Anda di halaman 1dari 3

STRATEGI PELAKSANAAN

(SP2)

1. Proses Keperawatan
A. Kondisi klien
DS :
a. Klien mengatakan mendengar suara – suara yang mengganggu.
b. Klien mengatakan suara – suara yang didengar menyuruhnya untuk marah – marah.
c. Klien mengatakan tidak perlu bergaul dengan orang lain.
d. Klien mengatakan akan melakukan latihan menghardik.

DO :
a. Klien bersikap seperti mendengar sesuatu.
b. Klien tampak berbicara dan tertawa sendiri.
c. Klien berhenti berbicara ditengah kalimat untuk mendengarkan sesuatu.
d. Klien tampak mempraktikan apa yang diajarkan mahasiswa.
e. Klien paham dengan apa yang harus dilakukan.
B. Diagnosa keperawatan
Gangguan sensori persepsi : Halusinasi (dengar)
C. Tujuan
a. Untuk mengetahui tingkat kemampuan klien dalam menghardik.
b. Klien dapat mengontrol halusinasi dengan cara minum obat.
c. Klien termotivasi untuk selalu latihan menghardik dan minum obat dengan cara
memasukan pada jadual kegiatan.
D. Intervensi
a. Mengevaluasi kegiatan menghardik.
b. Melatih cara mengontrol halusinasi dengan obat (jelaskan 6 benar : jenis, guna,
dosis, frekuensi, cara, kontinuitas minum obat).
c. Memasukan pada jadual kegiatan untuk latihan menghardik dan minum obat.

2. Strategi Pelaksanaan
A. Orientasi
Selamat pagi pak, bagaimana perasaan bapak hari ini? Baiklah sesuai kontrak kita
yang kemarin, hari ini kita akan berdiskusi tentang bagaimana cara mengontrol
halusinasi dengan obat dan memasukkan pada jadual kegiatan untuk latihan
menghardik dan minum obat serta mengevaluasi kemampuan bapak mengontrol
halusinasi dengan cara menghardik. Apakah bapak sudah siap dan bersedia hari ini?
Terima kasih pak..

B. Evaluasi / Validasi dan Kontrak


Baiklah pak, bagaimana sekarang kalau kita mulai berdiskusi? Dimana kita akan
berbincang – bincang? Bagaimana kalau ditempat yang kemarin ya pak dan waktunya
15 menit saja. Kita akan berdiskusi tentang bagaimana cara mengontrol halusinasi
dengan obat dan memasukkan pada jadual kegiatan untuk latihan menghardik dan
minum obat serta mengevaluasi kemampuan bapak mengontrol halusinasi dengan
cara menghardik. Tujuan kita berbincang – bincang ini adalah untuk mengetahui
tingkat kemampuan bapak mengontrol halusinasi dengan cara menghardik,
bagaimana cara mengontrol halusinasi dengan obat dan memasukkan pada jadual
kegiatan untuk latihan menghardik dan minum obat.

C. Fase kerja
Sekarang coba bapak praktikan kembali apa yang kita lakukan kemarin? Apakah
bapak masih ingat? Begini caranya tutup mata dan telinga, pikiran fokus pada suara
itu dan katakan pergi – pergi saya tidak mau dengar, pergi kamu suara palsu. Bagus
pak..saya melihat bapak sudah bisa melakukannya tetapi ekspresi wajah bapak masih
kurang, latih setiap hari ya pak. Apakah pagi ini bapak sudah minum obat? Berapa
kali sehari bapak minum obat? Kira – kira bapak tahu apa manfaat obat yang
diminum? Sekarang saya akan menjelaskan pada bapak ada tiga macam obat yang
harus bapak minum : yang warna orange namanya Chlorpromasin (CPZ) diminum
sehari 3 kali gunanya supaya tenang dan berkurang rasa marahnya, yang putih
namanya Triheksipenidil (THP) diminum sehari 3 kali gunanya supaya rileks dan
tidak kaku, yang merah jambu namanya Haloperidol (HP) diminum sehari 3 kali
gunanya untuk menghilangkan suara – suara yang bapak dengar. Ketiga obat ini harus
rutin diminum dan dihabiskan sesuai dengan jadualnya agar halusinasi bapak
berkurang. Jika suara – suara sudah hilang, obatnya tidak boleh dihentikan.
Apakah bapak sudah paham dengan apa yang saya jelaskan? Supaya latihannya bisa
lebih baik lagi kita masukan dalam jadual kegiatan harian menghardik dan minum
obat. Apakah bapak bersedia?
Baiklah, untuk diskusi kita hari ini cukup ya pak. Besok kita berbincang – bincang
lagi.

D. Fase terminasi
1. Evaluasi subyektif
Bagaimana perasaan bapak setelah kita berdiskusi tadi? Apakah bapak sudah
paham dan mengerti dengan apa yang sudah kita diskusikan tadi?
2. Evaluasi obyektif
Kita tadi sudah berdiskusi apa? Coba bapak sebutkan kembali apa yang kita
diskusikan tadi? Bagus sekali, ternyata bapak bisa menjelaskan isi dari diskusi
kita tadi.
3. Rencana tindak lanjut
Mengevaluasi kegiatan latihan menghardik dan minum obat, melatih cara
mengontrol halusinasi dengan bercakap – cakap dan memasukan pada jadual
kegiatan untuk latihan menghardik, minum obat dan bercakap - cakap.
4. Kontrak yang akan datang
Bagaimana kalau kita besok berdiskusi lagi? Apakah bapak bersedia? Baiklah,
bagaimana kalau besok kita berbincang – bincang disini lagi saja pak dan
waktunya 15 menit saja?
Terima kasih kalau begitu, bapak bisa melanjutkan aktivitasnya dan saya akan
kembali melanjutkan aktivitas saya. Selamat pagi.

Anda mungkin juga menyukai