Salah satu masalah gizi pada remaja dan dewasa yang masih menjadi masalah
kesehatan masyarakat. Anemia pada remaja berpengaruh terhadap kemampuan
mental dan fisik seseorang. Remaja puteri yang menderita anemia mengalami
penurunan kemampuan belajar. Melihat dampak anemia yang sangat besar dalam
menurunkan kualitas sumber daya manusia, maka penanggulangan anemia perlu
dilakukan sejak dini. Angka prevalensi anemia di Indonesia, yaitu pada remaja
wanita sebesar 26,50%, pada wanita usia subur sebesar 26,9%, pada ibu hamil
sebesar 40,1% dan pada balita sebesar 47,0%.
Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri
tentang Anemia di SMAN 26 Bandung Tahun 2017.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian
Deskriptif. variabel dalam penelitian ini adalah gambaran pengetahuan remaja
putri tentang Anemia. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh remaja putri
yang ber usia 15 sampai 19 Tahun di SMAN 26 Bandung sebanyak 228 orang
dengan sempel 70 orang. Tekhnik pengambilan sampel pada penelitian ini
menggunakan pengambilan secara Teknik quota sampling. Analisis yang
digunakan adalah Analisis Univariat, dalam bentuk distribusi dan presentase.