I PENDAHULUAN
II DASAR
VI PELAKSANAAN
2. Peserta :
Pelaksanaan Rakernis Humas Polri T.A. 2019 di Rupattama Mabes Polri dan
Mercure Convention Center Hotel, Ancol, Jakarta Utara diikuti oleh seluruh Kabid
dan Kasubbid Multimedia Humas Polda atau yang mewakili.
3. Pembukaan :
Pelaksanaan Rakernis Humas Polri T.A. 2019 di Rupattama Mabes Polri dan
Mercure Convention Center Hotel, Ancol, Jakarta Utara dibuka oleh Kapolri (Prof.
Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, Ph.D.) di Rupattama Mabes Polri.
a. Hari ke I (Pertama).
HARI,
PENANGGUNG
NO TANGGAL & ACARA KET
JAWAB
WAKTU
- Registrasi hotel
- Kadivhumas Polri
- Peserta Rakernis
(Kabidhumas dan Kasubbid
Multimedia Polda dan 68
Selasa, 27-08- orang)
2019
1
13.00 WIB s/d - Para Karo Divhumas polri (3 Panitia
19.00 WIB Orang)
- Para Kabag dan Anjak (12
orang)
- PPID di luar Jakarta (Akpol,
Sespim, Setukpa, Pusdikmin
Lemdiklat, Pusdik Reskrim)
“STRATEGI KOMISI
IINFORMASI PUSAT DALAM
MENGEMBANGKAN SISTEM Ketua KIP
INFORMASI DAN (GEDE
Kamis, DOKUMENTASI BADAN NARYANA):
10 29-08-2019 PUBLIK GUNA MENJAMIN
13.15-15.00 WIB KETERBUKAAN INFORMASI”
“SHARING KNOWLEDGE
Ketua Perhumas
PERHUMAS DALAM
(AGUNG
MENINGKATKAN
LAKSAMANA):
KEMAMPUAN KEHUMASAN”
Staf Khusus
Kepresidenan
“STRATEGI KOMUNIKASI
Bidang
KEHUMASAN PEMERINTAH DI
Komunikasi
ERA 4.0”.
(ADITHA
IRAWATI):
d. Hari ke II (Dua)
HARI,
NO TANGGAL & MATERI NARASUMBER KET
WAKTU
Paparan Akhir Konsep Master
Plan/Blue Print Divisi Humas Tim
1 08.00-09.00
Polri 2020 – 2024 oleh Ahli Management
Manajemen
5. Hasil yang di capai dalam rangka Pelaksanaan Rakernis Humas Polri T.A. 2019 di
Rupattama Mabes Polri dan Mercure Convention Center Hotel, Ancol, Jakarta Utara,
antara lain :
menggandeng.......
menggandeng TV Nasional pada acara Gebyar Bhayangkara dan Polisiku yang
tayang di beberapa TV Nasional yang kredibel
m. Memasuki era 4.0 di Indonesia dalam rangka untuk mengelola keamanan, bukan
hanya keamanan di lapangan, tapi keamanan di jagad media sosial, di jagad
dunia maya. Divisi Humas Polri ini, sudah sebagai pemain utama, perang
sekarang ini sudah bukan lagi perang konvensional, perang sekarang ini sudah
perang asimetris, artinya perang sekarang ini sudah perang menggunakan
teknologi informasi
n. Kabid Humas sebagai tim maker, dalam manajemen media harus mampu untuk
benar-benar memanage isu-isu yang positif di wilayahnya, bagaimana seluruh
Kabid Humas harus berjibaku/ambil andil, mengangkat suatu hal-hal yang positif.
o. Amplifikasi, dimulai dengan membangkitkan perhatian (attention) masyarakat
melalui pesan yang disampaikan oleh humas lewat tatap muka dan media
massa. peran humas polri adalah memberikan pandangan, pemikiran,
pengetahuan dan kepercayaan kepada publik melalui pesan-pesan yang
disampaikan tentang polri dengan berbagai permasalahannya sehingga
masyarakat dapat memiliki gambaran yang positif.
p. Mitigasi, perencanaan, penyiapan & pelaksanaan komunikasi publik melalui
media mainstream terkait dengan isu, melakukan media monitoring & analisis
konten media massa mainstream terkait isu, menyusun narasi informasi terkait
isu dg mengikutsertakan kementerian/ lembaga ,dan stakeholder terkait lainnya
untuk merumuskan materi informasi, diseminasi dan edukasi terkait isu melalui
seluruh saluran media mainstream tanpa mengesampingkan trending media
sosial, melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan mitigasi isu di media
mainstream.
