Anda di halaman 1dari 4

Nama Penulis: Jenny Andisti Putri

Kelas: X MPLB 2
Selasa, 6 Juni 2023

ILMUAN MUSLIM PENEMU PENGGUNAAN ANGKA

Siapa yang tidak kenal dengan angka? semua orang di belahan bumi ini pasti tau apa itu
angka, bahkan dari kita kecil sekalipun kita sudah diajarkan apa saja angka angka itu. Angka identik
dengan matematika dan berhitung, tapi tahukah kalian siapa sih penemu angka itu dan bagaimana
dia bisa menemukan angka angka itu yang mana hingga sampai sekarang penemuannya bisa
bermanfaat dan berguna untuk banyak orang di dunia. Oke, lets talk about it together.
(Dilansir dari www.gramedia.com). Menurut beberpa catatan sejarah, angka nol pada
dasarnya sudah ada sejak zaman babilonia yang sudah ada sejak ratusan sebelum masehi. Setelah
beratus-ratus tahun angka nol digunakan untuk menghitung musim, barulah di abad ke-7 masehi,
angka nol dikenal sebagai angka dan digunakan dalam ilmu matematika. Konsep angka nol ini
pertama kali muncul di India, menurut budaya india angka nol yang dilambangkan dengan gambar
lingkaran menandakan lingkaran kehidupan. Ahli matematika yang berasal dari India merupakan
seorang astronot dan ia bernama Brahmagupta.
Beliau melakukan penelitian terhadap bilangan angka nol dan juga memberikan simbol
pada angka, salah satu simbol itu diberikan pada angka nol yang berupa (0). Di saat angka nol dari
brahmagupta sudah mulai masuk ke dunia islam, ada seorang ilmuan sekaligus ahli matematika
tertarik untuk melihat dan memahami kitab yang berjudul Shind Alhindi Kabir, kemudian
Muhammad ibn Musa Alkhawarizmi atau lebih dikenal dengan nama Alkhawarizmi mulai
melakukan penyempurnaan terhadap kitab yang telah dibaca sebelumnya. Alkhawarizmi
merupakan seorang Ahli Matematika yang berasal dari Persia dan ia lahir di Khawarizm atau
sekarang dikenal dengan Khiva (salah satu wilayah di Uzbekistan). Beliau lahir sekitar tahun 780
Masehi atau 194 Hijriah (Menurut sumber: iteba.ac.id). Dengan nama lengkap Abu Abdullah
Muhammad ibn Musa Alkhawarizmi.
(Menurut sumber: www.harapanrakyat.com). Saat Alkhawarizmi masih kecil ia pindah ke
selatan kota baghdad. Di sinilah ia mulai semangat dalam menuntut ilmu, kemudian saat remaja
tepatnya yaitu pada masa Khalifah Harun Al-Rasyid [786-809 M] beliau menjadi anggota di Bayt
Alhikmah. Bayt Al-Hikmah merupakan lembaga pusat penelitian ilmu pengetahuan dan
penerjemahan. Tempat ini juga menjadi ruang berkumpulnya para ilmuan sekaligus merupakan
perpustakaan besar. Sejak pertama kali menjadi anggota di bayt al-hikmah, Alkhawarizmi bekerja
sebagai ilmuan. (Menurut sumber: www.kompas.com). Di bayt al-hikmah, Alkhawarizmi menekuni
matematika, astronomi, dan terjemahan manuskrip sanskerta dan yunani. Alkhawarizmi juga
pernah menyusun ensiklopedia dan dipercaya memimpin perpustakaan khalifah.
(Menurut sumber: www.gramedia.com). AlKhawarizmi menyempurnakan kitab “Shind
Alhindi Kabir” menggunakan metode perhitungan yang berasal dari angka nol Brahmagupta. Hasil
dari penyempurnaan yang telah dilakukan di catat dalam sebuah kitab yang berjudul “Al-Jami wa
Al-tafriq bi hisab Alhind”. Pada akhirnya kitab yang ditulis oleh AlKhawarizmi ini mulai
disebarluaskan ke daratan eropa walaupun menghadapi beberapa hambatan. Setelah kitab tersebut
tersebar di daratan eropa maka di terjemahkan ke dalam bahasa latin dan menghasilkan buku yang
berjudul “Algoritmi de Numero Indorum” tersebarnya kitab tersebut ke daratan eropa menjadi
penanda awal mula ilmu algoritma dari AlKhawarizmi mulai berkembang. Di dalam kitab itu,
AlKhawarizmi menjelaskan tentang kegunaan angka yang dimulai dari angka 1 hingga angka 9 dan
juga mengembangkan kegunaan dari angka 0.
Di dalam kitab yang ditulisnya, AlKhawarizmi bukan hanya membahas kegunaan dari angka
