Anda di halaman 1dari 11

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Uang dalam ilmu ekonomitradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang
dapat diterima secara umum. Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat
diterima oleh setiap orang dimasyarakatdalam proses pertukaran barang danjasa. Dalam
ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum
diterima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta
kekayaan berharga lainnya serta untuk pembayaranhutang.Beberapa ahli juga
menyebutkan fungsi uang sebagai alat penunda pembayaran.
Keberadaan uang menyediakan alternatif transaksi yang lebih mudah
daripadabarteryang lebih kompleks, tidak efisien, dan kurang cocok digunakan dalam
sistem ekonomi modern karena membutuhkan orang yang memiliki keinginan yang sama
untuk melakukan pertukaran dan juga kesulitan dalam penentuan nilai. Efisiensi yang
didapatkan dengan menggunakan uang pada akhirnya akan mendorong perdagangan dan
pembagian tenaga kerja yang kemudian akan meningkatkan produktifitas
dankemakmuran.
Manajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran,
pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki
oleh suatuorganisasiatauperusahaan. Seorangmanajerkeuangan dalam suatu perusahaan
harus mengetahui bagaimana mengelola segala unsur dan segi keuangan, hal ini wajib
dilakukan karena keuangan merupakan salah satu fungsi penting dalam mencapai
tujuanperusahaan.
Unsur manajemen keuangan harus diketahui oleh seorangmanajer. Misalkan saja
seorangmanajerkeuangan tidak mengetahui apa-apa saja yang menjadi unsur-unsur
manajemen keuangan, maka akan muncul kesulitan dalam menjalankan suatu perusahaan
tersebut. Sebab itu, seorangmanajerkeuangan harus mampu mengetahui segala aktivitas
manajemen keuangan, khususnya penganalisisan sumber dana dan penggunaan-nya untuk
merealisasikan keuntungan maksimum bagi perusahaan tersebut. Seorang manajer
keuangan harus memahami arus peredaran uang baik eksternal maupun internal.
Tujuan Manajemen Keuangan adalah untuk memaksimalkan nilaiperusahaan.
Dengan demikian apabila suatu saatperusahaandijual, maka harganya dapat ditetapkan
setinggi mungkin. Seorang manajer juga harus mampu menekan arus peredaranuangagar
terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan. Dalam manajemen keuangan terdapat uang

1
yang harus di atur, dimana uang tersebut memiliki nilai waktu. Sehingga kita perlu
mempelajari tentang nilai waktu dari uang.
1.2. Rumusan Masalah

1) Bagaimana penjelasan tentang nilai waktu uang?


2) Apa saja variable yang mempengaruhi nilai mata uang?

1.3. Tujuan Penulisan

1) Mengetahui bagaimana penjelasan tentang nilai waktu uang.


2) Mengetahui Apa saja variable yang mempengaruhi nilai mata uang.

BAB 2
PEMBAHASAN

2
Nilai Waktu Uang

Garis Waktu

Merupakan suatu alat penting yang digunakan dalam analisis nilai waktu,
dan merupakan representasi grafis yang digunakan untuk menunjukkan waktu arus
kas. Langkah pertama dalam analisis nilai waktu adalah mmbuat suatu garis waktu
(time line) yang membantu anda membayangkan apa yang terjadi dalam suatu
perusahaan.

Periode

0 5% 1 2 3

Kas PV (present Value) FV (Future Value)

PV = Nilai sekarang/jumlah awal


FVN = nilai N periode masa depan setelah bunga yang diterima
ditambahkan ke dalam akun
CFt = Arus kas (dapat bernilai positif atau negative). T adalah periodenya.
I = Tingkat bunga yang diterima per tahun. Disini I dinyatakan
dalam bilangan decimal.
INT = Bunga yang di terima pada tahun itu dalam dollar. (Jumlah awal x I)
N = Jumlah periode dalam analisis.

Nilai Masa Depan


Nilai Masa Depan (Future Value—FV) merupakan suatu jumlah yang akan
dicapai arus kas atau serangkaian arus kas yang berkembang selama jangkla waktu
tertentu bila di majemukkan menggunakan tingkat suku bunga tertentu.

2.1.1. Pendekatan Bertahap

Pendekatan bertahap sangat bermanfaat karena menunjukkan apa yang


sedang terjadi. Nsmun, pendekatan ini membutuhkan banyak waktu,
khususnya jika melibatkan tahun dalam jumlah yang banyak.

2.1.2. Pendekatan Rumus

FV = PV(1+I)N
3
Bunga Majemuk (Compund Interest) adalah Bunga yang diperoleh
dari bunga sebelumnya. Bunga Sederhana (simple Interest) adalah Bunga
yang tidak diperoleh dari bunga.