q. Bangun kemitraan dan penggalangan, polri perlu memperkuat kapabilitas
karena sebagai institusi keamanan menjadi pihak pertama yang akan dirujuk
oleh media untuk mendapatkan informasi terkait kondisi terkini, melayani
media mainstream dengan memberikan informasi namun tetap
memperhitungkan berita yang akan dimunculkan tidak hanya atas nama
eksklusif rating dan berpotensi mendatangkan keresahan bagi masyarakat.
r. Doorstop dan press conference. Doorstop rutin, tentukan kapan dan dimana,
menanyakan kepada wartawan isu apa yang dibahas, siapkan data akurat, cek
ulang data hingga detik terakhir dari Kasatker/ penyidik atau pihak kompeten.
Media center saat situasi kontijensi, pada saat ada bencana, kerusuhan/ konflik,
laka jol darat/ laut/ udara.
s. Tantangan yang bersumber dari perubahan lingstra global, regional dan nasional
yg dapat mengganggu kamtibmas dan keutuhan NKRI. Humas polri wajib hadir
untuk menanggulangi efek negatif dari dinamika yg terjadi.
t. Program promoter dengan 3 strategi utama yaitu peningkatan kinerja, perubahan
kultur dan manajemen media massa. Melalui manajemen media massa fungsi
penmas humas polri telah bertransformasi dari spoke person menjadi king
maker dan issue dictating dalam mengendalikan dan mengelola isu dalam
melaksanakan tupoksinya
u. Divisi.....
u. Divisi Humas Polri melalui Biro PID akan meluncurkan aplikasi SPIT (Sistem
Pengolahan Informasi Terpadu) bertujuan membangun kesisteman untuk
kontributor berita, membangun kesisteman untuk monitoring, pencegahan,
analisis dan interaksi berbasis teknologi multimedia, membangun kesisteman
untuk pusat monitoring dan pusat operasional, dan membangun kesisteman
untuk produksi editing.
v. Kepolisian Negara Republik Indonesia adalah media, pemerintah harus
bertindak sebagai media yang mencari sesuatu yakni news story. SPIT adalah
wadah suatu berita yang kita dapat dari suatu kejadian yang terjadi pada saat ini.
Peran satker Polda dalam menjalankan aplikasi SPIT seperti mengirim berita
informasi yangg bernilai nasional ke dalam server SPIT agar satuan kerja pusat
bisa langsung mengetahui sebuah kejadian terkini.
w. Perkembangan teknologi informasi sangat pesat dengan jumlah pengguna
internet yang aktif di Indonesia mencapai 150 juta orang di indonesia. Hal
tersebut dimanfaatkan untuk melakukan penyebaran Hoax, Black Campaign,
Hatespeech, Radikalisme, Provokasi, SARA dan Cyber Crime, baik di media
online ataupun media sosial.
x. Dengan tingginya perkembangan teknologi dan penggunaan media sosial serta
media online perlu adanya manajemen media dengan tujuan menframing
ataupun membentuk opini positif masyarakat terhadap institusi kepolisian
y. Strategi Pengelolaan Media Sosial, melakukan eduksi, kerja sama dengan
penyedia media sosial dan penegakan hukum atas pembuatan dan penyebar
berita hoax. Institusi Polri sekarang menjadi Cooling System dalam pengelola
Media sosial dimana Dalam hal ini polri memberikan sosialisasi literasi cerdas
bermedia sosial dengan upaya untuk pencegahan hoax, black campaign,
hatespeech, radikalisme, provokasi, sara dan cyber crime dan hal ini dapat
dilakukan dengan cara melakukan Goes To Campus, FGD ( Focus Group
Discussion), KampanyeAnti Hoax, Lomba atau Event, Silaturahmi Kamtibmas
dan Satgas.
z. Commander Wish dari Kadiv Humas Polri, tiga hal penting yang disampaikan
langsung bahwa Peningkatan dalam Sarana dan Prasarana, Penguatan Kinerja
dan Kemampuan dalam Sumber Daya Manusia.
aa. Humas di dalam melaksanakan tugasnya harus berorientasi pada outcome atau
impact. Tugas humas selain sosialisasi program2 juga harus mengangkat
outcome dan bagaimana kita mendorong masyarakat untuk menyampaikan
testimoni mengangkat keberhasilan dan harus kita bangun citra.
