RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN

Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Praktikum Bimbingan dan Konseling
Karir
Dosen Pengampu : Arga Satrio Prabowo, M.Pd.

Disusun Oleh :

Deswinta Amanda Putri (2285220001)

Daffa Fathiya Salsabila (2285220002)
Taricha Angelica S. (2285220050)
Evita Laila Azmia Dewi (2285220053)
Sarah Azka Kamilah (2285220055)

JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

2023
 RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)

LAYANAN KLASIKAL

SEMESTER GANJIL TAHUN PELAJARAN 2023/2024

1. Komponen Layanan Dasar

2. Bidang Layanan Pribadi
3. Topik/Tema Layanan Minat dan bakat
4. Fungsi Layanan Pemahaman
5. Tujuan Layanan 1. Peserta didik/konseli dapat memahami pengertian
minat dan bakat
2. Peserta didik/konseli mampu mengembangkan minat
dan bakat yang dimilikinya
6. Sasaran Layanan Kelas 12 IPS 1
7. Materi Layanan 1. Pengertian minat dan bakat
2. Cara mengembangkan minat dan bakat
3. Penyebaran angket mengenai minat dan bakat siswa
8. Waktu 2 x 45 Menit
9. Sumber Materi Magdalena, I., Septina, Y., & Pratiwi, A. D. (2020). Cara
mengembangkan bakat peserta didik. BINTANG, 2(3), 278-
287.
10. Metode / Teknik Ceramah, Curah pendapat dan tanya jawab
11. Media / Alat Slide PPT, dan Gadget
Pelaksanaan
12. Tahap Awal / 1. Membuka dengan salam dan berdoa
Pendahuluan 2. Membina hubungan baik dengan peserta didik
3. Menyampaikan tujuan layanan materi Bimbingan dan
Konseling
4. Menanyakan kesiapan kepada peserta didik
13. Tahap Inti 1. Guru BK menayangkan media slide power point
2. Peserta didik mengamati slide power point yang
berhubungan dengan materi layanan
3. Guru BK mengajak curah pendapat dan tanya jawab
4. Guru BK menyebar angket mengenai minat dan bakat
5. Peserta didik/konseli mengisi angket yang sudah
diberikan oleh Guru BK
14. Tahap Penutup 1. Guru BK mengajak peserta didik membuat
kesimpulan
2. Guru BK memperkuat kesimpulan yang dibuat oleh
peserta didik/konseli
3. Guru BK menyampaikan materi layanan yang akan
datang
4. Guru BK mengakhiri kegiatan dengan berdoa dan
salam

