Oleh Kelompok 2:
MUTMAHINNA
RAHMADANI
FADILLAH PUTRI ANISA
KASMIATI
ALYA NURUL HIKMAH
A. LATAR BELAKANG
Pengamalan dan pengamatan kita sehari hari pasti selalu berhubungan dengan
benda benda yang bergerak dengan kelajuan yang lebih kecil dari kelajuan cahaya.
Hukun newton tentang Gerakan benda dirumuskan melaluli pengamatan dan
penggambaran gerak benda, dan car aini sangat berhasil menggambarkan berbagai
fenomena yang terjadi pada kelajuan cukup rendah. Namun, cara ini gagal
menggambarkan dengan cepat mengenai Gerakan benda yang memiliki kelajuan
mendekati kelajuan cahaya.
Secara eksperimen, prediksi teori newton dapat diuji pada kelajuan tinggi dengan
cara mempercepat electron atau partikel bermuatan lainnya melalui pemberian benda
potensial listrik yang besar. Sebagai contoh, sebuah electron mungkin dapat
dipercepat hingga kelajuan 0,99c (dimana c adalah kelajuan cahaya) dengan
memberikan beda potensial (tegangan) beberapa juta volt. Menurut mekanika newton,
jika beda potensial meningkatkan menjadi empat kali, energi electron menjadi empat
kali lebih besar dan kelajuannya menjadi dua kali lipat, yakni 1,98c. namun,
eksperimen menunjukkan kelajuan electron-begitu juga berbagai kelajuan di alam
semesta- selalu lebih kecil dari kelajuan cahaya terlepas dari seberapa besarnya
tegangan pemercepat. Oleh karna benda tidak mungkin berada di atas batas kelajuan
cahaya, mekanika newton tentang gerak bertentangan dengan hasil eksperimen
modern dan jelas menjadi teori terbatas.
B. RUMUSAN MASALAH
Apa pengertian teori relativitas
Jenis teori relativitas
Penerapan teori relativitas dalam kehidupan sehari hari
C. TUJUAN
Untuk mengetahui pengertian dari teori relativitas
Untuk mengetahui jenis teori relativitas
Untuk mengetahui penerapan teori relativitas dalam kehidupan sehari hari
BAB II
PEMBAHASAN
1. RELATIVITAS KHUSUS
Teori relativitas khusus didasarkan pada dua postulat Einstein, yaitu:
1. Hukum fisika dapat dinyatakan dalam bentuk matematis yang sama, meskipun
diamati dari kerangka acuan yang bergerak dengan kecepatan tetap terhadap
kerangka acuan yang lain.
2. Kelajuan cahaya dalam ruang hampa adalah konstan untuk semua pengamat, tidak
bergantung pada gerak sumber cahaya maupun pengamat.
Sementara itu, hubungan antara energi total, energi diam, dan energi kinetik
adalah sebagai berikut.
g). Momentum Relativistik
Tiap benda yang bergerak dengan kecepatan v, memiliki momentum linier yang
berbanding lurus dengan massa dan kecepatannya. Momentum suatu benda
bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya c, akan mengalami
perubahan dalam momentum tersebut karena mengalami gejala relativitas. Berikut
rumusnya.
2. RELATIVITAS UMUM
Setelah menemukan teori relativitas khususnya, Albert Einstein mencoba
menggabungkan teori newton tentang gravitasi dengan relativitas miliknya. Dengan
segala percobaan dan gagal berkali-kali akhirnya Einstein menemukan penggabungan
teori gravitasi relativitas, yakni teori relativitas umum.
Pada teori relativitas umum, Einstein menjelaskan bahwa gravitasi muncul sebagai
bagian dari ruang dan waktu. Gravitasi tidak ada begitu saja, melainkan merupakan
hasil dari lengkungan ruang dan waktu yang disebabkan adanya sebuah besaran massa.
Sehingga massa ini membuat ruang dan waktu menjadi melengkung, begitu juga
dengan benda-benda di sekitar lengkungan yang tertarik mendekati sumber
lengkungan.
