Anda di halaman 1dari 24

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan
pembelajaran yang di laksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri. Kegiatan tersebut
sebagai suatu upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu siswa-siswi Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) dengan kopetensi keahlian yang telah di pilih serta sesuai
dengan bidaang nya.
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini juga merupakan salaah satu kurikulum
yang harus di tempuh oleh siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), supaya
mendapatkan pengalaman yang lebih luas mengenai dunia industri dan menambah
wawasan sehingga ilmu yang belum siswa-siswi pelajari di sekolah bisa kiita dapatkan di
dunia industri serta menjadikan gambaran untuk suatu saat siswa-siswi kerja pada dunia
industri yang sesungguhnya.
B. Maksud dan Tujuan
1. Maksud:

Penyelenggaraan Praktek Kerja Industri pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


didaasarkan atas ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam :

a) Undang-undang No. 2 tahun 1989, tentang sistem Pendidikan Nasional.


b) Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1990, tentang Pendidikan Nasional.
c) Peraturan Pemerintah No. 39 tahun 1992, tentang peran serta masyarakat dalam
Pendidikan Nasional.
d) Keputusan Mendikbud No. 080/U/1993, tentang Kurikulum SMK.
2. Tujuan:

Tujuan Praktek Kerja Siswa pada dunia kerja adalah sebagai berikut :

a) Tujuan Umum.
1) Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu tenaga
kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang
sesuai dengan ketentuan kebutuhan dunia kerja.

1
2) Meningkatkan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang
berkualitas/profesional.
3) Memberikan pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai
dari proses Pendidikan. Membekali siswa dengan pengalaman kerja yang
sesungguhnya dalam dunia kerja dan masyarakat.
4) Memantapkaan kedisiplinan dan tanggung jawab siswa dalam melaksanakan
tugas serta mendorong siswa untuk berjiwa wirausaha dan mau bekerja.
b) Tujuan Khusus
1) Menyiapkan siswa untuk belajar bekerja secara mandiri maupun bekerja dalam
suatu tim dan mengembangkan potensi serta kreatifitas sesuai dengan minat
dan bakatnya masing-masing.
2) Meningkatkan status dan kepribadian siswa sehingga mampu berintegrasi,
berkomunikasi dan memiliki rasa tanggung jawab seerta disiplin yang tinggi.
3) Memberikan kesempatan bagi para siswa yang berpotensi untuk menjadi
tenaga kerja terampil dan produktif berdasarkan pengakuan staandar profesi.
C. Manfaat
1) Menambah Keterampilan, pengetahuan, gagasan-gagasan seputar dunia usaha atau
dunia industri yang profesional dan handal.
2) Menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional, dengan
keterampilan, pengetahuan, serta etos kerja yang sesuai dengan tuntutan jaman.
3) Membentuk pola pikir siswa-siswi agar terkonstruktif baik serta memberikan
pengalaman dalam dunia industri maupun dunia kerja.
4) Menjalin kerjasama yang baik antara sekolah dan perusahaan terkait, baik dalam
dunia usaha maupun dunia industri.
5) Mengenal siswa-siswi pada pekerjaan lapangan di dunia usaha atau dunia industri,
sehingga ketika mereka terjun ke lapangan pekerjaan sesungguhnya dapat
beradaptasi dengan cepat.
6) Meningkatkan efisien waktu dan tenaga dalam mendidik dan melatih tenaga kerja
yang berkualitas.
7) Sebagai bentuk pengakuan dan penghargaan bahwa pengalaman kerja sebagai
bagian dari proses pendidikan.
8) Mempersiapkan sumber daya manusia berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan
di era teknologi dan komunikasi terkini.
9) Memberikan keuntungan pada pihak sekolak dan siswa-siswi iru sendiri, karena
keahlian baru yang tidak diajarkan di Sekolah didapat di dunia usaha atau dunia
industri.

