Anda di halaman 1dari 14

PROJEK PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

PENGOLAHAN LIMBAH NON ORGANIK BOTOL BEKAS MENJADI TEMPAT PENSIL

(diajukan untuk memenuhi tugas Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)

Disusun Oleh : Kelompok 5

Ketua : Harista Gusti Zulyandara

Anggota :

1. Arjuna Putra Mahendra


2. Dina Khoirunissa
3. Moh. Aris Hidayat
4. Nursyifa Amellia
5. Satrio Putra Pratama
6. Siti Rutri Ningsih

Kelas : X-1 SMA IP YAKIN JL. BANGUN NUSA RAYA NO.10 RT 003/ RW 002
CENGKARENG TIMUR, CENGKARENG, JAKARTA BARAT
KATA PENGANTAR

Syukur Allhamdulillah kami penulis panjatkan khadirat Allah SWT atas segala rahmat dan hidayah
yang tiada henti diberikan kepada hamba-nya. Shalawat dan salam tak lupa penulis kirimkan kepada
Rasulullah Muhammad SAW beserta para keluarga, sahabat dan para pengikutnya. Merupakan nikmat
yang tiada ternilai manakala penulisan projek yang berjudul : “Pengolahan Limbah Non Organik
Botol Bekas Menjadi Tempat Pensil”. Projek yang penulis buat ini bertujuan untuk menyelesaikan
tugas Projek Penguatan Profil Pancasila di SMA IP YAKIN Jakarta.Akhirnya, sungguh penulis sangat
menyadari bahwa penelitian ini masih terdapat banyak kekurangan oleh karena itu, kepada pihak
utamanya para pembaca yang budiman, penulis senantiasa mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
membangun demi kesempurnaan penelitian ini.

Mudah-mudahan penelitian yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua pihak utamanya kepada
SMA IP YAKIN Jakarta.

Jakarta, 17 Januari 2023

Penulis

2
LEMBAR PENGESAHAN PROJEK PROFIL PELAJAR PANCASILA

Telah diuji dan disahkan pada hari ini, ( ) tanggal ( ) bulan ( ) tahun 2022

Jakarta, 17 Januari 2023

Penguji Pembimbing 1 Pembimbing 2

…………….. …………….. ……………..

Mengetahui, Kepala Sekolah SMA IP YAKIN

Daswati, S.Pd

3
DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………….……………... i

Laporan Projek …………………………………….…………………...ii

Daftar Isi……………………….…………………………….……........ iii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ……………………………………….….. 5

1.2 Dimensi Profil Pelajar Pancasila ………………………..……….. 6

1.3 Rumusan Masalah . ………………………………………………... 7

1.4 Tujuan Penelitian ……………………………………………………7

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pengolahan …………………………………………..................... 8

2.2 Limbah …………..……………………………………………....... 8

2.3 Non Organik…….……….………………………......................... 8

BAB III RENCANA PELAKSANAAN PROJEK

3.1 Rancangan Desain …….……….………………………...................9.

3.2 Sarana dan Prasarana …….……….………………………...............9.

3.3 Jadwal Kegiatan …….……….………………………......................10

DAFTAR PUSTAKA

4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Limbah botol adalah limbah yang termasuk dalam kategori limbah non organik berwujud padat
dan sulit terurai. Limbah botol plastik cenderung sulit untuk terurai secara biologis, dimana waktu
penguraian kurang lebih 80 tahun agar terurai secara sempurna. Oleh karena itu, penggunaan
limbah botol plastik dapat dikatakan “tidak menguntungkan bagi lingkungan” apabila pembuangan
akhir adalah pilihannya. Pengelolaan limbah botol merupakan salah satu dari sekian banyak cara
yang dapat dilakukan untuk mengurangi timbunan limbah botol di TPA maupun dampak
pencemarannya. Pendekatan yang dapat diterapkan untuk mengelola limbah botol yaitu:

 Reduce: Mengurangi semua bentuk perilaku maupun aktivitas yang dapat menghasilkan
limbah botol.
 Reuse: Memanfaatan kembali limbah-limbah botol ke fungsi awalnya.
 Recycle: Mengelola kembali limbah botol menjadi barang yang bermanfaat ataupun bernilai
ekonomis.

