Anda di halaman 1dari 4

INSTRUKSI KERJA Dibuat : No.

Dokumen :
PENETAPAN KADAR Edisi/Revisi :
ALKOHOL DENGAN Dikaji ulang & Tanggal Berlaku :
METODE GC- Disetujui : Halaman : 1/4
HEADSPACE
SAMPLER

1. Pengertian
Etanol dipisahkan secara kromatografi Gas dengan detector FID dimana etanol
yang masuk ke inlet (hasil extrak dari headspace) akan didorong dengan tekanan
fase gerak yang selanjutnya akan dipisahkan dalam kolom.

2. Tujuan
Untuk memastikan bahwa penetapan kadar Etanol di dalam sampel
makanan/minuman dilakukan dengan cara yang benar, sehingga diperoleh hasil
yang akurat.

3. REFERENSI/ Metode Acuan Standar


Manual book Aplication note Shimadzu, modification methods

4. Persyaratan Standar
Permenkes No 33 / MENKES / PER / VII / 2012 tentang Bahan Tambahan Pangan

5. Peralatan
a. Shimadzu Gas Chromatograph 2030
b. Headspeace Autosampler HS-20
c. Labu ukur 100 mL 4 buah
d. Labu ukur 10 mL 5 buah
e. Pipet volumetri 10 mL 2 buah
f. Pipet ukur 10 mL 1 buah
g. Beaker glass 250 mL 1 buah
h. Vial injeksi 20 mL 7 buah

6. Bahan
a. Etanol absolute pa (99-100%)
b. ISTD Isopropanol pa
c. Aquabides

7. Metode
a. Instrument : Shimadzu Gas Chromatograph 2030
with Headspeace Autosampler HS-20
b. Column : 6%cyanoprophylphenyl/
94%dimethyl polysiloxane atau setara
c. Oven Temperatur : Initial temperature at 80ºC hold for 9 minute
d. Carrier gas : Nitrogen
e. Flow Control mode : Pressure
f. Column Flow : 1,5 mL/ menit
g. Injection Volume : 1 mL
h. Split : 50 : 1
INSTRUKSI KERJA Dibuat : No. Dokumen :
PENETAPAN KADAR Edisi/Revisi :
ALKOHOL DENGAN Dikaji ulang & Tanggal Berlaku :
METODE GC- Disetujui : Halaman : 2/4
HEADSPACE
SAMPLER

i. Methode File : alkohol_Labmania

Detektor FID
Temperatur : 200ºC
H2 Flow : 32 mL/menit
Air Flow : 200 mL/menit
Makeup Flow : 24 mL/menit

Headspace Sampler Shimadzu tipe HS-20


Oven : 80ºC
Loop/Valve : 100ºC
Transfer line : 110ºC
Shaking :3
Pressurize Gas Pressure : 90 kPa
Equib Time : 5.00 menit
Pressurizing Time : 2.00 menit
Load Time : 0.5 menit
Inject Time : 1.0 menit
Needle flush time : 5.0 menit
GC Cycle Time : 12.00 menit

8. Persiapan pengujian
8.1 Penyiapan larutan baku etanol 10 %
a. Pipet 10 mL etanol absolute Pa kadar 99-100% kedalam labu ukur 100 mL.
b. Tambahkan aquabides sampai tepat tanda tara.
c. Jangan lupa beri label.
8.2 Penyiapan larutan baku etanol 1%
a. Pipet 10 mL etanol absolute Pa kadar 99-100% kedalam labu ukur 100 mL.
b. Tambahkan aquabides sampai tepat tanda tara.
c. Jangan lupa beri label.
8.3 Penyiapan larutan baku ISTD N-Propanol 10 %
a. Pipet 10 mL ISTD Isopropanol (99-100%) pa kadar 99-100% kedalam labu
ukur 100 mL.
b. Tambahkan aquabides sampai tepat tanda tara.
c. Jangan lupa beri label.
8.4 Penyiapan larutan baku ISTD N-Propanol 0,1 %
a. Pipet 1,0 mL ISTD Isopropanol (99-100%) pa kadar 99-100% kedalam labu
ukur 100 mL.
b. Tambahkan aquabides sampai tepat tanda tara.
c. Jangan lupa beri label.
8.5 Pembuatan deret standar etanol 0,1 ; 0,3 ; dan 0,5 %
a. Siapkan 3 labu takar 10 mL
INSTRUKSI KERJA Dibuat : No. Dokumen :
PENETAPAN KADAR Edisi/Revisi :
ALKOHOL DENGAN Dikaji ulang & Tanggal Berlaku :
METODE GC- Disetujui : Halaman : 3/4
HEADSPACE
SAMPLER

b. Pipet larutan induk etanol 1 % masing-masing 1,0 dan 3,0 mL dan 5,0 mL ke
dalam labu ukur 10 mL
c. Tambahkan aquabides sampai tepat tanda tara.
d. Jangan lupa beri label.
e. Masing – masing konsentrasi dimasukkan ke vial headspace sampler
sebanyak 1 mL,
f. kemudian ditambahkan @ 1 mL ISTD N-Propanol 0, 1% pada masing-
masing konsentrasi vialnya.
8.6 Pembuatan deret standar etanol 1,0 dan 5,0 %
a. Siapkan 2 labu takar 10 mL
b. Pipet larutan induk etanol 10 % masing-masing 1,0 dan 5,0 mL ke dalam labu
ukur 10 mL
c. Tambahkan aquabides sampai tepat tanda tara.
d. Jangan lupa beri label.
e. Masing – masing konsentrasi dimasukkan ke vial headspace sampler
sebanyak 1 mL,
f. kemudian ditambahkan @ 1 mL ISTD N-Propanol 1% pada masing-masing
konsentrasi vialnya.
8.7 Sampel dikerjakan secara duplo
8.8 Jenis pengujian Sampel,
a. Sampel minuman beralkohol, Contoh : arak, anggur, wisky, bir, dll
b. Jenis Parfum
c. Darah/urine
d. Makanan Padatan, contoh : cake, roti, tape, dll
8.5 Cara Kerja
Sampel
1. Siapkan 2 buah Vial injeksi 20 mL
2. Pipet 1,0 mL sampel, masukkan ke dalam vial Headspace
3. Tambahkan 2 mL ISTD N-Propanol* 0.0 %
4. Tutup vial dengan crimp cap

Blanko
1. Pipet 1,0 mL Aquabides masukkan ke dalam vial Headspace
2. Tambahkan 1 mL ISTD Iso-Propanol 0,1%
3. Tutup vial dengan crimp cap

Standar
1. Pipet 1,0 mL Alkohol 0,2 % masukkan ke dalam vial Headspace
2. Tambahkan 1 mL ISTD Iso-Propanol 0,1%
3. Tutup Vial dengan crimp cap
INSTRUKSI KERJA Dibuat : No. Dokumen :
PENETAPAN KADAR Edisi/Revisi :
ALKOHOL DENGAN Dikaji ulang & Tanggal Berlaku :
METODE GC- Disetujui : Halaman : 4/4
HEADSPACE
SAMPLER

9. Perhitungan

Csp = (A sp – Intersept) x fp
Slope mL sp

Keterangan :

A sp : area/height sampel
Fp : Faktor pengenceran
Csp : konsentrasi contoh (%)
Vsp : Volume sampel dalam mL

Intersept dan slope diperoleh dari linieritas kurva deret standar

10. Batas Keberterimaan


% RPD untuk parameter Alkohol adalah kurang dari CV Horwitz

Anda mungkin juga menyukai