BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH 1

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : Husnul Hatima

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 048167345

Kode/Nama Mata Kuliah : MKWU4108/Bahasa Indonesia

Kode/Nama UPBJJ : 80 - Makassar

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
 MKWU4108/Bahasa Indonesia

1. Berikanlah dan jelaskan contoh penggunaan keempat fungsi bahasa menurut

Karl Raimund Poppe di daerah tempat tinggal saudara!
Jawab :
Menurut Karl Raimund Popper sebagaimana dikutip oleh Hidayat (2009:26), ada 4
fungsi dari bahasa, yaitu :
(1) Fungsi ekspresif, merupakan proses pengungkapan dalam ke luar. Pada
manusia menjadi suatu ungkapan diri pribadi. Contohnya : Misal seorang pasien
menjelaskan penyakitnya kepada dokter, menjelaskan bagian yang mana yang sakit
hingga sang dokter mampu menganalisa penyakitnya.
(2) Fungsi signal, merupakan level lebih tinggi dan sekaligus mengadakan
fungsi ekspresif. Pada manusia tanda menyebabkan reaksi sebagai jawaban atas tanda.
Contohnya seseorang pegawai BMKG memberikan peringatan kepada masyarakat desa
terkait akan adanya kecurigaan terjadinya tsunami
(3) Fungsi deskriptif, mengadakan fungsi ekspresif dan signal. Ciri khas fungsi
ini ialah bahwa bahasa itu menjadi suatu pernyataan yang bisa benar dan bisa salah.
Contohnya, Seorang siswa menjelaskan hasil karyanya didepan teman-teman kelasnya
secara mendetail.
(4) Fungsi argumentatif, bahasa merupakan alat atau media untuk
mengungkapkan seluruh gagasan manusia, termasuk dalam berargumentasi di dalam
mempertahankan pendapat dan juga untuk meyakinkan orang lain dengan alasan-
alasan yang valid.(1) Contohnya : Politisi yang sedang melontarkan argumen-
argumennya saat prosesi debat pemilu berlangsung.
 2. Jelaskanlah perkembangan bahasa Indonesia pada zaman Jepang dengan
menggunakan mind mapping!
Jawab :

Masa pendudukan Jepang dimulai tahun 1942,

Jepang menerapkan politik Bahasa, berupa
kebijakan Language Planning di Indonesia

Alasan penerapan kebijakan : agar Jepang Konsep kebijakan : Jepang melarang

dapat dengan mudah memahami informasi- penggunaan bahasa Belanda serta memperluas
informasi dalam bahasa Indonesia. penggunaan bahasa Indonesia dan bahasa
Jepang.
n

Kemudian dilakukan prosedur seleksi : yakni pemilihan bahasa lokal

sebagai standar dalam penentuan bahasa nasional. Jepang
memanfaatkan bahasa Indonesia yang sebelumnya telah dijadikan
sebagai bahasa nasional oleh tokoh pergerakan Indonesia.

Selanjutnya prosedur “Kodifikasi” yang dilakukan dengan

pembentukan suatu panitia yang bertugas untuk melaksanakan
pengembangan dan pembinaan bahasa Indonesia.

Kemudian melakukan prosedur “Kodifikasi” yang dilakukan dengan

pembentukan suatu panitia yang bertugas untuk melaksanakan
pengembangan dan pembinaan bahasa Indonesia, yang dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat nasional di masa perkembangan
teknologi dan literatur yang pesat.

Setelah semua prosedur, jepang kembali menggiatkan penggunaan

bahasa indonesia, dan melarang bahasa belanda, bahkan menjadikan
bahasa Indonesia sebagai syarat penerimaan pegawai negeri. Bahasa
ini juga diterapkan disetiap ada agenda pertemuan tokoh pergerakan
dengan petinggi balatentara jepang.

Sumber : (2)
3. Jelaskanlah empat fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara!