2.1.3. Kalkulator Finansial

Sangat berguna untuk menyelesaikan soal tentang nilai waktu.

3 5 -100 0
N I/YR PV PMT PV
155,76

N = Jumlah Periode
I/YR = tingkat suku bunga per periode
PV = Nilai sekarang
PMT = pembayaran
FV = nilai masa depan
2.1.4. Spreadsheets

Spreadsheets menunjukkan secara terperinci apa yang terjadi, dalam program


ini membantu kita mengurangi kesalahan, baik kesalahan konseptual maupun
kesalahan entri data.

2.1.5. Grafik Proses Pemajemukan

Pemajemukan (Compounding) merupakan proses aritmetika dalam


menentukan nilai akhir suatu arus kas atau serangkaian arus kas ketika
menggunakan dana majemuk.

Proses nilai sekarang (Present value—PV) menjadi nilai masa depan


(Future Value ---FV) disebut Pemajemukan (compounding).

2.1 Nilai Sekarang

Nilai sekarang (Present Value-PV) merupakan nilai hari ini dari arus kas atau
serangkaian arus kas di masa depan. Tingkat bunga 5% yang dibayarkan atas deposito disebut
Biaya Peluang. Biaya Peluang (Opportunity Cost) adalah Tingkat pengembalian yang di
terima dari investasi alternatuf dengan risiko yang sama.
4
Nilai masa depan = FVN = PV(1+I)N
P

Nilai sekarang = V
¿
F V N
N
(1 + I )

2.1.1 Grafik Proses Pendiskontoan

Gambar 1.2 Nilai sekarang dari $1 pada berbagai tingkat suku bunga dan
periode waktu

2.2 Menghitung Tingkat Suku Bunga, (I)

FV = PV (1 + I)N

2.3 Menghitung Jumlah Tahun, (N)

Mengetahui waktu yang dibutuhkan untuk mengakumulasi uang dalam


jumlah tertentu, dengan dana wal yang diberikan dan tingkat pengembalian yang akan
diterima atas dana tersebut.

2.4 Anuitas

Anuitas (Annuity) adalah serangkaian pembayaran dengan jumlah yang


sama yang dilakukan pada interval waktu yang tetap selama jangka waktu tertentu.
Anuitas Biasa/ditangguhkan (Ordinary/Deferred Annuity) adalah anuitas yang
pembayarannya terjadi pada akhir periode. Anuitas Jatuh tempo (Annuity Due) anuitas
yang pembayarannya dilakukan pada awal periode.

2.5 Nilai Masa Depan Dari Anuitas Biasa


5
FVAN adalah nilai masa depan suatu anuitas selama N periode.

FVAN = PMT (1 + I)N-1 + PMT (1 + I)N-2 + PMT (1 + I)N-3 + … + PMT (1 + I)0

[ ]
N
= PMT (1+ I ) −1
I

2.6 Nilai Masa Depan dari Anuitas Jatuh Tempo

Karena dalam anuitas jatuh tempo setiap pembayaran terjadi satu periode lebih awal,
maka semua pembayaran akan mendapatkan bunga untuk satu periode tambahan. Oleh
karena itu nilai masa depan dari anuitas jatuh tempo akan lebih besar dari pada satu
anuitas biasa yang sama.

FVAjatuh tempo = FVAbiasa (1 + I)

2.7 Nilai Sekarang dari Anuitas Biasa

PVAN (Present Value Annuity) adalah nilai sekarang suatu anuitas selama N periode.

PVAN = PMT / (1 +I)1 + PMT / (1 + I)2 + L + PMT / (1 + I)N

2.8 Menghitung Pembayaran, Periode, dan Tingkat Suku Bunga Anuitas

Dapat menghitung pembayaran, periode dan tingkat suku bunga anuitas. Terdapat
lima variable yang digunakan (N,I.PMT, FV dan PV) dan jika dapat mengatahui
semuanya maka dapat menghitung variable ke 5.

a. Menghitung Pembayaran Anuitas (PMT)

Anuitas biasa

6
Anuitas Jatuh Tempo

b. Menghitung Jumlah Periode (N)

c. Menghitung tingkat Suku Bunga

2.9 Perpetuitas

Perpetuitas (Perpetuity) Merupakan suatu aliran pembayaran yang sama pada interfal
yang tetap dan diharapkan untuk berlangsung selamanya. Dihitung dimana N ditentukan
sebagai tidak terhingga.

