subdiv Kredit Komersial dan pelatihan dan seminar dari Institute of Internal
Ritel, tahun 2004-2007 sebagai Kepala Sentra Kredit Auditors (IIA), dan Lembaga Pengembangan
Wilayah Palembang, tahun 2007 sebagai Adviser Perbankan Indonesia (LPPI).

298 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Piagam Audit Internal Tugas dan Tanggung Jawab
Divisi Audit Internal
BCAS memiliki Kebijakan Internal Audit yang
didalamnya tercakup Piagam Audit Internal (Internal a. Tugas pokok SKAI sedikitnya mencakup:
Audit Charter) sebagai landasan dan pedoman 1) Membantu tugas Direksi dan Dewan
kerja Audit Internal dalam melaksanakan fungsi Komisaris dalam melakukan pengawasan
Audit Internal yang memuat misi, kewenangan, dengan cara menjabarkan secara operasional
independensi, dan cakupan aktivitas audit internal baik perencanaan, pelaksanaan, maupun
untuk mewujudkan sistem pengendalian internal pemantauan hasil audit.
yang efektif di BCAS. 2) Membuat analisis dan penilaian di bidang
keuangan, akuntansi, operasional, dan
Piagam Audit Internal dievaluasi secara berkala dan kegiatan lain melalui audit.
apabila diperlukan dilakukan amandemen untuk 3) Mengidentifikasi segala kemungkinan untuk
memastikan kepatuhan BCAS terhadap ketentuan memperbaiki dan meningkatkan efisiensi
OJK dan peraturan terkait lainnya. Revisi terakhir penggunaan sumber daya dan dana.
Piagam Audit Internal dilakukan pada tahun 2019 4) Memberikan saran perbaikan dan informasi
dengan mengacu pada standar profesional audit yang objektif tentang kegiatan yang
intern. diperiksa pada semua tingkatan manajemen.
5) Dalam menjalankan tugasnya, SKAI dapat
Independensi bekerja sama dengan unit kerja pengendalian
lain, seperti Departemen Kepatuhan dan
Departemen Manajemen Risiko, tidak
a. SKAI bertanggung jawab langsung kepada menyebabkan pengalihan tanggung jawab
Presiden Direktur, serta dapat berkomunikasi masing-masing unit kerja dalam fungsi
langsung dengan Dewan Komisaris dan/atau pengendalian.
Komite Audit serta DPS untuk menginformasikan b. Tanggung Jawab Kepala Satuan Kerja Audit
hal-hal yang berkenaan dengan prinsip syariah. Internal, antara lain:
b. Dalam menjalankan fungsinya, auditor internal 1) Mengimplementasikan Kode Etik Audit
tidak diperkenankan memiliki wewenang dan Internal.
tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan- 2) Mematuhi pedoman dan metodologi yang
kegiatan operasional BCAS. ditetapkan dalam Manual Audit Internal.
c. Memberlakukan masa tunggu (cooling-off 3) Menggunakan kemahirannya dengan
period) minimum 1 (satu) penugasan audit seksama dalam melaksanakan tugasnya.
terhadap objek atas pemeriksaan maksimum 4) Memelihara integritas dan objektivitas atau
3 (tiga) periode audit berturut-turut, terlibat sikap mental yang independen.
dalam pengerjaan atau konsultasi. 5) Menjaga kerahasiaan informasi dan/atau
data Perusahaan terkait dengan pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab SKAI kecuali
Kode Etik Auditor diwajibkan berdasarkan peraturan
perundangan-undangan atau penetapan/
Sesuai dengan Surat Keputusan No.:001/SK/DIR/2021 putusan pengadilan.
tanggal 27 Januari 2021 Perihal Piagam Audit Intern
(Internal Audit Charter) Tahun 2021 SKAI dalam
melaksanakan tugasnya wajib mengimplementasikan Standar Pelaksanaan
Kode Etik Audit Intern, antara lain:
a. Dapat diandalkan, tegas, jujur dan terpercaya. 1. Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Internal
b. Menjaga kerahasiaan informasi yang diperoleh BCAS
dalam pelaksanaan tugas. BCAS memiliki Standar Pelaksanaan Fungsi
c. Bertindak secara independen dan objektif dalam Audit Internal BCAS dengan:
menjalankan tugas dan fungsi. 1) Menyusun Piagam Audit Internal (Internal
d. Menghindari benturan kepentingan. Audit Charter).
e. Menerapkan pengetahuan, kecakapan, dan 2) Membentuk SKAI.
pengalaman yang diperlukan dalam pelaksanaan 3) Menyusun Panduan Audit Internal.
audit.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 299


Tata Kelola Perusahaan

2. Pelaksanakan Tugas, Satuan Kerja Audit 1) Program audit telah mencakup keseluruhan
Internal unit kerja yang pelaksanaannya
Dalam melaksanakan tugasnya, Satuan Kerja mempertimbangkan tingkat risiko pada
Audit Internal berpedoman pada Pedoman masing-masing unit kerja.
Pelaksanaan Audit dan Piagam Audit Internal 2) Program audit dan ruang lingkup audit
yang disusun mengacu pada Mandatory telah memadai sesuai dengan prinsip-
Guidance yang ditetapkan The Institute of prinsip Sistem Pengendalian dan Fungsi
Internal Auditors (IIA) sebagai standar profesional Audit Internal antara lain terpenuhinya
dan sebagai prinsip-prinsip evaluasi efektivitas independensi, objektivitas, tidak ada
kinerja audit internal dan standar Information pembatasan dalam cakupan dan ruang
System Audit and Control Association (ISACA) lingkup audit internal.
sebagai acuan ke arah global best practices. 3) Terpenuhinya jumlah dan kualitas auditor
internal.
3. Efektivitas pelaksanaan fungsi Audit Internal
Efektivitas pelaksanaan fungsi Audit Internal dan
kepatuhannya terhadap Standar Pelaksanaan
Jumlah Auditor pada
Fungsi Audit Internal BCAS (SPFAIB) dikaji ulang Divisi Audit Internal
oleh pihak eksternal yang independen sekurang-
kurangnya sekali dalam 3 (tiga) tahun. Per 31 Desember 2022, jumlah dan jabatan anggota
dapat dilihat pada tabel berikut:
4. Pelaksanaan Fungsi Audit Internal
Pelaksanaan Fungsi Audit Internal dilakukan
secara memadai dengan memperhatikan antara
lain:

Jabatan Jumlah Pegawai

Kepala Satuan 1

Kepala Departemen 3

Officer Audit 2

Associate Officer Audit 7

Assistant Officer Audit 7

Staff Audit 1

Jumlah 21

Program pelatihan dan pengembangan sumber


Pengembangan
daya manusia SKAI yang dilakukan tahun 2022 baik
Kompetensi eksternal maupun internal, antara lain:

No Agenda Pelatihan Penyelenggara Keterangan

1 Webinar OJK Strategi Penyiapan Digital Talent OJK Eksternal


Guna Mendukung Transformasi Digital di IJK

2 Webinar The Impact of ESG on The Performance of OJK Eksternal


The Financial Services Industry

3 Webinar Leader as Coach & Coaching for BCA Syariah Internal


Corporate Transformation

300 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


No Agenda Pelatihan Penyelenggara Keterangan

4 Data Analysis for Internal Auditors IIA Eksternal

5 Branch Operational Audit IAIB Eksternal

6 Fraud & Investigation in Operasional & Credit IAIB Eksternal

7 Retail Credit: Key Risk and Audit Focus IAIB Eksternal

8 Tools&Techniques II Lead Auditor IIA Eksternal

9 Financial Auditing for Internal Auditors IIA Eksternal

10 Webinar Audit Syariah ISTIQSHAD Eksternal

11 Book Review Event About Inflation OJK Eksternal

12 Fun Learning Critical Thinking Perusahaan Anak BCA Eksternal

13 E-L Anti Fraud Awareness BCA Syariah Internal

14 P2M Muda 2 BCA Eksternal

15 Program Pembekalan Ujian Sertifikasi Manajemen LPPI Eksternal


Risiko Level 3

16 Pelatihan Program Auditor Baru BCA Eksternal

17 Pelatihan Program Auditor Baru Risk Based Audit BCA Eksternal


Agenda Pelatihan
18 Program Pembekalan Ujian Sertifikasi Manajemen LPPI Eksternal
Risiko Level 4

19 Adaptable Worker BCA Eksternal

20 Seminar Implementasi SNI ISO 37001 Sistem OJK Eksternal


Manajemen Anti Penyuapan

21 Workshop Budaya Kerja TRIP (Teamwork) BCA Syariah Internal

22 E-L Pengantar Ilmu Coaching BCA Syariah Internal

23 Sharing Session Industri Plastik BCA Eksternal

24 Practical Critical Thinking Perusahaan Anak BCA Eksternal

25 E-L Keuangan Berkelanjutan BCA Syariah Internal

26 Change Management BCA Eksternal

27 Program Pembekalan dan Ujian Sertifikasi LSPP Eksternal


Manajemen Risiko Level 1

28 Sharing Session Industri Multifinance BCA Eksternal

29 Program Pembekalan dan Ujian Sertifikasi LSPP Eksternal


Manajemen Risiko Level 2

30 Sharing Session Industri Jalan Tol BCA Eksternal

31 Sharing Session Industri Tekstil BCA Eksternal

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 301


Tata Kelola Perusahaan

No Agenda Pelatihan Penyelenggara Keterangan

32 Konferensi Nasional IIA (Impactful Internal Audit In IIA Eksternal


A Changing World)

33 Communication and Presentation Skill BCA Eksternal

34 E-L Root Cause Analysis BCA Eksternal

35 Pendidikan Dasar Perbankan Syariah BCA Syariah Internal

36 Teknik Pendeteksian dan Penanganan Kebohongan LPFA Eksternal


bagi Internal Audit

37 Pengenalan Produk Dana & Jasa, Pengetahuan BCA Syariah Internal


Produk Pembiayaan Konsumtif

38 Audit Standard & Governance and Control BCA Eksternal


(Pelatihan Program Auditor Baru)

koreksi penyimpangan melalui Laporan Tindak


Partisipasi dalam Perhimpunan
Lanjut Hasil Audit yang disampaikan oleh auditee
Profesi Audit Internal kepada SKAI. Laporan tersebut disampaikan kepada
Direksi, Dewan Komisaris dan Komite Audit, dan
• Mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh terkonsolidasi dengan laporan induk perusahaan
Ikatan Auditor Intern Bank (IAIB) BCA secara berkala.
• Mengikuti pelatihan dan konferensi yang
diselenggarakan oleh Institute of Internal
Auditor (IIA) Fokus Rencana
Audit 2022
Pelaksanaan Kegiatan Satuan Kerja
SKAI telah melaksanakan program kerja sesuai
Audit Internal Selama Tahun 2022 dengan Rencana Kerja SKAI pada tahun 2022,
sebagai berikut:
SKAI secara berkesinambungan melakukan
pemantauan terhadap hasil audit dan tindakan

Jenis Audit Rencana Realisasi Pencapaian

Audit Umum Kantor Cabang 10 KC 10 KC 100%


(termasuk didalamnya (termasuk didalamnya
pemeriksaan utk pemeriksaan utk
kantor cabang di kantor cabang di
bawah koordinas KC bawah koordinas KC
yaitu 10 KCP, 19 ULS, yaitu 10 KCP, 19 ULS,
dan 56 LSBU) dan 56 LSBU)

Audit Umum Kantor Pusat 10 10 100%

Application Review 29 30 103%

Audit Regulatory 4 4 100%

Jumlah 53 54 102%

302 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Akuntan Publik
(Audit Eksternal)

Audit atas Laporan Keuangan BCAStelah dilakukan


Efektivitas Pelaksanaan
oleh Akuntan Publik (AP) yang independen,
kompeten, profesional, dan objektif sesuai dengan Audit Eksternal
Standar Profesional Akuntan Publik menurut
perjanjian kerja dan ruang lingkup audit yang
ditetapkan. Hal ini sesuai dengan POJK No. 37/ Dalam rangka memenuhi Fungsi Audit Eksternal,
POJK.03/2019 dan SEOJK No. 10/SEOJK.03/2020 maka:
tentang Transparansi dan Publikasi Laporan. a. BCAS wajib menunjuk KAP yang terdaftar di
Otoritas Jasa Keuangan.
Fungsi Audit Eksternal diterapkan agar kualitas b. Penunjukan AP dan/atau KAP tersebut di atas
pelaporan dan akurasi penyajian kondisi keuangan wajib memperoleh persetujuan RUPS dengan
BCAS senantiasa ditingkatkan. Selain itu, sesuai mempertimbangkan usulan Dewan Komisaris,
dengan ketentuan yang berlaku, Laporan Keuangan usulan yang diajukan oleh Dewan Komisaris
BCAS wajib diperiksa oleh pihak audit eksternal, wajib memperhatikan rekomendasi Komite
dalam hal ini Akuntan Publik. Audit.
c. Penunjukan AP dan KAP yang sama oleh BCAS
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Tata Cara Penggunaan yang berlaku.
Jasa Akuntan Publik d. Penunjukan AP dan KAP dalam rangka audit
Laporan Keuangan Tahunan BCAS harus
Penugasan audit kepada AP dan Kantor Akuntan didasarkan pada perjanjian kerja.
Publik (KAP) sekurang - kurangnya harus memenuhi e. AP yang melakukan audit terhadap BCAS,
aspek-aspek: memiliki pengetahuan dan/atau pengalaman
a. Kapasitas KAP yang ditunjuk. serta kompetensi audit di bidang perbankan
b. Legalitas perjanjian kerja. dan/atau keuangan syariah dan mempunyai
c. Ruang lingkup audit. pengetahuan dan pemahaman yang memadai
d. Standar profesional AP. tentang operasional perbankan dan/atau
e. Komunikasi OJK dengan KAP dimaksud. keuangan syariah.
f. AP telah memperoleh pendapat dari DPS
AP dan KAP yang ditunjuk, mampu bekerja secara mengenai ketaatan BCAS terhadap pelaksanaan
independen, memenuhi standar profesional akuntan prinsip syariah sebelum menerbitkan Laporan
publik dan perjanjian kerja serta ruang lingkup audit Audit atas Laporan Keuangan BCAS.
yang ditetapkan. g. AP dan KAP yang ditunjuk, telah:
1) Menyampaikan hasil audit dan management
AP telah melakukan komunikasi dengan OJK letter kepada OJK tepat waktu.
mengenai kondisi BCAS yang diaudit dalam 2) Mampu bekerja secara independen,
rangka persiapan dan pelaksanaan audit. AP wajib memenuhi standar profesional akuntan
melaporkan hasil audit dan management letter publik dan perjanjian kerja serta ruang
kepada OJK. lingkup audit yang ditetapkan.

Hasil audit dan management letter telah


menggambarkan permasalahan BCAS yang
signifikan dan disampaikan secara tepat waktu
kepada OJK oleh KAP yang ditunjuk.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 303


Tata Kelola Perusahaan

Hubungan antara Bank, Akuntan Biaya Audit


Publik dan Otoritas Jasa Keuangan Tahun 2022
Sebelum perikatan audit disepakati, BCAS Nilai perikatan audit di tahun 2022 adalah
menyeleksi beberapa KAP dan AP yang terdaftar Rp270 juta.
di OJK. Untuk mendukung kelancaran proses audit,
BCAS mengkomunikasikan mengenai tenggat
waktu, penyesuaian standar akuntansi yang baru dan
Jasa Selain Audit yang
persiapan atas rencana pelaksanaan pemeriksaan Diberikan oleh KAP/AP
laporan keuangan BCAS oleh KAP. Laporan hasil
audit disampaikan kepada OJK sesuai dengan Pada periode 2022, Kantor Akuntan Publik Kosasih,
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan tidak
memberikan jasa lain selain jasa Audit Laporan
Keuangan untuk tahun buku 2022.

Konsultan dan/atau Penasihat

Dalam menunjang pelaksanaan kegiatan usahanya, c. Konsultan merupakan pihak independen yang
BCAS menggunakan beberapa konsultan, penasihat, berprofesi dan memiliki kualifikasi yang cukup
atau yang dapat dipersamakan dengan itu. Kriteria untuk melaksanakan proyek secara efektif dan
penggunaan konsultan dan/atau penasihat tersebut efisien.
adalah:
a. Proyek bersifat khusus yang sangat diperlukan Daftar konsultan dan/atau penasihat yang digunakan
untuk kegiatan usaha BCAS; oleh BCAS pada tahun 2022 adalah:
b. Didasari oleh kontrak yang jelas; dan

Nama Konsultan dan/atau Penasihat Tujuan dan Ruang Lingkup

Kantor Akuntan Publik Nurdiyaman, Pemeriksaan Laporan Keuangan BCAS per 31 Desember
Mulyadu, Tjahjo dan Rekan 2022

Kantor Konsultan Aktuaria Perhitungan Imbalan Pasca Kerja 31 Desember 2022

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) Pemeringkatan PT BCAS 2022

304 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Fungsi Kepatuhan

Dalam rangka mewujudkan dan memastikan BCAS juga telah membentuk Unit Kerja Fungsi
kepatuhan terhadap peraturan OJK, BI, dan peraturan Kepatuhan guna membantu Direktur Yang
perundang-undangan lainnya yang berlaku, serta Membawahkan Fungsi Kepatuhan, sebagai unit
dalam penerapan Good Corporate Governance, kerja independen yang memegang tanggung
BCAS telah menunjuk salah satu anggota jawab untuk memantau tingkat kepatuhan BCAS
Direksi sebagai Direktur Yang Membawahkan dalam memenuhi ketentuan dari regulator seperti
Fungsi Kepatuhan. Dalam hal penunjukkan dan OJK, BI, maupun regulator lainnya, serta dalam
pengangkatan Direktur Yang Membawahkan Fungsi mengkoordinasikan Penerapan Program Anti
Kepatuhan, BCAS telah mematuhi persyaratan yang Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan
berlaku dan melaksanakannya sesuai ketentuan dari Terorisme (APU dan PPT). Unit Kerja Kepatuhan juga
OJK. bertugas untuk berkoordinasi dengan DPS untuk
memastikan kepatuhan terhadap aspek syariah.

Struktur Organisasi
Unit Kerja Fungsi Kepatuhan

Struktur Kedudukan Departemen Kepatuhan Struktur Organisasi Departemen Kepatuhan

Rapat Umum Pemegang Saham Departemen Kepatuhan

Direksi Fungsi :

• Kepatuhan
• Anti Pencucian Uang &
Unit Kerja Lain Departemen Pencegahan Pendanaan Teroris.
Kantor Pusat Kepatuhan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 305


Tata Kelola Perusahaan

Profil Kepala Departemen Kepatuhan

Maman Hermansyah, CPM


Kepala Departemen Kepatuhan

Warga Negara Indonesia, berusia 40 tahun, Dasar Hukum Pengangkatan


berdomisili di Bogor. Menjabat sebagai Kepala Departemen Kepatuhan
sejak 2015 sesuai dengan Surat Keputusan Promosi
No. 135/SKP/HSD/2015.

Perjalanan Karier Risiko, Corporate Culture dan Kepemimpinan


Bergabung di BCAS sejak 2013. Sebelumnya yang diantaranya diselenggarakan oleh PT BCA
berkarier di Bank Bukopin (2007-2013) dan Bank Tbk, BCAS, LSPP, dan institusi lainnya antara lain
Panin Syariah (2012-2013). Brainstorming MER FATP, Akad-Akad Restrukturisasi
Utang Dan Pembiayaan Bank Syariah, Implementing
Pendidikan dan Pelatihan Operational Risk Management For Operation
Meraih gelar Sarjana Sains dari Fakultas Matematika Excellence In Digital Era, The Macroeconomic
dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Padjajaran Factors Impact On Liquidity Risk, Indonesia
(2007). Mengikuti berbagai pelatihan di bidang Strehgths Festival In Collaboration With Gallup,
Perbankan Umum, Perbankan Syariah, Manajemen Pelatihan Sustainable Finance.

Topik Pelatihan Penyelenggara

Pelatihan Penggunaan Menu Hak Akses Dan Pelaku Transaksi di CBS PT. Bank BCA Syariah

Webinar Leader as Coach & Coaching for Corporate Transformation PT. Bank BCA Syariah

Webinar “Dare to Change ! Growth Mindset to Increase Your Success” PT. Bank BCA Syariah

Workshop Questionnaire Business Impact Analysis PT. Bank BCA Syariah

E-L Anti Fraud Awareness PT. Bank BCA Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui Pembukaan Rekening Online PT. Bank BCA Syariah

Pelatihan Pembekalan Persiapan Sertifikasi Manajemen Risiko Level 4 MAISA EDUKASI

Sertifikasi Manajemen Risiko Perbankan Level 4 BSMR

GRC Series PT MRT Jakarta (PERSERODA) Tahun 2022 : Peran GRC PT. MRT JAKARTA
Terintegrasi dalam Mendukung Ketahanan dan Keberlangsungan Bisnis (PERSERODA)
untuk Menghadapi Tantangan Pasca Pandemi

Program Pelatihan Taksonomi Hijau Indonesia (THI) dan Implementasinya ESG BCA-GBK BCA-
dalam Pemetaan Pembiayaan Perbankan GARK BCA

Workshop Pembentukan Budaya Kerja TRIP LPI

306 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Topik Pelatihan Penyelenggara

Sharing Session Industri Multifinance PT. Bank BCA Syariah

Pelatihan Time Management PPM MANAGEMENT

Focus Group Discussion Sustainable Policy TRISAKTI


SUSTAINABILITY
CENTER (TSC)

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT. Bank BCA Syariah

Sharing Session Industri Jalan Tol PT. Bank BCA Syariah

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & Macroeconomic Outlook“ PT. Bank BCA Syariah

Webinar Batch 3/2022 dengan Tema “Perlindungan Konsumen dalam Era FKDKP
Digitalisasi, Penerapan Pengawasan Market Conduct dan Dampaknya bagi
Perbankan

Sharing Session Industri Plastik PT. Bank BCA Syariah

Sharing Session Industri Tekstil PT. Bank BCA Syariah

E-L Keuangan Berkelanjutan PT. Bank BCA Syariah

Virtual Seminar LPPI ke #85 “G20 Series 4: Sustainable Financing - ESG LPPI
Investing Towards Zero Emission”

Pelatihan Treasury PT. Bank BCA Syariah

Smarter, Faster & Stronger PT. Bank BCA Syariah

Sharing Session Industri Poultry / Peternakan Ayam PT. Bank BCA Syariah

ketentuan, sistem maupun prosedur yang dimiliki


Tanggung Jawab Unit Kerja
oleh BCAS agar sesuai dengan ketentuan OJK
Fungsi Kepatuhan dan ketentuan peraturan perundang-undangan,
termasuk prinsip syariah bagi bank umum syariah
Dalam rangka melaksanakan Fungsi Kepatuhan, dan unit usaha syariah.
tugas dan tanggung jawab Unit Kerja Fungsi e. Melakukan upaya untuk memastikan bahwa
Kepatuhan sesuai dengan POJK 46/POJK.03/2017, kebijakan, ketentuan, sistem dan prosedur,
paling kurang mencakup: serta kegiatan usaha BCAS telah sesuai dengan
a. Membuat langkah untuk mendukung terciptanya ketentuan OJK dan ketentuan peraturan
Budaya Kepatuhan pada seluruh kegiatan usaha perundang-undangan.
BCAS pada setiap jenjang organisasi. f. Melakukan tugas lain yang terkait dengan Fungsi
b. Melakukan identifikasi, pengukuran, pemantauan, Kepatuhan.
dan pengendalian terhadap Risiko Kepatuhan
dengan mengacu pada ketentuan OJK yang
mengatur mengenai penerapan manajemen Pelaksanaan Kerja Fungsi
risiko bagi bank umum dan ketentuan OJK yang Kepatuhan Selama Tahun 2022
mengatur mengenai penerapan manajemen risiko
bagi bank umum syariah dan unit usaha syariah. BCAS sebagai perusahaan anak dari PT Bank BCA
c. Menilai dan mengevaluasi efektivitas, kecukupan, Tbk dalam Konglomerasi Keuangan mempunyai
dan kesesuaian kebijakan, ketentuan, sistem Fungsi Kepatuhan Terintegrasi dalam rangka
maupun prosedur yang dimiliki oleh BCAS penerapan Tata Kelola Terintegrasi sesuai dengan
dengan ketentuan peraturan perundang- POJK No. 18/POJK.03/2014 tentang Penerapan
undangan. Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi
d. Melakukan kaji ulang dan/atau merekomendasikan Keuangan.
pengkinian dan penyempurnaan kebijakan,

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 307


Tata Kelola Perusahaan

Selama tahun 2022, Departemen Kepatuhan telah • Kepatuhan terhadap pelepasan


menjalankan fungsinya sebagai berikut: pembiayaan korporasi; dan
a. Mendorong terciptanya budaya kepatuhan • Dokumen dalam rangka memastikan
1) Melakukan sosialisasi/menginformasikan kesiapan operasional pembukaan,
ketentuan baru dari regulator kepada Direksi, pemindahan alamat, serta penutupan
Dewan Komisaris, dan unit kerja. jaringan kantor.
2) Mengikutsertakan sumber daya manusia di 6) Melakukan pemantauan terhadap tingkat
Departemen Kepatuhan dalam berbagai kepatuhan atas ketentuan regulator yang
pelatihan, seminar sosialisasi peraturan dari berlaku terkait prinsip prudential banking,
regulator, serta sertifikasi kepatuhan yang seperti:
diselenggarakan oleh Lembaga Sertifikasi • Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
Profesi Perbankan (LSPP) dalam rangka (KPMM);
meningkatkan kualitas, termasuk aktif • Giro Wajib Minimum (GWM);
berpartisipasi dalam kelompok kerja Forum • Batas Maksimum Pemberian Kredit
Komunikasi Direktur Kepatuhan Perbankan (BMPK);
(FKDKP). • Non Performing Financing (NPF); dan
3) Melaksanakan fungsi konsultatif terkait • Rasio Intermediasi Makroprudensial
dengan penerapan peraturan yang berlaku (RIM).
melalui pemberian saran/tanggapan atas Sepanjang tahun 2022, operasional BCAS
pertanyaan-pertanyaan dari unit kerja atau telah berjalan sesuai ketentuan kehati-hatian
cabang. dengan prinsip prudential banking.
b. Memastikan kebijakan, ketentuan, sistem dan 7) Melakukan pemantauan terhadap pengenaan
prosedur, serta kegiatan usaha yang dilakukan sanksi/denda dari regulator.
oleh BCAS telah sesuai dengan ketentuan: 8) Melakukan penilaian risiko kepatuhan dan
1) Mengidentifikasi sumber-sumber risiko menyusun Laporan Profil Risiko Kepatuhan
kepatuhan. setiap triwulan, dalam rangka mengelola
2) Melakukan gap analysis, menganalisis risiko kepatuhan.
dampak ketentuan baru terhadap operasional 9) Menyusun Laporan Triwulanan Pemantauan
BCAS, dan mengusulkan penyesuaian Kepatuhan yang disampaikan kepada Direksi
manual, kebijakan, dan prosedur internal. dan Dewan Komisaris.
3) Melakukan pemutakhiran database 10) Melakukan koordinasi dengan unit kerja
ketentuan regulator yang berlaku. dalam rangka penilaian Tingkat Kesehatan
4) Menyusun Compliance Matrix Diary BCAS berbasis risiko.
sebagai sarana pemantauan untuk menjaga c. Memastikan kepatuhan BCAS terhadap
komitmen terhadap kewajiban pelaporan komitmen yang dibuat kepada regulator:
kepada regulator. 1) Memantau komitmen BCAS kepada OJK, BI,
5) Melakukan review dan memberikan dan regulator lainnya bersama dengan SKAI.
pendapat untuk memastikan kesesuaiannya 2) Memantau dan menindaklanjuti permintaan
dengan ketentuan regulator yang berlaku informasi/data oleh OJK dan BI dalam rangka
atas: pengawasan BCAS.
• Rencana produk dan aktivitas baru;
• Rancangan ketentuan internal yang akan
diterbitkan;

Indikator Kepatuhan
Tahun 2022

Rasio Maret Juni September Desember

Rasio Kinerja

CAR 40,21% 38,34% 37,22% 36,72%

NPF Gross 1,23% 1,38% 1,44% 1,42%

NPF Net 0,00% 0,01% 0,00% 0,01%

308 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Rasio Maret Juni September Desember

Pembiayaan UMKM

FDR 85,48% 88,74% 89,687 79,91%

Kepatuhan (Compliance)

a. Persentase Pelanggaran
BMPD

1. Pihak Terkait - - - -

2. Pihak Tidak Terkait - - - -

b. Persentase Pelampauan
BMPD

1. Pihak terkait - - - -

2. Pihak tidak terkait - - - -

GWM

a. GWM Rupiah 3,64% 4,21% 6,34% 6,53%

b. GWM / Valuta Asing - - - -

Posisi Devisa Neto (PDN) NA NA NA NA


secara keseluruhan

2) Sesuai dengan SEOJK No.32/SEOJK.03/2017


Program Anti Pencucian Uang dan
perihal penerapan program Anti Pencucian
Pencegahan Pendanaan Terorisme Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan
(APU dan PPT) Terorisme (PPT) di sektor perbankan, Direktur
Kepatuhan wajib memberikan persetujuan
Dalam rangka melaksanakan POJK No.12/ terhadap Laporan Transaksi Keuangan
POJK.01/2017 tentang Penerapan Program Anti Mencurigakan (LKTM) yang telah disusun oleh
Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Departemen Kepatuhan sebelum dilaporkan
Terorisme di Sektor Jasa Keuangan dan POJK No.23 kepada PPATK. BCA Syariah telah didukung
/POJK.01/2019 Tentang Perubahan Atas Peraturan oleh sistem informasi yang memadai sesuai
Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12/POJK.01/2017 dengan kompleksitas BCAS, sehingga dalam
Tentang Penerapan Program Anti Pencucian Uang melakukan proses identifikasi, analisis dan
Dan Pencegahan Pendanaan Terorisme Di Sektor penyampaian Laporan Transaksi Keuangan
Jasa Keuangan, maka sistem pengawasan program Tunai (LTKT) dan LTKM kepada Pusat
APU dan PPT dapat disampaikan sebagai berikut: Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan
(PPATK) dapat dilakukan secara tepat waktu.
1. Pengawasan Direksi dan Dewan Komisaris
Direksi dan Dewan Komisaris terlibat aktif dalam 2. Sistem Informasi Penggunaan Jasa Terpadu
mengawasi pelaksanaan penerapan program (SIPESAT)
APU dan PPT di BCAS dan memastikan BCAS Sesuai Peraturan Kepala PPATK No.2/1.02/
telah memiliki kebijakan dan Pedoman APU PPT PPATK/02/2014 tanggal 26 Februari 2014
yang telah dikinikan sesuai dengan ketentuan tentang Sistem Pengelolaan Informasi
yang berlaku. Pengguna Jasa secara Terpadu (SIPESAT), BCAS
1) Pelaksanaan penerapan program APU dan berkewajiban untuk menyampaikan informasi
PPT di BCAS dilaporkan secara triwulanan pengguna jasa dalam bentuk elektronis
kepada Presiden Direktur dan Dewan secara online atau offline dan selama tahun
Komisaris 2020 laporan sebagaimana dimaksud telah
disampaikan secara tepat waktu.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 309


Tata Kelola Perusahaan

3. Kebijakan dan Prosedur 5. Sumber Daya Manusia dan Pelatihan APU


BCAS telah memiliki Prosedur dan Kebijakan dan PPT
APU dan PPT sebagaimana tertuang dalam Surat Dalam rangka meminimalisir dan mengelola
Keputusan Direksi nomor 070/SK/DIR/2019 risiko BCAS agar tidak digunakan sebagai sarana
perihal Pedoman Penerapan Program Anti pencucian uang, maka diperlukan sumber daya
Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan manusia yang mempunyai pengetahuan dan/
Teroris Bank. atau pengalaman yang memadai dalam bidang
APU dan PPT dan/atau pengalaman dalam
4. Sistem Informasi Manajemen mengelola APU dan PPT. Untuk itu Bank secara
Pelaksanaan kegiatan pengkinian data nasabah berkesinambungan telah melakukan pelatihan
berdasarkan Risk Based Approach setiap APU dan PPT kepada seluruh karyawan baru
tahunnya dilakukan untuk memastikan bahwa baik melalui program e-Learning maupun
data yang ada merupakan data yang terkini. tatap muka (In-class). Di samping pelatihan
kepada karyawan baru, karyawan frontliner
dan karyawan lain yang bertanggung jawab
dalam penerapan Program APU-PPT juga wajib
mengikuti program refreshment paling sedikit 1
(satu) kali dalam setahun.

