Oleh:
Atik Sulistiyowati,S.Pd
KOMPETENSI DASAR
3.10 Menganalisis data perubahan lingkungan
dan dampak dari perubahan - perubahan
tersebut bagi kehidupan
4.10 Memecahkan masalah lingkungan dengan
membuat desain produk daur ulang limbah
dan upaya pelestarian lingkungan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
Penilaian Ketrampilan
Teknik : Produk
Bentuk: Produk Penilaian cara
kerja
Lampiran 1 : Materi
Kompetensi Dasar:
3.10 Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan - perubahan
tersebut bagi kehidupan
4.10 Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang limbah
dan upaya pelestarian lingkungan
Tujuan:
Melalui pembelajaran Project BasedLearning (PJBL) serta berbantukan LKPD, peserta
didik diharapkan dapat membuat karya daur ulang limbah plastik dari mulai
mendesain,memilih bahan, membuat, menaksir harga satuan produk yang dihasilkan, dan
mengkomunikasikan hasil karya dengan penuh tanggung
1. DEFINISI
a. Perubahan Lingkungan
proses terganggunya keseimbangan lingkungan karena adanya faktor alam
maupun manusia sehingga dapat mengganggu kehidupan makhluk hidup.
Jadi, perubahan lingkungan adalah terganggunya
keseimbangan lingkungan karena adanya faktor alam maupun manusia.
b. Berdasarkan Senyawanya
1. Limbah organik
merupakan segala limbah yang dapat mengandung unsur karbon (C). Sehingga
limbah organik dapat meliputi limbah dari makhluk hidup, misalnya kotoran hewan
dan manusia, sisa makanan, dan sisa tumbuhan mati.
Limbah organik yang berasal dari makhluk hidup mudah membusuk karena terdapat
unsur karbon (C) dalam bentuk gula yang rantai kimianya relatif sederhana.
2. Limbah anorganik
adalah limbah yang tidak mengandung unsur karbon, seperti logam (besi dari mobil
bekas dan aluminium dari kaleng bekas atau peralatan rumah tangga), kaca, dan
pupuk anorganik (mengandung unsur nitrogen dan fosfor).
Limbah anorganik juga merupakan limbah yang tidak dapat atau sulit terurai secara
alami oleh mikroorganisme pengurai, sehingga plastik, kertas, dan karet masuk ke
dalam limbah anorganik.
3. Limbah B3 ( Bahan Berbahaya dan Beracun )
adalah zat, energi dan/atau komponen lain yang karena sifat dan konsentrasinya
baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan, merusak
lingkungan hidup dan/atau membahayakan lingkungan hidup
Lampiran 2: LKPD
Bagi kita yang bertangan terampil, sampah akan memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Sampah
dapat menjadi ladang pekerjaan yang dapat mendatangkan banyak uang. Kita dapat melihat dalam
lingkungan kita, banyak produk-produk utamanya barang mainan anak yang di daur ulang dari
sampah.
Marilah kita berlatih menjadi tenaga terampil, karena kita selayaknya bukan pencari kerja
tetapi pencipta lapangan kerja. Diharapkan dengan melaksanakan kegiatan di bawah ini kalian akan
terinspirasi untuk membuat produk daur ulang limbah yang lain. Selamat berkarya.
Tujuan
Membuat produk daur ulang limbah plastik (membuat bunga dari sedotan dan plastik kresek )
JAWABAN
INSTRUMEN PENILAIAN
KISI-KISI SOAL PENILAIAN PENGETAHUAN
2. 3.10.2 Menyebutkan 15
Sebutkan contoh hasil – hasil daur ulang limbah
contoh hasil – hasil
anorganik
daur ulang limbah SS
anorganik
Jumlah Skor 30
1. Limbah organik adalah limbah yang berasal dari makhluk hidup mudah
membusuk karena terdapat unsure karbon
Contohnya : kotoran hewan dan manusia, sisa makanan dan sisa tumbuhan mati
Limbah anorganik adalah limbah yang sulit terurai secara alami oleh 15
mikroorganisme pengurai
Contohnya : plastik, kertas dan karet
Skor no. 1 15
2. Contoh hasil – hasil daur ulang limbah anorganik diantaranya :
a. Kertas: semua jenis kertas dapat didaur ulang, seperti kertas koran dan kardus.
b. Gelas: botol kecap, botol sirup, dan gelas piring pecah dapat digunakan untuk
membuat botol, gelas, atau piring yang baru.
c. Aluminium: kaleng bekas makanan dan minuman dapat dimanfaatkan kembali 15
sebagai kaleng tempat berbagai alat tulis, tempat perhiasan dan sebagai alat
perhiasan rumah.
d. Baja: baja sisa kontruksi bangunan akan berguna sebagai bahan baku
pembuatan baja baru.
e. Plastik: limbah plastik dapat daur ulang menjadi kerajinan tangan, mainan anak
yang bernilai jual dan dilarutkan diproses lagi menjadi bahan pembungkus
(pengepakan) untuk berbagai keperluan. Misalnya, dijadikan tas, botol minyak
pelumas, botol minuman, dan botol shampo.
Skor no. 2 15
Jumlah skor 30
Penilaian pengetahuan untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus
berikut:
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus berikut:
Dengan predikat:
PREDIKAT NILAI
Sangat Baik (SB) 91 ≤ SB ≤ 100
Baik (B) 83 ≤ B < 91
Cukup (C) 70 ≤ C < 83
Kurang (K) < 70
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
JURNAL PESERTA DIDIK
Hari,
No. Nama Peserta Didik Catatan Perilaku Butir Sikap Pos/Neg Tindak Lanjut
tanggal
C. Instrumen Aspek Keterampilan (Psikomotorik)
35 Zidny
Penilaian keterampilan untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus berikut:
1 2 3 4 5
A. Persiapan
1. Persiapan bahan
2. Persiapan peralatan
3. Persiapan desain
4. Persiapan pola
B. Proses Pengerjaaan
1. Pemilihan pola pada bahan yang digunakan
2. Proses pemilihan warna
3. Proses perakitan
4. Penyelesaian hasil karya
C. Penilaian Produk
1. keindahan
2. kerapian
3. kreativitas
4. komposisi
5. kebersihan
Total skor
Penilaian keterampilan untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus berikut: