Semangat Membangun Usaha Eka Bahurui

1|MODUL PEMBERDAYAAN
KATA PENGANTAR
Pujji syukur Kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, Tim Penyusun modul
pemberdayaan “Semangat Membangun Usaha” dapat menyelesaikan modul tepat
waktu. Semoga modul ini memberikan manfaat dalam penggunaan dan penerapannya.
Modul ini disusun sebagai panduan bagi peserta didik Paket C Kelas XI dalam
menunjukkan kemampuan individu maupun kelompok di ruang publik.vMateri dirunut
sesuai tahapan dari perencanaan, pelaksanaan sampai dengan proses tindak lanjut,
sehingga peserta didik dalam membuat sebuah kegiatan telah memiliki acuan tentang
bagaimana perencanaan kegiatan yang baik, bagaimana pelaksanaan kegiatan yang
partisipatif dan menarik yang dilakukan secara terencana dan terukur.
Ucapan terimaksih kami sampaikan kepada Direktorat PMPK dan Tim
pengembang Pusat yang telah memberikan kesempatan kepada Tim Pengembang
PKBM Eka Bahurui dan memfasilitasi penyelesaian modul pemberdayaan ini. Terimaksih
juga kepada Ketua PKBM Eka Bahurui yang telah memberikan masukan demi
sempurnya penyusunan modul ini.
Palangka Raya, 2021

Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................................... 2

DAFTAR ISI................................................................................................................................... 4
SEMANGAT MEMBANGUN USAHA ...................................................................................... 7
1. Petunjuk Penggunaan Modul .......................................................................................... 7
2. Pengantar Modul ................................................................................................................. 8
a. Latar belakang ................................................................................................................. 8
b. Indikator program ........................................................................................................... 9
c. Kompetensi yang akan dicapai ................................................................................. 10
d. Usulan program ............................................................................................................. 11
e. Durasi waktu pelaksanaan proyek. .......................................................................... 12
f. Sasaran proyek .............................................................................................................. 13
g. Pelaksana proyek .......................................................................................................... 13
h. Daya dukung .................................................................................................................. 13
i. Penilaian .......................................................................................................................... 14
j. Laporan ............................................................................................................................ 16
UNIT 1 PERENCANAAN PROYEK........................................................................................ 17
1. Penentuan individu dalam kelompok .......................................................................... 17
a. Membentuk Kelompok..................................................................................................... 17
2. Penentuan individu dalam kelompok .......................................................................... 19
3. Sosialisasi proyek pada kelompok .............................................................................. 24
4. Konsolidasi kelompok ..................................................................................................... 27
5. Pembuatan strategi dan rencana kegiatan kelompok ............................................... 31
a. Strategi kegiatan pemberdayaan .................................................................................. 31
b. Rencana Kegiatan........................................................................................................... 33
1. Melakukan hubungan dengan jejaring terkait ................................................................ 50
2. Sosialisasi kegiatan kepada komunitas .......................................................................... 51
3. Identifikasi Awal Kondisi Komunitas (progress) ................................................................ 55
4. Pendampingan/ Kerjasama Pada Komunitas ................................................................... 57
Unit 3 Hasil Proyek ....................................................................................................................... 58
SEMANGAT MEMBANGUN USAHA
1. Petunjuk Penggunaan Modul

Pada modul ini peserta didik yang berdaya dan mampu merepresentasikan
diri dalam baik secara individu maupun kelompok, maka langkah-langkah yang perlu
dilaksanakan dalam modul ini antara lain:
a. Bacalah dan pahami materi yang ada pada modul ini. Bila ada materi yang
belum jelas, peserta didik dapat bertanya pada tutor;
b. Kerjakan setiap tahapan kegiatan pemberdayaan.
c. Jika belum menguasai level materi yang diharapkan, ulangi lagi pada kegiatan
belajar sebelumnya atau bertanyalah kepada guru.
2. Pengantar Modul
a. Latar belakang
PKBM Eka Bahurui berada di desa Eka Bahurui dengan wilayah yang dikelilingi oleh Kebun
Sawit. Perkembagan perekonomian masyarakat focus pada menjadi pegawai sawit atau berkebun
sawit. Sedangkan banyak peluang usaha yang bisa di lakukan tanpa hanya berfokus pada satu
peluang saja.
Kontribusi Desa dalam menopang perekonomian nasional tidak diragukan lagi. Apalagi
beberapa tahun terakhir ini program pembangunan desa merupakan prioritas pemerintah pusat
utamanya perbaikan sektor ekonomi, keadaan ini merupakan kesempatan yang baik untuk lebih
menjelajahi berbagai peluang usaha di desa.
Selain itu, kembalinya para sarjana ke desa menjadi sumberdaya besar dalam
menggerakkan ekonomi di desa, salah satunya dengan mendirikan usaha di desa. Berikut berbagai
jenis peluang usaha di daerah pedesaan;
b. Indikator program
Indikator program dalam modul pemberdayaan ini adalah:
Pelaksana Pemberdayaan
Peserta didik mampu melakukan suatu tindak nyata melawan

