Anda di halaman 1dari 18

TUGAS INDIVIDU KIMIA DASAR

PEKAN 15

1. TUGAS MODUL SAP 14

NAMA : MUHAMMAD AFIQ S. MAPPIARA

NIM : C031211023

KELAS : FKH A
1. Gambarkan struktur asam amino secara umum dan berikan penjelasan Anda terhadap struktur
tersebut.
Jawab :

Struktur asam amino secara umum adalah satu atom karbon (C) yang mengikat empat gugus:
gugus amina (–NH2), gugus karboksil (–COOH), atom hidrogen (H), dan satu gugus sisa (R,
dari residu) sebagai substituen organik yang dikenal sebagai rantai samping yang
membedakan satu asam amino dengan asam amino lainnya.

Sesuai dengan penamaan senyawa bergugus karboksil, atom C pusat tersebut dinamai atom
Cα ("C-alfa"), yaitu atom C yang berikatan langsung dengan gugus karboksil. Karena gugus
amina juga terikat pada atom Cα ini, senyawa tersebut merupakan asam amino-α.[14] Asam
amino biasanya diklasifikasikan berdasarkan sifat kimia rantai samping tersebut menjadi
empat kelompok. Rantai samping dapat membuat asam amino bersifat asam lemah, basa
lemah, hidrofilik jika polar, dan hidrofobik jika nonpolar.

2. Jelaskan struktur hirarkis protein disertai satu contoh pembentukan struktur protein.
Jawab :

 Struktur Primer
Protein yang dibentuk dengan asam amino tergabung dalam ikatan polipeptida.
Setiap asam amino terhubung dengan asam amino lainya dalam ikatan peptida
yang terbentuk karena adanya reaksi kondensasi gugus karboksil pada setia
masing-masing asam amino.
 Struktur sekunder
Pada struktur sekunder, rangkaian polipeptida memiliki konformasi yang berbeda,
bersifat reguler dan memiliki pola lipatan berulang dari rangka protein. Dua tipe
umum struktur protein sekunder yaitu ∝-heliks dan 𝛽-sheet. Keduanya terbentuk
karena ikatan hidrogen yang terjadi anatara asam amino yang berbeda pada
polipeptida.

 Struktur Tersier
Struktur polipeptida yang terjadi dari lipatan komponen struktur sekunder
polipeptida yang membentuk konfigurasi tiga dimensi. Bermacam – macam gaya
ikatan hidrogen antar asam amino yang terjadi pada rangkaian polipeptida inilah
maka disebut struktur tersier. Disertai gaya Hidrofobik rangakaian ini
menempatkanya (asam amino gugus non-polar) dibagian dalam protein dengan
tujuan melindunginya dari air selain ikatan hidrogrn, terdapat juga ikatan kovalen
yang disebut juga sebagai jembatan disulfide antara asam amino sistein di berbagai
maacam posisi pada rangkaian polipeptida

 Struktur Kuartener
Asosiasi yang terjadi antara dua atau lebih rangakaian polipeptida, dimana masing-
masing terlipat menjadi struktur tersier, menjadi protein multisubunit. Tidak semua
protein membentuk struktur kuarternair. Antara rangkaian polipeptida yang
berbeda struktur protein terikat dengan jembatan disulfide. Sedangkan pada
protein yang terdiri dari asosiasi subunit yang lebih lemah akan dihubungkan
dengan ikatan hidrogen dan efek hidrofobik. Protein ini dapat kembali pada
komponen Polipeptidanya, atau berubah komposisi subunitnya tergantung pada
kebutuhan fungsinya. Singkatnya, struktur kuartener menggambarkan subunit-
subunit yang berbeda dipak bersama-sama membentuk struktur protein.

