BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri

Praktik Kerja Industri (Prakerin) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan

dan pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau dunia industri yang

relevan dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya dan juga

menambah bekal untuk masa-masa mendatang.

Dalam upaya untuk mewujudkannya visi dan misi SMK

Muhammadiyah Sangkulirang.Maka dilaksanakanlah kegiatan prakerin

agar siswa dan siswi dapat memahami tentang bagaimana tata cara dan

aturan didunia industri/usaha sehingga nantinya sudah benar-benar siap

bekerja, baik secara keilmuan maupun secara kejiwaan dan mental.

Penyelenggaraan Prakerin pada SMK Muhammadiyah bertujuan

untuk :

1. Menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang

memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan, etos kerja yang sesuai

dengan tuntutan lapangan pekerjaan.

2. Meningkatkan efektifitas dan efesiensi proses pendidikan dan pelatihan

kerja berkualitas.

3. Memberikan motivasi dalam diri siswa/siswi agar dapat menunjukkan

dirinya untuk mampu melakukan pekerjaan sesuai dengan bidangnya.

1
 4. Meningkatkan pengalaman siswa/siswi pada aspek-aspek usaha yang

potensial dalam lapangan kerja.

B. Tujuan Pembuatan Laporan Praktik Kerja Industri

Adapun tujuan dari pembuatan laporan ini adalah agar para siswa dapat

melatih jiwa mandiri, berani, tanggung jawab serta disiplin.

Selain itu juga dapat mengkaji ilmu terapan di lapangan dengan

sekolah. Adapun isi laporan yang harus disusun para siswa/siswi adalah

hasil kegiatan selama prakerin. Tujuan dari pembuatan laporan tersebut

adalah :

1. Sebagai pertanggung jawaban atas tugas yang diberikan sekolah kepada

para siswa/siswi sehubungan dengan pelaksanaan Prakerin.

2. Sebagai latihan bagi para siswa dalam membuat sebuah laporan

kegiatan.

3. Sebagai bukti bahwa siswa/siswi telah melakukan praktik yang

dilakukan di dunia kerja.

4. Untuk mengetahui perkembangan siswa/siswi selama mengikuti praktik

kerja industri.

5. Sebagai pengukur kemampuan siswa/siswi dalam menyusun laporan.

C. Kerangka Laporan Prakerin

Untuk mempermudah penyajian laporan ini beserta pembahasannya,

maka penulis akan menyusunnya secara berurutan dengan sistematika

sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri

2
 B. Tujuan Pembuatan Laporan

C. Kerangka Laporan Prakerin

BAB II URAIAN UMUM

A. Sejarah Singkat Berdirinya Instansi/Perusahaan

B. Bidang Usaha (Kerja) Instansi Perusahaan

C. Struktur Organisasi Instansi/Perusahaan

D. Kepegawaian Instansi/Perusahaan

BAB III URAIAN KHUSUS

A. Uraian Teori

B. Program Kerja

C. Materi yang Dijadikan Studi dan Pembahasan

D. Faktor Pendukung dan Penghambat selama Prakerin

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran-saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB II

URAIAN UMUM

3
A. Sejarah Singkat Berdirinya Instansi/Perusahaan

BPD Kaltim adalah salah satu Perusahaan Daerah (BUMD) milik

Pemerintah Provinsi dan Pemerintahan Kabupaten/Kota se-kaltim sebagai

hasil buah pikiran Gubernur KDH tingkat I Kaltim Bapak A. Moeis Hasan

yang didirikan tanggal 14 Oktober 1965 berdasarkan Perda. Tingkat I

Kalimantan Timur No: 03/PD/64 tanggal 19 September 1964 yang telah

mendapat persetujuan Menteri dalam Negeri No.9/10/8-45 tanggal 01 April

1965. Kemudian Perda tersebut mengalami perubahan dalam Peraturan

Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 02 tahun 2002 tanggal 11

Februari 2002 tentang Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur,

Peraturan Daerah No 02 tahun 2006 tanggal 26 April 2006 tentang

Perubahan Pertama Peraturan Daerah provinsi Kalimantan Timur Nomor 02

tahun 2002. BPD Kaltim sebagai Bank Umum, setelah usianya mencapai 41

tahun telah beroperasi sebagai Bank Devisa dengan izin BI No.

5/48/KERDGS/2003 tanggal 13 November 2003, dan juga telah memiliki

kegiatan Usaha secara Syariah berdasarkan Izin Prinsip dan Izin

Operasional dan Bank Indonesia No. 8/5/DS/Smr tanggal 27 November

2006 dan No. 8/7/DS/Smr tanggal 22 Desember 2006.

Berdasarkan sebagaimana telah diubah berapa kali, dan terakhir dengan

Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 01 tahun 2010.

Sejarah waktu, BPD Kaltim makin berkembang, sejumlah sektor usaha

mulai dilirik untuk digarap. Namun hukum yang ada, membatasi ruang

gerak BPD Kaltim untuk bergerak dinamis. Antisipasi pun dilakukan

pemilik, yakni Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota

seKaltim, yang mengusulkan kembali perubahan Perda No. 02 tahun 2002

tentan Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur. Tanggal 26 April

4
2006 lahirlah Perda Nomor 02 tahun 2006 tentang Perubahan Pertama

Peraturan Daerah Kalimantan Timur No. 02 tahun 2002 tentang Bank

Pembangunan Daerah Kalimantan Timur. Dengan landasan hukum terbaru

Perda 02 tahun 2006 disertai surat BI No. 5/48/KERDGS/2003 tanggal 13

November 2003, BPD Kaltim meningkatkan status operasionalnya menjadi

Bank Umum Devisa. Selanjutnya berdasarkan Izin Prinsip dan Izin

Operasional dari Bank Indonesia tertuang dalam surat BI Nomor :

8/5/DS/Smr tanggal 27 November 2006 serta surat BI Nomor : 8/7/DS/Smr

tanggal 22 Desember 2006, BPD Kaltim melaksanakan kegiatan usaha

syariah yang resmi beroperasi tanggal 27 Desember 2006 Unit Syariah BPD

Kaltim itu diberi nama BPD Kaltim Syariah, saat ini berkantor di JI. Jend.