bahaya narkoba melalui kegiatan pemberdayaan.
Sasaran Pemberdayaan
Sasaran komunitas mampu menunjukkan sikap tanggap dan unjuk
diri dalam mencari solusi menghadapi keadaan kritis di lingkungan
masyarakat.
c. Kompetensi yang akan dicapai
a. Pelaksana Proyek (Peserta didik)
Kompetensi yang wajib dicapai oleh peserta didik adalah:
1) Peserta didik dapat mengembangkan diri dan kelompok dalam merancang
dan membuat kegiatan sosialisasi tentang keragaman, kemanfaatan dan
nilai sosial siaga bahaya narkoba.
2) Memiliki kemandirian dan mampu bekera sama dalam kelompok dalam
melaksanakan kegiatan sosialisasi.
3) Terbiasa dalam bekerjasama dalam kelompok dan mampu melakukan
sosialisasi dengan menggunakan teknologi yang memberikan manfaat
bagi diri sendiri maupun kelompok.
10 | M O D U L P E M B E R D A Y A A N
b. Sasaran Proyek
Sasaran proyek dapat mencapai kompetensi sebagai berikut:
1) Menganalisa peluang usaha berbasis digital.
2) Menganalisis modal kecil untung besar.
3) Tumbuhnya sikap tanggap membaca peluang.
d. Usulan program
Berdasarkan hasil kesimpulan analisis konteks yang meliputi isu, tujuan
dan isu strategis di atas, maka dilanjutkan dengan mengembangkan dan
menetapkan usulan program unggulan proyek penguatan P3 untuk PKBM Eka
Bahurui, yaitu: “SEMANGAT MEMBANGUN USAHA”. Adapun aktivitas poyek
yah diinginkan adalah peserta didik di dalam kelompok menentukan jenis
aktivitas kegiatan yang akan dilakukan.
e. Durasi waktu pelaksanaan proyek.
Proyek ini dilaksakan selama 2 (dua) bulan sebelum akhir semester,
yang diperkirakan sekitar 8 minggu untuk menyelesaikan 3 tahapan kegiatan
yaitu:
Tahapan
persiapan
Tahapan
Pelaksanaan
Tahapan
pelaporan
f. Sasaran proyek
Sasaran proyek ”SEMANGAT MEMBANGUN USAHA” adalah peserta didik
Pemuda Karang Taruna.
g. Pelaksana proyek
Pelaksana proyek pemberdayaan “Cerdas Melawan Narkoba” adalah
peserta didik Paket C5 setara kelas XI dengan penyelesaian proyek secara
berkelompok.
h. Daya dukung
Kegiatan pemberdayaan “SEMANGAT MEMBANGUN USAHA”
diasumsikan berhasil karena kegiatan ini didukung oleh:
1. Pendidik adalah yang memiliki kompetensi dalam pembelajajran
pemberdayaan.
2. Peserta didik telah memiliki pengetahuan usaha berbasis digital.
3. Peserta sasaran mampu mengoperasikan Komputer dan kamera handphone
untuk dibuat media dalam pemberdayaan.
4. PKBM Eka Bahurui memiliki infrastruktur yang lengkap dan seluruh
infrastruktur lainnya yang mudah diakses.
i. Penilaian
Peserta didik akan mendapatkan nilai yang maksimal pemberdayaan jika
mengikuti seluruh tahapan dalam kegiatan pemberdayaan.
Berikut rentang penilaian yang diperoleh oleh peserta didik jika:
No Tahapan Nilai
1 Perencanaan 20
2 Pelaksanaan 60
3 Hasil 20
Jumlah 100
Catatan : peserta didik jika mengikuti seluruh tahapan maka mendapatkan nilai
100.
j. Laporan
Laporan adalah hasil kegiatan pemberdayaan tentang “SEMANGAT
MEMBANGUN USAHA”. Laporan dibuat dalam bentuk :
1) Laporan sederhana (format terlampir)
2) Dokumentasi video kegiatan seluruh tahapan pemberdayaan.
Laporan dikumpulkan 1 minggu setelah seluruh tahapan kegiatan

dilaksanakan oleh kelompok.
UNIT 1 PERENCANAAN PROYEK
1. Penentuan individu dalam kelompok

a. Membentuk Kelompok
Peserta didik membentuk kelompok yang terdiri dari 5-7 orang.
Jika peserta didik kelas XI terdiri dari 30 orang

