TINJAUAN PUSTAKA
yang tidak dapat digunakan, tidak dipakai, tidak disenangi dan sesuatu yang
dibuang yang berasal dari kegiatan manusia dan tidak terjadi dengan sendirinya
(Chandra, 2006).
Pengertian Sampah adalah sisa dari suatu usaha atau kegiatan manusia yang
berbentuk padat baik berupa zat organik maupun non organik yang bersifat
dapat terurai maupun tidak terurai dan dianggap tidak berguna lagi sehingga
menurut Murtadho (1988), sampah organik meliputi sampah semi basah berupa
makanan misalnya sisa dapur, sisa makanan,sampah sayuran dan kulit buah
dilakukan oleh manusia, dalam proses proses alam tidak ada sampah,
yang ada hanya produk-produk yang tak bergerak berupa padat, cair, dan
9
10
gas. Sampah yang berupa gas disebut emisi. Emisi biasa juga dikaitkan
dengan polusi.
Sampah dihasilkan dari manusia, yaitu dari aktivitas industri yang disebut
dengan limbah.
penginapan dll.
tempat perdagangan
misalnya:
b) Jalan umum
c) Tempat-tempat parkir
sampah kering.
12
2.1.1.5 Pertanian
serangga tanaman.
13
a. Sampah anorganik
membusuk, misalnya :
b. Sampah organik
(Notoatmodjo, 2003).
14
a. Abu (Ashes)
atau kecelakaan.
f. Sampah industri
waste)
Sampah yang terdiri dari benda yang umumnya zat organik hasil
f. Sampah Khusus
2.1.3 Berdasarkan asalnya, sampah padat dapat digolongkan menjadi 2 (dua) jenis
diuraikan dalam waktu yang lama. Sampah jenis ini pada tingkat
rumah tangga misalnya botol plastik, botol gelas, tas plastik, dan
sendiri. Pengaruhnya tentu saja ada yang positif dan juga ada yang negatif.
budaya masyarakat
antara lain :
biak dalam sampah kaleng maupun ban bekas yang berisi air
hujan
didalam sampah.
busuk
21
menjadi dangkal
telah ditentukan.
(composting)
(incineration)
sangat penting untuk mencapai kualitas lingkungan yang bersih dan sehat,
rupa sehingga hal-hal yang negatif bagi kehidupan tidak sampai terjadi.
Suyoto (2008) Kenyataan yang ada saat ini, sampah menjadi sulit dikelola
persampahan
dan tikus
menjadi sampah
Banyak sekali manfaat yang bisa kita dapat dari mengelola sampah,
diantaranya:
Perilaku adalah tindakan atau aktivitas dari manusia itu sendiri yang
uraian ini dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud perilaku manusia adalah
semua kegiatan atau aktivitas manusia, baik yang diamati langsung, maupun
oleh manusia dan dipengaruhi adat, sikap, emosi, nilai, etika, kekuasaan,
relatif terhadap norma sosial dan diatur oleh berbagai kontrol sosial.
Pengetahuan adalah hasil dari tau, dan ini terjadi setelah seseorang
a. Faktor Internal
kondisi fisik.
29
b. Faktor Eksternal
pembelajaran
a. Tahu (know)
b. Memahami (Comprehension)
secara benar.
c. Aplikasi
d. Analisis
e. Sintesa
f. Evaluasi
tindakan:
a. Menerima (receiving)
diberikan (obyek).
b. Merespon (Responding)
sikap
31
c. Menghargai (Valuing)
a. Komponen kognitif
a. Persepsi (Perception)
pertama.
kedua.
c. Mekanisme (mechanism)
tingkat ketiga.
d. Adopsi (adoption)
jam, hari atau bulan lalu. Pengukuran juga dapat dilakukan secara
a. Kesadaran (Awareness)
b. Tertarik (Interest)
c. Evaluasi (Evaluation)
d. Mencoba (Trial)
e. Menerima (Adoption)
Sampah
sebagai berikut.
2.2.4.2 Pengetahuan
lingkungannya.
2.2.4.3 Persepsi
2.2.4.4 Pendapatan
pengelolaan sampah.
Sikap merupakan reaksi atau respons yang masih tertutup dari seseorang
terhadap suatu stimulus atau objek. Beberapa Batasan lain tentang sikap ini
Dapat disimpulkan bahwa manifestasi sikap itu tidak dapat langsung dilihat,
tetapi hanya dapat ditafsirkan terlebih dahulu dari prilaku yang tertutup.
37
yaitu:
Seperti halnya dengan pengetahuan, sikap ini terdiri dari berbagai tingkatan.
a. Menerima (receiving)
(obyek).
b. Merespon (Responding)
c. Menghargai (Valuing)
2.4.1 Pengertian
Sehat adalah kondisi normal seseorang yang merupakan hak hidupnya. Sehat
istirahat, tidur, santai, kebersihan serta pikiran, kebiasaan dan gaya hidup
masalah dan kebutuhan mereka sendiri, mampu memahami apa yang dapat
mereka lakukan terhadap masalahnya, dengan sumber daya yang ada pada
kegiatan yang tepat guna untuk meningkatkan taraf hidup sehat dan
lebih besar dari perilaku yang dianggap merugikan kesehatan, perilaku yang
antara lain :
sasaran murid
sebagainya
berikut :
41
masih rendah
dibantu penyelesaiannya.
b. Interview (wawancara)
pendidikan.
a. Kelompok besar
b. Kelompok kecil
1) Diskusi kelompok :
kesimpulannya.
melaksanakan tugas.
lipatan.
tersebut.
dengan kesehatan.
cermat, dll.
pesan/informasi kesehatan.
kesehatan.
(bus/taksi).
49
- Pengetahuan
- Sikap
- Tindakan