PT.

PEMBANGUNAN
JAYA ANCOL,TBK.

korporat.ancol.com
Introduce
Our Team Ardi Maulana Raif Razaan
2106325 2107486

Afifah Anggina Yasmin Fakhira

2106720 2109873

korporat.ancol.com
Table of
Contents
Profile Company Culture
Vission and Mission IFAS
History EFAS
Organization Structure

korporat.ancol.com
Company
Profile
Merupakan perusahaan Pembangunan (Real Estate) dan Jasa Konsultasi Bidang
Perencanaan dan Pembangunan serta di Bidang Usaha Kawasan Pariwisata (Rekreasi),
Perhotelan dan Sarana Olah Raga melalui Anak Usaha.

korporat.ancol.com
Vission
and Mission

Menjadi perusahaan pengembang Sebagai komunitas pembaharuan

Vission

kehidupan masyarakat yang menjadi

properti dengan kawasan wisata

Mission
kebanggaan bangsa. Senantiasa
terpadu, terbesar, dan terbaik di Asia
menciptakan lingkungan sosial yang lebih
Tenggara yang memiliki jaringan baik melalui sajian hiburan berkualitas yang
sentra rekreasi terluas berunsur seni, budaya dan pengetahuan,
dalam rangka mewujudkan
komunitas 'Life Re-Creation' yang menjadi
korporat.ancol.com kebanggaan bangsa
korporat.ancol.com
 Namun, sehubungan dengan fokus Pemerintah yang
saat itu masih tertuju pada Perang Kemerdekaan, maka
pengembangan potensi wisata Ancol terabaikan.
Seiring berjalannya waktu, Ancol kembali mendapat
perhatian dari Presiden RI yang pertama, Ir. Soekarno,

History
dimana pada akhir Desember 1965, Beliau
memerintahkan dan menunjuk Gubernur DKI Jakarta,
Dr. H. Soemarno Sosroatmodjo menjadi Pelaksana
Pembangunan dan Pengembangan Daerah Ancol untuk
mengembangkan Ancol sebagai sebuah destinasi
Sejak awal abad ke-17, Kawasan Ancol wisata.
telah dilirik oleh Gubernur Hindia
Belanda - Adriaan Valckenier, sebagai
salah satu destinasi wisata menarik
yang berpotensi besar untuk
dikembangkan.

korporat.ancol.com
History
Seiring berjalannya waktu, BPP Proyek Ancol mulai melakukan pembenahan secara internal menyusul
perubahan status badan hukumnya menjadi PT Pembangunan Jaya Ancol (“Ancol”) melalui Akta
Perubahan No. 33 tanggal 10 Juli 1992. Menyusul pembenahan tersebut, sebanyak 80% kepemilikan
saham Jaya Ancol dikuasai oleh Pemda DKI Jakarta dan sebesar 20% sisanya dimiliki oleh PT
Pembangunan Jaya. Di tengah ekspansi bisnis yang kian pesat dan perekonomian domestik yang kian
membaik, PT Pembangunan Jaya Ancol berupaya memperkuat struktur permodalannya dengan
melakukan penawaran umum saham perdana kepada publik (Initial Public Offering/”IPO”) dengan melepas
80.000.000 lembar saham biasa di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2 Juli 2004. Menyusul aksi korporasi
tersebut, PT Pembangunan Jaya Ancol resmi menyandang status Perusahaan Terbuka dengan komposisi
kepemilikan saham Ancol otomatis mengalami perubahan dimana Pemda DKI Jakarta masih bertindak
sebagai pemegang saham utama namun total kepemilikan sahamnya 72% saham Ancol, PT
Pembangunan Jaya memiliki 18% dan publik memiliki sisanya sebesar 10%.

korporat.ancol.com
Organization Structure
korporat.ancol.com
Company
Culture
Perusahaan selalu mengedepankan penerapan
budaya perusahaan dalam operasional dan
perilaku sehari-hari karyawan perusahaan,
termasuk manajemen. Budaya perusahaan
dirancang sesuai dengan bidang bisnis
perusahaan, sehingga penerapannya bertujuan
untuk menjadikan organisasi menjadi perusahaan
unggul yang menerapkan praktik bisnis terbaik
dan prinsip etika sosial yang berlaku.

