DISKUSI
1. Bagaimana anda menjelaskan tiga tahap dalam analisis finansial pada tingkat
organisasi?
2. Apa tujuan dari pembuatan balance sheet? Sebutkan tiga klasifikasi umum dari
balance sheet dan kemungkinan kategori-kategori dari klasifikasi tersebut!
3. Apa tujuan dari statement of operations? Sebutkan klasifikasi utama dan
kemungkinan kategori-kategori dari klasifikasi tersebut!
4. Jenis organisasi apa yang menggunakan statement of changes dalam net
assets? Mengapa?
5. Ap itu statement of cash flows? Laporan tersebut terbagi menjadi tiga segmen,
sebutkan masing-masing kategori tersebut!
6. Apa 4 klasifikasi rasio yang berfokus pada analisis laporan keuangan?
7. Apa saja indikator operasi yang digunakan untuk menganalisa performa
keuangan dari sebuat organisasi?
8. Apa yang harus dimasukkan ke dalam laporan tahunan untuk dapat dianggap
sebagai laporan yang baik?
JAWABAN
1. Analisis finansial dalam organisasi terdiri dari tiga langkah antara lain:
a. Menetapkan fakta terkait organisasi
Pada tahap ini biasanya berkaitan dengan meninjau laporan keuangan
organisasi, termasuk neraca, laporan keuangan operasional, laporan aset,
dan laporan arus kas
b. Membandingkan fakta terkait organisasi dari waktu ke waktu dan
membandingkan fakta terkait organisasi yang serupa
Pada tahap ini meliputi analisis rasio, analisis horizontal dan analisis vertical.
Analisis rasio mengevaluasi kinerja organisasi dengan cara menganalisa
hubungan antara baris item penting yang ditemukan dalam laporan keuangan.
Analisis horizontal mengevaluasi tren dalam item baris dengan berfokus pada
perubahan prosentase dari waktu ke waktu. Analisis vertikal mengevaluasi
struktur internal organisasi dengan berfokus pada angka dasar dan
menunjukkan prosentase item baris penting dalam kaitannya dengan angka
dasar.
c. Menggunakan perspektif dan penilaian untuk membuat keputusan
berdasarkan perbandingan diatas
Keputusan yang pada awalnya mungkin tampak bertentangan dengan
informasi yang sudah ada dalam dua langkah pertama, mungkin masuk akal
berdasarkan tekanan dari internal dan eksternal konstituen, termasuk staf
medis, pengusaha, pemegang regulasi, donor, dan lain-lain.
2. Tujuan dari pembuatan neraca adalah untuk mengetahui aset suatu organisasi,
hutang atau kewajiban, aset bersih (atau equitas pemegang saham pada
organisasi nirlaba) dan apa hubungan antar ketiganya. Tiga klasifikasi neraca
antara lain:
a. Aset
Aset adalah sumber daya ekonomi yang memberikan atau diharapkan
memberikan manfaat bagi organisasi. Aset lancar adalah sumber daya
ekonomi yang memiliki umur kurang dari satu tahun.
b. Hutang atau Kewajiban
Hutang atau kewajiban adalah kewajiban ekonomi, atau hutang, dari suatu
organisasi. Kewajiban lancar adalah kewajiban ekonomi, atau utang, yang
jatuh tempo dalam waktu satu tahun. Kewajiban jangka panjang adalah
kewajiban ekonomi, atau utang, yang jatuh tempo lebih dari satu tahun. Utang
jangka Panjang adalah kewajiban ekonomi, atau utang, yang jatuh tempo
lebih dari satu tahun, dikurangi jumlah yang jatuh tempo dalam satu tahun.
c. Aset bersih
Aset bersih adalah istilah yang disetujui AICPA yaitu selisih antara asset dan
kewajiban atau hutang dalam suatu organisasi kesehatan nirlaba dan
mewakili pemilik (masyarakat atau agama) dan kepentingan keuangan
lainnya dalam organisasi (donor dari luar organisasi).
5. Laporan cash flow menunjukkan cash flow dari sebuag organisasi, yaitu jumlah
penerimaan kas dan dari mana asalnya dan jumlah pengeluaran kas dan ke
mana mereka pergi selama periode laporan. Dalam organisasi non-profit, laporan
tersebut dibagi menjadi tiga, yaitu cash flow dari operasi, cash flow dari investasi,
dan cash flow dari finansial atau keuangan, termasuk pendapatan dan kontribusi.
