TINJAUAN PUSTAKA
A. Sampah
1. Pengertian Sampah
S,2014,p,4).
tidak disenangi atau sesuatu yang hrus dibuang, yang umumnya berasal
2017,p,209).
disenangi atau sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan manusia
manusia atau proses alam yang berbentuk padatan. Sampah yang dikelola
8
9
lainnya.
2. Sumber-sumber Sampah
a. Pemukiman penduduk
tempat hiburan dan umum, jalan umum, tempat parkir, tempat layanan
10
kering.
air kotor dan air minum,dan kegiatan industri lainnya, baik yang
e. Pertanian
2012,p. 8)
3. Jenis-jenis Sampah
1. Sampah Organik
2. Sampah Anorganik
Sampah ini biasa berasal dari bahan yang bisa diperbarui dan
2012,p. 2)
4. Pengelolaan Sampah
penyakit. Oleh sebab itu sampah harus dikelola dengan baik sampai sekecil
(TPA).
tanah.
13
sebagainya.
lain.
masnyarakat
setempat.
15
jasa (Candra,2005,p112).
B. Sampah Organik
1. Pengertian
oleh senyawa organik seperti sisa tanaman, hewan, atau kotoran. Sampah
proses fermentasi.
dibedakan menjadi dua jenis yaitu, organik kering dan organnik basah.
limbah dan sampah dapat berupa pupuk cair, pupuk padat dan pestisida
organik.
menjadi mineral. Bahan mineral hasil pengertian baik sekali untuk pupuk
kompos.
C. Kompos
1. Pengertian Kompos
(Alex, 2014,p.50).
lainnya(Soeryoko, 2011,p. 1)
berjalan secara aerob dan anaerob yang saling menunjang pada kondisi
pengomposan, yaitu :
lambat.
b. Ukuran Partikel
c. Aerasi
Apabila aerasi terhambat, maka akan terjadi proses anaerob yang akan
kompos.
d. Porositas
dengan volume total. Rongga-rongga ini akan diisi oleh air dan udara.
rongga dijenuhi oleh air, maka pasokan oksigen akan berkurang dan
penurunan dan akan lebih rendah lagi pada kelembaban 15%. Apabila
kelembaban lebih besar dari 60%, hara akan tercuci, volume udara
f. Temperatur/ suhu
lebih tinggi dari 600C akan membunuh sebagian mikroba dan hanya
mikroba thermofilik saja yang akan tetap bertahan hidup. Suhu yang
benih-benih gulma.
g. PH
h. Kandungan Hara
pengomposan.
Cu, Zn, Nickel, Cr adalah beberapa bahan yang termasuk kategori ini.
pengomposan.
j. Lama pengomposan
berbau tanah. Warna yang masih dapat diterima dalam hal ini yaitu
pengomposan
Kecoklatan
Bau Agak busuk Tanah
Sumber. alex. s
tahap yaitu tahap aktif dan tahap pemantangan. Selama tahap awal proses
ph kompos. Suhu akan meningkat hingga bdi atas 30-500C. Suhu akan
yaitu mikroba yangaktif pada suhu tinggi. Pada saat ini terjadi
22
bahan organik menjadi CO2, uap air dan panas. Setelah sebagian besar
penurunan.
3. Manfaat Kompos
Aktifias mkroba ini membantu tanaman untuk menyerap unsur hara dari
dapat memperbaiki sifat fisik tanah., dan biologi tanah. Hal ini
unsur hara secara lambat dan jumlah yang terbatas dan mempunya fungsi
2016).
23
a. Aspek Ekonomi
b. Aspek lingkungan
p.219).
lain:
a. Pembenahan tanah
24
tanaman yang tumbuh diatanya subur. Lahan yang kaya akan kompos
4. Hasil Pengomposan
1. Pupuk Cair
bahan organik yang berasal dari sisa tanaman: kotoran hewan dan
tanaman.
wadah yang disebut komposter. Yakni sebuah tempat yang dibuat dari
bermanfaat.
sekitar
2. Keunggulan :
a) Mudah, murah
3. Kakurangan:
bakteri asam laktat, ragi, actinomycetes dan jamur peragian) yang dapat
dan dapat memperbaiki kesehatan serta kualitas tanah. Berikut ini adalah
1. Bakteri fotosintesis
bumi sebagai sumber energi. Zat-zat bermanfat itu antara lain asam
tidak terurai
27
3. Actinomycetes
E. Mikroorganisme Lokal
Bioaktivator yang dibuat sendiri atau mikro organisme lokal (MOL), yaitu
bahan organik. Asalkan bahan tersebut disukai dan dapat dijadikan media
a. MOL Tapai
28
b. MOL Ikan
c. MOL Buah
d. MOL Nasi
MOL tapai adalah bioaktivator yang bahan dasarnya terbuat dari tapai,
baik tapai singkong maupun tapai ketan. Bahan yang perlu dipersiapkan
sebelum membuat MOL, yaitu : Tapai ketan/tapai ubi 2 ons, air ± 2000 ml,
gula pasir 10 sendok makan dan botol air mineral 2 buah berukuran 1500 ml.
Kandungan yang ada di MOL tapai yaitu Rhizobium sp, Azosprillium sp,
Azobacter sp, Pseudomonas sp, Bacillus sp, dan Bakteri pelarut phosfat.
penggunaan gula tergantung pada jumlah MOL yang dibuat. Untuk satu liter
air akan diberikan lima sdm gula. Untuk waktu yang dibutuhkan dalam
pembuatan MOL sekitar lima hari sampai tiga minggu tergantung pada bahan
yang digunakan.