Anda di halaman 1dari 2

Pengertian Flavonid

Flavonoid adalah salah satu senyawa metabolit sekunder yang keberadaannya pada jaringan
tumbuhan diperkirakan dipengaruhi oleh adanya proses fotosintesis, sehingga pada tanaman atau
daun muda diketahui belum banyak mengandung flavonoid

Flavonoid merupakan pigmen yang memiliki warna yang terdapat pada tumbuhan, misalnya
antosianin sebagai penyusun warna biru, violet, dan merah; flavon dan flavonol penyusun warna
kuning redup; khalkon dan auron sebagai penyusun warna kuning terang; sedangkan isoflavon dan
flavonol merupakan senyawa yang tidak berwarna. Flavonoid sebagai salah satu kelompok senyawa
fenolik yang banyak terdapat pada jaringan tanaman dapat berperan sebagai antioksidan.

Rumus struktur

Golongan flavonoid dapat digambarkan sebagai deretan senyawa C6- C3-C6, yang artinya kerangka
karbonnya tersusun atas dua gugus C6 (Cincin benzena) dan dihubungkan oleh rantai alifatik tiga
karbon (C3) (Robinson, 1991). Kerangka flavonoid terdiri dari satu cincin aromatik A, satu cincin
aromatik B dan cincin tengah berupa heterosiklik yang terdapat kandungan oksigen dan bentuk dari
oksidasi cincin ini dijadikan dasar untuk membagi flavonoid pada sub-sub bagian golongannya

Flavonoid terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu khalkon, antosianin, antosianidin, isoflavon,
flavanon, flavonol, dan flavon
Tata cara identifikasi

Flavonoid dalam tumbuhan dapat diidentifikasi dengan mengekstrak 0,5 g sampel (daun rambutan)
ditambahkan 5 ml metanol dan dipanaskan selama 5 menit dalam tabung reaksi. Kemudian
ekstraknya ditambahkan beberapa tetesHCl pekat dan sedikit serbuk magnesium.

Langkah langkahnya sbb

Kira-kira 0.5 mg sampel yang telah dirajang halus, diekstrak dengan 5 ml metanol dan dipanaskan
selama 5 menit dalam tabung reaksi. Ekstraknya ditambahkan beberapa tetes HCl pekat dan sedikit
serbuk magnesium. Bila terjadi perubahan warna merah/pink atau kuning menunjukan sampel
mengandung flavonoid.

Pereaksi yang digunakan

yang sering digunakan untuk identifikasi flavonoid sebagai pereaksi semprot dalam KLT adalah
amoniak, NaOH, AlCl 3, sitroborat

Amoniak-Amonia adalah senyawa nitrogen dan hidrogen yang memiliki aroma yang khas dan
menyengat12345. Molekul amonia terbentuk dari ion nitrogen bermuatan negatif dan tiga ion
hidrogen bermuatan positif, dan direpresentasikan secara kimia sebagai NH3

NaOH-Natrium hidroksida, juga dikenal sebagai lindi (lye) dan soda kaustik atau soda api, adalah
suatu senyawa anorganik dengan rumus kimia NaOH. Senyawa ini merupakan senyawa ionik
berbentuk padatan putih yang tersusun dari kation natrium Na dan anion hidroksida OH

AICl 3-Aluminium klorida (AlCl3) adalah senyawa kimia utama dari aluminium dan klorin. Senyawa ini
berwarna putih, tetapi sampelnya sering terkontaminasi dengan besi triklorida, yang memberikan
pewarnaan kuning.

Sitroborat-Sitroborat adalah pereaksi untuk mengidentifikasi secara kualitatif adanya flavonoid. Jika
positif maka akan berwarna kuning di sinar tampak dan berpendar di UV 366. Pada plat, tidak ada
bercak yang berwarna kuning, tetapi terdapat bercak yang berpendar di UV 366 setelah di semprot
sitroborat.

Anda mungkin juga menyukai