PENDAHULUAN
tempat dan waktu sering terdapat seseorang atau sekelompok orang sedang
satu nya adalah untuk menjaga kesehatan tubuh dan meningkatkan kesegaran
menjadi gaya hidup masyarakat karna sangat dibutuhkan dalam membangun diri
manusia agar menjadi manusia yang sehat dan juga membantu dalam proses
kegemaran dan kemampuan yang tumbuh dan berkembang sesuai dengan kondisi
kegembiraan. Rekreasi dari bahasa latin “re-creare”, yang secara harfiah berarti
1
2
jasmani dan rohani. Hal ini adalah sebuah aktifitas yang dilakukan olahraga selain
Tidak hanya dilakukan di luar ruangan gateball juga bisa dilakukan didalam
ruangan.
Maka dari itu, gateball sering disebut juga sebagai olahraga tanpa batas.
mengasyikkan dari pada olahraga lain karna sifatnya yang lebih rekreatif dan tidak
dan saat ini merambah kedalam olahraga prestasi. Secara nasional gateball
yang didirikan pada tanggal 20 Mei 2011 dengan ketua umum pertamanya
bernama Djoko Kirmanto yang juga menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum.
Selama ini Pergatsi sudah bergabung menjadi anggota FORMI (Federasi Olahraga
Jepang, tempat kelahiran olahraga Gateball. Gateball mulai popular pada akhir
lokal. Gateball merupakan olahraga pilihan yang ditekuni untuk sekedar mengisi
waktu luang dan untuk mencapai prestasi. Lebih dari itu gateball memberi suatu
melebihi batasan nasional dan perbedaan budaya. Inilah suatu kontribusi yang
terus meningkat bagi masyarakat global. Gateball masa kini adalah suatu jenis
olahraga yang dapat dimainkan dengan mudah, dimanapun berada dan dengan
olahraga internasional yang santai ini dan membantu mereka memahami potensi
masa depannya.
memukul sehingga perkenaan stick terhadap bola sehingga laju bola mengarah
kepada kawan dan berusaha menghambat tim lawan dengan cara bola
kawan/lawan dikenai (touch), kemudian bola yang terkena digulirkan kearah yang
4
menguntungkan bagi tim. Strategi permainan dipimpin oleh salah seorang pemain
yang dipilih sebagai kapten tim. Pengguliran bola adalah merupakan dampak
pemukulan bola sendiri yang diinjak dengan kaki, dan bola terkena lain yang
ditempelkan pada bola sendiri sebelum dipukul (sparking). Olahraga ini lebih
terhadap perkembangan anak baik dari segi fisik, mental, maupun intelektual.
Permainan gateball ini dapat menunjang perkembangan fisik terutama daya tahan
sesuai yang diperintahkan oleh kapten. Permainan gateball juga dapat membantu
serta tenggang rasa sesama teman karena prinsip permainannya lebih menekankan
pada kerja sama tim, mengesampingkan rasa ego dan menerima pendapat teman
agar strategi permainan berjalan dengan baik. Selain itu, permainan gateball juga
Sumatra barat tepatnya kota Padang merupakan salah satu provinsi yang
timbulah club-club baru yang ada di Kota Padang yang berada dibawah naungan
1. PUPR
3. SNVT
Salah satu club yang termasuk dalam olahraga gateball kota Padang
adalah Padang United Gateball Club. Setelah diperkenalkan di dinas PUPR baru
merupakan kepanjangan dari PUGC yang berdiri sejak tahun 2017. Atlet Padang
United Gateball Club (PUGC) berjumlah kurang lebih 27 orang. Para pemain
Padang United Gateball Club terdiri dari kalangan muda hingga tua. Pelatih
Padang United Gateball Club Kota Padang bernama Agung Putra Hermawan SE.
Para atlet ini merupakan bibit baru yang terjun ke permainan gateball beberapa
tahun yang lalu, sebelumnya para pemain gateball kota padang adalah pegawai
PUPR yang sudah berumur, karna timbulnya atlet-atlet baru maka club PUPR
membuat club baru yang bernama Padang United Gateball Club (PUGC).
