TUGAS CRITICAL JOURNAL REPORT

Analisis Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Kelas X dalam

Pokok Bahasan Dinamika Partikel

DOSEN PENGAMPU:
Dr. Sondang R. Manurung, M.Pd.

DISUSUN OLEH :
ANDRI SAMUEL SIAGIAN
4182111002
MATEMATIKA DIK C 2018

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2018
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat dan
rahmat-Nya Critical Journal Report ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya. Tugas ini
bermaksud untuk membentuk karakter mahasiswa untuk lebih kritis sekaligus menjadikan
mahasiswa memahami tentang suatu materi yang terdapat dalam mata kuliah himpunan dan
logika. Saya berharap, tugas ini dapat menjadi referensi atau sebagai bahan evaluasi dalam
mempelajari himpunan dan logika.

Saya juga mengucapkan terima kasih kepada ibu Dr. Sondang R. Manurung, M.Pd.,
selaku dosen mata Dasar Mekanika dan Kalor atas bimbingan, saran dan kesempatannya
dalam membantu terwujudnya makalah ini.

Materi yang disajikan dalam tugas ini masih jauh dari yang diharapkan, oleh sebab itu
saya selaku penulis sangat mengharapkan saran dan sumbangan pemikiran dalam
penyempurnaan tugas ini. Mudah-mudahan laporan ini dapat memenuhi harapan sesuai
kriteria yang ditetapkan oleh dosen mata kuliah Dasar Mekanika dan Kalor.

Medan, 20 November 2018

Andri Samuel
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I : Pendahuluan

1.1 Latar Belakang.................................................................................................................

1.2 Tujuan..............................................................................................................................
1.3 Rumusan Masalah............................................................................................................
1.4 Manfaat.............................................................................................................................

BAB II : Pembahasan

2.1 Identitas Jurnal.................................................................................................................

2.2 Hasil Review....................................................................................................................
2.3 Pendapat...........................................................................................................................

Daftar Pustaka..............................................................................................................................
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Latar belakang saya dalam membuat Critical Journal Review ini adalah untuk
memenuhi salah satu tugas dari mata kuliah Dasar Mekanika dan Kalor. Dimana saya
mengambil salah satu topik yang dipelajari dalam fisika yaitu tentang Dinamika Rotasi.
Berpikir kreatif adalah proses seseorang untuk menciptakan sesuatu yang baru
berpikir kreatif terjadi melalui kemiripan-kemiripan sesuatu atau melalui pemikiran
analogis. Tujuan dari berpikir kreatif adalah untuk merangsang keingintahuan dan
meningkatkan kemampuan berpikir divergen. Para guru telah sebenarnya telah menyadari
bahwa pembelajaran berpikir agar anak menjadi cerdas, kritis, dan kreatif, serta mampu
memecahkan masalah yang berkaitan dengan kehidupan mereka sehari-hari adalah
penting. Kesadaran ini juga telah mendasari pengembangan kurikulum yang kini lebih
lebih mengedepankan pembelajaran konstekstual. Akan tetapi sebagian besar guru belum
berbuat, belum merancang secara serius pembelajaran yang didasarkan pada proses
pembelajarannya.
Penelitian tentang berfikir kreatif siswa biasanya hanya merupakan eksperimen
yang meneliti ke pengaruh kurikulum terhadap pola pikir siswa nya. Sedangkan penelitian
ini akan mendeskripsikan tentang keterampilan berpikir kreatif siswa berdasarkan
aspeknya yaitu aspek kebaruan (originality), keluwesan (fleksibility), kelancaran
( fluency), dan elaborasi (elaboration).
Salah satu topik dalam pembelajaran fisika adalah dinamika partikel. Topik ini
menjelaskan konsep hukum newton yang merupakan dasar dari pembelajaran dinamika.
Dalam menerapkan konsep hukum newton ini, para siswa dapat melakukan percobaan,
dan dalam melaksanakan percobaan ini siswa di harapkan siwa dapat berfikir kreatif agar
dapat memahami konsep newton.
Berdasarkan latar belakang tersebutlah penlitian ini dilakukan. Dengan
mengambil judul Analisis Keterampilan Berfikir Kreatif Siswa Kelas X dalam Pokok
Bahasan Dinamika Partikel.

1.2 Tujuan
1. Mampu menjelaskan isi dari jurnal
2. Mampu berfikir kritis dalam mereview suatu jurnal
3. Menjelaskan hasil analisis terhadap suatu jurnal

1.3 Rumusan masalah

1. Hal apa yang di bahas dalam jurnal ini?
2. Apa kelebihan dan kekurangan dari jurnal ini?
3. Apa manfaat dari mereview jurnal ini?
1.4 Manfaat
1. Terpenuhinya salah satu tugas mata kuliah Dasar Mekanika dan Kalor.
2. Mahasiswa semakin mahir dalam membuat rangkuman dari jurnal.
3. Mahasiswa dapat mengembangkan pola pikir yang kritis dan meningkatkan
kemampuannya dalam memahami materi Dasar Mekanika dan Kalor.
 BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Identitas jurnal
Judul : Analisis Keterampilan Berpikir Kreatif Siswa Kelas X dalam Pokok
Bahasan Dinamika Partikel
Volume :2
Nomor :4
Tahun : 2013
Jenis Jurnal : Jurnal Pendidikan Fisiska Tadulako (JPFT)
ISSBN : 2338 3240
Penulis : Rika Hermawati, Haeruddin, I Wayan Darmadi
Publikasi : FKIP Universitas Tadulko
Reviewer : Elisa Oktavia