310 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Penerapan
Manajemen Risiko

Penerapan pengelolaan risiko yang konsisten dan dengan bidang usaha yang berhubungan
menyeluruh sesuai dengan skala dan kompleksitas dengan aspek manajemen aktiva dan pasiva.
BCAS telah berhasil membawa BCAS menjadi 6) Komite Pemantau Teknologi Informasi,
Bank yang sehat dan dapat menjaga pertumbuhan memastikan BCAS memiliki keunggulan yang
yang berkesinambungan, bahkan di masa yang kompetitif melalui pemanfaatan teknologi
menantang. informasi dan membantu Dewan Komisaris
dan Direksi mengawasi kegiatan terkait
teknologi informasi.
Gambaran Umum Sistem 7) Komite SDM, memastikan bahwa penerapan
Manajemen Risiko Bank kebijakan SDM dilaksanakan secara optimal
serta sesuai dengan arah dan strategi
Dalam rangka melaksanakan Sistem Manajemen perusahaan.
Risiko yang efisien dan efektif, BCAS melaksanakan c. Memiliki Departemen Manajemen Risiko.
hal-hal sebagai berikut: d. Mengelola risiko dan memastikan tersedianya
a. Melakukan identifikasi dan pengendalian seluruh kebijakan dan penetapan limit risiko yang
risiko termasuk yang berasal dari produk baru didukung oleh prosedur, laporan, dan sistem
dan aktivitas baru; informasi yang menyediakan informasi dan
b. Membentuk komite-komite pendukung, antara analisis secara akurat dan tepat waktu kepada
lain: manajemen termasuk menetapkan langkah
1) Komite Manajemen Risiko (KMR), yang menghadapi perubahan kondisi pasar.
bertugas memastikan kerangka kerja e. Memastikan bahwa proses penyusunan sistem
manajemen risiko telah memberikan dan prosedur kerja telah memperhatikan sisi
perlindungan yang memadai terhadap operasional maupun bisnis serta tingkat risiko
seluruh risiko BCAS. KMR terdiri dari Direksi yang mungkin terjadi dalam suatu unit kerja.
dan kepala divisi/satuan kerja departemen f. Memastikan sistem pengendalian internal telah
dengan bidang usaha yang berhubungan diterapkan sesuai ketentuan.
dengan aspek manajemen risiko. g. Memantau kepatuhan BCAS dengan prinsip
2) Komite Kebijakan Pembiayaan (KKP), pengelolaan bank yang sehat sesuai dengan
yang berperan mengarahkan pemberian ketentuan yang berlaku melalui Departemen
pembiayaan agar pembiayaan dilakukan Kepatuhan.
dengan hati- hati (prudent) dan sesuai prinsip h. Membuat Laporan Profil Risiko BCAS setiap
syariah. KKP terdiri dari Direksi dan kepala triwulan dan Laporan Profil Risiko setiap
divisi/satuan kerja departemen dengan semester untuk disampaikan kepada OJK.
bidang usaha yang berhubungan dengan
aspek kebijakan pembiayaan. Kegiatan usaha BCAS senantiasa dihadapkan
3) Komite Pembiayaan (KP), yang berperan pada risiko-risiko yang berkaitan erat dengan
membantu Direksi mengevaluasi dan fungsinya sebagai lembaga intermediasi keuangan.
membuat keputusan pembiayaan sesuai Perkembangan lingkungan eksternal dan
wewenang dengan mempertimbangkan internal perbankan syariah yang semakin pesat
prinsip kehati-hatian (prudent banking). mengakibatkan risiko kegiatan usaha perbankan
4) Asset Liability Committee (ALCO), syariah semakin komplek. Menghadapi kondisi
yang berperan mendukung efektivitas tersebut, BCAS perlu memperhatikan seluruh
pelaksanaan. risiko, baik yang secara langsung maupun tidak
5) Asset Liability Management (ALMA) yang langsung mempengaruhi kelangsungan usaha
berhubungan dengan fungsi pengendalian BCAS, termasuk sebagai perusahaan anak yang
risiko likuiditas dan penetapan harga (pricing) menerapkan Manajemen Risiko terintegrasi.
produk dan menghitung bagi hasil nasabah BCAS dituntut untuk mampu beradaptasi dengan
pendanaan. ALCO terdiri dari Direksi dan lingkungan melalui penerapan manajemen risiko
kepala divisi/satuan kerja/departemen yang sesuai dengan prinsip syariah. Prinsip-prinsip

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 311


Tata Kelola Perusahaan

manajemen risiko yang diterapkan pada perbankan aturan manajemen risiko ini sebagai standar
syariah di Indonesia diarahkan sejalan dengan aturan minimum yang harus dipenuhi oleh bank sehingga
baku yang dikeluarkan oleh regulator (OJK/BI). perbankan syariah dapat mengembangkan sesuai
dengan kebutuhan dan tantangan yang dihadapi
Penerapan manajemen risiko pada perbankan namun tetap dilakukan secara sehat, melalui
syariah disesuaikan dengan ukuran dan kompleksitas penerapan prinsip kehati-hatian dan sesuai dengan
usaha serta kemampuan BCAS. OJK menetapkan prinsip syariah.

Risiko-risiko yang
Dihadapi dan Dikelola

Jenis Risiko Mitigasi/Pengelolaan

Risiko Kredit, yaitu risiko yang Pengelolaan risiko kredit dilakukan melalui pengawasan cermat
disebabkan oleh kegagalan dari tahap permohonan pembiayaan dari nasabah, proses analisis
pemenuhan kewajiban kepada pembiayaan hingga proses pemantauan pembiayaan. BCAS
Bank oleh nasabah atau pihak membentuk unit kerja khusus untuk menangani risiko, yaitu:
lain sebagaimana tercantum 1. Satuan Kerja Analisis Risiko Pembiayaan untuk melakukan fungsi
dalam kesepakatan. analisis kelayakan pembiayaan. Unit ini bersifat independen dan
bertanggung jawab kepada Direktur.
2. Departemen Manajemen Risiko yang bertanggung jawab dalam
pengawasan dan pelaporan realisasi penyaluran pembiayaan
berdasarkan limit portofolio yang telah ditentukan. Salah satu
kegiatan Departemen Manajemen Risiko ialah melakukan stress
testing untuk kondisi normal dan krisis untuk mengawasi posisi
risiko pembiayaan dan dampak yang ditimbulkan terhadap posisi
kecukupan penyediaan modal minimum (Capital Adequacy Ratio).

Risiko Pasar, yaitu risiko pada Seluruh penerapan strategi pengendalian risiko dipastikan telah
posisi neraca dan rekening merefleksikan tingkat risiko yang dapat diterima (Risk Tolerance/Risk
administratif akibat perubahan Appetite).
harga pasar, antara lain risiko
atas perubahan nilai dari aset Pengelolaan risiko pasar dilakukan melalui strategi berikut:
yang dapat diperdagangkan 1. Analisis eksposur Benchmark Rate in Banking Book (BRBB)
atau disewakan. berdasarkan Gap Report dari perspektif pendapatan dan perspektif
nilai ekonomis.
2. Pemantauan potensi kerugian yang timbul dari eksposur surat
berharga kategori Available for Sale (AFS) Bank dan dampaknya
terhadap modal.

Risiko Likuiditas, yaitu Pengelolaan risiko likuiditas dilakukan dengan strategi sebagai berikut:
risiko yang disebabkan 1. Analisis arus kas
ketidakmampuan Bank untuk 2. Pemantauan maturity gap antara posisi aktiva dan pasiva
memenuhi kewajiban yang 3. Analisis deposan inti
jatuh tempo dari sumber 4. Stress testing
pendanaan arus kas dan/atau
aset likuid berkualitas tinggi Strategi tersebut bertujuan untuk menjamin ketersediaan aset likuid
yang dapat diagunkan tanpa berkualitas tinggi serta menjamin bahwa dana yang ada cukup untuk
mengganggu kegiatan dan memenuhi kewajiban secara tepat waktu.
kondisi keuangan Bank.

312 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Jenis Risiko Mitigasi/Pengelolaan

Risiko Operasional, yaitu Pengelolaan risiko operasional dilakukan dengan strategi sebagai
risiko yang timbul karena berikut:
tidak cukupnya dan/atau 1. Penerapan metode Risk and Control Self Assessment (RCSA) yang
tidak berfungsinya proses aktif melibatkan Kantor Pusat dan Kantor Cabang dalam proses
internal, kesalahan manusia, identifikasi dan pengukuran risiko operasional di unit kerja serta
kegagalan sistem, dan/atau penentuan strategi untuk menetapkan langkah mitigasi risiko yang
adanya kejadian-kejadian tepat.
eksternal yang mempengaruhi 2. Pelaporan kerugian dan potensi kerugian di masing-masing unit
operasional Bank. kerja dengan tujuan membangun Loss Even Database (LED).
3. Pelatihan manajemen risiko operasional, program penyegaran
(refreshment) dan Risk and Compliance Awareness kepada
karyawan.

Risiko Hukum, yaitu risiko yang Pengelolaan risiko hukum dilakukan dengan strategi sebagai berikut:
timbul karena adanya tuntutan 1. Satuan Kerja Hukum dan SDM menaungi Departemen Hukum
hukum dan/atau kelemahan yang bertugas mengembangkan serta memantau standardisasi
aspek yuridis. dokumen-dokumen terkait hukum dari kegiatan Bank.
2. Memastikan seluruh aktivitas usaha dan hubungan dengan pihak
ketiga berlandaskan aturan dan persyaratan hukum yang berlaku.

Risiko Stratejik, adalah risiko Pengelolaan risiko stratejik dilakukan dengan strategi sebagai berikut:
yang timbul jika Bank tidak 1. Mengevaluasi keputusan strategis yang tidak efektif.
cermat dalam mengambil 2. Memantau pencapaian anggaran serta membandingkan pencapaian
keputusan dan/atau gagal tersebut dengan target jangka pendek, menengah maupun
mengantisipasi perubahan panjang yang telah ditentukan dalam Rencana Bisnis Bank melalui
bisnis. pengawasan Key Performance Indicator (KPI) Unit Bisnis dan unit
lain yang terkait.
3. Mengkaji ulang target yang telah ditentukan dan menyesuaikan
kembali dengan pertimbangan perubahan faktor eksternal.

Risiko Kepatuhan, yaitu risiko Pengelolaan risiko kepatuhan dilakukan dengan berlandaskan
yang timbul karena adanya Peraturan OJK nomor 46/POJK.03/2017 tentang Pelaksanaan Fungsi
ketidakpatuhan Bank terhadap Kepatuhan Bank Umum. Upaya yang dilakukan adalah sebagai berikut:
peraturan perundang- 1. Memastikan seluruh jenjang organisasi melakukan aktivitas
undangan yang berlaku dan usahanya berpedoman pada peraturan perundangan dan
prinsip syariah. ketentuan lain oleh Bank dan lembaga keuangan pemerintahan
yang berlaku.
2. Mengembangkan program-program Anti Pencucian Uang dan
Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU dan PPT) untuk mencegah
kemungkinan pencucian uang dan pendanaan terorisme melalui
BCAS. Tujuan program ini untuk mendukung penerapan perbankan
yang hati-hati serta melindungi Bank dari risiko lain yang mungkin
timbul dari aktivitas demikian, seperti risiko hukum, risiko reputasi
dan risiko operasional.

Risiko Reputasi, yaitu risiko Pengelolaan risiko reputasi dilakukan dengan strategi sebagai berikut:
yang ditandai dengan 1. Memantau pemberitaan BCAS di media-media massa.
menurunnya kepercayaan 2. Kerja sama dengan BCA dalam menangani keluhan atas produk
pemangku kepentingan akibat dan layanan Bank melalui Call Center Halo BCA. Sarana ini dapat
adanya citra negatif Bank. membantu BCAS menangani keluhan nasabah secara profesional
dan efektif.

Risiko Imbal Hasil (Rate of Return Pengelolaan risiko imbal hasil dilakukan dengan strategi sebagai
Risk), yaitu risiko yang timbul berikut:
karena adanya perubahan 1. Pengawasan indikator core deposit.
tingkat imbal hasil yang diterima 2. Pemantauan komposisi pembiayaan berbasis utang piutang.
Bank dari penyaluran dana, 3. Penilaian rasio pembiayaan bermasalah dan perilaku nasabah DPK
yang berpengaruh pada tingkat
imbal hasil yang dibayarkan
Bank kepada nasabah sehingga
berpengaruh pada perilaku
nasabah DPK.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 313


Tata Kelola Perusahaan

Jenis Risiko Mitigasi/Pengelolaan

Risiko Investasi (Equity Pengelolaan risiko investasi dilakukan dengan strategi sebagai berikut:
Investment Risk), yaitu risiko 1. Memantau indikator komposisi dan tingkat konsentrasi pembiayaan
yang timbul karena usaha berbasis bagi hasil.
nasabah yang dibiayai 2. Memantau kualitas pembiayaan berbasis bagi hasil.
menggunakan metode nett 3. Mengantisipasi faktor eksternal.
revenue sharing dan profit and
loss sharing merugi sehingga
Bank juga harus menanggung
kerugian.

Tinjauan/Hasil Review Penilaian


atas Pelaksanaan Sistem Profil Risiko 2022
Manajemen Risiko
Berdasarkan hasil self-assessment BCAS, peringkat
Berdasarkan POJK No. 8/POJK.03/2014 tentang komposit untuk profil risiko BCAS per 31 Desember
Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah 2022 berada pada peringkat komposit 2 (PK2) dan
dan Unit Usaha Syariah, maka penilaian profil risiko tergolong stabil sepanjang penilaian profil risiko
sesuai dengan konsep Risk Based Bank Rating (RBBR) pada tahun 2022.
terdiri dari 5 kategori peringkat yaitu:
a. Peringkat 1 (low); Berikut hasil penilaian profil risiko di tahun 2022:
b. Peringkat 2 (low to moderate);
c. Peringkat 3 (moderate);
d. Peringkat 4 (moderate to high), dan
e. Peringkat 5 (high).

Peringkat Peringkat Peringkat Tingkat


Profil Risiko Risiko Inheren KPMR Risiko (Net Risk)

Risiko Kredit L to M Satisfactory PK 2

Risiko Pasar L Satisfactory PK 1

Risiko Likuiditas L to M Satisfactory PK 2

Risiko Operasional L to M Satisfactory PK 2

Risiko Hukum L Strong PK 1

Risiko Reputasi L Strong PK 1

Risiko Stratejik L Strong PK 1

Risiko Kepatuhan L to M Satisfactory PK 2

Risiko Imbal Hasil L to M Satisfactory PK 2

Risiko Investasi L to M Satisfactory PK 2

Peringkat Faktor L to M Satisfactory PK 2

BCAS telah melakukan penilaian tingkat kesehatan Risiko, GCG, Rentabilitas, dan Permodalan yang
BCAS dengan menggunakan pendekatan risiko mencerminkan bahwa kondisi kesehatan BCAS
yang mencakup 4 (empat) faktor, yaitu: Profil secara umum dinilai baik.

314 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Faktor-Faktor Penilaian Peringkat Individu

Profil Risiko 2

Good Corporate Governance 1

Rentabilitas 2

Permodalan 1

Peringkat TKB Berdasarkan Risiko 2

atas efektivitas sistem manajemen risiko di BCAS


Pernyataan Atas Kecukupan dan
melalui peninjauan secara berkala atas kebijakan
Efektivitas Sistem Manajemen Risiko dan prosedur manajemen risiko yang berlaku,
kecukupan sistem informasi manajemen risiko, serta
Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Pemantau laporan eksposur risiko dan penilaian profil risiko
Risiko berperan aktif dalam melakukan pengawasan BCAS. Berdasarkan hasil evaluasi yang disampaikan
serta evaluasi terhadap penerapan sistem oleh manajemen, Dewan Komisaris menilai bahwa
manajemen risiko yang telah dilakukan oleh sistem manajemen risiko di BCAS telah memadai
Direksi. Direksi senantiasa melakukan evaluasi dan berjalan efektif.

Kepala Departemen Manajemen Risiko

Gandhi Ahmad Solihin


Kepala Departemen Manajemen Risiko

Warga Negara Indonesia, berusia 52 tahun, Pendidikan dan Pelatihan


berdomisili di Bogor. Meraih gelar Sarjana Sistem Informatika dari
STMIKLPKIA (2003). Mengikuti berbagai pelatihan
Dasar Hukum Pengangkatan di bidang Perbankan Umum, Perbankan Syariah,
Menjabat sebagai Kepala Departemen Manajemen Manajemen Risiko, Corporate Culture dan
Risiko sejak 2016 sesuai dengan Surat Keputusan Kepemimpinan yang di antaranya diselenggarakan
Rotasi No. 067/SKR/HSD/2016. oleh PT Bank Central Asia Tbk, BCAS, LSPP, dan
institusi lainnya.
Perjalanan Karier
Bergabung di BCAS sejak 2010. Sebelumnya
berkarier di Bank Danamon (1995-2010).

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 315


Tata Kelola Perusahaan

Topik Pelatihan Penyelenggara

Webinar Leader as Coach & Coaching for Corporate Transformation PT. Bank BCA Syariah

Webinar Kesiapan Industri Jasa Keuangan Syariah dalam Mendukung OJK Institute
Sustainable Finance

Webinar “Dare to Change ! Growth Mindset to Increase Your Success” PT. Bank BCA Syariah

E-L Anti Fraud Awareness PT. Bank BCA Syariah

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang Melalui Pembukaan Rekening Online PT. Bank BCA Syariah

Pelatihan Pembekalan Persiapan Sertifikasi Manajemen Risiko Level 4 MAISA EDUKASI

Sertifikasi Manajemen Risiko Perbankan Level 4 BSMR

GRC Series PT MRT Jakarta (PERSERODA) Tahun 2022 : Peran GRC PT. MRT JAKARTA
Terintegrasi dalam Mendukung Ketahanan dan Keberlangsungan Bisnis (PERSERODA)
untuk Menghadapi Tantangan Pasca Pandemi

Program Pelatihan Taksonomi Hijau Indonesia (THI) dan Implementasinya ESG BCA-GBK BCA-
dalam Pemetaan Pembiayaan Perbankan GARK BCA

Workshop Pembentukan Budaya Kerja TRIP LPI

Sharing Session Industri Multifinance PT. Bank BCA Syariah

Focus Group Discussion Sustainable Policy TRISAKTI


SUSTAINABILITY
CENTER (TSC)

Midyear Forecast & Strategy Review 2022 PT. Bank BCA Syariah

Budget Kick-Off “BCA Syariah Business Strategy & Macroeconomic Outlook“ PT. Bank BCA Syariah

Webinar Batch 3/2022 dengan Tema “Perlindungan Konsumen dalam Era FKDKP
Digitalisasi, Penerapan Pengawasan Market Conduct dan Dampaknya bagi
Perbankan

Sharing Session Industri Plastik PT. Bank BCA Syariah

Sharing Session Industri Tekstil PT. Bank BCA Syariah

E-L Keuangan Berkelanjutan PT. Bank BCA Syariah

Pelatihan Treasury PT. Bank BCA Syariah

Smarter, Faster & Stronger PT. Bank BCA Syariah

Sharing Session Industri Poultry / Peternakan Ayam PT. Bank BCA Syariah

316 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Sistem Pengendalian Internal

Pengendalian internal merupakan tanggung jawab sistem pengendalian internal BCAS mengacu pada
bersama seluruh jajaran manajemen dan karyawan SEOJK No.35/SEOJK.03/2017 tanggal 7 Juli 2017
BCAS untuk meningkatkan kinerja dan memastikan tentang Pedoman Standar Sistem Pengendalian
kepatuhan BCAS, dengan mengacu kepada konsep Internal bagi Bank Umum.
three lines of defense, dengan penjabaran sebagai
berikut: Terselenggaranya sistem pengendalian internal
• Seluruh unit bisnis dan unit operasional berfungsi yang andal dan efektif melibatkan semua
sebagai First Line of Defense yang bertanggung tingkatan di dalam struktur organisasi, dan
jawab untuk mengelola pengendalian internal dilakukan pengawasan oleh Dewan Komisaris dan
dan risiko terkait unit kerjanya (risk owner). Direksi. SKAI berperan aktif dalam memberikan
• Unit kerja yang independen terhadap risk taking independent assurance dan pemberian konsultansi
unit yaitu Departemen Manajemen Risiko dan (jika diminta) terhadap kecukupan dan efektivitas
Departemen Kepatuhan berfungsi sebagai sistem pengendalian internal, manajemen risiko,
Second Line of Defense yang memantau serta tata kelola perusahaan, serta kepatuhan dalam
penerapan kebijakan dan panduan manajemen penerapan prinsip syariah.
risiko secara menyeluruh telah mengacu pada
ketentuan regulator. Sistem pengendalian intern dimaksud wajib
• BCAS menugaskan Satuan Kerja Audit Internal memastikan:
sebagai Third Line of Defense yang bertugas a. pengawasan oleh manajemen dan budaya
untuk memastikan kelancaran dan meninjau pengendalian.
pelaksanaan Sistem Pengendalian Internal b. Identifikasi dan penilaian Risiko.
secara berkala melalui pemeriksaan terhadap c. kegiatan pengendalian dan pemisahan fungsi.
beberapa aspek pengendalian tertentu. d. sistem akuntansi, informasi dan komunikasi; dan
e. kegiatan pemantauan dan tindakan koreksi
penyimpangan atau kelemahan.
Tujuan Penerapan
Sistem Pengendalian Internal
Komponen Utama
Sistem Pengendalian Internal berperan untuk Sistem Pengendalian Internal
menjamin:
a. Kepatuhan pada kebijakan internal BCAS dan Sistem Pengendalian Internal (SPI) mengacu pada
peraturan perundang-undangan yang berlaku; POJK No. 1/POJK.03/2019 Tentang Penerapan
b. Ketersediaan informasi keuangan dan Fungsi Audit Intern Pada Bank Umum, yang
manajemen yang lengkap, akurat, tepat guna mencakup 5 (lima) komponen yaitu:
dan tepat waktu; a. Pengawasan oleh Manajemen dan Budaya
c. Kegiatan operasional yang efektif dan efisien; Pengendalian (Management Oversight and
dan Control Culture).
d. Efektivitas budaya risiko (risk culture) pada b. Identifikasi dan Penilaian Risiko (Risk Recognition
organisasi BCAS secara menyeluruh. and Assessment).
c. Kegiatan Pengendalian dan Pemisahan Fungsi
(Control Activities and Segregation of Duties).
Kerangka d. Sistem Akuntansi, Informasi, dan Komunikasi
Sistem Pengendalian Internal (Accountancy, Information and Communication).
e. Kegiatan Pemantauan dan Tindakan Koreksi
BCAS menerapkan mekanisme pengawasan yang Penyimpangan atau Kelemahan (Monitoring
ditetapkan oleh seluruh jajaran manajemen dan Activities and Correcting Deficiencies).
karyawan BCAS secara berkesinambungan (on
going basis) yang disesuaikan dengan tujuan, ukuran Kelima komponen tersebut sejalan dengan konsep
dan kompleksitas kegiatan usaha BCAS dengan pengendalian internal berbasis COSO yang berlaku
berpedoman pada persyaratan dan tata cara secara umum (The Committee of Sponsoring
sebagaimana ditetapkan oleh regulator. Penerapan Organizations of the Treadway Commission), yaitu:

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 317


Tata Kelola Perusahaan

a. Lingkungan pengendalian (Internal Environment). tersebut telah dikaji oleh beberapa unit kerja
b. Penetapan tujuan (Objective Setting). terkait, guna memastikan bahwa seluruh
c. Identifikasi kejadian/peristiwa (Event Identification). risiko operasional yang ada dalam aktivitas
d. Penilaian risiko (Risk Assessment). operasional tersebut telah dimitigasi dengan
e. Respon atas risiko (Risk Response). baik.
f. Aktivitas pengendalian (Control Activities). 2) Terdapat pembatasan melalui:
g. Informasi dan komunikasi (Information and - Penetapan limit dan wewenang petugas
Communication). dalam melakukan suatu transaksi.
h. Pemantauan (Monitoring). - Penggunaan user ID dan password.
3) Membentuk struktur organisasi BCAS dengan
melakukan pemisahan fungsi sehingga tidak
Pelaksanaan menimbulkan conflict of interest dan adanya
Pengendalian Internal peran supervisor yang berfungsi mengawasi
jalannya control internal kantor cabang dan
Pelaksanaan pengendalian internal di BCAS antara pusat.
lain dilakukan melalui: c. Kepatuhan Terhadap Peraturan Perundang-
a. Pengendalian Keuangan. Undangan Yang Berlaku:
b. Pengendalian Operasional. BCAS memiliki komitmen untuk mematuhi
c. Kepatuhan Terhadap Peraturan Perundang- peraturan dan perundang-undangan yang
undangan yang Berlaku. berlaku dan mengambil langkah-langkah untuk
memperbaiki kelemahan risiko ini, apabila
terjadi.
Evaluasi
1) Telah dibentuk Departemen Kepatuhan yang
Sistem Pengendalian Internal bersifat independen dan bertanggung jawab
untuk memantau kepatuhan BCAS.
Di tahun 2022, BCAS sudah melaksanakan 2) BCAS telah melakukan pemantauan
pengendalian internal melalui: kepatuhan pelaporan kepada BI/OJK/
a. Pengendalian Keuangan: PPATK/regulator lainnya.
Direksi telah menyusun dan mendapat
persetujuan Dewan Komisaris atas rencana Berdasarkan hasil audit/review terhadap
strategis BCAS (Rencana Bisnis Bank 3 tahunan) kegiatan operasional BCAS dan audit lainnya,
dan telah disampaikan kepada segenap pejabat disimpulkan bahwa pengendalian internal
di BCAS agar dapat diimplementasikan dengan BCAS secara umum sudah memadai, efektif dan
baik. efisien. BCAS telah melakukan perbaikan untuk
1) Direksi secara aktif melakukan diskusi dan mengatasi kelemahan yang telah dijabarkan
memantau kondisi internal dan eksternal dalam LHA selama tahun 2022.
yang secara langsung ataupun tidak langsung
dapat mempengaruhi implementasi strategi
bisnis BCAS. Pernyataan Atas Kecukupan dan
2) BCAS telah melaksanakan proses Efektivitas Sistem Pengendalian
pengendalian keuangan, guna memantau Internal
realisasi dibandingkan budget dalam laporan
yang dibuat secara berkala. Berdasarkan hasil kajian dan pembahasan Dewan
b. Pengendalian Operasional: Komisaris dengan Komite Audit atas laporan
1) Setiap transaksi operasional perbankan yang evaluasi yang disampaikan oleh Manajemen, Dewan
dilakukan di BCAS telah mempunyai prosedur Komisaris menilai bahwa Sistem Pengendalian
kerja yang dituangkan dalam manual kerja. Internal BCAS telah memadai dan berjalan secara
Dimana proses pembuatan manual kerja efektif.

318 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Penerapan
Strategi Anti Fraud

Dalam menerapkan strategi Anti fraud, pengawasan - Bertindak objektif dan berpegang
aktif dari Direksi dan Dewan Komisaris sangat teguh pada nilai etika dan moral, adil,
dibutuhkan. transparan, konsisten serta menjunjung
tinggi kejujuran dan komitmen;
- Berperan aktif dalam upaya pencegahan
Pengantar dan pemberantasan fraud serta bersedia
melakukan pelaporan dalam hal terjadi
tindakan fraud di lingkungan BCAS; dan
Agar BCAS dapat mencegah terjadinya kasus - Menciptakan lingkungan kerja yang bebas
penyimpangan terutama fraud pada operasional dari korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN)
BCAS, serta pelanggaran terhadap ketentuan 3) Penyusunan dan pengawasan penerapan
perundang-undangan yang dapat berakibat kode etik terkait dengan pencegahan fraud
menimbulkan kerugian baik secara langsung maupun bagi seluruh jajaran organisasi;
tidak langsung terhadap BCAS, nasabah, dan/atau 4) Penyusunan dan pengawasan penerapan
pihak lain, peningkatan efektivitas pengendalian strategi anti fraud secara menyeluruh;
internal sangat diperlukan. Oleh karenanya, BCAS 5) Pengembangan kualitas sumber daya
telah menyusun pedoman strategi anti fraud yang manusia (SDM), khususnya yang terkait
tertuang dalam Surat Keputusan Direksi No. 011/ dengan peningkatan awareness dan
SK/DIR/2020 perihal Pedoman Penerapan Strategi pengendalian fraud;
Anti fraud BCAS. 6) Pemantauan dan evaluasi atas kejadian-
kejadian fraud serta penetapan tindak lanjut;
Strategi Anti Fraud dan Pengembangan saluran komunikasi
yang efektif di intern dan bagi ekstern BCAS
Penerapan strategi anti fraud di BCASmerupakan agar seluruh pejabat dan pekerja BCAS
bagian yang integral dari penerapan manajemen memahami dan mematuhi kebijakan dan
risiko dengan fokus utama pada pengendalian prosedur yang berlaku, termasuk kebijakan
fraud, meliputi: dan prosedur untuk pengendalian fraud.

1. Pengawasan aktif Direksi dan Dewan 2. Kebijakan dan prosedur;


Komisaris; Agar pelaksanaan kebijakan dan prosedur
Pengawasan aktif Direksi dan Dewan Komisaris berjalan dengan efektif, maka kebijakan dan
terhadap fraud mencakup hal-hal yang menjadi prosedur perlu dikomunikasikan dengan baik
kewenangan dan tanggung jawab Direksi dan kepada seluruh jajaran organisasi BCAS dan
Dewan Komisaris dalam penerapan strategi anti berbagai pihak yang berhubungan dengan
fraud, yaitu: BCAS. Kebijakan dan prosedur dirancang untuk
1) Pengembangan kepedulian dan budaya mengurangi risiko yang teridentifikasi dan
anti fraud pada seluruh jajaran organisasi, dapat mencegah perilaku yang mengarah pada
antara lain meliputi deklarasi anti fraud dan tindakan fraud.
komunikasi yang memadai tentang perilaku
yang termasuk tindakan fraud; 3. Struktur organisasi dan pertanggungjawaban;
2) Penandatanganan pakta integritas oleh Untuk mendukung efektivitas penerapan
seluruh jajaran organisasi BCAS, baik Direksi, strategi anti fraud, BCAS telah memiliki unit
Dewan Komisaris maupun setiap pekerja kerja atau fungsi yang bertugas menangani
BCAS, dengan cakupan pakta integritas penerapan strategi anti fraud yang melekat
paling sedikit: pada SKAI yang memiliki wewenang dan
- Senantiasa mematuhi hukum dan ketentuan tanggung jawab yang jelas serta bertanggung
peraturan perundang-undangan; jawab langsung kepada Presiden Direktur dan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 319


Tata Kelola Perusahaan

memiliki hubungan komunikasi dan pelaporan jajaran organisasi, misalnya penerapan four
secara langsung kepada Dewan Komisaris. eyes principle dalam aktivitas pembiayaan
Unit kerja ini didukung dengan sumber daya dengan tujuan agar setiap pihak yang
manusia yang memiliki kompetensi, integritas, terkait dalam aktivitas tersebut tidak
independensi, pertanggungjawaban yang jelas, memiliki peluang untuk melakukan dan
serta dapat berkoordinasi dengan unit kerja lain menyembunyikan fraud dalam pelaksanaan
dalam melakukan sosialisasi dan edukasi secara tugasnya;
berkesinambungan terhadap seluruh jajaran 4) Pengendalian sistem informasi yang
organisasi terkait dengan penerapan strategi mendukung pengolahan, penyimpanan,
anti fraud yang ditetapkan BCAS. Pimpinan unit dan pengamanan data secara elektronik
kerja yang membawahi fungsi yang bertugas untuk mencegah potensi terjadinya fraud.
menangani penerapan strategi anti fraud Termasuk dalam rangka pengamanan data,
memiliki pengalaman yang memadai di bidang BCAS memiliki program kontingensi yang
perbankan syariah. memadai. Pengendalian sistem informasi ini
disertai dengan tersedianya sistem akuntansi
4. Pengendalian dan pemantauan; untuk menjamin penggunaan data yang
Dalam melakukan pengendalian dan akurat dan konsisten dalam pencatatan
pemantauan, BCAS melakukan langkah untuk dan pelaporan keuangan BCAS, antara lain
meningkatkan efektivitas penerapan strategi melalui rekonsiliasi atau verifikasi data secara
anti fraud paling sedikit sebagai berikut: berkala; dan
1) Pengendalian melalui kaji ulang baik oleh 5) Pengendalian dan pemantauan lain untuk
Direksi dan Dewan Komisaris maupun kaji meningkatkan efektivitas penerapan
ulang operasional oleh SKAI atas penerapan strategi anti fraud, seperti pengendalian,
strategi anti fraud; pemantauan dan dokumentasi fisik aset.
2) Pengendalian di bidang SDM yang ditujukan
untuk meningkatkan efektivitas pelaksanaan
tugas dan pengendalian fraud, misalnya
Penerapan dan Internalisasi
kebijakan rotasi, kebijakan mutasi, cuti wajib,
Strategi anti fraud yang dalam penerapannya berupa
dan aktivitas sosial atau gathering;
sistem pengendalian fraud, memiliki 4 (empat) pilar
3) Penetapan pemisahan fungsi dalam
sebagai berikut:
pelaksanaan aktivitas BCAS pada seluruh

4 Pilar Strategi
Anti Fraud

Pencegahan Deteksi Investigasi, Pelaporan Pemantauan, Evaluasi


& Saksi & Tindak Lanjut

Mengurangi potensi Mengidentifikasi & Menggali informasi Memantau &


terjadinya fraud menemukan kejadian sistem pelaporan & mengevaluasi kejadian
fraud pengenaan sanksi atas fraud serta tindak lanjut
kejadian fraud yang diperlukan

Anti Fraud Whistleblowing Investigasi Pemantauan


Awareness

Identifikasi Surprise Pelaporan Evaluasi


Kerawanan Audit

Know Your Surveillance Pengenaan Tindak


Employee System Sanksi Lanjut

320 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


a. Pencegahan dan sosialisasi budaya anti fraud yang
Memuat perangkat-perangkat dalam rangka dilakukan secara berkala. Di tahun 2021,
mengurangi potensi risiko terjadinya fraud, SKAI melakukan sosialisasi anti fraud dan
yang paling kurang mencakup anti fraud pelatihan eksternal sebagai wujud komitmen
awareness, identifikasi kerawanan, dan know untuk menerapkan risk awareness pada
your employee. seluruh organisasi BCAS.
b. Deteksi
Memuat perangkat-perangkat dalam rangka Sepanjang tahun 2022, SKAI telah melaksanakan
mengidentifikasi dan menemukan kejadian tugas dan tanggung jawabnya, antara lain:
fraud dalam kegiatan usaha BCAS, yang a. Membuat dan menyampaikan laporan
paling kurang mencakup kebijakan dan progress dan hasil pencapaian Rencana
mekanisme whistleblowing, surprise audit, Kerja Tahunan, serta kecukupan sumber
dan surveillance system. daya kepada Direksi, Dewan Komisaris dan
c. Investigasi, Pelaporan, dan Sanksi Komite Audit secara berkala.
Memuat langkah untuk penyelidikan atau b. Membuat dan menyampaikan laporan
investigasi, sistem pelaporan, dan pengenaan pelaksanaan dan pokok-pokok hasil audit
sanksi terhadap kejadian fraud yang paling internal kepada OJK setiap semester setelah
sedikit mencakup investigasi, pelaporan, dan mendapat persetujuan dari Presiden Direktur
pengenaan sanksi. dan Komisaris Independen.
d. Pemantauan, Evaluasi, dan Tindak Lanjut
Memuat langkah untuk melakukan
pemantauan dan evaluasi serta
Jumlah Penyimpangan (Internal
menindaklanjuti fraud yang paling sedikit Fraud) Yang Terjadi dan Upaya
mencakup pemantauan, evaluasi dan tindak Penyelesaiannya
lanjut.
Sepanjang tahun 2022, tidak terdapat penyimpangan
BCAS melakukan proses internalisasi kepada (internal fraud) di BCAS.
seluruh karyawannya melalui training, poster,

Jumlah kasus yang dilakukan oleh


Dewan Komisari/Direksi Pegawai Tetap Pegawai Tidak Tetap
Internal Farud
dalam 1 tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
berjalan sebelumnya berjalan sebelumnya berjalan sebelumnya

Total Fraud - - - - - -

Telah diselesaikan - - - - - -

Dalam proses - - - - - -
penyelesaian di
internal Bank

Belum diupayakan - - - - - -
penyelesaiannya

Telah ditidaklanjuti - - - - - -
melalui proses hukum

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 321


Tata Kelola Perusahaan

Whistleblowing System

Whistleblowing System adalah bagian yang penting SK/DIR/2020 perihal Penerapan Whistleblowing
dalam penerapan tata kelola perusahaan. System di BCAS tanggal 28 Agustus 2020, yang
merupakan perubahan dari ketentuan Penerapan
Sebagai penerapan salah satu pilar strategi anti Whistleblowing System BCAS yang telah berlaku
fraud, Whistleblowing System menyiapkan sarana sebelumnya dengan menuangkan kembali ketentuan
dan mekanisme yang memudahkan karyawan BCAS yang tetap berlaku termasuk perubahannya.
untuk menyampaikan informasi jika menemukan
indikasi penyimpangan yang dilakukan oleh pihak
maupun karyawan lainnya.
Konsep Dasar
Adapun konsep dasar Whistleblowing System dapat
Penerapan Whistleblowing System di BCAS
digambarkan sebagai berikut:
mengacu kepada Surat Keputusan Direksi No. 026/

Kesuksesan sangat
bergantung pada
konsistensi “tone at the
top”, kesadaran dan
dukungan internal, serta
akses yang mudah untuk
melakukan pengaduan

Pelaporan dengan
kerahasiaan identitas
Pekerja tergerak
meningkatkan kebebasan
untuk menyampaikan
pelaporan, dan penerimaan
penyimpangan melalui
pengaduan oleh pihak
mekanisme yang ada,
independen membantu
dibandingkan melaporkan
terproteksinya identitas
kepada pihak luar atau
pelapor dan penerima
mendiamkannya.
Konsep Dasar laporan di dalam
organisasi.
Whistleblowing
System

Kebijakan &
Pekerja harus teryakini
Prosedur mekanisme
bahwa kerahasiaan
Whistleblowing
informasi terjaga, dan
mendorong pekerja
disampaikan kepada pihak
menyampaikan
berwenang, serta tidak
pengaduan, dengan
ada retribusi atas laporan
jaminan kerahasiaan dan
yang dilakukan.
perlindungan.