maka kelompok yang dihasilkan dapat berjumlah 5
kelompok yang terdiri dari 6 orang/ kelompok.
Terdapat beberapa metode dalam membentuk
kelompok yaitu:
FIGURE 1HTTPS://WWW .STUDIOBELAJAR.COM/WP-
CONTENT/UPLOADS/2020/05/KELOMPOK-SOSIAL-
17 | M O ILUSTRASI
D U L.JPG P E M B E R D A Y A A N
Aktivitas yang dapat dilakukan dalam membentuk kelompok, sebagai berikut :
Metode menghitung
• menghitung sesuai jumlah kelompok yang diinginkan, misal 1-5 selanjutnya
setiap peserta didik secara berulang menghitung 1-5. Selanjutnya
dikelompokkan sesuai dengan kategori angka yang disebut.
Memilih sendiri teman kelompok
•peserta didik bebas memilih teman kelompok
Kelompok Homogen
•membentuk kelompok sesuai jenis kelamin
Kelompok hiterogen
•pembentukan kelompok dengan berbagai keaneka ragaman individu di dalamnya.
2. Penentuan individu dalam kelompok
Sekretaris Ketua
anggota anggota
anggota setuju
u anggota
setuju
Agar memudahkan penentukan tugas individu dalam kelompok, berikut
beberapa tips jitu cara mudah membagi tugas dalam kelompok, yaitu:
Mengenal karakter teman
Memahami teman yang memiliki kemampuan lebih
Pembagian tugas merata yang adil
Penerapan konsekuensi
Adapun aktivitas yang dilakukan dalam penentuan individu dalam kelompok
sebagai berikut:
Pembagian tugas sesuai dengan

kemampuan
• Setiap individu dalam kelompok menyebutkan
kemampuan yang dapat dilakukan dalam kegiatan
• ketua melakukan pemetaan kemampuan.
• setiap individu mendapatkan beban tugas dalam
kegiatan.
• Sekretaris melakukan rekap kemampuan pada tabel
yang terdapat dalam modul.
Selanjutnya peserta didik membuat laporan dengan mengisi format laporan
hasil penentuan individu dalam kelompok pada table di bawah ini :
Nama Kelompok :
NO Nama Jabatan
1 … Ketua
2 … …
dst
Catatan : Tugas dan fungsi jabatan dalam kelompok dapat dilihat pada referensi
bacaan pada modul ini.
3. Sosialisasi proyek pada kelompok
Dalam tahapan aktivitas sosialisasi setiap ketua kelompok mensosialisasikan
tentang kegiatan yang akan dilaksanakan.
Hal yang harus dilkukan dalam sosialisasi proyek dalam kelompok, yaitu:
• Ketua kelompok menyampaikan tentang kegiatan

1 pemberdayaan yang akan dilaksanakan oleh kelompok;
Ketua kelompok menjelaskan maksud dan tujuan

2 kegiatan pemberdayaan;
Ketua kelompok memimpin diskusi menentukan rencana

3 bentuk proyek pemberdayaan yang dilakukan kelompok;
Hasil sosialisasi pada kelompok dibuat catatan dalam format yang bebas,
minimal memuat tentang:
4. Konsolidasi kelompok
Dalam tahapan konsulidasi, hal – hal yang dilakukan oleh kelompok adalah:
Ketua kelompok memimpin diskusi kelompok dalam

pembagian tugas.
Kelompok secara bersama - sama menentukan

anggota kelompok yang mengemban tugas dalam
kegiatan pemberdayaan.
Anggota kelompok dapat menunjuk dirinya sendiri atau

ditunjuk untuk melakukan tugas dalam kegiatan. Tugas
dalam kegiatan dapat dilihat pada referensi bacaan.
Penting diperharikan setiap individu kelompok diwajibkan memiliki

tugas dalam kegiatan pemberdayaan yang akan di laksanakan.
Ketua kelompok menetapkan hasil diskusi tentang penentuan tugas

