Materi : Aktivitas Di Industri Obat dan Industri Obat Tradisional (Persamaan dan Perbedaan) Narasumber : apt. Daryanto, S.Si QA PT. Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul, Tbk
AKTIVITAS DI INDUSTRI OBAT DAN INDUSTRI OBAT
TRADISIONAL (PERSAMAAN DAN PERBEDAAN)
1. Pengertian Industri Obat (IO) dan Industri Obat Tradisional (IOT)
Industri Obat / • Peraturan Menteri Kesehatan nomor1799 Tahun 2010 :
Farmasi • Badan usaha yang memiliki izin dari Menteri Kesehatan untuk melakukan kegiatan pembuatan obat atau bahan obat.
Industri Obat • Peraturan Menteri Kesehatan nomor 006 Tahun 2012 :
Tradisional • Industri yang membuat semua bentuk sediaan obat tradisional.
2. Bagian / Unit / Departemen Di IO dan IOT
Planning Product & Inventory Control (PPIC)
Penerimaan dan penyimpanan bahan awal
Bagian / unit / Penimbangan
departemen di Pengolahan IO dan IOT Pengemasan
Penyimpanan produk jadi
Pengiriman Produk Jadi
Pengawasan selama proses
Pengawasan mutu
Research and Development (R & D)
Regulatory (Registrasi Produk)
3. Aktivitas, Persamaan, Perbedaan IO dan IOT
No Aktivitas Persamaan Perbedaan
1. PPIC • Membuat planning • Jenis bahan baku
produksi • Jenis produk jadi • Memastikan stok • Ketersediaan bahan baku bahan awal dan produk jadi cukup • Personil berpengalaman dalam proses produksi
2. Penerimaan • Bahan baku, bahan • Jenis Bahan Baku
dan pengemas dan bahan • Kondisi penyimpanan penyimpanan cetak Bahan Baku bahan awal • Ada pengujian mutu • Ruang sampling secara sampling penerimaan bahan baku • Ada proses karantina, pelulusan dan penolakan • Penandaan identitas / pelabelan • penyetokan • pengendalian hama / pest control • monitoring kondisi lingkungan (suhu, kelembaban) • Disimpan di ruang yang tertutup
3. Penimbangan • Menimbang bahan IOT Bahan baku khususnya
baku sesuai dengan simplisia dilakukan pra berat dan formula pengolahan sebelum ditimbang yang ditetapkan • Timbangan yang dijamin ketelitiannya • Timbangan di kalibrasi secara berkala • Timbangan di verifikasi sebelum digunakan • Pencatatan (logbook) • Dilakukan oleh 2 orang atau 1 orang dengan bukti hasil timbang yang valid 4. Pengolahan • Ada prosedur dan • Jenis Zat aktif catatan pengolahan • Jumlah / kadar zat aktif • Ada prosedur dan • Bentuk sediaan catatan pembersihan • Kelas bangunan pengolahan dan sanitasi ruang • Gowning pengolahan • Proses pengolahan • Ada prosedur dan catatan pengoperasian, pembersihan dan perawatan peralatan • Ada pengawasan dalam proses • Ada sistem nomer bets • Ada pengendalian kontaminasi • Ada sistem pelabelan • Ada kualifikasi sistem penunjang dan peralatan pengolahan • Ada validasi pembersihan dan validasi proses 5. Pengemasan • Menggunakan • Perbedaan Jenis kemasan kemasan primer, • Kelas bangunan sekunder dan tersier pengemasan • Ada prosedur dan • Gowning catatan pengemasan • Ada prosedur dan catatan pembersihan dan sanitasi ruang pengolahan • Ada prosedur dan catatan pengoperasian, pembersihan dan perawatan peralatan • Ada pengawasan dalam proses • Ada sistem nomer bets yang berkaitan dengan proses pengolahan • Ada pengendalian kontaminasi • Ada sistem pelabelan 6. Penyimpanan • Mengambil sampel Bahan dan produk yang diuji produk jadi dan melakukan pengujian bahan awal, hasil pengolahan dan pengemasan • Melakukan mapping suhu gudang penyimpanan • Melakukan monitoring kondisi lingkungan unit produksi • Memberi status karantina, pelulusan atau penolakan terhadap bahan awal hasil pengolahan dan pengemasan 7. Pengawasan • Melakukan pengujian • Bahan dan produk yang di mutu bahan awal, dan uji produk jadi • Metode pengujian • Melakukan pengujian ulang terhadap bahan awal • Melakukan pengujian terhadap produk kembalian • Melakukan pengujian terhadap produk pulihan 8. Pemastian • Membuat sistem Sistem dan pedoman mutu pedoman mutu • Memastikan prosedur, instruksi kerja yang berlaku di produksi, pengawasan mutu, unit penunjang lainnya menghasilkan produk yg bermutu, aman dan berkhasiat • Mengontrol, memastikan dan mengevaluasi sistem berjalan dengan baik 9. R&D • Melakukan penelitian Bahan dan produk dan pengembangan produk dari mulai bahan awal, formula, dan produk jadi • Membuat spesifikasi bahan awal, produk antara, produk ruahan dan produk jadi • Melakukan uji stabilitas • Menentukan waktu kadaluarsa produk 10. Regulatory Melakukan perizinan produk Produk (Registrasi) baru, varian atau perpanjangan ke BPOM