Anda di halaman 1dari 16

Pertemuan 10

Berbisnis di
MARKETPLACE
Mata Kuliah Kewirausahaan

jualbeli.uma.ac.id
SEBELUM
PERKULIAHAN
KITA MULAI!
Step I : Sudah mengisi absen waktunya cuma 10
menit sejak jam perkuliahan dimulai.

Step II : Sudah membaca bahan.

Step III : Berdoa bareng-bareng.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


1. Persiapan Membuat Toko di Marketplace
2. Mempelajari Aturan dan Fitur Marketplace
3. Menguasai Pengetahuan Produk
4. Bangun Reputasi Terlebih Dulu
5. Berjejaring Dalam Komunitas Seller
Tahapan Berbisnis di 6. Terus Belajar Teknik Pemasaran

MARKETPLACE 7. Membina Hubungan Baik Dengan Pelanggan & Supplier


8. Menetapkan Harga dan Keuntungan Yang Wajar
9. Bertanggung Jawab Apabila Ada Kesalahan
10. Menambah Produk Baru Yang Berpotensi Laris
11. Membangun Database Pelanggan
12. Membangun Tim dan Sistem Kerja

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


1. Persiapan Membuat Toko di
Marketplace
Dokumen

Sebelum memulai membuat toko, Anda baiknya menyiapkan beberapa dokumen sebagai berikut :
KTP
Rekening Bank
Nomor HP Bisnis
Alamat Email
Semua dokumen itu jika sudah siap akan lebih mudah dan cepat untuk menyelesaikan dan melengkapi syarat
pembuatan akun Anda di marketplace. Khusus untuk rekening bank, usahakan Anda sudah mendaftar
mobile/internet banking untuk mempercepat cek mutasi dan transfer-transfer suatu saat dibutuhkan

Branding Toko
Setelah dokumen lengkap, Anda sebaiknya sudah punya ide nama toko sekaligus logo toko sebagai branding. Logo
toko sederhana bisa menggunakan aplikasi/web design gratis seperti Canva atau website pembuat logo gratis
seperti freelogodesign.org (harus daftar pakai email) untuk membuat lapak/toko Anda lebih terkesan profesional.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Jangan Melanggar Aturan Berjualan
Mempelajari aturan marketplace tempat kita berjualan adalah hal yang mutlak untuk membuat
toko kita tetap awet dan bisa menghasilkan dalam jangka panjang. Akun yang bertahan dan aktif
selama bertahun-tahun tentunya tidak lepas dari kepatuhan pemilik toko kepada aturan
marketplace. Jika tidak taat aturan maka resiko adalah terkena banned atau akun ditutup. Hal ini
akan sangat merugikan jika toko Anda sampai ditutup dan mengulang dari awal lagi.

Membiasakan Diri Dengan Proses dan Fitur Marketplace


Untuk membiasakan diri, Anda bisa terus berlatih dengan membuka dashboard / halaman seller
sesering mungkin, mencoba menu-menu di aplikasi marketplace yang belum pernah dipakai,
sampai biasa dan hafal. Anda bisa coba pelajari flow order untuk kasus-kasus sebagai berikut

Proses order dan pengiriman


2. Mempelajari Aturan Pencairan Dana
Retur dan pengembalian dana
dan Fitur Marketplace Memasukkan resi pengiriman
Upload Produk
Menggunakan Fitur Iklan
dll
Seiring jam terbang pasti Anda akan menjadi ahli dengan sendirinya asalkan berlatih tiap hari.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Menguasai seluk beluk produk sangat penting untuk meyakinkan
calon pembeli untuk bertransaksi. Pada dasarnya seorang pembeli
yang awam dengan suatu produk, mereka akan berpikiran untuk
meminta saran dan tanya-tanya kepada sang penjual.