2
D. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam praktek kerja industri (PRAKERIN) dengan cara
observasi dan wawancara pada karyawan kantor kas kenohan (Bank BPD Kaltimtara).
Metode observasi dilakukan dengan mengamati kegiatan di kantor kas kenohan.
Wawancara di lakukan dengan bertanya dengan karyawan di kantor kas kenohan.
E. Sistematika Penulisan
Laporan Prakerin terbagi menjadi 3 bagian, yaitu bagian awal, bagian inti, dan
bagian akhir. Bagian awal dan bagian akhir untuk semua institusi sama, sedangkan bagian
inti tidak sama, tergantung dari Institusi mana peserta didik melaksanakan praktik. Secara
umum bagian dari laporan Prakerin tersebut adalah sebagai berikut:
1. Bagian Awal
a) Halaman Sampul
b) Halaman Judul
c) Halaman Pengasahan
d) Kata Pengantar
e) Daftar Isi
f) Daftar Gambar
2. Bagian Inti
a) Bab i Pendahuluan
1) Latar Belakang
2) Maksud dan Tujuan
3) Manfaat
4) Metode Pengumpulan Data
5) Sistematika Penulisan
b.) Bab ii Pelaksanaan Kegiatan
1) Gambaran Umum Perusahaan
i. Sejarah Singkat Perusahaan
ii. Visi Misi Perusahaan
iii. Struktur Organisasi Perusahaan
2) Uraian Kerja
3) Jadwal Kegiatan

3
c.) Bab iii Hasil dan Pembahasan
1) Kajian Teori
2) Temuan Studi
d.) Bab v Penutup
1) Kesimpulan
2) Saran
3. Bagian Akhir
a) Daftar Pustaka
b) Lampiran

4
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Gambaran Umum Perusahaan


1. Sejarah Singkat Perusahaan
PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara disingkat
PT BPD Kaltim Kaltara dengan sebutan Bankaltimtara, merupakan salah satu Badan
Usaha Milik Daerah yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur,
Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, Pemerintah Kabupaten/Kota se Kalimantan
Timur dan Pemerintah Kabupaten/Kota se Kalimantan Utara dengan bentuk badan
hukum Perseroan Terbatas.

Mulai resmi beroperasi pada tanggal 14 Oktober 1965, diresmikan oleh Gubernur
KDH Tk. I Kalimantan Timur Bpk. A. Moeis Hasan, dengan payung hukum berupa
Peraturan Daerah Tingkat I Kalimantan Timur No. 3/PD/64 tanggal 19 September
1964 yang mendapat pengesahan Menteri Dalam Negeri melalui surat keputusan No.
9/10/8-45 tanggal 01 April 1965, dan Ijin Usaha dari Menteri Urusan Bank Sentral/
Bank Indonesia No.Kep. 95/PBS/65 tanggal 21 September 1965.

Peraturan Daerah No. 03/PD/64 sebagai anggaran dasar Bank mengalami


beberapa kali perubahan, terakhir diatur dalam Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan
Timur Nomor 02 Tahun 2002 tentang Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur,
sebagaimana terakhir diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2010. Dalam
rangka perubahan badan hukum Bank menjadi Perseroan Terbatas, Peraturan Daerah
tersebut telah dicabut dan digantikan dengan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan
Timur Nomor 08 Tahun 2016tanggal 11 November 2016 tentang Perubahan Bentuk
Badan Hukum Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dari Perusahaan
Daerah Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur menjadi Perseroan Terbatas
Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.

Misi awal pendiriannya sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 13


Tahun 1962 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Bank Pembangunan Daerah adalah
sebagai Agen Pembangunan Daerah, dengan maksud untuk menyediakan pembiayaan
bagi pelaksanaan usaha-usaha pembangunan daerah dalam rangka Pembangunan
Nasional Semesta Berencana.

Sesuai anggaran dasar, Bank didirikan dengan maksud dan tujuan untuk
membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian & pembangunan daerah di
segala bidang serta sebagai salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka
meningkatkan taraf hidup rakyat.

5
Sebagai alat kelengkapan otonomi daerah, PT BPD Kaltim Kaltara mempunyai
tugas : sebagai penggerak dan pendorong laju pembangunan daerah; pemegang
dan/atau penyimpanan uang daerah; serta sebagai salah satu sumber pendapatan
daerah.