Serang, September 2023

 LAMPIRAN

Gambaran Materi

1. Pengertian Minat dan Bakat

Minat dan bakat adalah dua konsep yang sering menjadi bahan pembicaraan
ketika kita berbicara tentang karakteristik unik individu. Kedua konsep ini, meskipun
terkait, memiliki makna yang berbeda dan mencerminkan bagian yang berbeda dari
seseorang. Minat adalah jendela ke dalam dunia pribadi seseorang. Ini adalah apa yang
membuat mata kita berbinar ketika kita melakukan sesuatu. Minat adalah tentang
ketertarikan dan keteguhan dalam aktivitas atau topik tertentu. Misalnya, seseorang
mungkin memiliki minat yang kuat dalam seni rupa, sehingga mereka merasa senang
dan terpenuhi ketika menghabiskan waktu untuk menggambar atau melukis.
Minat adalah inti dari apa yang membuat kita merasa hidup dan bersemangat.
Di sisi lain, bakat adalah tentang potensi. Ini adalah kemampuan bawaan atau
predisposisi alami seseorang untuk menonjol dalam suatu bidang. Bakat adalah apa
yang membuat seseorang lebih mudah belajar atau mencapai prestasi luar biasa dalam
sesuatu. Minat adalah suatu proses pengembangan dalam mencampurkan seluruh
kemampuan yang ada untuk mengarahkan individu kepada suatu kegiatan
yang diminatinya.Misalnya, seseorang yang memiliki bakat alami dalam musik
mungkin memiliki kemampuan luar biasa dalam bermain alat musik atau bernyanyi.
Namun, penting untuk diingat bahwa bakat tanpa kerja keras seringkali hanya menjadi
potensi yang tidak terwujud sepenuhnya.
Bakat adalah fondasi, tetapi untuk memahkotainya dengan kesuksesan,
seseorang harus berinvestasi dalam latihan dan pengembangan. Jadi, meskipun minat
dan bakat sering berjalan berdampingan, mereka bukanlah jaminan keberhasilan. Untuk
mencapai keunggulan sejati, diperlukan dedikasi dan usaha keras. Jadi, minat dan bakat
adalah dua unsur penting dalam kehidupan kita. Minat adalah apa yang memotivasi kita
dan membuat kita bahagia, sementara bakat adalah potensi unik kita yang bisa kita
kembangkan menjadi prestasi luar biasa jika kita bersedia berusaha keras. Kombinasi
antara minat dan bakat sering menjadi kunci kesuksesan pribadi dan pemenuhan dalam
berbagai aspek kehidupan kita.
2. Cara Mengembangkan Minat dan Bakat
Bakat dan minat individu harus diperkembangkan agar dapat mencapai tujuan
pendidikan yang diinginkan. karena bakat adalah potensi yang masih memerlukan
upaya pengembangan dan pelatihan yang serius dan sistematis agar dapat terwujud.
Atau dengan kata lain, bakat adalah kemampuan yang dimiliki oleh individu yang
berbakat dan lebih baik dalam melaksanakan tugasnya dibandingkan dengan individu
yang kurang berbakat. Sedangkan minat adalah proses pengembangan yang
menggabungkan semua kemampuan yang ada untuk mengarahkan individu pada
kegiatan yang diminatinya. Bakat dan minat sebagai faktor psikologis yang sangat
penting dalam keberhasilan pendidikan, maka semua komponen yang terlibat dalam
pendidikan harus dapat menjamin kesempatan pendidikan yang merata, peningkatan
kualitas dan relevansi, serta efisiensi manajemen pendidikan.
A. Cara mengetahui bakat seorang anak:
1) Pahami Bakat
Guru perlu memahami konsep bakat, jenis-jenisnya, dan cara
mengenali mereka. Contohnya, jika seorang guru mengerti bahwa
menulis adalah bakat, maka dia bisa lebih mudah mengidentifikasi bakat
menulis pada seorang anak.
2) Perkenalkan Berbagai Keterampilan
Kenalkan anak pada berbagai bidang seperti sains, seni,
olahraga, teknologi, beladiri, dan lainnya. Ini membuka peluang bagi
anak untuk menemukan minatnya.
3) Amati Ketertarikan
Amati ketika anak menunjukkan minat dan antusiasme dalam
belajar suatu keterampilan tertentu, seperti melukis. Jika anak aktif dan
bersemangat dalam bidang tersebut, ini bisa menjadi indikasi bakatnya.
4) Identifikasi Keunggulan
Jangan terlalu terfokus pada nilai akademis di sekolah. Setiap
anak memiliki potensi dan bakat yang beragam. Mungkin anak Anda
memiliki bakat non-akademis seperti suara indah atau kemampuan
dalam membuat puisi. Guru harus mencari dan menghargai bakat-bakat
ini.
5) Amati Aktivitas di Luar Sekolah
 Perhatikan kegiatan anak di luar sekolah, seperti kegiatan di
lingkungan masyarakat. Ini bisa memberikan wawasan tentang minat
dan bakat anak. Guru dapat berbicara dengan orangtua atau teman-
teman anak untuk mendapatkan informasi tambahan.
6) Gunakan Tes Bakat
Tes bakat khusus dapat membantu mengidentifikasi kecerdasan
atau bakat tertentu yang dimiliki anak. Ini berbeda dari tes IQ yang
menilai kecerdasan secara umum.
7) Berikan Kesempatan Serius
Berikan anak kesempatan untuk serius mengejar minat dan bakat
tertentu. Anak mungkin akan mencoba berbagai hal sebelum
menemukan minat yang benar-benar mendalam. Ini adalah bagian
normal dari eksplorasi bakat.

