Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN MAGANG INDUSTRI

PROSES PEMASANGAN KACA BUS


DI CV LAKSANA KAROSERI
SEMARANG JAWA TENGAH

Di susun oleh :

Durratul azmi

200203057

PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK MESIN

POLITEKNIK NEGERI CILACAP

KEMENTRIAN PENDIDIKAN,KEBUDAYAN, RESET

DAN TEKNOLOGI

2023

1
LAPORAN MAGANG INDUSTRI

Nama : Durratul azmi

NIM: 20.02.03.057

Topik pembahasan

"PROSES PEMASANGAN KACA BUS"

Di CV. LAKSANA KAROSERI

Telah di Seminarkan dan di setujui sebagai syarat Magang Industri

Di jurusan Teknik Mesin, Program Studi Diploma Tiga Teknik Mesin

Politeknik Negeri Cilacap

Cilacap, Januari 2023

Dosen Pembinbing

Ulikaryani. S, Si., M. Eng

NIP : 19861227201903201

Mengetahui,

Ketua Jurusan Teknik Mesin

Joko Setia Pribadi. S. T., M. Eng

NIP : 197703022021211008

CV. LAKSANA KAROSERI

2
Topik Pembahasan

"PROSES PEMASANGAN KACA BUS"

Laporan magang ini telah di setujui dan di sahkan

sebagai salah satu syarat magang industri

Politeknik Negeri Cilacap

Semarang, Juli 2022

Di setujui dan di sahkan oleh

Koordinator Lapangan Pembimbing Magang Industri

Ali Maghfuri Agung Ridho C. S.E., MM

3
KATA PENGANTAR

Dengan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-
Nya yang telah di berikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan dan
magang industri di CV. Laksana Karoseri. Laporan ini di susun untuk melengkapi
salah satu syarat dalam menyelesaikan kegiatan Magang industri bagi mahasiswa
Jurusan Teknik Mesin, Program Studi D3 Teknik Mesin, Politeknik Negeri
Cilacap.
Tersusunnya laporan ini bukan hanya karena penulis semata, melainkan
merupakan bantuan dari beberapa pihak. Untuk itu, penulis ucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu laporan ini di antaranya:
1. Bapak Riyadi Purwanto,S.T.,M.Eng selaku Direktur Utama Politeknik
Negeri Cilacap.
2. Bapak Joko Setia Pribadi,S.T.,M.Eng selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin
Politeknik Negeri Cilacap.
3. Bapak Firman Septiadi,A.,Md selaku koordinator Magang industri
Politeknik Negeri Cilacap.
4. Ibu Ulikaryani,S.Si.,M.Eng selaku pembimbing Magang industri
Politeknik Negeri Cilacap.
5. Bapak Stefan Arman selaku Direktur CV. Laksana Karoseri.
6. Bapak Agung Ridho Cahyono.SE.,MM. Selaku Pembimbing Magang CV.
Laksana Karoseri.
7. Seluruh karyawan CV. Laksana karoseri yang tidak bisa penulis sebutkan
satu persatu.
8. Ayah dan ibu yang selalu mendo'akan dan mendukung.
9. Semua pihak yang membantu yang tidak dapat penulis sebutkan.

4
Penulis sangat menyadari banyak kesalahan dalam menulis dan tidak
menutup saran dan kritik yang dapat membantu laporan ini. Semoga laporan ini
dapat bermanfaat bagi pembaca.
Semarang,12 November 2022

Durratul Azmi

NIM : 20.02.03.057

5
ABSTRAK

CV.Laksana Karoseri adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang otomotif


yang memfokuskan pada kendaraan medium dan bus.Ada berbagai macam model
bis yang sudah di buat oleh CV. Laksana seperti Legacy, City lane, Tourista,
Nucleus dan lain -lain. Di sana ada beberapa devisi seperti Preparation, Finishing,
Body Rangka, dan Dempul Paiting. Penulis sudah memasuki semua divisi
tersebut karena ada kewajiban tersendiri pada CV. Laksana agar kami dapat
merasakan, mengenal dan mendalami cara pembuatan bus. Sehingga penulis
memilih divisi Finishing sebagai tempat untuk mengambil judul laporan magang,
yaitu " Proses Pemasangan Kaca".