Sejak klub ini berdiri selalu dibina dan mempunyai pelatih dan jadwal
latihan yang rutin , untuk sekarang jadwal latihan klub PUGC 3 kali dalam
seminggu yaitu pada hari Selasa Sore , Jumat Sore dan Sabtu Pagi , dan para atlet
pun telah di fasilitasi sebaik mungkin agar dapat menjadi atlet yang tangguh
dalam bermain, namun kenyataan nya sampai saat ini klub PUGC belum mampu
meraih prestasi yang membanggakan , dari berbagai event yang diikuti Klub
Padang United Gateball Club (PUGC) 1. (2018) Piala Pangdam Bukit Barisan di
6
Medan mendapat juara 3 dan 4 dengan kategori triple putra, 2. (2019) Piala ketua
kepala dinas PUPR sumbar, juara 1 grup bebas, 4.(2018) Turnamen hari
bakti PU di Padang mendapat juara 3 kategori grup dan juara 3 kategori triple
Dapat dilihat prestasi Atlet PUGC masih rendah terlihat dari beberapa
pertandingan yang telah diikuti, dan kemungkinan ini terjadi oleh beberapa faktor
salah satunya ketepatan pukulan pada gate 1 tidak sempurna dan menyebabkan
kerugian pada tim PUGC kota Padang . pukulan Gate 1 merupakan pukulan yang
pertama dilakukan atau pukulan start yang bertujuan untuk memulai permainan
setiap pemain harus memasukkan bola nya ke gate 1 agar bisa memainkan bola
nya dan memasukkan ke gate selanjutnya hingga mencapai gari. Maka dari itu
disebabkan oleh tingkat konsentrasi para pemain, asumsi ini muncul karena
disebabkan perkenaan bola yang tidak tepat karena tidak focus sehingga bola tidak
tidak bagus adalah pemain termenung dan tidak mendengarkan apa yang
dikatakan kapten Tim , dan pemain selalu focus ke bola nya sendiri tanpa melihat
bola dari phak lawan yang nantinya akan merugikan bola nya sendiri .
mengungkap sejauh mana hubungan antara konsentrasi yang dimiliki oleh para
pemain PUGC Kota Padang dengan kemampuan pukulan gateball, dari penelitian
gate 1 yang berdampak kepada rendahnya Prestasi Klub PUGC Kota Padang
dengan judul penelitian nya Melihat kenyataan diatas penulis tertarik untuk
Gate 1 Klub Gateball Padang United Gateball Club ( PUGC ) Kota Padang” .
B. Identifikasi Masalah
1. Konsentrasi
2. Kemampuan Teknik
4. Ayunan stick
C. Pembatasan Masalah
gateball PUGC kota Padang, agar lebih focus dan terarah, maka penulis
1. Konsentrasi
D. Perumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang dan pembatasan masalah diatas maka dapat
D. Tujuan Penelitian
E. Manfaat
1. Peneliti sebagai salah satu syarat bagi penulis untuk menyelesaikan program
2. Pengurus Padang United Gateball Club Kota Padang sebagai bahan acuan
bagi pelatih, pemain, dan pembina yang mengurus tim Padang United
latihan.
Negeri Padang.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
oleh Eiji Suzuki, ide pencetusan gateball konon diilhami oleh pemainan bola kayu
anak-anak di Jepang, yang kondisi saat itu sedang kacau setelah Perang Dunia II.
Gateball merupakan jenis olahraga yang unik, karena dimainkan secara bersama
antara tujuan rekreasi sambil meraih prestasi. Kini gateball sudah menyebar
diberbagai belahan dunia atas jasa dan inisiatif para emigran jepang, promosi para
juga dilakukan. Gateball sudah dimainkan kurang lebih di 49 negara, dan tahun
1985 telah terbentuk organisasi dunia dengan nama World Gateball Union
(WGU) yang berpusat dijepang. Setiap 4 tahun sekali diadakan piala dunia yang
dimulai pada tahun 1986, merupakan “The First World Gateball Championship”
di Hokkaido dan terakhir di Niigata Jepang, Oktober 2014 yang lalu merupakam
piala dunia yang ke XI. Selain itu baru saja diadakan Asia Gateball
Gateball masuk indonesia sekitar tahun 1994 melalui turis jepang ke bali,
dan sudah mulai menyebar diberbagai wilayah diindonesia yaitu Banten, Jawa
Barat, Jakarta, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra Barat, Sumatra
10
11
Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, Papua, Maluku.