Pada saat pertama kali didirikan pada tahun 1965, Modal dasar Bank menurut
Peraturan Daerah No. 3/PD/64 tercantum sebesar Rp 100.000.000,-, dimana untuk
mendapatkan modal tersebut Bank menjual saham-saham kepada Pemerintah maupun
kepada Pihak Swasta.

Tindakan kebijaksanaan Pemerintah di bidang moneter pada tahun 1966 yang


mengubah nilai uang dari Rp 1.000,- menjadi Rp 1,- menyebabkan Modal Disetor
posisi 31 Desember 1966 berjumlah sebesar Rp 94.392,50 dengan komposisi :

Pemilik Modal Modal Disetor Persentase


Pemerintah Provinsi Rp 83.104,50 83,10 %
Pemerintah Daerah
Rp 4.000,00 4,00 %
Tingkat II
Swasta / Perorangan Rp 7.288,00 7,29 %
Saham dalam Portepel
Rp 5.607,50 5,61 %
(belum disetor)
Jumlah Rp 100.000,00 100,00 %

Pada akhir tahun 1970-an seluruh modal milik swasta / perorangan telah dibeli
kembali oleh Pemerintah Daerah, sehingga saat ini seluruh Modal Disetor seratus persen
adalah milik Pemerintah Daerah dengan Modal Dasar sebesar Rp 10.000.000.000.000,-
(sepuluh trilyun rupiah).

Sesuai surat Bank Indonesia No. 5/48/KEP.DGS/2003 tanggal 13 Nopember


2003, PT BPD Kaltim Kaltara telah meningkatkan status operasionalnya menjadi Bank
Umum Devisa, dan berdasarkan Ijin Prinsip dari Bank Indonesia No. 8/5/DS/Smr tanggal
27 Nopember 2006 dan Ijin Operasional No. 8/7/DS/Smr tanggal 22 Desember 2006,
maka sejak tanggal 27 Desember 2006, secara resmi telah dioperasikan Unit Usaha
Syariah.
Di tahun 2017 pada usia 52 tahun, merupakan momentum penting bagi reposisi
kegiatan bisnis Bank yaitu dengan berubahnya bentuk badan hukum Bank dari
Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas dan perubahan nama Bank dengan
mengakomodir nama Kalimantan Utara dalam identitas Bank sehingga bertransformasi
menjadi PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara
disingkat PT. BPD Kaltim Kaltara dengan sebutan Bankaltimtara dengan beberapa
dokumen legalitas berikut :

6
1) Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor :
AHU-0041890.AH.01.01.Tahun 2017 tanggal 23 September 2017 tentang Pengesahan
Pendirian Badan Hukum Perseroan terbatas PT Bank Pembangunan Daerah
Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
2) Keputusan Deputi Komisioner Pengawas Perbankan I Otoritas Jasa Keuangan Nomor
KEP-16/PB.1/2017 tanggal 16 Oktober 2017 tentang Perubahan Nama dan Bentuk
Badan Hukum (Pengalihan Izin Usaha) PD Bank Pembangunan Daerah Kalimantan
Timur menjadi PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan
Utara.
3) Akta Notaris Noor Samsir, Sarjana Hukum, Notaris di Bontang Nomor 12 tanggal 14
September 2017 tentang Pendirian PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur
dan Kalimantan Utara.

2. Visi Misi Perusahaan


a) VISI

“Menjadi The True Regional Champion yang Kuat, Kompetitif dan Kontributif
dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang berkualitas dan
berkelanjutan”

b) MISI

1) Mengembangkan bisnis dan layanan perbankan yang berorientasi solusi dan


berbasis teknologi.
2) Menjadi pendukung utama program pembangunan ekonomi dan menopang
pemberdayaan perekonomian rakyat.
3) Membudayakan filosofi kerja yang berorientasi pada prestasi.
4) Menjaga dan meningkatkan reputasi Bank.
5) Memperkuat ketahanan kelembagaan melalui pelaksanaan kepatuhan dan
manajemen risiko yang berkualitas
6) Mendorong penerapan prinsip keuangan berkelanjutan dalam aktivitas dan bisnis
Bank.
7) Meningkatkan kepedulian sosial bagi komunitas dan lingkungan sekitar.

