Anda di halaman 1dari 14

SMK

JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF


PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

A. TUJUAN
Setelah menyelesaikan praktik, diharapkan siswa dapat :
1. Mendiskripsikan jenis dan sifat minyak pelumas
2. Mengorganisasi limbah minyak pelumas sesuai SOP

B. ALAT DAN BAHAN


1. Minyak rem
2. Minyak kopling
3. Oli power steering
4. Oli mesin
5. Oli transmisi
6. Oli difrensial
7. Kunci ring 1 set
8. Kunci shock 1 set
9. Suntikan oli
10. Nampan
11. Toyota 5K

C. KESELAMATAN KERJA
1. Gunakan kunci, alat khusus dan alat yang lain dengan tepat untuk menghindari
kerusakan baut-baut
2. Gunakan minyak pelumas sesuai dengan kegunaannya

D. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan yang akan dipakai
2. Periksalah oli mesen pada kendaraan
a. Periksalah jumlah oli mesin dengan cara keluarkan stik oli mesin, lihatlah
permukaan oli mesin harus berada antara tanda “L” dan “F” pada tongkat pengukur.
Jika oli kurang, periksa kebocoran dan tambah oli sampai tanda “F”.

b. Periksalah kualitas oli mesin dengan cara mengeluarkan stik oli mesin lalu
periksalah apakah oli ada kotoran, kemasukan air, perubahan warna atau
pengenceran. Gantilah oli mesin jika kualitas tidak baik

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

c. Periksalah tekanan oli mesin.


1) Lepas swit tekanan oli

2) Pasanglah alat ukur tekanan oli

3) Hidupkan mesin sampai temperature kerja normal


4) Ukur tekanan oli
Tekanan oli pada putaran idle : 29 kPa (0,3 kgf/cm², 4.3 psi)
Pada 3000 rpm : 245 – 490 kPa (2,5 – 5,0 kgf/cm², 36 – 71 psi)
5) Lepas alat ukur tekanan oli
6) Pasang kembali swit tekanan oli (momen pengencangan: 15 N-m)
7) Hidupkan mesin dan periksa kebocoran
d. Mengganti saringan oli.
1) Keluarkan oli mesin, lepas tutup lubang pengisian oli, lepas baut sumbat pada
carter, dan tampunglah oli dengan nampan.
2) Lepas saringan oli dengan menggunakan SST.

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

3) Bersihkan pengikat saringan pada permukaan yang menyentuh saringan oli


4) Lumasi karet gasket dengan oli mesin yang bersih
5) Kencangkan saringan sampai gasket menyentuh dudukan pada pengikat
saringan. Menggunakan SST, tambah pengencangan sebanyak ¾ putaran.

6) Isilah oli mesin


a) Bersihkan dan pasang baut sumbat pada carter
b) Isilah oli mesin pada lubang pengisian oli
oli mesin, APIgrade SG, SH atau ILSAC multigrade. Viscositas oli yang
disarankan (5W-30, 10W-30, 15W-40, dan 20W-50)
Kapasitas:
- Kuras dan isi kembali dengan penggantian saringan: 3,7 liter
- Tanpa penggantian saringan: 3,4 liter
c) Pasang kembali tutup lubang pengisian oli
d) Periksa permukaan oli mesin
e) Hidupkan mesin dan periksa kebocoran

3. Memeriksa oli transmisi pada kendaraan


a. Lepas baut lubang pengisian, periksa kapasitas oli transmisi.
b. Lepas baut penguras, tampunglah oli dengan nampan, periksa kualitas oli transmisi.
c. Pasang kembali baut penguras
d. Isi oli transmisi pada lubang pengisian

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

Tingkat oli : API GL-4


Viskisitas : SAE 75W-90
Kapasitas : 2,2 liter
e. Pasang baut pengisian oli
f. Periksa adanya kebocoran
4. Memeriksa oli differential pada kendaraan

Baut Pengisian Oli

Baut Pengeluaran Oli

a. Lepas baut pengisian oli differential


b. Periksa permukaan oli differential
c. Lepas baut pengeluaran oli differential, tampunglah oli dengan nampan
d. Pasang baut pengeluaran oli
e. Isi oli differential dengan oli roda gigi

Isilah dengan oli roda gigi hypoid


Tingkat oli : API GL-5, oli roda gigi hypoid
Viskositas oli : SAE 90
f. Pasang kembali baut pengisian oli
g. Periksa apakah ada kebocoran oli

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

5. Memeriksa minyak rem pada kendaraan


Periksa batas permukaan minyak rem pada reservoir master silinder. Permukaan
minyak rem harus berada antara batas “MIN” dan “MAX” pada reservoir. Jangan
menambah minyak rem, jika belum diketahui penyebab batas permukaan yang terlalu
rendah.