individu dalam pelaksanaan proyek.
Setelah menetapkan hasil diskusi, ketua kelompok dibantu sekretaris membuat
tabel pembagiaan tugas dan jenis uraian tugas yang dilakukan. Kelompok dapat
mengubah
DAFTAR URAIAN TUGAS PELAKSANAAN KEGIATAN
No Nama Tugas
1 Pemandu Acara Yang memulai jalannya kegiatan.
2 Fasilitator Yang memberikan sosialisasi
ayau yang menyampaikan
informasi – informasi.
3 Moderator Yang membuka materi dan
mengarahkan diskusi.
No Nama Tugas
4 Perlengkapan Yang bertanggung jawab dalam
penyediaan alat dan bahan
kegiatan.
5 Dokumentasi Merekam video atau memotret
kegiatan
6 Notulis Mencatat aktivitas dalam
kegiatan.
Misal:
a. Waktu dumulai kegiatan
b. Siapa saja yang hadir
No Nama Tugas
c. Peristiwa -peristiwa selama
kegiatan
d. Mencatat peserta yang
bertanya.
7 Sekretariat a. Meminta tanda tangan
kehadiran peserta
b. Meminta tanda tangan individu
dalam kelompok.
5. Pembuatan strategi dan rencana kegiatan kelompok
a. Strategi kegiatan pemberdayaan
Kelompok berdiskusi menentukan strategi kegiatan pemberdayaan.
Kelompok dapat memilih salah satu stategi yang di bawah ini untuk digunakan
dalam kegiatan pemberdayaan “SEMANGAT MEMBANGUN USAHA”, yaitu:
Bentuk
Strategi yang dipersiapkan Bentuk Kegiatan Sosialisasi
Kegiatan
Sosialisasi Strategi yang dapat digunakan Tahap Sosialisasi
oleh kelompok adalah dengan 1. Sesi paparan sosialisasi
sosialisasi interaktif dengan 2. Sesi pemutaran film
strategi paparan materi, 3. Sesi diskusi
Bentuk
Strategi yang dipersiapkan Bentuk Kegiatan Sosialisasi
Kegiatan
pemutaran film, diskusi dan 4. Sesi kuis seputar tema
kuis. kegiatan
Tahap Aksi (Tindak lanjut)

Membuat status di media sosial
melawan narkoba serentak di
media sosial.
b. Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan yang dipersiapkan oleh kelompok kepada komunitas sasaran,
yaitu:
1) Persiapan
Dalam tahapan persiapan kegiatan, berikut beberapa aktivitas yang harus di
lakukan oleh kelompok secara bersama -sama yaitu:
a) Sasaran
Menentukan sasaran dan jjumlah peserta sosialisasi secara jelas sesuai
dengan kriteria sasaran yang sudah ditetapkan pada modul ini. Idealnya
adalah 20 – 40 orang.
b) Tempat Pelatihan
Luas ruangan diharapkan memiliki kapasitasi 20-40 orang. Karena dalam
kegiatan pemberdayaan ini sasaran melakukan berbagai aktivitas bergerak.
c) Fasilitator
Adalah individu dalam kelompok. Fasilitator berjumlah maksimal 3 orang,
yaitu 1 orang sebagai MC, moderator dan 2 orang sebagai narasumber.
d) Perlengkapan yang dibutuhkan
➢ Laptop
➢ Handphone
➢ Poster
➢ Video ( video dapat membuat sendiri atau menggunakan video yang
tersedia di youtube).
➢ Stickynote
➢ Spidol
➢ LCD
e) Menyiapkan point -point materi sosialisasi yang disampaikan (kata
pembuka, selanjutnya membuat kata kunci kata yang ingin disampaikan
dari materi yang diberikan oleh BNN.
f) Membuat panduan sederhana dalam bentuk brosur yang memuat :
➢ Tema kegiatan
➢ Tujuan kegiatan
➢ Peserta kegiatan
➢ Pelaksana kegiatan
➢ Waktu kegiatan
➢ Tempat Kegiatan
➢ Alat dan bahan yang digunakan
➢ Susunan acara (contoh terlampir)
g) Menyiapkan administrasi kegiatan (undangan, daftar hadir)
2) Perencanaan
Agar kegiatan pemberdayaan terlaksana dengan baik, maka kelompok
secara detail mengikuti alur rencana berikut ini:
Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3

Koordinasi awal Sosialisaci Cerdas Mengidentifikasi
dengan jejaring Melawan narkoba Komunitas Sasaran
Langkah 4
Pendampingan
Kerjasama dan
Komunitas
Langkah 1 Sosialisasi awal kegiatan kepada ketua/ penanggung jawab sasaran
pemberdayaan.
Kelompok telah mengetahui kriteria komunitas sasaran difasilitasi

oleh tutor melakukan sosialisasi awal tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan kepada perwakilan sasaran pemberdayaan. Hal – hal yang
dapat diinformasikan kepada ketua/ penanggung jawab sasaran adalah:
a. Perkenalan nama dan kelompok

b. Penyampaian tujuan kedatangan
c. Peyampaian rencana kegiatan
d. Mengajukan pertanyaan kesediaan tentang rencana kegiatan.
e. Meminta masukan tentang jumlah sasaran pemberdayaan.
f. Meminta masukan tentang tempat dan waktu kegiatan
g. Meminta kesediaan pihak ketua komunitas untuk memberikan pesan
sosialisasi sebagai pengantar awal sosialisasi yang dilaksanakan oleh
kelompok.
Catatan : Penyampaian dengan kata yang santun dan sikap yang sopan dan
berpakaianlah yang rapi.
Langkah 2 Sosialisasi Kegiatan Kepada Komunitas
Pelaksanaan Sosialisasi dilakukan dengan beberapa Teknik berikut ini:
Teknik Pengertian
Presentasi Bentuk komunikasi atau penyampaian terstruktur atau
yang disiapkan dan bersifat satu arah dari penyampai
pesan pada peserta.
Games Suatu aktivitas yang dibatasi oleh
aturan dan menuntut situasi yang kompetensi