322 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


- Keterangan/informasi lain yang dianggap
Cara Penyampaian Laporan
perlu, seperti:
• Dampak kerugian yang akan/telah
Jika pelapor ingin melakukan pelaporan
diderita oleh BCAS.
Whistleblowing, dapat dengan menghubungi tim
• Adanya perubahan sikap/perilaku/gaya
penanggung jawab Whistleblowing System melalui
hidup maupun tingkat konsumsi yang
email di bcas.bersih@bcasyariah.co.id atau melalui
diduga atau patut diduga menunjukkan
nomor 0815-1950-5030, dengan terlebih dahulu
ketidakwajaran sesuai dengan
mengirimkan SMS atau aplikasi yang terhubung
kemampuan pegawai tersebut.
seperti WhatsApp.

Untuk mempermudah dan mempercepat proses Perlindungan Bagi Pelapor


tindak lanjut, berikut adalah hal-hal yang harus
dipenuhi oleh pelapor dalam menyampaikan Atas laporan yang terbukti kebenarannya, BCAS
pengaduannya: akan memberikan perlindungan terhadap pelapor.
a. Pelapor harus memberikan informasi identitas
diri untuk memudahkan komunikasi, sekurang- Perlindungan bagi pelapor meliputi:
kurangnya: a. Jaminan kerahasiaan identitas pelapor dan isi
- Nama pelapor (diperbolehkan menggunakan laporan yang disampaikan.
anonim). b. Jaminan perlindungan terhadap perlakuan yang
- Nomor telepon/alamat email yang dapat merugikan pelapor.
dihubungi. c. Jaminan perlindungan kemungkinan adanya
tindakan ancaman, intimidasi, hukuman ataupun
b. Pengaduan/laporan yang disampaikan minimal tindakan tidak menyenangkan dari pihak
memberikan gambaran/penjelasan mengenai terlapor.
hal- hal sebagai berikut:
- Indikasi/fakta pelanggaran yang terjadi
(what).
Alur Penanganan Pengaduan
- Pihak yang diindikasikan sebagai pelaku dan/
Berikut ini merupakan alur tindak lanjut penanganan
atau pihak yang terlibat (who).
pengaduan yang diterima melalui Whistleblowing
- Kapan dan di mana terjadinya (when).
System:
- Modus/cara yang digunakan (how).

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 323


Tata Kelola Perusahaan

Whistleblower Pengelola SKAI Direksi


Whistleblower

Melakukan Menerima
Pengaduan Pengaduan

Melengkapi Data Analisa


Data Lengkap? Data

Teruskan Data
Tambahan ke SKAI

Lengkapi Data Minta Pelapor Minta Data Data


Tambahan Melengkapi Data Tambahan Lengkap?
kepada
Pelapor
melalui
Pengelola
Whitleblowing
System

Indikasi
Fraud

Investigasi

Menerima Status Hasil Menginformasikan Membuat Laporan Laporan


Pelaporan Status Hasil Pelaporan dan Rekomendasi SKAI

Selesai

Pengaduan melalui Whistleblowing System akan


Pihak Yang
dikelola dan ditindaklanjuti oleh Satuan Kerja
Mengelola Pengaduan Audit Internal (SKAI). Pejabat yang berwenang
memutuskan status pelaporan Open atau Closed
adalah Kepala SKAI.

324 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Unit Kerja Tindakan

Pengelola 1. Memastikan pengaduan yang diterima termasuk dalam aktivitas pelanggaran


Whistleblowing yang harus dilaporkan dan telah memenuhi kriteria
System 2. Menghubungi pelapor untuk melengkapi data pelaporan yang tidak
memenuhi kriteria. Apabila dalam 10 (sepuluh) hari kerja pelapor tidak
memberikan data yang diminta, maka pelaporan dianggap tidak valid dan
tidak akan ditindaklanjuti
3. Meneruskan pengaduan yang telah memenuhi kriteria kepada Satuan Kerja
Audit Internal (SKAI).
4. Menginformasikan status hasil pelaporan dari SKAI kepada pelapor sesuai
dengan informasi yang diberikan oleh SKAI.

SKAI 1. SKAI melakukan verifikasi dan analisis atas pengaduan yang diterima dari
pengelola whistleblowing system.
2. Meminta pengelola whistleblowing system menghubungi pelapor untuk
melengkapi data, apabila pelaporan yang diterima memerlukan data
tambahan.
3. Untuk pelaporan yang sudah diverifikasi dan dianalisis namun tidak
menunjukkan adanya indikasi fraud, maka pengaduan tidak dapat diteruskan
ke tahap investigasi.
4. Apabila laporan yang sudah diverifikasi dan dianalisis menunjukkan adanya
indikasi fraud, maka pengaduan dapat diteruskan ke tahap investigasi.
5. Menyerahkan hasil investigasi kepada Kepala Satuan Kerja Audit Internal
(SKAI) untuk diambil keputusan mengenai status hasil pelaporan investigasi.
6. SKAI memberikan informasi status hasil pelaporan kepada pengelola
whistleblowing untuk disampaikan kepada pelapor.
7. Menginformasikan status pelaporan yang telah ditindaklanjuti kepada
pengelola whistleblowing system dengan kriteria sebagai berikut:
a. Status Open
Pelaporan masih dalam proses verifikasi/analisis/ investigasi
b. Status Closed Not Proven
Pelaporan sudah diverifikasi dan dianalisis namun tidak menunjukkan
indikasi fraud.
c. Status Closed Proven
Pelaporan sudah diinvestigasi menunjukkan adanya indikasi fraud dan
hasil investigasi telah diserahkan kepada Kepala Satuan Kerja Audit
Internal (SKAI)
8. Melaporkan rekapitulasi perkembangan pelaporan yang masuk melalui
whistleblowing system kepada Direksi secara periodik

Sepanjang tahun 2022, terdapat 3 (tiga) pengaduan


Pengungkapan Pengaduan Melalui
yang diterima melalui Whistleblowing System.
Whistleblowing System dan Jumlah Aduan diinvestigasi dengan hasil bukan merupakan
Penyimpangan (Internal Fraud) fraud.
Pada tahun 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 325


Tata Kelola Perusahaan

Kebijakan Anti Korupsi dan


Pengendalian Gratifikasi

b. Dalam hal terdapat pihak yang memberikan


Latar Belakang
bingkisan, apabila akibat penerimaan bingkisan
tersebut diyakini menimbulkan dampak negatif
Penerapan Anti Gratifikasi di BCAS mengacu
dan mempengaruhi keputusan BCAS, dan nilai
kepada penerapan Anti Gratifikasi di BCA sebagai
bingkisan tersebut di luar batas yang wajar, maka
perusahaan induk BCAS. Kepercayaan masyarakat
karyawan yang menerima bingkisan tersebut
umum dan pelaku pasar terhadap BCAS sangat
harus segera mengembalikan bingkisan tersebut
dipengaruhi oleh etika perilaku seluruh jajaran insan
disertai penjelasan secara sopan bahwa seluruh
BCAS mulai dari Dewan Komisaris, Direksi, jajaran
karyawan tidak diperkenankan menerima
manajemen sampai seluruh pekerjanya. Kepercayaan
bingkisan;
ini sangat penting untuk membina dan memelihara
c. Dalam hal pemberian bingkisan karena satu
hubungan bisnis dengan nasabah dan pihak ketiga
dan lain hal sulit dikembalikan, karyawan yang
lainnya yang berhubungan dengan BCAS.
menerima bingkisan tersebut harus segera
membuat laporan tertulis kepada atasannya
Sehubungan dengan hal tersebut, untuk
untuk mengambil tindak lanjut yang sesuai
meningkatkan kepercayaan masyarakat serta
dengan peraturan yang berlaku.
mendukung Undang- Undang No. 20 Tahun 2001
yang merupakan Amandemen Undang-Undang
No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Komitmen Bersama
Pidana Korupsi, Direksi
Berkenaan komitmen BCAS dalam melaksanakan
BCAS memandang perlu untuk menetapkan Good Corporate Governance, maka diwajibkan:
ketentuan mengenai anti korupsi dan pengendalian a. Seluruh jajaran BCAS harus mengetahui,
gratifikasi, yang dimaksudkan untuk mendukung memahami dan melaksanakan Ketentuan
pelaksanaan prinsip-prinsip GCG serta memberikan mengenai Benturan Kepentingan dengan penuh
pedoman bagi jajaran BCAS sebagai individu dalam tanggung jawab dan tanpa pengecualian.
berhubungan dengan nasabah, rekanan, maupun b. Mendukung pelaksanaan ketentuan tersebut, dan
dengan sesama rekan pekerja. kepada anggota Dewan Komisaris, Direksi dan
pejabat Golongan 5 sampai dengan Golongan 7
diwajibkan untuk membuat pernyataan tahunan
Kebijakan Anti Gratifikasi
(annual disclosure) yang memuat semua keadaan
atau situasi yang memungkinkan timbulnya
BCAS harus dapat mengambil langkah tegas
benturan kepentingan. Pembuatan pernyataan
untuk tidak memberikan/menerima gratifikasi
tahunan (annual disclosure) ini bersifat self-
kepada/dari nasabah, calon nasabah maupun
assessment”, sehingga kebenaran dari setiap
mitra. Untuk memastikan pelaksanaannya maka
pernyataan merupakan tanggung jawab masing-
BCAS menetapkan kebijakan terkait pengendalian
masing pekerja. Namun demikian, BCAS berhak
gratifikasi yang diantaranya mengatur hal-hal
mengadakan pengujian terhadap kebenaran
sebagai berikut:
pernyataan.
a. Seluruh karyawan dilarang meminta atau
menerima, mengijinkan atau menyetujui untuk
Pembuatan pernyataan tahunan (annual disclosure)
menerima suatu hadiah atau imbalan dari
dibuat pada setiap akhir tahun dan disampaikan
pihak ketiga yang mendapatkan atau berusaha
kepada kepala unit kerja atau atasan langsung
mendapatkan fasilitas dari BCAS dalam bentuk
masing-masing karyawan. Setiap pejabat penerima
fasilitas pembiayaan atau fasilitas lainnya yang
pernyataan harus memahami bahwa pernyataan
berkaitan dengan kegiatan operasional BCAS
tahunan (annual disclosure) tersebut bersifat rahasia
dan dari pihak ketiga yang mendapatkan atau
dan wajib menjaga kerahasiaannya.
berusaha mendapatkan pekerjaan atau pesanan
yang berkaitan dengan pengadaan barang
Setiap benturan kepentingan atau pelanggaran
maupun jasa dari BCAS;
yang dijumpai harus dievaluasi oleh masing- masing

326 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


kepala unit kerja atau atasan langsung pekerja atau Masing-masing pemimpin unit kerja agar
eskalasi lebih tinggi (jika diperlukan) dan dilaporkan mengkoordinasikan pembuatan pernyataan tahunan
kepada Satuan Kerja Hukum dan SDM. dimaksud dan melakukan pemantauan terhadap
pelanggaran atau ketidakpatuhan terhadap
kebijakan ini.

Transaksi Afiliasi dan Transaksi


Benturan Kepentingan

anggota jajaran BCAS dalam menjalankan tugas


Transaksi Afiliasi
dan kewajibannya dilarang mempunyai kepentingan
di luar kepentingan dinas, baik yang menyangkut
Informasi mengenai transaksi afiliasi dapat kepentingan pribadi, keluarga maupun kepentingan
ditemukan pada bagian Informasi Transaksi Material pihak-pihak lain sehingga anggota jajaran BCAS
yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau tersebut dimungkinkan kehilangan objektivitasnya
Transaksi Afiliasi, di bab Analisis dan Pembahasan dalam mengambil keputusan dan kebijakan sesuai
Manajemen Laporan Tahunan BCAS 2022. kewenangan yang telah diberikan BCAS kepadanya.

BCAS memiliki kebijakan, sistem dan prosedur


Benturan Kepentingan penyelesaian mengenai:
a. Benturan kepentingan yang mengikat setiap
Benturan kepentingan adalah suatu kondisi dimana pengurus dan pegawai BCAS.
anggota jajaran Bank dalam menjalankan tugas dan b. Benturan kepentingan telah diungkapkan dalam
kewajibannya dilarang mempunyai kepentingan setiap keputusan dan telah didokumentasikan
di luar kepentingan dinas, baik yang menyangkut dengan baik.
kepentingan pribadi, keluarga maupun kepentingan
pihak-pihak lain sehingga anggota jajaran Bank Dalam hal terjadi benturan kepentingan, maka
tersebut dimungknkan kehilangan obyektifitasnya anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan
dalam mengambil keputusan dan kebijakan sesuai Pejabat Eksekutif tidak mengambil tindakan
kewenangan yang telah diberikan Bank kepadanya. yang dapat mengurangi aset atau mengurangi
keuntungan BCAS.
Bentuk Benturan Kepentingan
Pengungkapan transaksi yang mengandung
a. Hadiah atau imbalan. benturan kepentingan dilakukan berdasarkan
b. Bingkisan. ketentuan yang berlaku tentang Penerapan Tata
c. Barang promosi. Kelola bagi Bank Umum Syariah yang tertuang
dalam Peraturan Bank Indonesia No.11/33/PBI/2009
tanggal 7 Desember 2009 dan Surat Edaran Bank
Transaksi yang Mengandung Indonesia No.12/13/ DPbS tanggal 30 April 2010
Benturan Kepentingan tentang Pelaksanaan Good Corporate Governance
Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah dan
BCAS telah memiliki ketentuan internal nomor Surat dijadikan dasar untuk pembuatan ketentuan internal
Keputusan Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 dengan Surat Keputusan Nomor 025/SK/DIR/2020
Agustus 2020 perihal Kebijakan Good Corporate tanggal 10 Agustus 2020 perihal Kebijakan Good
Governance. Corporate Governance. Sepanjang tahun 2022,
BCAS tidak memiliki transaksi yang mengandung
Dalam ketentuan ini, yang dimaksud dengan benturan kepentingan.
benturan kepentingan adalah suatu kondisi di mana

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 327


Tata Kelola Perusahaan

Permasalahan Hukum

Rincian Permasalahan Hukum

Berikut merupakan rincian permasalahan hukum yang dihadapi oleh BCAS sepanjang tahun 2021:

1. Perdata

Perkara Hukum Perdata 2022 2021 2020

Telah selesai (telah mempunyai kekuatan hukum 8 perkara 3 perkara 0


yang tetap)

Dalam proses 11 perkara 16 perkara 19 perkara

Jumlah 19 perkara 19 perkara 19 perkara

2. Pidana

Perkara Hukum Perdata 2022 2021 2020

Telah selesai (telah mempunyai kekuatan hukum 0 0 0


yang tetap)

Dalam proses 0 0 0

Jumlah 0 0 0

Perkara yang Masih Berjalan di Tahun 2022

Perkara yang masih berjalan di Tahun 2022 dengan tuntutan di atas 10 Miliar namun tidak berpengaruh
kepada kelangsungan usaha BCAS adalah sebagai berikut :

Nomor Perkara Posisi Pokok Gugatan Status Risiko

824/Pdt.G/2020/ Tergugat Gugatan Debitur (kredit Proses di Potensi


PN.JKT.SEL ex Bank Rabobank Pengadilan pembayaran
International Indonesia) Negeri Jakarta ganti rugi
terkait kredit. Selatan secara
tanggung
renteng
dengan
tergugat
lainnya.

328 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nomor Perkara Posisi Pokok Gugatan Status Risiko

143/PDT/2020/ Tergugat/ Gugatan pihak lain Proses kasasi Potensi


PT.SMG jo 209/ Terbanding/ menyangkut jaminan di Mahkamah pembayaran
Pdt.G/2019/PN.SKT Termohon (Kredit ex Bank Agung RI ganti rugi
Kasasi Rabobank International
Indonesia).

Perkara Penting

Sepanjang tahun 2022, tidak ada anggota Direksi dan Dewan Komisaris BCAS yang sedang menjabat
memiliki perkara hukum, baik perkara perdata maupun pidana.

Sanksi Administratif
dari Regulator Terkait

Di tahun 2022 terdapat sanksi administrasi yang diberikan oleh OJK dan BI. Namun demikian, sanksi
administrasi tersebut tidak bersifat material, tidak signifikan, dan tidak berpengaruh terhadap kinerja BCAS
secara keseluruhan.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 329


Tata Kelola Perusahaan

Kode Etik
Kode Etik BCAS disusun sebagai pedoman perilaku • Mendukung proses kelancaran operasional
dan etika, dimana penerapannya senantiasa BCAS dengan cara mewujudkan Sistem
dipantau oleh BCAS melalui masing-masing Kepala Pengendalian Internal dan ketentuan serta
Unit Kerja guna menciptakan lingkungan kerja yang prosedur kerja yang telah ditetapkan oleh
beretika dan berbudaya. BCAS.
e. Menjaga dan membina keharmonisan
lingkungan kerja dan persaingan yang
Pokok-Pokok sehat di antara sesama karyawan
Kode Etik Bank • Menghormati dan menghargai atasan,
rekan kerja dan bawahan sebagai mitra
a. Menjaga nama baik dan harta kekayaan untuk mencapai kesuksesan bersama.
BCAS • Mengutamakan kepentingan kelompok
Karyawan diharapkan untuk selalu: di atas kepentingan pribadi demi
• Menjaga nama baik dan citra BCAS, terwujudnya tujuan bersama.
baik di dalam maupun di luar lingkungan • Menciptakan rasa saling menghormati
BCAS. dan menjaga kepercayaan di antara
• Menjaga dan memelihara barang-barang sesama karyawan.
milik BCAS yang dipercayakan kepada • Bersikap proaktif dan terbuka terhadap
atau digunakan oleh karyawan. masukan dengan tujuan untuk
• Merasa bangga menjadi bagian dari meningkatkan kerja sama di antara
BCAS dengan mewujudkan kedisiplinan sesama karyawan.
dan ketekunan dalam bekerja. f. Tidak menyalahgunakan wewenang dan
b. Menjaga kerahasiaan data nasabah dan jabatan untuk kepentingan pribadi maupun
BCAS keluarganya
Terkait data nasabah BCAS, karyawan • Menjunjung tinggi kejujuran dalam
diwajibkan untuk: melaksanakan kegiatan sehari-hari.
• Menyimpan data nasabah dan semua • Melaksanakan wewenang dan
keterangan tentang BCAS dengan kepercayaan yang diberikan Perusahaan
baik karena dianggap sebagai rahasia dan nasabah dengan penuh rasa
Perusahaan. tanggung jawab.
• Bersikap profesional dengan tidak g. Tidak melakukan perbuatan tercela yang
menceritakan rahasia Perusahaan bertentangan dengan tujuan BCAS dan
tersebut dalam pergaulan sehari- dapat merugikan citra profesi sebagai bankir
hari. maupun citra BCAS secara keseluruhan
c. Menjaga agar kepentingan pribadi tidak • Bertanggung jawab atas setiap tindakan
bertentangan dengan kepentingan BCAS pribadi yang diambil/dilakukan.
atau nasabah • Menjaga kesopanan dan tingkah laku
• Menjaga agar sistem, prosedur dan agar mematuhi norma-norma yang
ketentuan yang berlaku di BCAS berlaku dalam kehidupan masyarakat.
dijalankan dengan sebaik- baiknya dan h. Mematuhi dan taat terhadap perundang-
terlepas dari unsur kepentingan pribadi. undangan serta peraturan yang berlaku
• Menggunakan pertimbangan yang • Menaati dan melaksanakan ketentuan
profesional dalam bertindak dan dan peraturan yang berlaku di BCAS.
mengambil keputusan terhadap nasabah. • Melaksanakan pekerjaan dengan
• Introspeksi terhadap diri sendiri dengan kewenangan, kebijakan, peraturan dan
senantiasa bercermin apakah tindakan sistem prosedur yang telah ditetapkan/
dan sikap perbuatan diri bertentangan berlaku di BCAS serta lingkungan
dengan kepentingan BCAS atau nasabah. perbankan.
d. Mencatat secara benar semua transaksi agar i. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab
sesuai dengan ketentuan yang berlaku dengan sebaik-baiknya dan bertanggung
• Mewujudkan komitmen yang tinggi untuk jawab penuh.
melaksanakan pekerjaan dengan sebaik- j. Menjauhkan diri terhadap segala bentuk
baiknya. perjudian dan tindakan spekulatif

330 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


• Melaksanakan komitmen untuk menerima suatu hadiah atau imbalan dari pihak ketiga
melaksanakan sikap-sikap yang positif yang mendapatkan atau berusaha mendapatkan
dan bertanggung jawab. fasilitas dari BCAS dalam bentuk fasilitas pembiayaan
• Mengusahakan kemajuan dan atau fasilitas lainnya yang berkaitan dengan kegiatan
kesejahteraan dengan cara yang benar operasional BCAS.
yaitu dengan bekerja keras dan disiplin
agar menghasilkan kualitas kerja yang Seluruh jajaran BCAS dilarang meminta atau
terbaik. menerima, mengizinkan atau menyetujui untuk
k. Meningkatkan pengetahuan dan wawasan menerima hadiah atau imbalan dari pihak ketiga
dengan cara mengikuti perkembangan yang mendapatkan atau berusaha mendapatkan
industri perbankan syariah khususnya dan pekerjaan atau pesanan yang berkaitan dengan
dunia usaha pada umumnya pengadaan barang maupun jasa dari BCAS
• Terus menerus belajar untuk
meningkatkan kemampuan pribadi dan
mengembangkan wawasan sehingga
Sosialisasi
memberikan hasil kerja yang berkualitas.
• Memanfaatkan kemajuan teknologi
Sosialisasi Kode Etik BCAS dilakukan antara lain
untuk mengoptimalkan produktivitas,
dengan cara membagikan buku “Perjanjian Kerja
efektivitas dan efisiensi kerja.
Bersama” yang memuat kode etik dan peraturan
lain yang berlaku di dalam BCAS sebagai salah satu
Pemberlakuan Kode Etik bentuk sosialisasi kode etik.

Sebagaimana tertuang dalam Surat Pedoman


Kode Etik Bankir BCAS No. 062/SK/DIR/2010 yang
Upaya Penegakan dan Sanksi
telah ditandatangani oleh Direktur Utama dan Pelanggaran Kode Etik
Direktur BCAS, kode etik wajib dipahami, dipatuhi,
diterapkan dan berlaku bagi seluruh individu di BCAS telah menetapkan sejumlah sanksi yang akan
semua jenjang organisasi. dikenakan kepada pihak yang melanggar Kode
Etik. Sanksi tersebut tertuang di dalam pasal 50
ayat 2 Perjanjian Kerja Bersama (PKB) tertanggal 26
Kode Etik Yang Berhubungan Oktober 2016 dan meliputi:
Dengan Vendor a. Sanksi Pokok yang pembebanannya telah
ditentukan pada pedoman sanksi:
1) Peringatan Lisan;
Seluruh jajaran BCAS harus bertindak jujur, 2) Surat Teguran;
terhormat, dan bertanggung jawab, serta harus 3) Surat Peringatan;
bebas dari pengaruh yang memungkinkan 4) Demosi; dan
hilangnya obyektivitas dalam pelaksanaan tugas 5) Pemutusan Hubungan Kerja/PHK.
atau mengakibatkan BCAS kehilangan bisnis atau b. Sanksi Tambahan:
reputasinya. 1) Pemindahan Jabatan (Rotasi);
2) Penundaan Promosi;
Seluruh jajaran BCAS tidak diperkenankan menjadi 3) Penundaan Kenaikan Pangkat;
rekanan barang ataupun jasa bagi BCAS, baik secara 4) Penundaan Kenaikan Upah/gaji;
langsung maupun tidak langsung, dimana jajaran 5) Pencabutan Fasilitas-fasilitas yang Melekat
BCAS tersebut mempunyai kepentingan. pada Jabatan yang Bersangkutan;
6) Pelepasan Jabatan; dan
Seluruh jajaran BCAS dilarang menggunakan / 7) Sanksi Lainnya.
menyalahgunakan wewenang dan jabatannya untuk
mengambil keuntungan, baik langsung maupun
tidak langsung dari pengetahuan yang diperoleh
Kasus Pelanggaran
dari kegiatan bisnis BCAS untuk : Kode Etik di Tahun 2022
• Keuntungan pribadi.
• Keuntungan anggota keluarganya. Sepanjang tahun 2022, tidak terdapat pelanggaran
• Keuntungan pihak-pihak lainnya. kode etik yang terjadi di BCAS. Hal ini menunjukkan
bahwa pokok-pokok kode etik dan Tata Nilai
Seluruh jajaran BCAS dilarang meminta atau Perusahaan BCAS sudah tertanam dengan baik di
menerima, mengizinkan atau menyetujui untuk diri para insan BCAS.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 331


Tata Kelola Perusahaan

Budaya Perusahaan

Budaya yang diterapkan di dalam BCAS meliputi 3) Serve Sincerely (melayani dengan tulus)
Visi, Misi dan Tata Nilai BCAS. Visi dan Misi BCA Melayani dengan cara menggali, memahami
Syariah ditetapkan untuk memberikan landasan, dan memenuhi kebutuhan nasabah dengan
arah dan panduan bagi segenap insan BCAS dalam empati serta memberikan solusi yang tepat
menjalankan kegiatan usaha BCAS. Kemudian Tata sesuai dengan karakter nasabah.
Nilai BCAS dijadikan sebagai panduan moral bagi
segenap insan BCAS dalam mengemban Misi dan c. Integrity
mencapai Visi BCAS. Sebagai bagian dari etos kerja, maka karyawan
BCAS di seluruh lini organisasi memiliki
integritas tinggi yang menuntun perilaku dan
Tata Nilai Bank komitmen segenap insan BCAS untuk bekerja
dengan seutuhnya yaitu jujur, dapat dipercaya,
a. Teamwork
penuh tanggung jawab menggunakan potensi
Kerja sama dalam tim kerja menjadi sebuah
dan kompetensi semata-mata untuk mencapai
kebutuhan dalam mewujudkan keberhasilan
tujuan perusahaan dengan dilandasi prinsip
kinerja dan prestasi kerja dalam mencapai tujuan
kehati-hatian atau prudential banking.
usaha BCAS. Kerja sama dalam tim merupakan
Perilaku utama dalam Integrity adalah:
suatu daya dorong yang memiliki energi dan
1) Honest (jujur)
sinergisitas bagi individu-individu pada seluruh
Menyampaikan fakta secara bijaksana
jenjang organisasi di BCAS. Komunikasi akan
dengan tetap memperhatikan kepentingan
berjalan baik dengan dilandasi kesadaran
Perusahaan dan Nasabah.
tanggung jawab tiap anggota.
2) Commit (berkomitmen)
Perilaku utama dalam Teamwork adalah:
Mematuhi semua peraturan, ketentuan,
1) Understand (memahami)
kode etik dan norma-norma yang berlaku,
Memahami kekuatan dan kelemahan diri
loyal dan bangga menjadi bagian dari BCAS.
sendiri dan orang lain serta menyelaraskan
3) Transparent (terbuka)
tindakan atas pemahaman tersebut.
Bersikap terbuka dengan tetap menjalankan
2) Interact (berinteraksi)
prinsip kehatian-hatian dan memperhatikan
Menciptakan dan memelihara hubungan
kepentingan Perusahaan dan Nasabah.
yang kuat dan berkualitas secara terus
menerus.
d. Professional
3) Synergy (Sinergi)
Profesional merupakan tuntutan bagi insan
Memberikan masukan dan/atau tindakan
BCAS dalam mengemban amanah perusahaan
yang bermanfaat untuk mencapai tujuan
untuk menggunakan segenap pengetahuan
bersama.
yang dimiliki dalam melaksanakan pekerjaannya

secara kreatif dan inovatif sehingga
b. Responsibility
mendapatkan proses dan hasil yang optimal
Bagi BCAS pelaksanaan tata kelola yang baik
tanpa mengabaikan etika kerja dan integritas
harus terdapat kesesuaian dengan peraturan
profesi sesuai bidang masing-masing.
perundang-undangan yang berlaku di mana
1) Appearance (citra positif)
segenap pelaku atau sumber daya insani
Berpenampilan, bersikap dan berkomunikasi
melaksanakan tugasnya dengan tetap mengacu
secara profesional.
kepada prinsip kehati-hatian (prudential
2) Competence (kompetensi)
banking).
Memiliki kompetensi teknis dan non teknis
Perilaku utama dalam Responsibility adalah:
untuk menunjang pelaksanaan tugas.
1) Act (bertindak)
3) Continuous Improvement (perbaikan yang
Melaksanakan tugas dengan baik, ikhlas dan
berkelanjutan)
menyeluruh.
Memiliki kemauan dan kemampuan untuk
2) Aware (peduli)
memperbaiki kinerja secara terus menerus
Memiliki kepekaan, pengertian dan perhatian
agar mencapai hasil yang lebih baik.
atas situasi dan/atau nasabah.

332 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Penerapan program Anti Pencucian Uang
Sosialisasi Visi, Misi,
dan Pencegahan Pendanaan Terorisme dapat
dan Tata Nilai berjalan dengan baik, serta sesuai dengan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan, maka BCAS
Program sosialisasi Visi, Misi dan Tata Nilai dilakukan memastikan bahwa seluruh pegawai telah
dengan cara sebagai berikut: mengikuti pelatihan yang berkaitan dengan
a. Sosialisasi yang melibatkan seluruh unit kerja penerapan program APU dan PPT.
dan seluruh karyawan BCAS, seperti dalam
sharing session tim, briefing harian cabang atau BCAS menyelenggarakan pelatihan yang
mingguan. berkesinambungan tentang:
b. Program Induction Karyawan Baru. 1) Penerapan ketentuan peraturan perundang-
c. Program BCAS Development Program. undangan yang terkait dengan program APU
d. Program Pengembangan Karir. dan PPT;
2) Teknik, metode, dan tipologi pencucian uang
Pengenalan Budaya dan/atau pendanaan terorisme; dan
3) Kebijakan dan prosedur penerapan program
Bagi Karyawan Baru
APU dan PPT serta peran dan tanggung
jawab pegawai dalam mencegah dan
1. Prinsip Syariah
memberantas pencucian uang dan/atau
Referensi :
pendanaan terorisme.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21
Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah
4. Budaya Kepatuhan
Referensi
Pelatihan Prinsip Syariah kepada seluruh karyawan,
1) POJK No. 46 /POJK.03/2017 Tentang
mencakup prinsip hukum Islam dalam kegiatan
Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum
perbankan berdasarkan fatwa yang dikeluarkan
2) Surat Keputusan No. 002/SK/DIR/2018
oleh lembaga yang memiliki kewenangan dalam
Perihal: Revisi Pedoman Umum Pelaksanaan
penetapan fatwa di bidang syariah
Fungsi Kepatuhan
3) Surat Keputusan no. 029/SK/DIR/2013
2. Tata Nilai Bank
Perihal: Pedoman Umum Pelaksanaan Fungsi
Referensi :
Kepatuhan
Surat Keputusan no. 011/SK/DIR/2017 Perihal:
Budaya Kepatuhan untuk melaksanakan nilai,
Kebijakan Visi Misi dan Tata Nilai BCAS
perilaku, dan tindakan yang mendukung
terciptanya kepatuhan terhadap ketentuan
Pengenalan serta Pemahaman terhadap Budaya
Otoritas Jasa Keuangan dan ketentuan
dan Tata Nilai BCAS, disosialisasikan kepada
peraturan perundang-undangan, termasuk
segenap pekerja BCAS agar BCAS dapat
Prinsip Syariah bagi bank umum syariah dan
menyatukan tujuan, arah dan fokus strategi
unit usaha syariah.
dengan jelas sebagai dasar untuk alokasi dan
pemanfaatan sumber daya membangun BCAS
sebagai bank andalan dan pilihan Masyarakat. Internalisasi Tata Nilai
BCA Syariah
3. Penerapan Program Anti Pencucian Uang Dan
Pencegahan Pendanaan Terorisme
Referensi : Dalam rangka memantapkan Tata Nilai BCASdi
1) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor kalangan karyawan, pada tahun 2021 BCAS telah
12/POJK.01/2017 Tentang Penerapan melaksanakan beberapa kegiatan, diantaranya
Program Anti Pencucian Uang Dan adalah:
Pencegahan Pendanaan Terorisme Di Sektor a. Membangun budaya Tata Nilai khususnya pada
Jasa Keuangan perilaku “Integrity”, perusahaan mengajak
2) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor seluruh pekerja untuk berkompetisi dalam
23 /POJK.01/2019 Tentang Perubahan Atas pembuatan komik/cerpen. Adapun temanya
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor mengenai: Anti Fraud atau Anti Pencucian Uang
12/POJK.01/2017 Tentang Penerapan dan Tindak Pidana Terorisme. Komik tersebut
Program Anti Pencucian Uang Dan dikirimkan secara berkala melalui email blast,
Pencegahan Pendanaan Terorisme Di Sektor WhatsApp dan pemasangan desktop wallpaper.
Jasa Keuangan b. Pelatihan “Kaizen & Innovation Implementation
3) Surat Keputusan no. 070/SK/DIR/2019 Program“ Dalam rangka meningkatkan
Perihal: Kebijakan Penerapan Program Anti penerapan budaya Tata Nilai BCAS khususnya
Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan perilaku “Profesional” serta menumbuh
Terorisme PT Bank BCAS Tahun 2019

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 333


Tata Kelola Perusahaan

kembangkan inovasi dan kreasi karyawan 2) Membentuk karakter yang excellent dalam
dengan bertujuan: rangka membudayakan tata nilai
1) Meningkatkan penerapan Budaya Tata Nilai 3) Meningkatkan kualitas budaya perusahaan
BCAS melalui karakter baik setiap pekerja
2) Menumbuhkan Kreativitas & Berinovasi 4) Memperbaiki cara berfikir yang lebih modern
3) Meningkatkan Produktivitas Kerja dan dinamis
c. Membudayakan dan penerapan Tata Nilai BCAS, e. Quality Quiz untuk CSO
khususnya point “Teamwork”. Diadakannya Tujuannya adalah:
program deepening Tata Nilai yang bertujuan 1) Meningkatkan Pengetahuan Produk Dana
agar tertanam citra positif dan profesional pada maupun Jasa
setiap insan BCAS dalam menjalankan pekerjaan 2) Lebih Percaya Diri untuk melakukan cross
d. Refreshment komitmen penerapan Tata selling kepada Nasabah
Nilai BCAS untuk Direksi dan Pejabat 3) Seluruh CSO memiliki kemampuan dan
Eksekutif diadakan pelatihan dengan judul pengetahuan yang sama mengenai Produk
“Membudayakan TRIP dengan Karakter yang dimiliki oleh BCAS.
Excellence”. 4) Sebagai sarana untuk refreshment syarat
Adapun Tujuan dari Pelatihan tersebut adalah: dan ketentuan produk dana dan produk jasa
1) Membangun serta meningkatkan citra positif terbaru.
insan BCAS

Aksi Korporasi Lainnya

Pada tahun 2022 BCAS tidak melakukan aksi korporasi lainnya, seperti Penggabungan, Peleburan,
Pengambilalihan, buyback shares, buyback obligasi, dan/atau pemecahan saham (stock split).