bb. Sebagai humas kementerian lembaga pemerintah, kita jangan ego sektoral dan
jangan sampai tarung informasi antar instansi pemerintah. Transformasi humas
di era industri 4.0, pada tahu 2020 nanti Indonesia akan diproyeksikan menjadi
ekonomi digital terbesar di ASEAN. Artinya Humas, termasuk Humas
Pemerintahan, harus bertransformasi sesuai dengan perkembangan zaman.
cc. Sebagai Humas kita harus selalu haus informasi. Kemampuan digital, analitik
dan menulis serta membuat konten penting bagi humas di zaman sekarang.
Pembuatan konten ini merupakan dapur dari perang opini yang akan kita bentuk.
dd Informasi.......
dd. Informasi sebagai asset penting dalam era keterbukaan informasi dimana terbagi
dalam beberapa kategori yaitu Personal, public, confidential, proprietary dan
secret. Dominasi serangan yang mengarah kepada kriminalisasi bermula dari
serangan paling rendah yaitu password guessing dan paling tinggi adalah
serangan insiden siber Stuxnet-iran dan US Bank DOS pada tahun 2012.
Dengan maraknya serangan siber dan upaya yang dilakukan mulai dari proteksi
system ataupun proteksi pada data yang dimiliki. kriminal siber terlibat dalam
aktivitas criminal/illegal di ruang siber dengan tujuan memperoleh keuntungan
materi. Teroris siber dengan potensi membahayakan keamanan nasional dan
masyarakat.
ee. Kerjasama antar lembaga yang ditumbuhkan dan melakukan penindakan
kejahatan dengan cara memberikan dukungan dengan atribusi mendukung
penegakkan hukum yaitu membantu melakukan atribusi untuk setiap data
elektronik yang bergerak di ruang siber seperti (IP adrdess, geolokasi, malware,
alat, orang) dalam bentuk pemantauan siber Indonesia, survei insiden
ff. Rapat MUSRENBANGNAS, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Indonesia
harus menjadi empat besar kekuatan dunia dan dalam perkumpulan pemuda
politisi berikrar kami bertekad menjadikan Indonesia pemimpin dunia. Indonesia
bisa menjadi 4 besar kekuatan dunia tahun 2045 jika kepolisian negara Republik
indonesia berkenan bersinergi dan mengoptimalkan peran dan fungsinya
sehingga tegaknya hukum keterbukaan informasi publik terjamin, badan publik
negara dijalankan sesuai dengan prinsip keterbukaan dan tugas tersebut ada
pada seluruh dan hanya pada Kepolisian.
gg. Terkait dengan sengketa informasi dikomisi informasi menjamin hak dasar
masyarakat, maka seluruh badan publik harus mengelola informasi dengan baik
sesuai dengan UU keterbukaan informasi dan apabila tidak dilaksanakan akan
dilakukan ancaman pidana, namun dalam konteks masyarakat akan dilindungi
sampai level paling tinggi, sengketa informasi di komisi informasi bisa bersifat
mediasi, kesepakatan atau pemaksaan melalui ajudikasi (putusan)
hh. Polri harus millennial berperan aktif di sosial media dengan harapan institusi Polri
itu bertindak tegas, ramah dan menjangkau kaum milenial.
ii. Penyiaran diselenggarakan dengan tujuan untuk memperkukuh integrasi
nasional, terbinanya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan bertakwa,
mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum, dalam
rangka membangun masyarakat yang mandiri, demokratis, adil dan sejahtera,
serta menumbuhkan industri penyiaran Indonesia. Pentingnya manajemen
media untuk mengendalikan situasi seperti melakukan penyiaran delay agar
masyarakat sekitar tidak terpancing untuk melakukan hal yang merugikan. Untuk
itu Kabid Humas di wilayah pada tiap Polda perlu melakukan kegiatan koordinasi
dengan KPI Daerah agar dapat mengendalikan situasi dan menjaga
harkamtibmas.
jj. Penayangan tentang reality show tentang polri sangat perlu dilakukan untuk
memberikan pesan-pesan Polri dan memeperkenalkan polisi milenial serta
memberikan public trust dari kepolisian kepada masyarakat luas.
kk Sebagai.......
