Anda di halaman 1dari 3

Nama : Sahat Maruli Siahaan

NIM : 1306622050
Kelas : Fisika A – 2022
Mata Kuliah : Fisika Modern

Tugas 1: Relativitas Khusus


1. Dari hasil perhitungan teori relativitas Newton yang diterapkan pada Cahaya
kemudian diujicobakan oleh Michelson-Morley, uraikan apa yang diperoleh dari
hasil percobaan tersebut.
Jawaban:
Hasil eksperimen Michelson-Morley sangat mengejutkan. Mereka tidak
dapat mendeteksi perbedaan yang signifikan antara waktu tempuh cahaya dalam
dua lintasan yang berbeda arah, meskipun Bumi bergerak dengan kecepatan yang
sangat tinggi melalui ruang angkasa.

Hasil ini menunjukkan bahwa tidak ada perubahan yang dapat diukur dalam
kecepatan cahaya, yang berarti bahwa cahaya tampaknya memiliki kecepatan
konstan dalam semua kerangka acuan, terlepas dari gerakan sumber cahaya atau
pengamat.

Jadi, hasil percobaan Michelson-Morley membuktikan bahwa ini


bertentangan dengan teori relativitas newton namun secara signifikan mendukung
teori relativitas khusus.

2. Uraikan usulan teori Einstein untuk menjawab hasil teori dan percobaan relativitas
Newton pada Cahaya.
Jawaban:
Albert Einstein mengajukan teori relativitas khusus pada tahun 1905 dan
teori relativitas umum pada tahun 1915 untuk menjelaskan hasil eksperimen
Michelson-Morley serta memberikan pemahaman baru tentang ruang dan waktu.
Berikut beberapa gagasan kunci dalam teori Einstein:
1. Kecepatan cahaya adalah konstan: Einstein mengusulkan bahwa kecepatan
cahaya selalu sama, terlepas dari gerak pengamat atau sumber cahaya. Gagasan
ini bertentangan dengan gagasan klasik tentang ruang dan waktu absolut.

2. Pelebaran waktu dan kontraksi panjang: Menurut teori relativitas khusus


Einstein, waktu dan ruang tidak bersifat mutlak melainkan relatif terhadap
gerak pengamat. Pelebaran waktu berarti waktu tampak berjalan lebih lambat
untuk benda-benda yang bergerak relatif terhadap pengamat. Kontraksi panjang
berarti benda tampak lebih pendek pada arah geraknya.

3. Kesetaraan massa-energi: Persamaan terkenal Einstein E=mc² menunjukkan


bahwa massa dan energi adalah setara dan dapat dipertukarkan. Ide ini
mempunyai implikasi penting terhadap energi nuklir dan penciptaan alam
semesta.

4. Gravitasi sebagai kelengkungan ruangwaktu: Teori relativitas umum Einstein


menyatakan bahwa gravitasi bukanlah gaya antar massa, melainkan
kelengkungan ruangwaktu yang disebabkan oleh adanya massa dan energi.

Secara keseluruhan, teori relativitas Einstein merevolusi pemahaman kita tentang


ruang, waktu, dan sifat alam semesta, dan telah dikonfirmasi melalui berbagai
eksperimen dan observasi.

3. Uraikan contoh keseharian dari teori relativitas khusus.


Jawaban:
Teori Relativitas Khusus Albert Einstein, yang menggambarkan perilaku benda
dalam kecepatan mendekati kecepatan cahaya, mungkin tampak terlalu abstrak
untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, konsep-konsep dari teori ini
dapat ditemukan dalam beberapa situasi yang lebih umum. Berikut adalah beberapa
contoh keseharian dari teori relativitas khusus:

- Sistem Navigasi Global (GPS), Sistem GPS adalah contoh yang sangat nyata
dari teori relativitas khusus. Satelit GPS bergerak dengan kecepatan tinggi di
luar angkasa. Dengan memperhitungkan efek relativitas khusus, para ilmuwan
harus mengkoreksi waktu di satelit sehingga waktu yang diukur oleh satelit
(yang bergerak dengan kecepatan tinggi) dan waktu yang diukur di Bumi (yang
bergerak jauh lebih lambat) sesuai.

- Penentuan Usia Partikel dalam Akselerator Partikel, Di dalam eksperimen


akselerator partikel seperti Large Hadron Collider (LHC), partikel-partikel
bergerak pada kecepatan mendekati kecepatan cahaya. Dalam teori relativitas
khusus, terdapat konsep relativitas waktu, yang berarti bahwa waktu berjalan
lebih lambat bagi partikel yang bergerak cepat. Oleh karena itu, untuk
menghitung usia partikel yang instan dihasilkan dalam percobaan LHC,
ilmuwan harus mempertimbangkan efek relativitas khusus agar perhitungan
usia partikel akurat.
- Sinar Kosmik dan Radiasi Kosmik, Partikel-partikel sinar kosmik yang
datang dari luar angkasa memiliki kecepatan yang mendekati kecepatan cahaya.
Oleh karena itu, efek relativitas khusus harus dipertimbangkan saat mempelajari
perilaku dan sifat-sifat sinar kosmik.
- Efek Doppler dalam Astronomi, Ketika sebuah bintang atau galaksi bergerak
mendekati atau menjauhi pengamat di Bumi, efek Doppler yang disebabkan
oleh relativitas khusus mengubah panjang gelombang cahaya yang diamati. Ini
dikenal sebagai pergeseran merah atau biru, yang digunakan dalam astronomi
untuk mengukur kecepatan relatif benda-benda astronomi terhadap Bumi.

Anda mungkin juga menyukai