Catatan :
Ada 3 macam cairan rem :
a. DOT 3 dan 4 : Cairan rem berdasarkan etilglikol yang masih
umum digunakan. Sifat : beracun, korosif, mengabsorbsi air,
merusak cat.
b. DOT 5 : Cairan rem berdasar oli silicon yang baru
dipasarkan di Amerika dan Europa. Pengganti DOT 3 dan 4
bersifat anti-karat
c. LHM dan LHS : Cairan rem berdasarkan oli hidraulik.
Digunakan hanya pada mobil Citroen.
Catatan: hindari minyak rem menetes pada cat, karena minyak rem dapat merusak cat.
Bila itu terjadi, segeralah bersihkan dengan air sabun.
6. Memeriksa oli power steering pada kendaraan
a. Memeriksa tinggi minyak
1) Posisikan kendaraan ditempat yang rata
2) Naikkan temperature minyak
Dengan mesin berputar idling (1000 rpm) atau kurang, putar roda kemudi dari
posisi kanan maximum ke posisi kiri maximum beberapa kali dalam usaha
menaikkan temperatur minyak. Temperature minyak 80 derajat Celcius.
3) Periksa kemungkinan terdapat buih atau emuls (berbuih menandakan terdapat
udara didalam system atau minyak terlalu kurang)
4) Periksa tinggi minyak didalam tangki cadangan
Tinggi minyak harus berada pada hot level pada tangki cadangan dan bila
minyak dalam keadaan dingin permukaan minyak berada pada posisi cold level
pada tangki cadangan. Minyak yang digunakan : ATF DEXRON II

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

b. Mengeluarkan udara dari system power steering


1) Periksa tinggi minyak dan tambah bila perlu
2) Hidupkan mesin dan putar roda kemudi dari posisi max kanan ke posisi max kiri,
ini dilakukan 3 atau 4 kali

3) Periksa bahwa minyak didalam tangki cadangan tidak berbuih atau keruh dan
tidak meningkat melebihi maximal (kenaikkan max : 5 mm) pada waktu mesin
dimatikan
4) Angkat bagian depan kendaraan dan topang dengan jack stand.

5) Lepaskan slang balik minyak dari tangki cadangan dan buang minyak ke dalam
kaleng

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

6) Dengan mesin berputar idling, putar roda kemudi dari posisi max kanan ke posisi
max kiri sementara minyak dikuras

7) Matikan mesin
8) Isi tangki cadangan dengan minyak power steering yang baru

9) Hidupkan mesn dan putaran 1000 rpm, setelah 1 atau 2 detik minyak akan mulai
keluar dari selang balik, matikan mesin segera pada saat ini. Usahakan ada
minyak power steering yang tersisa pada tangki cadangan.
10) Ulangi langkah-langkah ini (poin 8 dan 9) diatas empat atau lima kali sampai
tidak terdapat lagi udara didalam minyak
11) Hubungkan selang balik ke tangki cadangan
SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF
SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

12) Keluarkan udara dari sistem power steering.


7. Memeriksa minyak kopling pada kendaraan
a. Periksa batas permukaan minyak rem pada reservoir master silinder. Permukaan
minyak rem harus berada antara batas “MIN” dan “MAX” pada reservoir. Jangan
menambah minyak rem, jika belum diketahui penyebab batas permukaan yang
terlalu rendah.
b. Bleeding
Dilakukan jika sistem fluida terbuka, atau terjadi perubahan sifat minyak.
 Penggantian komponen/ minyak
 Kebocoran
 Kehabisan minyak

Bleedinglah sistem kopling dengan cara :


1) Pastikan minyak kopling berada pada batas yang telah diijinkan
2) Tempatkan ujung slang pada baut bleeding master kopling dan ujung selang
lainnya ditempatkan pada wadah.