korporat.ancol.com
Analisis Lingkungan
Internal

korporat.ancol.com
Kekuatan
1. Salah satu tempat wisata Indonesia yang terletak di ibu kota Negara Republik Indonesia yaitu Ancol
mempunyai tempat yang sangat penting, karena terletak di pusat kota Jakarta yang strategis.
2. Mempunyai sarana hiburan yang luas dan mendidik serta sering mengalami perkembangan teknologi, yaitu
Ancol merupakan tempat hiburan, hiburan dan permainan dengan unsur seni, budaya dan pengetahuan serta
menggunakan teknologi yang berkualitas tinggi.
3. Wahana atau arena yang tersedia bergantung pada usia (segmentasi), yakni mereka menargetkan
konsumen dari semua lapisan masyarakat dan usia.
4. Ancol memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, handal dan terlatih. Ancol memiliki budaya yang
selalu membimbing pegawai dalam bertindak dan berperilaku serta berkomitmen kuat dalam meningkatkan
kualitas dan kesejahteraan seluruh sumber daya manusia.
5. Dengan dukungan pemerintah daerah khususnya pemerintah daerah khususnya Pemprov DKI Jakarta,
Ancol menjadi destinasi wisata populer bagi warga Jakarta dan sekitarnya.

korporat.ancol.com
Kelemahan

1.Faktor keamanan dan kebersihan relative minim, karena lahan yang cukup luas lalu membutuhkan
waktu dan pegawai yang banyak untuk menjaga keamanan dan kebersihan sekitar ancol.
2.Harga tiket masuk yang tinggi / mahal, karena harga tiket masuk yang kurang terjangkau untuk
masyarakat menengah kebawah akhirnya tidak dapat setiap saat menikmati hiburan di ancol.
3.Diperlukan beberapa tahun untuk menyelesaikan proses reklamasi tanah di Ancol,yaitu proses
pembuatan daratan baru dari dasar laut atau dasar sungai untuk mengembangkan kawasan atau
kegiatan yang dilakukan dalam rangka meningkatkan manfaat sumberdaya lahan yang ditinjau dari
sudut lingkungan dan sosial ekonomi.
4.Portfolio PT Pembangunan Jaya Ancol,Tbk saat ini hanya berada di wilayah Ancol sehingga tidak
dapat mengembangkan perusahaan di luar kawasan Ancol
5.Lemah dan keterlambatan manajemen/pimpinan dalam menangani masalah.

korporat.ancol.com
Analisis Matriks IFE
Key
Internal Faktor - Faktor Bobot Rating Jumlah
Factor

1. Salah satu tempat wisata Indonesia yang terletak di ibu kota Negara Republik Indonesia 0.15 4 0.6

2. Memiliki pilihan hiburan yang luas dan mendidik serta sering mengikuti perkembangan teknologi 0.1 3 0.3

Kekuatan 3. Wahana atau arena yang tersedia berdasarkan umur (segmentasi) 0.1 4 0.4

4. Memiliki pegawai yang kompeten, handal dan terlatih, 0.2 4 0.8

5. Mendapat dukungan dari pemerintah daerah 0.05 3 0.15

Analisis Matriks IFE

Key Internal
Faktor - Faktor Bobot Rating Jumlah
Factor

1. Faktor keamanan dan kebersihan relatif rendah 0.05 2 0.1

2. Harga tiket masuk yang cenderung mahal 0.1 2 0.2

Kelemahan 3. Proses pemulihan lahan Ancol atau proses reklamasi akan memakan waktu beberapa tahun 0.1 2 0.2

4. Portofolio PT. Pembangunan Jaya Ancol, Tbk saat ini hanya di kawasan Ancol 0.05 1 0.05

5. Manajemen yang lemah dan terlambat dalam menangani permasalahan 0.1 2 0.2

1 3
Interpretasi
PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk mempunyai posisi internal kuat 3 yang
berada di atas rata-rata, sehingga diharapkan perusahaan mampu
mengkompensasi kelemahan yang ada.