memerlukan waktu selama 30 menit selama permainan, salah satu teknik dalam
olahraga gateball yaitu penepatan pukulan, jika penepatan pukulan baik maka bisa
seperti golf hanya berbentuk palu, dan dimainkan oleh 2 (dua) tim saling
berlawanan. Setiap tim terdiri dari 5 orang dan masing-masing pemain memegang
1 bola, sehingga bola yang dimainkan ada 10 buah. Namun sekarang sudah
dikembangkan 1 tim hanya terdiri dari 3 pemain (triple), 2 pemain (double), serta
1 pemain (single), dengan jumlah bola tetap 10 buah. Tim pertama dengan bola
tim kedua dengan bola berwarna putih bernomor genap 2, 4, 6, 8, dan 10. Setiap
buah gawang (gate) secara berurutan, dan terakhir mengenai pin (goal-pole) yang
pole, setiap pemain bisa memasukan ke gate dapat memainkan 2x pukulan dan
memasukkan gate dapat 1 poin dan terkena pole 2 poin, masing-masing pemain
lapangan hanya seorang pemukul saja yang lain di luar lapangan, setiap
pemukul di beri waktu 10 detik untuk memukul bolanya, kalau lebih 10 detik
membutuhkan kondisi fisik yang baik. Karena komponen- komponen itu sangat
mengumpanbola.
kawan dan berusaha menghambat tim lawan dengan cara bola kawan/lawan
bola sendiri yang diinjak dengan kaki, dan bola terkena lain yang ditempelkan
13
pada bola sendiri sebelum dipukul (sparking). Pemain harus saling membantu
sesama kawan dan berusaha menghambat tim lawan dengan cara bola
pemukulan bola sendiri yang diinjak dengan kaki, dan bola terkena lain yang
ditempelkan pada bola sendiri sebelum dipukul (sparking). Olahraga ini lebih
merupakan jenis olahraga yang unik, karena dimainkan secara bersamaan antara
Dari kutipan diatas dapat diketahui bahwa proses awal menjadi seoarang
keterampilan teknik dan taktik. Supaya bisa meraih prestasi yang diinginkan.
merupakan olahraga aman, tidak memerlukan tenaga yang berlebihan, tidak ada
kontak fisik, serta bola bergulir diatas permukaan tanah. Olahraga gateball lebih
jenis olahraga permainan, gateball telah menjadi olahraga yang mulai popular di
14
banyak yang menggabungkan antara kompetisi dan sebagai hiburan bagi semua
orang baik tua maupun muda. Gateball dapat dinikmati oleh laki-laki maupun
perempuan dari semua generasi. Gateball masa kini adalah suatu jenis olahraga
yang dapat dimainkan dengan mudah, dimanapun berada dan dengan siapapun.
internasional yang santai ini dan membantu mereka memahami potensi masa
depannya.
olahraga yang bisa dimainkan oleh semua kalangan dari anak kecil hingga
dewasa, tua muda, laki-laki atau perempuan. karna dalam olahraga gateball tidak
Dalam waktu yang relatif singkat, popularitas gateball mulai dikenal oleh
warga yang sudah lanjut usia memperkenalkannya ke seluruh negeri. Pada tahun
Ryoichi Sasakawa. Pada tahun itu, JGU mulai lebih mengembangkan peraturan
15
negara yang telah mengenal permainan gateball antara lain dari Tiongkok, Korea
Selatan, Brasil, Amerika Serikat, dan Cina Taipei membentuk World Gateball
negara, beberapa Negara lain mulai bergabung yaitu Bolivia, Paraguay, dan Peru
pada tahun 1987, Argentina dan Kanada pada tahun 1989, selanjutnya Singapura
bergabung pada tahun 1994 yang disusul oleh Hong Kong pada tahun 1998,
Australia tahun 2003,dan Makau pada tahun 2005. Indonesia sendiri mulai
bergabung secara resmi dengan WGU pada tanggal 21 Agustus tahun 2013
Menurut Eva Tsai, Lena Fung, dan pinkyTso dalam Yudik Prasetyo (2012,85)
“Secara alami, gateball bukan permainan berat, dan dapat dilakukan dalam
gerakan lambat dan lembut.” Lebih lanjut Yudik Prasetyo (2012,85)
menyatakan bahwa“Olahraga gateball termasuk aman karena tidak ada
kontak badan langsung. Gateball menyehatkan jasmani karena dilaksanakan
ditempat terbuka, juga memperkaya rohani karena melatih cara komunikasi dan
berfikir strategi.”
olahraga lambat dan lembut karna olahraga gateball ini tidak mengunakan kontak fisik.