A. Yani Samarinda.

BPD Kaltim dalam tugasnya membantu dan mendorong pertumbuhan

perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang serta sebagai salah

satu sumber pendapatan daerah dalam rangka meningkatkan taraf hidup

rakyat dan bertugas sebagai penggerak, pendorong maju pembangunan

daerah, sebagai pemegang kas daerah dan melaksanakan penyimpanan uang

daerah serta sebagai salah satu sumber pendapatan daerah yang sebagai alat

kelengkapan otonomi daerah. Sungguh sebuah Bank yang sangat berbobot

dengan kemampuannya untuk bersaing dengan Bank lain.

Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur, di singkat BPD Kaltim

atau lebih dikenal dengan sebutan “BANKALTIM” adalah Badan Usaha

Milik Daerah (BUMD) yang sahamnya dimiliki oleh pemerintah Provinsi

Kalimantan Timur dan Pemerintah Kabupaten/Kota Sekalimantan Timur.

Didirikan berdasarkan Peraturan Daerah Tingkat I Kalimantan Timur

Nomor: 03/PD/64 tanggal 19 September 1964, BPD Kaltim berkembang

5
menjadi Bank yang sehat, memiliki unit Usaha Syariah (2002) dan telah

beroperasi sebagai Bank Devisa (2003).

Untuk memberikan kecepatan, keamanan, dan kenyamanan anda

berinteraksi, BPD Kaltim telah terkoneksi secara real time online system di

seluruh kantor di wilayah Kalimantan Timur dan mengikuti Program LPS

(Lembaga penjamin Simpanan) yang diwajibkan oleh pemerintah sehingga

anda tidak perlu khawatir keamanan uang anda.

BPD Kaltim dengan “Bank Kebanggaan Kaltim” merupakan motto atau

patokan dasar yang mencerminkan ke arah mana PBD Kaltim melakukan

dengan mengelola bisnisnya. Bank Kaltim kepada nasabah dan juga sebagai

filosofi atau doktrin yang menjadi acuan dasar dalam melaksanakan tugas

segenap jajaran perusahaan.

BPD Kaltim mempunyai Visi & Misi yakni sebagai Bank sehat, kuat,

efesien, dan dipercaya. Ini merupakan visinya, sedangkan misinya adalah

menyediakan produk & jasa perbankan secara dinamis dan

berkesinambungan. BPD Kaltim selalu berupaya untuk memberikan

pelayanan maksimal dengan dukungan system yang telah terkoneksi dengan

jaringan ATM Bersama dan Prima ATM sehingga anda dapat melakukan

penarikan tunai di seluruh Mesin ATM yang merupakan Anggota ATM

Bersama Prima ATM, yaitu Transfer antar Bank (Inter Bank Fund Transfer)

sesama anggota ATM Bersama Prima ATM, dan transaksi belanja di semua

Merchand Prima Debit. Pastikan langkah anda bersama kami untuk

membangun usaha anda yang lebih mudah dan juga berarti anda telah

berpartisipasi dalam Pembangunan Daerah Kalimantan Timur.

Adapun sejarah berdirinya KCP Sangkulirang BPD Kaltim Cabang

Sangatta dikarenakan adanya permohonan dari Kecamatan Sangkulirang

6
yang menginginkan adanya lembaga perbankan di wilayah Kecamatan

Sangkulirang Kabupaten Kutai Timur sehingga sesuai dengan kebijakan

pemimpin BPD Kaltim Cabang Sangatta permohonan tersebut dicantumkan

di dalam Rencana Bisnis BPD Kaltim Cabang Sangatta tahun 1011 s/d 2013

tentang pendirian Kantor Cabang pembantu sangkulirang BPD Kaltim

Cabang Sangatta resmi didirikan pada tanggal 10 Oktober 2011dan

diresmikan langsung oleh Bupati Kutai Timur. Bapak H. Ir. Israa Noor,

M.Si.

Selama 8 tahun berturut-turut memperoleh info Bank Award dengan

predikat sangat bagus dari tahun 2000 sampai dengan tahun 2007 dengan

jaringan operasional.

Namun pada bulan Oktober 2017 BPD Kaltim berganti nama menjadi

PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

Direktur Utama PT. BPD Kaltim Kaltara Zainuddin Fanani di Jakarta,

mengatakan perubahan nama tersebut untuk mengakomodasi peran dan

menampilkan identitas provinsi Kalimantan Utara, menyusul penyesuaian

struktur kepemilikan saham. “Hal ini mengingat seluruh pemerintah daerah

yang ada di Kalimantan Utara merupakan pemegang saham Bank Kaltim,”

kata Zainuddin.

Perubahan nama itu di ikuti perubahan logo yang sebelumnya tertulis

‘Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur’ menjadi ‘Bank

Pembangunan Daerah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara’. Peran

Pemprov Kaltara di Bank Kaltim, ujar dia, diharapkan bisa meningkatkan

layanan perbankan daerah kepada masyarakat Kalimantan Utara, tak hanya

masyarakat Kaltim.

7
 Melalui transformasi itu, Bank Kaltimtara juga mengubah bentuk

badan hukum dari perusahaan daerah menjadi perseroan terbatas (PT).