Pertanyaan berupa fitur, kelebihan, kelemahan, cara penggunaan, dll


merupakan hal paling lumrah yang ditanyakan calon pembeli. Jika
penjual sama sekali tidak menguasai produk, maka pembeli akan
bingung dan tidak yakin berujung tidak jadi membeli.

Lha jualan kok nggak tau jualannya apa..

Apalagi jika Anda menjual produk dengan tingkat penggunaan yang


3. Menguasai
sulit seperti mesin atau memiliki harga yang mahal seperti jam tangan
Pengetahuan Produk seharga puluhan juta dll. Pengetahuan Anda tentang produk sangat
mempengaruhi tingkat closing calon pembeli.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Apa maksudnya reputasi?

Reputasi adalah bagaimana pelanggan yang sudah bertransaksi, memberikan penilaian


kepada Anda melalui sistem marketplace. Sistem marketplace memberikan beberapa
kriteria untuk menilai rating dan reputasi toko antara lain :

Kondisi produk setelah sampai


Kecepatan pengiriman
Kecepatan respon pesan/komunikasi
Solusi saat ada komplain
dll
Mindsetnya adalah sebagai berikut :

Reputasi lebih berharga daripada Profit. Lebih baik rugi sedikit tapi reputasi baik untuk
bisnis jangka panjang

Ini adalah mindset untuk bisnis jangka panjang. Sebenarnya sama dengan bisnis apa saja,
4. Bangun Reputasi Anda harus menjadi seller yang bagus dari segi pelayanan, dan sangat bertanggung jawab
apabila terjadi insiden yang merugikan pembeli Anda.
Terlebih Dulu
Jika Anda mampu membangun dan menjaga reputasi ini, seiring waktu rating Anda akan
naik dan toko Anda semakin ramai dari waktu ke waktu.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Biasanya setiap marketplace mempunyai wadah komunitas seller di setiap
daerah. Contohnya LazClub adalah komunitas seller Lazada Indonesia,
sedangkan Tokopedia komunitasnya adalah Top Community.

Tiap komunitas biasanya memiliki grup Facebook, WA, Telegram, dan sarana
komunikasi yang lain.

Manfaat berjejaring dalam komunitas sangat luar biasa besar contohnya :


Dapat teman baru
Mendapat supplier/bisnis baru
Pengetahuan dan trik-trik baru dari obrolan dan sharing sesama seller
Dan masih banyak lagi (dapat jodoh misalnya hehe)

Jika Anda cukup aktif, suatu saat Anda bisa dijadikan ketua komunitas seller
5. Berjejaring Dalam marketplace di area Anda. Ini akan sangat menguntungkan karena Anda
memiliki akses private ke “orang dalam” dimana informasi terbaru seputar
Komunitas Seller
marketplace tersebut bisa Anda dapatkan terlebih dahulu dari pada seller
lain.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Mengapa harus terus belajar?
Karena sistem marketplace sangat dinamis dan secara berkala ada update
algoritma yang membuat cara lama tidak bisa digunakan lagi. Satu contoh untuk
promosi yang mendasar adalah bagaimana mengoptimalkan informasi produk
yang diupload supaya mendapat lebih banyak pengunjung ke toko Anda.

Ada yang bermain organik menggunakan teknik SEO marketplace, teknik SEO
Google, memakai iklan berbayar seperti Iklanku atau Topads, dan masih banyak
lagi. Semua ini Anda bisa pelajari pelan-pelan dan menerapkan ke produk-produk
toko Anda.

Tidak ada jurus paling efektif untuk semua orang!


Jadi banyak-banyaklah melakukan uji coba, sekali Anda menemukan ‘rumusnya’,
maka Anda bisa menduplikasikan ke seluruh produk atau toko Anda.

6. Terus Belajar Pointnya hanya 3 :


Pelajari teknik baru
Teknik Pemasaran Terapkan
Mengukur hasilnya

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Bisnis yang awet, menjaga betul hubungan baik dengan pelanggan dan
semua partner.

Mudah untuk menjadi egois, menang, dan mengorbankan orang lain.


