Disusun Oleh :
WAHYUNI
NIM. 231092089
AZALIA SHABITA SUDIARTO
NIM. 231092093
HETTY NUR’IZZATI
NIM. 231092029
KATA PENGANTAR..................................................................................................
BAB 1PENDAHULUAN..............................................................................................
A. LATAR BELAKANG........................................................................................
B. Rumusan Masalah...............................................................................................
C. Tujuan ................................................................................................................
Kebidanan...........................................................................................................
BAB 3 PENUTUP.........................................................................................................
1. KESIMPULAN.................................................................................................
2. SARAN...............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas
rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“PENERAPAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEBIDANAN’’ dengan baik
dan lancar. Pendidikan karakter untuk mahasiswa kebidanan merupakan awal
terwujudnya tujuan menghasilakan lulusan bidan dengan kualitas terbaik, tidak hanya
secara kompetensi tapi juga karakter dalam penyusunan makalah ini kami merasa
masih banyak kekurangan baik pada teknik penulisan maupun materi. Oleh karena itu
kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun demi
kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat dan
berguna bagi pembaca dan generasi penerus bangsa.
Kelompok 12
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berbagai masalah diberbagai bidang kehidupan saat ini
tengah melanda bangsa indonesia, termasuk dibidang
pendidikan.Permasalahan klasik yang melanda dunia pendidikan
mulai dari kurangnya sarana dan prasarana belajar hingga tingginya
biaya untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
Akibat dari krisis karakter diindonesia berdampak pada tidak
optimalnya kemampuan masyarakat dalam mewujudkan cita cita
banga. Sikap idealis masyarakat diera globalisasi ini juga sedikit
banyak berpengaruh pada moral dan bangsa.
Seperti yang kita tahu, karakter diatas sudah terbentuk di
sebagian generasi bangsa indonesia. Visi pendidikan nasional
menurut Departemen Pendidikan Nasional ( Depdiknas) adalah
sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa
guna masyarakat yang berkembang , berkualitas, dan mampu
menjawab tantangan perubahan zaman. Sejalan dengan visi tersebut,
Depdiknas merencanakan tahun 2025 dapat menghasilkan insan
indonesia yang cerdas dan kompetitif.
Upaya institusi pendidikan mampu melahirkan tenaga bidan
yang kompeten sesuai dengan tujuan pendidikan mampu melahirkan
tenaga bidan yang kompeten sesuai dengan tujuan pendidikan
memiliki kualitas dasar keamanan, ketaqwaan, kepribadian,
kecerdasan dan kedisiplinan. Institusi pendidikan diharap
memberikan pendidikan secara holistik yang dapat membentuk
karakter peserta didik secara utuh dengan mengembangkan aspek
spiritual,emosional, intelektual (IQ), kreativitas, sosial, dan jasmani
secara optimal.
Pendidikan karakter bidan merupakan pendidikan untuk
membentuk kebiasaan baik di kehidupan sehari- hari. Kebiasaan baik
disadari dengan kesadaran, keyakinan, dan kepekaan dalam diri
bidan. Hal ini merupakan upaya yang berkelanjutan harus dilakukan
dibidang pendidikan.
Pendidikan karakter pada bidan diarahkan pada pemantapan
kebiasaan baik dalam kehidupan sehari- hari melalui pemberian
kepercayaan dan tanggung jawab. Pendidikan karakter ini ditujukan
untuk mempersiapkan mahasiswa kebidanan sebelum terjun ke dunia
kerja. Aspek tersebut akan terus berkembang begitu mahasiswa
masuk ke lingkungan belajar diluar kampus seperti praktik
dilapangan dan kegiatan kemahasiswaan lain.
Pendidikan karakter merupakan suatu yang harus diasah dan
dikembangkan, karena pendidikan kebidanan merupakan pendidikan
vokasi yang secara totalitas berhubungan langsung dengan
masyarakat. Tingginya harapan akan lulus kebidanan yang
berkualitas menuntut institusi pendidikan mampu menghasilkan
lulusan kebidanan yang berkualitas yang memiliki keterampilan
dalam memberikan pelayanan serta didukung dengan kompetensi
kepribadian baik agak selaras.
B. Rumusan Masalah
1. Prinsip- prinsip Dasar Pendidikan Karakter
2. Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pelayanan kebidanan
3. Contoh kasus penyimpangan nilai Pendidikan Karakter dalam
pelayanan Kebidanan
C. Tujuan
1. Apa saja Prinsip- prinsip Dasar Pendidikan Karakter
2. Apa saja Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pelayanan
kebidanan
3. Apa saja Contoh kasus penyimpangan nilai Pendidikan Karakter
dalam pelayanan Kebidanan
BAB II
PEMBAHASAN
membangun karakter.
baik.
siswa.