Jawab :

Menurut buku Arifin (2008:12) kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa

nasional memiliki fungsi, diantaranya:

a. Lambang Kebanggaan Kebangsaan

Di dalam fungsinya sebagai Lambang Kebangaan Kebangsaan, bahasa

Indonesia mencerminkan nilai-nilai sosial budaya yang mendasari rasa kebangsaan.
Atas dasar kebangaan ini, bahasa Indonesia harus terus dijaga, pelihara dan
kembangkan serta rasa kebanggan pemakainya senantiasa kita bina.

b. Lambang Indentitas Nasional

Bahasa Indonesia fungsinya sebagai Indentitas Nasional, yang mengarah pada

penghargaan terhadap bahasa Indonesia selain bendera dan lambang negara. Di dalam
fungsinya bahasa Indonesia tentulah harus memiliki indentitasnya sendiri, sehingga
serasi dengan lambang kebangsaan yang lain. Bahasa Indonesia memiliki indentitasnya
hanya apabila masyarakat pemakainya terutama kaum muda dan pelajar membina dan
mengembangkanya sedemikian rupa sehingga bersih dari unsur-unsur bahasa lain.

c. Alat Perhubungan Antarwarga, Antardaerah, Antarbudaya

Bahasa Indonesia memiliki peranan yang fital dimasyarakat umum dan

nasional. Berkat adanya bahasa Indonesia masyarakat dapat berhubungan satu dengan
yang lain sedemikian rupa sehingga kesalahpahaman sebagai akibat perbedaan latar
belakang sosial budaya dan bahasa tidak perlu dikawatirkan. Masyarakat dapat
berpergian ke seluruh plosok tanah air dengan hanya memanfaatkan bahasa Indonesia
sebagai satusatunya alat komunikasi. d. Alat Pemersatu Suku Budaya dan Bahasanya.
Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu suku, budaya dan bahasa maksudnya, bahasa
Indonesia memungkinkan keserasian di antara suku-suku, budaya dan bahasa di
Nusantara, tanpa harus menghilangkan indentitas kesukuan dan kesetiaan kepada nilai-
nilai sosial budaya serta latar belakang bahasa daerah yang bersangkutan. Lebih dari
itu, dengan bahasa nasional itu masyarakat dapat meletakkan kepentingan nasional jauh
di atas kepentinggan daerah atau golongan.(3)
4. Setelah Saudara membaca artikel di atas, selesaikanlah pertanyaan-
pertanyaan berikut ini!
1) Temukanlah informasi awal, identitas, dan topik artikel! (langkah preview)

Jawab :

• Informasi Awal

Parenting menjadi isu yang hangat dewasa ini. Semakin tinggi

kesadaran masyarakat untuk lebih mempelajari bagaimana ilmu-ilmu
parenting agar dapat diimplementasikan bagi putra-putrinya, atau sebagai
bekal untuk membina rumah tangga di kemudian hari. Secara sederhana
terdapat 4 jenis gaya parenting, yaitu gaya asuh otoriter, berwibawa,
permisif, dan terlalu protektif

• Identitas :
- Judul : Sisi Positif Parenting Budaya Jepang
- Penulis : Buyung Okita
- Nama Penerbit : www.Kompasiana.com
• Topik Artikel : Terkait Parenting
2) Buatlah tiga pertanyaan yang relevan dengan isi teks! (langkah question)

Jawab :

• Ada berapa jenis parenting yang disebutkan dalam teks?

• Apa yang dimaksud gaya asuh permisif?
• Sebutkan 2 stereotip positif gaya asuh negara jepang?

3) Temukanlah informasi-informasi penting dari artikel tersebut! (langkah read)

Jawab :

• Pentingnya ilmu parenting sebagai bekal membina rumah tangga

• Ada 4 gaya asuh, ada gaya asuh otoriter, berwibawa, permisif, dan
overprotektif
• Gaya asuh di jepang yang menerapkan kombinasi gaya berwibawa
dan permisif, hingga anaknya bisa tumbuh dengan patuh tapi tetap
berjiwa kompetitif
 • Stereotip gaya asuh dijepang dari sisi positif yakni : Adanya
hubungan antara orang tua dan anak yang sangat dekat, orang tua
menjadi cerminan anaknya, orang tua dan anak adalah setara, serta
orang tua mampu memperhatikan tentang perasaan dan emosi
4) Buatlah ringkasan! (langkah summarize)