Dengan berubahnya status badan hukum menjadi PT itu diharapkan dapat

memudahkan bank untuk melakukan aksi koperasi. Zainuddin

merencanakan untuk menerbitkan obligasi dan membuka layanan kelolaan

dana haji. “Untuk penerbitan obligasi, Bank Kaltimtara akan bekerja sama

dengan MNC Sekuritas sebagai upaya untuk menyinergikan produk,”. Dia

mengklaim profitabilitas perbankan dan kesehatan Bank Kaltimtara sangat

memadai sehingga obligasi akan diminati investor.

Perubahan identitas baru ini sekaligus juga menandai bahwa kiprah

kami dalam memberikan layanan perbankan juga akan bisa dinikmati

masyarakat tidak hanya di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, tapi

juga bagi masyarakat seluruh Indonesia, ujarnya.

Bank BPD Kaltim Kaltara merupakan salah satu BPD yang memiliki

cakupan wilayah operasi terluas di Indonesia. Dengan luas total wilayah

mencapai 129 ribu kilometer. Bank BPD Kaltim Kaltara sudah memiliki

jaringan di 122 dari 153 kecamatan yang ada di Kalimantan Timur dan

Kalimantan Utara atau sekitar 79,74% dari total wilayah kedua provinsi itu.

Visi

Menjadi The True Regional Champion yang kuat, Kompetitif dan

Kontributif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang

berkualitas.

Misi

1. Memperkuat ketahanan kelembagaan melalui pelaksanaan kepatuhan

dan manajemen risiko yang berkualitas.

2. Mengembangkan produk dan layanan perbankan yang berorientasi

8
 solusi dan berbasis teknologi.

3. Menjadi pendukung utama program pembangunan ekonomi dan

menopang pemberdayaan perekonomian rakyat.

4. Meningkatkan kepedulian sosial bagi komunitas dan lingkungan sekitar.

5. Menjaga dan meningkatkan reputasi bank.

Motto

1. Championship, mempunyai semangat juang untuk selalu menjadi juara.

2. Creativity, kreatif dalam mengembankan produk dan layanan

perbankan.

3. Caring, memiliki rasa kepedulian yang tinggi terhadap sesama insan

Bankaltim.

4. Character, meletakkan karakter sebagai basis pengembangan reputasi,

baik institusi maupun perorangan.

5. Citizenship, mempunyai rasa tanggung jawab yang tinggi sebagai warga

korporasi yang baik.

6. Customer Focus, menjadikan kepentingan nasabah sebagai dasar setiap

kegiatan bisnis.

9
B. Bidang Usaha PT BPD Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang

1. Produk-produk PT BPD Kaltim Kaltara

a. Produk Rekening

1) Tabungan Prama

Adalah simpanan secara perorangan di BPD

Kaltimtara dalam mata uang rupiah (IDR) dengan bunga

sebesar bunga terendah deposito.

2) Tabungan Simpeda

Adalah rekening tabungan yang menyediakan

berbagai macam manfaat yang memudahkan nasabah

dalam transaksi perbankan

3) Tabunganku

Adalah tabungan untuk perorangan warga negara

Indonesia dengan persyaratan mudah dan ringan yang

diselenggarakan secara bersama oleh bank-bank di

Indonesia guna menumbuhkan budaya menabung serta

meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

4) Tabungan Simpel (Simpanan Pelajar)

Adalah tabungan anak yang diciptakan khusus untuk

kalangan pelajar. Tabungan diterbitkan secara nasional

oleh bank-bank di Indonesia, dengan persyaratan mudah

dan sederhana serta fitur yang menarik, dalam rangka

10
 edukasi dan inklus keuangan untuk mendorong budaya

menabung sejak dini.

5) Tabungan Haji Al-Amin

Adalah tabungan yang ditujukan kepada nasabah

yang berniat merencanakan perjalanan ibadah haji

berdasarkan prinsip syariah.

6) Deposito

Adalah simpanan berjangka dalam rupiah yang

penarikannya hanya dilakukan pada saat jatuh tempo

sesuai dengan jangka waktu deposito yang dipinjamkan.

7) Giro

Adalah simpanan dalam rupiah Pihak Ketiga, yang

penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan

menggunakan Cheque, surat perintah pembayaran lainnya

atau dengan perintah pemindah bukuan (misalnya Bilyet

Giro,Warkat Kliring, dll).

b. Produk Kredit

1) Kredit Pegawai Daerah

Adalah kredit yang di berikan kepada perorangan

maupun kolektif yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil

(PNS) Daerah yang pembayaran gajinya melalui Bank

BPD Kaltim Kaltara.

2) Kredit Investasi

11
 Adalah kredit jangka menengah dan panjang yang

diberikan untuk membiayai proyek perluasan suatu

perusahaan.

3) Kredit Modal Kerja

Adalah kredit jangka pendek yang di berikan

untuk membiayai kebutuhan modal kerja dari suatu

perusahaan.

4) Kredit Konsumtif

Adalah kredit yang di peruntungkan bagi

perorangan untuk memenuhi kebutuhan akan barang

konsumsi seperti rumah, kendaraan bermotor dan lainnya

5) KUR (Kredit Usaha Rakyat)

Adalah kredit modal kerja atau investasi kepada

debitur individu/perorangan, badan usaha/kelompok usaha

yang produktif dan layak namun belum memiliki agunan

tambahan atau agunan tambahan belum cukup.

6) Card (Kartu ATM)

Adalah fasilitas kartu dari keseluruhan jenis

tabungan PT. BPD Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang

Cabang Sangatta yang memberikan anda berbagai

keuntungan serta keleluasaan untuk bertransaksi dan

berbelanja.

