Oleh:
Anggota Kelompok J:
1. Fahmi Paturohman (1401204099)
2. Tubagus Muhammad Rafli Ardhana (1401204029)
3. Ni Ketut Ayu Dewitasari (1401204118)
4. Dimas Hillal Djatnika (1401200465)
Puji syukur kami panjatkan kepada kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia
dan rahmat-Nya yang telah memungkinkan penulis untuk menyelesaikan Marketing Plan
mengenai brand Uniqlo dengan tepat waktu. Adapun tujuan penulisan Marketing Plan ini
adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Pemasaran.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Indira Rachmawati, S.T., M.S.M., Ph.D.
selaku dosen pengampu mata kuliah Manajemen Pemasaran yang telah memberikan tugas
ini sehingga menambah wawasan dan pengetahuan penulis dalam bidang studi yang terkait.
Penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam
membagikan informasi yang dibutuhkan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii
3.1 Mission........................................................................................................................... 11
3.2 Marketing Objectives ................................................................................................... 11
3.3 Financial Objectives ..................................................................................................... 12
3.4 Target Markets ............................................................................................................. 12
3.5 Positioning ..................................................................................................................... 13
BAB IV MARKETING TACTICS ...................................................................................... 14
ii
4.4 Communication ............................................................................................................ 15
4.5 Marketing Research ..................................................................................................... 16
BAB V CONTROLS .............................................................................................................. 18
iii
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
iii
BAB I
EXECUTIVE SUMMARY
PT. Fast Retailing Indonesia (UNIQLO) merupakan perusahaan retail pakaian brand
casual UNIQLO yang berlokasi di South Quarter Tower C, 17th Floor, Jl. R.A. Kartini Kav. 8
Cilandak, Jakarta Selatan. PT. Fast Retailing Indonesia (UNIQLO) sudah berdiri sejak 16
Oktober 2012 dan telah memiliki 40 gerai yang tersebar di seluruh Indonesia (update per
tanggal 31 Maret 2021). Awalnya, Grup Fast Retailing didirikan oleh Tadashi Yanai pada 1
Mei 1963 di Yamaguchi City, Jepang. Grup Fast Retailing membuka toko pertama brand
UNIQLO pada tahun 1984 di Fukuromachi store, Hiroshima, Jepang. Setelah itu, UNIQLO
berkembang pesat dengan membuka sebanyak 2.252 store di 25 negara di seluruh dunia saat
ini, salah satunya membuka di Indonesia. Toko UNIQLO di Indonesia pertama kali dibuka di
Lotte Shopping Avenue pada Juni 2013.
Visi: “Membuka Kekuatan Dalam Bidang Pakaian”. Dengan fokus pada produk, rantai
pasokan, karyawan, toko, dan komunitas, kami akan mengubah dunia menjadi lebih baik
melalui bisnis kami.
Misi: Untuk terus menyediakan pakaian kasual yang modis, berkualitas tinggi, dasar
dengan harga terendah di pasaran, pakaian santai yang dapat dikenakan siapa saja kapan saja
dan dimana saja. Kemudian fokus pada operasi biaya rendah dan langsung menghubungkan
produksi dan pemasaran dengan cara terpendek dan termurah. Menyediakan lingkungan
dimana karyawan standar global dapat bekerja dengan senang.
Uniqlo adalah sebuah toko ritel yang sudah mendunia yang menjual berbagai produk
pakaian dan aksesoris untuk pria, wanita dan anak. Perusahaan yang berasal dari Jepang yang
menjual Japanese Casual Wear ini merupakan singkatan dari Unique Clothing Warehouse.
Uniqlo mempunyai sebuah tagline “Lifewear”. Uniqlo berfokus kepada membuat “Life Wear”
yang merupakan pakaian yang berfungsi dan berkualitas tinggi sebab dunia fashion adalah hal
yang selalu berubah dan selalu berkembang sehingga banyak sekali muncul tren yang begitu
cepat. Namun, Uniqlo tidak ingin seperti fast fashion lain di mana harus selalu mengikuti tren
tren tersebut. Uniqlo ingin percaya bahwa membuat pakaian dengan berbagai inovasi dan
dengan model yang simple sehingga semua orang dapat merasakan keuntungan inovasi tersebut
sehingga orang-orang dapat merasakan kenyamanan yang paling tinggi. Selain itu, Uniqlo tidak
ingin mengikuti tren karena mereka percaya bahwa dengan membuat pakaian yang simple dan
basic para konsumen dapat mix and match sehingga dapat mengekspresikan style uniknya
2
sendiri. Uniqlo tidak mengejar kesempurnaan dalam berpakaian, namun mengejar evolusi yang
dapat berguna untuk para konsumen.