3. Struktur Organisasi Perusahaan

Struktur Organisasi PT BPD Kaltim Kaltara:

7
B. Uraian Kerja

Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini di laksanakan pada tanggal 10 januari


2023 sampai tanggal 10 april 2023. Adapun uraian kegiatannya sebagai berikut.

1. Penyerahan peserta prakerin dari pihak Smk Negeri 1 Kembang Janggut kepada
Kantor Kas Kenohan (Bank BPD Kaltimtara).
2. Penerimaan peserta prakerin di kantor sekaligus berkenalan dengan para staf Kantor
Kas Kenohan.
3. Pembuatan Rekening dan Atm
4. Menginput data nasabah
5. Memperbaiki data nasabah
6. Denomisasi
7. Penjemputan peserta prakerin

8
C. Jadwal Kegiatan

9
BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil dan Pembahasan

1. Rekening
a) Pengertian Rekening
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), rekening adalah
hitungan pembayaran (uang berlangganan, uang sewa, dan lain sebagainya). Adapun
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menjelaskan definisi rekening bank adalah pencatatan
sistematis dalam lembaran buku besar mengenai perubahan nilai dari segala harta,
kepemilikan, pendapatan, pengeluaran, hingga utang subjek tertentu yang dibuat dari
waktu ke waktu.
Dengan kata lain, rekening bank adalah nomor yang digunakan untuk
beragam transaksi di bank, mulai dari menabung, mentransfer, menarik dana tunai,
hingga pemeriksaan saldo yang dilakukan secara langsung maupun melalui internet.
Jadi, ketika membuka tabungan di suatu bank, nasabah akan mendapatkan
kombinasi nomor rekening bank yang berbeda-beda. Hal ini bertujuan sebagai rekam
jejak transaksi seseorang sehingga memudahkan bank dalam melakukan pendataan
nasabah maupun pelacakan mutasi saldo untuk kepentingan tertentu.
2. Keunggulan Rekening
a) Keunggulan Tabunganku
1) Tanpa Biaya Administrasi Bulanan.
2) Suku bunga dihitung Berdasarkan Saldo harian dan tidak progresif.
3) Suku bunga dibayarkan pada setiap tanggal akhir bulan.
4) Biaya penggantian buku tabungan gratis.
5) Bukti kepemilikan berupa tabungan.
b) Keunggulan Simpeda

a) Memperoleh Kartu ATM Bankaltimtara


b) Diikutsertakan dalam undian Simpeda Nasional
c) Memperoleh fasilitas Autodebet
d) Saldo rekening dijamin LPS

10
c) Keunggulan Prama
1)Memperoleh souvenir saat membuka rekening
2)Limit transaksi besar
3)Hadiah berupa uang tunai dengan total hadiah sebesar 1M
4)Gratis biaya administrasi bulanan
5)Gratis* biaya Transaksi diseluruh ATM & EDC yang berlogo ATM Bersama dan
Prima
d) Keunggulan Simpel
1) Membantu untuk disiplin mengelola keuangan
2) Membentuk karakter menabung sejak dini
3) Mempersiapkan masa depan dan pengenalan dunia perbankan secara dini.

3. Ketentuan Tabungan
a) Ketentuan Tabunganku

1) Diperuntukan bagi nasabah perorangan


2) Setoran awal minimal Rp. 20.000
3) Setoran minimal selanjutnya Rp. 10.000
4) Saldo minimum rekening (setelah penarikan) Rp. 20.000
5) Saldo dormant (tidak ada transaksi selama 6 bulan berturut-turut) dikenakan biaya
penalty Rp. 20.000 per bulan
6) Apabila saldo < Rp. 20.000, maka rekening akan ditutup oleh sistem dengan biaya
penutupan rekening sebesar sisa saldo
7) Bunga dihitung berdasarkan saldo harian
8) Maksimum penarikan di teller tidak dibatasi

b) Ketentuan Simpeda

1) Setoran minimal Rp. 50.000,-


2) Setoran minimal selanjutnya Rp. 100.000,-
3) Bunga diatas nominal Rp. 7.500.000 dikenakan pajak sesuai dengan ketentuan
yang berlaku

