MAKALAH

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

GPS CINDO

Disusun Oleh :

1. Jannicka Putri Soleha

2. Noer Rahmadiyah Ayu Wilna
3. Aditya Saputra
4. Raihan Ananda
5. Fathir Khairum

KELOMPOK 44

SMA NEGERI 3 PRABUMULIH

TAHUN AJARAN 2022/2023

1
 Kata Pengantar

Assalamualaikum wr. wb

Syukur alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kepada kehadirat allah swt yang
telah melimpahkan rahmat dan karunia Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini dengan sebaik baiknya agar dapat bermanfaat bagi kita semua, yang
mana kami membuat makalah ini dengan judul "projek penguatan profil pancasila
GPS CINDO" yang mana sesuai dengan kurikulum belajar kami yaitu kurikulum
merdeka.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan ini masih banyak kekurangan baik pada
teknis penulisan ataupun materi. Mengingat kemampuan yang kami memiliki masih
kurang, untuk itu mohon kririk dan saran dari semua ppihak agar makalah yang kami
buat ini bisa menjadi sempurna,

Dan kami meminta maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan makalah ini. Dan
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak, agar
makalah yang kami buat ini bisa menjadi sempurna.

Dengan demikian, makalah ini kami buat dengan sebaik baiknya agar bisa bermanfaat
bagi kita semua. Dan kami ucapkan terima kasih kepada fasilitator yang membimbing
kami karena telah memberikan materi kepada kami sehingga kami bisa membuatu
makalah ini sebaik baik mungkin.

Kami menyadari bahwa dalam penulisan ini masih banyak kekurangan baik pada
teknis penulisan ataupun materi. Mengingat kemampuan yang kami memiliki masih
kurang, untuk itu mohon kririk dan saran dari semua ppihak agar makalah yang kami
buat ini bisa menjadi sempurna

Dan kami meminta maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan makalah ini. Dan
kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak, agar
makalah yang kami buat ini bisa menjadi sempurna.

2
Dengan demikian, makalah ini kami buat dengan sebaik baiknya agar bisa bermanfaat
bagi kita semua. Dan kami ucapkan terima kasih kepada fasilitator yang membimbing
kami karena telah memberikan materi kepada kami sehingga kami bisa membuatu
makalah ini sebaik baik mungkin.

Semoga makalah yang kami buat ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan kita
semua untuk berkembang dan meningkatkan ilmu pengetahuan klita sebagai
siswa/siswi.

3
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………..………..2
DAFTAR ISI…………………………………...…………………………………3
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………………...4
B. Rumusan Masalah………………………………………………………...4
C. Tujuan & Manfaat………………………………………………………...5
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Landasan Teori………………………………………………6
A. Jenis-jenis Sampah……………………………………………......6
B. Pilah Sampah……………………………………………………..6
C. Kompos…………………………………………………………...7
D. Briket…………………………………………………………......7
E. Tabulampot...……………………………………………………..7
F. Kerajinan Tangan…………………………………………………7
BAB 3 ALAT DAN BAHAN CARA PEMBUATAN
A. Kompos…………………………………………………………………...8
B. Briket………………………………………………………………..........8
C. Tabulampot…………………………………………………………….....9
BAB 4 PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………………………………….10
B. Saran…………………………………………………………..………….10
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………..……………...11

4
 BAB 1
PENDAHULUAN

1.Latar Belakang
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan kegiatan korikuler berbasis
projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan karakter
sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan standar kompetensi
Lulusan. Topik projek “GPS CINDO” merupakan kepanjangan dari Generasi Pilah
Sampah Cinta Indonesia yang dipilih dari tema P5 tentang Gaya Hidup
Berkelanjutan.

Projek ini memiliki tujuan mendukung program pemerintah untuk mengurangi jumlah
sampah yang masuk ke tempat ke tempat pembuangan akhir (TPA) dengan
membiasakan pelajar SMAN 3 Prabumulih untuk memilah sampah di lingkungan
sekolah dan rumah serta memanfaatkan dalam segi ekonomi dan seni.

Pelaksanaan projek dimulai dari tanggal 3 s.d. 31 Oktober 2022. Peserta projek adalah
pelajar SMAN 3 Prabumulih kelas X Angkatan 20. Projek ini dilakukan secara
berkelompok berjumlah 5-6 pelajar. Projek ini memiliki 4 tahapan, yaitu tahap
orientasi, tahap konstektualisasi, tahap aksi dan tahap refleksi

Setelah melaksanakan projek GPS Cindo, pelajar diharapkan sadar diri dalam
membiasakan memilah sampah dan memanfaatkan sampah organik untuk pembuatan
pupuk, briket dan memanfaatkan sampah anorganik untuk kerajinan seni yang dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari baik di lingkungan sekolah atau dirumah
sehingga menjadi lifestyle.

