Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar
3.10. Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan perubahan tersebut bagi
kehidupan.
4.10. Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang limbah dan upaya
pelestarian lingkungan.
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.
Menetukan tahapan pembuatan produk dari limbah yang mempunyai nilai jual
2.
Membuat produk daur ulang yang bernilai jual
3.
Mengkomunikasikan hasil produk yang telah dibuat
Tujuan Pembelajaran
Melalui projek pembuatan produk daur ulang dari plastik ,siswa :
1. Mampu menentukan produk daur limbah yang mempunyai nilai jual
2. Mampu membuat produk daur ulang yang bernilai jual
3. Mampu mengkomunikasikan hasil produk yang telah dibuat
4. Mampu mengembangkan kejujuran, kedisiplinan, ketelitian, kerjasama dan demokrasi
5. Mampu menghargai kebesaran Tuhan Yang Esa
RPPKELOMPOK4IDL2015
Materi Ajar
1) Materi Fakta
Gambar 1
2)
Gambar 2
Gambar 3
Materi Konsep
Jenis-jenis limbah
Limbah reaktif adalah limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepaskan atau
menerima oksigen atau limbah organik peroksida yang tidak stabil dalam suhu tinggi.
Limbah beracun adalah limbah yang mengandung racun yang berbahaya bagi manusia dan
lingkungan. Limbah B3 dapat menimbulkan kematian atau sakit bila masuk ke dalam tubuh
melalui pernapasan, kulit atau mulut.
Limbah penyebab infeksi adalah limbah laboratorium yang terinfeksi penyakit atau limbah
yang mengandung kuman penyakit, seperti bagian tubuh manusia yang diamputasi dan cairan
tubuh manusia yang terkena infeksi.
Limbah yang bersifat korosif adalah limbah yang menyebabkan iritasi pada kulit atau
mengkorosikan baja, yaitu memiliki pH sama atau kurang dari 2,0 untuk limbah yang bersifat
asam dan lebih besar dari 12,5 untuk yang bersifat basa.
Daur ulang limbah
Proses adalah rangkaian tindakan pembuatan atau pengolahan yang menghasilkan produk. Daur
ulang merupakan proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi bahan baru dengan tujuan
mencegah adanya sampah yang sebenarnya dapat menjadi sesuatu yang berguna, mengurangi
penggunaan bahan baku yang baru, mengurangi penggunaan energy, mengurangi polusi,
kerusakan lahan dan emisi gas rumah kaca jika dibandingkan dengan proses pembuatan barang
baru.
Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan
pemilahan, pengumpulan, pemprosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas
pakai, dan komponen utama dalam manajemen sampah modern dan bagian ketiga dalam proses
hierarki sampah 3R (reuse, recycle, and reduce).
Pengolahan Limbah adalah proses penghilangan kontaminan dari air limbah dan limbah rumah
tangga, baik limpasan (efluen) maupun domestic. Hal ini meliputi proses fisika, kimia dan
biologi untuk menghilangkan kontaminan fisik, kimia dan biologis. Tujuannya adalah untuk
menghasilkan aliran limbah (atau efluen yang telah diolah) dan limbah padat atau lumpur yang
cocok untuk pembuangan atau penggunaan kembali terhadap lingkungan. Bahan ini sering
secara tidak sengaja terkontaminasi dengan banyak racun senyawa organic dan anorganik.
Permasalahan Limbah
Pada saat ini, belum semua limbah penduduk, perkotaan terlayani oleh fasilitas umum
pengelolaan sampah. Masih banyak sampah yang hanya dibakar atau dibuang di badan air atau di
lahan kosong. Jumlah penduduk Indonesia yang tinggal di perkotaan semakin meningkat dari
tahun ke tahun. Terkonsentrasinya penduduk di daerah perkotaan membuat daya dukung
lingkungan untuk menyerap bahan pencemar semakin menurun.
RPPKELOMPOK4IDL2015
Materi Prinsip
Limbah/Sampahdapatmenghasilkannilai ekonomi
Padaumumnyalimbah/sampahdapatdimanfaatkan
Pendekatan
1. Pendekatan : Saintifik Learning
RPPKELOMPOK4IDL2015
2. Model
3. Metode
RPPKELOMPOK4IDL2015
No.
Kegiatan
Deskripsi
Pendahuluan
Inti
C.