Simulasi Aktivitas yang didesain semirip mungkin dengan situasi
yang sebenarnya.
Suatu aktivitas yang menuntut individu mengadopsi suatu
Role Play peran tertentu dan bertindak sesuai keadaan tersebut.
Diskusi Grup Kelompok yang terdiri dari 5-7 orang; didesain untuk
mendiskusikan satu topik tertentu dalam batas waktu
yang ditentukan.
Peserta dibagi ke dalam kelompok kecil terdiri dari 5-7

orang dan bekerja pada tugas tertentu;
Presentasi Kelompok
mempresentasikan hasil ke kelompok besar.
Latihan Individu Peserta diminta bekerja sendiri-sendiri. Tugasnya
adalah mentransfer atau menerapkan isi atau
hasil pelajaran dari program kegiatan yang baru
diikutinya
ke dalam situasi kehidupan masing-masing.
Studi Kasus Peserta diminta untuk mendiskusikan kasus untuk
menentukan fakta, identifikasi masalah,
menyarankan alternatif solusi,
dan persetujuan dari solusi akhir. Situasi ini dapat
disajikan secara tertulis, rekaman audio, atau
rekaman video untuk disimak dan dipelajari oleh
peserta. Diskusi difokuskan pada isu-isu yang
terdapat dalam situasi yang dideskripsikan:
tindakan apa yang perlu dilakukan atau pelajaran-
pelajaran apa yang bisa dipetik, serta cara
mengatasi atau mencegah agar situasi sejenis
tidak terjadi dimasa mendatang.
Menentukan durasi kegaitan pemberdayaan dilaksanakan dalam 1 (satu)
hari dengan agenda kegiatan sebagai berikut:
Sesi Deskripsi Metode, Durasi, Keterangan

Alat dan Bahan Fasilitator
1. Perkenalan Metode: Data diri MC dan
Agenda selama fasilitator.
pelatihan. Games, presentasi dan Informasi singkat
diskusi. mengenai peserta.
Membuat
kesepakatan MC memperkenalkan diri
atau kontrak dan fasilitator serta peserta
belajar. dengan games bola panas.
Alat dan bahan

Mic dan bola tenis.
Waktu:
20 menit
2. Self Assessment Alat dan bahan Fasilitator
memberikan
Kertas HVS dan bolpoin. pertanyaan
asesmen kepada
Waktu : peserta.
10 menit
3. Fakta dan data Metode: Data komposisi
usaha era baru
mengenai Pemateri melakukan
ceramah singkat (cerkat)
Bahaya narkoba. yang berisi penjelasan
materi “SEMANGAT
MEMBANGUN
USAHA”.
Perangkat:
Slide, Flipchart, Spidol
Waktu:
30 menit
Langkah 3 Mengidentifikasi Komunitas Sasaran
Kelompok atau perwakilan kelompok melakukan identifikasi terhadap

sasaran dengan tahapan sebagai berikut:
a. Observasi Lapangan
Kelompok melakukan observasi lapangan tentang beberapa hal terutama
tentang perilaku sasaran pemberdayaan saat mengikuti kegiatan
sosialisasi.
b. Membuat form pertanyaan untuk peserta sosialisasi
Kelompok dapat mengetahui efektifitas peserta sasaran dengan
memberikan form pertanyaan dengan materi pertanyaan mengenai tema
kegitan adalah sebelum kegiatan dan setelah kegiatan. (Format
pertanyaan terlampir)
Langkah 4 Pendampingan/Kerjasama pada komunitas
Pendampingan/ Kerjasama pada komunitas berupa membuat promosi usaha

berbasis digital dengan memanfaatkan media social yang dimiliki.
UNIT 2 PELAKSANAAN PROYEK
1. Melakukan hubungan dengan jejaring terkait

Kelompok pemberdayaan dalam memperkuat sosialisasi dapat melakukan
komunikasi dengan pihak yang sangat terkait tentang dunia usaha berbasis digital
yang sudah bermitra dengan PKBM Eka Bahurui. Tujuannya adalah:
a. Meminta bantuan materi sosialisasi tentang potensi usaha Kotawaringin Timur.