5
2.Rumusan Masalah
• Ada berapa jenis sampah pada umumnya?
• Apa tujuan dari pemilahan sampah?
• Apa fungsi dari Kompos Bagaimana cara membuat Briket?
• Apa manfaat dari Tabulampot?
• Apakah Kerajinan Tangan dapat dijual Kembali?

3.Tujuan & Manfaat

Tujuan:
• Ada 2, Organik dan Anorganik.
• Tujuan dari pemilahan sampah adalah menempatkan jenis-jenis sampah ke tempat
yang benar dan dipindahkan ke bagian pengolahan akhir.
• Sebagai pupuk dari tanaman.
• 1. Masukkan Tepung sagu dan air ke dalam wadah.
2. Masak kedua bahan tersebut sambal di aduk.
3. Setelah mengental, ambil Sebagian adonan lalu di campurkan dengan arang
yang sudah dihaluskan.
4. Cetak adonan tersebut menggunakan cetakan, lalu jemur selama 3-4 hari.
5. Setelah mengering, Briket siap digunakan.
• Manfaat dari Tabulampot adalah Tidak banyak memakan tempat, Tidak merusak
pekarangan rumah, Bisa menjadi tanaman hias.
• Bisa, banyak orang yang menjual barang hasil kerajinan tangannya di online shop.

6
Manfaat:
1. Manfaat mengetahui jenis-jenis sampah adalah kita jadi tau jenis-jenis sampah dan
dibuang ke tempat yang sesuai
2. Manfaat mengetahui Pemilahan Sampah adalah Ketika kita ingin membuat
kerajinan, kita tidak perlu memilih-milih Kembali karena sudah dipilah
3. Manfaat dari kompos sebagai pupuk tanaman adalah memberikan nutrisi ke
tanaman, meningkatkan ketersediaan unsur mikro, meningkatkan kapasitas tukar
Kation (KTK), meningkatkan pH tanah pada tanah asam
4. Manfaat dari Briket sebagai alternatif bahan bakar adalah menjadi pengganti
bahan bakar yang lebih tahan lama dan efisien
5. Manfaat dari Tabulampot adalah lebih menggunakan sedikit tempat, bisa menjadi
sebagai tanaman hias, pekarangan rumah menjadi lebih indah
6. Manfaat dari membuat kerajinan tangan adalah menjadikan sampah/barang yang
tidak terguna menjadi barang yang baru dan bisa dijual

7
 BAB 2
PEMBAHASAN

2.1. Landasan Teori

A. Pengertian Sampah

Umumnya, sampah dapat diartikan sebagai benda yang sudah tidak

terpakai/digunakan, sampah bisa dari mana saja, sampah sisa daun, bangkai hewan,
plastik, kaleng. Dan sampah bisa berasal dari rumah tangga maupun industri. Sampah
rumah tangga biasanya sisa-sisa bekas makan, sampah plastik bekas sabun, sedangkan
sampah yang dari industri bisa berasal dari material yang tidak digunakan lagi seperti
besi yang tidak digunakan lagi. Sampah dibagi menjadi 2, yaitu sampah organik dan
sampah anorganik.

1.Sampah Organik
Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa-sisa organisme
makhluk hidup baik manusia, hewan, serta tumbuhan. Sampah organik sering
ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Adapun contoh yang termasuk sampah
organik adalah sisa sayur dan buah, kotoran hewan hingga daun kering. Sampah
organik merupakan jenis sampah yang mudah terurai melalui proses alami.
Artinya, terurainya sampah organik bisa terjadi tanpa adanya campur tangan
manusia. Sampah organik mudah diuraikan, karena sampah organik bisa
didegradasi oleh mikroba (bakteri pembusuk) atau bersifat biodegradable. Oleh
sebab itu, sampah organik sering dimanfaatkan menjadi kompos maupun pupuk
organik cair.

2.Sampah Anorganik
Sampah anorganik adalah sampah yang sudah tidak dipakai lagi dan sulit
terurai. Sampah anorganik yang tertimbun di tanah dapat menyebabkan
pencemaran tanah karena sampah anorganik tergolong zat yang sulit terurai dan
sampah itu akan tertimbun dalam tanah dalam waktu lama, ini menyebabkan
rusaknya lapisan tanah.

8
B.Pilah Sampah
Pemilahan sampah yaitu kegiatan mengelompokkan dan memisahkan sampah
sesuai dengan jenis, jumlah dan/atau sifat sampah. Pemilahan sampah dirumah bisa
dikelompokkan menjadi 2, yaitu sampah organik dan sampah anorganik.

C.Kompos
Kompos merupakan salah satu jenis pupuk organik yang sudah ada sejak lama.
Pengertian kompos adalah bahan-bahan organik yang sudah mengalami proses
pelapukan karena terjadi interaksi antara mikroorganisme atau bakteri pembusuk yang
bekerja di dalam bahan organik tersebut.