1 hingga 9 dan juga angka nol saja tetapi, juga membahas tentang asal-usul dari setiap angka dan
sejarah dari angka-angka itu sendiri, berkat penelitian yang telah dilakukan AlKhawarizmi, maka
bangsa eropa mulai mempelajari kegunaan angka nol. Mereka mempelajari kegunaan angka nol
agar lebih mudah untuk menghitung angka puluhan, angka ratusan, angka ribuan, dan seterusnya.
AlKhawarizmi juga mengembangkan dan memperkenalkan tanda-tanda negatif yang mana pada
saat itu belum banyak digunakan oleh Ilmuwan arab, karena itu AlKhawarizmi lebih dikenal dengan
sebutan Algoritm, Algorimus, atau Algoritma oleh Ilmuan barat dan eropa.
(Menurut sumber: www.gramedia.com) sebelum mengembangkan konsep angka nol yang
bisa digunakan hingga saat ini, AlKhawarizmi sudah lebih dulu mengembangkan teori Aljabar.
Berkat pengembangan teori aljabar itu, nama AlKhawarizmi semakin dikenal oleh banyak orang
sehingga beliau dijuluki sebagai “Bapak Aljabar” beliau mencatat semua tentang aljabar di dalam
bukunya yang berjudul “Alkitab Aljabr wa Muqalaba” yang diartikan ke dalam bahasa latin
menjadi “The Compendious Book on Calculation by Completion and Balancing”. (Menurut
sumber: portal-ilmu.com) Aljabar adalah buku pertama AlKhawarizmi yang dinilai paling
fenomenal. Buku yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa latin ini memuat berbagai solusi
praktis mengenai masalah perhitungan yang biasa dibutuhkan dalam sehari-hari. Misalnya, tentang
notasi desimal, perhitungan linear, notasi kuadrat, keuangan, penambahan, posisi waktu, hukum
perdagangan, dan lainnya. Khawarizmi juga berperan dalam pengembangan tabel sinus, cosinus,
dan trigonometri. Selain ahli dalam bidang matematika, AlKhawarizmi juga ahli dalam berbagai
ilmu lainnya, seperti Astronomi, Geografi, Kimia, Musik, dan juga Filsafat.
(Menurut sumber: www.harapanrakyat.com) AlKhawarizmi bergabung bersama para
cendikiawan lain di Bayt Alhikmah ketika berusia 20 tahun. Karya pertama beliau dipublikasikan
dalam buku Aljabar (Al-Kitab Al-Mukhtasar fi hisab Al-Jabr Wa-l-Muqalaba). Buku pertama
yang menjelaskan tentang solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat, (sumber: tirto.id) yang
kemudian buku itu diterjemahkan ke dalam bahasa latin pada abad ke-12. (Dikutip dari:
m.merdeka.com) AlKhawarizmi memuat sebagian besar penemuan dan kontribusi ilmiahnya pada
periode 813-833 M dan (Menurut sumber: jatim.viva.co.id) AlKhawarizmi juga diketahui telah
menulis sebanyak 256 Buku. Lepas dari semua penemuannya, semua itu dirangkum dalam karya-
karya AlKhawarizmi yang bertahan hingga kini baik yang hanya teori atau bukti salinan yang telah
diterjemahkan dan semasa hidupnya karyanya tidak hanya seputar bidang matematika saja, tetapi
banyak bidang ilmu pengetahuan lain yang ikut terpengaruh dari hasil pemikirannya tersebut.
Seperti pada bidang geografi beliau menyempurnakan peta Ptolemeus yang sangat bermanfaat
umtuk menentukan posisi kita dalam kondisi yang buruk. Dan dalam bidang astronomi dan lainnya.
(Menurut sumber: viva.co.id) AlKhawarizmi meninggal dunia pada tahun 850 Masehi di
Baghdad pada umur sekitar 70 tahun setelah melakukan perkerjaan yang pada akhirnya akan
membentuk masa depan dunia. Meskipun AlKhawarizmi sudah meninggal dunia, beliau masih tetap
dianggap sebagai seorang matematikawan atau ilmuan yang mampu memberikan pengaruh besar
terhadap ilmu pengetahuan barat dan seluruh dunia, bahkan sampai saat ini pun kontribusinya
masih tetap dapat dirasakan. Karenanya tak berlebihan sekiranya kita menyebut AlKhawarizmi
sebagai “Father of Algebra” atau bapak aljabar sekaligus sebagai seorang ahli bumi yang tiada
bandingnya.
Itulah kisah AlKhawarizmi penemu angka nol dan bapak aljabar dunia, kisah AlKhawarizmi
dapat menjadi motivasi bagi kamu yang sedang menekuni ilmu matematika dan ilmu pengetahuan
lainnya.