b. Meminta masukan tentang pola kegiatan yang menarik.
c. Meminta dukungan dalam bentuk kahadiran praktisi usaha berbasis digital.
2. Sosialisasi kegiatan kepada komunitas
Beberapa hal yang dilakukan dalam kegiatan sosialisasi adalah sebagai
berikut:
Proyek pemberdayaan ‘SEMANGAT MEMBANGUN USAHA” adalah

sosialisasi yang menumbuhkan kesadaran sasaran pemberdayaan untuk siaga akan
bahaya narkoba. Adapun pelaksanaan sosialisasi yang dilakukan oleh kelompok
pemberdayaan adalah sebagai berikut:
1. Peserta dapat saling mengenal satu sama lain serta latar
Tujuan
belakangnya.
2. Peserta mengingat dan menghayati jargon pelatihan.
3. Peserta memahami tujuan diadakan pelatihan.
4. Peserta membuat kesepakatan atau aturan selama pelatihan.
Waktu 30 Menit
Perlengkapan Mic & Speaker
Alat bantu Bola tenis atau benda bulat lainnya, slide, flipchart, dan spidol.
Metode Games, presentasi, dan diskusi.
Proses Perkenalan dan Ice Breaking
Fasilitator memperkenalkan diri. Fasilitator mengenalkan jargon
pelatihan.
Fasilitator mempersilahkan peserta membentuk lingkaran dan
menjelaskan permainan bola panas.
Peserta diminta untuk menyebutkan nama, asal daerah, dan
pekerjaan menggunakan permainan tersebut.
Agenda selama sosialisasi
Fasilitator menjelaskan agenda pelatihan melalui slide.
Proses Membuat kesepakatan atau kontrak belajar
Fasilitator memulai kesepakatan dengan mengemukakan waktu
mulai pelatihan dan akhir pelatihan, aturan apa yang ingin
diberlakukan.
Fasilitator membuka diskusi terbuka. Asisten fasilitator
menuliskan di flipchart.
Setelah selesai membuat kesepakatan, flipchart ditempel di
dinding yang mudah terlihat oleh peserta.
Catatan : rencana aksi dapat dilakukan dengan Gerakan membuat kegiatan
bersama membuat video sederhana layanan masyarakat tentang cerdas
melawan narkoba yang menarik dan secara serentak di viralkan di media
sosial.
3. Identifikasi Awal Kondisi Komunitas (progress)

Kelompok pemberdayaan dapat melakukan identifikasi terhadap kelompok
sasaran, dengan teknis penilaian sendiri oleh peserta didik.
Mengetahui sejauh mana pengetahuan peserta mengenai usaha

Tujuan
perkembangan era digital.
Waktu 10 Menit
Perlengkap Mic & Speaker

an
Alat bantu Kertas dan bolpoin
Metode Tugas Individu
Proses Fasilitator membagikan kertas kepada peserta. Fasilitator memberikan

pertanyaan pertanyaan singkat sebanyak 20 yang berkaitan dengan
Bahaya Narkobal (lampiran 1.1)
Setelah selesai, asisten fasilitator mengambil dan mengumpulkan
asesmen.
4. Pendampingan/ Kerjasama Pada Komunitas
Pendampingan/ Kerjasama pada komunitas berupa aksi nyata membuat media
promosi usaha berbasis digtal.
Unit 3 Hasil Proyek
1. Penguatan kapasitas peserta didik
Kompetensi-kompetensi yang diaharapkan tercapai oleh tim pelaksana proyek

(peserta didik ) dapat terlihat dari awal proses perancangan, hingga akhir
pelaksanaan proyek sosialisasi.
2. Ketercapaian rencana dan target program
Ketercapaian progam dapat dilihat dari sikap sasaran secara individu dalam
mengikuti rangkaian proyek sosialisasi dan munculnya pemahaman-pemahaman
mengenai emangat usaha di era digital dengan motto modal sedikit untung
banyak.
3. Dampak pada komunitas
Dampak yang diharapkan sasaran dapat menyampaikan kembali semua informasi

yang didapat dari sosialisasi kelingkungannya, minimal kepada teman-teman
terdekat dan keluarga intinya.
4. Keberlanjutan program
Setelah pelaksanaan proyek, pelaksana berkomunikasi dengan pemuda produktif