Slogan Uniqlo adalah "Dibuat Untuk Semua," yang dapat diartikan menjadi "Dibuat
untuk Semua Orang. Tujuan utama Uniqlo adalah menawarkan pakaian berkualitas tinggi
untuk orang-orang dari segala usia, dari bayi hingga orang tua, dan tanpa memandang ras.
Berikut adalah struktur organisasi PT Fast Retailing Indonesia (Uniqlo):
Target pasar utama Uniqlo adalah orang dewasa pria dan wanita yang berusia mulai
dari 18 hingga 40 tahun yang mencari pakaian terjangkau dan berkualitas tinggi yang sesuai
dengan gaya hidup mereka. Uniqlo menargetkan orang-orang yang mencari pakaian trendi
yang kasual dan santai. Pakaian Uniqlo tidak hanya terbatas pada orang-orang berpenghasilan
tinggi. Kualitas dan keterjangkauan yang baik menunjukkan nilai yang baik bagi konsumen.
Strategi ini telah memperluas target pasar karena semua konsumen mencari pakaian berkualitas
yang masih terjangkau. Peluang Uniqlo untuk menggapai target tersebut sangatlah besar, yang
membuat peluang tersebut menjadi besar yaitu produk Uniqlo sangat sesuai dan cocok untuk
orang berumur 18 hingga 40 tahun. Tetapi disamping itu Uniqlo juga harus waspada terhadap
para pesaingnya.
3
BAB II
SITUATION ANALYSIS
B. Demographic
4
Strategi bisnis Uniqlo adalah menciptakan desain yang netral agar dapat merebut
seluruh pangsa pasar. Khususnya pria dan wanita berumur 18-40 tahun. Untuk busana
Uniqlo mayoritas motifnya sederhana, dan modelnya universal. Semuanya ada, baik
formal maupun informal. Ini bukan hanya soal model; beberapa Uniqlo juga
menawarkan ukuran. dengan ukuran besar mulai dari XS hingga 3XL Pangsa pasar
Uniqlo meliputi pria, wanita, dan anak-anak dari segala usia (Anastasia, 2020).
C. Psychographic
Kolaborasi Uniqlo dengan desainer India Rina Singh, misalnya, menawarkan kurta
tradisional sehari-hari yang sangat populer di India. Di Asia Selatan dan Tenggara, di
mana cuacanya hangat sepanjang tahun, konsumen lebih memilih item inti UNIQLO
seperti kemeja polo, celana pendek, dan kaos grafis UT, tetapi item musim
gugur/musim dingin seperti kemeja flanel, kaos softtouch, UltraLight Down, dan blus
rayon juga populer. Kolaborasi dengan berbagai merek merupakan salah satu strategi
bisnis Uniqlo untuk menyegarkan produk pakaian mereka. Kolaborasi dengan
Marvel, Snoopy, Disney, dan lainnya adalah contohnya. Orang yang membeli baju
Uniqlo tergolong kalangan menengah ke atas karena mampu membeli barang dari
merek luar negeri dengan desain yang fashionable, dan harga baju untuk merek ini
relatif murah.
D. Behavioral Factor
Sebelumnya, Uniqlo memasarkan produk untuk segala usia yang disesuaikan
dengan kebutuhan suatu negara. Uniqlo juga menjamin kualitas dan ketahanan di
produknya. Dalam ketertarikan ini bermula dari kekhawatiran dan masalah generasi
milenial dan generasi Z. UNIQLO sedang mengembangkan strategi distribusi dan
pemasaran yang kuat untuk mengidentifikasi kepribadian pembeli. Ini membantu
dalam menentukan jenis barang, harga, dan metode pemasaran yang akan digunakan
di negara itu. Cara ini membuahkan hasil yang signifikan. Koleksi Heattech sangat
populer sebagai halte bus harian di Singapura. Karena Singapura adalah negara tropis,
maka perlu berhati-hati. Selain itu, fakta bahwa orang menghabiskan banyak waktu
di kamar ber-AC telah membuat Heattech menjadi favorit.