Dengan demikian, maka kami membuat karya berupa tempat pensil dari limbah non organik yang
berasal dari lingkungan sekitar tempat tinggal berupa botol plastik bekas.

5
1.2 Dimensi Profil Pelajar Pancasila

Dimensi profil pelajar pancasila yang terdapat pada penelitian ini yaitu:

1. Bergotong royong

Pelajar Indonesia memiliki kemampuan bergotong-royong, yaitu kemampuan untuk melakukan


kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang dikerjakan dapat berjalan lancar,
mudah dan ringan. Elemen-elemen dari bergotong royong adalah kolaborasi, kepedulian, dan berbagi.

2. Mandiri

Pelajar Indonesia merupakan pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab atas proses dan
hasil belajarnya. Elemen kunci dari mandiri terdiri dari kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi
serta regulasi diri.

3. Kreatif

Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermakna,
bermanfaat, dan berdampak. Elemen kunci dari kreatif terdiri dari menghasilkan gagasan yang orisinal
serta menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal. Dalam rangka mempercepat perwujudan Pelajar
Pancasila di Sekolah Dasar, Direktorat Sekolah Dasar meluncurkan Gerakan dan Buku Tunas
Pancasila.

6
1.3 Rumusan Masalah

1. Bagaimana cara mengolah limbah non organik yaitu botol bekas menjadi tempat pensil ?
2. Apa saja manfaat mengolah limbah non organik yaitu botol bekas menjadi tempat pensil ?

1.4 Tujuan Penelitian

1. Memaparkan proses pengolahan limbah non organik yaitu botol bekas menjadi sesuatu
yang bermanfaat yaitu tempat pensil
2. Manfaat membuat tempat pensil dari botol plastik bekas

1.5 Manfaat Penelitian

1. Manfaat untuk masyarakat sekitar selain bisa dibuat tempat pensil, Sampah botol plastik
dapat dijadikan sesuatu yang bermanfaat, salah satunya sebagai wadah media tanam.
Pemanfaatan botol plastik dapat menghemat biaya dan mengurangi dampak pencemaran
lingkungan.

2. Manfaat pembuatan tempat pensil dari botol plastik bagi peneliti adalah mengetahui proses
Mengurangi dampak sampah plastik, terutama dalam hal efisiensi tempat sampah, karena
dengan adanya alat pencacah ini sampah plastik bisa dijadikan bahan mentah untuk daur
ulang berikutnya.

3. Manfaat pembuatan tempat pensil dari botol plastik untuk penelitian selanjutnya yaitu
diharapkan agar keuntungan membuat tempat pensil dari botol plastik bermanfaat untuk
menyimpan alat tulis dll.

7
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengolahan
Pengolahan memiliki pengertian sebagai sebuah proses membentuk atau mengolah
sesuatu guna mengubah wujud, unsur, atau suatu hal yang memiliki tujuan dan hasil yang
jelas. Contohnya yang palingsering dilakukan dalam kehidupan sehari-hari adalah
memasak, membuat sebuah penelitian data, mencuci, dan sebagainya. Secara garis besar,
setiap aspek kehidupan pastinya melakukan proses pengolahan. Pengolahan tidak hanya
sekedar mengubah wujud dari benda menjadi benda lainnya saja. Pengolahan memiliki
pengertian yang sangat luas dan juga terbagi dalam berbagai aspek kehidupan.