Menyusun Jadwal:
D. Memantau Proyek:
RPPKELOMPOK4IDL2015
E. Menguji Hasil
Masing-masing kelompok siswa memajang
dan mempresentasikan hasil proyek
Kelompok siswa lainnya menanggapi dan
menilai hasil kelompok sesuai dengan
pembagian penilaian hasil yang sudah
disepakati
Guru menilai dan memberi komentar
mengenai hasil proyek masing-masing
kelompok
F. Mengevaluasi Pengalaman
Guru memberikan kesempatan kepada siswa
untuk mengungkapkan perasaan dan
pengalamannya menjalankan proyek
Guru mengajak siswa mendiskusikan seluruh
proses penyelesaian proyek dalam rangka
memperbaiki kinerja selama proses
pembelajaran, untuk menjawab permasalahan
yang diajukan pada tahap pertama
pembelajaran.
Guru mengajak siswa membahas mengenai
peningkatan pemahaman yang terjadi karena
melaksanakan proyek
Alokasi
Waktu
10
70
A. Penilaian
1. Jenis/Teknik Penilaian
No
Aspek
Teknik
Bentuk Instrumen
1.
Sikap
- Observasi sikap mulai dari persi- - Rubric penilain
apan,proses,dan akhir pembuatan proyek
2.
Pengetahuan - Penugasan
- Soal Penugasan
(test lisan)
3.
Keterampilan - presentasi
- Rubrik Penilaian
2. Bentuk instrumen dan Instrumen:
a. Penilaian sikap.
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran,
responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan
masalah dan membuat keputusan.
No
1.
Nama Siswa
:
Biologi
:
X/1
:
...................................
: Peserta didik menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran,
responsif dan proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan
memecahkan masalah dan membuat keputusan.
Kerja
sama
Santun
Toleran
Responsif
Proaktif
Bijaksana
Jumlah
Skor
................
Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom
sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
RPPKELOMPOK4IDL2015
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat
berikut
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus berikut
Dengan predikat:
PREDIKAT
Sangat Baik
(SB)
Baik (B)
Cukup (C)
Kurang (K)
NILAI
80 AB 100
70 B 79
60 C 69
<60
Guru Pembimbing
:Marlina S.Si
Nama
Kelas
ASPEK
PERENCANAAN :
a.
Rancangan Alat
Alat dan bahan
Gambar
b. Uraian cara menggunakan alat
PELAKSANAAN :
a.
Keakuratan Sumber Data / Informasi
b.
Kuantitas Sumber Data
c.
Analisis Data
d.
Penarikan Kesimpulan
LAPORAN PROYEK :
a.
Sistematika Laporan
b.
Performans
c.
Presentasi
TOTAL SKOR
RPPKELOMPOK4IDL2015
SKOR (1 - 5)
NIP.196405041991031005
Lampiran:
INSTRUMENOBSERVASIKEGIATANPRAKTIKUM
KompentesiInti
KompetensiDasar
Indikator
AspekPenilaian
TanggalPenilaian
No.
:
:
:
:Praktik/Psikomotor
:
Namasiswa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
RPPKELOMPOK4IDL2015
Kriteria/Aspek
1
Skor
Nilai
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
Kriteria:
1. Persiapanalatdanbahan
2. Kesesuaianpelaksanaandengancarakerja
3. Inisiatifdalambekerja
4. Kontribusidalamkelompok
5. Kerapihandankebersihantempatsetelahbekerja
INSTRUMENOBSERVASIAFEKTIF
Materi
Kelas/Semester
Hari/Tanggal
No.
Nama
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
RPPKELOMPOK4IDL2015
:DaurUlangLimbah
:X/2
:
Disiplin
Teliti
Kejujuran
Jumlah
Skor
Nilai
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
dst.
*)Ketentuan:
1=jikapesertadidikbelummemperlihatkanperilakuyangterteradalamindikator
2=jikapesertadidikmulaimemperlihatkanperilakuyangterteradalamindikator,tetapibelum
konsisten
3=jikapesertadidikmulaikonsistenmemperlihatkanperilakuyangterteradalamindikator
4=jikapesertadidikterustenerus/konsistenmemperlihatkanperilakuyangterteradalamindikator
Penilaian:
JumlahSkorX100
20
Nilaiafektif:
BT(Belumterlihat)
MT(MulaiTerlihat)
MB(MulaiBerkembang)
MK(Menjadikebiasaan)
RPPKELOMPOK4IDL2015
<25
2650 =C
5175
=B
76100
=A
=D