korporat.ancol.com
Analisis Lingkungan
Eksternal

korporat.ancol.com
Peluang
1.Termasuk tempat rekreasi berstandar international yang menjadi icon wisata dunia di pusat kota Jakarta, dan
menjadi salah satu objek wisata unggulan, karena tidak ada wisata terlengkap di Indonesia seperti Ancol.
2. Keberagaman pengunjung, terdapat banyak pengunjung atau wisatawan lokal dan luar negeri yang datang
untuk menikmati hiburan
3. Lahan/Tanah di Jakarta yang masih dapat di kembangkan, yaitu terutama terdapat lahan yang bisa di
kembangkan di sekitar ancol oleh PT Pembangunan Jaya Ancol untuk mengembangkan usaha bisnis.
4. Masyarakat berorientasi pada hal konsumtif dan haus akan hiburan, tak dapat dipungkiri bahwa masyarakat
Indonesia yang konsumtif dan selalu ingin menikmati hiburan menjadikan peluang bagi Ancol.
5. Kemudahan kerjasama kuliner dengan beberapa pengusaha kafe dan restoran serta dengan menggandeng
beberapa franchisee, sehingga mampu memberikan kontribusi pemasukan ke PT Pembangunan Jaya
Ancol,Tbk

korporat.ancol.com
Ancaman
1. Tingkat Revalitas diantara pesaing yang ada, yaitu misalkan Universal Studio, Disneyland,dll selain itu pesaing
yang sekarang ini makin banyak wahana-wahana Indoor ,yang membuat pengunjung tanpa harus takut kepanasan
atau kehujanan.
2. Kekuatan tawar menawar pembeli (substitusi), yaitu harga tiket yang dianggap tinggi dibandingkan dengan
tempat wisata yang lain.
3. Kondisi sosial politik yang tidak menentu, hal ini sangat berpengaruh terhadap pariwisata di Indonesia jika kondisi
social dan poltik tidak stabil.
4. Ancaman Masuknya Pendatang Baru, seperti contohmakin banyaknya tempat wisata serupa di sekitar Jakarta
yaitu water boom (Cikarang), taman ria remaja (senayan), el dorado (Cibubur)
5. Tekanan dari produk pengganti, yang dimaksud dengan tekanan produk pengganti yaitu terdapat tempat wisata
seperti Taman Mini IndonesiaIndah, Taman Safari Cisarua, Kebun Binatang Ragunan, Kebun Raya Bogor, dll

korporat.ancol.com
 Analisis Matriks EFE
Key
External Faktor - Faktor Bobot Rating Jumlah
Factor

1. Kawasan rekreasi berstandar internasional yang menjadi ikon wisata global di pusat kota Jakarta 0.15 3 0.45

2. Keberagaman pengunjung 0.1 4 0.4

Peluang 3. Tanah di Jakarta masih bisa dikembangkan 0.1 3 0.3

4. Masyarakat berorientasi pada hal konsumtif dan haus akan hiburan 0.2 4 0.8

5. Kolaborasi kuliner yang mudah dengan beberapa pengusaha kafe dan restoran 0.05 3 0.15
Analisis Matriks EFE
Key
External Faktor - Faktor Bobot Rating Jumlah
Factor

1. Tingkat realisme antar kompetitor yang ada 0.1 3 0.3

2. Kekuatan tawar-menawar dari pembeli (subsitusi) 0.05 4 0.2

Ancaman 3. Kondisi sosial politik yang tidak menentu 0.1 1 0.1

4. Ancaman pendatang baru di pasar 0.05 3 0.15

5. Tekanan dari produk pengganti 0.1 2 0.2

1 3.05
Interpretasi
Jumlah rating pada Matriks EFE diatas adalah 3,05 yang menunjukkan
bahwa PT. Pembangunan Jaya Ancol, Tbk mampu menyikapi peluang
yang ada dengan baik dan mampu mengatasi ancaman dengan baik.

korporat.ancol.com