Walaupun begitu olahraga gateball juga menyehatkan jasmani dan rohani karena
olahraga gateball adalah olahraga rekreasi yang di mainkan oleh dua tim dan
masing-masing tim berjumlah lima orang dengan menggunakan stick dan bola
yang berwarna berbeda warna nomor ganjil merah dan nomor genap putih.
16
gateball terlibat 2 tim yang saling berlawanan seriap tim berlomba-lomba untuk
Gateball merupakan olahraga aman untuk dimainkan oleh semua umur dan
gender. Gateball dapat menyehatkan jasmani karena dilakukan di alam terbuka dan
sehat rohani karena berfikir strategi. Dalam permainan gateball para pemain banyak
yang memukul bola dengan tidak akurat dan melenceng ke kanan kiri gate karena
salah satunya pemain tidak berkonsentrasi dalam melakukan pukulan, maka yang
harus dilakukan yaitu focus dan konsentrasi dalam memukul. Selain itu banyak
laju bola yang tidak melaju kedepan melainkan kesamping yang akan
menghasilkan laju bola yang meleceng jauh dari gate, hal itu terjadi karena
perkenaan stick dengan bola yang tidak sempurna, degan begitu maka memukul
melakukan pukulan bola harus dilakukan dengan fokus dan konsentrasi tinggi
serta harus dilakukan dengan sangatberhati-hati. Pukulan bola yang lemah juga
akan menghasilkan pukulan yang tidak sempurna, hal ini diakibatkan oleh ayunan
tangan yang tidak kuat hal ini bisa diatasi dengan cara melakukan pemanasan
yang cukup saat ingin memulai permainan. Tujuan permainan gateball adalah
memasukkan bola ke dalam gate yang telah diatur, karna itu teknik memukul bola
B. Konsentrasi
kesadaran seseorang tertuju pada suatu objek tertentu dalam waktu tertentu”.
mengincar dan melepaskan anak panah menuju sasaran, dan juga bersifat meluas,
seperti seorang pengatur serangan yang memberikan umpan kepada pemain dalam
(Priambodo, 2010: 7). Konsentrasi merupakan hal yang penting dalam aktivitas
hidup. Aktifitas seseorang bisa dilakukan dengan baik jika orang tersebut
memiliki tingkat konsentrasi yang tinggi. Karena dalam kehidupan ini berbagai
olahraga yang selalu menuntut konsentrasi tinggi, salah satunya adalah Gateball.
Sebab dalam permainan Gateball dibutuhkan ketepatan dan ketelititan. Salah satu
teknik yang paling butuh konsentrasi dalam Gateball adalah teknik Pukulan/stroke
konsentrasi, hal ini karena konsentrasi berkaitan dengan ketepatan pukulan pada
permainan gateball.
18
C. Teknik Gateball
seseorang atau atlet dalam menguasai suatu keterampilan olahraga. Teknik dalam
atau atlet dalam olahraga tertentu. Dapat dikemukakan bahwa semakin baik
dengan kata lain, makin baik keterampilan gerak (motorik) seseorang maka baik
efisiensi gerak. Salah satu faktor latihan dalam mencapai prestasi adalah teknik.
Teknik merupakan faktor latihan yang kedua setelah fisik. walaupun faktor yang
kedua, latihan teknik harus diberikan lebih awal dari pada latihan fisik.
dalam pencapaian prestasi. Tanpa keterampilan teknik yang baik maka seorang
atlet tidak mungkin akan mampu menampilkan permainan atau gaya yang baik
dan benardalam suatu cabang olahraga. Teknik dalam setiap cabang olahraga akan
selalu berkembang sesuai dengan tujuan dan peraturan permainan yang semakin
Upaya untuk mencapai tujuan tersebut maka latihan keterampilan teknik secara
teknik dan memperoleh otomatisasi gerakan teknik dalam suatu cabang olahraga.
Otomatisasi gerakan ditandai oleh hasil gerakan yang ajeg dan konsisten.
Istilah teknik juga berkaitan dengan elemen teknik dan prosedur teknik. Elemen
teknik merupakan bagian fundamental yang mendasari seluruh teknik suatu olahraga.