Bahan organik yang dimaksud pada pengertian kompos adalah rumput, jerami, sisa
ranting dan dahan, kotoran hewan, bunga yang rontok, air kencing hewan ternak, serta
bahan organik lainnya. Semua bahan organik tersebut akan mengalami pelapukan
yang diakibatkan oleh mikroorganisme yang tumbuh subur pada lingkungan lembap
dan basah.

Pada dasarnya, proses pelapukan ini merupakan proses alamiah yang biasa terjadi di
alam. Namun, proses pelapukan secara alami ini berlangsung dalam jangka waktu
yang sangat lama, bahkan bisa mencapai puluhan tahun. Untuk mempersingkat proses
pelapukan, diperlukan adanya bantuan dari manusia. Jika proses pengomposan
dilakukan dengan benar, proses hanya berlangsung selama 1—3 bulan saja, tidak
sampai bertahun-tahun.

D.Briket
Briket adalah blok yang bisa dibakar untuk dijadikan bahan bakar. Bahan bakar
alternatif ini dibuat berbagai macam jenis bahan. Briket ada berbagai macam jenis,
ada briket Arang, briket Batu, briket Bara, briket Gambut, briket Biomassa. Briket
sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari, karena selain pembuatannya yang
cukup mudah, briket juga memiliki daya tahan yang lama sehingga menjadi lebih
hemat.

9
E.Tabulampot
Tabulampot adalah kepanjangan dari tanaman tumbuh dalam pot yang memiliki
arti yaitu tumbuhan yang dibudidayakan didalam pot yang tujuannya yaitu untuk
hiasan ataupun untuk di produksi buahnya. Dalam dunia akademisi tabulampot ialah
teknologi budidaya tanaman dengan memanfaatkan ruangan yang terbatas untuk
dapat menumbuhkan tanaman yang produktif didalam pot.

F.Kerajinan Tangan
Kerajinan adalah salah satu hal yang sering dilakukan oleh seseorang. Kerajinan
juga akan membuahkan sebuah hasil atau benda. Benda-benda tersebut tentu
memiliki nilai-nilai tertentu.Saat ini, hal-hal yang menyangkut kerajinan sangat
banyak diluar sana. Tidak hanya sebagai pengisi waktu luang, bahan kerajinan dapat
dijadikan ladang bisnis.

10
 BAB 3
PEMBAHASAN

ALAT DAN BAHAN CARA PEMBUATAN

A. Kompos
1. Alat:
• Wadah berukuran besar dengan penutupnya.
• Sarung tangan.

2.Bahan:
• Tanah
• Air secukupnya
• Gula merah
• Cairan pupuk EM4
• Sampah rumah tangga (bekas sisa makanan)

3.Cara pembuatan:
• Siapkan sampah rumah tangga yang akan diolah menjadi pupuk kompos.
• Pisahkan sampah Organik dari sampah rumah tangga yang lain, karena sampah
organik lah yang akan digunakan.
• Siapkan wadah berukuran besar untuk membuat pupuk kompos, wadah harus ada
penutup agar pupuk yang dibuat tidak terkontaminasi.
• Pakai sarung tangan agar tidak kotor, masukkan tanah secukupnya ke dalam wadah
yang telah di isi sampah Organik yang telah dipisahkan, lalu aduk hingga kedua
bahan tersebut hingga merata.
• Jika sudah merata, haluskan gula merah dan campurkan dengan air secukupnya.
Jika gula merah sudah merata, tuang secara perlahan larutan gula merah tersebut ke
wadah tanah dan sampah organik tadi.
• Campurkan pupuk EM4 secukupnya dengan air, lalu tuang lagi secara perlahan dan
merata ke dalam campuran tanah dan sampah organik tadi.
• Jika sudah merata, masukkan tanah lagi sebagai penutup sampah.
• Tutup wadah dengan rapat dan biarkan selama 3-4 minggu Briket.

11
 B. Briket
1.Alat:
• Saringan
• Sendok kayu
• Penumbuk
• Sarung tangan
• Mangkok atau wadah kecil
• Cetakan kue kecil

2.Bahan:
• Arang secukupnya
• Air secukupnya
• Tepung kanji
• Minyak tanah

3.Cara Pembuatan:
• Pakai sarung tangan lalu ambil penumbuk untuk menghalus kan arang.
• Setelah semua arang yang diperlukan sudah halus, ambil saringan lalu letakkan
wadah kecil di bawah saringan.
• Tuang secara perlahan arang yang sudah halus tadi ke dalam saringan.
• Setelah disaring, arang yang sudah berbentuk bubuk tersebut dikumpulkan di satu
wadah sesuai yang di perlukan.
• Ambil panci lalu nyalakan api untuk membuat adonan briket.
• Setelah panci panas, tuang tepung kanji dan air secukupnya ke dalam panci, aduk
menggunakan sendok kayu secara perlahan.
• Tambahkan air sedikit demi sedikit hingga adonan tersebut mengental.
• Jika sudah mengental, tuangkan adonan tersebut kedalam mangkok yang berisi
arang yang sudah di haluskan tadi, aduk hingga adonan merata.
• Setelah itu, cetak adonan menggunakan cetakan kue kecil. Setelah dicetak, jemur
briket tersebut hingga mengering.
• Setelah mengering, briket siap digunakan.