11
c) Ketentuan Prama

1) Diperuntukan bagi nasabah perorangan


2) Tersedia hanya dalam mata uang rupiah
3) Setoran awal minimal Rp. 2.500.000,-
4) Setoran minimal selanjutnya Rp. 100.000,-

* sebanyak 5 kali/hari/transaksi, transaksi selanjutnya akan dikenakan biaya sesuai


dengan ketentuan yang berlaku pada kartu ATM/Debit Simpeda.

d) Ketentuan Simpel

1) Setoran Awal : Rp. 5.000,-


2) Setoran Selanjutnya : Rp. 1.000,-
3) Saldo Minimum : Rp. 5.000,-
4) Saldo Maksimum : Tidak Dibatasi
5) Bunga : Tidak diberikan
6) Frekuensi Penarikan Tunai : Maks. 2 kali sebulan jika dilakukan di sekolah,
penarikan diatas 2 kali/bulan hanya dapat dilaksanakan di Bank
7) Nominal Penarikan Tunai : Maks. Rp. 250.000/penarikan, kecuali pada saat
nasabah ingin menutup rekening maka penarikan diatas Rp. 250.000 hanya dapat
dilakukan di Bank
8) Rekening Dormant :

i. Rekening tidak bertransaksi selama 12 bulan berturut-turut


ii. Saat berstatus Dormant, rekening dikenakan biaya penalty Rp. 1.000 per
bulan
iii. Apabila saldo rekening mencapai <= Rp. 5.000, maka rekening akan
ditutup secara otomatis oleh sistem dengan biaya penutupan rekening
sebesar sisa saldo

D. Persyaratan Rekening
a) Persyaratan Pembukaan Rekening Tabunganku
1) Perorangan

i. Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening


ii. Fotocopy KTP/SIM/Paspor/KITAS yang masih berlaku
iii. Menyerahkan NPWP (jika ada)
iv. Tidak termasuk dalam daftar hitam nasional BI

12
2) Khusus Pelajar

Untuk pelajar/siswa dibawah usia 17 tahun, dokumen identitas yang


disyaratkan adalah :

i.
Kartu pelajar atau surat keterangan sekolah
ii.
Dokumen identitas & surat persetujuan dari orang tua/ wali pelajar
(beneficial owner) yang terdiri dari :
iii. Salah satu/lebih duplikat sesuai asli : KTP, SIM, Paspor Indonesia milik
beneficial owner.
iv. Duplikat sesuai asli akta kelahiran/duplikat sesuai KK yang terdapat
nama nasabah sebagai anggota keluarga.
v. Nama yang tertera pada rekening tabungan menggunakan nama sesuai di
kartu pelajar/surat keterangan dari sekolah.
b) Persyaratan Pembukaan Rekening Simpeda.

1) Perorangan

i. Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening


ii. Fotocopy KTP/SIM/Paspor/KITAS yang masih berlaku
iii. Menyerahkan NPWP (jika ada)
iv. Tidak termasuk dalam daftar hitam nasional BI

2) Badan Usaha

i. Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening


ii. Fotocopy KTP Pengurus, NPWP, SIUP, SITU, TDP, NIB dan AKTA
iii. Tidak termasuk dalam daftar hitam BI

c) Persyaratan Pembukaan Rekening Prama.

1) Mengisi dan menandatangani formulir pembukaan rekening


2) Fotocopy KTP/Paspor/KITAS yang masih berlaku
3) Menyerahkan NPWP (jika ada)
4) Tidak termasuk dalam daftar hitam nasional BI

d) Persyaratan Pembukaan Rekening Simpel


i. Telah dilakukan perjanjian Kerjasama antara Sekolah dengan Bankaltimtara
ii. Memiliki bukti identitas sebagai WN
iii. Berstatus pelajar PAUD, TK, SD, SMP, SMA, Madrasah (MI, MTs, dan MA),
atau sederajat
iv. Usia dibawah 17 Tahun dan belum memiliki KTP

13
Melengkapi dokumen, sebagai berikut :
KTP/SIM/Paspor Orang Tua / Wali yang masih berlaku.
Kartu Keluarga/Akte Kelahiran.
Kartu Pelajar Siswa/Surat Keterangan dari Sekolah