Kata kunci : magang,otomotif, pembuatan bus, pemasangan kaca

6
DAFTAR ISI

LAPORAN MAGANG INDUSTRI............................................... i

LAPORAN PENGESAHAN.......................................................... ii

KATA PENGANTAR..................................................................... iv

ABSTRAK........................................................................................ vi

DAFTAR ISI.................................................................................... vii

DAFTAR GAMBAR....................................................................... ix

DAFTAR TABEL............................................................................ x

DAFTAR LAMPIRAN.................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN................................................................. 1

1.1 Latar Belakang................................................................. 1

1.2 Perumusan Masalah......................................................... 2

1.3 Batasan Masalah.................................................. ……… 2

1.4 Tujuan.............................................................................. 2

1.5 Manfaat............................................................................ 2

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN........................... 4

2.1 Sejarah dan perkembangan perusahaan........................... 4

2.2 Lokasi Perusahaan................................................……… 4

2.3 Struktur Organisasi.......................................................... 4

2.4 Fungsi Kerja departemen.................................................. 5

BAB III HASIL PRODUKSI PERUSAHAAN.............................. 9

3.1 Hasil Produksi Pesanan............................................................. 9

7
BAB IV HASIL PELAKSANAAN MAGANG............................. 11

4.1 Deskripsi Pelaksanaan magang.................................... ……… 11

4.2 Topik yang akan di bahas............................................. ……… 11

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN........................................... 23

5.1 Kesimpulan...................................................................……… 23

5.2 Saran............................................................................. ……… 23

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

8
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Lokasi Laksana.............................................................. 4

Gambar 2.2 Struktur Organisasi......................................................... 5

Gambar 2.3 Gambar Chasis bus......................................................... 6

Gambar 2.4 Bus di angkat menggunakan Crane................................ 7

Gambar 2.5 Pendempulan Bus........................................................... 7

Gambar 2.6 Bus selesai Finishing..................................................... 8

Gambar 4.1 Perbedaan crystal glass dengan kaca polos.................... 14

Gambar 4.2 Kaca Laminated.............................................................. 15

Gambar 4.3 Pasir Silika...................................................................... 16

Gambar 4.4 Soda Powder................................................................... 16

Gambar 4.5 Feldspar.......................................................................... 17

Gambar 4.6 Kerak Garam................................................................... 17

Gambar 4.7 Kullet.............................................................................. 18

Gambar 4.8 Laksana CityLine BTR 2................................................. 18

Gambar 4.9 Cairan Primer PU 8511.................................................. 19

Gambar 4.10 Sealent.......................................................................... 19

Gambar 4.11 Clamp........................................................................... 20

Gambar 4.12 Laksana Legacy SR 2 XHD Prime................................ 21

9
DAFTAR TABEL

Table 3.1 Hasil Produksi CV. Laksana.............................................. 9

Tabel 4.1 Jadwal magang CV Laksana…………………………….. 11

Tabel 4.1 Macam Jenis kaca.............................................................. 12

10
DAFTAR LAMPIRAN

Absensi Magang

Laporan Mingguan

Lembar Penilaian

Surat Keterangan Magang

11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Di era sekarang banyak persaingan dalam hal memperebutkan banyak


pekerjaan,salah satunya pada area industri. Sehingga mahasiswa harus memiliki
skill yang mumpuni agar saat masuk dunia industri mereka sudah siap. Selain
materi yang di berikan dalam perkuliahan dan melakukan praktek, salah satu cara
agar mahasiswa memiliki skill dalam dunia industri adalah mengadakan magang
industri.

Magang industri adalah suatu kegiatan dimana mahasiswa berkesempatan


untuk masuk dan melakukan hal baru di lingkungan baru, yang bertujuan agar
mahasiswa memiliki skill yang cukup , dalam menghadapi dunia industri kelak.
Dalam hal ini Politeknik Negeri Cilacap juga mengadakan hal tersebut. Ada dari
berbagai daerah dan industri yang bisa di masuki mahasiswanya salah satunya
CV Laksana yang sebagai tempat magang industri penulis.