Prosedur teknik merupakan cara-cara yang bervariasi untuk melakukan suatu elemen
gateball.
antara lain: stroke (pukulan), touch (sentuhan), dan sparking. Stroke (pukulan)
adalah memukul langsung bolanya sendiri oleh pemain yang bersangkutan dengan
stick, pukulan ini menggunakan ujung dari kepala stick. Touch (sentuhan) adalah
pergerakkan bola yang dilakukan oleh pemukul atau pemain ,dan mengenai bola
lain serta bergerak oleh permainan yang layak dan benar dan berhenti dibagian
1. Stroke/Pukulan
dinyatakan masuk me-lewati gawang pertama dengan catatan setelah masuk, bola
tidak keluar dari lapangan. Kalau keluar lapangan setelah melewati gawang
pertama, maka bola tersebut diangkat kearea start sambil menunggu giliran
mendorong bolanya dengan stick. Memukul bola 2 (dua) kali sentuhan atau
memukul dengan bagian stick yang bukan permukaan ujung kepala stick.
2.Touch/Sentuhan
Touch atau sentuhan adalah pergerakan bola yang dilakukan oleh pemukul
atau pemain, dan mengenai bola lain serta bergerak oleh permainan yang layak
dan benar dan berhenti di bagian dalam dari batas garis dalam. Dari hasil sentuhan
yang benar ini si pemukul atau pemain diberi kesempatan untuk melakukan
Sparking terhadap 2(dua) bola atau lebih, apabila telah menyentuh bola lain lebih
darisatu. Pemain harus melakukan sparking terhadap bola yang telah disentuh satu
21
persatu. Urutan sparking tidak harus sesuai dengan bola yang telah disentuh.
Apabila dalam suatu pukulan bola masuk dari arah depan gawang sekaligus terjadi
World Gateball Union (2011: 10) menyatakan : Touch adalah apabila bola
dipukul oleh pemain menyentuh atau mengenai bola lainnya (baik bola kawan
maupun bola lawan) yang berada di dalam lapangan, maka hal itu disebut
"touch” kedua bola masih dalam garis permainan maka pemain mempunyai
Bola lawan yang disparking dapat dikeluarkan agar tim lawan tidak bisa
pada posisi aman agar lawan sulit untuk menyentuh bola tersebut.
GambarTouch
3.Sparking
dengan menginjak bola sendiri, bola touched ditempel ke bola sendiri, dengan
arah tertentu yang menguntungkan tim, kemudian bola sendiri dipukul sehingga
menguntungkan tim atau merugikan lawan sesuai yang diperintahkan oleh kapten
tim tersebut.
1. Stick/Tongkat
terdiri dari bagian kepala pemukul bola (head) dan tangkai (stick) sebagai
ukuran panjang pegangan yang dapat diatur sesuai dengan selera dan kenyamanan
pemain.Tongkat pemukul (stick) ini juga memiliki warna yang bervariasi, yaitu
2. Bola
diameter 7,5 cm dengan tingkat kesalahan kurang dari 0,7 mm, terbuat dari
“synthetic resin”. Jumlah bola 10 buah, 5 buah berwarna merah yang diberi nomor
ganjil mulai dari 1, 3, 5, 7, dan 9, serta 5 buah berwarna putih diberi nomor genap
2, 4, 6, 8, dan 10”.
24
Permainan dimulai dari bola merah diikuti bola putih bergantian dan
begitu seterusnya selama 30 menit. Apabila waktu habis, maka bola yang terakhir
main adalah bola putih walaupun ketika alarm waktu habis dari timer berbunyi
bola merah yang sedang bermain, tetap bola terakhir adalah bola putih setelah
3. Gate
U terbalik, terbuat dari logam yang kuat (besi), baja, dll) berdiameter 1 cm.
cm (ukuran dalam)”.