Mengisi dan menandatangani formulir/aplikasi permohonan pembukaan rekening


Tabungan SimPel yang disetujui oleh orang tua/wali/penerima kuasa, yang berisi
informasi/keterangan sebagai berikut :

Data siswa dan data sekolah, terdiri dari :

1) Nama lengkap
2) Nama Gadis Ibu Kandung
3) Tempat dan Tanggal Lahir
4) Alamat Rumah
5) Nomor Telepon Rumah/HP
6) Nama Sekolah
7) Alamat Sekolah
8) Tingkat Pendidikan
9) NIK/NISN/NIS (tiering)
10) Alamat e-mail

Data Orang Tua/Wali, terdiri dari :

1) Nama Orang Tua/Wali


2) NIK
3) Pekerjaan dan Jabatan Orang Tua/Wali
4) Nomor Telepon Orang Tua/Wali
5) Alamat Orang Tua/Wali
6) Alamat Kantor

Adanya klausa persetujuan dari orang tua/wali untuk pembukaan rekening dan transaksi.

Checklist verifikasi dokumen oleh sekolah, terdiri dari :

i. Kartu Keluarga atau Akte Kelahiran,


ii. NIK/NISN/NIS
iii. Orang tua/wali dapat memberi kuasa kepada sekolah (pejabat sekolah yang
ditunjuk) atau pihak lain untuk pembukaan rekening Tabungan SimPel.

14
E. Suku Bunga
a. Suku Bunga Tabunganku

Nominal Saldo Suku Bunga


Dibawah Rp. 50.000 0,00% per annual
Rp. 500.000 s.d < Rp. 1.000.000 0,25% per annual
> Rp. 1.000.000 ke atas 1.00% per annual

b. Suku Bunga Simpeda

Nominal Saldo Suku Bunga


< Rp. 500.000 0,00% per annual
Rp. 500.000 s/d < Rp. 45 Juta 0,50% per annual
Rp. 45 Juta s/d < Rp. 100 Juta 1,00% per annual
> Rp. 100 Juta 1,50% per annual

c. Suku Bunga Prama

Nominal Saldo Suku Bunga


Di bawah Rp. 2.500.000 0,00 %
Rp. 2.500.000 s.d di bawah Rp. 250.000.000 1,50 %
Rp. 250.000.000 s.d di bawah Rp. 500.000.000 1,75 %
Lebih dari Rp. 500.000.000 2,00 %

15
16
F. ATM
a) Pengertian ATM

ATM pada dasarnya dapat dipahami sebagai sebuah mesin yang fungsinya dapat
digunakan untuk menyelesaikan beberapa urusan nasabah berkenaan dengan
tabungan di suatu bank. Misalnya saja, untuk cek saldo tabungan hingga transaksi
keuangan dengan program yang sudah tersistem.

Sementara itu, untuk kepanjangannya, ATM merupakan anjungan tunai


mandiri atau automatic teller machine.

Selain dapat berfungsi untuk mengambil uang, ATM dapat pula digunakan
untuk mengisi pulsa dan mengirim uang. ATM mempermudah transaksi keuangan
karena kini sudah pasti ada di berbagai lokasi seperti tempat belanja, perumahan, atau
tempat rekreasi.

menurut Otoritas Jasa Keuangan, ATM bisa dipahami sebagai sebuah mesin
dengan sistem komputer yang diaktifkan dengan kartu magnetik bank dengan kode
atau sandi. Melalui mesin tersebut, nasabah dapat melakukan beberapa hal, seperti
menabung, mengambil uang tunai, mentransfer dana antarrekening, dan transaksi
rutin. Karena beroperasi dengan dasar sistem komputer, Anda tinggal memasukan
kartu debit lalu menentukan nominal yang ingin diambil.