C. Tabulampot

12
1. Alat:
• Wadah/pot yang memiliki kaki dan memiliki jarak dengan tanah atau tempat yang
memisahkan antara pot/wadah dan tanah.

1. Bahan:
• Bibit Tanaman
• Media tanam dengan pe
• rbandingan 1:1:1 (pupuk, tanah, sekam)

3.Cara pembuatannya:
• Siapkan semua media tanam yang dibutuhkan, campurkan bahan hingga merata
• Siapkan wadah/pot dengan ukuran kecil, karena bibit masih kecil, tetapi jika bibit
sudah membesar, maka pindahkan ke pot/wadah yang lebih besar
• Isilah pot/wadah dengan media tanam yang sudah disiapkan hingga setengah
wadah
• Buka polybag bibit tanaman, kemudian letakkan bibit ditengah-tengah wadah/pot
dan timbun Kembali dengan tanah hingga pangkal tanaman
• Lalu padatkan media tanah disekitar tanaman, kemudian siramilah tanaman
tersebut
• Simpan lah tabulampot pada tempat yang teduh dan siram secara rutin pada pagi
dan sore hari selama seminggu, kemudian pindahkan tabulampot ke tempat sinar
matahari langsung

BAB 4
PENUTUP

13
 A. Kesimpulan

Sampah yang menjadi topik utama dalam makalah projek ini merupakan pemilihan
topik dan tema yang tepat karena berdasarkan pengamatan di lingkungan sekolah
maupun sekitar, permasalahan yang sering ditemukan dan terlihat selalu mengenai
sampah dan kebersihan lingkungan. Karena inilah penting untuk memiliki kesadaran
diri mengenai kebersihan lingkungan agar menciptakan lingkungan yang nyaman dan
sehat. Banyak sekali dampak positif yang didapatkan jika kita dapat menjaga
lingkungan dengan baik, kita dapat terhindari dari penyakit yang datang dari sampah-
sampah, udara dan air tidak akan lagi tercemarkan, dan tidak akan ada lagi sarang
kuman dan bakteri dari sampah yang menumpuk yang tidak dipilah dan dibersihkan.
Dan jika Pembiasaan pemilahan sampah juga benar-benar diterapkan secara
menyeluruh, itu dapat berdampak sangat baik dengan lingkungan dan dapat
membantu pemerintahan dalam mengurangi sampah yang akan masuk ke Tempat
Pembuangan Akhir (TPA).

B. Saran

Mulailah dari diri sendiri mengenai kesadaran akan kebersihan, membuang sampah
pada tempat nya tidak akan menimbulkan kerugian bagi siapapun. Maka dari itu
mulai sekarang buang dan pilahlah sampah mulai dari diri kalian sendiri, lalu ajak
keluarga dan teman kalian untuk menerapkan sikap ini juga, agar lingkungan yang
kita tinggali ini tetap nyaman dan bersih.

DOKUMENTASI

14
 DAFTAR PUSTAKA

Jenis-jenis sampah:

15
 • https://disperkimta.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/jenis-jenissampah-68
• https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/pengertian-danpengelolaan-
sampah-organik-dan-anorganik-13
• https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artike%20https%20l/pengertia n-dan-
pengelolaan-sampah-organik-dan-anorganik-13
Pilah Sampah:
• https://dlh.blitarkab.go.id/pemilahan-sampah-dari-rumah/Kompos:
• https://dkpp.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/pengertian-komposdan-
kegunaannya-untuk-kesuburan-tanah-33Briket:
• https://id.wikipedia.org/wiki/BriketTabulampot:
• https://www.agronasa.com/apa-itu-tabulampot/
• http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/80212/CARA-MUDAHMEMBUAT-
TABULAMPOT-Tanaman-Buah-DalamPot/#:~:text=(Tanaman%20Buah%20Dalam
%20Pot),-
Metode%20budidaya%20tanaman&text=Tabulampot%20adalah%20kepanja ngan
%20dari%20tanaman,ataupun%20untuk%20di%20produksi%20buahny a.

Kerajinan Tangan:
• https://www.gramedia.com/literasi/kerajinan/

16