CV Laksana Karoseri merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang


otomotif, di sini memfokuskan pada kendaraan medium dan bus. Ada berbagai
macam model bus yang sudah di buat oleh CV Laksana seperti Legacy, city lane,
Tourista, Nucleus dan lain -lain. Di sana ada beberapa divisi seperti Preparation,
Finishing, Body Rangka, dan Dempul Paiting.Selama 5 bulan penulis telah
melakukan berbagai kegiatan di perusahaan tersebut, salah satunya pada divisi
Finishing sehingga penulis dapat membuat laporan magang industri .

Tujuan dari magang industri di CV Laksana Karoseri adalah memahami


segala hal yang diperlukan dalam membuat bus dari body bus ,pemasangan kaca
bus,pengecatan dan pendempulan body bus, juga hal-hal baru yang ada disana.
Sehingga mengerti dalam pembuatan bus, dan juga memperdalam hal yang sudah
didapatkan di perkuliahan seperti pengelasan,penggunaan mesin CNC,dan banyak
hal lain.

12
1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan penjelasan di atas, penulis menemukan perumusan masalah sebagai


berikut :

a. Apa itu kaca?


b. Apasaja bahan pembuatan kaca?
c. Apasaja macam - macam jenis kaca?
d. Bagaimana cara pemasangan kaca pada bus?
1.3 Batasan Masalah
Karena keterbatasan waktu dan pengetahuan tentang bus, penulis membarikan
batasan masalah yang akan di bahas sebagai berikut :
a. Macam – macam kaca yang akan di bahas hanya yang ada di tempat
magang.
b. Cara pemasangan dan pengerjaan bus.
c. Minimnya gambar di karenakan larangan mengambil gambar saat di
lapangan kerja.

1.4 Tujuan

Tujuan dari memahami pekerjaan ini adalah :

a. Mengetahui pembuatan kaca.

b. Mengetahui macam macam kaca.

c. Mengetahui cara pemasangan kaca.

1.5 Manfaat

Adapun manfaat yang di dapatkan setelah mengikuti kegiatan magang, adalah


sebagai berikut :

a. Manfaat bagi Mahasiswa


1) Mengetahui proses pembuatan bus pada sebuah karoseri dari awal hingga
akhir.

13
2) Menambah pengalaman mahasiswa yang akan terjun ke dunia industri.
b. Manfaat bagi Perguruan Tinggi
1) Membuka kesempatan agar dapat menjalin kerjasama dalam bidang
industri terkhusus magang industri.
2) Membantu membuat kurikulum baru agar mahasiswa siap dalam
menghadapi dunia industri

14
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
2.1 Sejarah dan perkembangan perusahaan
Perusahaan yang di dirikan pada tahun 1967, Oleh bapak Yusuf Arman yang
berawal dari sebuah bengkel otomotif sebagai toko mesin di Semarang. Awalnya
toko tersebut hanya berfokus pada mesin otomotif, hingga di tahun 1970 toko
tersebut pindah tempat ke lokasi yang lebih luas. Pada tahun 1977, laksana
mendirikan divisi manufaktur body otomotif dengan merilis karoseri pertama
mereka kendaraan niaga minivan Mitsubishi T-120. Pada tahun 1978 tempat di
relokasi ke lahan seluas 5000 m². Kemudian pada tahun 1990-an laksana mulai
berfokus ke kendaraan medium hingga bus besar. Hingga saat ini luas fasilitas
produksi laksana lebih dari 100.000 m², dan di kelola oleh 3 orang yaitu Iwan
Arman, Stefan Arman, Alvin Arman. Selin itu pemasaran laksana sudah sampai
luar negeri seperti Fiji, Timor Leste, hingga ke Bangladesh. (Jannah, 2018)

2.2 LOKASI PERUSAHAAN

Gambar 2.1 lokasi laksana


Laksana memiliki kantor utama yang berlokasi di Jalan Raya Ungaran -
Bawen, No. KM 24,9,Gembongan, Karangjati,Kec.Bergas, Semarang, Jawa
Tengah 50226, Indonesia.