1) Pengertian Keunggulan ATM

i. Akses 24 jam sehari, 7 hari seminggu


ii. Memperoleh kenyamanan bertransaksi
iii. ATM tersebar sampai dengan pelosok daerah
iv. Terhindar dari antrean panjang di teller

2) Fitur ATM

i. Tarik Tunai
ii. Transfer ke Bank Lain (Jaringan ATM Prima & ATM Bersama)
iii. Pindah Buku Antar Rekening Bankaltimtara
iv. Informasi Saldo
v. Informasi Mutasi Rekening
vi. Ganti Pin, Registrasi Bankaltimtara SMS
vii. Pembayaran : Tagihan Telepon Rumah/HP, PBB, TV Berlangganan
viii. Pembelian : Pulsa Seluler (Telkomsel, Indosat, XL) , Tiket Pesawat (Garuda
Indonesia)

17
3) Biaya Penarikan ATM

Biaya
Jenis Transaksi
Bankaltimtara ATM Bersama Prima
Tarik Tunai - 7.500 7.500
Transfer Antar Bank 6.500 6.500 6.500
Cek Saldo - 4.000 4.000
Ubah Pin - 4.000 -
Purchase EDC - - 4.000
Debit EDC - - 4.000
Void EDC - - 2.000

b) Penginputan Data Nasabah


i. Pengertian Penginputan Data Nasabah
Penginputan data nasabah adalah proses pemindahan data dari fisik
menjadi digital yang di manapun data tersebut akan di ketik dan di masukan
kedalam komputer.
ii. Tujuan Penginputan Data Nasabah

Tujuan dilakukan penginputan data untuk mengambil informasi asli


( data ) dan menghasilkan informasi lain dalam bentuk yang berguna ( hasil )
supaya memudahkan karyawan dalam mengupdate data yang dimiliki.

c) Perbaikan Data Nasabah


i. Pengertian Perbaikan Data Nasabah

Perbaikan data nasabah adalah proses pembaharuan data pribadi seseorang


yang sudah menjadi nasabah di suatu perusahaan penyedia jasa keuangan.
Perbaikan data nasabah juga diberlakukan oleh perusahaans untuk melindungi
kepentingan nasabah.

18
i. Tujuan Perbaikan data nasabah

Untuk meningkatkan kualitas pelayanan melalui ketersediaan informasi


Nasabah yang Lengkap, Kini, Akurat, dan Utuh (LAKU), sehingga nasabah
dapat bertransaksi dengan aman dan nyaman.

d) Denomisasi
i. Pengertian Denomisasi

Denomisasi adalah perhitungan uang secara fisik dan menyamakan


dengan yang ada di sistem.

19
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan kegiatan prakerin ini, saya mendapatkan banyak pengalaman


dan ilmu baru yang tidak diajarkan di sekolah. Kita biasa diajarkan teori di sekolah, dan
di tempat prakerin kita akan mempraktikkannya. Pada intinya, kegiatan prakerin sangat
berguna untuk mengembangkan apa yang sudah diajarkan di sekolah. Prakerin bisa
dikatakan sebagai pelengkap serta proses pematangan agar siap ketika sudah
berkecimpung di dunia kerja.

B. Saran

Karena di tempat prakerin kita akan berhubungan langsung dengan pekerjaan,


maka alangkah baiknya kita mempersiapkan secara matang materi-materi yang diajarkan
di sekolah. Hal ini bertujuan agar kita tidak bingung kalau disuruh melakukan
sesuatu. Untuk adik kelas yang akan melaksanakan prakerin, usahakan tetap menjaga
nama baik sekolah. Karena jika nama sekolah sudah jelek, maka akan susah untuk
bekerjasama dengan perusahaan tersebut dalam menerima siswa prakerin.

20
DAFTAR PUSTAKA

https://www.bankaltimtara.co.id/id

https://id.wikipedia.org/wiki/Rekening_bank

https://www.fortuneidn.com/finance/eko-wahyudi/atm-adalah

https://berita.99.co/contoh-laporan-pkl/

https://www.nesabamedia.com/contoh-daftar-isi-laporan/

21
LAMPIRAN

Ket : Penyerahan peserta prakerin

Ket : Membantu Pembuatan Rekening


dan ATM untuk nasabah

22
Ket : Menginput data nasabah

Ket: Denomisasi

23
Ket : Penjemputan peserta prakerin

24

Anda mungkin juga menyukai