5
2.1.2 Market Needs
A. Kualitas
Setiap orang tentunya ingin memiliki produk yang berkualitas tinggi dengan
harga yang terjangkau. Uniqlo menawarkan produk berkualitas tinggi dengan harga
yang terjangkau. Bahan dari pakaian Uniqlo untuk kaosnya sendiri menggunakan
cotton combed 40s, 30s, 24s, 20s. Yang lebih menarik yaitu produk Uniqlo yang
didasari dengan teknologi HEATTECH, yang dimana itu akan mengunci udara panas
yang berada di dalam pakaian agar tidak keluar sehingga tubuh tetap hangat.
B. Design
Design juga tidak kalah penting dari kualitas, jika kualitas menilai tentang
kenyamanan dan ketahanan, berbeda dengan design yang menilai penampilannya.
Walaupun memiliki bahan yang berkualitas tinggi, tetapi secara design kurang
menarik akan sia-sia. Oleh karena itu Uniqlo menawarkan pakaian-pakaian yang
berdesign simple, stylish, dan modis, tentunya design yang ditawarkan Uniqlo cocok
untuk semua kalangan.
C. Customer service
Customer service adalah seseorang yang menerima dan melayani keluhan dan
pertanyaan konsumen. Selain dilihat dari segi kualitas dan design, konsumen juga
membutuhkan pelayanan costumer service yang baik, costumer service harus bisa
menjawab semua pertanyaan yang dikirim oleh konsumen, khususnya pertanyaan
seputar produk. Semakin baik pelayanan dari costumer service, semakin baik juga
feedback dari para konsumen.
6
2.1.4 Market Growth
Nilai kapitalisasi pasar Fast Retailing, induk perusahaan Uniqlo, mencapai US$103
miliar atau 10,87 triliun yen pada akhir perdagangan. Ini menempatkan Fast Retailing di
puncak industri pakaian jadi global dalam hal kapitalisasi pasar. Kenaikan kapitalisasi
pasar Uniqlo melampaui Inditex, induk perusahaan Zara dari Spanyol, yang memiliki
kapitalisasi pasar sekitar US$99 miliar atau 81,7 miliar euro dan 80,8 miliar euro.
Kelemahan digunakan untuk merujuk pada area di mana bisnis atau merek perlu
ditingkatkan. Beberapa kelemahan utama Uniqlo adalah:
a. Ketidakmampuan untuk berhasil menembus pasar luar negeri: Meskipun Uniqlo
menyebut dirinya merek global, popularitas pakaiannya terutama di Asia dan seluruh
dunia masih menerimanya. Uniqlo sedang berjuang untuk masuk ke pangsa pasar
pengecer terkemuka di AS seperti Gap atau Tommy Hilfiger.
7
b. Pakaian yang peka terhadap cuaca : Meskipun pakaian yang peka cuaca di Uniqlo
seperti Heattech sukses besar di Asia, pakaian yang sama tidak dapat dijual sama
sekali di AS. Pakaian yang dirancang untuk kondisi Asia tidak memiliki
kemampuan beradaptasi global yang mengakibatkan kegagalan,
c. Masalah Rantai Pasokan: Meskipun Uniqlo bercita-cita menjadi pemain global,
perusahaan menghadapi masalah besar dalam meningkatkan rantai pasokan mereka
untuk menjangkau pasar global. Sementara sebagian besar merek global telah
meningkatkan kehadiran mereka di ruang ritel online, pangsa Uniqlo dalam e
retailinghanya 4% dari total bisnisnya.
2.2.3 Opportunities
a. Ekspansi Global
Uniqlo adalah merek lama dan menjalankan bisnisnya hanya di 17 negara, dan
merupakan pasar yang lebih rendah untuk merek pakaian berpengalaman. Oleh
karena itu, Uniqlo memperluas pasarnya lebih jauh ke negara-negara Asia, Eropa,
dan Amerika Latin. Pasar negara berkembang memiliki banyak peluang yang
tersedia bagi mereka.
d. Perluasan Portofolio
Uniqlo harus memanfaatkan nama mereknya yang berpengalaman dan memperluas
portofolio produknya. Ini akan membantu perusahaan untuk menargetkan lebih
banyak pelanggan. Akibatnya, itu akan meningkatkan penjualan dan profitabilitas.