untuk mengembangkan jenis -jenis usaha baru berbasis digital.
5. Pelaporan kegiatan proyek
Pelaporan kegiatan proyek dibuat kedalam bentuk proposal sederhana (contoh
bentuk proposal dilampiran) lengkap dengan dokumentasi kegiatan, file materi
kegiatan dan daftar hadir kegiatan, dikumpulkan pada hari sabtu diminggu terakhir
pelaksaan proyek dengan konfirmasi kepada tutor pengampu.
Lampiran 1.Contoh susunan acara kegiatan.
Lampiran 2
Contoh bentuk daftar hadir peserta komunitas sasaran
Nama Kegiatan :
Tangga/tempat kegiatan :
Waktu kegiatan :
No Nama Alamat Tanda Tangan
Contoh bentuk daftar hadir kelompok pelaksanana kegiatan
Nama Kegiatan :
Tangga/tempat kegiatan :
Waktu kegiatan :
No Nama Jabatan Tanda Tangan
Lampiran 3 Contoh surat undangan.
KOP SURAT
No : B.276/PKBM-LFH/SI/X/2019
Perihal : Undangan Kegiatan
Kepada
Yth. Pemuda Produktif
Di-
Tempat
Asalamu’alaikum Wr.Wb.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT. Tuhan yang Maha Esa atas
limpahan rahmat-Nya kita masih diberikan kesempatan untuk beraktivitas sebagaimana
mestinya.
Sehubungan akan dilaksanakannya kegiatan pembukaan PKK (Pendidikan
Kecakapan Keterampilan) Desain Grafis Tahap Awal PKBM Eka Bahurui Tahun yang
akan dilaksanakan pada:
Hari : Rabu
Tanggal : 16 Oktober 2019
Waktu : 19.00 - selesai
Tempat : PKBM Eka Bahurui
Besar harapan kami, atas kehadiran bapak/ ibu. Demikian kami sampaikan, atas
perhatiannya kami ucapkan terimakasih.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb
Lampiran 4
Contoh Format pendataan perlengkapan
Penanggung
NO Nama Barang Jumlah Sudah/Belum
Jawab
1
Lampiran 4
Contoh Format pendataan perlengkapan
No Nama Umur Alamat
Contoh format laporan kegiatan sederhana
Cover berisikan nama setiap anggota dan judul proyek.
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Kegiatan
Pertanian dapat membuahkan hasil yang sangat baik dan banyak jika para petani
diberikan berbagai pemahaman yang memadai. Oleh karena itu, para petani
memerlukan penyuluhan kelompok tani dari ahlinya.
1.2 Tujuan Kegiatan
Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada semua petani

mengenai tentang pentingnya dan sistem pertanian yang baik, benar, san efektif. Jadi,
laporan ini dibuat sebagai bentuk tanggung jawab atas kegiatan penyuluhan yang
sudah dilaksanakan.
BAB 2 METODE PELAKSANAAN
2.1 Waktu dan Tempat
Penyuluhan Kelompok Tani dilaksanakan di Kantor Dinas Pertanian Kecamatan

Mantap Terus Kabupaten Aduhai yang beralamat di Jl. Lohkamu No.18B, Mantap
Terus, Aduhai.
Penyuluhan Kelompok Tani ini diselenggarakan pada tanggal 10 - 17 Agustus 2019.
2.2 Peserta Penyuluhan
Pelatihan ini diikuti oleh setiap kelompok tani yang hidup di Kecamatan Mantap Terus,
Kabupaten Aduhai. Agar dapat terlaksana dan terkendali dengan baik, pelatihan per
hari dibagi berdasarkan desa. Ada 30 kelompok tani yang tersebar di dalam 5 desa di
Kecamatan Mantap Terus, Kabupaten Aduhai. Setiap kelompok tani terdiri dari ketua,
pengurus, dan seluruh anggota kelompok tani itu.
Ada 3 orang penyuluh pertanian dari Dinas Pertanian Mantap Terus, yang hadir untuk
memberikan pelatihan, masing-masing didampingi oleh seorang sekretaris desa.
2.3 Materi Penyuluhan
Materi penyuluhan kelompok tani yang diberikan pada program penyuluhan ini adalah
komposisi pemberian pupuk organik bagi tanaman padi, jagung, dan kedelai. Pada
program kali ini juga diajarkan cara membuat pupuk organik dari sisa tanaman pakan
ternak dan kotoran ternak yang bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.
2.4 Pelaksanaan Penyuluhan
Kegiatan penyuluhan setiap harinya dimulai tepat waktu pada pukul 13.00 WIB usai
makan siang.
Penyuluhan pertanian berjalan efektif sekitar 90% saja, karena ada beberapa dari
anggota yang sakit dan harus melakukan pekerjaan tambahan demi memenuhi
kebutuhan keluarga.
Awalnya kelompok tani dirasa kurang begitu percaya dengan pupuk organik dan
metode pembuatannya yang ditawarkan di dalam penyuluhan, karena tidak yakin
bahwa pupuk organik itu akan sepenuhnya menyelamatkan tanaman mereka dari
serangan hama. Namun, setelah penyuluhan mendalam, mereka akhirnya setuju untuk
menguji penggunaan pupuk organik.
Penyuluhan ini selesai dengan pemberian pupuk organik kepada setiap kelompok tani
dan brosur yang berisi panduan untuk membuat pupuk organik secara mandiri di
rumah.
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Meskipun terdapat beberapa hambatan, seperti hujan, tetapi kegiatan penyuluhan ini
dapat dijalankan dengan baik. Jumlah anggaran yang sudah terkumpul pin berhasil
dikelola dengan baik untuk kesuksesan penyuluhan ini.
3.2 Saran
Untuk ke depannya, program penyuluhan kelompok tani dapat didatangkan ke rumah