3. Klasifikasikan asam-asam amino tersebut dalam golongannya masing-masing berdasarkan


relatif gugus R-nya: Alanin, isoleusin, asparagine, asam aspartate, arginine, serin, asam
glutamate, histidin, prolin, tirosin, lisin, dan metionin.
Jawab :

a. Alanin, Isoleusin, Prolin dan Metionin termasuk kedalam golongan asam amino
dengan gugus R non polar (tak mengutub). Asam amino dengan gugus R non
polar, adalah gugus yang mempunyai sedikit atau tidak mempunyai selisih muatan
dari dacrah yang satu ke daerah yang lain. Pada umumnya golongan asam amino
mi bersifat kurang atau tidak larut dalam air.

b. Serin, Tirosin dan Asparagin termasuk kedalam golongan Asam amino dengan
gugus R mengutub tak bermuatan. Golongan ini lebih mudah larut dalam air dari
pada golongan yang tak mengutub, karena gugus R mengutup dapat membentuk
ikatan hidrogen dengan molekul air.

c. Asam asparapat dan Asam glutamat termasuk kedalam golongan Asam amino
dengan gugus R bermuatan negatif (Asam amino asam) Golongan asam amino ini
bermuatan negatif pada pH 6.0 - 7.0. masing-masing mempunyai dua gugus
karboksil (-COOH).

d. Histidin, Usin, Arginin termasuk kedalam golongan. Asam amino dengan gugus R
bermuatan positif (Asam amino basa). Golongan asam amino ini bermuatan positif
pada pH 7.0.
4. Uraikan penggolongan karbohidrat dan reaksi-reaksi penting karbohidrat.
Jawab :
 Monosakarida
Monosakarida adalah karbohidrat yang tak dapat dihidrolisis menjadi senyawa
yang lebih sederhana. Jika didasarkan pada gugus fungsinya, maka
monosakarida secara keseluruhan dibagi atas dua golongan besar, yaitu aldosa
jika mengandung gugus aldehid dan ketosa jika mengandung gugus keton.
a. Glukosa
b. Galaktosa
c. Fruktosa

 Disakarida
Disakarida terdiri atas dua monosakarida yang terikat satu sama lain dengan
ikatan glikosidik. Disakarida dapat terbentuk dari hasil antara proses hidrolisis
oligosakarida dan polisakarida. Disakarida biasanya larut dalam air.
a. Sukrosa (Fruktosa + Glukosa)
b. Laktosa (Galaktosa + Glukosa)
c. Maltosa (Gukosa + Glukosa)

 Oligosakarida
Oligosakarida merupakan gabungan dari molekul-molekul monosakarida yang
jumlahnya antara 2 (dua) sampai dengan 8 (delapan) molekul monosakarida.
Sehingga oligosakarida dapat berupa disakarida, trisakarida dan lainnya.
Oligosakarida secara eksperimen banyak dihasilkan dari proses hidrolisa
polisakarida dan hanya beberapa oligosakarida yang secara alami terdapat di
alam. Oligosakarida yang paling banyak digunakan dan terdapat di alam adalah
bentuk disakarida seperti maltosa, laktosa dan sukrosa.

 Polisakarida
Polisakarida adalah karbohidrat yang memiliki polimer yang panjang dan
tersusun dari ratusan hingga ribuan monosakarida. Rantai ikatan kimia
polisakarida dihubungkan dengan ikatan glikosida yang panjang dan bercabang
dengan susunan molekul yang sejenis dan majemuk. Jenis polisakarida dengan
struktur lurus yaitu amilosa dan selulosa, sedangkan dalam bentuk rantai
bercabang yaitu amilopektin dan glikogen. Berdasarkan struktur kimianya,
polisakarida dibedakan menjadi homopolisakarida, heteropolisakarida, dan
polisakarida majemuk. Polisakarida merupakan padatan amorf yang tidak
berwarna dan tidak berasa. Kegunaan utama dari polisakarida ialah untuk
memberikan tekstur, kekentalan, cita rasa, ketetapan, gelasi, dan ketahanan
pada bahan pangan. Polisakarida secara alami ditemukan di dalam tanaman dan
asam muramat pada dinding sel bakteri. Polisakarida tersusun hanya dari atom
karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O). Contoh polisakarida adalah pati,
glikogen, agarosa, dan selulosa. Beberapa polisakarida kompleks dapat juga
memiliki atom tambahan misalnya nitrogen, seperti pektin, kitin, dan lignin.
Polisakarida mencakup senyawa yang paling sering ditemukan di bumi
(selulosa) dan memasok energi dan aktivitas bagi kehidupan di dalamnya.
Reaksi Penting Karbohidrat :
 Oksidasi menjadi asam-asam Aldonat dan aldarat
 Reduksi menjadi alditol
 Esterifikasi
 Glukosidasi

5. Apakah yang dimaksud istilah atom C-asimetrik, konfigurasi L, dan konfigurasi D dalam
struktur monosakarida. Lengkapi jawaban Anda dengan contoh struktur sederhana
monosakarida yang menunjukkan ketiga istilah tersebut.
Jawab :

Atom C asimetris adalah atom C yang mengikat empat unsur atau molekul yang
berbeda.

