1956 1973 1974 1976 1980 1982 1997 2004 2013 2016
Variola TT Polio
Hepatitis B
Haemofilus
influensa tipe b
(DPT/HB/Hib)
DPT/HB
(Kombinasi)
Campak
BCG
DPT
IPV
KEBERHASILAN IMUNISASI
Eradikasi penyakit cacar,
tahun 1980 Imunisasi Stop
Eliminasi Maternal dan
Neonatal Tetanus Mei
2016
Tidak dijumpainya lagi kasus
polio sejak tahun 2006
(tahapan eradikasi polio)
Sertifikasi BEBAS POLIO, 27
Maret 2014
Jadwal Imunisasi Program
(Permenkes No. 12 Th 2017)
UMUR (BULAN) JENIS IMUNISASI
1 SD 5 SD 6 SD
YANG
DISUNTIK
IMUNISASI
AMAN
PETUGAS LINGKUNGAN
YANG HARUS DIPERHATIKAN
Reaksi vaksin
Indikasi kontra diperhatikan
Vaksin hidup tidak diberikan pada anak dg defisiensi imun/
imunologi vaksin
Orang tua diajar menangani reaksi vaksin yang ringan &
dianjurkan segera kembali apabila ada reaksi yg
mencemaskan
A. Penanganan Utama
1. Hentikan pemberian obat / antigenpenyebab.
2. Baringkan penderita dengan posisi tungkai
lebih tinggi dari kepala.
3. Berikan Adrenalin 1 : 1000 ( 1 mg/ml )
Segera secara IM pada otot deltoideus,
dengan dosis 0,3 – 0,5 ml (anak : 0,01 ml/
kgbb), dapat diulang tiap lima menit
TATALAKSANA SYOK ANAFILAKTIK
4.Bebaskan jalan napas dan awasi vital sign
( Tensi, Nadi, Respirasi ) sampai syok teratasi.
5. Pasang infus dengan larutan Glukosa faali
bila tekanan darah systole kurang dari 100
mmHg.
6. Pemberian oksigen 5-10 L/menit
7. Bila diperlukan rujuk pasien ke RSU
terdekat dengan pengawasan tenaga medis.
TATALAKSANA SYOK ANAFILAKTIK
• Penanganan Tambahan:
– Pemberian Antihistamin :
Difenhidramin injeksi 50 mg, dapat diberikan
bila timbul urtikaria
– Pemberian Kortikosteroid :
Hydrokortison inj 7 – 10 mg / kg BB, dilanjutkan 5
mg / kg BB setiap 6 jam atau deksametason 2-6
mg/kgbb. untuk mencegah reaksi berulang.
TATALAKSANA SYOK ANAFILAKTIK
Antihistamin dan Kortikosteroid tidak untuk
mengatasi syok anafilaktik
– Pemberian Aminofilin IV, 4-7 mg/kgbb selama 10-
20 menit bila terjadi tanda – tanda
bronkospasme, dapat diikuti dengan infuse 0,6
mg /kgbb/jam, atau brokodilatator aerosol
(terbutalin, salbutamo ).
TATALAKSANA SYOK ANAFILAKTIK
Penanganan penunjang
1. Tenangkan penderita, istirahat dan
hindarkan pemanasan.
2. Pantau tanda-tanda vital secara ketat
sedikitnya pada jam pertama
Kit anafilaktik
Setiap tempat pelayanan imunisasi harus
menyediakan Kit Anafilaktik