334 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Penyediaan Dana Kepada
Pihak Terkait (Related Party)
dan Penyediaan Dana Besar
(Large Exposure)

Dalam rangka menghindari kegagalan usaha BCAS Penerapan penyediaan dana oleh Bank kepada
sebagai akibat konsentrasi penyediaan dana dan pihak terkait dan/atau penyediaan dana besar telah:
meningkatkan profesionalisme pengurus BCAS a. Memenuhi ketentuan yang berlaku tentang
terhadap potensi intervensi dari pihak terkait, BCAS Batas Maksimum Penyaluran Dana (BMPD) dan
wajib menerapkan prinsip kehatian-hatian dalam memperhatikan prinsip kehati-hatian maupun
penyediaan dana antara lain dengan menerapkan perundang-undangan yang berlaku.
penyebaran/ diversifikasi portofolio penyediaan b. Memperhatikan kemampuan permodalan dan
dana yang diberikan. penyebaran/ diversifikasi portofolio penyediaan
dana.
Dasar hukum penyediaan dana kepada Pihak Terkait
dan Penyediaan Dana Besar adalah Surat Keputusan Penyediaan dana kepada pihak terkait per Desember
Nomor 025/SK/DIR/2020 tanggal 10 Agustus 2020 2022 Rp 17,558 juta (0,59% terhadap Modal), tidak
perihal Kebijakan Good Corporate Governance. terdapat pelampauan dan/atau pelanggaran dalam
penyediaan dana kepada Pihak Terkait.

Rencana Strategis

Rencana strategis BCAS pada tahun 2023 dapat ditemukan pada bagian Strategi Pengembangan Bisnis dan
Penetapan Target 2023, di bab Analisis dan Pembahasan Manajemen Laporan Tahunan BCAS 2022

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 335


Tata Kelola Perusahaan

Transparansi Kondisi
Keuangan dan Non Keuangan
yang Belum Diungkapkan Di
Laporan Lainnya

BCAS telah memiliki kebijakan dan prosedur b. Laporan Publikasi Triwulanan


mengenai tata cara pelaksanaan transparansi BCAS telah mengumumkan Laporan Publikasi
kondisi keuangan dan non-keuangan di antaranya Triwulanan pada media cetak (Semester I
mengacu pada POJK No. 37/POJK.03/2019 tentang dan Semester II) dan situs web BCAS (www.
Transparansi dan Publikasi Laporan Bank. bcasyariah.co.id), termasuk melaporkan Laporan
Keuangan Publikasi Triwulanan kepada OJK atau
pemangku kepentingan sesuai dengan POJK
Transparansi yang berlaku.
Kondisi Keuangan
Pengumuman Laporan Publikasi Triwulanan
a. Laporan Tahunan pada situs web BCAS berupa Laporan Keuangan
BCAS setiap tahun selalu menyusun dan Publikasi Triwulanan maupun laporan lainnya
menyampaikan Laporan Tahunan kepada OJK, dipelihara paling kurang untuk 5 (lima) tahun
pemegang saham, dan lembaga-lembaga buku terakhir.
lainnya yang dipersyaratkan ataupun yang
dipandang perlu mendapatkannya. Laporan c. Laporan Publikasi Bulanan
Tahunan berisi informasi antara lain: BCAS telah mengumumkan Laporan Publikasi
1) Ikhtisar data keuangan penting termasuk Bulanan pada situs web BCAS (www.bcasyariah.
ikhtisar saham, laporan Dewan Komisaris, co.id), termasuk melaporkan Laporan Keuangan
laporan Direksi, profil perusahaan, analisis Publikasi Bulanan kepada OJK sesuai dengan
dan pembahasan manajemen mengenai POJK yang berlaku.
kinerja bisnis dan keuangan, tata kelola
perusahaan, tanggung jawab sosial Pengumuman Laporan Publikasi Bulanan pada
perusahaan dan keuangan berkelanjutan. situs web BCAS berupa Laporan Keuangan
2) Laporan Keuangan Tahunan yang telah Publikasi Bulanan dipelihara paling kurang untuk
diaudit oleh Akuntan Publik dan Kantor 5 (lima) tahun buku terakhir.
Akuntan Publik yang terdaftar di OJK,
yang dibuat untuk 1 (satu) tahun buku dan
disajikan dengan perbandingan 1 (satu) Transparansi
tahun buku sebelumnya, serta permulaan Kondisi Non-Keuangan
dari tahun komparatif terdahulu.
3) Pernyataan tanggung jawab Dewan BCAS telah menyusun dan menyajikan laporan yang
Komisaris dan Direksi atas kebenaran isi terkait dengan transparansi kondisi non-keuangan
Laporan Tahunan. Pernyataan tersebut dengan tata cara, jenis, dan cakupan sebagaimana
dituangkan dalam lembar pernyataan yang diatur dalam ketentuan POJK yang berlaku serta
dibubuhi tanda tangan oleh seluruh anggota menyediakan dan mempublikasikan informasi
Dewan Komisaris dan anggota Direksi. lainnya terkait kondisi non-keuangan, antara lain
Laporan Tahunan telah termuat pada situs sebagai berikut:
web BCAS (www.bcasyariah.co.id). a. Mempublikasikan secara transparan kondisi
non-keuangan kepada stakeholder, antara lain
Laporan Keuangan Tahunan yang telah Pelaporan Rutin BMPD kepada OJK, informasi
diaudit telah termuat pada situs web BCAS GCG melalui Laporan Pelaksanaan GCG BCAS
(www.bcasyariah.co.id) maupun yang dimuat pada situs web BCAS,

336 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


serta informasi kondisi non-keuangan lainnya e. BCAS menyediakan dan menginformasikan
yang juga ditransparansikan dalam situs web tata cara pengaduan nasabah dan penyelesaian
BCAS. sengketa bagi nasabah sesuai ketentuan OJK
b. Mengungkapkan transparansi Struktur yang mengatur mengenai Pengaduan Nasabah
Kepemilikan pada Laporan Tahunan dan situs dan Mediasi Perbankan, antara lain melalui situs
web BCAS. web BCAS (www.bcasyariah.co.id). Selain itu,
c. Mengungkapkan informasi atau fakta penting mediasi dalam rangka penyelesaian pengaduan
dan relevan mengenai peristiwa, kejadian, atau nasabah BCAS dilaksanakan melalui sarana
fakta yang dapat memengaruhi pihak-pihak pengaduan antara lain melalui Kantor Cabang
yang berkepentingan atas informasi atau fakta BCAS atau Halo BCA di 1500888, aplikasi Halo
tersebut. BCAS senantiasa menyampaikan BCA, atau e-mail halobca@bca.co.id dan aplikasi
laporan informasi atau fakta material melalui Halo BCA.
situs web BCAS. f. Menyusun pelaporan internal yang telah
d. BCAS telah mempublikasikan informasi dilakukan dengan lengkap, akurat, dan tepat
mengenai produk dan/atau layanan BCAS waktu dengan didukung oleh sistem informasi
secara jelas, akurat dan terkini sesuai ketentuan. manajemen yang memadai. BCAS memiliki
Informasi tersebut dapat diperoleh secara sistem informasi manajemen BCAS yang handal
mudah oleh nasabah, antara lain dalam e-brosur dan didukung oleh sumber daya manusia
atau bentuk tertulis lainnya di setiap kantor yang kompeten serta IT security system yang
cabang BCAS pada lokasi-lokasi yang mudah memadai dan mampu memberikan informasi
diakses, dan/ atau dalam bentuk informasi yang lengkap, akurat, dan tepat waktu kepada
secara elektronis yang disediakan melalui hotline Direksi untuk digunakan dalam mendukung
service/call center, situs web BCAS, dan akun proses pengambilan keputusan bisnis BCAS.
sosial resmi perusahaan. g. Informasi lainnya yang bertujuan untuk
mendukung keterbukaan informasi, edukasi
keuangan dan layanan kepada masyarakat.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 337


Tata Kelola Perusahaan

Pemberian Dana untuk


Kegiatan Sosial

Sejalan dengan prinsip GCG yaitu responsibilitas BCAS berkomitmen untuk meningkatkan
(responsibility), maka untuk menjaga kelangsungan kesejahteraan masyarakat dan lingkungan
usahanya BCAS harus berpegang pada prinsip melalui praktik bisnis yang baik berdasarkan
kehati-hatian (prudential banking practices) dan pada nilai-nilai moral dan etika (code of conduct)
memastikan kesesuaian pengelolaan perusahaan serta mengkontribusikan sebagian sumber daya
dengan peraturan perundang-undangan yang perusahaan sebagai bentuk tanggung jawab
berlaku serta praktek-praktek pengelolaan perusahaan terhadap sosial/lingkungan dimanapun
perusahaan yang etis dan bertanggung jawab. jaringan BCAS berada.
BCAS juga harus bertindak sebagai good corporate
citizen (perusahaan yang baik) termasuk peduli
terhadap lingkungan dan melaksanakan tanggung
Tujuan Pelaksanaan
jawab sosial. Oleh karena itu, tanggung jawab sosial
perusahaan (Corporate Social Responsibility / CSR)
Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)
merupakan salah satu bentuk implementasi tata
dilaksanakan dengan tujuan membangun
kelola perusahaan yang baik (GCG).
hubungan yang harmonis dan kondusif dengan
semua pemangku kepentingan untuk mendukung
Tanggung Jawab pencapaian tujuan korporasi dalam membangun
Sosial Perusahaan reputasi korporasi. BCAS meyakini bahwa program-
program CSR yang dilaksanakan diharapkan dapat
CSR merupakan suatu konsep bahwa BCAS memiliki memperkuat reputasi positif BCAS dan mendukung
berbagai bentuk tanggung jawab terhadap seluruh BCAS untuk memperoleh keunggulan kompetitif
pemangku kepentingannya, yang diantaranya sehingga pada akhirnya memberikan nilai tambah
adalah pemegang saham, nasabah, karyawan, bagi seluruh pemangku kepentingan
rekanan/mitra kerja, masyarakat dan regulator,
dalam segala aspek operasional perusahaan yang Pelaksanaan Penyaluran Dana
mencakup aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.
untuk Kegiatan Sosial
Komitmen Pelaksanaan Tanggung Salah satu implementasi CSR di BCAS dilakukan
Jawab Sosial Perusahaan melalui program BCAS Peduli. Dalam mewujudkan
komitmen untuk terus membangun kualitas
BCAS memahami bahwa kinerja finansial (profit) kehidupan masyarakat yang lebih baik secara
yang berkualitas bukan satu-satunya tolak ukur berkesinambungan, program BCAS Peduli berfokus
keberhasilan suatu Bank. Kinerja BCAS juga pada 3 (tiga) pilar, yaitu:
erat kaitannya dengan produktivitas karyawan,
pemenuhan kebutuhan nasabah dan komunitas di 1. Peduli Prestasi
sekitar wilayah operasional BCAS (people) serta Fokus pada pendidikan, peningkatan keterampilan
keberlanjutan lingkungan (planet). Prinsip triple dan perbaikan sarana pendidikan
bottom line (profit, people, planet) dilaksanakan
secara konsisten dan berkesinambungan demi 2. Peduli Sosial
mencapai pertumbuhan perusahaan yang Fokus pada layanan kesehatan, lingkungan dan
berkelanjutan (sustainable). Pelaksanaan CSR di upaya peningkatan hubungan sosial dengan
BCAS juga dilakukan dalam rangka mendukung masyarakat
prinsip Keuangan Berkelanjutan/Sustainable Finance
(SF) serta mendukung pencapaian Sustainable 3. Peduli Sejahtera
Development Goals (SDGs). Fokus pada upaya peningkatan perekonomian
masyarakat kecil terutama para pelaku UMKM

338 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Total dana yang telah disalurkan BCAS melalui 2022 sebesar Rp515.396.830,00 dengan rincian
berbagai kegiatan sosial BCAS Peduli selama tahun sebagai berikut:

Jenis Pilar Realisasi Komposisi

Peduli Sosial Rp 290.016.113,00 56%

Peduli Prestasi Rp 116.005.717,00 23%

Peduli Sejahtera Rp 109.375.000,00 21%

Jumlah Rp 515.396.830,00 100%

Pendapatan Non Halal


dan Penggunaannya

Pendapatan non halal BCAS berasal dari bunga atas penempatan dana nostro pada Bank BCAS. Saldo
pendapatan non halal sampai dengan Desember 2022 sebesar Rp351.008.825,16.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 339


Tata Kelola Perusahaan

Penerapan Tata Kelola


Terintegrasi
Komite Tata Kelola Terintegrasi (KTKT)

KTKT dibentuk oleh dan bertanggung jawab dalam Piagam Komite Tata Kelola Terintegrasi, yang
kepada Dewan Komisaris di BCA sebagai Entitas telah disahkan berdasarkan Surat Keputusan Dewan
Utama (EU) dalam Konglomerasi Keuangan Komisaris No. 144/SK/KOM/2021 tanggal 8 Juli
dimana BCAS tergabung. KTKT dibentuk dengan 2021 perihal Piagam Komite Tata Kelola Terintegrasi
tujuan membantu Dewan Komisaris dari EU dalam – PT Bank Central Asia Tbk.
melakukan pengawasan atas penerapan Tata Kelola
Terintegrasi pada Konglomerasi Keuangan BCA. Cakupan yang diatur dalam Piagam KTKT antara lain:
a. Struktur dan Keanggotaan.
b. Persyaratan Keanggotaan.
Dasar Hukum c. Masa Tugas.
d. Rangkap Jabatan.
Dasar hukum pembentukan KTKT mengacu pada:
e. Tugas dan Tanggung Jawab.
1. POJK No. 45/POJK.03/2020 tanggal 14 Oktober
f. Wewenang.
2020 tentang Konglomerasi Keuangan.
g. Mekanisme Kerja.
2. POJK No. 28/POJK.03/2019 tanggal 14
h. Etika Kerja.
November 2019 tentang Sinergi Perbankan
i. Waktu Kerja.
dalam Satu Kepemilikan untuk Pengembangan
j. Rapat Komite.
Perbankan Syariah.
k. Penyelenggaran Rapat.
3. POJK No. 55/POJK.03/2016 tanggal 7
l. Pengambilan Keputusan Rapat.
Desember 2016 tentang Penerapan Tata Kelola
m. Risalah Rapat.
bagi Bank Umum.
n. Kompetensi.
4. POJK No. 26/POJK.03/2015 tanggal 11
Desember 2015 tentang Kewajiban Penyediaan
Piagam KTKT dapat ditemukan dalam situs web
Modal Minimum Terintegrasi bagi Konglomerasi
BCA pada bagian Tata Kelola Perusahaan (https://
Keuangan.
www.bca.co.id/id/tentang-bca/tata-kelola).
5. POJK No. 18/POJK.03/2014 tanggal 18
November 2014 tentang Penerapan Tata Kelola
Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan. Struktur dan
6. PBI No. 11/33/ tanggal 7 Desember 2009 tentang Keanggotaan KTKT
Pelaksanaan Good Corporate Governance Bagi
Bank Umum dan Unit Usaha Syariah. Susunan keanggotaan KTKT BCA telah memenuhi
7. SE OJK No. 13/SEOJK.03/2017 tanggal 17 ketentuan yang berlaku sesuai POJK No. 18/
Maret 2017 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi POJK.03/2014 tentang Penerapan Tata Kelola
Bank Umum. Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan serta
8. SE OJK No. 15/SEOJK.03/2015 tanggal 25 Mei sebagaimana yang diatur dalam Piagam KTKT. Per
2015 tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi 31 Desember 2021, KTKT memiliki 11 (sebelas) orang
bagi Konglomerasi Keuangan. anggota yang telah diangkat oleh Direksi dari EU
melalui Surat Keputusan Direksi No. 88/SK/DIR/2021
Piagam KTKT tanggal 6 Mei 2021 tentang Pengangkatan Anggota
Komite Tata Kelola Terintegrasi dan berdasarkan
Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, keputusan dalam Risalah Rapat Dewan Komisaris dari
KTKT memiliki pedoman kerja yang ditetapkan EU No. 22/RR/KOM/2021 tanggal 5 Mei 2021.

340 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Susunan Anggota KTKT dari Entitas Anak

Nama Posisi di Jabatan dalam Periode Jabatan


Komite* Konglomerasi Keuangan

Anggota dari Entitas Anak**

Ratna Yanti Anggota Komisaris Independen Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum
Pemegang Saham Perseroan Tahunan
(RUPST) BCA 2026 atau diberhentikan
oleh Dewan Komisaris BCA.

Sutedjo Anggota Anggota Dewan Sampai dengan ditutupnya Rapat Umum


Prihatono Pengawas Syariah Pemegang Saham Perseroan Tahunan
(RUPST) BCA 2026 atau diberhentikan
oleh Dewan Komisaris BCA.

*) Keanggotaan Komisaris Independen, Pihak independen, dan Anggota DPS pada KTKT dalam Konglomerasi Keuangan tidak
diperhitungkan sebagai rangkap jabatan.
**) Pengangkatan anggota KTKT yang merupakan Komisaris Independen dan/atau Anggota DPS yang mewakili LJK dalam Konglomerasi
Keuangan BCA didasarkan pada penunjukan dari masing-masing LJK.

Jumlah dan Komposisi Komisaris Independen kebutuhan Konglomerasi Keuangan, efisiensi


dan efektivitas pelaksanaan tugas KTKT, serta
Jumlah dan komposisi Komisaris Independen memperhatikan paling sedikit keterwakilan masing-
yang menjadi anggota KTKT disesuaikan dengan masing sektor jasa keuangan.

Profil dan Kualifikasi Anggota KTKT

Ratna Yanti
Anggota Komite Tata Kelola Terintegrasi

Sutedjo Prihatono
Anggota Komite Tata Kelola Terintegrasi

Riwayat pendidikan, keahlian, jabatan dan pengalaman kerja Anggota KTKT dapat dilihat pada Profil
Perusahaan Laporan Tahunan BCA 2022.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 341


Tata Kelola Perusahaan

Sepanjang tahun 2022, anggota KTKT telah


Pendidikan
melaksanakan beberapa pendidikan atau pelatihan
atau Pelatihan sebagai berikut:

Nama Pelatihan yang Diikuti Penyelenggara Lokasi Tanggal

Ratna Yanti Webinar Leader As Coach PT Bank BCA Internal 09 Februari


& Coaching For Corporate Syariah 2022
Transformation

Webinar “Dare To Change ! PT Bank BCA Internal dan 22 April 2022


Growth Mindset To Increase Your Syariah dan Eksternal
Success” Halo BCA

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang PT Bank BCA Internal 17 Juni 2022


Melalui Pembukaan Rekening Syariah
Online

Refreshment Sertifikasi Maisa Edukasi Eksternal 22 Juni 2022


Manajemen Risiko Topik :
Secure By Design As The Key
Foundation For Effective Cyber
Risk Management

Webinar Perlindungan FKDKP & OJK Eksternal 31 Agustus


Konsumen Dalam Era Digitalisasi, 2022
Penerapan Pengawasan Market
Conduct Dan Dampaknya Bagi
Perbankan

Expo Silver “Indonesia BCA Learning Eksternal 18 Oktober


Knowledge Forum XI-2022 : Service 2022
Conference & Expo

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA Internal 22-25


Syariah November
2022

Program Pembekalan Fit & Maisa Edukasi Eksternal 12-13


Proper Test Calon Komisaris Bca Desember
Syariah 2022

Optimalisasi Peran Dan Fungsi BSMR Eksternal 19 Desember


Dewan Komisaris Di Bank Umum 2022

Sutedjo Webinar Leader As Coach PT Bank BCA Internal 09 Februari


Prihatono & Coaching For Corporate Syariah 2022
Transformation

Webinar “Dare To Change ! PT Bank BCA Internal 22 April 2022


Growth Mindset To Increase Your Syariah
Success”

Sosialisasi Risiko Pencucian Uang PT Bank BCA Internal 17 Juni 2022


Melalui Pembukaan Rekening Syariah
Online

Workshop Pra-Ijtima’ Sanawi DSN MUI Eksternal 21 September


(Annual Meeting) DPS VII Tahun 2022
2022 Bidang Perbankan Syariah

342 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Nama Pelatihan yang Diikuti Penyelenggara Lokasi Tanggal

Expo Silver “Indonesia BCA Learning Eksternal 18 Oktober


Knowledge Forum XI-2022 : Service 2022
Conference & Expo

Smarter, Faster & Stronger PT Bank BCA Internal 23-25


Syariah November
2022

Pra-Ijtima’ Sanawi (Annual DSN MUI Eksternal 1-2 Desember


Meeting) DPS XVIII 2022

Webinar Sosialisasi Fatwa DSN DSN MUI Eksternal 27 Oktober


MUI Terbaru Tahun 2022 2022

c. Persyaratan Kompetensi
Masa Jabatan
1) Anggota KTKT wajib memiliki keahlian dan
Anggota KTKT pengetahuan yang relevan di bidangnya
masing-masing.
Masa jabatan anggota KTKT sama dengan masa 2) Anggota KTKT bersedia meningkatkan
jabatan anggota Dewan Komisaris dari EU dan dapat kompetensi secara terus menerus melalui
diangkat kembali untuk menjabat pada periode pendidikan dan pelatihan.
berikutnya. Masa jabatan anggota KTKT yang d. Persyaratan Independensi
bertugas saat ini adalah sampai dengan ditutupnya 1) Anggota KTKT dilarang berasal dari anggota
Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Tahunan Direksi, baik pada EU, Entitas Anak maupun
(RUPST) BCA 2026 atau diberhentikan oleh Dewan pada bank lain.
Komisaris BCA. 2) Anggota KTKT dari Pihak Independen
harus berasal dari pihak di luar BCA
Persyaratan yang tidak memiliki hubungan keuangan,
kepengurusan, kepemilikan saham dan
Keanggotaan KTKT
/ atau pemegang saham pengendali,
atau hubungan dengan BCA yang dapat
Untuk memastikan KTKT dapat memenuhi
mempengaruhi kemampuannya untuk
tanggung jawabnya kepada Dewan Komisaris
bertindak independen.
dalam melaksanakan tugas dan fungsi Dewan
Komisaris, KTKT BCA harus memenuhi persyaratan
keanggotaan KTKT sebagai berikut: Independensi
a. Persyaratan Umum Anggota KTKT
1) Anggota KTKT wajib memiliki integritas yang
tinggi, akhlak, dan moral yang baik. Independensi dan persyaratan anggota KTKT
2) Anggota KTKT wajib memenuhi persyaratan mengikuti independensi dan persyaratan Direksi
sebagai Komisaris Independen pada EU dan dan / atau Dewan Komisaris dari EU dan / atau
masing-masing LJK sesuai ketentuan regulator independensi dan persyaratan Direksi dan /
masing-masing sektor jasa keuangan. atau Dewan Komisaris Perusahaan Anak dalam
b. Anggota KTKT yang berasal dari Pihak Konglomerasi Keuangan.
Independen dapat merangkap jabatan sebagai
Pihak Independen anggota komite lainnya Seluruh anggota KTKT adalah pihak independen yang
di BCA, bank lain, dan/atau perusahaan lain, tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan,
sepanjang yang bersangkutan: kepemilikan saham dan / atau hubungan keluarga
- memenuhi seluruh kompetensi yang dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi,
dipersyaratkan. dan / atau Pemegang Saham Pengendali, maupun
- memenuhi kriteria independensi. hubungan usaha dengan BCA dan / atau Entitas
- mampu menjaga rahasia BCA / LJK yang Anak yang dapat mempengaruhi kemampuannya
tergabung dalam Konglomerasi Keuangan untuk bertindak independen.
BCA.
- memperhatikan kode etik yang berlaku. Aspek independensi anggota KTKT dijelaskan pada
- tidak mengabaikan pelaksanaan tugas dan tabel berikut:
tanggung jawab sebagai anggota KTKT BCA.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 343


Tata Kelola Perusahaan

Ratna Sutedjo
Aspek Independensi Yanti Prihatono

Tidak memiliki hubungan keuangan dengan Dewan Komisaris √ √


dan Direksi.

Tidak memiliki hubungan kepengurusan di perusahaan, anak √ √


perusahaan, maupun perusahaan afiliasi.

Tidak memiliki hubungan kepemilikan saham di perusahaan. √ √

Tidak memiliki hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris, √ √


Direksi, dan/atau sesama anggota Komite Audit.

Tugas dan Tanggung Kebijakan dan Pelaksanaan


Jawab KTKT Rapat KTK
Tugas dan tanggung jawab KTKT antara lain
Tugas dan tanggung jawab KTKT, antara lain adalah: dilaksanakan melalui Rapat KTKT. Rapat KTKT
a. Mengevaluasi pelaksanaan tata kelola diadakan paling sedikit 1 (satu) kali dalam 1 (satu)
terintegrasi, paling sedikit melalui penilaian semester, sebagaimana diatur dalam Piagam KTKT.
kecukupan pengendalian intern dan pelaksanaan Rapat hanya dapat diselenggarakan apabila dihadiri
fungsi kepatuhan secara terintegrasi. oleh paling sedikit 51% (lima puluh satu persen) dari
b. Memberikan rekomendasi kepada Dewan jumlah anggota komite. Sampai dengan Desember
Komisaris dari EU dalam Konglomerasi Keuangan 2021, KTKT telah mengadakan sebanyak 4 (empat)
dalam rangka meningkatkan efektivitas kali rapat.
pengawasan atas pelaksanaan tata kelola
terintegrasi, termasuk dalam hal penyempurnaan Ketentuan rapat KTKT adalah sebagai berikut:
Pedoman Tata Kelola Terintegrasi setelah a. Rapat TKT dapat dilaksanakan melalui media
melaksanakan: elektronik (video conference).
1) Evaluasi atas pelaksanaan Tata Kelola b. Secara fisik di tempat kedudukan BCA atau di
Terintegrasi. tempat lain yang ditentukan oleh Ketua KTKT.
2) Pemantauan atas pelaksanaan Piagam KTKT. c. Guna memperlancar pelaksanaan tugas,
• Melaporkan kepada Dewan Komisaris KTKT dibantu oleh Sekretaris Komite untuk
atas hasil pemantauan KTKT terhadap melaksanakan tugas kesekretariatan, yakni
pelaksanaan sinergi perbankan secara antara lain:
berkala. 1) Mengatur jadwal rapat.
• Membentuk laporan realisasi program 2) Menyusun agenda rapat sesuai masukan dari
kerja tahunan KTKT yang disampaikan anggota KTKT.
dalam Laporan Tahunan EU. 3) Mengusulkan dan menghubungi narasumber
yang diperlukan.
4) Menyiapkan dan mendistribusikan undangan
Wewenang dan materi rapat.
KTKT 5) Menyusun dan mendistribusikan risalah
rapat.
Dalam melaksanakan tugasnya, KTKT memiliki 6) Memantau tindak lanjut hasil rapat.
wewenang sebagai berikut: 7) Mengimplementasikan sistem pengarsipan
a. Meminta informasi dari satuan kerja berupa hasil risalah rapat, tindak lanjut hasil rapat dan
evaluasi atas: dokumen lainnya yang terkait.
1) pelaksanaan Fungsi Audit Internal Terintegrasi. d. Jika diperlukan, KTKT dapat mengundang
2) pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Terintegrasi. narasumber dari anggota Dewan Komisaris,
3) pelaksanaan Fungsi Manajemen Risiko Direksi, atau pihak-pihak lain baik dari internal
Terintegrasi. maupun eksternal EU dan Lembaga Jasa
4) pelaksanaan Sinergi Perbankan Dalam Keuangan anggota Konglomerasi Keuangan.
Satu Kepemilikan Untuk Pengembangan
Perbankan Syariah. Penyampaian hasil rapat KTKT adalah sebagai
b. Melakukan aktivitas lain sesuai dengan Piagam berikut :
KTKT

344 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


a. Hasil rapat KTKT wajib dituangkan dalam Risalah secara jelas dalam risalah rapat beserta alasan
Rapat yang ditandatangani oleh seluruh anggota perbedaan pendapat tersebut.
KTKT yang hadir dan didokumentasikan secara
baik sesuai peraturan perundang-undangan. Data kehadiran anggota Komite dalam Rapat KTKT
b. Perbedaan pendapat (dissenting opinion) yang periode Januari - Desember 2022 adalah sebagai
terjadi dalam rapat komite wajib dicantumkan berikut:

Nama Jumlah Rapat Kehadiran %

Ratna Yanti 6 6 100%

Sutedjo Prihatono 6 6 100%

pelaksanaan Tata Kelola Terintegrasi di


Realisasi Program Kerja dan
Konglomerasi Keuangan BCA. Kegiatan evaluasi
Pelaksanaan Kegiatan KTKT tersebut dilakukan antara lain melalui presentasi
Selama Tahun 2022 dan pembahasan Laporan Hasil Audit Internal
Terintegrasi dan Laporan Kepatuhan Terintegrasi.
Sepanjang tahun 2022, KTKT telah melaksanakan
kegiatan / program kerja KTKT, yakni mengevaluasi

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 345


Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

346 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Tanggung Jawab
Sosial dan
Lingkungan

Informasi kegiatan kami terkait Tanggung Jawab Sosial dan


Lingkungan (TJSL) disampaikan pada Laporan Keberlanjutan
BCAS 2022, yang diterbitkan dalam buku terpisah dan dalam
waktu yang bersamaan dengan Laporan Tahunan ini, sejalan
dengan arahan pada SEOJK No. 10/SEOJK.03/2020 dan POJK
No. 51/POJK.03/2017

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 347


Indeks Laporan Tahunan
Berdasarkan SEOJK No.10/
SEOJK.03/2020

Uraian Halaman

PERIODE TAHUNAN

Ruang Lingkup

a. Laporan publikasi keuangan dan informasi kinerja keuangan BUS tahunan meliputi:

1) Informasi umum; 47-103

2) Informasi kinerja keuangan; 8-10, 108-204

3) Eksposur risiko dan permodalan; 154-199

4) Tata kelola; 207-345

5) Laporan keuangan tahunan yang telah diaudit; dan 359-431

6) Informasi terkait dengan kelompok usaha BUS. 49-53

b. Uraian masing-masing ruang lingkup sebagai berikut:

1) Informasi Umum

Informasi umum dalam laporan publikasi keuangan dan informasi kinerja


keuangan tahunan BUS paling sedikit meliputi:

a) Ikhtisar Data Keuangan Penting 7-15

Ikhtisar data keuangan penting memuat informasi keuangan yang disajikan


dalam bentuk perbandingan selama 2 (dua) Tahun Buku atau sejak BUS
melakukan kegiatan usaha, bagi BUS yang melakukan kegiatan usaha kurang
dari 2 (dua) tahun. Ikhtisar data keuangan penting paling sedikit meliputi:

(1) Net pendapatan setelah distribusi bagi hasil, imbalan, dan bonus; 10

(2) Laba/rugi operasional; 10

(3) Laba/rugi sebelum pajak; 10

(4) Laba/rugi bersih; 10

(5) Total laba/rugi komprehensif; 10

(6) Laba bersih per saham; 10

348 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Uraian Halaman

(7) Jumlah aset; 8

(8) Jumlah liabilitas; 8

(9) Jumlah ekuitas; 8

(10) Aset produktif; 8

(11) Dana pihak ketiga; 117

(12) Pembiayaan yang diterima; 113-116

(13) Rasio keuangan, paling sedikit meliputi: 125-126

i. Rasio KPMM; √

ii. Rasio ROA; √

iii. Rasio ROE; √

iv. Rasio BOPO; √

v. Rasio CIR; √

vi. Persentase pelanggaran dan pelampauan BMPD; √

vii. GWM; √

viii. Rasio PDN; √

ix. Rasio NPF gross dan net; dan √

x. Rasio laba/rugi terhadap pendapatan; dan √

(14) Informasi lain yang relevan 11-13

b) Profil BUS

Profil BUS paling sedikit meliputi:

(1) Nama BUS termasuk apabila terdapat perubahan nama, alasan 48


perubahan, dan tanggal efektif perubahan nama pada Tahun Buku;

(2) Informasi mengenai kantor pusat BUS yang memungkinkan masyarakat 50


dapat memperoleh informasi mengenai BUS meliputi:

i. Alamat; √

ii. Nomor telepon; √

iii. Nomor faksimile; √

iv. Alamat surat elektronik; dan √

v. Alamat situs web; √

(3) Riwayat singkat BUS; 51

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 349


Uraian Halaman

(4) Visi dan misi BUS; 54

(5) Kegiatan usaha menurut anggaran dasar terakhir, kegiatan usaha yang 56-61
dijalankan pada Tahun Buku, serta jenis produk dan aktivitas;

(6) Struktur organisasi BUS, paling sedikit sampai dengan 1 (satu) tingkat 70-71
di bawah direksi yang disertai dengan nama dan jabatan;

(7) Susunan dan komposisi pemegang saham, yaitu nama pemegang 90-91
saham dan persentase kepemilikan saham, termasuk:

i. Pemegang saham yang memiliki paling sedikit 5% (lima persen) √


saham BUS;

ii. Anggota direksi dan anggota dewan komisaris yang memiliki √


saham BUS;

iii. Kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok √


pemegang saham yang masing-masing memiliki kurang dari 5%
(lima persen) saham BUS (jika ada); dan

iv. Informasi mengenai pemegang saham pengendali BUS sampai √


kepada pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk skema atau
bagan;

(8) Profil direksi, dewan komisaris, dan DPS, paling sedikit meliputi:

i. Susunan direksi, dewan komisaris, dan DPS, serta jabatan dan 72-82
ringkasan riwayat hidup.