15
2.3 Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah salah satu hal yang membuat jalannya suatu
perusahaan menjadi lebih terarah dan lebih proposional dalam bekerja sehingga
meminimalisir ketenaga kerjaan yang tidak terpakai, berikut adalah struktur
organisasi karoseri laksana.

Gambar 2.2 struktur organisasi

2.4 Fungsi kerja departemen


Dalam dunia industri sangat penting dalam hal pembagian kerja, setelah
struktur organisasi sudah di buat dan di bagi hingga sedemikian rupa maka
menentukan tugas dan fungsi dari Departemen tersebut. Dalam CV. Laksana
karoseri terdapat 2 cabang yang mengurusi setelah Direktur Utama yaitu,
Direktur komersial dan Direktur teknik.

2.4.1 Direktur Komersiual


Pada perusahaan ini direktur komersial mengatur berbagai macam divisi
seperti Logistik, Sales, PPIC, Purchasing, Export, Brand and Marketing
Comunications, IT dan Finance and Accounting. Biasanya direktur ini mengatur
pemasukan dan pengeluaran perusahaan dan bersama direktur teknik membuat
desain bus yang sesuai dengan tren sekarang. Selain itu juga menjalin hubungan
dengan luar dan memperkenalkan produk produk baru.

16
2.4.2 Direktur Teknik
Pada perusahaan ini direktur Teknik lebih mengatur ke arah pembutan dari
awal hingga akhir, dari saat barang masuk hingga barang di lakukan Quality
Control. Pada dasarnya di sini ada 4 divisi utama sebagai berikut :
A. Prachasis

Gambar 2.3 chasis bus


Pada divisi ini chasis akan di bentuk sesuai keinginan custemer sesuai
dengan yang sudah di sepakati di awal sebelum chasis masuk ke divisi tersebut .
Masuk ke divisi tersebut di sana kita dapat mempelajari bagian chasis bus , pada
chasis bus di bagi menjadi 2 tipe yaitu tipe medium biasanya akan di potong dan
di rangkai sedemikian rupa dan yang ke dua tipe yang membuat bagian bagasi di
perbesar biasanya bagian ini di potong bagian tengahnya yang kemudian akan di
buat rongga besar dan di rangkai sedemikian rupa hingga membantu chasis
bagian bawah yang di inginkan.

17
B. Bodi rangka

.Gambar 1.4 bus diangkat menggunakan crane


Pada divisi ini body di bus akan di buat tergantung dari keinginan
customer , di laksana ada berbagai macam jenis model. Dalam divisi ini penulis
mempelajari bagaimana cara membuat sebuah plat dengan tebal 2 mm di buat
agar membentuk body bus. Setelah di buat akan ada proses pemasangan, disini
penulis melihat ada 2 hal yang di lakukan yang pertama plat akan di tempelkan
body bus dengan clamp yang sebelumnya body bus sudah di beri sealant silicone
agar melekat kemudian langkah kedua di lakukan pengelasan dengan teknik las
titik.
C. Dempul dan painting

Gambar 2.5 pendempulan bus

18
Pada divisi ini di lakukan pendempulan dan pengecatan warna dalam divisi ini
penulis mengetahui cara mendempul, ada beberapa hal baik dari saat menberikan
dempul ke body bus kemudian di ampalas dengan tingkat ke halusan grif
200,400,600 dan 1000.

D. Finishing

Gambar 2.6 bus selesai proses Finishing


Pada devisi ini penulis melakukan beberapa hal seperti pemasangan kaca
bus, pemasangan jok bus, pemasangan pintu dan kaca samping bus, pemasangan
lampu, pemasangan interior dalam bus, pemasangan stiker dan lain lain.