8
2.2.4 Threats
2.3 Competition
Dalam dunia perdagangan tentu akan ada yang dinamakan dengan competition atau
persaingan, setiap perusahaan akan bersaing untuk menjadi perusahaan terbaik, menjadi
pemimpin pasar dan berusaha untuk menjadi diatas atau lebih sukses dari perusahaan
saingannya. Uniqlo juga mempunyai beberapa perusahaan pesaing seperti H&M, Zara, Pull &
Bear, dan perusahaan fashion lainnya. Ketiga perusahaan tersebut merupakan pesaing Uniqlo
karena memiliki kesamaan dari produknya yaitu berupa pakaian. Dengan adanya persaingan
tersebut akan membuat mereka terus berinovasi, dan terus berkembang setiap tahunnya agar
bisa mencapai posisi tertinggi di pasar.
9
2.4 Product Offering
Product Offering merupakan salah satu kegiatan pemasaran langsung yang dilakukan
oleh perusahaan, kegiatan ini merupakan komunikasi dua arah antara perusahaan dengan para
pelanggan dengan tujuan untuk memperkenalkan produknya. Ketika perusahaan memiliki
peluang di pasar, perusahaan harus siap untuk menawarkan produknya terjun ke pasar, Uniqlo
menggunakan dua saluran dalam menawarkan produknya kepada konsumen, yaitu melalui
gerai fisik sebagai saluran distribusi dan penjualan, serta melalui website yang dapat
dikunjungi yaitu www.UNIQLO.com/id yang menyediakan katalog tentang produk-produk
yang ditawarkan oleh UNIQLO, website tersebut berisi tentang produk-produk dari Uniqlo
yang tersedia bagi para pelanggan.
10
BAB III
MARKETING STRATEGY
3.1 Mission
Uniqlo adalah sebuah perusahaan asal Jepang yang memproduksi pakaian kasual untuk
semua orang. Berawal dari lokasi pertama Uniqlo yaitu Toko Fukuromachi dibuka di
Hiroshima kemudian berkembang menjadi merk pakaian kasual terkenal hingga ke Eropa
(uniqlo.com, 2022). Uniqlo menerapkan pernyataan misi keberlanjutan baru, "Unlocking The
Power of Clothing", di mana perusahaan pakaian ini berfokus pada produk yang dihasilkan,
rantai pasokan, para karyawan, toko dan komunitas. Dengan mengedepankan nilai-nilai seperti
fast retailing, berpikir seperti startup dan mengutamakan kustomer, Uniqlo yakin akan merubah
dunia menjadi lebih baik dengan berbagai produk yang mereka hasilkan. Hal ini dibuktikan
dengan banyaknya toko fisik maupun online yang sudah mereka buka. Data juga menunjukkan
bahwa pernyataan misi yang terfokus dan nilai-nilai inti perusahaan yang kohesif sangat
penting untuk menjaga keselarasan karyawan. Sedangkan visi mereka adalah menjadi
perusahaan pakaian nomor 1 di dunia. Uniqlo percaya mereka akan mencapai visi tersebut
dengan mengandalkan kualitas layanan kepada oelanggan yang baik dan juga pengalaman para
pelanggan.
11
e. Time-based = Dalam waktu 5 tahun, besar kemungkinan Uniqlo akan menjadi merk
pakaian kasual no 1 di dunia.
12
pakaian trendi yang casual dan nyaman. Dengan kualitas yang dimiliki Uniqlo, maka
jangkauan pasar Uniqlo tidak hanya terbatas pada orang kaya, karena Uniqlo memiliki nilai
yang besar bagi konsumen. Strategi ini telah memperluas target pasar Uniqlo, karena semua
konsumen berusahaa mencari pakaian yang terjangkau dan memiliki kualiatas yang tinggi.
Dalam targeting ini Uniqlo juga menyasar masyarakat kelas pekerja, kelas menengah, hingga
kelas atas dengan segmentasi psikografis untuk mengembangkan bisnisnya. Selain itu Uniqlo
juga menargetkan produknya bagi para penggemar kartun, maupun anime. Hal tersebut
ditandai dengan Uniqlo sering mengadakan kolaborasi dengan berbagai kartun ataupun anime.