7) SMS Notifikasi

Adalah layanan informasi perbankan yang dapat

diakses langsung oleh nasabah PT. BPD Kaltim Kaltara

12
 KCP Sangkulirang Cabang Sangatta melalui telepon

seluler ( Cell Phone) dengan media SMS (Short Message

Service).

8) Transfer

Adalah pengiriman uang rupiah antara PT. BPD

Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang Cabang Sangatta atau

antar Bank lain melalui mekanisme Kliring atau RTGS

13
 C. Organisasi Instansi/Perusahaa n
PJS PIMPINAN
Natalis Rizal

Back Office
Frontliner
PT. Ganda
Putera Insas PT. Atalian
Global Service PT . Sejahtera
Albaroqah
Analis Kredit Umum
Eko Apriyanto Rizki Aulia .R. Teller Customer service
EvienAvini Team Leader
Nuri Agusmianata Cleaning Service
Mursalim Driver
Abdul Samad
Dani zulkifli

Kaspul Anwar Mugniansyah Abdul Malik Aras Maulana

15
D. Kepegawaian Instansi/Perusahaan

Tugas dan Tanggung Jawab Struktur Organisasi PT. BPD Kaltim

Kaltara KCP Sangkulirang Cabang Sangatta adalah sebagai berikut :

1. Pemimpin PT. BPD Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang Cabang

Sangatta.

a. Melakukan pengawasan dan pengaturan atas setiap tugas dan tanggung

jawab stafnya.

b. Mengelola keuangan khususnya laba/keuntungan unit kerja yang

dipimpinnya.

c. Melakukan pendekatan melalui komunikasi dan silaturahmi dengan

masyarakat di lingkungan perusahaan sehingga terbentuk hubungan

baik yang harmonis antara perusahaan dengan masyarakat.

d. Melakukan Otorisasi atas penginputan data..

2. Administrasi, Akuntansi, dan Umum

a. Melakukan pengelolaan administrasi perusahaan pada unit

kerjanya.

b. Melakukan pengelolaan atas keuangan perusahaan termasuk di

antaranya :

1) Mengelola biaya yang dikeluarkan untuk pembelanjaan

perusahaan pada unit kerjanya.

2) Pengisian Mesin ATM.

c. Melakukan pembuatan laporan atas :

1) Laporan BDM & Investaris Perusahaan

16
 2) Laporan Sistem Informasi Debitur (SID)

3) Laporan Asuransi Jiwa Debitur

4) Laporan Pengisian Mesin ATM

3. Analis Kredit

a. Melakukan pelayanan atas debitur yang akan mengajukan permohonan

kredit sesuai dengan produk kredit BPD Kaltimtara.

b. Melakukan pembuatan perjanjian kredit.

c. Melakukan pengendalian atas debitur yang mengalami kemacetan

dalam pembayaran angsuran kredit.

d. Menghimpun dana dari masyarakat untuk menjadi nasabah BPD

Kaltimtara

4. Teller

a. Melayani Transaksi Tunai

b. Mengurus Keluar Masuknya Keuangan Instansi.

c. Melayani pembayaran pajak.

d. Melayani transaksi transfer antar bank (SKN G2).

e. Penukaran Uang Kecil

5. Customer Service

a. Melayani Transaksi Non Tunai (Debet)

b. Melakukan Transaksi Pembukaan Rekening, seperti :

1) Tabungan

2) Deposito

3) Giro

17
 c. Melakukan transaksi penerbitan kartu ATM.

d. Mencatat RTGS (Real Time Gross Settlement)/Kliring.

e. Melakukan Rekap atas SKN G2 Instansi/Perusahaan.

6. Security

a. Pengamanan dan pengawasan terhadap kondisi

Instansi/Perusahaan.

b. Memberikan pelayanan terhadap nasabah yang akan melakukan

transaksi di Instansi/Perusahaan.

7. Cleaning Service

a. Melakukan pemeliharaan atas suasana kebersihan dan kenyamanan

Instansi/Perusahaan.

b. Melakukan pemeliharaan atas kebersihan dan kondisi inventaris

Instansi/Perusahaa

8. Driver

a. Siap mengantar dan menjemput staf dikantor saat melakukan

perjalanan dinas

b. Menjaga dan merawat kendaraan kantor

18
 BAB III

URAIAN KHUSUS

A. Uraian teori

Pada saat kami melakukan praktik kerja industri (PRAKERIN)

pada PT. BPD KaltimKaltara KCP Sangkulirang Cabang Sangatta dalam

waktu selama 3 bulan dan macam-macam teori yang kami terima yaitu :

1. Deposito

Deposito adalah simpanan berjangka dalam bentuk rupiah

atau USD yang memiliki jangka waktu tertentu yang mana uang

didalamnya tidak boleh ditarik oleh nasabah. Deposito baru bisa

dicairkan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan atau

diperjanjikan.

2. Giro

Giro adalah simpanan yang penarikannya dapat dilakukan setiap

saat dengan menggunakan cek atau Bilyet Giro (BG).

3. Tabungan prama

Tabungan Prama adalah simpanan secara perorangan di BPD

Kaltimtara dalam mata uang rupiah dengan bunga sebesar Bungan

terendah deposito. Setoran awal minimal Rp.2.500.000,- dan

selanjutnya minimal Rp.100.000,-.

4. Tabungan simpeda

19
 Tabungan Simpeda adalah produk simpanan yang memberikan

bnayak keuntungan dan kemudahan bagi

nasabah.setoran awal minimal Rp.50.000,-dan selanjutnya minimal

Rp.100.000,-.