Namun itu akan menutup jalan dan peluang serta merugikan Anda di
masa depan.

Usahakan untuk selalu mengatasi masalah dengan konsep win-win


solution, bukan win-lose

Dengan hubungan yang baik, pelanggan akan loyal, supplier akan


memberi benefit lebih dan membantu Anda ketika Anda membutuhkan.

7. Membina Hubungan Baik Di marketplace sendiri penilaian dari customer akan menentukan rating
Dengan Pelanggan & dan reputasi toko Anda. Hubungan yang baik dengan pelanggan dan
Supplier customer akan berdampak positif untuk bisnis Anda kedepan

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Di marketplace, hukum permintaan pasar berlaku. Permintaan tinggi tapi yang
jual sedikit, harga akan melambung karena banyak orang bersedia membayar
lebih mahal seperti kasus harga masker yang naik hingga 20x lipat akibat
kelangkaan barang di pasar.

Jika Anda berpikiran menetapkan harga yang terlalu tinggi dengan


keuntungan yang tidak wajar, maka jangan harap pembeli Anda menjadi
pelanggan yang loyal, apalagi jika jauh diatas harga pasaran seller lain.

Sekali pembeli Anda membandingkan harga, maka ada kemungkinan mereka


akan merasa ditipu dan bisa berakibat fatal buat reputasi toko Anda. Jangan
meremehkan kekuatan social media karena mereka bisa menyebarkan
testimoni jelek dan berpotensi viral.

Untuk menentukan harga, Anda bisa hitung dulu profit bersih Anda dan
bandingkan dengan harga pasaran, apabila dirasa profit terlalu kecil…ada 2
8. Menetapkan Harga dan pilihan yaitu :
Keuntungan Yang Wajar
TETAP JUAL DENGAN PROFIT YANG BAIK ATAU TIDAK USAH JUAL SEKALIAN

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Sebenarnya point ini termasuk dalam bagian membangun reputasi dan menjaga hubungan
baik dengan pelanggan. Tapi karena hal ini cukup penting, maka kami jadikan satu point
sendiri.

Di dunia ecommerce saat ini, tanggung jawab adalah salah satu kunci dalam
membangun bisnis.

Kita bisa berbisnis dengan orang yang tidak kita kenal dan kita akan diuji oleh berbagai
kejadian tidak terduga yang mungkin merugikan salah satu pihak.

Contohnya, jika terjadi kesalahan dari pihak Anda, tunjukkan bahwa toko Anda adalah toko
yang bertanggung jawab dengan memberikan kompensasi yang disetujui bersama.
Misalnya dengan meminta tolong pelanggan mengirim balik barang yang salah dengan
ongkir yang kita tanggung, kemudian mengirim ulang barang yang benar tanpa ongkos
kirim tambahan.

Lebih jauh lagi kadang para praktisi marketing menjadikan teknik membuat kesalahan ini
sebagai senjata marketing Word of Mouth dengan sengaja salah kirim, kemudian
memberikan kompensasi kepada pelanggan dengan harapan sang pelanggan akan
menceritakan pengalamannya di media social dan kisah tersebut menjadi viral.
9. Bertanggung Jawab
Apabila Ada Kesalahan Kami menganggap tidak ada jaminan berhasil jika Anda mencoba trik diatas, jadi kami
tetap sarankan pada mindset awal yaitu tanggung jawab Anda sebagai seller jika berbuat
salah.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Setiap produk, memang ada pasarnya sendiri dan memiliki trend naik dan turun serta mempunyai
ukuran pangsa pasar yang berbeda-beda.

Contohnya seperti produk Fidget Spinner yang sempat booming beberapa tahun lalu. Jika
kebetulan Anda bisa membaca trend ketika barang masih sedikit di pasaran, Anda bisa
mendapatkan omset penjualan yang luar biasa dengan keuntungan yang maksimal.