kk. Sebagai anggota humas kita dituntut untuk bisa memprediksi isu yang akan
muncul dan mengatisipasi dengan strategi-strategi kehumasan guna meredam
isu negative yang beredar serta menetapkan langkah yang harus diambil untuk
mengalihkan isu negative ke isu positif sehingga terciptanya suasana yang
aman, damai dan tentram
ll. Era content center memungkinkan Humas Polri untuk mengintegerasikan semua
informasi dari seluruh Polda dan satker secara cepat untuk memperoleh
berbagai bahan untuk membuat konten. Semua orang adalah media, semua
orang adalah content creator, producer, sekaligus publisher. Media digital telah
mengubah cara orang berkomunikasi dan berinteraksi. Humas harus berani
berubah, membuat sebuah strategi-strategi yang disesuaikan dengan
perkembangan zaman, perkembangan tatanan komunikasi, baik di Indonesia
maupun di dunia ini, secara substansi, orang-orang harus bisa membangun
narasi, dampak atau manfaat yang bisa dinikmati ketika ingin menyampaikan
sesuatu kepada masyarakat, jangan lagi hanya rasa indah dan terasa bagus tapi
harus membawa dampak yang bermanfaat bagi masyarakat.
6. Adapun hasil pembulatan oleh Kadivhumas Polri atas Pelaksanaan Rakernis Humas
Polri T.A. 2019 di Rupattama Mabes Polri dan Mercure Convention Center Hotel,
Ancol, Jakarta Utara. Anatara lain :
a. Panel I
1] Penyusunan master plan Divhumas Polri 2020-2024, perlu memperhatikan
aspek SDM karena kunci keberhasilan Polri adalah SDM, perlu strategi
penguatan SDM based on kompetensi, knowledge/ ilmu pengetahuan dan
teknologi utk menciptakan SDM unggul.
2] Pada aspek perencanaan kegiatan yang berbasis anggaran perlu dikerjakan
secara sistematis dengan melibatkan seluruh bagian dan tidak hanya
membebankan kepada Bagian Perencanaan saja.
b. Panel II
1] Diperlukan sinergi yang baik antar lembaga sbg motor berkembangnya pers
sbg pilar demokrasi yang menjujung tinggi kodek etik profesi;
2] Sesuai amanat UU 14/2008, informasi dari badan publik pada dasarnya
adalah terbuka sehingga diperlukan pengelolaan informasi agar informasi
yang diterima masyarakat memiliki makna yang baik. Polri memiliki peran
dalam tegaknnya hukum keterbukaan info public;
3] Perubahan masyarakat menuju masy digital, mendorong stake holders untuk
menggelorakan literasi internet agar masyarakat terhindar dari efek negatif
penyebaran informasi yang menyesatkan. Polri harus bertindak tegas, ramah
dan menjangkau kaum milienial utk mengelola media social;
4] Diperlukan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi yang intens antara polri
dan kpi dalam menganggulangi isu yang berujung krisis di media penyiaran.
KPI sangat mendukung Polri utk memanfaatkan stasiun TV dalam
menyampaikan pesan kamtibmas melalui berbagai acara TV.
c Panel........
c. Panel III
1] Humas Polri dituntut untuk bisa memprediksi isu yg akan muncul dan
mengantisipasi dengan strategi kehumasan guna meredam isu negatif yang
beredar dan mengalihkan isu negatif tsb ke isu positif. Utk memprediksi isu
tentunya diperlukan skill & tools untuk membantu analisis data;
2] Humas pemerintahan harus berani berubah, membuat sebuah strategi yang
disesuaikan dengan perkembangan dan tantangan zaman yang berorientasi
pada impact. Humas pemerintahan harus bisa menjadi “penguasa” informasi,
bekerja secara timeles dan borderless;
3] Era content center memungkinkan humas polri mengintegrasikan semua
informasi dari seluruh polda dan satker secara cepat sebagai bahan
pembuatan konten. Media digital telah merubah cara org berkomunkasi dan
berinteraksi, semua org adalah media, content creator, producer,sekaligus
publisher.
V. PENUTUP
Demikian laporan pelaksanaan Rakernis Humas Polri T.A. 2019 di Rupattama Mabes Polri
dan Mercure Convention Center Hotel, Ancol, Jakarta Utara, ini dibuat sebagai bahan
masukan dan pertimbangan pimpinan untuk menentukan kebijakan dalam melaksanakan
tugas selanjutnya.