Jawab :

• Dewasa ini, parenting menjadi isu yang hangat ditengah masyarakat,

parenting ini penting sebagai bekal seseorang dalam membina rumah
tangga kelak. Secara sederhana parenting dikelompokkan menjadi 4
gaya yakni ada gaya asuh otoriter yang mana orang tua memaksakan
kehendak pada anaknya, yang kedua ada gaya asuh orangtua
berwibawa dimana menjadikan orangtua sebagai teladan bagi anak-
anaknya, kemudian ada gaya asuh permisif yang tidak memberikan
batasan dan intervensi kepada anaknya, lalu yang terakhir ada gaya
asuh overprotektif dimana orang tua ini sangat melindungi anak-
anaknya.
• Di Jepang sendiri sangat memperhatikan gaya parenting kepada
anaknya, dinegara Jepang menerapkan gaya asuh orangtua yang
berwibawa dan permisif sehingga anak-anaknya tumbuh patuh dan
juga berjiwa kompetitif, dan dari hal itu muncullah stereotip yang
positif seperti : Adanya hubungan antara orang tua dan anak yang
sangat dekat, orang tua menjadi cerminan anaknya, orang tua dan
anak adalah setara, serta orang tua mampu memperhatikan tentang
perasaan dan emosi

5) Jawablah pertanyaan yang telah disusun pada langkah ke-2! (langkah test)
Jawab :
• Ada berapa jenis parenting yang disebutkan dalam teks? Ada 4
• Apa yang dimaksud gaya asuh permisif? adalah gaya asuh di mana orangtua
tidak memberikan batasan kepada anakanaknya, semisal tidak memberikan
garis yang jelas apa yang boleh dilakukan atau tidak. Memercayakan putra-
putrinya untuk melakukan apa yang ia inginkan, cenderung tidak
mengintervensi kecuali untuk hal yang bersifat sangat serius.
 • Sebutkan 2 stereotip positif gaya asuh negara jepang? Orang tua menjadi
cerminan anaknya dan orang tua dan anak adalah setara.

5. Jawablah pertanyaan berikut!

1) Apakah ide pokok paragraf ke-16?
Jawab : Perhitungan neraca karbon padang lamun di Indonesia dapat dilakukan
dengan memanfaatkan formula yang telah dikembangkan.
2) Kata Konstanta 4% berdasarkan hasil riset sebelumnya. Kembali ke?
Jawab : Paragraf 21
3) Apakah simpulan dari artikel tersebut?
Jawab : Padang lamun amun merupakan ekosistem laut dangkal yang
didominasi oleh tumbuhan lamun, yaitu tumbuhan berbunga yang telah
beradaptasi dengan air asin. Setelah melewati berbagai hambatan penelitian
termasuk terhambat sarana laboratorium akhirnya didaptkan, hasil riset yang
memperkirakan total cadangan karbon yang tersimpan di ekosistem padang
lamun Indonesia yaitu sekitar 1.005 kilo ton karbon dengan potensi penyerapan
karbon sebesar 7,4 mega ton karbon per tahun. Rata-rata cadangan karbon
lamun di Indonesia tercatat maksimum sebesar 0,36 dan 0,79 ton karbon per
hektar, masing-masing untuk cadangan karbon atas dan bawah permukaan.
 Referensi

1. Prihastarin NA. Kemampuan Mahasiswa Semester IV Dalam Menulis Karangan

Deskriptif. 2016; Available from: https://lib.unnes.ac.id/29757/

2. Permadi EDOG. Politik Bahasa pada Masa Pendudukan Jepang. Avatara.

2015;3(3):590–603.

3. Nugroho A. Pemahaman Kedudukan Dan Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Dasar

Jiwa Nasionalisme. Pros Semin Nas Bulan Bhs [Internet]. 2015;5(11):285–91.
Available from: http://repository.unib.ac.id/11134/1/29. Agung Nugroho.pdf