KESIMPULAN: Meskipun AlKhawarizmi sudah meninggal dunia, tetapi berkat konsep angka nol
yang telah dikembangkannya memudahkan kita dalam mempelajari dan menghitung hal-hal yang
ada di kehidupan kita terutama yang ada dalam ilmu matematika. Selain itu, kita juga lebih
mengetahui tentang betapa pentingnya angka nol dalm studi ilmu pendidikan dan kita dapat
mengambil suri tauladan dari AlKhawarizmi yang dapat menjadi contoh untuk para pelajar yaitu
memiliki semangat dan dedikasi yang tinggi untuk terus belajar dan memperluas pengetahuan,
tekun dan pekerja keras, dan memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.
Sekian dari saya, semoga artikel yang saya buat juga dapat menjadi contoh dari para pelajar
yang tidak patah semangat untuk belajar dan semoga artikel ini bisa bermanfaat, berguna, dan
dapat menjadi sumber sekunder bagi Tokoh Bapak Aljabar dan semoga kalian yang membaca
artikel ini paham atas apa yang saya bahas didalam artikel ini. Terima kasih, see you!
DAFTAR PUSTAKA

Restu (2023, Januari 24). Penemu Angka Nol Yang Perlu Kamu Ketahui. Retrieved from
www.gramedia.com: https://www.gramedia.com/literasi/penemu-angka-nol/
Yasyasan Vitka (2021). Penemu Angka Nol Dan Bapak Matematika Dunia. Retrieved from
iteba.ac.id.: https://iteba.ac.id/blog/al-khawarizmi-penemu-angka-nol/
Sinta Desi Arini (2023, Februari 14). Kisah Al Khawarizmi, Ilmuwan Muslim Penemu Aljabar.
Retrieved from www.harapanrakyat.com :
https://www.harapanrakyat.com/2023/02/kisah-al-khawarizmi-ilmuwan-muslim-
penemu-aljabar/
Widya Lestari Ningsih (2021, April 27). Al-Khawarizmi, Bapak Aljabar Dunia. Retrieved from
www.kompas.com : https://www.kompas.com/stori/read/2021/04/27/183414179/al-
khawarizmi-bapak-aljabar-dunia?page=all
Hasna Wijayati (2020). Biografi Al-Khawarizmi-Penemu Aljabar Yang Legendaris. Retrieved from
portal-ilmu.com: https://www.portal-ilmu.com/2020/08/biografi-al-khwarizmi-penemu-
aljabar.html
Yuda Prinada (2022, Desember 5). Profil Singkat Ilmuwan Muslim Al-Khawarizmi: Penemu
Algoritma. Retrieved from tirto.id: https://tirto.id/profil-singkat-ilmuwan-muslim-al-
khawarizmi-penemu-algoritma-gzoK
Ani Mardatila (2020, April 30). Mengenal Al-Khwarizmi, Bapak Aljabar, Seorang Astronom dan
Geografi Baghdad. Retrieved from m.merdeka.com:
https://www.merdeka.com/sumut/mengenal-al-khwarizmi-bapak-aljabar-seorang-
astronom-dan-geografi-baghdad-kln.html

Ibnu Abbas (2022, Desember 14). Mengenal Al-Khawarizmi, Ilmuwan Muslim Sang Bapak Aljabar.
Retrieved from jatim.viva.co.id: https://jatim.viva.co.id/gaya-hidup/1500-mengenal-al-
khawarizmi-ilmuwan-muslim-sang-bapak-aljabar

Misrohatun Hasanah (2022, Desember 14). Al-Khawarizmi, Ilmuwan Muslim Penemu Angka Nol Dan
Influencer Aljabar. Retrieved from viva.co.id:
https://www.viva.co.id/digital/teknopedia/1554924-al-khawarizmi-ilmuwan-muslim-
penemu-angka-nol-dan-influencer-aljabar

Muḥammad bin Mūsā al-Khawārizmī. Retrieved from id.wikipedia.org:


https://id.wikipedia.org/wiki/Mu%E1%B8%A5ammad_bin_M%C5%ABs%C4%81_al-
Khaw%C4%81rizm%C4%AB

Anda mungkin juga menyukai