Nama : Muhammad Noval Riandi

NIM : A1C422028
Kelas : Reguler B (R002)

1. Isu-isu terkini terkait kehidupan sosial dan IPTEK yang mempengaruhi perubahan pendidikan di Indonesia

Isu-isu terkini terkait kehidupan

sosial dan IPTEK yang
mempengaruhi perubahan
pendidikan di Indonesia

kehidupan sosial IPTEK

Covid-19, Pembatasan sosial dan
penutupan sekolah telah memaksa
lembaga pendidikan untuk beralih ke
pembelajaran jarak jauh. Hal ini
menyoroti perbedaan aksesibilitas dan
kesenjangan digital antara daerah
perkotaan dan pedesaan
Perubahan dalam Pola Nilai
Masyarakat. Masyarakat Indonesia juga
mengalami perubahan dalam pola nilai
dan budaya. Nilai-nilai individualisme
dan materialisme dapat berdampak pada
minat dan motivasi siswa dalam
mengikuti pendidikan.
Inklusi Digital dan Kompetensi
Digital: Perubahan cepat dalam
teknologi juga menuntut siswa dan
pendidik memiliki kompetensi
digital yang memadai. Siswa perlu
dilengkapi dengan pengetahuan dan
keterampilan teknologi yang
diperlukan untuk bertahan dan
beradaptasi dengan perkembangan
masa depan
Perlindungan Data dan Keamanan
Online: Penggunaan teknologi
digital dalam pendidikan juga
membawa risiko perlindungan
data dan keamanan online, dalam
hal privasi siswa dan pencurian
data.
 2. Isu-isu Mengenai Pembelajaran di Sekolah
Isu-isu
Mengenai Pembelajaran di
Sekolah
Kurangnya minat belajar, yang
disebabkan oleh berbagai faktor, seperti
kurangnya motivasi, metode yang tidak
mnearik atau kurangnya relevansi materi
Ketidakcocokan metode pembelajaran,
dimana jika seorang pendidik salah
menggunakan metode pengajaran prooses
pembelajaran menjadi kurang efektif dan
efisien
Keterbatasan waktu pembelajaran, hal
ini dapat mempengaruhi seorang siswa
memahami konsep secara mendalam
ataupun berdiskusi dan berpatisipasi aktif
dalam kegiatan kelas
Keterbatasan sumber daya,
keterbatasan yang dimaksud ialah dalam
bentuk buku teks, materi, ataupun fasilitas
fisik yang mana hal ini dapat menguragi
efektivitas pembelajaran dan menciptakan
kesenjangan pendidikan antar siswa
 3. Isu-isu Terkait Pembelajaran Biologi di Sekolah
Keterampilan Praktis, Pembelajaran biologi
sering kali memerlukan keterampilan praktis
seperti pengamatan mikroskopis, percobaan
laboratorium, atau pengumpulan data dari
lapangan. Namun, terkadang terdapat
keterbatasan dalam fasilitas atau sumber daya
laboratorium yang mempengaruhi pengalaman
praktis siswa.
Relevansi dalam Kehidupan Nyata, Terkadang,
pembelajaran biologi di sekolah disajikan secara
teoritis tanpa memperlihatkan hubungannya
dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat
menyebabkan kehilangan minat dan motivasi
siswa.
Isu-isu Terkait Pembelajaran
Biologi di Sekolah
penghafalan fakta-fakta atau pengetahuan faktual
Diversitas Biologi, Indonesia memiliki
keanekaragaman hayati yang sangat tinggi.
Namun, seringkali pembelajaran biologi di
sekolah kurang memberikan pemahaman
yang memadai tentang keanekaragaman
hayati dan konservasi sumber daya alam di
Indonesia.
eksplorasi konsep-konsep yang kompleks dalam
Evaluasi Pembelajaran, Asesmen dalam
pembelajaran biologi yang hanya berfokus pada
sering kali tidak mengembangkan pemahaman
konsep yang lebih mendalam. Evaluasi yang
lebih holistik dan inklusif diperlukan untuk
mengukur pemahaman dan kompetensi biologi
siswa secara menyeluruh.
Kurikulum yang Padat, Kurikulum pendidikan
sering kali telah dirancang sedemikian rupa
sehingga menyisakan sedikit waktu untuk
pembelajaran biologi yang mendalam. Hal ini
dapat membuat siswa merasa terburu-buru dan
tidak memiliki waktu yang cukup untuk
biologi.