5. Tabunganku

Tabunganku adalah produk simpanan untuk perorangan

dengan persyaratan mudah dan ringan yang di terbitkan secara

bersama oleh bank-bank yang ada di Indonesia untuk menumbuhkan

budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan.setoran awal

minimal Rp.20.000,- dan selanjutnya minimal Rp.10.000,-.

6. Tabungan simpel

Tabungan simple adalah tabungan anak yang diciptakan

khusus untuk pelajar.dengan persyaratan yang mudah dan sederhana

serta fitur yang menarik.Saldo awal minimal Rp.5.000,- selanjutnya

Rp.1.000,- minimum Rp.5.000,- maksimumnya tidak sdibatasi.

7. Kredit pegawai daerah

Kredit pegawai daerah adalah kredit yang di berikan kepada

perorangan maupun kolektif yang berasal dari Pegawai Negeri Sipil

(PNS) Daerah yang pembayaran gajinya melalui Bank BPD Kaltim

Kaltara.

8. Kredit modal kerja

20
 Kredit Modal Kerja adalah kredit jangka pendek yang di

berikan untuk membiayai kebutuhan modal kerja dari suatu

perusahaan.

9. Kredit konsumtif

Kredit konsumtif adalah kredit yang di peruntungkan bagi

perorangan untuk memenuhi kebutuhan akan barang konsumsi

seperti rumah, kendaraan bermotor dan lainnya.

10. Kredit investasi

Kredit investasi adalah kredit jangka menengah dan panjang

yang diberikan untuk membiayai proyek perluasan

suatu

perusahaan.

11. KUR (Kredit Usaha Rakyat)

KUR (Kredit Usaha Rakyat) adalah kredit modal kerja atau

investasi kepada debitur individu/perorangan, badan

usaha/kelompok usaha yang produktif dan layak namun belum

memiliki agunan tambahan atau agunan tambahan belum cukup.

12. Card (ATM)

Card (ATM) adalah fasilitas kartu dari keseluruhan jenis

tabungan PT. BPD Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang Cabang

Sangatta yang memberikan anda berbagai keuntungan serta

keleluasaan untuk bertransaksi dan berbelanja.

13. Bankaltimtara (SMS)

21
 Bankaltimtara (SMS) adalah layanan informasi yang dapat di

akses langsung oleh nasabah BPD Kaltimtara melalui seluler dengan

media SMS (Short Message Services).

14. SMS Notifikasi

Sms Notifikasi adalah layanan informasi perbankan yang dapat

diakses langsung oleh nasabah PT. BPD Kaltim Kaltara KCP

Sangkulirang melalui telepon seluler ( Cell Phone) dengan media

SMS (Short Message Service) dan hanya diperuntukkan oleh

nasabah tabungan Simpeda.

15. Transfer (kliring& RTGS)

Transfer adalah pengiriman uang antar bank BPD Kaltimtara

atau antar Bank lain melalui mekanisme Kliring atau RTGS.

16. Pembiayaan pembelanjaan kantor

Pembiayaan pembelanjaan kantor adalah pembiayaan yang

dilakukan atas pembelian suatu barang oleh perusahaan.

Pembiayaan ini diketahui dan disetujui dengan di buktikan adanya

tanda tangan pegawai tersebut dengan pimpinan,kemudian biaya

tersebutkan dikeluarkan kedalam dana tunai maupun non tunai

sebagai pengganti dari biaya yang telah dikeluarkan.

17. Pencetakan Neraca

Pencetakan neraca adalah kegiatan yang dilakukan setiap hari.

Hal ini dilakukan untuk mengetahui kondisi perusahaan khususnya

dalam kinerja laba perusahaan. Neraca yang dicetak kemudian diberi

stempel perusahaan dan ditanda tangani oleh pegawai yang berada di

22
 unit kerja, kemudian diserahkan kepada pimpinan PT.BPD Kaltim

Kaltara KCP Sangkulirang yang

selajuntya akan di evaluasi .

18. Mensortir uang

Mensortir uang adalah kegiatan yang dilakukan untuk

memisahkan antara uang layak edar (ULE) dengan uang tidak layak

edar (UTLE).

19. Mengeban uang

Mengeban uang adalah kegiatan yang dilakukan untuk

merapikan dan merekapitulasi lembaran uang tunai dengan kertas

ban.

20. Denominasi uang

Denominasi uang adalah rekapitulasi keseluruhan uang atas

transaksi yang telah dilakukan secara sistem dan bentuk fisiknya.

21. Menghitung uang dengan tiga jari dan mesin

Menghitung uang tiga jari dan mesin adalah suatu kegiatan

yang dilakukan untuk menyesuaikan uang yang tertulis di slip dan

yang diperoleh atau di pegang jumlahnya sama.

22. Pengarsipan berkas

23
 Pengarsipan berkas adalah kegiatan yang dilakukan untuk

menyimpan berkas-berkas sesuai dengan tanggal dan tujuan dari

berkas tersebut.

23. Mengisi formulir pembukaan rekening

Mengisi formulir pembukaan rekening adalah kegiatan yang

dilakukan nasabah untuk melakukan pembukaan rekening dan

memperoleh buku tabungan.

24. Pelayanan terhadap nasabah

Pelayanan terhadap nasabah adalah suatu pelayanan yang

diberikan kepada nasabah yang sifatnya membantu dalam

melakukan transaksi di Bankaltimtara.

25. Mengetel slip transaksi teller

Mengetel slip transaksi teller adalah kegiatan yang dilakukan

setiap hari dengan memisahkan slip-slip sesuai dengan kode produk

kemudian dijumlahkan lalu dicocokan dengan sistem.

26. Kroschek

Kroschek adalah suatu kegiatan untuk memeriksa atau

mengecek semua transaksi-transaksi.