Dalam hal terdapat perubahan susunan anggota direksi, anggota √


dewan komisaris, dan/atau anggota DPS yang terjadi setelah Tahun
Buku berakhir sampai dengan batas waktu penyampaian laporan
publikasi keuangan dan informasi kinerja keuangan tahunan,
susunan yang dicantumkan yaitu susunan direksi, dewan komisaris,
dan/atau DPS sebelum dan setelah perubahan;

ii. Foto terbaru; √

iii. Usia; √

iv. Kewarganegaraan; √

v. Riwayat pendidikan; √

vi. Riwayat jabatan, meliputi informasi: √

(i) Nomor dan tanggal akta pengesahan, persetujuan, dan/atau √


pencatatan dari instansi yang berwenang atas penunjukan
sebagai anggota direksi, anggota dewan komisaris, dan
anggota DPS;

(ii) Rangkap jabatan anggota direksi, anggota dewan komisaris, √


dan anggota DPS (jika ada); dan

(iii) Pengalaman dan periode kerja, baik di dalam maupun di luar √


BUS;

350 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Uraian Halaman

vii. Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota direksi, √


anggota dewan komisaris, dan anggota DPS selama Tahun Buku
(jika ada); dan

viii. Hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham, dan/ √


atau hubungan keluarga dengan anggota direksi, anggota dewan
komisaris, dan/atau pemegang saham pengendali (jika ada)
dan nama anggota direksi, anggota dewan komisaris, dan/atau
pemegang saham pengendali tersebut;

(9) Profil singkat pejabat eksekutif, yang meliputi susunan, jabatan, dan 82-83
ringkasan riwayat hidup;

(10) Jumlah pegawai dan deskripsi sebaran tingkat pendidikan dan usia 85-87
pegawai dalam Tahun Buku;

(11) Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang. 93

Dalam hal terdapat lembaga dan/atau profesi penunjang yang √


memberikan jasa secara berkala kepada BUS, misalnya kantor akuntan
publik dan notaris, diungkapkan informasi mengenai jasa yang
diberikan, komisi (fee), dan periode penugasan; dan

(12) Penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima BUS, baik yang 98-101
berskala nasional maupun internasional dalam Tahun Buku terakhir (jika
ada), yang meliputi:

i. Nama penghargaan dan/atau sertifikasi; √

ii. Badan atau lembaga yang memberikan penghargaan dan/atau √


sertifikasi; dan

iii. Masa berlaku penghargaan dan/atau sertifikasi (jika ada). √

c) Laporan direksi 33-39

Laporan direksi paling sedikit meliputi uraian singkat mengenai kinerja BUS
yang terdiri atas:

(1) Strategi dan kebijakan yang ditetapkan; 34-35

(2) Perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan; 35

(3) Kendala yang dihadapi BUS 38

(4) Gambaran tentang prospek usaha; 39

(5) Penerapan tata kelola BUS; 37

(6) Perubahan komposisi anggota direksi dan alasan perubahannya (jika 38


ada);

(7) Aktivitas utama; 34-35

(8) Teknologi informasi; 36

(9) Penyaluran pembiayaan kepada nasabah UMKM; 34

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 351


Uraian Halaman

(10) Persentase imbalan penghimpunan dan penyaluran dana; 34

(11) Perkembangan perekonomian dan target pasar; 33

(12) Jaringan kerja dan mitra usaha di dalam dan/atau di luar negeri; 34

(13) Jumlah, jenis, dan lokasi jaringan kantor BUS; 34

(14) Kepemilikan direksi, dewan komisaris, dan pemegang saham dalam n/a
kelompok usaha BUS;

(15) Perubahan penting yang terjadi pada BUS dan kelompok usaha BUS n/a
dalam tahun yang bersangkutan;

(16) Hal penting yang diperkirakan terjadi pada masa mendatang; dan 39

(17) Sumber daya manusia, meliputi jumlah, tingkat pendidikan, pelatihan, 37-38
dan pengembangan sumber daya manusia.

d) Laporan dewan komisaris 20-22

Laporan dewan komisaris paling sedikit meliputi:

(1) Penilaian terhadap kinerja direksi mengenai pengelolaan BUS; 20

(2) Hasil pengawasan terhadap implementasi strategi BUS; 20-21

(3) Tanggapan atas prospek usaha BUS yang disusun oleh direksi; 22

(4) Tanggapan atas penerapan tata kelola BUS; 21

(5) Perubahan komposisi anggota dewan komisaris dan alasan 22


perubahannya (jika ada); dan

(6) Frekuensi dan mekanisme pemberian nasihat kepada anggota direksi. 21

2) Informasi Kinerja Keuangan 108-204

Informasi kinerja keuangan meliputi analisis dan pembahasan manajemen yang


memuat analisis dan pembahasan mengenai laporan keuangan dan informasi
penting lain dengan penekanan pada perubahan material yang terjadi dalam
Tahun Buku, yang paling sedikit meliputi:

a) Tinjauan kinerja per segmen usaha antara lain segmen konsumer, segmen 110-111
ritel, atau segmen korporasi paling sedikit mengenai:

(1) Pendapatan; dan √

(2) Profitabilitas; 125

b) Tinjauan kinerja keuangan yang mencakup perbandingan kinerja keuangan


tahun berjalan dengan tahun sebelumnya, penjelasan mengenai penyebab
adanya perubahan dan dampak perubahan tersebut, yang paling sedikit
meliputi:

(1) Penyaluran dana (investasi dan pembiayaan) dan total aset; 111-116

(2) Dana pihak ketiga dan sumber pendanaan lain; 8, 117

352 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Uraian Halaman

(3) Ekuitas; 8,119

(4) Pendapatan, beban, laba/rugi, penghasilan komprehensif lain, dan 119-123


total laba/rugi komprehensif; dan

(5) Arus kas; 123-124

c) Analisis kualitas aset produktif dan rasio keuangan; 125-126

d) Struktur permodalan; 140

e) Informasi atau fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan 141
publik (jika ada);

f) Aspek pemasaran produk dan aktivitas BUS, paling sedikit mengenai 200-202
strategi pemasaran dan pangsa pasar;

g) Uraian mengenai dividen selama 2 (dua) Tahun Buku terakhir (jika ada), 142
paling sedikit:

(1) Kebijakan dividen; √

(2) Tanggal pembayaran dividen kas dan/atau tanggal distribusi dividen n/a
nonkas;

(3) Jumlah dividen per saham, baik berupa kas maupun nonkas; n/a

(4) Jumlah pembayaran dividen per tahun; n/a

(5) Perubahan ketentuan peraturan perundang- undangan yang 146-148


berpengaruh signifikan terhadap BUS dan dampaknya terhadap
laporan keuangan (jika ada); dan

(6) Perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap 148


laporan keuangan (jika ada);

h) Laporan distribusi bagi hasil; 34

i) Laporan sumber dan penyaluran dana zakat dan wakaf; dan 35

j) Laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan. 35

3) Eksposur Risiko dan Permodalan 154-199

Ruang lingkup eksposur risiko dan permodalan mengacu pada Lampiran Surat √
Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini.

4) Tata Kelola 208-340

a) Informasi tata kelola 208-340

Dalam hal BUS mengungkapkan informasi tata kelola sebagai bagian yang √
tidak terpisahkan dari laporan publikasi keuangan dan informasi kinerja
keuangan tahunan, ruang lingkup informasi tata kelola sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai pelaksanaan good
corporate governance bagi bank umum syariah dan unit usaha syariah serta
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan mengenai penerapan tata kelola dalam
pemberian remunerasi bagi bank umum syariah dan unit usaha syariah.

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 353


Uraian Halaman

b) Laporan Keberlanjutan Disajikan


terpisah

(1) Laporan keberlanjutan sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas √


Jasa Keuangan mengenai penerapan keuangan berkelanjutan bagi
lembaga jasa keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik.

Dalam hal BUS menyusun laporan keberlanjutan sebagai bagian yang √


tidak terpisahkan dari laporan publikasi keuangan dan informasi kinerja
keuangan tahunan, ruang lingkup laporan keberlanjutan sesuai dengan
ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan mengenai penerapan
keuangan berkelanjutan bagi lembaga jasa keuangan, Emiten, dan
Perusahaan Publik.

(2) Laporan tanggung jawab sosial dan lingkungan BUS sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai tanggung jawab
sosial dan lingkungan perseroan terbatas.

Informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan meliputi


kebijakan, jenis program, dan biaya yang dikeluarkan, antara lain
terkait aspek:

i. Lingkungan hidup; 368-369

ii. Praktik ketenagakerjaan; 362-365

iii. Praktik kegiatan institusi yang sehat; 364

iv. Konsumen; dan 369

v. Pengembangan masyarakat. 365-368

Dalam hal BUS menyajikan informasi mengenai tanggung jawab √


sosial dan lingkungan pada laporan tersendiri seperti laporan
tanggung jawab sosial dan lingkungan atau laporan keberlanjutan
(sustainability report), BUS dikecualikan untuk mengungkapkan
informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam
laporan publikasi keuangan dan informasi kinerja keuangan tahunan.

5) Laporan Keuangan yang Telah Diaudit 359-491

a) Laporan keuangan yang telah diaudit oleh akuntan publik dan kantor
akuntan publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan, yang meliputi:

b) Laporan posisi keuangan; 366-369

c) Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain; 370-371

d) Laporan perubahan ekuitas; 372

e) Laporan arus kas; dan 373-374

f) Catatan atas laporan keuangan, termasuk informasi mengenai komitmen 378-431


dan kontinjensi.

6) Informasi Terkait dengan Kelompok Usaha BUS 62-71

354 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Uraian Halaman

Bagi BUS yang merupakan bagian dari suatu kelompok usaha dan/atau
memiliki Entitas Anak, menambahkan laporan publikasi keuangan dan
informasi kinerja keuangan tahunan dengan:

a) Struktur kelompok usaha BUS yang meliputi: 92

(1) Struktur kelompok usaha BUS, yang antara lain terdiri dari BUS, Entitas √
Anak, perusahaan terelasi, Entitas Induk sampai dengan ultimate
shareholder;

(2) Struktur keterkaitan kepengurusan dalam kelompok usaha BUS; dan √

(3) Pemegang saham yang bertindak atas nama pemegang saham lain √
(shareholders acting in concert).

Pemegang saham yang bertindak atas nama pemegang saham lain √


adalah pemegang saham perorangan atau entitas yang memiliki
tujuan bersama yaitu mengendalikan BUS, berdasarkan atau tidak
berdasarkan suatu perjanjian;

b) Transaksi antara BUS dengan pihak berelasi dalam kelompok usaha BUS, 144-145
dengan memperhatikan hal sebagai berikut:

(1) Informasi transaksi dengan pihak berelasi, baik yang dilakukan BUS √
maupun yang dilakukan oleh setiap entitas di dalam kelompok usaha
BUS di bidang keuangan;

(2) Pihak berelasi adalah pihak-pihak sebagaimana diatur dalam standar √


akuntansi keuangan;

(3) Jenis transaksi dengan pihak berelasi, antara lain: √

i. Kepemilikan silang (cross shareholding); √

ii. Transaksi dari suatu kelompok usaha yang bertindak untuk √


kepentingan kelompok usaha lain;

iii. Pengelolaan likuiditas jangka pendek dalam kelompok usaha; √

iv. Penyediaan dana yang diberikan atau diterima oleh entitas lain √
dalam satu kelompok usaha;

v. Eksposur kepada pemegang saham mayoritas antara lain dalam √


bentuk pinjaman, komitmen, dan kontinjensi; dan

vi. Pembelian, penjualan, dan/atau penyewaan aset dengan entitas √


lain dalam suatu kelompok usaha, termasuk yang dilakukan dengan
repurchase agreement (repo);

c) Transaksi dengan pihak berelasi yang dilakukan oleh setiap entitas dalam 143-144
kelompok usaha BUS di bidang keuangan;

d) Penyediaan dana, komitmen, atau fasilitas lain yang dapat dipersamakan √


dengan itu dari setiap entitas yang berada dalam satu kelompok usaha
dengan BUS kepada nasabah dan/atau pihak yang telah memperoleh
penyaluran dana dari BUS;

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 355


Uraian Halaman

e) Adanya larangan, batasan, dan/atau hambatan signifikan lain √


untuk melakukan transfer dana atau untuk pemenuhan modal yang
dipersyaratkan oleh otoritas (regulatory capital) antara BUS dengan entitas
lain dalam satu kelompok usaha; dan

f) Nama dan alamat Entitas Anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura n/a
bersama dimana BUS memiliki pengendalian bersama entitas, beserta
persentase kepemilikan saham, bidang usaha, total aset, dan status operasi
BUS tersebut (jika ada).

c. BUS yang merupakan Emiten dan/atau Perusahaan Publik menambahkan ruang √


lingkup informasi sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
mengenai laporan tahunan emiten atau perusahaan publik.

356 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Indeks Pemenuhan
Rekomendasi Tata Kelola

Pemenuhan
Sesuai
No Referensi Informasi
terdapat pada
halaman

1 Kesimpulan umum dari hasil self assessment 213

2 Kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris n/a

3 Kepemilikan saham anggota Direksi n/a

4 Hubungan keuangan anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham 254-255


Pengendali, anggota Dewan Komisaris lain dan/atau anggota Direksi BUS

5 Hubungan keuangan anggota Direksi dengan Pemegang Saham Pengendali, 254-255


anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi lain

6 Hubungan keluarga anggota Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham 254-255


Pengendali, anggota Dewan Komisaris lain dan/atau anggota Direksi BUS

7 Hubungan keluarga anggota Direksi dengan Pemegang Saham Pengendali, 254-255


anggota Dewan Komisaris dan/atau anggota Direksi lain

8 Rangkap jabatan anggota Dewan Komisaris 227

9 Rangkap jabatan sebagai anggota Dewan Pengawas Syariah 242

10 Struktur komite, keanggotaan komite, dan keahlian anggota komite 210

11 Daftar konsultan, penasihat atau yang dipersamakan dengan itu yang 93


digunakan oleh BUS

12 Kebijakan remunerasi dan fasilitas lainnya (remuneration package) yang 258-260


ditetapkan Rapat Umum Pemegang Saham bagi Dewan Komisaris, Direksi, dan
Dewan Pengawas Syariah

13 Frekuensi rapat Dewan Komisaris 237

14 Frekuensi rapat Dewan Pengawas Syariah 245

15 Jumlah penyimpangan (internal fraud) 319-321

16 Jumlah permasalahan hukum 328

17 Transaksi yang mengandung benturan kepentingan 144

18 Buy back shares dan/atau buy back obligasi n/a

19 Penyaluran dana untuk kegiatan sosial 338

20 Pendapatan non halal 339

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 357


Laporan Keuangan

358 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


Laporan
Keuangan

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 359


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2022 DAN 2021

360 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


LAPORAN KEUANGAN
PT BANK BCA SYARIAH
TANGGAL 31 DESEMBER 2022 DAN 2021 SERTA
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL
TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Daftar Isi

Halaman
Surat Pernyataan Direksi

Laporan Auditor Independen

Laporan Posisi Keuangan...…………………………………………………………………………….1-4

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain……………....…………………………..5-6

Laporan Perubahan Ekuitas………………………………………………………………………………7

Laporan Arus Kas……………………………………………………………………………….............8-9

Laporan Rekonsiliasi Pendapatan dan Bagi Hasil……………………………………………............10

Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat…………………………………………….................11

Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan……………………………………...................12

Catatan atas Laporan Keuangan…………………………………………………………………....13-66

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 361


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN POSISI KEUANGAN
31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

1


366 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan)
31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

2


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 367


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan)
31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2022 2021


LIABILITAS, DANA SYIRKAH TEMPORER
DAN EKUITAS
LIABILITAS
LIABILITAS SEGERA 14 187.594.951.671 59.087.574.300
BAGI HASIL DANA SYIRKAH
TEMPORER DAN BONUS WADIAH
YANG BELUM DIBAGIKAN 2.p 11.292.437.783 9.459.363.696
SIMPANAN DARI BANK LAIN 2.b, 15
Pihak Berelasi 34 100.920.882 100.694.609
Pihak Ketiga 5.786.819.887 5.947.667.534
Jumlah Simpanan dari Bank Lain 5.887.740.769 6.048.362.143
SIMPANAN DARI NASABAH 2.b, 2.m, 15
Pihak Berelasi 34 38.470.831.039 264.434.799.801
Pihak Ketiga 2.825.827.369.496 1.520.038.336.519
Jumlah Simpanan dari Nasabah 2.864.298.200.535 1.784.473.136.320

UTANG PAJAK 2.t, 16 12.395.258.726 10.698.562.229


LIABILITAS LAIN-LAIN 2.s, 17, 31 41.970.899.621 38.389.781.695
JUMLAH LIABILITAS 3.123.439.489.105 1.908.156.780.383

DANA SYIRKAH TEMPORER 2.b, 2.m, 18, 34


Dana Syirkah Temporer dari Bukan Bank:
Tabungan Mudharabah
Pihak Berelasi 3.074.503.794 1.817.776.759
Pihak Ketiga 792.633.855.310 796.248.586.998
Jumlah Tabungan Mudharabah 795.708.359.104 798.066.363.757
Deposito Mudharabah
Pihak Berelasi 217.171.101.268 77.120.685.523
Pihak Ketiga 5.604.456.085.119 5.018.201.597.768
Jumlah Deposito Mudharabah 5.821.627.186.387 5.095.322.283.291
JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 6.617.335.545.491 5.893.388.647.048

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

3


368 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan)
31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

EKUITAS
Ekuitas Pemilik Entitas Induk
Modal saham - nilai nominal Rp 1.000 per saham
Modal Dasar - 5.000.000.000 saham
Modal Ditempatkan dan Disetor
penuh - 2.255.183.207 saham 19 2.255.183.207.000 2.255.183.207.000
Tambahan Modal Disetor 1.c, 21 70.556.747.868 70.556.747.868
Surplus Revaluasi Aset Tetap 2.k, 12 55.028.816.836 47.953.016.836
Keuntungan yang Belum Direalisasi Atas
Investasi yang Diukur Pada Nilai Wajar
melalui Penghasilan Komprehensif Lain 2.104.403.311 35.703.214.809
Pengukuran Kembali Liabilitas Imbalan Pasti - Bersih (8.373.296.869) (7.414.963.269)
Saldo Laba
Telah Ditentukan Penggunaannya 20 14.000.000.000 12.000.000.000
Belum Ditentukan Penggunaannya 542.393.696.843 426.811.147.913
JUMLAH EKUITAS 2.930.893.574.989 2.840.792.371.157
JUMLAH LIABILITAS, DANA SYIRKAH
TEMPORER DAN EKUITAS 12.671.668.609.585 10.642.337.798.588

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

4


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 369


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan 2022 2021


PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA
SEBAGAI MUDHARIB 2.n, 22
Pendapatan dari Jual Beli
Pendapatan Marjin Murabahah 125.347.539.116 120.039.968.420
Pendapatan dari Sewa
Pendapatan Bersih Ijarah 29.143.543.937 41.148.061.774
Pendapatan dari Bagi Hasil
Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah 43.920.290.738 53.624.416.179
Pendapatan Bagi Hasil Musyarakah 355.318.952.793 282.942.539.700
Jumlah Pendapatan 553.730.326.584 497.754.986.073
Pendapatan Usaha Utama Lainnya 2.o, 22 196.016.826.293 167.729.611.123
Jumlah Pendapatan Pengelolaan Dana
oleh Bank sebagai Mudharib 749.747.152.877 665.484.597.196
BIAYA BAGI HASIL
DANA SYIRKAH TEMPORER 2.p, 23, 34
Pihak Berelasi (5.066.246.773) (4.666.734.021)
Pihak Ketiga (156.290.437.717) (182.830.207.884)
JUMLAH BAGI HASIL
DANA SYIRKAH TEMPORER (161.356.684.490) (187.496.941.905)
HAK BAGI HASIL MILIK BANK 588.390.468.387 477.987.655.291
PENDAPATAN USAHA LAINNYA 2.q, 24, 34 54.610.021.572 44.715.057.742
BEBAN USAHA
Beban Kepegawaian 25 141.398.419.201 128.035.593.218
Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif
dan Non Produktif 26 212.242.200.384 169.533.965.152
Beban Umum dan Administrasi 2b, 27, 34 96.412.764.288 71.231.146.561
Beban Usaha Lainnya 28 41.518.651.359 36.917.659.649
Jumlah Beban Usaha 491.572.035.232 405.718.364.580
LABA USAHA 151.428.454.727 116.984.348.453
PENDAPATAN (BEBAN) NON USAHA 29
Pendapatan Non Usaha 1.242.698.453 1.991.396.447
Beban Non Usaha (6.461.843.195) (11.468.730.248)
Jumlah Beban Non Usaha (5.219.144.742) (9.477.333.801)
LABA SEBELUM ZAKAT DAN
PAJAK PENGHASILAN 146.209.309.985 107.507.014.652

ZAKAT -- --

LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 146.209.309.985 107.507.014.652

MANFAAT (BEBAN)
PAJAK PENGHASILAN 2.t, 16
Kini (34.749.333.520) (24.505.533.360)
Tangguhan 6.122.572.465 4.420.731.684
Beban Pajak Penghasilan (28.626.761.055) (20.084.801.676)
LABA BERSIH TAHUN BERJALAN 117.582.548.930 87.422.212.976
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

5


370 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN (lanjutan)
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN


Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi
ke laba rugi:
Pengukuran kembali liabilitas
imbalan kerja 31 (1.228.632.820) (3.191.894.011)
Pajak penghasilan 16 270.299.220 702.216.683
Pengukuran kembali liabilitas
imbalan kerja - setelah pajak
penghasilan (958.333.600) (2.489.677.328)
Surplus revaluasi aset tetap 12 7.075.800.000 --
Pos-pos yang akan direklasifikasi
ke laba rugi:
Keuntungan (kerugian) yang belum
direalisasi atas investasi yang
diukur pada nilai wajar melalui
Penghasilan Komprehensif Lain (43.204.691.665) 4.765.538.702
Pajak penghasilan 16 9.605.880.167 (1.048.418.488)
Keuntungan (kerugian) yang belum
direalisasi atas investasi yang
diukur pada nilai wajar melalui
Penghasilan Komprehensif Lain
- setelah pajak penghasilan (33.598.811.498) 3.717.120.214

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN


SETELAH PAJAK PENGHASILAN (27.481.345.098) 1.227.442.886

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF


TAHUN BERJALAN 90.101.203.832 88.649.655.862

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

6


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 371


PT BANK BCA SYARIAH

PT Bank BCA Syariah


LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Laporan Tahunan 2022


372
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.
7

PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN ARUS KAS
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

8


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 373


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN ARUS KAS (lanjutan)
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

PENURUNAN BERSIH
KAS DAN SETARA KAS (127.537.492.737) (144.855.618.469)

KAS DAN SETARA KAS - AWAL TAHUN 1.157.166.606.495 1.302.022.224.964

KAS DAN SETARA KAS - AKHIR TAHUN 1.029.629.113.758 1.157.166.606.495


Kas dan Setara Kas Terdiri dari:
Kas 69.220.951.250 4.878.626.800
Giro dan Penempatan pada Bank Indonesia 5 946.011.909.343 1.138.241.781.592
Penempatan Pada Bank Lain 6 14.396.253.165 14.046.198.103
Jumlah 1.029.629.113.758 1.157.166.606.495
Aktivitas yang Tidak Mempengaruhi Arus Kas
Cadangan Umum 2.000.000.000 2.000.000.000
Penambahan aset tetap melalui
Aset Yang Diambil Alih (AYDA) -- 2.235.288.000

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

9


374 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN REKONSILIASI PENDAPATAN DAN BAGI HASIL
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

10


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 375


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN SUMBER DAN PENYALURAN DANA ZAKAT
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)



Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

11


376 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
LAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA KEBAJIKAN
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2022 DAN 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan.

12


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 377


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

1 UMUM

1.a. Pendirian Bank

PT Bank BCA Syariah ("Bank") didirikan dengan nama PT Utama International Bank berdasarkan Akta
No. 91 tanggal 21 Mei 1991 dari Notaris Buniarti Tjandra, S.H., notaris di Jakarta. Akta tersebut telah
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan
No. C2.-3446.HT.01.01.TH.91 tanggal 30 Juli 1991. Melalui akta perubahan No. 96 tanggal 22 Mei 1996
yang dibuat dihadapan Notaris Buniarti Tjandra, S.H., notaris di Jakarta telah dilakukan perubahan
nama PT Utama International Bank menjadi PT Bank UIB. Akta perubahan tersebut telah disahkan oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat KeputusanNo.C2-1497.HT.01.04.97 juncto Berita
Negara No.61 tanggal 1 Agustus 1997.

Berdasarkan Akta Akuisisi No. 72 tanggal 12 Juni 2009 yang dibuat dihadapan Notaris Dr. Irawan
Soerodjo, S.H., Msi., notaris di Jakarta telah dilakukan akuisisi oleh PT Bank BCA Tbk atas 42.500
lembar saham Bank UIB atau setara dengan kepemilikan 100%. Komposisi kepemilikan Bank setelah
akuisisi telah mengalami beberapa perubahan, antara lain melalui Akta Jual Beli saham No. 74 tanggal
12 Juni 2009 yang dibuat dihadapan Notaris Dr. Irawan Soerodjo, S.H.,Msi., notaris di Jakarta. Akta
Pernyataan Keputusan di Luar Rapat Perseroan Terbatas PT Bank UIB No. 49 yang dibuat dihadapan
Notaris Pudji Rezeki Irawati, S.H., tanggal 16 Desember 2009 dan telah disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No.AHU-01929.AH.01.02 tanggal 14 Januari
2010. Perubahan terakhir komposisi kepemilikan bank ini dilaporkan oleh Bank kepada Bank Indonesia
melalui surat No. 223/DIR/UIB/XII/2009 tanggal 31 Desember 2009.

Perubahan nama dan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dari PT Bank UIB menjadi
PT Bank BCA Syariah didasarkan pada Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar
Biasa (RUPSLB) Perseroan Terbatas PT Bank UIB, sesuai dengan Akta Notaris Pudji Redjeki Irawati,
S.H.,
notaris di Jakarta No. 49 tanggal 16 Desember 2009.

Berdasarkan Salinan Keputusan Gubernur Bank Indonesia No. 12/13/KEP.GBI/DpG/2010 tanggal


2 Maret 2010, Bank memperoleh izin perubahan kegiatan usaha bank umum konvensional menjadi
bank umum yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. Bank mulai beroperasi
sebagai bank umum syariah pada tanggal 5 April 2010.

Anggaran Dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta No. 93
tertanggal
26 Agustus 2019 yang dibuat dihadapan Notaris Sri Buena Brahmana, SH.,M.Kn., notaris di Jakarta
mengenai peningkatan modal dasar Bank menjadi Rp 5.000.000.000.000,- yang terbagi atas 5.000.000
saham. Akta perubahan tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam
Surat Keputusannya No.AHU-.AH.01.03-0322607 Tahun 2019 tertanggal 29 Agustus 2019.

Pada tanggal 10 Desember 2020, Bank melakukan penggabungan usaha (merger) dengan
PT Bank Interim Indonesia yang berkedudukan di Jakarta. Keputusan merger ini dituangkan dalam Akta
No. 65 Tanggal 16 November 2020 yang dibuat dihadapan Notaris Christina Dwi Utami S.H., M.Hum.,
M.Kn., notaris di Jakarta.

1. Rencana Penggabungan PT Bank BCA Syariah dan PT Bank Interim Indonesia, dimana
PT Bank BCA Syariah akan bertindak sebagai bank penerima penggabungan.

2. Menyusun rancangan penggabungan.

13


378 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-0060610.AH.01.02 Tahun 2020 tanggal 10 Desember
2020.

Berdasarkan akta No. 66 tanggal 16 November 2020 yang dibuat dihadapan Notaris Christina Dwi
Utami S.H., M.Hum., M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham menyetujui sebagai berikut:

1. Menyetujui pemecahan saham Bank sesuai dengan rencana merger, dimana 1 saham akan
dipecah menjadi 1.000 saham sehingga nilai nominal saham Bank yang semula sebesar
Rp 1.000.000 (satu juta rupiah) untuk setiap saham menjadi sebesar Rp 1.000 (seribu rupiah) untuk
setiap saham.

2. Menyetujui peningkatan modal ditempatkan dan disetor sehubungan dengan merger dengan
menerbitkan saham baru sebanyak 258.883.207 sehingga keseluruhan saham yang beredar adalah
sebanyak 2.255.183.207 saham. Saham baru tersebut akan dialokasikan kepada pemilik saham
PT Bank Interim Indonesia dengan rincian PT Bank Central Asia Tbk akan mendapatkan
258.883.137 saham dan PT BCA Finance akan mendapatkan 70 saham.

Akta perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia dengan surat keputusan No. AHU-0207992.AH.01.11.Tahun 2020 tanggal 10 Desember
2020.

Kantor pusat Bank berlokasi di Jalan Raya Jatinegara Timur No.72, Jakarta Timur. Pada tahun 2022,
Bank beroperasi melalui 14 Kantor Cabang Utama (KCU), 16 Kantor Cabang Pembantu (KCP), 43 Unit
Layanan Syariah (ULS) dan 100 Layanan Syariah Bank Umum (LSBU).

1.b. Dewan Komisaris dan Direksi

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank pada tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 dan
2021, adalah sebagai berikut:

2022 2021
Dewan Komisaris: Dewan Komisaris:
Presiden Komisaris Independen : Tantri Indrawati Presiden Komisaris : Tantri Indrawati
Komisaris Independen : Ratna Yanti Komisaris Independen : Joni Handrijanto
Komisaris : Ina Widjaja Komisaris Independen : Ratna Yanti

2022 2021
Direksi Direksi
Presiden Direktur : Yuli Melati Suryaningrum Presiden Direktur : Yuli Melati Suryaningrum
Direktur : Pranata Direktur : Pranata
Direktur : Rickyadi Widjaja Direktur : Rickyadi Widjaja
Direktur Kepatuhan : Houda Muljanti Direktur Kepatuhan : Houda Muljanti
Direktur : Lukman Hadiwijaya :
2022 2021
Dewan Pengawas Syariah Dewan Pengawas Syariah
Ketua DPS : Prof. Dr. Fathurrahman Djamil Ketua DPS : Prof. Dr. Fathurrahman Djamil
Anggota DPS : Sutedjo Prihatono Anggota DPS : Sutedjo Prihatono

14

PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 379


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Susunan Komite Audit, Komite Pemantau Risiko dan Komite Remunerasi dan Nominasi pada tanggal
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai berikut:

2022 2021

Komite Audit
Ketua : Tantri Indrawati Ratna Yanti
Anggota : Riyo S. Wisaksono Riyo S. Wisaksono
Anggota : J. Sindu Adisuwono J. Sindu Adisuwono

Komite Pemantau Risiko


Ketua : Ratna Yanti Joni Handrijanto
Anggota : Tantri Indrawati Riyo S. Wisaksono
Anggota : Ina Widjaja Iwan Wiwoho
Anggota : Riyo S. Wisaksono -
Anggota : Iwan Wiwoho -

Komite Remunerasi
Ketua : Ratna Yanti Ratna Yanti
Anggota : Tantri Indrawati Joni Handrijanto
Anggota : Ina Widjaja Tantri Indrawati
Anggota : Retno Wulandari Retno Wulandari

Gaji dan kompensasi lainnya yang dibayarkan kepada Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas
Syariah per 31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai berikut:

Jumlah Karyawan

Bank mempunyai 662 dan 615 karyawan tetap dan kontrak pada tahun yang berakhir pada
31 Desember 2022 dan 2021 (tidak diaudit).

1.c. Penggabungan Usaha dengan PT Bank Interim Indonesia (Dahulu PT Bank Rabobank
International Indonesia)

Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 16 November 2020
sebagaimana dinyatakan dalam Akta Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 63 dan
Akta Penggabungan No. 65 tertanggal 16 November 2020 yang keduanya dibuat oleh Christina Dwi
Utami, SH., M.Hum., M.Kn., notaris di Jakarta telah disetujui Rencana Penggabungan Usaha PT Bank
Interim Indonesia (Dahulu PT Bank Rabobank International Indonesia)(“BII”) dengan Bank, dimana BII
bertindak sebagai bank yang menggabungkan diri dan Bank bertindak sebagai bank penerima
penggabungan, yang berlaku sejak seluruh persetujuan yang disyaratkan diperoleh (“Tanggal Efektif
Penggabungan”).

15


380 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Penggabungan menjadi efektif pada tanggal 10 Desember 2020, setelah diperolehnya persetujuan dari
(i) OJK melalui surat Keputusan Dewan Komisioner OJK Nomor KEP-182/D.03/2020 tanggal
8 Desember 2020 tentang Pemberian Izin Penggabungan BII ke dalam Bank; dan (ii) Menteri Hukum
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum dengan
Nomor AHU-02.0208304.AH.01.11 Tahun 2020 tanggal 10 Desember 2020 mengenai Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan dan mengenai Penerimaan Pemberitahuan Penggabungan
Perseroan dengan Nomor AHU-0060610.AH.01.02.TAHUN 2020 tanggal 10 Desember 2020.

Sehubungan dengan penggabungan usaha antara PT Bank BCA Syariah (“BCAS”) dan PT Bank Interim
Indonesia (“BII”), penggabungan usaha dilakukan melalui penerbitan instrumen ekuitas BCAS kepada
pemegang saham BCAS dan BII sebesar 258.883.207 lembar saham baru, disetor penuh dengan nilai
nominal sebesar Rp 1.000 (nilai penuh) per saham.