Konfigurasi L yaitu apabila gugus hidroksil di seblah kiri rumus proyeksi Fischer.
Konfigurasi D yaitu apabila gugus hidroksil pada atom karbon kiral terletak di sebelah
kanan.

6. Gambarkan dan jelaskan mengenai proyeksi fischer dan struktur Haworth dari karbohidrat.
Jawab :

 Proyeksi Fischer menjelaskan kimia ruang (stereokimia) dan rumus srtuktur


karbohidrat, menggunakan rumus proyeksi untuk menuliskan rumus struktur
karbohidrat.Berupa rantai terbuka.rantai karbon digambarkan secara vertical
(tegak) dengan gugusan aldehid atau keton berada pada puncak dari rumus.Di alam
lebih banyak ditemukan monosakarida yang berisomer D.

 Proyeksi Haworth (siklik/cincin) menjelaskan pada molekul glukosa,kelima atom


karbon yang pertama dengan atom oksigen dapat membentuk cincin segienam.
Penamaan struktur melingkar dari monosakarida yang gugus OH- nya mengarah
ke bawah diberi awalan alfa (α), sedangkan yang mengarah ke atas diberi awalan
beta (β).
7. Kelompokkan senyawa-senyawa berikut ini dalam golongan karbohidrat: glukosa, fruktosa,
sukrosa, laktosa, amilum, selulosa. Uraikanlah masing-masing fungsi dan sumber
diperolehnya senyawa karbohidrat tersebut.
Jawab :

A. Monosakarida terdiri dari Glukosa dan Fruktosa


a. Glukosa
Fungsi, Penyedia tenaga, Pendukung proses metabolisme, Pengatur suhu tubuh,
Analit pada proses tes darah, dan Memperbaiki dan memulihkan otot
merupakan aldoheksosa (aldehida enam karbon). Sumber diperolehnya Glukosa
adalah dari makanan yang mengandung karbohidrat.
b.Fruktosa
Fungsi,Sebagai sumber energi, karena termasuk zat gula, Mengontrol kadar
gula darah tubuh ,Menetralisit zat-zat gula dalam tubuh, Membentuk lemak
dalam tubuh dan Untuk proses metabolism dapat membantu mempercepat
proses metabolisme zat gula yang masuk dalam tubuh.Sumber diperolehnya
Fruktosa ialah dalam buah- buahan seperti kurma dan anggur yang memiliki
rasa manis yang tinggi tetapi manis alami serta baik apabila dikonsumsi rutin
dan tidak berlebihan.
B. Disakarida terdiri dari Sukrosa dan Laktosa
a. Sukrosa
Fungsi sukrosa adalah untuk mempermanis makanan lebih meningkatan selera.
Sukrosa atau gula dapur diperoleh dari gula tebu atau gula beet. Sukrosa disebut
juga gula tebu. Sukrosa merupakan suatu disakarida yang dibentuk dari
monomer- monomernya yang berupa unit glukosa dan fruktosa, dengan rumus
molekul C12H22O11.
b. Laktosa
Fungsi Laktosa adalah membuat selera susu manis dan bahan dalam makanan
olahan banyak yang mengandung susu. Laktosa adalah bentuk disakarida dari
karbohidrat yang dapat dipecah menjadi bentuk lebih sederhana yaitu galaktosa
dan glukosa. Laktosa ada di dalam kandungan susu, dan merupakan 2-8 persen
bobot susu keseluruhan.
C. Polisakarida terdiri dari Amilum dan Selulosa
a. Amilum
Fungsinya sebagai penghasil kalori, sebagai pembentuk senyawa-senyawa
organik yang lain seperti lemak dan protein, dan menjaga keseimbangan asam
basa dalam tubuh. Pati merupakan bahan utama yang dihasilkan oleh tumbuhan
untuk menyimpan kelebihan glukosa dalam jangka panjang.

b. Selulosa
Fungsinya menyusun Dinding Sel Tumbuhan, Memperlancar pencernaan hewan,
Sebagai bahan bangunan dan properti lainnya. Selulosa ditemukan di dalam

8. Uraikanlah defenisi lipid dan tunjukkan struktur kimia lipid secara umum serta reaksi kimia
yang terjadi pada lipid.
Jawab :
Lipid adalah kelompok molekul alami yang meliputi lemak, lilin, sterol, vitamin yang larut
dalam lemak, monogliserida, digliserida, trigliserida, fosfolipid, dan lain-lain. Fungsi biologis
utama lipid yaitu untuk menyimpan energi, berperan dalam pensinyalan, dan bertindak
sebagai komponen pembangun membran sel.