Seperti dengan KAWS, BT21, Pokemon, Disney, dan masih banyak lagi.
3.5 Positioning
Menurut Philip Kotler, positioning dapat diartikan sebagai tindakan untuk merancang
produk dan bauran pemasaran sehingga tercipta kesan tertentu di dalam ingatan konsumen.
Positioning juga sebagai cara untuk mencari posisi yang tepat di dalam suatu pasar setelah
menentukan strategi segmentasi yang akan digunakan (Harmony, 2021). Uniqlo telah
memposisikan dirinya sebagai satu-satunya Merek LifeWear di dunia. LifeWear adalah
pakaian sehari-hari yang nyaman untuk kehidupan yang lebih baik karena karakteristiknya
yang berkualitas tinggi, modis dan terjangkau. Uniqlo juga memiliki strategi penentuan posisi
“made for all” dan merupakan merek yang menjual pakaian sederhana dan membantu
pelangganya menemukan gaya individualistisnya.
13
BAB IV
MARKETING TACTICS
4.1 Product
Uniqlo menyediakan berbagai macam produk-produk fashion. Produk Uniqlo tersedia
untuk pria dan wanita dari berbagai usia dari bayi hingga lansia. Uniqlo meyediakan produk
dengan tampilan modern, serta produk-produk dari Uniqlo juga terkenal desain-desainnya yang
netral, kebanyakan motifnya polos dan modelnya universal. Hal ini karena Uniqlo tidak ingin
mengikuti tren karena mereka percaya bahwa dengan membuat pakaian yang simple dan basic
para konsumen dapat mix and match sehingga dapat mengekspresikan style uniknya sendiri.
Selain fokus ke pakaian, outer, dan celana saja, Uniqlo juga menaruh perhatian penuh ke
produk-produk lain seperti kaus kaki, pakaian dalam, pakaian olaharaga hingga aksesoris
seperti tas dan kacamata.
Produk-produk yang Uniqlo buat juga terkenal akan menggunakan berbagai macam
teknologi di dalamnya. Seperti pada koleksi Heattech, teknologi ini bisa mengikat suhu panas
dari tubuh sehingga tetap merasa hangat di udara sekitar yang dingin. Serta ada koleksi
AIRism, dengan teknologi yang dapat memungkinkan kulit bisa bernapas dan menyerap
keringat dan membuat lembab. Selain itu Uniqlo juga menyediakan berbagai ukuran ekstra
untuk gender pria dan wanita yang dimulai dari ukuran XS hingga XXXL, karena memenuhi
setiap ukuran permintaan pada kebutuhan pelanggannya (Shastri, 2022).
Uniqlo juga mengahadirkan berbagai macam produk kolaborasinya. UNIQLO menawarkan
berbagai koleksi pertama adalah koleksi UT adalah T-shirt UNIQLO yang pertama kali
diluncurkan pada tahun 2003, setelah itu UT dirancang melalui budaya pop, seni, musik, film,
dan anime untuk menghasilkan berbagai macam T-shirt ini untuk mengekspresikan konsumen
itu sendiri. Produk-produk hasil kolaborasi Uniqlo laris manis di serbu oleh pelanggan seperti
koleksi T-shirt Uniqlo yang berkolaborasi dengan KAWS, BT21, Disney, dan masih banyak
lagi.
4.2 Pricing
Penetapan harga adalah strategi yang mencerminkan ekspektasi pasar sasaran terhadap
harga dan kualitas produk. Dalam penetapan harga untuk produk-produknya, Uniqlo
menetapkan harga yang seimbang pada setiap negara. Hanya saja nantinya aka nada perbedaan
harga pada tiap negara tersebut, karena adanya perbedaan pajak dan biaya tambahan lainnya
14
yang ada di negara-negara tertentu. Uniqlo menetapkan harga yang relative lebih rendah
dibandingkan para pesaingnya, serta memiliki kualitas produk yang baik.