Organisasi for-profit tidak membagi laporan cash flow ke dalam kategori, tetapi
intinya adalah sama, yaitu kenaikan atau penurunan bersih kas.
a. Cash flow dari aktivitas operasi dimulai dengan perubahan net assets. Angka
ini didapatkan dari laporan perubahan net assets atau dihitung dari selisih total
net assets antar periode laporan. Cash flow dari aktivitas operasi juga
berisikan perubahan kas antar periode laporan untuk menyediakan pelayanan
perawatan kepada pasien. Informasi dari laporan operasi disusun
menggunakan akuntasi akrual, seperti yang dipersyaratkan oleh GAAP. Hal
ini menunjukkan bahwa pendapatan dicatat pada saat penagihan jasa, bukan
pada saat tagihan dibayar. Pengeluaran dicatat pengeluaran tersebut
dikeluarkan saat operasi, bukan pada saat dibayar. Pendapatan dan
pengeluaran harus disesuaikan dengan catatan non cash, seperti depresiasi.
Sisa dari bagian laporan cash flow memerlukan beberapa penyesuaian.
b. Cash flow dari aktivitas investasi mencakup perubahan kas antar periode
laporan untuk investasi aset tetap, seperti properti dan peralatan, dan untuk
menjual aset tetap.
c. Cash flow dari aktivitas finansial mencakup perubahan kas antara period
laporan untuk aktivitas keuangan, seperti utang, dana abadi, hibah, dan
transfer ke dan dari organisasi induk.
6. Analisa laporan keuangan berfokus pada empat klasifikasi rasio, yaitu liquiditas,
profitabilitas, efisiensi asset, dan stuktur kapital.
a. Rasio liquiditas adalah rasio yang mengukur kemampuan organisasi untuk
memenuhi obligasi jangka pendek. Pengukuran liquiditas sebuah organisasi
sangatlah penting untuk mengevaluasi performa keuangan sebuah
organisasi.
b. Rasio profitabilitas menggambarkan tentang kemampuan organisasi untuk
tetap bertahan dan bertumbuh dengan mengukur hubungan antara
pendapatan dan pengeluaran. Profitabilitas adalah pedang bermata dua untuk
organisasi layanan kesehatan non-profit yang apabila di dalam terlalu banyak
profit akan membawa kritik dari masyarakat, namun apabila terlalu sedikit
profit akan membawa kritik dari badan pemerintahan.
c. Rasio efisiensi asset menggambarkan tentang kemampuan sebuah
organisasi untuk efisien dengan mengukur hubungan antara pendapatan dan
asset. Dalam pengukuran rasio ini, yang termasuk total pendapatan adalah
pemasukan bersih non-operasi.
d. Rasio struktur kapital menggambarkan tentang liquiditas sebuah organisasi
dalam jangka panjang, dengan mengukur berbagai hubungan dengan kapital.
Rasio ini dibunakan oleh bank dan badan-badan terkait untuk menentukan
kelayakan kredit dari organisasi tersebut.
RATIO ANALYSIS
Dengan menggunakan laporan keuangan Bobcat Hospital pada Bab 3, hitung
rasio-rasio dibawah ini untuk tahun 2017 dan tentukan apakah rasio tersebut lebih baik
atau lebih buruk dari rasio 2016. Tentukan apakah rasio keuangan pada tahun 2017
lebih baik atau lebih buruk dari tolak ukur (benchmarks) dengan menggunakan Optum
medians pada setiap rasio.
Penghitungan rasio
1. Current ratio
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑐𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑎𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠 3.192
= = 1,72
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑐𝑢𝑟𝑟𝑒𝑛𝑡 𝑙𝑖𝑎𝑏𝑖𝑙𝑖𝑡𝑖𝑒𝑠 1.849
Kesimpulan : Tahun 2017 lebih buruk dari tahun 2016 dan Optum medians.
4. Days cash on hand, short-term sources, ratio Average payment period ratio
𝐶𝑎𝑠ℎ + 𝑇𝑒𝑚𝑝𝑜𝑟𝑎𝑟𝑦 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑚𝑒𝑛𝑡𝑠 124 + 45
= = 7,54
(𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑒𝑥𝑝𝑒𝑛𝑠𝑒𝑠 − 𝐷𝑒𝑝𝑟𝑒𝑐𝑖𝑎𝑡𝑖𝑜𝑛 𝑒𝑥𝑝𝑒𝑛𝑠𝑒𝑠)/365 (8644 − 471)/365
Kesimpulan : Tahun 2017 lebih buruk dari tahun 2016 dan Optum medians.