masing-masing ketua kelompok tani agar para peserta lebih semangat mengikutinya
dan tidak terlalu terkendala jika turun hujan.
Lampiran-lampiran.
Lampiran 1 daftar hadir peserta komunitas sasaran
Lampiran 2 daftar hadir panitia pelaksana
Lampiran 3 foto-foto kegiatan mulai dari tahapan perencanaan, pelaksaan, hingga

penutup kegiatan (lebih bagus lagi jika ada foto bersama kelompok peserta didik
sebagai panitia pelaksana kegiatan dan kelompok sasaran komunitas yang dituju).
REFERENSI BACAAN
NO JENIS MATERI REFERENSI
1 Pandai Berbicara
2 Ide usaha di pedesaan
3 Ide usaha digital

Semangat Membangun Usaha Eka Bahurui

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Semangat Membangun Usaha Eka Bahurui

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1|MODUL PEMBERDAYAAN

Palangka Raya, 2021

KATA PENGANTAR ................................................................................................................... 2

1. Petunjuk Penggunaan Modul

Peserta didik mampu melakukan suatu tindak nyata melawan

Laporan dikumpulkan 1 minggu setelah seluruh tahapan kegiatan

1. Penentuan individu dalam kelompok

Jika peserta didik kelas XI terdiri dari 30 orang

Memahami teman yang memiliki kemampuan lebih

Pembagian tugas merata yang adil

Pembagian tugas sesuai dengan

• Ketua kelompok menyampaikan tentang kegiatan

Ketua kelompok menjelaskan maksud dan tujuan

Ketua kelompok memimpin diskusi menentukan rencana

Ketua kelompok memimpin diskusi kelompok dalam

Kelompok secara bersama - sama menentukan

Anggota kelompok dapat menunjuk dirinya sendiri atau

Penting diperharikan setiap individu kelompok diwajibkan memiliki

Ketua kelompok menetapkan hasil diskusi tentang penentuan tugas

Tahap Aksi (Tindak lanjut)

Langkah 1 Langkah 2 Langkah 3

Kelompok telah mengetahui kriteria komunitas sasaran difasilitasi

a. Perkenalan nama dan kelompok

Pelaksanaan Sosialisasi dilakukan dengan beberapa Teknik berikut ini:

Games Suatu aktivitas yang dibatasi oleh

aturan dan menuntut situasi yang kompetensi

Role Play peran tertentu dan bertindak sesuai keadaan tersebut.

Peserta dibagi ke dalam kelompok kecil terdiri dari 5-7

ke dalam situasi kehidupan masing-masing.

Sesi Deskripsi Metode, Durasi, Keterangan

Alat dan bahan

Kelompok atau perwakilan kelompok melakukan identifikasi terhadap

Langkah 4 Pendampingan/Kerjasama pada komunitas

Pendampingan/ Kerjasama pada komunitas berupa membuat promosi usaha

1. Melakukan hubungan dengan jejaring terkait

a. Meminta bantuan materi sosialisasi tentang potensi usaha Kotawaringin Timur.

Proyek pemberdayaan ‘SEMANGAT MEMBANGUN USAHA” adalah

3. Identifikasi Awal Kondisi Komunitas (progress)

Mengetahui sejauh mana pengetahuan peserta mengenai usaha

Perlengkap Mic & Speaker

Proses Fasilitator membagikan kertas kepada peserta. Fasilitator memberikan

1. Penguatan kapasitas peserta didik

Kompetensi-kompetensi yang diaharapkan tercapai oleh tim pelaksana proyek

2. Ketercapaian rencana dan target program

3. Dampak pada komunitas

Dampak yang diharapkan sasaran dapat menyampaikan kembali semua informasi

Setelah pelaksanaan proyek, pelaksana berkomunikasi dengan pemuda produktif

5. Pelaporan kegiatan proyek

Contoh bentuk daftar hadir peserta komunitas sasaran

No Nama Alamat Tanda Tangan

No Nama Jabatan Tanda Tangan

Contoh Format pendataan perlengkapan

Contoh Format pendataan perlengkapan

No Nama Umur Alamat

1.1 Latar Belakang Kegiatan

1.2 Tujuan Kegiatan

Penyuluhan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada semua petani

BAB 2 METODE PELAKSANAAN

2.1 Waktu dan Tempat

Penyuluhan Kelompok Tani dilaksanakan di Kantor Dinas Pertanian Kecamatan

Penyuluhan Kelompok Tani ini diselenggarakan pada tanggal 10 - 17 Agustus 2019.

2.2 Peserta Penyuluhan

2.3 Materi Penyuluhan