Gate atau gawang meliputi gawang pertama, kedua dan ketiga. Gawang
merupakan perlengkapan utama selain stick, bola dan goal pole. Untuk
memperoleh poin tiap bola harus melewati gawang secara berurutan. Gawang
ditancapkan vertikal diatas lapangan, terbuat dari batang silinder dengan diameter
1 centimeter yang terdiri atas dua sudut sebesar 90° dengan lebar 22
25
label sesuai nomor gawang. Label diletakkan pada puncak gawang berbentuk
a. Titik tengah gawang pertama terletak 4 meter dari titk tengah area start
b. Titik tengah gawang kedua terletak 2 meter dari garis kedua, tegak lurus pada
titik 12 meter dari pojok kedua menuju pojok ketiga dan ditancapkan sejajar
garis pertama.
c. Titik tengah gawang ketiga terletak 2 meter dari titik tengah garis keempat
Goalpole adalah suatu tiang yang diletakkan pada titik pusat lapangan
yang gunanya untuk memperoleh poin setelah melewati ketiga gawang juga untuk
26
berdiri lurus dengan tinggi 20 cm dari permukaan tanah. Pin dibuat dari bahan
logam yang kuat, berdiameter 2 cm, diberi warna yang jelas”. Tujuannya agar
memudahkan pemain untuk melihat pin tersebut walaupun dari sudut lapangan.
5. Lapangan
warna kontras dengan permukaan tanah agar mudah dibedakan, dan tepi
Lapangan gateball ada yang berumput dan ada juga hanya tanah keras
berpasir. Keduanya dapat digunakan asal permukaan lapangan rata dan tidak
27
pertandingan.
6. Time Score
memberi tanda waktu permainan selesai, juga alat untuk mencatat poin pada
E. Peraturan PermainanGateball
1. Cara Main
seperti golf hanya berbentuk palu, dan dimainkan oleh 2 (dua) tim saling
berlawanan. Setiap tim terdiri dari 5 orang dan masing-masing pemain memegang
1 bola, sehingga bola yang dimainkan ada 10 buah. Namun sekarang sudah
dikembangkan 1 tim hanya terdiri dari 3 pemain (triple)/2 pemain (double), serta
1 pemain (single), dengan junlah bola tetap 10 buah. Target pemain memasukkan
bola ke 3 buah gawang kecil dan mengenai pin dalam arena dengan ukurang 15 x
Gateball dimainkan oleh dua timyaitu tim merah dan tim putih, dimana
masing- masing tim terdiri atas 5 pemain. Tim merah memegang bola ganjil
(1,3,5,7,9) sedangkan tim putih memegang bola genap (2,4,6,8,10). Tim merah
memukul bola terlebih dahulu lalu diikuti tim putih sesuai urutan nomor bola.
memerlukan pemikiran yang cerdas untuk mengatur taktik dan strategi agar dapat
wasit adalah final, tidak boleh diganggu gugat (Suryanto (2016: 21)
setiap saat harus mengasah otak.Pemenang ditentukan oleh jumlah total nilai
2. Susunan Pemain
nomor 5 & nomor 9; bola putih: nomor 2, nomor 3 & nomor 7 atau putih
atau putih nomor 2 & nomor 8, kawannya memegang bola merah nomor 3
& nomor 9 atau bola putih nomor 4 & nomor 10) sedang satu orang
saja hak kepunyaan bola yang berbeda. Dalam kategori single, pemain
memiliki lima bola, kategori double pemainnya ada yang meiliki tiga bola
dan ada yang dua bola, kategori triple dua pemainnya memiliki masing-
masing dua bola dan satu pemain memiliki satu bola, sedangkan kategori
beregu tiap pemain memiliki satu bola. Tiap kategori tersebut, setiap tim
3. Pukulan Pertama
diletakkan pada area start dan tidak boleh pakai kaki, lalu dipukul sampai
melewati gate pertama oleh pemain yang dipanggil wasit. Bola dikembalikan dan
pemain tidak punya kesempatan memukul lagi bila gagal. Pemain mempunyai
kesempatan memukul bola setelah gilirannya kembali. Bola tidak diijinkan masuk
lapangan bila gagal melewati gate pertama. Dalam satu ayunan, walaupun stick
mengenai sepatu, tanah atau benda lain, namun tongkat pemukul masih mengenai
4. OutBall
masuk gawang pertama, tetapi posisi diluar arena. OutBall dapat terjadi karena
a. Karena pukulan in-ball yang melewati garis batas arena atau disparking
b. Karena pukulan out-ball namun melewati garis batas arena kemudian keluar
lagi
5. GateTsuka
F. Kerangka Konseptual
yang berkaitan dengan Konsentrasi sebagai variabel bebas dan ketepatan pukulan
sebagai variabel terikat dalam penelitian ini. Ketiga variabel ini saling
berhubungan, dalam melakukan smash agar tepat sasaran diperlukan daya ledak
dalam melakukan suatu hal dengan focus yang maksimal. Untuk lebih jelasnya
keterkaitan atau hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat ini dapat
G. Hipotesis
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasi yang ingin melihat hubungan
penelitian untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua variabel, besar
1. Tempat Penelitian
Tempat yang akan dijadikan penelitian adalah lapangan Dinas PUPR Kota
Padang
2. Waktu Penelitian
disetujui.
