Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PRAKTIKUM BIOSTATISTIKA

“UJI VALIDITAS DAN REABILITAS”

Disusun Oleh:

Nama : Nyoman Ayu Niken Pertiwi

NPM : A1D021017

Hari, Tanggal : Selasa, 13 Desember 2022

Dosen Pengampu : 1. Dewi Jumiarni, M.Si


2. Dr. Abas, M.Pd

Asisten Dosen : 1. Fuji Atika Putri (A1D020011)


2. Santi Pujirah Ayu (A1D020015)
3. Annisa Rahmawati (A1D020018)
4. Yakob Naradot Siburian (A1D020020)
5. Fika Tri Ajizah (A1D020026)
6. Putri Nurcahyani Al-Mukaromah (A1D020030)
7. Tama Dewi Arta Saponda (A1D020048)
8. Tito Anggara Prasetya (A1D020073)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2022/2023
A. Definisi Uji Validitas Dan Reabilitas
Uji Validitas adalah uji yang yang akan memperlihatkan seberapa jauh suatu pengukur

an (tes) mampu mengungkapkan dengan tepat kondisi dari objek yang diukur. Pengujian V
aliditas dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi SPSS. Uji Validitas merupakan uji
yang digunakan untuk mengukur tingkat keefefktifan suatu alat ukur atau media ukur untu
k memperoleh data. Biasanya digunakan untuk mengukur seberapa efektif suatu kuesioner
untuk memperoleh data, lebih tepatnya untuk pertanyaan-pertanyaan yang tercantum di ku
esioner.
Uji validitas merupakan uji yang berfungsi untuk mengetahui apakah suatu alat ukur
tersebut valid (sahih) atau tidak. Alat ukur yang dimaksud disini merupakan pertanyaan-
pertanyaan yang ada dalam kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan
pada kuesioner dapat mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh kuesioner tersebut.
Misalnya, kamu ingin mengukur Kinerja Karyawan. Untuk mengetahui tingkat kinerja
karyawan, karyawan tersebut diberi 5 pertanyaan, maka 5 pertanyaan tersebut harus dapat
secara tepat mengungkapkan bagaimana kinerja karyawan.Dalam pengukuran uji validitas
terdapat dua macam yaitu (1) mengkorelasikan antar skor butir pertanyaan (item) dengan
total item, dan (2) mengkorelasikan antar masing-masing skor item indikator dengan total
skor konstruk.
Reliabilitas dapat diartikan sebagai keandalan atau ketepatan pengukuran. Uji
reliabilitas dilakukan untuk melihat sejauh mana konsistensi hasil suatu penelitian ketika
dilakukan secara berulang-ulang. Semakin tinggi tingkat reliabilitasnya, maka penelitian
tersebut semakin bisa diandalkan. Indikator dari reliabilitas adalah nilai alpha cronbach’s.
Umumnya, sebuah instrumen penelitian dikatakan reliabel ketika mencapai angka minimal
0,70. Untuk dapat mengetahui tingkat reliabilitas, maka digunakan rumus: reliabilitas =
(jumlah item/jumlah item-1) (1- jumlah varians/varians total).
Hubungan antara uji validitas dan uji reabilitas yakni, Kedua hal ini tidak selalu
berbanding lurus tetapi saling melengkapi. Suatu penelitian yang reliabel belum tentu
valid. Tetapi penelitian yang valid seringkali juga reliabel. Karena itu, uji validitas dan
reliabilitas perlu dilakukan secara keseluruhan, tidak bisa hanya salah satunya.
Sebelumnya, data kuesioner yang dikumpulkan dan digunakan untuk diuji hasilnya harus
terlebih dulu valid. Salah satu cara mengeceknya adalah dengan memastikan tidak ada
pertanyaan yang membingungkan dan memunculkan persepsi berbeda bagi responden.
Misalnya dengan menghindari adanya kunci negatif dalam pertanyaan.
B. Tujuan Praktikum
1. Untuk menggunakan uji validitas dan reabilitas suatu kusioner dalam statistika
parametrik.
2. Untuk melatih mahasiwa melakukan pengolahan data dengan uji validitas dan reabilitas
suatu kusioner.

C. Alat dan Bahan


1. Seperangkat komputer atau laptop.
2. Software SPSS versi 18.
3. CD RW atau flashdisk untuk menyimpan softcopy laporan praktikum.

