1. Memeriksa keadaan atau status suatu subjek, yang berarti bahwa penelitian ini
bersifat deskriptif, dengan tujuan untuk menjelaskan atau memberikan penjelasan
terhadap suatu peristiwa.
2. Membandingkan status dua atau lebih fenomena, yang menunjukkan bahwa
penelitian ini bersifat komparatif, dengan fokus pada perbandingan antara dua
atau lebih fenomena untuk mengevaluasi hubungan atau dampak antara mereka.
Penelitian semacam ini sering disebut sebagai penelitian korelasi.
6
Syaf. (2004, December 12). Judul Penelitian. Blogger. https://materi-paksyaf.blogspot.com/2014/12/judul-
penelitian.html
7
Erika, S. (1990). Judul penelitian. Judul Pengertian, 01, 1–4. e-mail: Susioppo3@gmail.com
8
Ibid
pengembangan ilmu dan memberikan manfaat nyata bagi pasien dan masyarakat
umum.
4. Tersedianya Data
Judul harus mempertimbangkan ketersediaan data yang diperlukan agar penelitian
dapat dilakukan dengan lancar tanpa kendala berarti.
5. Menghindari Duplikasi
Judul penelitian tidak boleh sama dengan judul penelitian lain untuk menghindari
duplikasi. Namun, jika ingin mengembangkan penelitian yang serupa, sebaiknya
menggunakan judul yang lebih spesifik.
6. Mengandung Variabel Penelitian
Judul sebaiknya mencakup dua unsur variabel yang akan diteliti, karena judul
merupakan bagian dari isi penelitian.
7. Kalimat Pernyataan
Judul sebaiknya dirumuskan dalam bentuk kalimat pernyataan agar lebih mudah
dipahami oleh pembaca. Selain itu, judul harus jelas, singkat, dan tepat sehingga isi
penelitian dapat dipahami dengan baik.
a) Rancang kerangka tulisan; kerangka merupakan struktur atau susunan dasar dari
tulisan. Dalam hal ini, kerangka tulisan adalah tata letak isi tulisan yang
membantu menetapkan judul yang tepat dan mencerminkan seluruh isi karya tulis;
b) Identifikasi topik utama yang akan dibahas dalam tulisan; topik adalah inti dari isi
karya tulis yang ingin disampaikan oleh penulis. Topik adalah aspek pertama
yang dipilih oleh penulis saat membuat karya tulis, dan kemudian diperluas
menjadi cakupan yang lebih luas;
c) Tentukan audiens atau pembaca yang dituju; audiens adalah orang-orang yang
menjadi target dari tujuan karya tulis. Pemilihan audiens ini bertujuan untuk
mencari hal-hal yang relevan dengan karakteristik pembaca;
d) Memahami fungsi judul; judul memiliki beberapa peran, yaitu menarik minat
pembaca, memberikan identitas, dan memberikan gambaran singkat dari karya
tulis. Dalam karya tulis nonfiksi, judul tidak hanya mencerminkan isi esai, tetapi
juga mencerminkan gaya penulisan karya tulis;
e) Pilih jenis judul; memilih judul dengan memahami dua jenisnya, yaitu judul
langsung dan judul tidak langsung. Selain itu, perlu mempertimbangkan jenis
informasi yang ingin disampaikan, baik itu judul deklaratif yang berisi
kesimpulan dari karya tulis, judul deskriptif yang menggambarkan subjek karya
9
Deli, P., Eko, N., Hendro, P., Fakultas, D., & Budaya, I. (2020). Strategi Memilih Judul Penelitian Kebahasaan Bagi
Pemula. Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 37–41.
https://ejournal.undip.ac.id/index.php/harmoni/article/view/34181
tulis tanpa memberikan gambaran kesimpulan, maupun judul interogatif yang
memperkenalkan topik bahasan dalam karya tulis;
f) Hindari judul yang terlalu panjang; secara umum, judul sebaiknya singkat, padat,
dan jelas agar lebih menarik bagi pembaca. Meskipun begitu, judul karya tulis
nonfiksi cenderung lebih panjang daripada karya tulis fiksi. Judul karya tulis
nonfiksi harus mampu menyampaikan informasi penting, kata kunci, dan
metodologi;
g) Periksa kembali sumber-sumber yang digunakan; sumber-sumber ini adalah
referensi yang digunakan oleh penulis untuk mendukung pandangan dalam karya
tulisnya. Sumber ini bisa berupa buku, jurnal, atau hasil wawancara dengan ahli;
h) Pastikan relevansi dengan bidang keilmuan; pilih judul dan penelitian yang sesuai
dengan bidang keahlian yang dikuasai, sehingga penelitian memiliki bobot yang
sesuai dengan pengetahuan yang dimiliki.
10
Deli, P., Eko, N., Hendro, P., Fakultas, D., & Budaya, I. (2020). Strategi Memilih Judul Penelitian Kebahasaan Bagi
Pemula. Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 37–41.
https://ejournal.undip.ac.id/index.php/harmoni/article/view/34181
lebih dari 20 kata, padat, ringkas, dan jelas. Kata "analisis" sebaiknya dihindari dalam
judul agar lebih efektif dan menghindari ambiguitas.
DAFTAR PUSTAKA
Saryono, M. D. A., & Devianty, R. (2016). Rumusan Masalah, Fokus Penelitian, Judul Penelitian
Dan Teori Dalam Penelitian Kualitatif. Raudhah, 4(1).
Erika, S. (1990). Judul penelitian. Judul Pengertian, 01, 1–4. e-mail: Susioppo3@gmail.com
Deli, P., Eko, N., Hendro, P., Fakultas, D., & Budaya, I. (2020). Strategi Memilih Judul
Penelitian Kebahasaan Bagi Pemula. Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat,
4(2), 37–41. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/harmoni/article/view/34181