2.2 Hasil Review

 Metode Penelitian
Dalam jurnal ini dipilih pendekatan kualitatif. Pemilihan pendekatan ini
didasarkan pada dua alasan yaitu: Pertama, karena dalam pembahasan mengenai
keterampilan berfikir kreatif siswa membutuhkan data yang bersifat aktual dan
konstektual. Kedua, pemilihan metode ini didasarkan pada keterkaitan sumber
data dari subjek penelitian dan latar belakang ilmiahnya.
Desain dari penelitian yang dipaparkan dalam jurnal ini adalah dengan
memberikan beberapa tes kepada sampel yang merupakan siswa-siswa Kelas X
IPA 1 Tahun ajaran 2014/2015. Setelah dilakukannya tes, kemudian diambil 6
perwakilan dari tiap-tiap skor tertinggi, sedang dan rendah untuk diwawancarai
guna penarikan kesimpulan.
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes yang mengandung
aspek-aspek keterampilan berfikir dengan jumlah 8 soal yang masing-masing soal
di beri bobot 0-3.
Keterampilan berpikir kreatif berdasarkan pendapat Torrance yang
mengemukakan secara rinci bagaimana siswa bisa dikatakan memiliki
keterampilan berpikir kreatif, yaitu:
1. Kebaruan (originalitas)
2. Kelancaran (fluency)
3. Keluwesan (fleksibilitas)
4. Elaborasi

 Hasil dan Pembahasan

Dari metode yang telah diterapkan kepada sampel menunjukan bahwa masing-
masing sampel memiliki keterampilan berfikir kreatif yang berbeda-beda per-
aspek kreatif. Ada yang memiliki 2, 3, 4 aspek berfikir kreatif.
Misalnya pada aspek kelancaran, terdapat 4 responden yang dapat
menyelesaikan kasus yang diberikan dengan sangat baik. Mereka mampu
memberikan jawaban yang banyak namun efektif dan kreatif. Kemampuan
 berfikir lancar merupakan kemampuan dalam memberikan banyak jawaban,
gagasan, penyelesaian masalah dan pettanyaan.
Kemampuan berpikir orisinal adalah mampu membuat kombinasi-kombinasi
yang tidak lazim pada bagian-bagian atau kasus-kasus tertentu. Pada aspek
keluwesan 2 dari 4 responden yang mampu memberikan beragam jawaban untuk
satu kasus dan berdasarkan konsep dari semua jawaban yang diberikan.
Pada aspek elaborasi 2 dari 6 responden mampu mengelaborasi atau
menjelaskan secara rinci peristiwa andi jatuh dari sepeda. Mereka mampu
menjelaskan hukum Newton yang terkandung pada peristiwa itu secara rinci dan
runtut.
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data dapat disimpulkan bahwa, aspek
kebaruan dan kelancaran yang diperoleh dari nilai rata-rata per soal siswa berada
pada kategori tinggi, dan aspek keluwesan serta elaborasi berada pada kategori
sedang.

2.3 Pendapat
 Kecocokan metode dan instrumen penelitian yang digunakan dengan masalah atau
tujuan yang di ambil
Menurut saya kecocokan antara metode yang diambil dengan instrumen yang
digunakan dalam penelitian ini sudah tepat. Karena penulis dalam mengambil
masalahnya berkaitan dengan siswa, dan penulis memilih instrumen yang
merupakan siswa kelas X. Metode yang diambil kualitatif saya anggap sesuai
dikarenakan dalam menganalisis keterampilan siswa dibutuhkan data yang aktual
dengan kesesuaian yang cocok dengan kenyataan yang ada.
 Kecocokan kesimpulan dengan hasil penelitian yang digunakan dengan masalah
atau tujuan yang di ambil
Penarikan kesimpulan pada jurnal ini menurut saya sesuai dengan data yang
telah dibahas. Kesesuaian ini dapat dibuktikan dengan melihat nilai rata-rata dari
siswa persoal dan dengan menghubungkan pengertian dari setiap keterampilan
berfikir menurut para ahli.
 Menurut pendapat saya masalah dan tujuan yang dipaparkan pada jurnal ini sudah
terwujud dan terlaksana dengan baik.
 Kelebihan dari jurnal ini adalah:
Jurnal ini memaparkan data yang dihasilkan dari penelitian yang dilakukan
penulis terhadap siswa, serta dengan membahas keterampilan berfikir siswa satu
persatu. Penulis juga membahas kategori keterampilan pada siswa melalui
responden dan dijelaskan satu per satu.
 Kelemahan dari jurnal ini adalah:
Setelah saya membaca dan memahami isi daripada jurnal ini, saya belum
menemukan kelemahan dari jurnal ini.
 DAFTAR PUSTAKA

Jalaludin Rakhmat, 2005, Psikologi Komunikasi, edisi revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Drost, J.I.G.M. 1998. Sekolah: Mengajar atau Mendidik. Yogyakarta: Kanisius & Universitas
Sanata Dharma.

Siswono, Tatag Yuli Eko. 2004. Identifikasi Proses Berpikir Kreatif Siswa Dalam Pengajuan
Masalah (Problem Posing) Matematika Berpadu Dengan Model Wallas Dan Creative
Problem Solving (CPS) Di SMP NEGERI 4 Dan SMP NEGERI 26 Surabaya. (Buletin
Pendidikan Matematika Volume 6 Nomor 2)

Munandar, Utami. 1991. Berbagai Masalah Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar.
Jakarta: Bina Aksara

Dennis K. Filsaime. 2008. Menguak Rahasia Berpikir Kritis dan Kreatif. Jakarta. Prestasi
Pustaka