19
BAB III
HASIL PRODUKSI PERUSAHAAN

3.1 Hasil produksi pesanan

Di karenakan disini adalah tempat pembuatan bus maka jarang atau bahkan tidak
pernah membuat bus secara masal, di karenakan banyak sekali tahapan ujian
sebelum bus di gunakan. Berikut adalah daftar produksi hasil perusahaan :

3.1 Tabel hasil prosuksi CV. Laksana

NO Gambar Bus Nama Bus

1. Laksana Legacy SR 2
XHD Prime

2. Laksana Nucleus 5

3. Laksana Discovery

20
4. Laksana Tourista

5. Laksana CityLine 3

21
BAB IV
HASIL PELAKSANAAN MAGANG
4.1 Deskripsi pelaksanaan magang

Pada saat magang di CV. Laksana karoseri dapat mempelajari beberapa hal
baru, seperti cara mengoperasikan mesin yang tidak ada di perkuliahan. Seperti
pada awal mula masuk penulis memasuki divisi prachasis disana di ajarkan
bagaimana cara membuat chasis, apa saja alat yang di perlukan kemudian
berpindah ke divisi pembuatan jok disana di ajarkan bagaimana cara membuat
busa pada jok dan bagaimana cara merakit agar menjadi sebuah jok, lalu
melanjutkan ke divisi dempul dan painting di sana diajarkan bagaimana cara
mendempul, cara mengatasi jika demulan rusak, cara mengetahui kerataan
dempul, pengecatan dengan mesin oven, kemudian berpindah ke divisi finishing
di sana di ajarkan cara memasang interior dalam bus, mengetahui arah jalur kabel,
mengetahui standar warna kabel yang di gunakan, dan pemasangan kaca bus
sehingga mendapatkan ide untuk membuat laporan dengan judul “Pemasangan
Kaca Bus” di karenakan di setiap minggu terjadi rolling atau perpindahan divisi
dan juga waktu yang terlalu singkat. Berikut jadwal magang saat di CV Laksan
Karoseri :

Tabel 4.1 Jadwal magang CV Laksana Karoseri

Jadwal Magang CV Laksana

SHIFT PAGI WAKTU

Senin – Kamis 08.00 – 12.00

Jum’at 07.30 – 11.30

SHIFT SIANG WAKTU

Senin -Jum’at 13.00 – 17.00

22
4.2 Topik pokok yang akan dibahas

4.2.1 Landasan Teori


Hal yang akan di bahas penulis adalah tentang pemasangan kaca akan mulai
dari pengertian, macam - macam kaca dan cara pemasangan kaca dan lain - lain.

a. Pengertian Kaca
Kaca adalah material tembus pandang yang bisa di hasilkan campurkan
bahan silikon dan bahan silikon dioksida yang secara kimia sama dengan kuarsa
(kwarts) yang biasanya dibuat dari pasir dengan suhu leleh 2000°C.Dari segi
kimia kaca adalah gabungan dari berbagai oksida anorganik yang tidak mudah
menguap yang di hasilkan dari dekomposisi dan peleburan senyawa alkali dan
alkali tanah, pasir serta penyusun lainnya . (Sudianto, 2011)

b. Macam macam Jenis Kaca


Ada berbagai macam jenis kaca,semua memiliki ciri khusus masing- masing
dan kegunaan masing - masing berikut beberapa contoh jenis kaca sebagai berikut:
4.1 Tabel macam jenis kaca
NO Gambar Penjelasan

1. Kaca bening memiliki sifat


transparan,rata permukaannya,
bersih dan bebas dari distorsi
sehingga nyaman di gunakan.
Selain di gunakan untuk
jendela, juga bisa di gunakan
dalam perabotan rumah seperti
meja, vas bunga , lemari,
aquarium dan lain lain.

23
2. Kaca cermin juga sering di
sebut kaca reflektif atau one
way glass karena hanya
transparan di satu sisi saja di
sisi lainnya seperti cermin biasa

3. Kaca es atau frosted glass


adalah kaca yang memiliki
tekstur buram yang memiliki
tujuan untuk memecah cahaya
agar cahaya yang masuk ke
ruangan melalui jendela lebih
halus dan tidak menyilaukan
mata, selain itu juga bisa di
gunakan sekat agar tidak
terlihat jelas dari luar.