Penggabungan usaha antara BCAS dan BII merupakan transaksi penggabungan usaha entitas
sepengendali. Pada tanggal efektif merger, baik BCAS dan BII merupakan entitas sepengendalian dan
hubungan sepengendalian tersebut tidak bersifat sementara. Transaksi kombinasi bisnis antara entitas
sepengendali dilakukan dalam rangka reorganisasi entitas-entitas yang berada dalam suatu kelompok
yang sama dan bukan merupakan perubahan kepemilikan dalam arti substansi ekonomi. Oleh karena
itu, transaksi ini diakui pada jumlah tercatat berdasarkan metode penyatuan kepemilikan (pooling of
interest). Selisih nilai transfer entitas sepengendali di atas dicatat sebagai tambahan modal disetor. Atas
transaksi ini, Bank mencatat tambahan modal disetor sebesar Rp 70.556.747.868.

Akuisisi tersebut di atas memenuhi kategori kombinasi bisnis di antara entitas sepengendali
sebagaimana diuraikan di dalam PSAK No. 38 tentang “Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali”,
sehingga akuisisi bisnis tersebut diakui menggunakan metode penyatuan kepemilikan. Jumlah selisih
yang timbul antara biaya perolehan dan bagian proporsional atas nilai tercatat aset bersih seluruhnya
diakui sebagai “Selisih Nilai Transaksi Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali” dan disajikan sebagai
bagian "Tambahan Modal Disetor" di bagian ekuitas pada laporan posisi keuangan.

2 IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI

2.a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan dan Pernyataan Kepatuhan

Laporan keuangan disajikan berdasarkan nilai historis, kecuali untuk beberapa akun yang dinilai
menggunakan dasar pengukuran lain sebagaimana dijelaskan pada kebijakan akuntansi dari akun
tersebut. Laporan keuangan disusun dengan dasar akrual, kecuali laporan arus kas dan laporan
rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil.

Laporan keuangan disusun dan disajikan sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(“PSAK”), yaitu PSAK No. 101 tentang “Penyajian Laporan Keuangan Syariah”, PSAK No. 102 tentang
“Akuntansi Murabahah”, PSAK No. 105 tentang “Akuntansi Mudharabah”, PSAK No. 106 tentang
“Akuntansi Musyarakah”, PSAK No. 107 tentang “Akuntansi Ijarah”, PSAK No. 110 tentang “Akuntansi
Sukuk”, Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia (PAPSI Revisi 2013).

16


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 381


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Berdasarkan PSAK No.101, laporan keuangan bank syariah yang lengkap terdiri dari komponen-
komponen sebagai berikut:
i. Laporan Posisi Keuangan;
ii. Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain ;
iii. Laporan Perubahan Ekuitas;
iv. Laporan Arus Kas;
v. Laporan Rekonsiliasi Pendapatan dan Bagi Hasil;
vi. Laporan Sumber dan Penyaluran Dana Zakat;
vii. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Kebajikan; dan
viii. Catatan Atas Laporan Keuangan.

Laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan arus kas, dan
laporan perubahan ekuitas merupakan laporan keuangan yang mencerminkan kegiatan komersial Bank
sesuai prinsip syariah.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas
dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas
mencakup kas, giro pada Bank Indonesia dan giro pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia
dan bank lain yang jatuh tempo dalam 3 bulan dari tanggal perolehan.

Laporan rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil merupakan rekonsiliasi antara pendapatan bank syariah
yang menggunakan dasar akrual (accrual basis) dengan pendapatan yang dibagihasilkan kepada
pemilik dana yang menggunakan dasar kas (cash basis).

Laporan sumber dan penggunaan dana zakat dan dana kebajikan merupakan laporan yang
mencerminkan peran Bank sebagai pemegang amanah dana kegiatan sosial yang dikelola secara
terpisah.

Laporan sumber dan penyaluran dana zakat merupakan laporan yang menunjukan sumber dana,
penyaluran dalam waktu tertentu serta dana zakat yang belum disalurkan pada tanggal tertentu.

Laporan sumber dan penggunaan dana kebajikan merupakan laporan yang menunjukkan sumber dan
penggunaan dana kebajikan selama jangka waktu tertentu dan saldo dana kebajikan pada tanggal
tertentu.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan adalah Rupiah penuh. Angka-angka
yang disajikan dalam laporan keuangan, kecuali bila dinyatakan secara khusus, adalah dalam Rupiah
penuh.

2.b. Transaksi dengan Pihak Berelasi

Dalam usahanya, Bank melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana yang
didefinisikan dalam PSAK No. 7 tentang “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Semua transaksi dan
saldo yang signifikan dengan pihak berelasi, baik yang dilakukan dengan syarat normal sebagaimana
dilakukan dengan pihak yang tidak berelasi, maupun tidak, telah diungkapkan pada catatan atas laporan
keuangan.

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Bank:
a. Orang atau anggota keluarga dekatnya yang mempunyai relasi dengan Bank jika orang tersebut:
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Bank;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas Bank; atau
(iii) personil manajemen kunci Bank atau entitas induk Bank.

17


382 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

b. Suatu entitas berelasi dengan Bank jika memenuhi salah satu hal berikut:
(i) entitas dan Bank adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas
anak, dan entitas anak berikutnya saling berelasi dengan entitas lainnya).
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi
atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, yang mana entitas lain
tersebut adalah anggotanya).
(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama.
(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas
asosiasi dari entitas ketiga.
(v) entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Bank atau
entitas yang terkait dengan Bank.
(vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam huruf
a).
(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf a) i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau
merupakan personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
(viii) Entitas, atau anggota dari kelompok yang mana entitas merupakan bagian dari kelompok
tersebut, menyediakan jasa personil manajemen kunci kepada Bank atau kepada entitas induk
dari Bank.

Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak. Beberapa
persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak yang
tidak berelasi.

Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan
keuangan.

2.c. Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Produktif dan Non Produktif

Aset produktif terdiri dari giro dan penempatan pada Bank Indonesia dalam bentuk Sertifikat Bank
Indonesia Syariah (SBIS) dan Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (FASBIS), giro dan
penempatan pada bank lain, investasi pada surat berharga, piutang murabahah, pinjaman qardh,
pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, aset yang diperoleh untuk ijarah.

Aset non-produktif adalah aset Bank selain aset produktif yang memiliki potensi kerugian, antara lain
dalam bentuk rekening antar kantor, agunan yang diambil alih dan suspense accounts.

Aset produktif atas piutang murabahah sesuai dengan PSAK No. 102 “Akuntansi murabahah”, dan aset
produktif atas giro dan penempatan pada Bank Indonesia, giro dan penempatan pada bank lain dan
investasi pada surat berharga mengacu pada PAPSI 2013.

Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti obyektif bahwa aset produktif mengalami penurunan nilai
pada setiap tanggal laporan posisi keuangan.

Aset produktif mengalami penurunan nilai jika bukti obyektif menunjukkan bahwa peristiwa yang
merugikan telah terjadi setelah pengakuan awal aset produktif dan peristiwa tersebut berdampak pada
arus kas masa datang atas aset produktif yang dapat diestimasi secara handal.

18


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 383


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk menentukan bukti obyektif dari penurunan nilai adalah sebagai
berikut:
(i) kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam;
(ii) pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok atau
marjin;
(iii) pihak pemberi pinjaman, dengan alasan ekonomi atau hukum sehubungan dengan kesulitan
keuangan yang dialami pihak peminjam, memberikan keringanan (konsesi) pada pihak peminjam
yang tidak mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak mengalami kesulitan tersebut;
(iv) terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi
keuangan lainnya;
(v) hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan keuangan; atau
(vi) data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi
arus kas masa datang dari kelompok aset keuangan sejak pengakuan awal aset dimaksud,
meskipun penurunannya belum dapat diidentifikasi terhadap aset keuangan secara individual
dalam kelompok aset tersebut, termasuk:
(vii) memburuknya status pembayaran pihak peminjam dalam kelompok tersebut; dan
(viii) kondisi ekonomi nasional atau lokal yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset dalam
kelompok tersebut.
Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh manajemen
untuk setiap portofolio yang diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebut bervariasi antara 3 (tiga)
sampai 12 (dua belas) bulan, untuk kasus tertentu diperlukan periode yang lebih lama.

Bank pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif penurunan nilai secara individual atas
aset produktif yang signifikan, dan secara individual atau kolektif untuk aset produktif yang tidak
signifikan secara individual.

Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset produktif yang
dinilai secara individual, terlepas aset produktif tersebut signifikan atau tidak, maka Bank memasukkan
aset tersebut ke dalam kelompok aset produktif yang memiliki karakteristik risiko pembiayaan yang
serupa dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset produktif yang penurunan
nilainya dilakukan secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai telah diakui atau tetap
diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Bank menetapkan piutang murabahah yang harus dievaluasi penurunan nilainya secara individual, jika
memenuhi salah satu kriteria di bawah ini:
(i) Piutang murabahah yang secara individual memiliki nilai signifikan dan memiliki bukti obyektif
penurunan nilai;
(ii) Terdapat tunggakan yang melebihi 90 hari
(iii) Piutang murabahah yang direstrukturisasi yang secara individual memiliki nilai signifikan.

Berdasarkan kriteria di atas, Bank melakukan penilaian secara individual untuk: (a) piutang murabahah
dengan plafond lebih besar dari Rp 2 miliar dengan kolektibilitas kurang lancar, diragukan dan macet;
atau (b) piutang murabahah yang diberikan dengan plafond lebih besar dari Rp 2 miliar yang
direstrukturisasi.

Bank menetapkan piutang murabahah yang harus dievaluasi penurunan nilainya secara kolektif, jika
memenuhi salah satu kriteria di bawah ini:
(i) Piutang murabahah yang secara individual memiliki nilai signifikan namun tidak memiliki bukti
obyektif penurunan nilai;
(ii) Piutang murabahah yang secara individual memiliki nilai tidak signifikan;
(iii) Piutang murabahah yang direstrukturisasi yang secara individual memiliki nilai tidak signifikan.

19


384 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Perhitungan cadangan kerugian penurunan nilai atas aset produktif yang dinilai secara kolektif
dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko piutang yang sama dengan mempertimbangkan
segmentasi piutang berdasarkan pengalaman kerugian masa lalu (probability of default).
Bank menggunakan metode migration analysis yang merupakan suatu metode analisis statistik, untuk
menilai cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang yang diberikan secara kolektif.
Bank menggunakan data historis minimal 3 (tiga) tahun dalam menghitung Probability of Default (PD)
dan Loss of Given Default (LGD).

Bank menggunakan nilai wajar agunan sebagai dasar arus kas masa datang apabila memenuhi salah
satu kondisi berikut:
(i) Piutang dan pembiayaan bersifat collateral dependent, yaitu jika pelunasan pembiayaan hanya
bersumber dari agunan;
(ii) Pengambilalihan agunan kemungkinan besar terjadi dan didukung dengan perjanjian legal
pengikatan agunan.

Kerugian penurunan nilai atas aset produktif yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi diukur
sebesar selisih antara nilai tercatat aset produktif dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang yang
didiskonto menggunakan tingkat marjin efektif awal dari aset produktif tersebut.

Kerugian yang terjadi diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain dan dicatat pada
akun cadangan kerugian penurunan nilai sebagai pengurang terhadap aset produktif yang dicatat pada
biaya perolehan diamortisasi.

Penerimaan kembali atas aset produktif yang diberikan yang telah dihapusbukukan, pada tahun berjalan
dikreditkan dengan menyesuaikan akun cadangan kerugian penurunan nilai. Penerimaan kembali atas
aset produktif yang telah dihapusbukukan pada tahun-tahun sebelumnya dicatat sebagai pendapatan
operasional selain marjin.

Aset produktif atas pinjaman qardh, pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, aset yang
diperoleh untuk ijarah, serta komitmen dan kontinjensi yang memiliki risiko pembiayaan seperti bank
garansi, Bank menerapkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No.2/POJK.03/2022 tanggal
31 Januari 2022 tentang ”Penilaian Kualitas Aset Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah”.

Cadangan kerugian minimum yang harus dibentuk sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) adalah sebagai berikut:
(i) Cadangan umum, ditetapkan paling rendah sebesar 1% dari aset produktif yang digolongkan lancar
diluar giro dan penempatan pada Bank Indonesia, surat berharga yang diterbitkan pemerintah
berdasarkan prinsip syariah dan aset produktif yang dijamin dengan agunan tunai.
(ii) Cadangan khusus, sekurang-kurangnya sebesar:
(a) 5% dari aset produktif yang digolongkan Dalam Perhatian Khusus setelah dikurangi nilai
agunan;
(b) 15% dari aset produktif yang digolongkan Kurang Lancar setelah dikurangi nilai agunan;
(c) 50% dari aset produktif yang digolongkan Diragukan setelah dikurangi nilai agunan; dan
(d) 100% dari aset produktif yang digolongkan Macet setelah dikurangi nilai agunan.

Kriteria penilaian nilai agunan yang dapat dikurangkan dalam pembentukan cadangan kerugian
penurunan nilai sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Atas aset non produktif, manajemen Bank menentukan cadangan kerugian penurunan nilai pada nilai
yang lebih rendah antara nilai tercatat dan nilai wajar setelah dikurangi biaya pelepasan.

20


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 385


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2.d. Penempatan pada Bank Indonesia

Penempatan pada Bank Indonesia terdiri dari giro wadiah pada Bank Indonesia dan penanaman dana
pada Bank Indonesia berupa Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (FASBIS). Penempatan pada
Bank Indonesia disajikan sebesar saldo penempatan.

2.e. Penempatan pada Bank Lain

Penempatan pada bank lain adalah penempatan dana pada bank syariah lain dalam bentuk giro wadiah
dan deposito berjangka mudharabah berdasarkan prinsip syariah. Penempatan pada bank lain disajikan
sebesar saldo penempatan dikurangi dengan cadangan kerugian.

Bonus yang diterima Bank dari bank umum syariah diakui sebagai pendapatan usaha lainnya.
Penerimaan jasa giro dari bank non-syariah tidak diakui sebagai pendapatan Bank dan digunakan untuk
dana kebajikan (qardhul hasan). Penerimaan jasa giro dari bank non-syariah tersebut dicatat sebagai
liabilitas lain-lain Bank (titipan dana non halal).

2.f. Investasi pada Surat Berharga

Surat berharga syariah adalah surat bukti penanaman dalam surat berharga berdasarkan prinsip syariah
yang lazim diperdagangkan di pasar uang syariah dan/atau pasar modal syariah antara lain obligasi
syariah, sertifikat reksadana syariah dan surat berharga lainnya berdasarkan prinsip syariah.

Investasi pada surat berharga, kecuali reksadana, diklasifikasikan berdasarkan model usaha yang
ditentukan oleh Bank berdasarkan klasifikasi sesuai PSAK No. 110 tentang “Akuntansi Sukuk” sebagai
berikut:
1. Diukur pada biaya perolehan jika (a) investasi tersebut dimiliki dalam suatu model usaha yang
bertujuan utama untuk memperoleh arus kas kontraktual dan terdapat persyaratan kontraktual yang
menentukan tanggal tertentu pembayaran pokok dan/atau hasilnya, (b) biaya perolehan sukuk
termasuk biaya transaksi, (c) selisih antara biaya perolehan dan nilai nominal diamortisasi secara
garis lurus selama jangka waktu sukuk, (d) rugi penurunan nilai diakui jika jumlah terpulihkan lebih
kecil dari jumlah tercatat dan disajikan sebagai penurunan nilai di dalam laporan laba rugi
komprehensif lain.

2. Diukur pada nilai wajar melalui Penghasilan Komprehensif Lain dengan mengacu kepada: (a)
kuotasi harga di pasar aktif, atau (b) harga yang terjadi pada transaksi terkini jika tidak ada kuotasi
harga di pasar aktif atau (c) nilai wajar instrumen sejenis jika tidak ada kuotasi harga di pasar aktif
dan tidak ada harga yang terjadi dari transaksi terkini.

Biaya perolehan sukuk tidak termasuk biaya transaksi. Selisih antara nilai wajar dengan nilai
transaksi diakui dalam laba rugi komprehensif lain.

Sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank (SIMA) merupakan sertifikat yang diterbitkan oleh Bank
Syariah atau Unit Usaha Syariah (UUS) yang digunakan sebagai sarana investasi jangka pendek di
pasar uang antarbank berdasarkan prinsip syariah dengan akad mudharabah, SIMA disajikan sebesar
saldonya dikurangi dengan penyisihan kerugian.

Cadangan kerugian penurunan nilai surat berharga disajikan sebagai pengurang dari akun surat
berharga.

21


386 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2.g. Piutang

Piutang adalah tagihan yang timbul dari pembiayaan berdasarkan akad murabahah atau akad ijarah.

Akad murabahah adalah akad pembiayaan suatu barang dengan menegaskan harga beli kepada
pembeli dan dibayar dengan harga yang lebih tinggi sebagai marjin yang disepakati.

Piutang murabahah dinyatakan sebesar jumlah piutang setelah dikurangi dengan marjin yang
ditangguhkan yang dapat direalisasikan dan cadangan kerugian penurunan nilai. Bank menetapkan
cadangan kerugian penurunan nilai sesuai dengan kualitas piutang murabahah berdasarkan
penelaahan atas masing-masing saldo piutang.

Akad ijarah adalah akad penyediaan dana dalam rangka memindahkan hak guna atau manfaat dari
suatu barang atau jasa berdasarkan transaksi sewa, tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan
barang tersebut kepada penyewa.

Akad ijarah muntahiyah bittamlik adalah akad penyediaan dana dalam rangka memindahkan hak guna
atau manfaat dari suatu barang atau jasa berdasarkan transaksi sewa dengan opsi pemindahan
kepemilikan barang kepada penyewa.

Perpindahan hak milik obyek sewa kepada penyewa dalam ijarah muntahiyah bittamlik dapat dilakukan
dengan:
(i) Hibah;
(ii) Penjualan sebelum akad berakhir sebesar harga yang sebanding dengan sisa cicilan sewa;
(iii) Penjualan pada akhir masa sewa dengan pembayaran tertentu yang disepakati pada awal akad;
dan
(iv) Penjualan secara bertahap sebesar harga tertentu yang disepakati dalam akad.

Piutang pendapatan ijarah diakui pada saat jatuh tempo sebesar sewa yang belum diterima dan
disajikan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan, yaitu sebesar saldo piutang.

2.h. Pembiayaan

Pembiayaan bagi hasil dapat dilakukan dengan akad mudharabah dan akad musyarakah.

Akad mudharabah dalam pembiayaan adalah akad kerja sama suatu usaha antara pihak pertama
(malik, shahibul mal, atau bank syariah) yang menyediakan seluruh modal dan pihak kedua (amil,
mudharib, atau nasabah) yang bertindak selaku pengelola dana dengan membagi keuntungan usaha
sesuai dengan persentase tertentu yang disepakati dalam akad, sedangkan kerugian ditanggung
sepenuhnya oleh bank syariah kecuali jika pihak kedua melakukan kesalahan yang disengaja, lalai atau
menyalahi perjanjian.

Pembiayaan mudharabah dinyatakan sebesar saldo pembiayaan dikurangi dengan cadangan kerugian
penurunan nilai. Bank menetapkan cadangan kerugian penurunan nilai sesuai dengan kualitas
pembiayaan berdasarkan penelaahan atas masing-masing saldo pembiayaan.

22


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 387


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Apabila pembiayaan mudharabah mengalami penurunan nilai akibat hilang, rusak atau faktor lain
sebelum dimulainya usaha karena adanya kerusakan atau sebab lainnya tanpa adanya kelalaian atau
kesalahan pihak pengelola dana, maka rugi tersebut mengurangi saldo pembiayaan mudharabah dan
diakui sebagai kerugian Bank. Apabila pembiayaan mudharabah mengalami penurunan nilai akibat
hilang, rusak, atau faktor lain setelah dimulainya usaha tanpa adanya kelalaian atau kesalahan
pengelola dana maka kerugian penurunan nilai tersebut diperhitungkan pada saat bagi hasil. Kerugian
pembiayaan mudharabah akibat kelalaian atau kesalahan pengelola dana dibebankan pada pengelola
dana dan tidak mengurangi pembiayaan mudharabah.

Akad musyarakah adalah akad kerja sama di antara dua pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu
dimana masing-masing pihak memberikan porsi dana dengan ketentuan bahwa keuntungan akan dibagi
sesuai dengan persentase yang disepakati, sedangkan kerugian ditanggung sesuai dengan porsi dana
masing-masing.

Musyarakah permanen adalah musyarakah dengan ketentuan bagian dana setiap mitra ditentukan
sesuai akad dan jumlahnya tetap hingga akhir masa akad. Musyarakah menurun (musyarakah
mutanaqisha) adalah musyarakah dengan ketentuan bagian dana Bank akan dialihkan secara bertahap
kepada nasabah, sehingga bagian dana Bank akan menurun dan pada akhir masa akad, nasabah akan
menjadi pemilik penuh usaha tersebut.

Pembiayaan musyarakah dinyatakan sebesar saldo pembiayaan dikurangi dengan cadangan kerugian
penurunan nilai. Bank menetapkan cadangan kerugian penurunan nilai sesuai dengan kualitas
pembiayaan berdasarkan penelaahan atas masing-masing saldo pembiayaan musyarakah.

2.i. Pinjaman Qardh

Pinjaman qardh adalah penyaluran dana dengan akad qardh.

Akad qardh adalah akad pinjaman dana kepada debitur dengan ketentuan bahwa nasabah wajib
mengembalikan dana yang diterimanya pada waktu yang telah disepakati.

Pinjaman qardh meliputi pembiayaan dengan akad hawalah dan rahn. Akad hawalah adalah akad
pengalihan utang dari pihak yang berutang (debitur) kepada pihak lain (Bank) yang wajib menanggung
atau membayar. Atas transaksi ini Bank mendapatkan imbalan (ujrah) dan diakui sebagai pendapatan
pada saat diterima.

Akad rahn merupakan transaksi menggadaikan barang atau harta dari nasabah kepada Bank dengan
uang sebagai gantinya. Barang atau harta yang digadaikan tersebut dinilai sesuai harga pasar dikurangi
persentase tertentu dan sebagai imbalannya Bank mendapatkan ujrah (imbalan) dan diakui berdasarkan
basis akrual.

Pinjaman qardh diakui sebesar jumlah dana yang dipinjamkan pada saat terjadinya. Kelebihan
penerimaan dari pinjaman atas qardh yang dilunasi diakui sebagai pendapatan pada saat terjadinya.
Pada tanggal laporan posisi keuangan, pinjaman qardh dinyatakan sebesar saldo pinjaman dikurangi
dengan saldo cadangan kerugian penurunan nilai yang dibentuk berdasarkan hasil reviu oleh
manajemen terhadap kualitas pembiayaan yang ada.

23


388 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2.j. Aset yang Diperoleh Untuk ijarah

Aset yang diperoleh untuk ijarah adalah aset yang dijadikan obyek sewa (ijarah) dan diakui sebesar
harga perolehan. Objek sewa dalam transaksi ijarah disusutkan sesuai kebijakan penyusutan aset
sejenis sedangkan objek sewa dalam ijarah muntahiyah bittamlik disusutkan sesuai masa sewa.

Aset yang diperoleh untuk ijarah disajikan sebesar nilai perolehan dikurangi dengan akumulasi
penyusutan.

2.k. Aset Tetap dan Aset Hak-Guna

Tanah disajikan sebesar nilai wajar, berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh penilai independen
eksternal yang telah terdaftar di OJK. Penilaian terhadap tanah dilakukan oleh penilai yang memiliki
kualifikasi profesional. Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang cukup berkala untuk memastikan
bahwa nilai tercatat aset yang direvaluasi tidak berbeda secara material dengan nilai wajarnya pada
tanggal pelaporan.

Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi tanah dikreditkan pada “surplus revaluasi aset tetap”
sebagai bagian dari penghasilan komprehensif lain. Penurunan yang menghapus nilai kenaikan yang
sebelumnya atas aset yang sama dibebankan terhadap “surplus revaluasi aset tetap” sebagai bagian
dari penghasilan komprehensif, penurunan lainnya dibebankan pada laporan laba rugi.

Aset tetap selain tanah dicatat berdasarkan harga perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan.

Aset tetap selain tanah disusutkan sejak bulan ketika aset tersebut digunakan dengan menggunakan
metode garis lurus selama taksiran masa manfaat aset sebagai berikut:

Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada saat terjadinya, pemugaran dan peningkatan daya
guna dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Pada saat aset tetap sudah tidak digunakan lagi atau dijual,
nilai buku dan akumulasi penyusutan dari aset tetap tersebut dikeluarkan dari akun aset tetap dan
keuntungan atau kerugian yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif tahun berjalan.

Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset
tetap. Ketika aset dalam penyelesaian telah selesai dan siap digunakan, akumulasi biaya perolehan
direklasifikasi ke akun aset tetap yang sebenarnya.

Nilai tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat
ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang
timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil
pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) diakui dalam laporan laba rugi komprehensif lain pada tahun
aset tersebut dihentikan pengakuannya.

24


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 389


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Nilai yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset diestimasikan ketika kejadian atau perubahan
keadaan mengindikasikan bahwa nilai tercatat mungkin tidak sepenuhnya dapat diperoleh kembali.
Penurunan nilai aset, jika ada, diakui sebagai kerugian pada laporan laba rugi komprehensif tahun
berjalan.

Bank (penyewa) mengakui aset hak-guna yang merupakan hak penyewa dalam menggunakan aset
yang mendasari perjanjian sewa dan liabilitas sewa yang merupakan kewajiban penyewa untuk
melakukan pembayaran sewa. Bank mengakui aset hak - guna dan liabilitas sewa untuk semua sewa
dengan kontrak jangka waktu tertentu, dibayar bulanan atau periodik diakui sebagai Capital Lease.
Terdapat pengecualian untuk sewa dengan jangka waktu pendek, yaitu kurang dari atau sama dengan
12 bulan serta tidak ada opsi beli dan memiliki aset pendasar bernilai rendah, yaitu lebih kecil atau sama
dengan Rp 75.000.000 (tujuh puluh lima juta rupiah) yang diakui sebagai Operating Lease.

Bank mengukur aset hak - guna pada nilai kini dari jumlah pembayaran angsuran sewa dengan tingkat
diskonto tertentu. Aset Hak Guna disusutkan secara garis lurus selama masa sewa. Untuk sewa yang
dikonversi dari PSAK 30 menjadi PSAK 73, aset hak-guna disusutkan mulai dari tanggal penerapan
PSAK 73. Sedangkan Liabilitas Sewa diukur pada nilai kini dari pembayaran sewa yang belum
dibayarkan pada tanggal tersebut dengan menggunakan tingkat diskonto tertentu.

2.l. Biaya Dibayar Dimuka

Biaya dibayar dimuka (disajikan dalam akun “Aset Lain-lainnya”) diamortisasi selama masa manfaat
masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method).
2.m. Dana Syirkah Temporer

Dana syirkah temporer adalah dana yang diterima oleh Bank. Bank mempunyai hak untuk mengelola
dan menginvestasikan dana, baik sesuai dengan kebijakan Bank, dengan keuntungan dibagikan sesuai
dengan kesepakatan. Hubungan antara Bank dan pemilik dana syirkah temporer merupakan hubungan
kemitraan berdasarkan akad mudharabah muthlaqah.

Dana syirkah temporer terdiri dari tabungan mudharabah, deposito berjangka mudharabah dan Sertifikat
Investasi mudharabah antar bank.
Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan sebagai liabilitas. Hal ini karena Bank tidak mempunyai
liabilitas, ketika mengalami kerugian, untuk mengembalikan jumlah dana awal dari pemilik dana kecuali
akibat kelalaian atau wanprestasi Bank. Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan sebagai ekuitas
karena mempunyai waktu jatuh tempo dan pemilik dan tidak mempunyai hak kepemilikan yang sama
dengan pemegang saham seperti hak voting dan hak atas realisasi keuntungan yang berasal dari aset
lancar dan aset non investasi.
Dana syirkah temporer merupakan salah satu unsur laporan posisi keuangan, hal tersebut sesuai
dengan prinsip syariah yang memberikan hak kepada Bank untuk mengelola dana, termasuk untuk
mencampur dana tersebut dengan dana lainnya.

Pemilik dana syirkah temporer memperoleh bagian atas keuntungan sesuai kesepakatan dan menerima
kerugian berdasarkan jumlah dana dari masing-masing pihak. Pembagian hasil dana syirkah temporer
dapat dilakukan dengan konsep bagi hasil atau bagi untung.

25


390 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2.n. Pendapatan Pengelolaan Dana oleh Bank sebagai Mudharib

Pendapatan pengelolaan dana oleh Bank sebagai mudharib (pengelola dana) terdiri atas pendapatan
pembiayaan dengan akad murabahah, ijarah (sewa), dan pendapatan dari bagi hasil yaitu mudharabah,
musyarakah dan pendapatan usaha utama lainnya.
Pengakuan keuntungan transaksi murabahah dengan pembayaran tangguh atau secara angsuran
dilakukan selama periode akad sesuai dengan metode efektif (anuitas).
Pendapatan ijarah diakui selama masa akad secara proporsional.
Pendapatan bagi hasil musyarakah yang menjadi hak mitra pasif diakui dalam periode terjadinya hak
bagi hasil sesuai nisbah yang disepakati.
Pendapatan bagi hasil mudharabah diakui dalam periode terjadinya hak bagi hasil sesuai nisbah yang
disepakati, dan tidak diperkenankan mengakui pendapatan dari proyeksi hasil usaha. Kerugian akibat
kelalaian atau kesalahan pengelola dana dibebankan pada pengelola dana dan tidak mengurangi
investasi mudharabah.

Setoran dari debitur dengan kualitas non-performing diperlakukan sebagai pengembalian harga
perolehan atau pokok piutang/pembiayaan. Kelebihan pembayaran di atas harga perolehan atau pokok
piutang/pembiayaan diakui sebagai pendapatan pada saat diterimanya. Khusus untuk transaksi ijarah,
setoran dari debitur dengan kualitas non-performing diperlakukan sebagai pelunasan piutang sewa.

2.o. Pendapatan Usaha Utama Lainnya

Pendapatan usaha utama lainnya terdiri dari pendapatan dari Sertifikat Bank Indonesia Syariah,
pendapatan dari penempatan pada bank syariah lain dan pendapatan bagi hasil surat berharga syariah.
Pendapatan usaha utama lainnya diakui secara akrual.

2.p. Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil Dana Syirkah Temporer

Hak nasabah atas bagi hasil dana syirkah temporer merupakan bagian bagi laba milik nasabah yang
didasarkan pada prinsip mudharabah muthlaqah atas hasil pengelolaan dana mereka oleh bank.
Pendapatan yang dibagikan adalah pendapatan yang telah diterima.

Pembagian hasil usaha dilakukan berdasarkan prinsip bagi hasil usaha yaitu dihitung dari pendapatan
Bank yang diterima berupa laba bruto (gross profit margin).

Jumlah pendapatan marjin dan bagi hasil atas pembiayaan yang diberikan dan atas aset produktif
lainnya akan dibagikan kepada nasabah penyimpan dana dan Bank, dihitung secara proporsional
sesuai dengan alokasi dana nasabah dan Bank yang dipakai dalam pembiayaan yang diberikan dan
aset produktif lainnya yang disalurkan. Selanjutnya, jumlah pendapatan marjin dan bagi hasil yang
tersedia untuk nasabah tersebut kemudian dibagihasilkan ke nasabah penabung dan deposan sebagai
shahibul maal dan Bank sebagai mudharib sesuai dengan porsi nisbah bagi hasil yang telah disepakati
bersama sebelumnya, sedangkan untuk nasabah giro dan tabungan dengan akad wadiah dapat
diberikan bonus berdasarkan kebijakan Bank.

Pendapatan marjin dan bagi hasil dari pembiayaan dan aset produktif lainnya yang memakai dana
Bank, seluruhnya menjadi milik Bank, termasuk pendapatan dari transaksi Bank berbasis imbalan.

26


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 391


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2.q. Pendapatan Administrasi Pembiayaan

Pendapatan administrasi pembiayaan bagi hasil, IMBT dan ijarah yang jumlahnya signifikan dan
berkaitan langsung dengan kegiatan pembiayaan dan/atau yang mempunyai jangka waktu tertentu,
ditangguhkan dan diamortisasi berdasarkan metode garis lurus (straight line method) sesuai dengan
jangka waktunya.
Saldo pendapatan yang belum diamortisasi untuk pembiayaan yang dilunasi sebelum jatuh temponya,
diakui sebagai pendapatan pada saat pelunasan.
Pendapatan yang tidak berkaitan langsung dengan kegiatan pembiayaan atau tidak untuk suatu jangka
waktu tertentu, diakui sebagai pendapatan pada saat terjadinya transaksi.
2.r. Sumber dan Penyaluran Dana Zakat dan Kebajikan

Denda/sanksi diberikan kepada nasabah yang mampu membayar, tetapi menunda pembayaran dengan
sengaja dikenakan denda berupa sejumlah uang yang besarnya tidak ditentukan atas dasar
kesepakatan dan tidak dibuat saat akad ditandatangani. Dana yang berasal dari denda/sanksi
diperuntukkan untuk dana sosial/kebajikan.
Zakat adalah sebagian dari harta yang wajib dikeluarkan oleh muzaki (pembayar zakat) untuk
diserahkan kepada mustahiq (penerima zakat). Sumber dana zakat, infaq dan shadaqah berasal dari
Bank dan pihak lain yang diterima Bank untuk disalurkan kepada pihak yang berhak sesuai dengan
prinsip syariah. Bank tidak secara langsung menjalankan fungsi pengelolaan dana zakat, infaq,
shadaqah dan dana kebajikan.

2.s. Penyisihan Imbalan Pasca Kerja Karyawan

Manfaat Imbalan Pasti

Bank mengakui kewajiban imbalan kerja yang tidak didanai sesuai dengan UU Cipta Kerja No. 11/2020.
Beban pensiun berdasarkan program dana pensiun manfaat pasti Bank ditentukan melalui perhitungan
aktuaria secara periodik dengan menggunakan metode projected-unit credit dan menerapkan asumsi
atas tingkat diskonto, hasil atas aset program dan tingkat kenaikan manfaat pasti pensiun tahunan.

Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas keuntungan dan kerugian aktuarial dan hasil atas aset program
(tidak termasuk bunga bersih) diakui langsung melalui penghasilan komprehensif lain. Pengukuran
kembali tidak akan direklasifikasi ke laba atau rugi pada periode berikutnya.

Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen terjadi
atau ketika biaya restrukturisasi atau pemutusan hubungan kerja diakui.

Bunga neto dihitung dengan menggunakan tingkat diskonto terhadap liabilitas atau aset imbalan pasti
neto. Biaya jasa terdiri dari biaya jasa kini dan biaya jasa lalu, keuntungan dan kerugian kurtailmen dan
penyelesaian tidak rutin, jika ada. Beban atau pendapatan bunga neto, dan biaya jasa diakui dalam laba
atau rugi.