Adapun reaksi kimia yang terjadi pada lipid


 Reaksi Hidrogenasi Minyak
Reaksi ini merupakan reaksi adisi hydrogen dengan katalis nikel pada
lemak tak jenuh (minyak yang berwujud cair) menghasilkan lemak
jenuh ( lemak yang berwujud padat). Contohnya adalah pada
pembuatan margarin dari kelapa sawit.
 Reaksi Hidrolisis Lemak dan Minyak
Lemak dan minyak dapat mengalami hidrolisis jika ditambahkan
asam kuat dan menghasilkan gliserol dan asam lemak.hasil
hidrolisis terbentuk 2 lapisan larutan , Larutan atas adalah asam
lemak yang tidak larut dalam air dan lapisan bawah adalah gliserol
yang larut dengan air.

 Reaksi Penyabunan (Saponifikasi)


Reaksi lemak dan minyak dengan suatu basa kuat seperti NaOh
menghasilkan sabun. Reaksi penyabunan ini menghasilkan
gliserol sebagai hasil sampingan.

9. Uraikanlah perbedaan minyak dan lemak.


Jawab :

Ikatan kimiawi
Lemak (fats) hanya memiliki satu ikatan tunggal pada struktur kimiawinya sehingga
disebut sebagai lemak jenuh. Sementara itu, minyak (oils) memiliki lebih banyak ikatan
tunggal pada struktur kimiawinya sehingga termasuk dalam asam lemak tak jenuh.

Bentuk pada suhu ruang


Minyak dalam suhu ruang berbentuk cair, sedangkan lemak berbentuk padat atau semi
padat. Jika Anda berbelanja ke supermarket dan menemukan produk seperti minyak padat
walaupun tidak disimpan dalam kulkas, inilah yang disebut lemak.
Titik leleh
Minyak memiliki titik leleh lebih rendah daripada suhu ruang sehingga bentuknya cair.
Di sisi lain, lemak memiliki titik leleh yang lebih tinggi dibandingkan suhu ruang. Itulah
sebabnya lemak dapat mempertahankan bentuknya yang padat.
Sumber
Perbedaan keduanya juga terdapat pada sumbernya. Minyak biasanya berasal dari sumber
lemak nabati seperti kacang-kacangan dan biji-bijian, sedangkan lemak banyak berasal
dari sumber hewani seperti gajih.
Reaktivitas
Ikatan rangkap pada minyak membuatnya lebih reaktif terhadap oksigen. Inilah alasan
mengapa minyak mudah tengik bila disimpan dalam suhu ruang. Sebaliknya, lemak
kurang reaktif sehingga lebih tahan lama dan tidak mudah tengik.

10. Uraikanlah peranan senyawa organik yang termasuk kelompok lipid berikut ini: trigliserida,
lilin, fosfolipid, glikolipid, steroid, terpen, prostaglandin. Berikanlah masing-masing satu
contoh struktur senyawa-senyawa lipid tersebut.
Jawab :

 Trigliserida
Peranan trigliserida : Trigliserida ikut berperan dalam menyusun molekul
lipoprotein dan berfungsi sebagai alat transportasi energi dan menyimpan energi.
Trigliserida dapat menghasilkan asam lemak yang dapat dimanfaatkan sebagai
sumber energi yang dibutuhkan oleh otot-otot tubuh untuk beraktifitas atau sebagai
simpanan energi dalam bentuk lemak atau jaringan adiposa.
 Lilin
Peranan lilin iakah untuk melindungi permukaan daun dari penguapan air
dan serangan mikroba. Lilin juga melipisi kulit, rambut dan bulu unggas,
sehingga tetap lentur dan kedap air. Banyak lilin alami telah digantikan
oleh bahan tiruan, lilin tiruan ini sering digunakan dalam kosmetik dan
bahan-bahan baku industri.