PV dari Perpetuitas = P M T
I

2.10 Arus Kas yang Tidak Sama

Arus kas tidak sama/tidak tetap (Uneven Cash Flow – Nonconstant) adalah
serangkaian arus kas yang jumlahnya bervariasi dari satu period eke periode berikutnya.
Pembayaran (Payment-PMT) istilah ini menunjukkan arus kas yang sama pada interval

7
tetap. Arus Kas (Cash Flow -CFt) istilah ini menunjukkan arus kas yang bukan
merupakan bagian dari suatu anuitas.

2.11 Nilai Masa Depan dari Aliran Arus Kas yang Tidak Sama

Menghitung Nilai Masa Depan dari Aliran Arus Kas yang Tidak Sama dengan
melakukan pemajemukan. Nikai seluruh asset keungan saham, obligasi atau investasi
modal usaha dihitung dengan nilai sekarang dari arus kas masa depan yang diharapkan.

2.12 Menghitung I dengan Arus Kas yang Tidak Sama

Menghitung tingkat bunga dengan arus kas yang tidak sama akan sedikit rumit.
Pertama tidak ada prosedur yang mudah menghitung tingkat Bungan memerlukan proses
trial-and-eror sehingga dibutuhkan kalkulator financial dan spreadsheet. Dengan alat
tersebut dapat memasukan CF kedalam register arus kas kemudian menekan tombol IRR
untuk mendapatkan jawabanya. IRR dalah Internal Rate Of Return atau tingkat
pengembalian internal.

2.13 Memajemukan Setengah-Tahunan dan Periode Pemajemukan Lainnya

Pemajemukan Tahunan (Annual Compounding) adalah proses


aritmatika dalam menentukan nilai akhir suatu arus kas atau serangkaian arus kas bila
bunga ditambahkan sekali dalam setahun. Pemajemukan Setengah-Tahunan (Semi-
annual Componding) adalah proses aritmatika dalam menentukan nilai akhir suatu arus
kas atau serangkaian arus kas jika bunga ditambahkan dua kali setahun.

Tingkat Periodik (IPER) = T i n g k a t t a h u n a n y a n g d i n y a t a k a n = I/M


J u m l a h a p e mb a y a r a n p e rT a h u n

8
2.14 Membandingkan Tingkat Bunga (tingkat bunga yang diperjanjikan)

 Tingkat Bunga Nominal (INOM) disebut bunga presentase tahunan


(Annual representage rate – APR) yaitu bunga yang dinyatakan atau bunga
diberikan adalah bunga yang ditagihkan atas pinajaman atau dibayarkan atas
deposito di beritahukan oleh perusahaan kartu kredit, pegawai pinjaman, deler
mobil, dll.

 Bunga tahunan efektif adalah tingkat bunga tahunan yang sebenarknya


diterima, kebalikan dari tingkat bunga yang diberikan. Disebut juga “tingkat bunga
tahuna ekuivalen”

 Jika suatu pinjaman atau investasi menggunakan penjemukan tahunan,


bunga nominalnya akan menjadi bunga efektif. Namun jika penjemukan terjadi
lebih dari sekali dalam setahun, EFF% menjadi lebih tinggi daripada INOM.

2.15 Periode Bilangan Pecahan

Tingkat Periodik = IPER = 0.10/365 = 0.000273973 per hari

2.16 Pinjaman yang Diamortisasi

Pinjaman yang diamortisasi (Amortized Loan) adalah pinjaman yang dilunasi


dengan pembayaran yang sama sepanjang masa pinjaman.

Jadwal amortisasi merupakan tabel yang menunjukkan secara tepat bagaimana


pinjaman akan dilunasi. Jadal amortisasi memberikan informasi terkait pembayaran yang
harus dilakukan pada setiap tanggal dan rincian pembayaran. Selain itu, jadwal ini
menunjukkan berapa besar bunga dan pembayaran kembali pokok pinjaman.

9
BAB 3
KESIMPULAN

Konsep nilai waktu dari uang ini adalah konsep yang memperhatikan waktu
dalam menghitung nilai uang. Artinya Uang yang dimiliki seseorang pada hari ini
tidak akan sama nilainya dengan satu tahun yang akan datang. Bunga adalah sejumlah
uang yang dibayarkan atau dihasilkan sebagai kompensasi terhadap apa yang dapat
diperoleh dari penggunaan uang. Annuity adalah suatu rangkaian pembayaran uang
dalam jumlah yang sama yang terjadi dalam periode waktu tertentu.

10
DAFTAR PUSTAKA

Bringham, Eugene F. And Houston, Joel F. 2025 Dasar – dasar Managemen


Keuangan. Jakarta: Salemba Empat

11

Anda mungkin juga menyukai