D. Cara-cara melakukan UjiValiditas dan Uji Reabilitas

Seorang Mahasiswa meneliti tentang pengaruh motivasi terhadap prestasi belajar, maka
mahasiswa tersebut membuat angket dan diperoleh hasilnya sebagai berikut:

Skor Item
Subjek
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 2 3 3 3 4 4 3 3 4 2
2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 3 3 3 4 2 3 2 2 2 2
4 3 5 3 3 3 3 3 2 2 2
5 3 3 4 4 4 4 3 3 2 2
6 3 4 3 4 3 2 1 1 1 3
7 2 4 4 5 5 4 4 3 5 2
8 4 5 3 4 4 5 5 5 4 4
9 2 3 3 3 2 1 4 4 2 2
10 2 3 3 5 5 1 4 4 5 2
11 4 4 4 3 4 2 2 3 4 4
12 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2
13 1 1 4 1 3 4 4 3 3 3
14 2 5 3 3 2 3 3 4 2 2
15 3 2 3 5 3 2 3 5 3 3
16 3 2 2 3 4 4 4 3 4 4
17 5 5 5 4 5 3 3 5 5 5
18 2 4 4 4 2 4 4 2 2 2
19 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3
20 3 4 4 3 2 4 3 2 2 2
Dengan menggunakan bantuan SPSS, pada taraf signifikansi 5% lakukan:
a. Uji validitas dan reliabilitas!
b. Berikan kesimpulan!
Adapun cara-cara dalam melakukan uji korelasi pearson sebagai berikut :
Gambar 1 menyiapkan data hasil kuisioner dan ditotalkan pada software Microsoft
excel

Gambar 2
Membuat variable view yang terdiri dari Skor1, Skor2, Skor3, Skor4, Skor5, Skor6, Skor7,
Skor8, Skor9, Skor10 dan Total.
Gambar 3 Memasukkan data yang diambil dari excel berupa skor item motivasi terhadap
prestasi belajar .

Gambar 4 Klik menu analyze dan pilih Corellate dan klik Brivariate

Gambar 5 Pindahkan data ke variable , sesudah ituklik oke dan output tabel Corelations akan
muncul.
Gambar 6 Hasil output tabel coralations

Gambar 7 Kemudian klik lagi menu analyze dan pilih scale selanjutnya pilih reability
analysis.
Gambar 8 Selanjutnya pindahkan data items yang sudah diketahui valid dari uji validitas
(tabl corelations) dan untuk skor 6 tidak dipindahkan dikarekan hasilnya tidak valid serta
pastikan modelnya harus alpha dan klik ok

Gambar 9 hasil output dari uji Realibilitas statistic.

Dasar pengambilan keputusan :

 Jika r hitung > r tabel maka instrument atau item pertanyaan berkolerasi
signifikan terhadap skor total (dinyatakan valid)
 Jika r hitung < r tabel maka instrument atau item pertanyaan berkolerasi
signifikan terhadap skor total (dinyatakan tidak valid).
Hasil :

Diketahui data atau N = 20 dan taraf signifikansinya 5 % (0,05). Jadi didapatkan hasil
bahwa r tabel nya adalah 0,444.

R tabel = 0,444 ; maka instrument atau item pertanyaan berkolerasi signifikan terhadap
skor total. Sehingga soal 1, 2,3,4 ,5, 7,8, 9 dan 10 dinyatakan valid (validitas tinggi).
Sedangkan soal 6 dinyatakan tidak valid karena r hitung (0,354) < r tabel (0,444).

Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.742 11

Hasil :
Maka r11 = 0,742 > r tabel (0,444)
Dari hasil output diatas maka dapat disimpulkan bahwa soal-soaltersebut adalah realiabel
(reabilitas tinggi).

E. Kesimpulan
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kalayakan butir-butir dalam suatu daftar
pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel. Uji reabilitas merupakan ukuran suatu
kestabilan dan konsintensi responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan daftar-
daftar pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel dan disusun dalam suatu bentuk
kuisioner. Untuk tabel correlations hasilnya adalah instrument atau item pertanyaan
berkolerasi signifikan terhadap skor total.sehingga skor 1,2,3,4,5,7,8,9 dan 10 dinyatakan
valid (validitas tinggi) sedangkan untuk skor 6 dinyatakan tidak validitas berdasarkan
pengambilan keputusan r tabel 0,444. Untuk tabel reabilitas statistic hasilnya adalah output
seperti diatas yakni r11 = 0,742 yang dapat disimpulkan bahwa soal-soal tersebut adalah
realiabel (reabilitas tinggi).

Anda mungkin juga menyukai