4.3 Distribution
Uniqlo menggunakan model bisnis SPA (Specialty store retailer of Private label
Apparel) yang memungkinkan perusahaan untuk mencakup semua tahapan bisnis mulai dari
desain, produksi hingga penjualan akhir. Ada dua saluran distribusi eksklusif dari Uniqlo yaitu
toko online dan toko fisik resmi. Toko atau gerai fisik Uniqlo terletak pada lokasi-lokasi
terpusat, serta kebanyakan store Uniqlo berada pada mall-mall yang merupakan tempat yang
ramai. Sehingga pendistrubusian barang lebih mudah dan cepat. Untuk toko online Uniqlo
dapat mudah diakses kapan saja dan dimana saja melalui pernagkat digital. Untuk mencapai
target penjualan, Uniqlo dapat mempertimbangkan untuk mengadopsi strategi distribusi
selektif untuk meningkatkan cakupan pasar dan mendistribusikan produknya melalui outlet
terpilih yang tersedia. Strategi distribusi ini dapat membantu Uniqlo untuk mendapatkan
cakupan pasar yang optimal dan kontrol yang lebih besar dengan biaya yang lebih murah
daripada distribusi intensif.
4.4 Communication
Dalam model bisnis UNIQLO, komunikasi masuk dalam channels. Komponen ini
menggambarkan tentang bagaimana perusahaan dapat berkomunikasi, mendistribusikan, dan
menjual produknya kepada konsumen. UNIQLO menggunakan dua saluran dalam
menawarkan produknya kepada konsumen, yaitu melalui gerai fisik sebagai saluran distribusi
dan penjualan, serta melalui gerai online yang dapat dikunjungi melalui alamat website
www.UNIQLO.com/id yang menyediakan katalog tentang produk-produk yang ditawarkan
oleh UNIQLO sebagai sumber informasi sebelum mengunjungi gerai fisik.
15
Bandung, Makassar, Medan, Surabaya, Yogyakarta, dan segera menjadi 20 dengan
beroperasinya gerai UNIQLO di Mall Bali Galeria.
Marketing research atau riset pemasaran adalah serangkaian proses pengumpulan data
yang menjadi dasar kegiatan pemasaran. Secara umum, riset pemasaran sama dengan riset atau
penelitian pasar, yang mengkaji status barang / jasa yang beredar di pasar (market). Riset pasar
dilakukan oleh perusahaan untuk berbagai tujuan. Namun seringkali dijadikan sebagai dasar
pengembangan usaha maupun bisnis, merencanakan pengembangan strategi pemasaran,
peningkatan penjualan barang / jasa, branding, kepuasan konsumen, dan peningkatan produksi.
Riset pasar juga menjadi cara untuk mengetahui keberhasilan strategi barang / jasa yang sudah
dilakukan. Berikut analisis 4P (Product, Place, Price, and Promotion) UNIQLO sebagai bahan
riset pemasaran.
1) Product
Uniqlo adalah merek internasional yang merupakan produsen, perancang, dan
pengecer pakaian gaya dan kasual. Ini memiliki berbagai macam kain desainer
serta produk dasar. Uniqlo percaya dalam menciptakan yang terbaik dalam hal
kecocokan, usia pakaian, dan kain. Pakainnya dapat diakses oleh semua orang dan
berusaha menghadirkan kehangatan, desain yang lebih baik, terus berinovasi
dengan kualitas yang lebih baik sehingga dapat menarik bagi semua orang. Uniqlo
menargetkan pria, wanita, dan anak-anak sebagai target pelanggan dan
memiliki berbagai pakaian yang membuat mereka diingat.
2) Place
16
UNIQLO telah memiliki lebih dari 1.700 toko di 17 negara di seluruh dunia.
Meliputi Jepang, Australia, Belgia, Tiongkok, Prancis, Jerman, Hong Kong,
Indonesia, Malaysia, Filipina, Rusia, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand,
Inggris, dan Amerika. Hingga kini Uniqlo telah memiliki lebih dari 400 outlet yang
tersebar di Asia-Oceania termasuk di kota-kota besar di Indonesia. Pemasaran
Uniqlo terfokus pada daerah perkotaan atau urban area. Hal ini terlihat pada
persebaran store yang berada di lokasi kota-kota besar di Indonesia. Serta
kebanyakan store Uniqlo berada pada mall-mall yang merupakan tempat yang
ramai.