Tapi fidget spinner adalah mainan dengan trend musiman, artinya hanya booming sekali dan akan
menurun bahkan menghilang. Terbukti saat ini, diobral semurah apapun sudah sedikit sekali yang
membeli, bahkan beberapa seller yang terlanjur stock terpaksa menjual rugi dengan harga
berapapun.

Jika Anda merasa mentok dengan daftar produk Anda, Anda bisa mencoba untuk meriset produk-
produk lain yang berpotensi mendatangkan keuntungan. Kondisinya yang Anda alami bisa seperti
ini :
Jika kebetulan dapat supplier yang bagus (harga dan produk)
Menemukan produk-produk musiman (misal produk seasonal seperti kurma, lampu natal, dll)
Mendapatkan ide dari hasil mengamati pergerakan pasar (marketplace menyediakan fitur
10. Menambah Produk Baru semacam analisa barang terlaris untuk seller, ada yang gratis dan ada yang berbayar)
Anda bisa memilih menambah produk yang masih dalam satu kategori dengan toko Anda, atau
Yang Berpotensi Laris produk bebas, atau bahkan membuat toko baru khusus untuk kategori produk baru. Semua ada
kelebihan dan kekurangannya. Produk baru dapat memperluas pasar dan berpotensi
meningkatkan penjualan

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Data ini jika rutin dikumpulkan akan menjadi aset bagi bisnis Anda kedepan.
Ada satu jargon yang menarik yaitu

Pebisnis membangun aset, Pedagang menjual barang

Ini adalah contoh yang bisa dilakukan dengan database pembeli:

Anda bisa mengirimkan kode voucher


Untuk metode promosi iklan facebook berbayar, Anda bisa mentarget
pembeli Anda dengan memasukkan datanya kedalam custom Audience
Menganalisa produk apa ditawarkan ke pembeli kategori mana
Mengajak mereka join ke grup khusus pelanggan (bisa WA, telegram,
milis)
Mengundang untuk follow social media toko Anda
Dan masih banyak lagi
Intinya jika database ini dimanfaatkan dengan baik, Anda akan menekan
biaya untuk berpromosi dengan menjual ke pelanggan yang tingkat
11. Membangun kepercayaan nya sudah terbentuk ke toko Anda.

Database Pelanggan Seharusnya menjual ke pelanggan lama, apabila mereka puas dengan
transaksi yang dulu, maka akan lebih mudah daripada ke calon pembeli
yang sama sekali belum kenal dengan toko kita.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Ketika toko Anda sudah mulai berkembang dan jumlah transaksi makin banyak, tentunya
Anda harus sudah memikirkan sistem dan delegasi karena waktu dan tenaga Anda pasti
terbatas.

Dimulai dari membuat sistem kerja atau SOP terlebih dahulu. SOP singkatnya adalah
aturan atau tata kerja yang standar digunakan mulai dari membalas chat, menerima
order, memproses kemasan, mengirimkan ke ekspedisi hingga pencairan dana.

Jika belum mampu untuk merekrut tim, Anda yang harus disiplin untuk mengikuti SOP yang
Anda buat sendiri sampai sudah cukup dana untuk menggaji pegawai dan mengajarkan
SOP yang sudah Anda tetapkan.

Jika Anda ingin fokus ke marketing, maka tugas yang memiliki tugas paling rendah harus
didelegasikan kepada pegawai Anda misalnya packing barang dan proses pesanan. Anda
bisa cari pegawai dengan skill yang tidak terlalu tinggi dengan target untuk bantu-bantu
saja.

12. Membangun Tim dan Tapi jika Anda mencari pegawai untuk mengimprove desain toko Anda, maka pegawai
Sistem Kerja Anda minimal mengerti software desain dan tidak terlalu gaptek.

pkk_uma pkk_uma@uma.ac.id www.pkk.uma.ac.id


Terimakasih

jualbeli.uma.ac.id

Anda mungkin juga menyukai