1. Populasi
penelitian ini yang akan dijadikan populasi adalah seluruh atlet Padang United
Gateball Club Kota Padang. yang berjumlah 22 terdiri dari 12 putera dan 10
puteri
33
34
Tabel Jumlah Populasi Atlet Padang United Gateball Club Kota Padang
Jumlah 27 orang
sampling. Dengan demikian adapun jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 15
orang pemain gateball Padang United Gateball Club ( PUGC) Kota Padang.
D. Definisi Operasional
istilah yang dipakai, maka istilah yang perlu dijelaskan sebagai berikut:
1. Konsentrasi
Concentration Test.
bola sendiri (yang belum masuk gawang pertama) di area start dengan
E. Prosedur Penelitian
sebagai berikut:
1. Langkah persiapan
2. Langkah Pelaksanaan
F. Instrumen Penelitian
yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang di amati,
1. Tes konsentrasi
menggunakan bentuk Grid Test. Grid Test ini dapat berfungsi untuk mengukur
angka yang terdiri dari angka 00 sampai dengan 99 yang diletakkan secara
a. Menemukan pasangan angka dari 00, 01, 02, 03 dan seterusnya dengan
secepat mungkin, secara berurutan dan tidak boleh ada satu angka yang
e. Sebagai variasi latihan, tes dapat dimulai angka lain urut ke atas atau ke
bawah.
37
Nama :
66 55 62 70 74 95 54 41 18 36
07 76 32 00 88 78 08 91 27 42
22 25 72 31 96 52 39 03 93 19
40 43 14 71 20 77 65 59 81 30
50 35 53 33 23 57 05 94 13 26
56 79 19 12 83 87 09 64 46 69
73 99 82 48 01 16 79 45 28 98
60 51 17 85 44 80 89 38 04 63
34 75 24 11 49 90 29 37 92 58
10 06 67 86 68 02 61 84 21 47
diletakkan pada area start dan tidak boleh pakai kaki, lalu dipukul sampai
melewati gate pertama oleh pemain yang dipanggil wasit. Bola dikembalikan dan
pemain tidak punya kesempatan memukul lagi bila gagal. Pemain mempunyai
kesempatan memukul bola setelah gilirannya kembali. Bola tidak diijinkan masuk
lapangan bila gagal melewati gate pertama. Dalam satu ayunan, walaupun stick
mengenai sepatu, tanah atau benda lain, namun tongkat pemukul masih mengenai
Setelah semua data diperoleh kemudian data di olah menggunakan uji normalitas
dan uji liliefors.. Setelah memenuhi persyaratan maka dilakukan uji hipotesis
pukulan ke gate 1 cabang olahraga gateball klub PUGC Kota Padang. Sedangkan
untuk melihat keberatian (signifikan) digunakan uji korelasi uji t.dengan rumus:
n ∑ xy−( ∑ x )( ∑ y )
rxy=
√ {n ∑ x −(∑ x ) } {n∑ y −(∑ x ) }
2 2 2 2
Keterangan:
r √ n −2
t=
√ 1 −r 2
Keterangan:
r : Koefisien Korelasi
n : Jumlah Sampel
k = r2 x 100%
Keterangan:
r : Nilai koefisien
DAFTAR PUSTAKA
Maksum, Ali. 2011. Psikologi Olahraga Teori Dan Aplikasi. Surabaya: Unesa
University Press.
Prasetyo, Y. (2012). Olahraga Gateball Bagi Usia Lanjut. Medikora Vol. VIII, No
2 April 2012.
51
52
WGU. 2011. What’s Gateball? (What Kind Of Sport Is It?). Tokyo: World
Gateball Union.
WGU. 2015. Official Gateball Rules Guide For Refrees. Jepang: World Gateball
Union.