2.2 Limbah
Pengertian limbah adalah bahan pembuangan tidak terpakai yang berdampak negatif
bagi masyarakat jika tidak dikelola dengan baik. Limbah merupakan sisa produksi, baik
dari alam maupun hasil kegiatan manusia. Limbah dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
(KBBI) berarti sisa proses produksi; Bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga
untuk maksud biasa atau utama dalam pembuatan atau pemakaian; Barang rusak atau cacat
dalam proses produksi.
Limbah memiliki beberapa karakteristik umum. Di antaranya berukuran mikro,
bersifat dinamis, penyebarannya berdampak luas, dan berdampak jangka panjang. Dilihat
dari jenis karakteristik limbah dibagi menjadi tiga yaitu karakteristik fisik, kimia, dan
biologi. Jenis limbah dibagi menjadi dua, yaitu pengelompokkan limbah berdasarkan
sumber dan berdasarkan jenis senyawanya.

2.3 Non Organik


Pengertian anorganik adalah sampah yang tidak dapat diuraikan oleh
mikroorganisme di dalam tanah hingga menyebabkan proses penghancuran yang
berlangsung sangat lama. Sampah Anorganik berasal dari sumber daya alam tak terbaharui
seperti mineral dan minyak bumi, atau dari proses industry.

8
BAB III

PELAKSANAAN PROYEK

3.1 Rancangan Desain

Metode Penelitian:

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah perencanaan pembuatan kerajinan dari
botol bekas sehingga menjadi sebuah karya berupa tempat pensil.

3.2 Sarana Prasarana

A. Lokasi Penelitian

Lokasi yang kami gunakan untuk mengumpulkan botol bekas serta tempat pembuatan
tempat pensil dari bahan limbah non organik berupa botol bekas yang berada di Jl. Kapuk
Bongkaran Rt 19/Rw 12, Kecamatan Cengkareng.

B. Biaya Penelitian

Dalam penelitian ini, kisaran biaya yang diperlukan sebesar Rp 100.000. Dimana
biaya tersebut digunakan untk membeli bahan-bahan dan alat-alat pembuatan tempat pensil
serta mencetak proposal.

9
3.3 jadwal kegiatan

WAKTU PELAKSANAAN
NO JENIS KEGIATAN JANUARI
17 18 19 20 21 22 23 24 25
A. PROPOSAL
1 Judul projek
2 Lokasi survey
3 Pengisian tabel kegiatan
4 Susun proposal
Cover Proposal dan nama kelompok
Kata pengantar
Daftar Isi
BAB I. PENDAHULUAN
Latar Belakang masalah
Dimensi Profil Pancasila
Rumusan masalah
Tujuan
BAB II. LANDASAN TEORI
BAB III. RENCANA PELAKSANAAN PROJEK
Rancangan desain
sarana prasarana/ biaya
Jadwal Kegiatan
Daftar Pustaka

10
BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Pembahasan hasil projek


Botol pelastik adalah wadah yang biasanya berbentuk silinder sebagai kemasan
minuman siap saji atau pun siap minum yang di lengkapi dengan penutup khusus.
Penggunaan botol plastik dalam kehidupan sehari-hari sangat penting dalam menunjang
kebutuhan cairan tubuh setiap harinya. Tak hanya itu saja, botol plastik memiliki bentuk
yang relatif simpel, anti pecah serta mudah dibawa kemana saja.

Oleh karena bentuknya yang praktis dan simpel itu, banyak masyarakat yang lebih
memilih menggunakan botol plastik daripada botol yang terbuat dari kaca atau bahan
lainnya. Demikian halnya dari sisi produsen pembuat minuman, kini lebih cenderung
memanfaatkan botol plastik sebagai kemasan minumannya karena lebih bisa diandalkan
sebagai kemasan produk, memaksimalkan fungsi promosi dan branding produk.

Sebagai wadah atau kemasan produk minuman, botol plastik harus terbuat dari
bahan yang tidak memiliki kandungan zat kimia atau bahan yang berbahaya bagi tubuh.
Sehingga, harus benar-benar dipastikan jika bahan botol plastik yang digunakan aman
untuk tubuh. Selain itu, dalam rangka membangun lingkungan yang baik, botol plastik juga
harus terbuat dari bahan yang bisa di daur ulang, mengingat bahan plastik adalah salah satu
jenis bahan atau limbah lingkungan yang paling lama proses penguraiannya di dalam tanah.

