Anda di halaman 1dari 1

Akomodasi & Makan Minum

Sektor penyediaan akomodasi dan makan minum adalah salah satu sektor yang terkena dampak besar
akibat COVID-19, terutama perhotelan. Pembatasan interaksi fisik sejak pandemi mengakibatkan
pembatasan jumlah kunjungan hotel dan restoran serta penghentian sementara pembangunan hotel
dan restoran baru.

Karakteristik

Saat ini sektor penyediaan akomodasi dan makan minum berfokus untuk bisa bertahan mengadapi
pandemi. Terdapat beberapa penyesuaian yang dilakukan oleh pelaku usaha. Beberapa hotel beralih-
fungsi menjadi kantor, gudang, atau penyewaan tempat untuk tenant berjualan. Kemudian, restoran
yang mampu menyediakan layanan take away mampu bertahan saat pandemi. Terlihat ada tren baru
dalam dunia kuliner, yaitu catering makanan sehat dan jamu dalam kemasan botol siap minum.

Pertumbuhan Ekonomi Sektor dan Nilai Investasi

Berdasarkan data BPS Kota Bandung tahun 2020, nilai PDRB sektor penyediaan akomodasi dan makan
minum mengalami fluktuasi. Sektor ini mengalami peningkatan angka PDRB dari tahun 2018 ke tahun
2019, namun pada 2020 mengalami kontraksi sebesar 18,3 persen.

Perusahaan yang menjadi pelaku usaha di sektor ini di antaranya The Trans Luxury Hotel, Grand Hotel
Preanger, Savoy Homann, Narapati Syariah Hotel & Convention, Braga Permai, serta Bandung Milk
Centre (BMC).

Anda mungkin juga menyukai