3) Pompalah pedal kopling secara perlahan-lahan


4) Injak pedal kopling lalu tahan
5) Kendorkan baut bleeding, bila minyak sudah tidak mengalir deras maka
kencangkan kembali baut bleeding.
6) Lakukan itu berulang kali, sampai minyak kopling tidak berbuih (karena terdapat
udara)
8. Penanganan oli
a. Cairan rem harus disimpan dalam kaleng yang tertutup dengan rapat. Jika tidak,
minyak rem akan mengabsorbsi air dalam udara luar. Jika itu terjadi maka
merugikan temparatur didih minyak rem dan menaikkan korosifitasnya.

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

b. Jangan menyampur cairan rem dengan minyak pelumas. Untuk mengisi, pakailah
kaleng pengisian yang bersih

c. Jangan pernah mambuang oli di tanah atau air karena akan menimbulkan polusi
d. Bakarlah minyak rem bersamaan dengan sampah, atau bersamaan dengan oli
bekas
e. Bila oli tumpah pada tempat kerja, segera bersihkan dengan cara:
1) taburkan serbuk kayu pada oli yang tumpah
2) ratakan serbuk kayu sampai oli meresap pada serbuk kayu tersebut
3) bersihkan dengan menggunakan sapu.
f. Sesudah bekerja dengan cairan rem, bersihkan tangan. Ingat cairan rem beracun.
9. Bersihkan kembali alat dan bahan
10. Buatlah laporan sementara

E. TUGAS
Buatlah laporan !

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

LAPORAN SEMENTARA

1. Pemeriksaan oli mesin


Pemeriksaan Hasil Kesimpulan

Viscositas oli mesin

Jumlah oli mesin

Kualitas oli mesin

Tekanan oli mesin saat idel

Tekanan oli mesin saat

3000 rpm

Kebocoran switch oli

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

Kebocoran saringan oli

2. Pemeriksaan oli transmisi


Pemeriksaan Hasil Kesimpulan

Viscositas oli transmisi

Kondisi visual

Kapasitas oli

Kondisi setelah diisi oli

baru

3. Pemeriksaan oli differensial


Pemeriksaan Hasil Kesimpulan

Viscositas oli differensial

Kondisi visual

Kapasitas oli

Kondisi setelah diisi oli

baru

4. Pemeriksaan minyak rem


Pemeriksaan Hasil Kesimpulan

Kualitas minyak rem (DOT)

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

Batas permukaan cairan

rem pada reservoir

Kondisi visual oli

5. Pemeriksan oli power steering


Pemeriksaan Hasil Kesimpulan

Kualitas oli

Terdapat buih dan emuls

Tinggi minyak dalam tangki

cadangan

Kondisi visual apakah

terjadi kebocoran

Kondisi setelah udara

dalam system keluar

6. Pemeriksaan minyak kopling


Pemeriksaan Hasil Kesimpulan

Kualitas minyak rem (DOT)

Batas permukaan cairan

rem pada reservoir

Kondisi visual oli

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

Kondisi setelah dibeeding

7. Penanganan oli
Yang harus diperhatikan saat menangani limbah oli:

1. …………………………………………………….

2. …………………………………………………….

3. …………………………………………………….

4. …………………………………………………….

5. …………………………………………………….

6. …………………………………………………….

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF


SMK
JOB SHEET DASAR TEKNOLOGI OTOMOTIF
PROGRAM KODE TINGKAT
JUDUL JOB/JAM
KEAHLIAN KOMPETENSI / SEMESTER
IDENTIFIKASIJENIS MINYAK
TEKNIK
PELUMAS DAN PENANGANAN
MEKANIK OPKR-10-001B 2/6 1/1
OTOMOTIF LIMBAH MINYAK PELUMAS
SESUAI SOP

Nama Kelompok:

1.

2.
Paraf Guru Praktik
3.

4.

5.

6. (……………………………)

7.

SMK N 2 YOGYAKARTA TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF

Anda mungkin juga menyukai