 Fotofosfolipid
Peranan dari fosfolipid antara lain sebagai bahan penyusun membran sel.
Membran-membran sel tersusun dari protein yang tertanam dan menyatu
dengan suatu lapisan rangkap dari molekul fosfolipid

 Glikolipid
Glikolipid memainkan peran struktural untuk menjaga stabilitas
membran sel. Glikolipid juga berfungsi memfasilitasi komunikasi sel
dengan lingkungan sekitar dengan berperan sebagai reseptor, pengikat
protein dan regulator transduksi sinyal

 Steroid
Peranan Steroid ialah mengurangi aktivitas sistem kekebalan, yang
merupakan pertahanan alami tubuh melawan penyakit dan infeksi. Hal
tersebut bisa membantu mengobati kondisi autoimun, seperti rheumatoid
arthritis atau lupus, di mana disebabkan sistem kekebalan tubuh yang keliru
menyerang tubuh.

 Terpen
Sudah banyak peran terpenoid dari tumbuh-tumbuhan yang diketahui
seperti menghambat pertumbuhan tumbuhan pesaingnya dan sebagai
insektisida terhadap hewan tinggi.

 Prostaglandin
Peran prostaglandin terbilang penting karena dibutuhkan dalam sistem reproduksi serta
proses penyembuhan luka

11. Uraikan struktur dan fungsi asam nukleat secara ringkas.


Jawab :

Asam nukleat biasanya tersusun atas DNA dan RNA yang terdiri dari monomer
nukleotida,dimana nukleotida ini biasanya tersusun atas gugus fosfat, basa nitrogen,dan
gula pentosa serta kelompok basa purin dan piridin seperti: adenine, guanine, sitosin,
timin dan danurasil. ampak bahwa struktur utama asam nukleat adalah molekul gula
yang mengandung asam posfat dan basa nitrogen yang dihubungkan dengan ikatan
posfodiester membentuk rantai panjang. Fungsi Asam Nukleat dalam maekanisme
molekuler yaitu menyimpan, mereplikasi, dan mentranskripsi informasi genetika.
fungsi

lainnya adalah peranannya di dalam sel, yaitu hubungannya dengan proses


metabolisme dan reaksi- reaksi transformasi energi.

12. Berikanlah uraian Anda dalam bentuk penjelasan dan gambar struktur kimia nukelotida,
nukleosida, dan polinukleotida
Jawab :

 Nukleotida

Nukleotida adalah satuan DNA yang terdiri dari satu molekul gula, satu
molekul fosfat, dan satu basa. Nukleotida terdiri dari tiga bagian: gugus
fosfat, gula 5 karbon, dan basa nitrogen. Empat basa nitrogen dalam DNA
adalah adenin, sitosin, guanin, dan timin. Struktur nukleotida sederhana,
tetapi struktur yang dapat mereka bentuk bersama adalah kompleks. Di
bawah ini adalah gambar DNA. Molekul ini terdiri dari dua untai yang
membungkus satu sama lain, membentuk ikatan hidrogen di tengah struktur
untuk menopang. Setiap nukleotida di dalam memiliki struktur khusus yang
memungkinkan pembentukan.
 Nukleosida
Neukleosida terbentuk akibat pengikatan secara kovalen antara unit karbohidrat
dengan derivat basa nitrogen purin atau pirimidin. Pengikatan tersebut terjadi
pada posisi C-1 karbohidrat dengan N-1 derivat basa pirimidin atau posisi N-9
derivat basa purin.Nukleosida merupakan sebutan untuk bagian dari nukleotida
tanpa gugus fosfat. Dengan demikian, nukleosida tersusun dari basa nitrogen.
Nukleosida merupakan kerangka dasar bagi terbentuknya AMP, ADP, dan
ATP.

 Polinukleotida

Poli berarti banyak. Polinukleotida adalah biopolimer yang tersusun


atas 13 atau lebih monomer nukleotida yang terikat dalam suatu rantai
secara kovalen. DNA dan RNA didalam tubuh organisme merupakan
contoh dari polinukleotida dengan fungsi yang sangat penting bagi
organisme gula ribosa atau deoksiribosa dan dinding sel buah-buahan
dan sayuran, dan tidak dapat dicerna oleh manusia

Anda mungkin juga menyukai