1. Religius
2. Kejujuran
3. Disiplin
5. Karakter komunikasi
6. Cinta Damai
7. Karakter Mandiri
A. KESIMPULAN
Upaya institusi pendidikan mampu melahirkan tenaga bidan
yang kompeten sesuai dengan tujuan pendidikan mampu melahirkan
tenaga bidan yang kompeten sesuai dengan tujuan pendidikan
memiliki kualitas dasar keamanan, ketaqwaan, kepribadian,
kecerdasan dan kedisiplinan.Institusi pendidikan diharap
memberikan pendidikan secara holistik yang dapat membentuk
karakter peserta didik secara utuh dengan mengembangkan aspek
spiritual,emosional, intelektual (IQ), kreativitas, sosial, dan jasmani
secara optimal.Pendidikan karakter merupakan suatu yang harus
diasah dan dikembangkan, karena pendidikan kebidanan merupakan
pendidikan vokasi yang secara totalitas berhubungan langsung
dengan masyarakat.Ini merupakan akibat dari titik berat pendidikan
berat pendidikan yang masih lebih banyak pada masalah
kognitif.Penentu kelulusan pun masih lebih banyak pada prestasi
akademik dan kurang memperhitungkan akhlak dan budi pekerti
siswa.Memfungsikan seluruh staf sekolah sebagai komunitas moral
yang berbagi tanggung jawab, untuk pendidikan karakter yang setia
pada nilai dasar yang sama.Implementasi Pendidikan Karakter
dalam Pelayanan kebidanan Satu sisi karakter mahasiswa dinilai
berdasarkan nilai-nilai karakter yang disepakati atau dianggap baik
dengan metode pembelajaran yang dipengaruhi oleh berbagai faktor,
baik faktor lingkungan maupun faktor pendidikan dan peserta
didik.Metode yang paling menguntungkan dari sisi arahnya, maka
akan digunakan menjadi metode penyampaian pendidikan karakter
Pendidikan karakter menunjukan bahwa perencanaannya,
dilaksanakan melalui program atau kebijakan yang masih terpisah,
dirumuskan melalui pokok bahasan pada MK tertentu, ketiga,
implementasi Pendidikan Karakter dilaksanan belum terintegrasi
antara kurikuler, ko dan ekstra kurikuler.Implementasi nilai dasar
masih terdapat penilaian yang masih belum sesuai dengan
pendidikan karakter Nilai karakter pendidikan kebidanan tidak pada
urutan tertinggi sampai terendah,namun ada pada nilai-nilai yang
terkandung dalam karakter.Sehingga penjabaran nilai karakter dari
masing masing karakter perlu dibuat agar dapat digunakan dalam
kehidupan sebagai individu, sehingga anggota profesi dan
kehidupan berbangsa dan bernegara Rencana Implementasi
pendidikan karakter sangat penting.Implementasi pendidikan
karakter mahasiswa dan mengetahui evaluasi dalam implemetasi
pendidikan karakter mahasiswa jurusan kebidanan yaitu dengan cara
melihat hasil Analisis Kualitatif.kasus penyimpangan nilai
Pendidikan Karakter dalam pelayanan Kebidanan Secara garis besar
contoh penyimpangan nilai Pendidikan karakter dalam pelayanan
Kebidanan mencakupi yang namanya pelanggaran kode etik
Kebidanan.telah tercantum secara garis besar perilaku dan tindakan-
tindakan yang layak atau tidak layak dilakukan seorang bidan dalam
menjalankan profesinya.pelaku pelanggaran etik dan etikolegal
profesi kebidanan.contoh lain dalam pelanggaran etik kebidanan
iyelah Pelayanan kebidanan di bawah standar (malpraktek),
B. SARAN
Makalah ini masih belum mencapai sempurna,sehingga
pembaca dapat menambahkan atau menghapus bagian yang kurang.
Dan sebagai mahasiswa lebih harus mengembangkan wawasannya
mengenai kode etik kebidanan agar mampu menyampaikan ke
orang banyak agar masyarakat luas dan lebih memahami tentang
petunjuk bagi anggota profesi tentang bagaimana mereka harus
menjalankan profesinya, yaitu ketentuan tentang apa yang boleh
dan tidak boleh dilakukan oleh anggota profesi, tidak saja dalam
menjalankan tugas profesinya melainkan juga menyangkut tingkah
laku dalam pergaulan sehari-hari dimasyarakat yang dalam hal ini
kode etik profesi kebidanan.
DAFTAR PUSTAKA
Bungin, Burhan. 2010. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Prenada Media
Group.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pnedekatan Praktik. Jakarta:
PT Rineka Cipta Atmadinata. 2005
Elfindri, dkk (2012). Pendidikan karakter : Kerangka, Metode dan Ap-likasi untuk
Pendidik dan Profesional. Bouduse Media Jakarta. Jakarta
Linkona T (2013). Pendidikan Karakter, Panduan Lengkap Mendidik Siswa
Menjadi Pintar dan Baik. Nusa Media. Bandung