27. Prospek costumer

Prospek costumer adalah kegiatan yang dilakukan kepada

nasabah dalam pegambilan setoran ataupun kegiatan lainnya secara

langsung ketempat dimana nasabah berada.

28. Payment point

24
 Payment point (titik pembayaran) adalah salah satu kegiatan

untuk melayani nasabah yang melakukan pembayaran relatif kecil.

29. Marketing

Marketing adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk

menawarkan produk-produk dari Bank Kaltim Kaltara kepada

masyarakat.

30. Pengagendaan dan pemberian nomor surat masuk dan keluar

Pengagendaan dan pemberian nomor surat masuk dan keluar

adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengagendakan surat yang

masuk ataupun keluar sesuai tujuan surat tersebut, kemudian

dilakukan pemberian nomor surat yang sesuai dengan tujuannya.

Pengagendaan dan pemberian nomor surat masuk dan keluar ini

memiliki buku agenda tersendiri sesuai dengan kodenya.

31. Penginputan data pengajuan kredit

Penginputan data pengajuan kredit calon debitur adalah

kegiatan yang dilakukan untuk memasukkan data-data calon debitur

sebelum dilakukan proses pencairan kredit yang nantinya akan

dijadikan data base debitur tersebut sampai dengan kreditnya

dinyatakan lunas oleh pihak Bank.

B. Program Kerja

25
 Bulan Pertama
No. MINGGU KEGIATAN
1. Pertama - Menyalin data pengajuan kredit

22 - 26 Juli (penginputan data)

2109 - Mengisi slip setoran dan tarikan

- Membantex berkas

- Melengkapi form pembukaan

rekening

- Fotocopy

- Memberi sempel pada berkas-berkas

- Memisahkan ATM yang tidak aktif

- Mengetel slip

- Melayani nasabah

- Memberikan bukti setoran pada buku

rekening

- Menghitung uang 3 jari

- Menyiapkan form pembukaan

rekening

- Mensortir uang

- Merapikan laporan teller dan CS

- Mencatat data nasabah atas

permintaan rekening Koran

- Mengikat uang

26
 - Memisahkan uang dan slip dari buku

rekening

- Menghitung uang koin

- Sortir uang

- Menghitung uang dengan mesin

- Mengikat uang

- Mengetel slip-slip
Kedua
- Merapikan laporan teller
29 Juli - 02
- Melengkapi form pembukaan
Agustus
rekening
2. 2019
- Memberi stempel pada slip-slip

- Melayani nasabah

- Fotocopy
- Membantu nasabah dalam pengsisan
slip

- Membantu nasabah mengisi form

pembukaan rekening
Ketiga
- Sortir uang
05 - 09 agustus
- Mengikat uang
3. 2019
- Membantex berkas
- Merapikan laporan Teller dan CS

- Melengkapi form pembukaan

rekening

27
 - Mengeban uang

-
Menyiapkan form pembukaan
rekening

- Menghitung uang 3 jari dan mesin

- Mengetel slip-slip

- Memeriksa slip-slip

- Memberi stempel pada slip-slip

- Menyalin data pengajuan kredit

(penginputan data)

- Fotocopy

- Menyiapkan uang tarikan

- Sortir uang dengan mesin

(Menyiapkan uang ATM)

- Merobek dan melipat kertas 3 play

- Kroschek (memeriksa laporan per

user)

- Sortir uang

Keempat - Mengikat uang

12 - 16 agustus - Fotocopy

4. 2019 - Menghitung uang 3 jari dan mesin

- Mengetel slip-slip

28
 - Kroschek (memeriksa laporan per
user)

- Merapikan laporan Teller

- Melayani nasabah
-
Menyiapkan form pembukaan

rekening, penerbitan ATM, SMS

Notifikasi

- Mengecek setoran pasar

- Memberi stempel pada slip-slip

-
Membuat berita acara slip tidak
tervalidasi

-
Menyusun rekapitulasi laporan per
user

-
Memasukkan bukti setoran pada
buku rekening

- Menyiapkan uang tarikan

-
Membuat dan mengirim hasil
laporan transaksi ke PPATK

- Mengisi slip setoran

- Sortir uang dengan mesin

(Menyiapkan uang ATM)

- Melayani nasabah
5.
- Menyiapkan uang tarikan

29
 - Menghitung uang tiga jari dan mesin

Kelima - Mengikat uang

19 - 23 agustus - Kroschek (Memeriksa laporan per

user)
2019

- Menyusun rekapitulasi laporan

- Merapikan laporan teller

- Sortir uang

- Mengeban unag

- Mengisi slip transfer

- Mencatat retur

- Mengetel slip-slip

- Membantex berkas

- Pengarsipan berkas

- Memeriksa setoran SD

- Memberi stempel pada slip-slip

- Sortir uang dengan mesin

(Menyiapkan uang ATM)

Bulan Kedua
No. MINGGU KEGIATAN
1. Pertama - Membantex laporan

26 -30 agustus - Membantu nasabah mengubah pin

2019 ATM

30
 - Membantu nasabah daftar SMS

Banking
-
Memasukan Loan Inquiry ke dalam
berkas kredit

- Mencetak E-Satu

- Merapikan laporan CS
-
Memindahkan nota dinas ke bantex

lain
-
Memasukkan berkas dalam bilik
kabinet

-
Mengganti nama file nota dinas dan

SKPD

- Membantex E-Satu

- Payment point

- Mengembalikan buku rekening

-
Mencari nomor berkas pengajuan
kredit

-
Menginformasikan pada toko sekitar
bahwa ada BI di kantor BPD

- Menempelkan keterangan pada kotak

berkas

- Meyiapkan slip setoran

2.
- Menempelkan stiker pada souvenir

31
 - Menyatukan ATM dan pin

- Membantex laporan

- Fotocopy

- Mengisi slip transfer

- Merapikan laporan CS

Kedua - Meminta tanda tangan absensi para

02 – 06 September staf

2019 - Menyiapkan souvenir

- Mengisi slip setoran pasar

-
Membantex E-Satu, surat CS,
pembukaan rekening

- Menyusun E-Satu

- Payment point

- Menyiapkan souvenir

- Mengembalikan buku rekening

- Menghitung kartu ATM yang tersisa

- Membuat pengumuman di excel

- Memberi stempel pada berkas-berkas

- Merekap pergantian ATM

- Menempelkan keterangan pada kotak
berkas

- Ngeberkas/Pengarsipan berkas
3.

