Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN

PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN


GAKY (GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN
YODIUM)

No .Dokumen : V / UKM-C / 002 / 2019

No. Revisi : 01

Tanggal Terbit : 08-01-2019

PUSKESMAS TRUCUK II

TAHUN 2019
KERANGKA ACUAN
KEGIATAN PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN
GAKY (GANGGUAN AKIBAT KEKURANGAN YODIUM)
PADA PUSKESMAS TRUCUK II

A. PENDAHULUAN
Gondok Endemik merupakan masalah gizi yang dijumpai hampir diseluruh
negara di dunia, baik di negara berkembang termasuk di Indonesia maupun
negara maju. Terlebih lagi dinegara dengan wilayah yang terdiri dari dataran
tinggi atau pegunungan. Gangguan Akibat Kurang Iodium atau GAKI adalah
sekumpulan gejala yang timbul karena tubuh seseorang kekurangan unsur
yodium secara terus menerus dalam jangka waktu cukup lama (Hetzel, 2005).

B. LATAR BELAKANG
GAKY (Gangguan Akibat Kekurangan Yodium) adalah gejala yang timbul
akibat tubuh seseorang kekurangan yodium secara terus-menerus, dalam
waktu yang cukup lama. Siapapun dapat terkena GAKY, mulai dari janin, bayi,
anak – anak hingga dewasa.
Seseorang yang kekurangan yodium, tubuhnya akan mengalami gangguan
pertumbuhan dan perkembangan. Kekurangan yodium pada Ibu hamil
menyebabkan keguguran, bayi lahir mati, cacat, kretin. Pada remaja
menyebabkan gondok, gangguan pertumbuhan fisik dan mental, anak menjadi
kurang cerdas.

C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Meningkatkan cakupan masyarakat yang menggunakan garam beryodium
di wilayah kerja Puskesmas TRUCUK II.
2. TUJUAN KHUSUS
a) Menurunnya prevalensi dan mencegah timbulnya gondok endemik
b) Mencegah terjadinya kretin
D. TATA NILAI
Pelaksana dalam melaksanakan kegiatan program memperhatikan sosial
budaya dasar masyarakat di wilayah kerja.

No Tata Nilai Definisi Operasional


(TOP)
1 T : Tepat Petugas melakukan pelayanan tepat sesuai jam
pelayanan;
Setiap petugas memakai seragam dan atribut tepat
sesuai hari kerja
2 O : Obyektif Setiap petugas bekerja sesuai tugas pokokya dan
berorientasi pada pencapaian kinerja yang telah
ditetapkan
3 P : Profesional Setiap petugas bekerja sesuai standar operasional
prosedur masing-masing

E. TATA HUBUNGAN KERJA (PERAN LINTAS SEKTORAL DAN LINTAS


PROGRAM)

No Lintas Sektoral dan Peran


Lintas Program
1 Gizi Melakukan penyuluhan tentang GAKY (Gangguan
Akibat Kurang Yodium)
Membantu memeriksa kadar yodium garam pada
sample garam di SD/posyandu
2 Bidan Memeriksa atau mengetes kadar yodium garam
pada sample garam di SD/posyandu

2 Kader Membantu mengumpulkan sample garam

F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. KEGIATAN POKOK
Melakukan pemeriksaan yodium pada garam yang digunakan oleh siswa
SD dan rumah tangga di Posyandu di wilayah kerja Puskesmas TRUCUK
II.
2. RINCIAN KEGIATAN
a. Tenaga Pelaksana Gizi menentukan sampel yang akan diperiksa kadar
yodium garamnya.
b. Tenaga Pelaksana Gizi melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang
pelaksanaan pemeriksaan garam.
c. Tenaga pelaksana melakukan pengetesan kadar yodium kepada sampel
yang sudah ada dengan cara meneteskan cairan iodinate test sebanyak 2-
3 tetes pada sampel garam.
d. Garam dengan warna biru pekat/ ungu menandakan bahwa garam
tersebut mengandung kualitas iodium yang baik >30 ppm
e. Pelaksanaan kegiatan

G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Registrasi sasaran ibu hamil/bayi yang menderita gondok
2. Registrasi sasaran 6 SD dan semua posyandu untuk sampel uji garam
beryodium
3. Penyuluhan/konseling kepada sasaran tentang GAKY
4. Pemberian kapsul minyak beryodium, dengan prioritas ibu hamil dan bayi,
sesuai dengan stock yang ada
5. Pemantauan dengan cara uji garam beryodium di SD terpilih yaitu 6 SD
dari 6 desa dan semua posyandu pada bulan Februari dan Agustus

H. SASARAN
1. Sasaran pemberian kapsul minyak beryodium tergantung persediaan
dengan prioritas ibu hamil dan bayi
2. Sasaran pemantauan garam beryodium adalah siswa dari 6 SD dan
rumah tangga di posyandu
3. Sasaran pemantauan garam beryodium adalah garam yang dikonsumsi
sehari-hari oleh rumah tangga yang disampling.

I. JADWAL KEGIATAN

NO KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Perencanaan X X
Kegiatan
2 Pelaksanaan X X
3 Laporan Hasil X X
4 Analisis Data X

J. EVALUASI ELAKSANAAN DAN PELAPORAN


1. Evaluasi pelaksanaan dilakukan setelah pelaksanaan pemantauan garam
beryodium di SD dan posyandu
2. Pelaporan hasil kegiatan ke dinas kesehatan seksi gizi.
K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pencatatan hasil kegiatan pemantauan garam beryodium dilakukan di format
rekapan pemantauan garam beryodium per desa lalu setelah didapatkan hasil
rekapan dari desa lalu dilaporkan pengumpulan data pemantauan wilayah
setempat garam beryodium tingkat kecamatan dan dilaporkan ke Dinas
Kesehatan Kabupaten Klaten.

Klaten,………………………..
KEPALA PUSKESMAS TRUCUK II
DINAS KESEHATAN KABUPATEN KLATEN

dr. SLAMET MARYANTA


PEMBINA
NIP 19681014 201001 1 003

Anda mungkin juga menyukai