3) Price
Uniqlo memiliki perbedaan sebagai salah satu ritel terkemuka di Jepang
dalam hal angka penjualan dan keuntungan yang diperoleh. Ini adalah fashion
tinggi dan merek unik yang telah menargetkan orang-orang kelas atas dan
menengah ke atas sebagai target pelanggan. Menawarkan beragam gaya dan
produk berkualitas baik dengan harga terjangkau.Perusahaan percaya pada rencana
ekspansi dan karenanya harus menghadapi persaingan dari beberapa merek
saingan. Untuk meningkatkan angka penjualannya, ia telah mengadopsi
kebijakan penetapan harga. Itu telah menjaga harga produknya setara dengan
harga merek-merek saingannya. Karena menawarkan barang-barang berkualitas
lebih baik, ia telah berhasil merebut pasar konsumen massal dengan harga produk
yang wajar.
4) Promotion
Uniqlo memiliki sistem AI yang baik dan customer creation team yang berfungsi
untuk menganalisis gaya pembelian pelanggan. Hal ini membantu mengukur
preferensi pelanggan dan menyesuaikan gaya konten promosi agar tepat sasaran.
Uniqlo juga melakukan promosi mingguan kepada pelanggan reguler yang dibagi
berdasarkan jenis kelamin agar lebih menarik, seperti kupon promosi Anak Laki-
Laki, Kupon Promosi Pria, Kupon Promosi Anak Perempuan, dan Kupon Promosi
Wanita. Untuk meningkatkan brand awareness, Uniqlo melakukan promosi pada
situs web serta akun di Facebook, Instagram, dan Twitter. Selain itu Uniqlo juga
memiliki saluran YouTube untuk menyediakan klip video dari berbagi koleksi
Uniqlo dan desain interior toko konsep baru. Uniqlo juga mengajak artis maupun
influencer untuk berkolaborasi dan mempromosikan koleksi dari Uniqlo
17
BAB V
CONTROLS
18
dengan departemen dan toko terkait, yang berusaha untuk mencegah terulangnya
kembali.
• Menggunakan Data untuk Menciptakan Produk dan Layanan Terbaik bagi Pelanggan
Kami
UNIQLO menggunakan umpan balik yang diterima melalui toko, e-commerce, dan
Pusat Layanan Pelanggan untuk meningkatkan produk dan layanan. Perbaikan tertentu
yang dibuat sebagai hasil dari umpan balik pelanggan dipublikasikan di situs web
UNIQLO UPDATE. Situs web UNIQLO UPDATE menyoroti produk yang
ditingkatkan sebagai tanggapan atas umpan balik pelanggan, termasuk perincian
tentang peningkatan apa yang dilakukan dan mengapa. Misalnya, kami menerima klaim
bahwa Celana Panjang Pergelangan Kaki Aktif Ultra Peregangan Wanita cenderung
mudah terpeleset saat memakainya, dan berdasarkan klaim ini, kami memperbarui
ketebalan benang dan tenunan kain agar lebih tahan terhadap pilling dari gesekan atau
pencucian. Umpan balik pelanggan juga mendorong kami untuk menambahkan fitur
Potong UV (Ultra Violet) ke Parka Potong UV Pocketable Wanita, yang berguna di
musim semi dan musim panas (Fastretailing, 2022).
19
untuk menciptakan serat dan bahan baru yang inovatif seperti yang ditemukan dalam rangkaian
pakaian HEATTECH kami.
20
DAFTAR PUSTAKA
Fastretailing. (2022, March 08). UNIQLO Business Model. Retrieved from Fastretailing:
https://www.fastretailing.com/eng/group/strategy/uniqlobusiness.html#pagetop
Harmony. (2021, February 24). Positioning Dalam Bisnis : Pengertian, Tujuan, Dan
Manfaatnya. Retrieved from Harmony: https://www.harmony.co.id/blog/positioning-
dalam-bisnis-pengertian-tujuan-dan-manfaatnya
Shastri, A. (2022, March 22). Detailed Marketing Mix Of Uniqlo. Retrieved from IIDE:
https://iide.co/case-studies/marketing-mix-of-uniqlo/
Iman, D. (2015). Pengaruh Pemasaran Melalui Media Sosial Terhadap Kesadaran Konsumen
Pada Produk Internasional (Studi pada Pengguna Produk Uniqlo di Indonesia). Jurnal
Administrasi Bisnis S1 Universitas Brawijaya, 24(1), 86027
21