32
 - Membantex E-Satu

- Menyusun E-Satu

- Merapikan laporan CS

- Prospek costumer (Mengambil

Ketiga Setoran)

09 – 13 September - Isi slip setoran pasar

2019 - Payment point

-
Menempelkan keterangan pada kotak
berkas

- Mengembalikan buku rekening

-
Mengembalikan berkas-berkas ke
bilik kabinet

- Mengambil berkas lama digudang

- Membantu nasabah mengubah pin

dang mendaftar SMS Banking

- Ngeberkas/Pengarsipan Berkas

- Merapikan laporan cs
Menyusn E-Satu
-
Membantex E-Satu
Keempat -
Prospek costumer (mengambil
16 – 20 September - setoran)

4. 2019

- Isi slip setoran pasar

33
 - Payment point

- Memeriksa slip

- Mengambil berkas di bilik kabinet

-
Memberitahukan kepada nasabah
bahwa kreditnya telah cair

- Memasukkan berkas ke bilik kabinet

- Mengembalikan buku rekning

-
Mengantar surat pengawalan
pengambilan dana

- Menyatukan ATM dan pin

- Pengarsipan berkas

- Memasukkan Loan Inquiry ke dalam

berkas

- Mencetak E-Satu

- Menyusun E-Satu

- Melengkapi form pembukaan

rekening
Kelima
- Membantex E-Satu
23 – 27 September
Print buku rekening
-
5. 2019
- Merobek dan melipat kertas 3 play
-
Prospek costumer (mengambil
setoran)

34
 - Menyalin data pengajuan kredit

- Mengisi slip setoran

- Memberi stempel pada slip-slip

- Memasukkan bukti setoran

- Merapikan laporan CS
-
Memberitahukan pada nasabah
bahwa kreditnya telah cair

- Payment point

- Memeriksa slip
-
Menempelkan keterangan pada kotak
berkas

- Mengembalikan buku rekening

- Meyiapkan slip-slip

- Menghitung uang koin

- Mencatat nomor surat/pengagendaan

Bulan Ketiga
No. MINGGU KEGIATAN

35
1. Pertama - Membantex laporan

30 Sept – 04 - Ngeberkas/Pengarsipan Berkas

Oktober - Menyiapkan slip-slip

2019 - Mencetak E-Satu

- Mencatat nomor surat/pengagendaan

- Payment point

- Menempelkan keterangan pada kotak

berkas

- Memasukkan berkas ke gudang

- Isi slip setoran

- Menyalin data pengajuan kredit

- Sortir uang dengan mesin

(menyiapkan uang ATM)

- Ngeberkas/pengarsipan berkas

- Mencetak E-Satu

- Menyusun E-Satu

- Membantex E-Satu

- Melengkapi form pembukaan

rekening

- Prospek costumer (mengambil

Kedua
setoran)
07 – 11 Oktober
- Mengisi slip setoran
2. 2019

36
 - Merapikan laporan CS

- Mencari buku rekening

- Payment point

- Mencari nomor berkas

- Mengembalikan buku rekening

-
Memompa balon dan membuat pita
untuk dekor

- Menyalin data pengajuan kredit

(penginputan data)

- Memberi stempel pada berkas

- kredit Mengantar surat pengawalan

pengambilan dana Mencetak E-Satu

- Menyusun E-Satu

- Membantex E-Satu

- Fotocopy

- Menyalin data polis asuransi

- ASKRIDA

Mengisi slip setoran Mencatat

nomor surat dan
- pengagendaan
Ketiga
-
14 – 18 Oktober

3. 2019
- Mencari buku rekening nasabah

37
 - Membuat nota kontan

- Menginput data pengajuan kredit

- Payment point

- Menyusun slip

- Mengembalikan buku rekening

-
Mengambil agunan di dalam bilik
kabinet

- Mencetak LPS dan NPWP

- Ngeberkas/pengarsipan berkas

- Menyiapkan uang ATM

-
Memisahkan kertas berkas kredit
sesuai warna

- Mengantar surat ke SMK

- Mencari deposito nasabah

- Merapikan laporan teller

- Isi slip tarikan

- Mencetak E-Satu

- Menyusun E-Satu

- Merapikan laporn teller dan cs

- Mengambil setoran (prospek

Keempat
costumer)
21 – 22 Oktober
- Mengisi slip setoran
4. 2019
- Mencetak E-Satu

38
 - Membantex E-Satu
- Melengkapi form pembukaan
rekening

C. Materi Yang Dijadikan Studi Dan Pembahasan

Kegiatan yang saya jadikan studi pembahasan selama Praktik Kerja

Industri (PRAKERIN) pada PT BPD Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang

adalah Produk Rekening Tabungan.