Liabilitas imbalan pensiun yang diakui pada laporan posisi keuangan merupakan defisit atau surplus
aktual dalam program imbalan pasti Bank. Surplus yang dihasilkan dari perhitungan ini terbatas pada
nilai kini manfaat ekonomik yang tersedia dalam bentuk pengembalian dana program dan pengurangan
iuran masa depan atas program. Liabilitas untuk pesangon diakui mana yang terjadi lebih dulu ketika
entitas tidak dapat lagi menarik penawaran imbalan tersebut dan ketika entitas mengakui biaya
restrukturisasi terkait.

27


392 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Pada bulan April 2022, DSAK-IAI menerbitkan materi penjelasan melalui siaran pers atas persyaratan
pengatribusian imbalan pada periode jasa sesuai PSAK 24: Imbalan Kerja yang diadopsi dari IAS 19:
Employee Benefits. Materi penjelasan tersebut menyampaikan informasi bahwa pola fakta umum dari
program pensiun berbasis Undang-undang Ketenagakerjaan yang berlaku di Indonesia saat ini memiliki
pola fakta serupa dengan yang ditanggapi dan disimpulkan dalam IFRS Interpretation Committee
(“IFRIC”) Agenda Decision Attributing Benefit to Periods of Service (IAS 19).

2.t. Pajak Penghasilan

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi kecuali
untuk transaksi yang berhubungan dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, dalam hal ini diakui
sebagai pendapatan komprehensif lain.

Pajak Kini

Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan
keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan. Manajemen secara
periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan
dengan situasi di mana aturan pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen
menentukan provisi berdasarkan jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.

Kekurangan atau kelebihan pembayaran pajak penghasilan badan dicatat sebagai bagian dari beban
pajak kini dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Koreksi terhadap liabilitas
perpajakan diakui pada saat surat ketetapan pajak diterima. Jika Bank mengajukan keberatan, Bank
mempertimbangkan apakah besar kemungkinan otoritas pajak akan menerima keberatan tersebut dan
merefleksikan dampaknya terhadap liabilitas perpajakan Bank.

Pajak Tangguhan

Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara dasar
pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dengan beberapa
pengecualian. Aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan rugi
fiskal apabila terdapat kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena pajak pada masa mendatang akan
memadai untuk mengkompensasi perbedaan temporer dan rugi fiskal.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi jumlah
tercatat jika kemungkinan besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai untuk
mengkompensasi sebagian atau seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum
diakui dinilai kembali pada setiap akhir periode pelaporan dan diakui sepanjang kemungkinan besar
laba kena pajak mendatang akan memungkinkan aset pajak tangguhan tersedia untuk dipulihkan.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada periode saat
aset direalisasikan atau liabilitas tersebut diselesaikan, berdasarkan undang-undang pajak yang berlaku
atau berlaku secara substantif pada akhir periode laporan keuangan. Pengaruh pajak terkait dengan
penyisihan dan/atau pemulihan semua perbedaan temporer selama tahun berjalan, termasuk pengaruh
perubahan tarif pajak, dikreditkan atau dibebankan pada periode operasi berjalan, untuk transaksi-
transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara saling hapus saat hak yang dapat dipaksakan
secara hukum ada untuk saling hapus aset pajak kini dan liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan
dan liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama, atau Bank bermaksud
untuk menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

28


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 393


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2.u. Agunan Yang Diambil Alih

Agunan yang diambil alih sehubungan dengan penyelesaian piutang dan pembiayaan syariah diakui
sebesar nilai neto yang dapat direalisasi atau sebesar nilai tercatat dari piutang dan pembiayaan
syariah, maksimal sebesar nilai kewajiban debitur. Nilai neto yang dapat direalisasi adalah nilai wajar
agunan setelah dikurangi estimasi biaya pelepasan. Kelebihan saldo piutang dan pembiayaan syariah,
yang belum dilunasi oleh debitur diatas nilai dari agunan yang diambil alih, dibebankan sebagai
penyelesaian piutang dan pembiayaan syariah bermasalah pada tahun berjalan.

Manajemen mengevaluasi nilai agunan yang diambil alih secara berkala. Penyisihan kerugian agunan
yang diambil alih dibentuk berdasarkan penurunan nilai agunan yang diambil alih.

Beban perbaikan (reconditioning cost) yang timbul setelah pengambilalihan agunan dikapitalisasi dalam
akun agunan yang diambil alih tersebut.

2.v. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan

Manajemen Bank mengevaluasi penurunan nilai aset non-keuangan apabila terdapat kejadian atau
perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset non-keuangan tidak dapat
dipulihkan kembali.

Faktor-faktor penting yang dapat menyebabkan penelaahan penurunan nilai adalah sebagai berikut:

1. performa yang tidak tercapai secara signifikan terhadap ekspektasi historis atau proyeksi hasil
operasi di masa yang akan datang;
2. perubahan yang signifikan dalam cara penggunaan aset atau strategi bisnis secara keseluruhan;
dan
3. industri atau tren ekonomi yang secara signifikan bernilai negatif.

Bank mengakui kerugian penurunan nilai apabila nilai tercatat aset melebihi nilai yang dapat dipulihkan.
Jumlah terpulihkan adalah nilai yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurang biaya pelepasan dengan
nilai pakai aset (atau unit penghasil kas). Jumlah terpulihkan diestimasi untuk aset individual atau, jika
tidak memungkinkan, untuk unit penghasil kas yang mana aset tersebut merupakan bagian dari pada
unit tersebut.

2.w. Transaksi Restrukturisasi Antara Entitas Sepengendali

Transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali, menurut PSAK 38 (Revisi 2012), “Kombinasi Bisnis
Entitas Sepengendali”, diakui pada jumlah tercatat berdasarkan metode penyatuan kepemilikan. Entitas
yang menerima bisnis maupun yang melepas bisnis mengakui selisih antara jumlah imbalan yang
dialihkan/diterima dan jumlah tercatat dari transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali di ekuitas
dalam akun tambahan modal disetor dan selanjutnya tidak dapat diakui sebagai laba rugi direalisasi
atau direklasifikasi ke saldo laba.

3 PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSI

Penyusunan laporan keuangan Bank mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan
asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan pengungkapan yang terkait, pada akhir periode
pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian
material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.

29


394 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

3.a. Pertimbangan

Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Bank, manajemen telah membuat keputusan berikut, yang
memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang diakui dalam laporan keuangan:

Penentuan Kelompok Investasi

Dalam mengklasifikasikan investasi pada surat berharga sebagai “diukur pada biaya perolehan” dan
“diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain”, Bank telah menetapkan bahwa investasi
tersebut telah memenuhi persyaratan klasifikasi sebagaimana dijabarkan dalam Catatan 2f.

3.b. Estimasi dan Asumsi

Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian sumber estimasi utama yang lain pada tanggal pelaporan
yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas
untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Bank mendasarkan asumsi dan estimasi pada
parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai
perkembangan masa depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Bank.
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

Penyisihan Kerugian Aset Produktif

Bank mengevaluasi akun tertentu jika terdapat informasi bahwa debitur yang bersangkutan tidak dapat
memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Bank mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan
situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan debitur dan
status pembiayaan dari debitur berdasarkan catatan pembiayaan dari pihak ketiga dan faktor pasar yang
telah diketahui, untuk mencatat provisi yang spesifik atas nilai piutang debitur guna mengurangi nilai
piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Bank. Provisi yang spesifik ini dievaluasi kembali dan
disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi nilai penyisihan kerugian aset
produktif.

Penyusutan Aset Tetap

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran
masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara
4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Bank
menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa
depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 2.k dan 12.

Imbalan Pasca Kerja

Penentuan utang dan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja Bank bergantung pada pemilihan asumsi
yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut
termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan
tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi
yang ditetapkan Bank diakui segera dalam laporan laba rugi dan pada saat terjadi. Sementara Bank
berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual
atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Bank dapat mempengaruhi secara material
liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto. Penjelasan lebih rinci
diungkapkan dalam Catatan 2.s dan 31.

30


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 395


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Pajak Penghasilan

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat
transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan
usaha normal. Bank mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah
akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, sepanjang besar
kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer tersebut
dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan total pajak
tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta
strategi perencanaan pajak masa depan.

4 KAS

Kas merupakan jumlah kas yang berada di teller kantor cabang Bank.

5 GIRO DAN PENEMPATAN PADA BANK INDONESIA

Rincian imbal hasil dan jangka waktu penempatan pada Bank Indonesia adalah sebagai berikut:

2022 2021
Imbal Hasil Jangka Waktu Imbal Hasil Jangka Waktu

FASBIS 4,75% 3 hari 2,75% 3 hari

Persentase GWM dalam mata uang Rupiah pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebesar
6,53% dan 3,61%.

Rasio GWM pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 dihitung berdasarkan Peraturan Bank Indonesia
(PBI) No. 24/8/PADG/2022 tanggal 1 Juli 2022 tentang "Peraturan Pelaksanaan Pemenuhan Giro Wajib
Minimum Dalam Rupiah Dan Valuta Asing Bagi Bank Umum Konvensional, Bank Umum Syariah, Dan Unit
Usaha Syariah" yang mulai berlaku sejak tanggal 1 Juli 2022 yang mana mewajibkan setiap Bank untuk
memelihara GWM dalam Rupiah dan valuta asing yang besarnya ditetapkan sebesar 6% dan tanggal 1
September 2022 besarnya ditetapkan sebesar 7,5%.

31


396 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Bank memperoleh fasilitas insentif Rasio Pembiayaan Inklusif Makroprudensial (RPIM) sebesar 1,1%
berdasarkan data insentif Bank Indonesia yang mulai berlaku sejak 1 Desember 2022 sampai dengan
28 Februari 2023.

Bank telah memenuhi ketentuan Bank Indonesia tentang Giro Wajib Minimum (GWM) per tanggal-tanggal
31 Desember 2022 dan 2021.

6 PENEMPATAN PADA BANK LAIN



2022 2021
Giro
Pihak Berelasi
Bank Non Syariah
PT Bank Central Asia Tbk 14.304.902.683 14.038.517.851
Pihak Ketiga
PT Bank OCBC NISP Tbk (Unit Usaha Syariah) 91.350.482 7.680.252
Jumlah 14.396.253.165 14.046.198.103
Penyisihan Kerugian (143.962.532) (140.461.981)
Jumlah Giro - Bersih 14.252.290.633 13.905.736.122
Jumlah Penempatan Pada Bank Lain - Bersih 14.252.290.633 13.905.736.122

Perubahan penyisihan kerugian penempatan pada bank lain adalah sebagai berikut:

Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen, kolektibilitas seluruh giro pada bank lain pada
tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 digolongkan lancar. Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan
kerugian giro pada bank lain adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya giro
pada bank lain.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, tidak terdapat giro pada bank lain yang dijadikan jaminan.

32


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 397


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

7 INVESTASI PADA SURAT BERHARGA

7.a. Berdasarkan Jenis, Tujuan Investasi dan Kolektibilitas


2022 2021
Diukur pada Biaya Perolehan
Lancar
Sertifikat Investasi Mudharabah Antarbank (SIMA) 230.000.000.000 --
Reksadana 100.000.000.000 50.000.000.000
Penyisihan Kerugian (3.300.000.000) (500.000.000)
Jumlah Surat Berharga diukur
pada Biaya Perolehan - Bersih 326.700.000.000 49.500.000.000

Diukur pada Nilai Wajar melalui


Penghasilan Komprehensif Lain
Lancar
Non Pemerintah
Sukuk Korporasi 875.564.068.000 705.000.000.000
Reksadana 425.000.000.000 475.000.000.000
Kenaikan Nilai yang Belum Direalisasi 15.283.327.161 19.688.333.017
Subjumlah 1.315.847.395.161 1.199.688.333.017
Penyisihan Kerugian (13.158.473.952) (11.996.883.331)
Subjumlah Non Pemerintah - Bersih 1.302.688.921.209 1.187.691.449.686
Pemerintah
Sukuk BI 1.450.229.200.000 1.504.241.985.489
Surat Berharga Syariah Negara 1.029.285.947.141 323.976.683.000
Kenaikan (Penurunan) Nilai yang Belum Direalisasi (14.507.934.541) 25.626.033.780
Subjumlah Pemerintah 2.465.007.212.600 1.853.844.702.269
Jumlah Surat Berharga Diukur pada
Nilai Wajar melalui
Penghasilan Komprehensif Lain - Bersih 3.767.696.133.809 3.041.536.151.955
Jumlah Investasi pada Surat Berharga - Bersih 4.094.396.133.809 3.091.036.151.955

7.b. Berdasarkan Jangka Waktu:

33


398 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

7.c. Berdasarkan Penerbit dan Peringkat Surat Berharga:

Informasi peringkat diperoleh dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PT Pefindo), lembaga pemeringkat yang
diakui Bank Indonesia.

Informasi mengenai jatuh tempo atas investasi pada surat berharga, diungkapkan pada Catatan 32.

7.d. Perubahan Penyisihan Kerugian Investasi pada Surat Berharga:

2022 2021
Saldo Awal Tahun 12.496.883.331 8.620.288.749
Pembentukan Penyisihan Selama Tahun Berjalan 6.219.154.882 4.602.552.016
Pemulihan Penyisihan Selama Tahun Berjalan (2.257.564.261) (725.957.434)
Saldo Akhir Tahun 16.458.473.952 12.496.883.331

34


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 399


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

7.e. Berdasarkan Kolektibilitas:

2022 2021
Lancar 4.110.854.607.761 3.103.533.035.286
Penyisihan Kerugian (16.458.473.952) (12.496.883.331)
Jumlah 4.094.396.133.809 3.091.036.151.955

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian investasi pada surat berharga yang dibentuk
telah memadai.

Seluruh investasi surat berharga dilakukan dengan pihak ketiga.

8 PIUTANG MURABAHAH

8.a. Berdasarkan Jenis

8.b. Berdasarkan Sektor Ekonomi


2022
Lancar DPK Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Pertanian, Perburuan dan
Kehutanan 377.120.938.737 227.366.265 -- -- -- 377.348.305.002
Industri Pengolahan 244.728.940.590 556.819.900 -- -- 63.191.439 245.348.951.929
Transportasi, Pergudangan
dan Komunikasi 199.717.931.033 96.683.391 878.375.700 -- -- 200.692.990.124
Perdagangan Besar dan
Eceran 69.981.458.313 536.209.144 -- -- -- 70.517.667.457
Real Estate , Usaha
Persewaan dan Jasa
Perusahaan 62.074.840.350 -- -- -- -- 62.074.840.350
Jasa Pendidikan 25.451.705.598 7.524.449 -- -- 546.565.369 26.005.795.416
Penyediaan Akomodasi
dan Penyediaan
Makan Minum 5.437.915.627 828.974.665 -- -- -- 6.266.890.292
Konstruksi 5.793.559.798 -- -- -- -- 5.793.559.798
Pertambangan dan
Penggalian 28.905.922 53.047.718 -- -- -- 81.953.640
Listrik, Gas dan Air 9.517.710 23.759.590 -- -- -- 33.277.300
Jasa Kemasyarakatan Sosial
Budaya, Hiburan dan
Perorangan Lainnya 341.915.653.131 11.390.226.023 152.885.926 123.098.147 828.870.116 354.410.733.343
Jumlah 1.332.261.366.809 13.720.611.145 1.031.261.626 123.098.147 1.438.626.924 1.348.574.964.651
Penyisihan Kerugian (12.755.824.398) (2.062.294.269) (1.012.631.955) (88.680.871) (1.438.626.924) (17.358.058.417)
Jumlah - Bersih 1.319.505.542.411 11.658.316.876 18.629.671 34.417.276 -- 1.331.216.906.234

35


400 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2021
Lancar DPK Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Pertanian, Perburuan dan
Kehutanan 499.448.725.877 440.938.415 -- -- -- 499.889.664.292
Industri Pengolahan 257.076.853.121 114.945.881 63.191.439 -- -- 257.254.990.441
Real Estate , Usaha
Persewaan dan Jasa
Perusahaan 150.971.658.666 51.779.844 -- 1.331.635.718 546.565.369 152.901.639.597
Perdagangan Besar dan
Eceran 78.367.906.552 1.335.922.029 -- -- -- 79.703.828.581
Transportasi, Pergudangan
dan Komunikas 32.208.758.890 406.850.921 -- -- -- 32.615.609.811
Jasa Pendidikan 26.311.890.775 28.179.046 -- -- -- 26.340.069.821
Jasa Kesehatan dan
Kegiatan Sosial 7.721.595.045 67.764.957 -- -- -- 7.789.360.002
Penyediaan Akomodasi
dan Penyediaan
Makan Minum 4.765.739.949 22.600.790 -- -- -- 4.788.340.739
Konstruksi 1.949.738.220 -- -- -- 34.212.317 1.983.950.537
Pertambangan dan
Penggalian 136.121.807 207.310.256 -- -- -- 343.432.063
Perikanan -- 26.695.920 -- -- -- 26.695.920
Listrik, Gas dan Air 46.227.080 21.654.910 -- -- -- 67.881.990
Jasa Kemasyarakatan Sosial
Budaya, Hiburan dan
Perorangan Lainnya 175.528.546.210 9.777.469.909 1.135.667.889 -- 2.460.572.397 188.902.256.405
Jumlah 1.234.533.762.192 12.502.112.878 1.198.859.328 1.331.635.718 3.041.350.083 1.252.607.720.199
Penyisihan Kerugian (11.640.044.247) (963.086.446) (1.198.859.328) (1.331.635.718) (3.041.350.083) (18.174.975.822)
Jumlah - Bersih 1.222.893.717.945 11.539.026.432 -- -- -- 1.234.432.744.377

8.c. Berdasarkan Jangka Waktu

8.d. Berdasarkan Sisa Umur Jatuh Tempo

8.e. Perubahan Penyisihan Kerugian Murabahah

36


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 401


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian piutang Murabahah adalah cukup untuk
menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang murabahah.

Jumlah piutang yang direstrukturisasi sampai dengan tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 masing-
masing adalah sebesar Rp 7.323.365.159 dan Rp 15.695.553.080, termasuk piutang restrukturisasi
terkait Covid-19 masing-masing sebesar Rp 7.260.173.720 dan Rp 15.632.361.641. Restrukturisasi
piutang dilakukan dengan cara perpanjangan waktu, penjadwalan kembali dan penambahan fasilitas
piutang bagi debitur.

Efektif yield marjin piutang murabahah berkisar masing-masing antara 4% sampai dengan 13% dan
antara 4,5% sampai dengan 20% per tahun untuk tahun 2022 dan 2021.

Rasio Non-Performing Financing (NPF) bruto dan neto atas jumlah piutang adalah sebagai berikut:

2022 2021
Jumlah piutang 1.348.574.964.651 1.252.607.720.199
NPF - Bruto 2.592.986.697 5.571.845.129
Persentase NPF - Bruto 0,19% 0,44%
NPF - Neto 53.046.947 --
Persentase NPF - Neto 0,00% 0,00%

Piutang dijamin agunan yang diikat dengan hak tanggungan atau surat kuasa memasang hak
tanggungan atau surat kuasa untuk menjual, deposito mudharabah (Catatan 18) atau jaminan lain yang
umumnya dapat diterima oleh Bank.

9 PEMBIAYAAN MUDHARABAH

9.a. Berdasarkan Jenis

9.b. Berdasarkan Sektor Ekonomi

37


402 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

9.c. Berdasarkan Jangka Waktu

2022 2021
Berdasarkan Periode Perjanjian Akad
Kurang dari atau sama dengan 1 Tahun 53.010.722.068 31.808.905.786
Lebih dari 1 sampai 2 Tahun 42.219.764.211 --
Lebih dari 2 sampai 5 Tahun 393.958.878.581 502.300.588.085
Lebih dari 5 Tahun 18.935.112.941 31.732.218.504
Jumlah 508.124.477.801 565.841.712.375
Penyisihan Kerugian (5.081.244.778) (5.658.417.124)
Jumlah - Bersih 503.043.233.023 560.183.295.251

9.d. Berdasarkan Sisa Umur Jatuh Tempo

9.e. Perubahan Penyisihan Kerugian Mudharabah

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian pembiayaan mudharabah adalah cukup
untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya pembiayaan mudharabah.

Jumlah pembiayaan yang direstrukturisasi sampai dengan tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
masing-masing adalah sebesar Rp 2.550.176.861 dan Rp 6.329.504.109, termasuk pembiayaan
restrukturisasi terkait Covid-19 masing-masing sebesar Rp 1.492.903.670 dan Rp 4.405.784.874.
Restrukturisasi pembiayaan dilakukan dengan cara perpanjangan waktu, penjadwalan kembali dan
penambahan fasilitas pembiayaan bagi debitur.

Efektif yield marjin pembiayaan mudharabah berkisar masing-masing antara 6,5% sampai dengan 14%
dan antara 8% sampai dengan 14% per tahun untuk tahun 2022 dan 2021.

38


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 403


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Rasio Non-Performing Financing (NPF) bruto dan neto atas jumlah pembiayaan mudharabah adalah
sebagai berikut:

10 PEMBIAYAAN MUSYARAKAH

10.a. Berdasarkan Jenis

10.b. Berdasarkan Sektor Ekonomi


2022
Lancar DPK Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Industri Pengolahan 1.074.824.715.657 147.046.154.123 -- -- 76.565.256.046 1.298.436.125.826
Perdagangan Besar dan
Eceran 1.106.107.064.557 86.581.094.715 -- -- 10.738.645.612 1.203.426.804.884
Pertanian, Perburuan dan
Kehutanan 1.042.284.237.298 -- -- -- -- 1.042.284.237.298
Transportasi, Pergudangan
dan Komunikasi 754.802.597.021 67.795.680.459 -- -- 16.072.896.416 838.671.173.896
Konstruksi 299.215.627.592 -- -- -- -- 299.215.627.592
Listrik, Gas dan Air 289.285.714.281 -- -- -- -- 289.285.714.281
Real Estate , Usaha
Persewaan dan Jasa
Perusahaan 63.068.034.170 48.502.549.743 -- -- 16.872.691 111.587.456.604
Perantara Keuangan 117.641.584.920 -- -- -- -- 117.641.584.920
Jasa Pendidikan 31.515.906.998 -- -- -- -- 31.515.906.998
Pertambangan dan
Penggalian 4.108.333.333 -- -- -- -- 4.108.333.333
Penyediaan Akomodasi dan
Penyediaan Makan Minum 2.959.934.447 -- -- -- -- 2.959.934.447
Jasa Kemasyarakatan Sosial
Budaya, Hiburan dan
Perorangan Lainnya 57.028.445.239 437.344.642 -- -- 753.315.989 58.219.105.870
Jumlah 4.842.842.195.513 350.362.823.682 -- -- 104.146.986.754 5.297.352.005.949
Penyisihan Kerugian (119.897.562.304) (235.019.059.747) (104.146.986.754) (459.063.608.805)
Jumlah - Bersih 4.722.944.633.209 115.343.763.935 -- -- -- 4.838.288.397.144

39


404 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2021
Lancar DPK Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Perdagangan Besar dan
Eceran 1.243.107.192.208 31.040.529.037 -- -- -- 1.274.147.721.245
Industri Pengolahan 782.043.583.628 112.027.364.892 -- -- 64.664.205.124 958.735.153.644
Pertanian, Perburuan dan
Kehutanan 510.946.273.309 -- -- -- -- 510.946.273.309
Real Estate , Usaha
Persewaan dan Jasa
Perusahaan 465.621.000.345 -- -- -- 16.872.691 465.637.873.036
Konstruksi 288.322.528.240 -- -- -- -- 288.322.528.240
Perikanan 151.633.489.972 -- -- -- -- 151.633.489.972
Transportasi, Pergudangan
dan Komunikasi 66.663.498.466 54.621.586.968 -- -- -- 121.285.085.434
Listrik, Gas dan Air 100.000.000.000 -- -- -- -- 100.000.000.000
Perantara Keuangan 83.794.053.034 -- -- -- -- 83.794.053.034
Jasa Pendidikan 23.369.711.867 -- -- -- -- 23.369.711.867
Pertambangan dan
Penggalian 4.200.000.000 -- -- -- -- 4.200.000.000
Penyediaan Akomodasi dan
Penyediaan Makan Minum 929.703.253 -- -- -- -- 929.703.253
Jasa Kemasyarakatan Sosial
Budaya, Hiburan dan
Perorangan Lainnya 14.380.802.801 20.914.718 -- -- -- 14.401.717.519
Jumlah 3.735.011.837.123 197.710.395.615 -- -- 64.681.077.815 3.997.403.310.553
Penyisihan Kerugian (116.320.436.862) (49.452.319.265) -- -- (64.681.077.815) (230.453.833.942)
Jumlah - Bersih 3.618.691.400.261 148.258.076.350 -- -- -- 3.766.949.476.611

10.c. Berdasarkan Jangka Waktu

2022 2021
Berdasarkan Periode Perjanjian Akad
Kurang dari atau sama dengan 1 Tahun 1.821.054.823.986 2.452.317.070.646
Lebih dari 1 sampai 2 Tahun 675.041.897.261 213.027.267.783
Lebih dari 2 sampai 5 Tahun 1.051.573.434.626 337.554.600.115
Lebih dari 5 Tahun 1.749.681.850.076 994.504.372.009
Jumlah 5.297.352.005.949 3.997.403.310.553
Penyisihan Kerugian (459.063.608.805) (230.453.833.942)
Jumlah - Bersih 4.838.288.397.144 3.766.949.476.611

10.d. Berdasarkan Sisa Umur Jatuh Tempo

40


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 405


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

10.e. Perubahan Penyisihan Kerugian Musyarakah

Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian pembiayaan musyarakah adalah cukup
untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya pembiayaan musyarakah.

Jumlah pembiayaan yang direstrukturisasi sampai dengan tanggal 31 Desember 2022 dan 2021
masing-masing sebesar Rp 918.534.827.456 dan Rp 1.039.100.687.113, termasuk pembiayaan
restrukturisasi terkait Covid-19 masing-masing sebesar Rp 826.261.764.154 dan Rp 883.495.327.583.
Restrukturisasi pembiayaan dilakukan dengan cara perpanjangan waktu, penjadwalan kembali dan
penambahan fasilitas pembiayaan bagi debitur.

Efektif yield marjin pembiayaan musyarakah berkisar masing-masing antara 3% sampai dengan 13%
dan 3,5% sampai dengan 13,5% per tahun untuk tahun 2022 dan 2021.

Rasio Non-Performing Financing (NPF) bruto dan neto atas jumlah pembiayaan musyarakah adalah
sebagai berikut:

11 ASET YANG DIPEROLEH UNTUK IJARAH

Berdasarkan peraturan Bank Indonesia No. 9/9/PBI/2007 pasal 39 ayat 3 dan 4, pembentukan penyisihan
kerugian aset tidak berlaku untuk aset produktif dengan transaksi sewa berupa akad ijarah muntahiyah
bittamlik (IMBT).

41


406 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

12 ASET TETAP

Jumlah beban penyusutan adalah sebesar Rp 9.336.783.169 dan Rp 9.092.134.262 masing-masing pada
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 dan 2021 dibebankan pada beban umum dan administrasi
(Catatan 27).

Pada tahun 2022, Bank melakukan penilaian kembali atas golongan tanah, yang dilakukan oleh penilai
independen eksternal, sesuai dengan Standar Penilaian Indonesia (SPI) Edisi VI 2015, penilaian kembali
dilakukan oleh Kantor Jasa Penilai Publik (“KJPP”) Hari Utomo dan Rekan sesuai dengan laporannya
tertanggal 20 Oktober 2022.

Selisih penilaian kembali tanah tahun 2022 dicatat sebagai “surplus revaluasi aset tetap”, dan disajikan pada
penghasilan komprehensif lain sebesar Rp 7.075.800.000. Kenaikan (penurunan) nilai tercatat yang timbul
dari revaluasi tahun 2022 sebesar Rp 3.233.196.194 (Catatan 29) dicatat sebagai beban operasional lainnya
dan diakui dalam laba rugi.

Nilai wajar tanah ditentukan berdasarkan pendekatan pasar (market approach) dan pendekatan biaya
(cost approach), penilaian ini adalah penilaian normal dengan format laporan terinci (lengkap). Pengukuran
nilai wajar untuk tanah termasuk dalam hierarki nilai wajar level 2 berdasarkan input-input dalam teknik
penilaian yang digunakan.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, nilai tercatat tanah seandainya tanah tersebut dicatat dengan
model biaya adalah masing-masing sebesar Rp 50.778.279.035 dan Rp 51.261.834.536.

42


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 407


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Rincian atas penjualan dan penghapusan aset tetap adalah sebagai berikut:

Aset tetap kecuali tanah, pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 telah diasuransikan terhadap risiko
kebakaran, ledakan, petir, pesawat udara dan huru hara serta bencana alam pada PT Asuransi Central Asia
(pihak berelasi) dengan jumlah pertanggungan masing-masing sebesar Rp 175.491.245.460 dan
Rp 167.784.369.241. Manajemen berpendapat bahwa jumlah pertanggungan asuransi tersebut adalah cukup
untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset tetap yang dipertanggungkan.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada kejadian atau
perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap.

13 ASET LAIN-LAIN

2022 2021
Agunan Yang Diambil Alih (AYDA) - Bersih 111.963.283.882 139.456.355.171
Pendapatan yang Masih Akan Diterima 73.013.836.423 50.862.304.603
Transaksi terkait dengan transaksi ATM 50.314.932.637 28.909.225.807
Aset Pajak Tangguhan (Catatan 16) 35.550.403.234 19.551.651.382
Biaya Dibayar Dimuka 9.681.304.744 5.338.025.869
Uang Muka 7.054.350.750 4.352.813.864
Aset Tak Berwujud - Bersih 3.676.397.001 445.958.809
Perlengkapan Kantor 3.174.182.338 2.759.513.296
Properti Terbengkalai 662.813.512 --
Lain-lain 1.246.621.348 843.802.987
Jumlah 296.338.125.869 252.519.651.788

Jumlah beban amortisasi aset tak berwujud adalah sebesar Rp 2.140.682.019 dan Rp 575.973.606 masing-
masing untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2022 dan 2021 (Catatan 27).

Agunan Yang Diambil Alih merupakan tanah dan aset lainnya (jaminan piutang dan pembiayaan yang telah
diambil alih oleh Bank).

Pendapatan yang Masih Akan Diterima merupakan pendapatan bagi hasil yang masih akan diterima atas
piutang, pembiayaan dan surat berharga.

43


408 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

14 LIABILITAS SEGERA

Transaksi Dalam Penyelesaian merupakan liabilitas yang timbul atas biaya operasional Bank dan biaya-biaya
terkait proses pembiayaan seperti appraisal, notaris, asuransi dan lain-lain.

Titipan Setoran merupakan liabilitas yang timbul karena nasabah bank melakukan transaksi ATM namun
Bank belum mentransfer ke bank yang dituju.

15 SIMPANAN DARI NASABAH DAN BANK LAIN

15.a. Berdasarkan Jenis

15.b. Tingkat Bonus Simpanan Wadiah dan Nisbah Rata-rata per Tahun

44


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 409


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

16 PERPAJAKAN

16.a. Utang Pajak

16.b. Pajak Penghasilan Badan

16.c. Koreksi Fiskal

2022 2021
Laba Sebelum Taksiran Pajak Penghasilan 146.209.309.985 107.507.014.652
Beda Waktu
Penyisihan Kerugian pada Pembiayaan 33.933.947.968 24.792.174.137
Cadangan Biaya Aksi Legal (283.558.242) (3.091.836.734)
Cadangan Karyawan -- (400.000.000)
Cadangan Biaya Pendidikan Karyawan 1.372.707.311 1.082.958.428
Cadangan OJK 89.322.065 (227.265.920)
Cadangan Publikasi 670.609.213 (816.349.640)
Cadangan Jasa Profesional 3.692.973.291 (645.999.261)
Cadangan Pesangon/Imbalan Pasca Kerja (11.470.718.406) 13.398.434
Cadangan Surat Berharga -- (55.800.000)
Penyusutan Aset Tetap 20.549.164 (594.910.068)
Subjumlah 28.025.832.364 20.056.369.376

45


410 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2022 2021
Beda Tetap
Promosi 199.741.174 58.714.791
Jamuan 323.528.936 160.774.012
Lainnya 276.847.682 211.328.420
Pendapatan Reksadana (17.083.743.653) (16.605.412.441)
Subjumlah (16.283.625.861) (16.174.595.218)

Penghasilan Kena Pajak 157.951.516.000 111.388.788.000

Taksiran Pajak Penghasilan Badan


Pajak Penghasilan Badan 34.749.333.520 24.505.533.360
Pajak PPh 25 yang telah dibayarkan (32.157.101.460) (19.998.352.440)
Pajak Penghasilan Kurang Bayar 2.592.232.060 4.507.180.920

16.d. Aset Pajak Tangguhan


2022
Dikreditkan/ Dikreditkan/
Saldo Awal (Dibebankan) ke (Dibebankan) ke Penyesuaian Saldo Akhir
Laporan Laba Rugi Ekuitas
Aset (Kewajiban) Pajak Tangguhan
Penyisihan Kerugian pada Pembiayaan 27.589.039.620 7.465.468.553 -- -- 35.054.508.173
Cadangan Pesangon/Imbalan Pasca Kerja 2.375.501.506 (2.523.558.049) 270.299.220 -- 122.242.677
akt Cadangan Karyawan 246.581.275 301.995.608 -- -- 548.576.883
thr Penyusutan Aset Tetap (860.552.182) 4.520.816 -- (43.110.655) (899.142.021)
Cadangan Biaya Aksi Legal 232.181.550 (62.382.813) -- -- 169.798.737
ijr Cadangan OJK -- 19.650.854 -- -- 19.650.854
uls Cadangan Publikasi 39.037.116 147.534.027 -- -- 186.571.143
pubCadangan Jasa Profesional -- 812.454.124 -- -- 812.454.124
kapKeuntungan Belum Direalisasi dari Reksadana (77.587.767) -- (72.281.843) -- (149.869.610)
# Keuntungan Belum Direalisasi
dari Pemilikan Efek (9.891.572.929) -- 9.526.761.203 -- (364.811.726)
# Keuntungan Belum Direalisasi dari Sukuk BI (100.976.807) -- 151.400.807 -- 50.424.000
Jumlah Aset Pajak Tangguhan 19.551.651.382 6.165.683.120 9.876.179.387 (43.110.655) 35.550.403.234

2021
Dikreditkan/ Dikreditkan/
Saldo Awal (Dibebankan) ke (Dibebankan) ke Penyesuaian Saldo Akhir
Laporan Laba Rugi Ekuitas
Aset (Kewajiban) Pajak Tangguhan
Penyisihan Kerugian pada Pembiayaan 22.134.761.310 5.454.278.310 -- -- 27.589.039.620
akt Cadangan Pesangon/Imbalan Pasca Kerja 1.670.337.168 2.947.655 702.216.683 -- 2.375.501.506
thr Cadangan Karyawan 88.000.000 150.250.854 -- 8.330.421 246.581.275
Penyusutan Aset Tetap (729.671.967) (130.880.215) -- -- (860.552.182)
lgl Cadangan Biaya Aksi Legal 912.385.631 (680.204.081) -- -- 232.181.550
ojk Cadangan OJK 49.998.502 (49.998.502) -- --
pubCadangan Publikasi dan Promosi 218.634.037 (179.596.921) -- -- 39.037.116
kapCadangan Jasa Profesional 142.119.837 (142.119.837) -- -- --
# Keuntungan Belum Direalisasi dari Reksadana (737.368.487) -- 659.780.720 -- (77.587.767)
Keuntungan Belum Direalisasi
# dari Pemilikan Efek (7.694.015.624) -- (2.197.557.305) -- (9.891.572.929)
Keuntungan Belum Direalisasi dari Sukuk BI (600.564.877) -- 499.588.097 -- (100.976.807)
Keuntungan yang Belum
Direalisasi dari SBH Lainnya 10.230.000 -- (10.230.000) -- --
Jumlah Aset Pajak Tangguhan 15.477.121.530 4.412.401.263 (346.201.805) 8.330.421 19.551.651.382

46


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 411


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

16.e. Rekonsiliasi atas Beban Pajak Penghasilan Bank

Rekonsiliasi atas beban pajak penghasilan Bank dengan perkalian laba akuntansi Bank sebelum pajak
penghasilan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:

16.f. Peraturan Tarif Pajak

Pada tanggal 30 Juni 2020, Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
(Perpu) Republik Indonesia No. 1 Tahun 2020 yang telah menjadi Undang-Undang (UU) No. 2 Tahun
2020, serta menetapkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 30 Tahun 2020 tentang Penurunan Tarif Pajak
Penghasilan bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang Berbentuk Perseroan Terbuka dan berlaku
sejak tanggal 19 Juni 2020. Aturan tersebut menetapkan penurunan tarif pajak penghasilan wajib pajak
badan dalam negeri dan bentuk usaha tetap dari semula 25% menjadi 22% untuk tahun pajak 2020 dan
2021 dan 20% mulai tahun pajak 2022 dan seterusnya.