4. Kaca warna juga sering di sebut


kaca rayban , pada dasarnya ini
adalah kaca bening yang di beri
senyawa logam , kaca ini
memeiliki kelebihan yaitu
mampu menyerap panas
sehingga ruangan akan terasa
lebih dingin.

Diatas adalah contoh dan sedikit penjelasan tentang berbagai kaca yang ada di
sekitar kita dan jika kita berbicara bus juga ada jenis kaca tersendiri yang di
gunakan, pada CV. Laksana terdapat 2 model kaca yang di gunakan yaitu

24
1. Kaca Tempered
Adalah kaca yang di proses lebih lanjut dengan termal atau suhu yang di
kontrol biasanya menggunakan suhu 600-650°C atau dengan proses kimia dengan
tujuan meningkatkan kekuatan kaca tersebut,lalu di dinginkan secara cepat
sehingga kekuatan permukaan kaca mencapai 10000Psi. Pada umumnya kaca ini
di buat bisa dengan kaca bening biasa tetapi di CV. Laksana menggunakan kaca
crystal clear glass, seperti contoh pertama . (Mediastika, 2018)

Gambar 4.1 perbedaan crystal clear glass dengan kaca polos.

Selain itu kaca ini memiliki banyak keunggulan, berikut keunggulannya:


a. Lebih Kuat dan tangguh
b. Bersifat anti gores
c. Tahan terhadap panas
d. Lebih safety
Adapun kelemahan kaca tempered memiiki berikut :
a. Ketika salah ukur kaca tidak bisa di potong
b. Ketika ada retak sedikit bisa menyebar dan menghancurkan seluruhnya
bagian kaca

25
2. Kaca Laminated

Kaca laminated adalah beberapa lembar kaca flat yang disatukan dengan lapisan
perekat. Biasanya yang direkatkan adalah dua buah panel kaca lembaran. Meski
demikian tidak menutup kemungkinan, lembaran kaca ini dapat direkatkan lebih
dari dua lembar kaca menjadi satu kaca laminated. (Mediastika, 2018)

Gambar 4.2 Kaca Laminated

Ada beberapa keunggulan dar kaca laminated sebagai berikut :

a. Tidak langsung hancur.


b. Memiliki macam corak warna.
Ada juga kekurangan kaca tersebut seperti :
a. Kaca lebih mahal.
b. Pemasangan memerlukan orang khusus.

26
c. Bahan yang diperlukan

Bahan Utama pembuatan Kaca adalah sebagai berikut :

1. Pasir silika

Gambar 4.3 Pasir Silika

Pasir silika adalah salah satu material alam yang melimpah di indonesia .
Di alam silika sulit di dapatkan sebagai unsur kemurnian tinggi karena memiliki
afinitas tinggi terhadap oksida dan atom lainnya (Yuniarti & Januarty, 2015)

2. Soda Powder

Gambar 4.4 Soda powder

fungsi dari soda disini adalah menurunkan titik lebur dari campuran, selain itu
juga soda juga bisa mempermudah pembakaran, membantu mengurangi
gelembung .

27
3. Feldspar

Gambar 4.5 Feldspar

Feldspar atau tabah liat berfungsi sebagai memperlambat devitrifikasi dan


menurunkan titik didih dari kaca

4. Kerak Garam

Gambar 4.6 Kerak Garam

berfungsi sebagai pengurang gelembung pada kaca.

28
5. Kullet

Gambar 4.7 Kullet

kullet adalah pecahan kaca kecil kecil yang di gunakan untuk membantu
menurunkan bahan utama dan biaya pembuatan, juga sebagai pemerkecil titik
didih sehingga mengurangi bahan bakar.

d. Pemasangan kaca bus

Terdapat 2 cara yang biasa di lakukan pada karoseri ini

1. Pemasangan kaca dengan Silent

Gambar 4.8 Laksana City Lane BTR 2

Pada pemasangan ini biasanya di gunakan pada kaca samping, namun ada
beberapa kaca depan yang di pasang menggunakan tehnik ini salah satu nya

29
adalah Laksana City lane BTR 2. Dalam hal ini membutuhkan beberapa alat
sebagai berikut.