Produk rekening tabungan adalah produk-produk yang dimiliki oleh

bank untuk menampung atas dana yang telah disimpan atau di sisihkan oleh

nasabah. Produk-produk rekening tabungan,yaitu :

1. Tabungan Prama

a. Keunggulan Tabungan Prama

1) Memperoleh souvenir saat membuka rekening

2) Limit transaksi besar

3) Hadiah berupa uang tunai dengan total hadiah sebesar Satu

Miliar

4) Gratis biaya administrasi bulanan

5) Gratis biaya transaski diseluruh ATM & EDC Yang berlogo

ATM bersama dan prima sesuai ketentuan yang berlaku

b. Ketentuan Tabungan Prama

1) Diperuntukkan bagi nasabah perorangan

39
 2) Tersedia hanya dalam mata uang rupiah

3) Setoran awal minimal Rp.2.500.000,- 4) Setoran selanjutnya

minimal Rp.100.000,-

5) Maksimal transaksi menggunakan kartu ATM Prama di

mesin ATM sebanyak 5 kali/hari/transaksi. selanjutnya akan

dikenakan biaya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Tabungan PRAMA biasanya lebih dominan diperuntukkan

kepada para pengusaha ataupun para pedagang. Karena mereka

memiliki dana yang cukup besar untuk setoran awal minimalnya, serta

mereka juga banyak melakukan transaksi-transaksi yang besar untuk

usahanya.

Contoh bentuk Tabungan PRAMA :

2. Tabunganku

a. Keunggulan Tabunganku

1) Tanpa biaya administrasi bulanan

40
 2) Suku bunga dihitung berdasarkan saldo harian

3) Suku bunga dibayarkan pada setiap tanggal akhir bulan

4) Gratis biaya penggantian buku tabungan

5) Bukti kepemilikan berupa tabungan

b. Ketentuan Tabunganku

1) Diperuntukkan bagi nasabah perorangan

2) Setoran awal minimal Rp.20.000,- 3) Setoran selanjutnya

minimal Rp.10.000,- 4) Saldo minimum setelah penarikan

Rp.20.000,- 5) Saldo dormant (tidak ada transaksi selam 6

bulan berturutturut) dikenakan biaya penalty Rp.20.000,-/bulan

6) Apabila saldo < Rp.20.000, maka rekening akan ditutup oleh

sistem dengan biaya penutupan rekening sebesar sisa saldo

7) Maksimum penarikan tidak dibatasi

Tabunganku adalah tabungan yang dominnan

diperuntukkan untuk para pelajar, karena tidak memiliki biaya

admin dan setorannya pun menyesuaikan uang saku para pelajar.

Contoh bentuk Tabunganku :

41
D. Faktor Pendukung Dan Penghambat Selama Prakerin

1. Faktor Pendukung Selama Praktik Kerja Industri

a. Tidak terlalu jauh dari tempat tinggal.

b. Para staf yang baik dan ramah sehingga tidak membutuhkan waktu

banyak untuk beradaptasi dengan lingkungan pekerjaan.

c. Fasilitas yang memadai untuk melakukan pekerjaan.

d. Para staf yang kompeten di masing-masing bidangnya sehingga

memudahkan untuk mendapatkan penjelasan mengenai

pekerjaan lebih baik.

42
 2. Faktor Penghambat Selama Rakerin

Adapun faktor penghambat selama melaksanakan praktik kerja

industri yaitu, jika ada gangguan pada sistem di Bank maka kami tidak

dapat melakukan pekerjaan kami.

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan latar belakang dan pembahasan dalam laporan yang penulis

susun setelah melaksanakan Praktik Kerja Industri dari tanggal 22

Agustus 2019 hingga 22 oktober 2019 pada PT BPD Kaltim Kaltara KCP

Sangkulirang.

Maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Dengan adanya Praktik Kerja Industri (Prakerin) penulis dapat terlibat

langsung dengan pekerjaan yang selama ini tidak di pelajari disekolah.

43
 2. Praktik Kerja Industri (Prakerin) sangat bermanfaat untuk memberikan

penulis wawasan luas, rasa percaya diri, disiplin, dan bertanggung jawab

dalam melaksanakan pekerjaan.

3. Bersikap sabar dan murah senyum sangat di perlukan saat melayani

nasabah.

4. Secara keseluruhan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini sangat bermanfaat

bagi siswa dan siswi SMK Muhammadiyah Sangkulirang.

B. Saran-saran

Setelah melaksanakan Praktik Kerja Industri (Prakerin) pada PT BPD

KCP Sangkulirang, ada beberapa saran yang penulis kemukakan yaitu :

1. Saran untuk PT BPD Kaltim Kaltara KCP Sangkulirang :

a. Penulis berharap KCP Sangkulirang dapat menerima dan

membimbing adik-adik kami yang akan melaksanakan Prakerin

ditahun yang akan datang.

2. Saran untuk SMK Muhammadiyah Sangkulirang :

a. Pengarahan dan pembekalan harus lebih ditingkatkan lagi agar

dapat meningkatkan daya pikir dan mental para siswa dan siswi.

b. Bagi siswa dan siswi prakerin selanjutnya pesan yang penulis ingin

sampaikan supaya waktu yang diberikan oleh pihak sekolah ataupun

instansi dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.

44
 LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Buku tabungan

45
46
47
2. Slip Setoran

3. Slip Tarikan

48
4. Slip Transfer

49
5. Slip Setoran Syariah

6. Cek

50
7. Pembakaran kartu ATM rusak

51
 DAFTAR PUSTAKA

Aggriani, Aviva. 2018. Laporan Praktik Kerja Industri pada PT BPD Kaltim

Kaltara KCP Sangkulirang Cabang Sangatta: SMK

Muhammadiyah Sangkulirang.

https://www.bankaltimtara.co.id/ https://www.burung-net.com

52