Contohnya, jika kamu meletakkan sebuah serbet atau selembar kain di lantai, kemudian
taruhlah bola basket tepat di tengah kain tersebut. Maka yang terjadi adalah kain
tersebut akan membentuk lengkungan yang disebabkan oleh bola.
Sehingga apabila kamu meletakkan benda kecil lainnya di sekitar bola basket akan
otomatis tertarik ke arah lengkungan. Inilah yang dinamakan gravitasi menurut teori
relativitas umum Einstein.
Menariknya, teori relativitas umum ini seolah semakin membukakan pintu pengetahuan
kita dalam dunia fisika untuk dapat memahami alam semesta yang luas nan penuh
rahasia ini. Melalui teori ini para ilmuwan pun berhasil menjawab alasan Merkurius
bergerak mengitari matahari lebih cepat, serta adanya pergeseran 43 detik busur per
abad.
2. Elektromagnet
Magnet adalah efek relativistik. Dan kerja generator yang menghasilkan listrik
adalah bukti nyata dari Teori Relativitas.
Kumparan kawat yang bergerak pada medan magnet bisa menghasilkan arus
listrik. Partikel bermuatan dalam kawat dipengaruhi perubahan medan magnet --
yang memaksanya bergerak dan menghasilkan arus listrik.
Namun, saat kawat diam pada medan magnet, ternyata arus listrik masih timbul,
bukan sebaliknya. Itu membuktikan tak ada kerangka acuan yang 'mutlak'.
Thomas Moore, dosen Fisika dari Pomona College di Claremont, California
menggunakan prinsip relativitas untuk mendemonstrasikan Hukum Faraday, yang
menyebut bahwa medan magnet yang berubah menimbulkan arus listrik, adalah
benar.
"Karena itu adalah prinsip dasar trafo dan generator listrik, siapapun yang
menggunakan listrik akan mengalami efek relativitas," kata dia.
6. TV jadul
Beberapa tahun lalu, kebanyakan televisi dan monitor memiliki layar tabung sinar
katoda yang bekerja dengan cara menempakkan elektron pada permukaan fosfor
dengan magnet besar.
Masing-masing elektron menyalakan pixel saat mengenai belakang layar dan
memunculkan gambar bergerak hingga 30 persen kecepatan cahaya. Dalam kasus
tersebut, efek relativistik terlihat jelas adanya.
7. Cahaya
Jika teori Isaac Newton benar, maka niscaya penjelasan tentang cahaya yang kita
miliki akan berbeda sama sekali.
"Tak hanya magnetik, cahaya pun tak akan ada. Sementara relativitas
mengharuskan adanya perubahan medan elektromagnetis pada kecepatan yang
terbatas, bukan seketika," kata Moore.Jika persyaratan itu tak ada, perubahan
pada medan listrik akan terjadi seketika, bukan melalui gelombang
elektromagnetik di mana manetik dan cahaya tak akan diperlukan.
A. KESIMPULAN
Jadi, dapat di simpulkan bahwa teori relativitas adalah teori yang membahas mengenai
kecepatan dan percepatan yang diukur secara berbeda melalui kerangka acuan. Konsep
dasar dari teori relativitas disusun oleh Albert Einstein menjadi dua jenis, yaitu teori
relativitas khusus dan teori relativitas umum.
B. Saran
Kami menyadari didalam penulisan makalah ini masih banyak memiliki kekurangan maka
dari itu kami mengharapkan saran dan kritik dari teman-teman demi kesempurnaan
makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.quipper.com/id/blog/mapel/fisika/teori-relativitas-khusus-dan-
fenomena-kuantum/amp/
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Teori_relativitas#:~:text=Konsep%20dasar
%20dari%20teori%20relativitas,sesuai%20dengan%20teori%20gerakan
%20Newton
https://www.liputan6.com/global/read/2142148/8-bukti-teori-relativitas-
einstein-dalam-kehidupan-nyata