B. Cara mengembangkan bakat anak

1) Kenali Bakat Dasar Anak
Cermati minat alami anak sejak dini, seperti apakah mereka suka
bernyanyi, bergerak, atau bermain musik. Dengan mengenali potensi
bawan, berarti guru lakukan sebagai cara menegmabngkan bakat anak
berjalan efektif. Ini membantu guru dalam mengembangkan bakat anak.
2) Perhatikan Jenis Kecerdasan
Setiap anak memiliki beragam jenis kecerdasan, seperti
kecerdasan bahasa, logika matematika, visual spasial, kinestetik,
interpersonal, intrapersonal, naturalis, dan ekstensial. Perhatikan
kecenderungan kecerdasan anak untuk mengarahkan pengembangan
bakat mereka.
3) Berikan Fasilitas Sesuai Minat
Sediakan alat atau fasilitas yang sesuai dengan minat dan bakat
anak. Ini bisa berupa alat musik jika anak suka bermain musik, atau
kertas untuk melukis jika anak suka coret-coret untuk menuntaskan
keinginannya, atau bola untuk olahraga.
4) Tunjukkan Ketertarikan Guru
 Guru dapat memotivasi anak dengan menunjukkan minat pada
bidang yang sesuai dengan bakat anak. Ini bisa membantu membangkitkan
semangat mereka.
5) Kunjungan ke Tempat yang Tepat
Ajak anak mengunjungi tempat yang relevan dengan minat
mereka, seperti museum untuk yang suka bercerita atau fasilitas
olahraga untuk yang suka berolahraga.
6) Apresiasi dan Dukungan
Anak suka mencari perhatian dan bersemangat jika apa yang
dilakukannya mendapatkan tanggapan baik dari orang sekitarnya. Untuk
mengembangkan bakat siswa, berikanlah apresiasi terhadap semua
kegiatannya. Tunjukkan bahwa guru sangat menyukai yang dilakukan
oleh si siswa. Ini akan mendorong mereka untuk terus mengembangkan
bakatnya.
7) Konsisten dan Fleksibel
Jika guru merasa buntu dengan cara mengembangkan bakat siswa
sebelumnya, guru semestinya terus berusaha. Karena mungkin ada
sebagian anak yang sudah terlihat bakatnya, tetapi kurang berminat pada
bidang tersebut, atau malah berubah minatnya.Guru perlu untuk
menelusuri apa penyebab si siswa menjadi berubah pikiran. Mungkin
saja karena kelelahan dan juga terlalu banyak tugas, cobalah mengurangi
kegiatan yang menghalangi perkembangan bakatnya.Berubah minat di
tengah jalan tentunya membuat guru menjadi pusing. Anak memang
mempunyai sifat adaptif dan mudah meniru orang lain. Lakukan saja
komunikasi dan negosiasi dengan siswa. Terus berusaha untuk
mengembangkan bakat anak. Anak-anak bisa berubah minatnya, jadi
perlu komunikasi dan negosiasi jika terjadi perubahan.
8) Ajak Ikut Kompetisi
Dorong anak untuk mengikuti kompetisi yang sesuai dengan
bakat mereka. Ini bisa membantu mereka membangun rasa percaya diri
dan menunjukkan potensi terbaik mereka. Biasanya, bila sang anak suka
dengan hal yang disukai, mereka akan terus melakukan hal tersebut dan
akan belajar sampai ia bisa melakukannya. Namun bila hanya dibiarkan
begitu saja dan tidak diasah, kita tidak pernah tahun seberapa besar
 kemampuan yang dimiliki sang anak tersebut. Melalui kompetisi
diharapkan anak-anak berbakat semakin percaya diri menampilkan
bakatnya. Diharapkan pula ia makin yakin dan makin menunjukkan
yang terbaik dari bakat yang dimilikinya tersebut.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, guru dan orangtua dapat membantu anak
mengenali dan mengembangkan bakat mereka dengan lebih baik.

3. Angket Mengenai Minat dan Bakat

ANGKET MINAT DAN BAKAT

IDENTITAS PRIBADI
Nama Lengkap :
Jurusan/Program :
No. Absen :
Alamat :
Tinggi/Berat Badan : cm / kg
No. HP :

MINAT DAN BAKAT

Pilih salah satu atau lebih bidang yang Anda minati :

Lingkari No. pilihan anda dari 1-14 (boleh lebih dari satu)

1. Sepak Bola 8. Seni Tata Busana

2. Basket 9. Seni Tari modern
3. Catur 10. Seni Tari Tradisional
4. Bulutangkis 11. Karya Ilmiah (Karya Tulis, Debat, dll)*
5. Seni Suara / Musik 12. Kewirausahaan
6. Seni Drama / Teater 13. Jurnalistik
7. Paskibraka 14. Seni Lukis
*Debat Bidang Bahasa:…...............

BIDANG MINAT MATA PELAJARAN DI SMA

A. Matematika B. Biologi C. Fisika D. Geografi

E. Sejarah F. Sosiologi G. Ekonomi H. B. Indonesia
 I. PPKN J. Kimia K. B. Inggris

Tuliskan Jika minat saudara selain MAPEL diatas:…………………………………

PENGALAMAN

Sebutkan pengalaman dan prestasi lomba yang pernah diikuti beserta jenjang/tingkatnya :

1. ………………………………………………………………………….
2. ………………………………………………………………………….
3. ………………………………………………………………………….
4. ………………………………………………………………………….
5. ………………………………………………………………………….

Pengalaman organisasi yang pernah diikuti baik dalam kegiatan sekolah (OSIS) maupun
dalam masyarakat :

NO NAMA ORGANISASI JABATAN

1.
2.
3.
4.
5.