Alat yang di perlukan:

Gambar 4.9 Cairan Primer PU 8511

a. Cairan Primer PU 8511 , membatu merekatkan sealent dan membantu


mencegah air masuk
b. Sealent, perekat kaca

Gambar 4.10 Selaent

30
c. Clamp, biasanya di gunakan setelah pemasangan kaca dengan sealent,
karena harus di sanggah hingga 12 jam agar sealent dapat merekat dengan
baik

Gambar 4.11 Clamp

d. Gerinda, membersihkan area frame

Berikut pemasangannya

1. Pertama bersihkan sekitaran frame kaca yang akan di pasang.


2. Kemudian berikan cairan Primer.
3. Oleskan sealent pada frame kaca.
4. Pasang kaca pada frame.
5. Pasang penjepit untuk menyanggah kaca
6. Diamkan hingga 12 jam.
7. Lepas penjepit, kemudian lapisi kembali kaca dengan sealent, agar
mengurangi tingkat kebocoran.

Keuntungan pemasangan kaca dengan sealent

a. Lebih rapat dan kencang


b. Lebih tahan lama

Kelemahan menggunakan sealent

a. Waktu yang di perlukan lebih lama

31
b. Biaya lebih besar saat pemasangan
2. Pemasangan kaca dengan Karet Kaca

Gambar 4.12 Laksana Legacy SR 2 XHD Prime

Biasanya pemasangan ini di gunakan pada kaca bagian depan dan


belakang, salah satunya Legacy SR 2 HD Prime dan Legacy SR 2 XHD Prime.

Alat yang di butuhkan :

1. Karet, untuk menahan kaca


2. Gerinda, untuk membersihkan daerah yang akan di pasang
3. Sealent, untuk mencegah terjadinya kebocoran pada kaca saat hujan.
Langkah pemasangan :
1. Bersihkan tempat yang akan di pasang kaca dengan gerenda
2. Pasang karet pada kaca
3. Pasang kaca yang sudah di beri karet ke frame kaca depan atau belakang
bus
4. Pastikan kaca terpasang dengan tepat agar saat di sealent tidak terjadi
pergeseran kaca
5. Setelah itu oleskan sealent pada daerah tepi kaca agar kaca tidak bocor
saat hujan

32
Keuntungan pemasangan kaca dengan karet

a. Cepat dan mudah


b. Biaya pemasangan tidak terlalu mahal

Kelemahan pemasangan Kaca dengan karet

a. Tetap memerlukan sealent agar lebih rapat


b. Ketika terjadi hantaman besar ada kemungkinan untuk lepas lebih mudah

33
BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dalam hal ini dapat di simpulkan bahwa magang di sini banyak


mendapatkan hal baru dari saat masuk dan mengenal komponen dalama chasis,
body rangka, dempul dan painting juga finishing . Mengenal bagaimana sebuah
chasis di bentuk sedemikian rupa hingga merubah menjadi bus.

5.2 Saran

Untuk saat ini banyak sudah bus yang di buat oleh laksana dengan berbagai
model mungkin untuk kedepannya laksana dapat membuat bus dengan tenaga
listrik .

34
DAFTAR PUSTAKA

Jannah, S. M. (2018, Juni 18). Mengenal CV Laksana yang Bakal Ekspor 1.034
Bus ke Bangladesh. Retrieved from detik.com:
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4080897/mengenal-cv-
laksana-yang-bakal-ekspor-1034-bus-ke-bangladesh

Sudianto, D. (2011, January 14). Jenis Kaca Dan Aplikasinya. Retrieved from
kompasiana:https://www.kompasiana.com/diansudianto/5500695b813311
9f19fa78b7/jenis-kaca-dan-aplikasinya

Yuniarti, Y., & Januarty, M. (2015). Pemurnian Pasir Silika Dengan Metode
Sinikasi. Institut Teknologi Sepuluh November., v.

Mediastika, C. E. (2018). Kaca Untuk Bangunan. Surabaya .

35
LAMPIRAN

36

Anda mungkin juga menyukai