Pada 29 Oktober 2021 Pemerintah menerbitkan Undang-Undang No. 7 tahun 2021 tentang Harmonisasi
Peraturan Perpajakan, salah satu poinnya yaitu mengubah Peraturan Pemerintah No. 1 Tahun 2020
atas tarif pajak yang berlaku mulai tahun pajak 2022 yang sebelumnya sebesar 20% menjadi 22%.

17 LIABILITAS LAIN-LAIN

47


412 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

18 DANA SYIRKAH TEMPORER

18.a. Berdasarkan Jenis

Tabungan investasi tidak terikat tabungan mudharabah merupakan simpanan dana pihak lain yang
mendapatkan imbal hasil dari pendapatan Bank atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah yang
ditetapkan dan disetujui sebelumnya.

Deposito berjangka mudharabah merupakan simpanan dana pihak lain yang mendapatkan imbal hasil
pendapatan Bank atas penggunaan dana tersebut dengan nisbah yang ditetapkan dan disetujui
sebelumnya dengan akad mudharabah muthlaqah.

18.b. Investasi Tidak Terikat - Deposito Mudharabah Berdasarkan Jangka Waktu dan Sisa Umur

Deposito berjangka mudharabah dengan akad mudharabah muthlaqah yang dijadikan sebagai jaminan
atas piutang dan pembiayaan adalah masing-masing berjumlah Rp 127.868.328.752 dan
Rp 567.780.446.973 pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021.

48


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 413


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

18.c. Nisbah dan Pendanaan Tingkat Bagi Hasil Per Tahun

19 MODAL SAHAM

Susunan pemegang saham pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai berikut:

Bank melakukan peningkatan modal disetor dan ditempatkan pada tahun 2020 sesuai dengan Akta No. 66
tanggal 16 November 2020 yang dibuat dihadapan Notaris Christina Dwi Utami, SH., M Hum., M.Kn., notaris
di Jakarta mengenai Pernyataan Keputusan Rapat Tentang Perubahan Anggaran Dasar Perseroan menjadi
Rp 2.255.183.207.000 yang terbagi atas 2.255.183.207 saham. Akta perubahan tersebut telah disahkan oleh
Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. AHU-0207992.AH.01.11 Tahun 2020
tanggal 10 Desember 2020.

20 CADANGAN UMUM

Melalui Akta Risalah Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan PT Bank UIB No. 28 yang dibuat
dihadapan Notaris Pudji Rejeki Irawati, SH., notaris di Jakarta tanggal 20 April 2009, telah diputuskan untuk
membentuk penyisihan cadangan umum sesuai dengan Undang-undang No. 40 tahun 2007 mengenai
Perseroan Terbatas, yang mengharuskan perusahaan-perusahaan untuk membuat penyisihan cadangan
umum sebesar sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Undang-
undang tersebut tidak mengatur jangka waktu untuk pembentukan penyisihan tersebut.

Sesuai dengan Pernyataan Keputusan Rapat berdasarkan Akta Notaris No. 96 yang dibuat di hadapan
Notaris Christina Dwi Utami, SH., M Hum, M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 15 Maret 2021, penyisihan laba
bersih tahun 2020 sebesar Rp 2.000.000.000, sehingga meningkat dari berjumlah Rp 10.000.000.000
menjadi berjumlah Rp 12.000.000.000.

Sesuai dengan Pernyataan Keputusan Rapat berdasarkan Akta Notaris No. 130 yang dibuat di hadapan
Notaris Christina Dwi Utami, SH., M Hum, M.Kn., notaris di Jakarta tanggal 17 Maret 2022, penyisihan laba
bersih tahun 2021 sebesar Rp 2.000.000.000, sehingga meningkat dari berjumlah Rp 12.000.000.000
menjadi berjumlah Rp 14.000.000.000.

49


414 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

21 TAMBAHAN MODAL DISETOR

Tambahan modal disetor sebesar Rp 70.556.747.868 pada 31 Desember 2022 dan 2021, merupakan selisih
nilai transaksi entitas sepengendali dari penggabungan usaha dengan PT Bank Interim Indonesia pada
tanggal 10 Desember 2020.

22 PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH BANK SEBAGAI MUDHARIB

2022 2021
Pendapatan dari Jual Beli :
Pendapatan dari Marjin Murabahah 125.347.539.116 120.039.968.420
Pendapatan dari Sewa
Pendapatan Ijarah 156.143.802.833 159.916.425.387
Beban Penyusutan Aset Ijarah (127.000.258.896) (118.768.363.613)
Subjumlah 29.143.543.937 41.148.061.774
Pendapatan Bagi Hasil
Pendapatan Bagi Hasil Musyarakah 355.318.952.793 282.942.539.700
Pendapatan Bagi Hasil Mudharabah 43.920.290.738 53.624.416.179
Subjumlah 399.239.243.531 336.566.955.879
Pendapatan Usaha Utama Lainnya
Pendapatan Bagi Hasil Surat Berharga 122.548.448.404 76.110.831.704
Pendapatan Bonus Fasilitas Simpanan
Bank Indonesia Syariah 56.352.195.491 65.403.455.258
Pendapatan Reksadana 17.083.743.653 16.605.412.441
Pendapatan Bagi Hasil Sertifikat Investasi
Mudharabah Antar Bank 30.402.778 --
Pendapatan Ujroh dari Bank Lain 2.035.967 775.676
Pendapatan Bagi Hasil dari Penempatan
di Bank lain -- 9.609.136.044
Subjumlah 196.016.826.293 167.729.611.123
Jumlah 749.747.152.877 665.484.597.196

50


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 415


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

23 BIAYA BAGI HASIL DANA SYIRKAH TEMPORER

2022 2021
Dari Investasi Tidak Terikat
Bukan Bank
Tabungan Mudharabah
Pihak Ketiga 6.786.150.970 8.504.486.845
Deposito Mudharabah
Pihak Berelasi 5.066.246.773 4.666.734.021
Pihak Ketiga 149.504.286.747 174.314.071.330
Subjumlah 154.570.533.520 178.980.805.351
Bank
Deposito Mudharabah
Pihak Ketiga -- 11.649.709
Subjumlah -- 11.649.709
Jumlah 161.356.684.490 187.496.941.905

24 PENDAPATAN USAHA LAINNYA

51


416 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

25 BEBAN KEPEGAWAIAN

26 BEBAN PENYISIHAN KERUGIAN ASET PRODUKTIF DAN NON PRODUKTIF

27 BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI

2022 2021
Biaya Telekomunikasi 25.011.616.610 9.591.213.130
Keperluan Kantor 16.617.695.626 12.007.384.441
Jasa Outsourcing 12.119.479.871 9.949.085.029
Biaya Sewa Ijarah, Gedung dan Kendaraan 11.734.972.239 9.495.848.724
Beban Penyusutan (Catatan 12) 9.336.783.169 9.092.134.262
Pemeliharaan dan Perbaikan 8.783.166.254 7.123.889.691
Pajak Bumi dan Bangunan dan Pajak Lainnya 5.191.003.905 8.011.381.352
Beban Amortisasi (Catatan 13) 2.140.682.019 575.973.606
Promosi 2.018.366.573 692.448.609
Beban Iuran Otoritas Jasa Keuangan 1.098.000.000 3.541.965.673
Beban Publikasi 805.879.996 87.424.460
Beban Premi Asuransi 558.120.890 625.343.311
Beban Komisi 492.387.462 40.149.266
Lainnya 504.609.674 396.905.007
Jumlah 96.412.764.288 71.231.146.561

52


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 417


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

28 BEBAN USAHA LAINNYA

29 PENDAPATAN (BEBAN) NON USAHA

2022 2021
Pendapatan Non Usaha
Klaim Asuransi Pembiayaan 1.157.337.341 --
Laba Penjualan Aset Tetap (Catatan 12) 73.085.654 27.401.134
Laba Penjualan Aset Ijarah -- 1.602.226.248
Sewa -- 93.076.368
Lain-lain 12.275.458 268.692.697
Jumlah 1.242.698.453 1.991.396.447

Beban Non Usaha


Rugi Revaluasi Aset Tetap (Catatan 12) (3.233.196.194) --
Rugi Penjualan AYDA (2.161.268.529) (10.456.519.336)
Kerohanian dan Olahraga (50.425.000) (106.300.000)
Lain-lain (1.016.953.472) (905.910.912)
Jumlah (6.461.843.195) (11.468.730.248)

53


418 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

30 KOMITMEN DAN KONTINJENSI

31 IMBALAN PASCA KERJA

Bank telah menghitung kewajibannya sehubungan dengan UU Cipta Kerja No. 11 Tahun 2020 dan PP No. 35
Tahun 2021 untuk tahun 2022 dan 2021.

Kewajiban diestimasi atas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 dihitung oleh Aktuaris
Independen PT Emerald Delta Consulting berdasarkan laporan No.058/KKA-SW/LA/XII/2022 tanggal
30 Desember 2022 dan No. 821/LA-PSAK/EDC-I.2022 tanggal 30 Desember 2021. Kewajiban diestimasi atas
imbalan kerja tersebut dihitung dengan menggunakan metode "Projected Unit Credit".

31.a. Beban Imbalan Kerja Neto:

54


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 419


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

31.b. Liabilitas Imbalan Kerja

31.c. Mutasi Nilai Kini Liabilitas Adalah Sebagai Berikut:

31.d. Perubahan Nilai Wajar Aset Program untuk Program Pasca-kerja

55


420 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Asumsi dasar yang digunakan dalam menentukan liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2022
dan 2021 adalah sebegai berikut:

Tabel berikut menunjukan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan
variabel lain dianggap tetap, terhadap liabilitas imbalan kerja dan beban jasa kini pada tanggal 31 Desember
2022 dan 2021 adalah sebagai berikut:

Analisis sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu asumsi aktuarial dimana asumsi lainnya dianggap
konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling
berkorelasi. Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan pasti atas asumsi aktuarial utama, metode
yang sama (perhitungan nilai kini kewajiban imbalan pasti dengan menggunakan metode projected unit credit
di akhir periode) telah diterapkan seperti dalam penghitungan kewajiban pensiun yang diakui dalam laporan
posisi keuangan.

32 PENGELOLAAN RISIKO

Penerapan manajemen risiko Bank secara terpadu dengan mengacu pada Kerangka Kerja Manajemen
Risiko ini dilakukan guna mendukung pencapaian tujuan perusahaan, yang pada akhirnya akan
meningkatkan stakeholder value sesuai dengan risk appetite dan Pedoman Standar Penerapan Manajemen
Risiko bagi Bank Umum Syariah menurut Peraturan Bank Indonesia.

56


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 421


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Risiko Pembiayaan

Terkait dengan pengelolaan risiko pembiayaan, Bank telah memiliki kebijakan-kebijakan mengenai
pembiayaan, antara lain yaitu:
a. Kebijakan Dasar Pembiayaan Bank (KDPB)
b. Kebijakan Manajemen Risiko Pembiayaan
c. Manual Pembiayaan Konsumtif
d. Manual Pembiayaan Produktif
e. Kebijakan Penilaian Kualitas Penyisihan Penghapusan Aset
f. Kebijakan Penyelamatan dan Penghapusan Pembiayaan
g. Wewenang Memutus Pembiayaan

Dengan telah dimilikinya kebijakan Bank tersebut diatas, maka diharapkan Bank dapat mengoptimalkan
kualitas pengelolaan risiko pembiayaan melalui proses yang memadai, kecukupan agunan yang telah
ditetapkan dan penetapan risk appetite Bank sesuai dengan kompleksitas usaha Bank.

Penyebaran pandemi COVID-19 di awal tahun 2020 telah menyebabkan terhentinya sebagian besar aktivitas
ekonomi di berbagai daerah, hal ini menjadi tantangan besar bagi debitur untuk melakukan pembayaran
kembali pembiayaan yang telah diterima karena berkurang/tidak adanya pendapatan yang diterima. Kondisi
ini tentunya akan menjadi tantangan terhadap pertumbuhan pembiayaan dan juga kualitas pembiayaan di
Bank, sehingga Bank segera melakukan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas dan mengurangi dampak
tersebut dengan:

1. Memberikan relaksasi/restrukturisasi pembiayaan di semua kategori/segmen pembiayaan bagi debitur-


debitur yang terkena dampak penyebaran COVID-19 dengan tetap memperhatikan ketentuan-ketentuan
yang telah dibuat oleh regulator yaitu OJK, BI dan Pemerintah RI.
2. Melakukan pemantauan secara rutin dan proaktif, serta menjaga hubungan yang baik dengan debitur
sehingga dapat bersama-sama melewati kondisi yang sulit ini.
3. Tetap memberikan pembiayaan baru dan tambahan dengan tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian
Bank dan lebih selektif, antara lain dengan memperhatikan pengenalan terhadap calon debitur-debitur,
sektor industrinya, kondisi keuangan dan prospek usaha yang masih baik, dan persyaratan agunan.
4. Mempersiapkan kebijakan dalam mendukung program Pemerintah dalam memberikan stimulus kepada
sektor riil dan juga mempercepat pemulihan ekonomi nasional, yaitu memberikan pinjaman modal kerja
baru atau tambahan pinjaman modal kerja dalam rangka restrukturisasi melalui program penjaminan
pembiayaan, serta subsidi bunga kepada debitur usaha mikro, usaha kecil dan usaha menengah
(UMKM) sesuai kriteria yang ditetapkan pemerintah.
5. Melakukan koordinasi lebih rutin antar unit kerja terkait di kantor pusat termasuk Direksi, bersama-sama
dengan kantor wilayah dan kantor cabang untuk mempercepat langkah-langkah yang diperlukan dan
mencari solusi permasalahan yang dihadapi dalam proses pembiayaan debitur.

Berikut ini adalah jumlah pembiayaan yang di restrukturisasi terkait COVID-19:

Tabel berikut menyajikan eksposur maksimum risiko pembiayaan Bank atas instrumen keuangan pada
laporan posisi keuangan.

57


422 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Risiko Konsentrasi Pembiayaan

Berdasarkan Pihak Lawan

Tabel berikut menyajikan konsentrasi risiko pembiayaan Bank berdasarkan pihak lawan:

2022
Pemerintah dan Lembaga
Bank Indonesia Keuangan Korporasi Perorangan Jumlah
Giro dan Penempatan
pada Bank Indonesia 946.011.909.343 -- -- -- 946.011.909.343
Penempatan pada bank lain -- 14.252.290.633 -- -- 14.252.290.633
Investasi pada Surat Berharga 2.465.007.212.600 425.000.000.000 1.204.388.921.209 -- 4.094.396.133.809
Piutang Murabahah -- -- 745.406.531.710 585.810.374.524 1.331.216.906.234
Jumlah 3.411.019.121.943 439.252.290.633 1.949.795.452.919 585.810.374.524 6.385.877.240.019

Analisis Risiko Pembiayaan

Informasi kualitas piutang yang mengalami penurunan nilai dan tidak mengalami penurunan nilai per tanggal
31 Desember 2022 dan 2021 adalah sebagai berikut:

2022
Belum Jatuh Tempo Jatuh Tempo
dan Tidak namun Tidak
Mengalami Mengalami Mengalami
Penurunan Nilai Penurunan Nilai Penurunan Nilai Jumlah
Giro dan Penempatan
pada Bank Indonesia 946.011.909.343 -- -- 946.011.909.343
Penempatan pada bank lain 14.252.290.633 -- -- 14.252.290.633
Investasi pada Surat Berharga 4.094.396.133.809 -- -- 4.094.396.133.809
Piutang Murabahah 1.319.505.542.411 11.658.316.876 53.046.947 1.331.216.906.234
Jumlah 6.374.165.876.196 11.658.316.876 53.046.947 6.385.877.240.019

2021
Belum Jatuh Tempo Jatuh Tempo
dan Tidak namun Tidak
Mengalami Mengalami Mengalami
Penurunan Nilai Penurunan Nilai Penurunan Nilai Jumlah
Giro dan Penempatan
pada Bank Indonesia 1.138.241.781.592 -- -- 1.138.241.781.592
Penempatan pada bank lain 13.905.736.122 -- -- 13.905.736.122
Investasi pada Surat Berharga 3.091.036.151.955 -- -- 3.091.036.151.955
Piutang Murabahah 1.222.893.717.945 11.539.026.432 -- 1.234.432.744.377
Jumlah 5.466.077.387.614 11.539.026.432 -- 5.477.616.414.046

58


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 423


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Risiko Pasar

Risiko pasar adalah risiko pada laporan posisi keuangan dan rekening administratif akibat perubahan harga
pasar antara lain risiko berupa perubahan nilai dari aset yang dapat diperdagangkan atau disewakan. BCA
Syariah saat ini belum menjadi Bank Devisa, sehingga Bank belum secara langsung terkena dampak risiko
pasar, namun Bank tidak terlepas dari risiko suku bunga baik dari sisi pendanaan maupun penyaluran
pembiayaan.

Risiko Likuiditas

Risiko likuiditas adalah risiko akibat ketidakmampuan Bank untuk memenuhi liabilitas yang jatuh tempo dari
sumber pendanaan arus kas dan/atau aset likuid berkualitas tinggi yang dapat diagunkan. Likuiditas Bank
dipengaruhi oleh struktur dana, likuiditas aset dan komitmen pembiayaan kepada debitur.

Untuk meminimalkan risiko likuiditas tersebut Bank telah memiliki:


a. Kebijakan Manajemen Risiko Likuiditas
b. Metodologi Dalam Manajemen Risiko Likuiditas
c. Kebijakan Tresuri

Tujuan dari manajemen likuiditas adalah memelihara posisi aset likuid secara optimal dan Bank dapat
memenuhi seluruh kewajiban kontraktual dan ketentuan kewajiban keuangan, termasuk saat kondisi Bank
sedang kritis. Untuk memenuhi kewajiban Bank kepada para nasabah dan counterparties serta menyediakan
kebutuhan likuiditas untuk transaksi operasionalnya, maka Bank saat ini sedang melakukan pemeliharaan
dalam posisi secondary reserves pada Fasilitas Bank Indonesia Syariah.

Analisis jatuh tempo aset, liabilitas dan dana syirkah temporer menurut kelompok jatuh temponya
berdasarkan periode yang tersisa, terhitung sejak tanggal 31 Desember 2022 dan 2021 sampai dengan
tanggal jatuh tempo adalah sebagai berikut:

59


424 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Liabilitas
Liabilitas Segera 187.595 187.595 -- -- -- --
Simpanan dari Nasabah
Giro 2.103.955 -- 2.103.955 -- -- -- --
Tabungan 760.343 -- 760.343 -- -- -- --
Simpanan dari Bank Lain 5.888 -- 5.888 -- -- -- --
Liabilitas Lain-lain 41.971 41.971 -- -- -- -- --
Sub Jumlah 3.099.752 41.971 3.057.781 -- -- -- --

Dana Syirkah Temporer


Tabungan Mudharabah 795.708 -- 774.696 3.004 3.776 4.149 10.083
Deposito Mudharabah 5.821.627 -- 5.319.184 345.364 55.169 101.910 --
Sub Jumlah 6.617.335 -- 6.093.880 348.368 58.945 106.059 10.083
Perbedaan Jatuh Tempo 3.453.272 169.483 (5.670.125) 204.555 1.231.220 1.550.066 5.968.073
Posisi Bersih 2.954.582
Jumlah 12.671.669

60


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 425


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

2021
Tidak Mempunyai Sampai Sampai Sampai Sampai
Nilai Tercatat Kontrak Jatuh dengan dengan dengan dengan Lebih dari
Tempo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan 12 Bulan
Rp 000.000 Rp 000.000 Rp 000.000 Rp 000.000 Rp 000.000 Rp 000.000 Rp 000.000
Aset
Kas 4.879 -- 4.879 -- -- -- --
Giro pada Bank Indonesia 264.842 -- 264.842 -- -- -- --
Penempatan pada Bank
Indonesia 873.400 -- 873.400 -- -- -- --
Giro pada Bank Lain 14.046 -- 14.046 -- -- -- --
Investasi pada Surat Berharga 3.103.533 -- 3.053.533 -- -- -- 50.000
Piutang Murabahah 1.252.608 -- 403 2.070 15.274 22.041 1.212.820
Piutang Ijarah 246 -- -- 246 -- -- --
Piutang Qardh 17.280 -- 5 16.450 58 254 513
Pembiayaan Mudharabah 565.842 -- 5.505 30.227 13.676 9.616 506.818
Pembiayaan Musyarakah 3.997.403 -- 253.108 1.051.500 933.559 429.409 1.329.827
Ijarah 415.080 -- 2 12 3.373 1.617 410.076
Aset Lain-lain 400.175 267.182 130.296 36 550 206 1.905
Jumlah 10.909.334 267.182 4.600.019 1.100.541 966.490 463.143 3.511.959
Pendapatan Ditangguhkan --
Penyisihan Penghapusan (266.996)
Jumlah 10.642.338

Liabilitas
Liabilitas Segera 59.088 -- 59.088 -- -- -- --
Simpanan dari Nasabah
Giro 1.209.526 -- 1.209.526 -- -- -- --
Tabungan 574.947 -- 574.947 -- -- -- --
Simpanan dari Bank Lain 6.048 -- 6.048 -- -- -- --
Liabilitas Lain-lain 38.390 38.390 -- -- -- -- --
Sub Jumlah 1.887.999 38.390 1.849.609 -- -- -- --

Dana Syirkah Temporer


Tabungan Mudharabah 798.066 -- 779.826 2.354 2.923 3.243 9.720
Deposito Mudharabah 5.095.322 -- 4.507.101 482.587 71.760 33.874 --
Sub Jumlah 5.893.388 -- 5.286.927 484.941 74.683 37.117 9.720
Perbedaan Jatuh Tempo 3.127.947 228.792 (2.536.517) 615.600 891.807 426.026 3.502.239
Posisi Bersih 2.860.951
Jumlah 10.642.338

Risiko Operasional

Risiko operasional adalah risiko kerugian yang diakibatkan oleh proses internal yang kurang memadai,
kegagalan proses internal, kesalahan manusia, kegagalan sistem dan/atau adanya kejadian eksternal yang
mempengaruhi operasional Bank.

Untuk meminimalkan risiko operasionalnya Bank telah memiliki beberapa kebijakan, antara lain yaitu:
a. Kebijakan Manajemen Risiko Operasional
b. Pedoman Standarisasi Wewenang Kantor Cabang dan Sentra Operasi
c. Ketentuan Limit Fiat Bayar, Override dan Otorisasi Transaksi di Aplikasi Pembiayaan.
d. Manual Produk Dana
e. Manual Kerja CSO
f. Manual Kerja Teller
g. Dan manual kerja lainnya

Mekanisme pengendalian dilakukan dengan memasukkan tahapan control ke dalam setiap transaksi yang
semuanya tercantum dalam manual kerja Bank. Bank juga memiliki Satuan Audit Internal (SAI) untuk
melakukan pemeriksaan secara periodik terhadap kepatuhan karyawannya atas prosedur kerja yang telah
ditetapkan.

61

426 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah
PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Risiko Kepatuhan

Risiko kepatuhan merupakan risiko akibat Bank tidak mematuhi dan/atau tidak melaksanakan peraturan
perundang-undangan dan ketentuan yang berlaku, termasuk prinsip-prinsip syariah. Dalam menjalankan
kegiatan usaha pada industri perbankan, Bank diwajibkan untuk selalu tunduk kepada peraturan yang
diterbitkan oleh Pemerintah, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan dan Dewan Syariah Nasional-MUI.
Ketidakmampuan Bank syariah untuk mengikuti dan mematuhi seluruh peraturan perundangan yang terkait
dengan kegiatan usaha perbankan dapat berdampak terhadap kelangsungan usahanya.

Bank saat ini telah memiliki kebijakan mengenai pengelolaan risiko kepatuhan, yaitu:
a. Kebijakan Kepatuhan
b. Pedoman Penerapan Program APU dan PPT
c. Manual Good Corporate Governance

Untuk lebih meningkatkan pengetahuan mengenai ketentuan yang berlaku, maka Bank telah melakukan
beberapa sosialisasi kepada seluruh karyawan mengenai:
a. Penerapan Program APU dan PPT
b. Pengelompokan nasabah berdasarkan Risk Based Approach (RBA)
c. Pengkinian data nasabah
d. Kewajiban pelaporan kepada pihak eksternal
e. Database teroris yang diterima dari PBB setiap 6 (enam) bulan sekali

Risiko Lainnya

Risiko lainnya yang dimaksud disini adalah risiko stratejik, risiko hukum dan risiko reputasi yang harus
dikelola oleh Bank dan untuk saat ini ketiga risiko tersebut belum berpengaruh secara signifikan terhadap
kondisi Bank, namun demikian untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya ketiga risiko tersebut, Bank
telah memiliki kebijakan mengenai pengelolaan risiko stratejik, risiko hukum dan risiko reputasi.

33 JAMINAN PEMERINTAH TERHADAP KEWAJIBAN PEMBAYARAN BANK UMUM SYARIAH

Beban premi penjaminan Pemerintah selama tahun 2022 dan 2021 masing-masing sebesar
Rp 16.418.479.322 dan Rp 13.210.194.097 dicatat pada beban usaha lainnya. Berdasarkan Undang-Undang
No.24 tanggal 22 September 2004 yang berlaku efektif sejak tanggal 22 September 2005 sebagaimana
diubah dengan Peraturan Pemerintah Penganti Undang-undang Republik Indonesia No.3 tanggal 13 Oktober
2008, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dibentuk untuk menjamin kewajiban tertentu bank-bank umum
berdasarkan program penjaminan yang berlaku, yang besaran nilai jaminannya dapat berubah jika memenuhi
kriteria tertentu yang berlaku. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.66 tahun 2008
tanggal 13 Oktober 2008 mengenai besarnya Nilai Simpanan yang Dijamin Lembaga Penjaminan Simpanan,
maka pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2022, jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah simpanan
sampai dengan Rp 2.000.000.000 untuk per nasabah per bank.

62


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 427


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

34 TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

Dalam menjalankan kegiatan normal usahanya, Bank melakukan transaksi-transaksi dengan pihak berelasi
karena hubungan kepemilikan dan/atau kepengurusan. Semua transaksi dengan pihak-pihak berelasi telah
dilakukan dengan kebijakan dan syarat yang telah disepakati bersama.

Rincian saldo dan transaksi yang signifikan dengan pihak berelasi pada tanggal 31 Desember 2022 dan
2021, adalah sebagai berikut:

63


428 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Persentase dari Total Persentase dari Total


Jumlah Dana Syirkah Temporer Jumlah Dana Syirkah Temporer
Dana Syirkah Temporer
Tabungan Mudharabah 3.074.503.794 0,05% 1.817.776.759 0,03%
Deposito Mudharabah 217.171.101.268 3,28% 77.120.685.523 1,31%
Jumlah 220.245.605.062 78.938.462.282

Persentase dari Persentase dari


Jumlah Total Beban Jumlah Total Beban
Beban Bagi Hasil dan Ujroh
Giro Wadiah 788.548.090 0,16% 3.559.757.923 1,90%
Deposito 5.066.246.773 1,03% 4.666.734.021 2,49%
Jumlah 5.854.794.863 8.226.491.944

35 INSTRUMEN KEUANGAN

Tabel di bawah ini adalah perbandingan nilai tercatat dan nilai wajar dari instrumen keuangan Bank yang
dicatat di laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021.

Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 2021, nilai wajar efek-efek untuk tujuan investasi yang tersedia untuk
dijual adalah berdasarkan harga pasar yang dikeluarkan oleh pricing provider (PT Bareksa Portal Investasi).
Jika informasi ini tidak tersedia, nilai wajar diestimasi dengan menggunakan harga pasar kuotasian efek yang
memiliki karakteristik serupa.

Tabel diatas ini menganalisis intrumen keuangan yang dicatat pada nilai wajar berdasarkan tingkatan metode
penilaian. Perbedaan pada setiap tingkatan metode penilaian dijelaskan sebagai berikut:

• Tingkat 1: Harga dikutip (tidak disesuaikan) dari pasar yang aktif untuk aset atau liabilitas yang identik;
• Tingkat 2: Input selain harga yang dikutip dari pasar yang disertakan pada Tingkat 1 yang dapat
diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung (yaitu sebagai sebuah harga) atau secara
tidak langsung (yaitu sebagai turunan dari harga); dan
• Tingkat 3: Input untuk aset atau liabilitas yang tidak didasarkan pada data pasar yang dapat diobservasi
(informasi yang tidak dapat diobservasi).

64


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 429


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

36 INFORMASI PENTING LAINNYA

36.a. Pada tanggal 31 Desember 2022 dan 31 Desember 2021, rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum
(KPMM) Bank dihitung berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.21/POJK.03/2014 tanggal
19 November 2014 yang mencabut peraturan sebelumnya. Rasio KPMM tersebut adalah sebagai
berikut:

36.b. Jumlah piutang, pembiayaan dan pinjaman yang diberikan yang telah direstrukturisasi oleh Bank sampai
dengan tanggal 31 Desember 2022 dan 31 Desember 2021 yang dilaporkan kepada Otoritas Jasa
Keuangan masing-masing adalah sebesar Rp 969.254.507.659 dan Rp 1.108.416.655.290. Jumlah
pembiayaan yang direstrukturisasi akibat Covid-19 berdasarkan Peraturan OJK No.11/POJK.03/2020
sampai 31 Desember 2022 dan 2021 masing-masing senilai Rp 836.172.317.185 dan
Rp 905.267.656.397.

37 OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH

Berdasarkan Surat Dewan Pengawas Syariah (DPS) kepada Direktur Utama Bank No.002/MO/DPS/2023
tanggal 17 Januari 2023 Dewan Pengawas Syariah (DPS) PT Bank BCA Syariah menyatakan bahwa secara
umum aspek syariah dalam operasional dan produk PT Bank BCA Syariah telah mengikuti fatwa dan
ketentuan syariah yang dikeluarkan oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI).

38 STANDAR AKUNTANSI BARU

Standar akuntansi dan interpretasi yang telah disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK)
dan Dewan Standar Akuntansi Syariah (DSAS), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan tahun
berjalan diungkapkan di bawah ini. Bank bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang
relevan, saat telah menjadi efektif.

65


430 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah


PT BANK BCA SYARIAH
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 Desember 2022 dan 2021
(Dinyatakan dalam Rupiah penuh, kecuali dinyatakan lain)

Berikut ini adalah standar akuntansi keuangan, perubahan, dan interpretasi standar akuntansi keuangan yang
berlaku efektif sejak 1 Januari 2023.

Efektif 1 Januari 2023:

Amendemen PSAK 1: “Penyajian Laporan Keuangan” tentang pengungkapan kebijakan akuntansi yang
mengubah istilah “signifikan” menjadi “material” dan memberi penjelasan mengenai kebijakan akuntansi
material”;
Amendemen PSAK 1: “Penyajian Laporan Keuangan” tentang klasifikasi liabilitas;

Amendemen PSAK 25: “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan” tentang
definisi “estimasi akuntansi” dan penjelasannya”;

Amendemen PSAK 16: “Aset Tetap” tentang hasil sebelum penggunaan yang diintensikan;

Amendemen PSAK 46: “Pajak Penghasilan” tentang Pajak Tangguhan terkait Aset dan Liabilitas yang timbul
dari Transaksi Tunggal yang diadopsi dari Amendemen IAS 12 Income Taxes tentang Deferred Tax related to
Assets and Liabilities arising from a Single Transaction; dan

Amendemen PSAK 107: “Akuntansi Ijarah”.

39 PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN

Manajemen Bank bertanggung jawab dalam penyusunan laporan keuangan yang telah diselesaikan dan
disetujui untuk diterbitkan kepada Direksi pada tanggal 20 Januari 2023.

66


PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 431


432 Laporan Tahunan 2022 PT Bank BCA Syariah
PT Bank BCA Syariah Laporan Tahunan 2022 433
PT BANK BCA SYARIAH

Kantor Pusat
Jl. Jatinegara Timur No.72
Jakarta Timur 13310
(021) 850 5030, 850 5035, 819 0072
halobcasyariah@bca.co.id
Halo BCA 1500888

www.bcasyariah.co.id

Anda mungkin juga menyukai