Oleh karena itu, semua produsen harus atau wajib menggunakan botol plastik yang
ramah lingkungan, bisa di daur ulang. Untuk memeriksa jenis atau bahan botol plastik yang
digunakan, Anda bisa mengeceknya pada bagian bawah botol atau pun pada label kemasan
produk yang menggunakan botol plastik. Biasanya terdapat kode khusus yang
melambangkan jenis atau materi pembuat botol plastik.

11
4.2 Dimensi Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila sesuai Visi dan Misi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
sebagaimana tertuang dalam dengan Peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun
2020-2024:

Dimensi profil pelajar pancasila yang terdapat pada penelitian ini yaitu:

1.Bergotong royong

Pelajar Indonesia memiliki kemampuan bergotong-royong, yaitu kemampuan untuk


melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan suka rela agar kegiatan yang
dikerjakan dapat berjalan lancar, mudah dan ringan. Elemen-elemen dari bergotong
royong adalah kolaborasi, kepedulian, dan berbagi.

2.Mandiri

Pelajar Indonesia merupakan pelajar mandiri, yaitu pelajar yang bertanggung jawab
atas proses dan hasil belajarnya. Elemen kunci dari mandiri terdiri dari kesadaran akan
diri dan situasi yang dihadapi serta regulasi diri.

3.Kreatif

Pelajar yang kreatif mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal,
bermakna, bermanfaat, dan berdampak. Elemen kunci dari kreatif terdiri dari
menghasilkan gagasan yang orisinal serta menghasilkan karya dan tindakan yang
orisinal. Dalam rangka mempercepat perwujudan Pelajar Pancasila di Sekolah Dasar,
Direktorat Sekolah Dasar meluncurkan Gerakan dan Buku Tunas Pancasila.

12
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Salah satu cara mengatasi permasalahn sampah adalah dengan membuatnya menjadi tempat
pensil. Botol plastik adalah wadah yang biasanya berbentuk silinder sebagai kemasan minuman
siap saji atau pun siap minum yang dilengkapi dengan penutup khusus.

5.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas diharapkan kepada masyarakat agar dapat menjalin kerjasama
yang baik untuk menjaga lingkungan dengan baik dan tidak membuang sampah di sembarangan
tempat serta dapat mengelola limbah non organik dengan baik.

13
DAFTAR PUSTAKA

Laurensius Aldiron (2022). Apa yang dimaksud dengan pengolahan? Simak macamnya. Diakses
pada 20 Januari 2023, dari https://www.universaleco.id/blog/detail/limbah-botol-
pengertian-dampak-danpengelolaannya/23

Faqihah M Itsnaini (2021). Pengertian limbah, karakteristik, dan jenis-jenisnya. Diakses pada 20
Januari 2023, dari https://www.detik.com/eu/detikpedia/d-5538767/pengertian-
limbahkarakteristik-dan-jenis-jenisnya

Restu (2022). Jemis limbah: Pengertian, karakteristik, dan cara mengatasinya. Diakses pada 20
Januari 2023, dari https://www.gramedia.com/literasi/jenis-limbah/

Kanal info (2017). Pengertian organik dan anorganik. Diakses pada 20 Januari 2023, dari
https://www.kanalinfo.web.id/pengertian-organik-dan-anorganik

https://www.universaleco.id/blog/detail/limbah-botol-pengertian-dampak-dan-pengelolaannya/
23

Havalina.co.id (2018). Pengertian botol plastik. Diakses pada 4 April 2023, dari
https://havalina.co.id/artikel/post/KemasanBotolPlastik_50.html?page_type=post

14

Anda mungkin juga menyukai