Anda di halaman 1dari 7

FORMAT JAWABAN TUGAS TUTON

Judul Tugas 3

MKDK4002 PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

Nama : BAY DOWI


NIM :857964906
Prodi : PGSD Semester 2
UPBJJ : Yogyakarta
Pokjar : Parakan

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Terbuka
2022.2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nyasehingga saya dapat
menyelesaikan tugas tutorial saya tepat pada waktunya.Adapun tujuan
dari penulisan ini adalah untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran
PerkembanganPeserta Didik/MKDK4002.
Selain itu, juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang
Perkembangan Peserta Didik bagi para pembaca dan juga bagi
penulis.Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Abdul wahid ,
selaku Dosen Mata Kuliah Perkembangan Peserta Didik/MKDK4002
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang saya
tekuni.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga saya dapat
menyelesaikan Tugas Tuorial ini.Saya menyadari, tugas yang saya
tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang akan membangun saya nantikan demi kesempurnaan
tugas ini.

Temanggung, 14 November 2022

Bay Dowi
PEMBAHASAN

1. Untuk mencapai tujuan pendidikan, maka diperlukan usaha


untuk mengembangkan dan membangkitkan minat, bakat serta
kreativitas peserta didik. Karena salah satu faktor keberhasilan
pelaksanaan suatu pendidikan dapat dilihat dari bakat, minat serta
kreativitas peserta didik. Bakat sendiri merupakan kemampuan
dasar yang dimiliki seseorang yang dapat dipelajari dalam waktu
lebih singkat dibandingkan dengan orang lain, namun hasilnya tetap
lebih baik. Minat merupakan keinginan atau dorongan dalam diri
seseorang untuk mempelajari hal tertentu. Sedangkan kreativitas
merupakan sebuah karya yang dihasilkan dari pemikiran dan
imajinasi dalam diri. Ketiga hal tersebut harus tumbuh dan
ditingkatkan dalam diri setiap orang. Di sanalah peran guru sangat
dibutuhkan, di mana guru bukan hanya menjelaskan materi, tetapi
memberikan motivasi yang dapat meningkatkan dan menumbuhkan
minat, bakat serta kreativitas siswa.

Peran penting guru yaitu mengarahkan siswa untuk mencapai


prestasi yang sesuai dengan bidangnya masing-masing, baik dalam
akademi maupun non akademik.

Metode Efektif Memfasilitasi Bakat Murid yang Beragam Dalam


KBM

Setelah menyadari pentingnya minat, bakat dan kreativitas siswa


dalam memajukan kualitas pendidikan dan mencapai tujuan
pendidikan, maka diperlukan cara atau metode yang efektif untuk
mewujudkannya. Terlepas dari peran penting guru, sekolah juga
memiliki tanggung jawab untuk memfasilitasi proses kegiatan belajar
mengajar untuk meningkatkan minat, bakat dan kreativitas siswa.
Adapun berikut ini merupakan metode efektif memfasilitasi bakat
murid yang beragam dalam kegiatan belajar mengajar, di antaranya
yaitu:

1. Memberitahu Pentingnya Bakat dalam Diri Seseorang


Dalam kegiatan belajar mengajar, peran guru bukan hanya
menjelaskan materi lalu memberi tugas, melainkan dengan
meningkatkan daya pikir anak terhadap hal-hal yang terjadi dalam
kehidupan. Anda bisa memberitahu siswa akan pentingnya bakat
dalam diri seseorang. Hal tersebut bukan hanya menambah wawasan
pengetahuan siswa mengenai bakat, tetapi mendorong mereka untuk
menemukan bakat dalam dirinya.
Dengan memiliki bakat, maka anak dapat bersaing di dunia luar serta
dapat menunjang karirnya. Sehingga sangat penting bagi Anda untuk
memberitahu pentingnya bakat dalam diri seseorang pada saat
kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung.

2. Meningkatkan Motivasi Anak dalam Melatih serta


Mengembangkan Bakat
Setelah anak berhasil menemukan bakat, minat dan kreativitasnya
dalam diri mereka, maka tugas Anda yaitu menjadi motivator di setiap
kegiatan belajar mengajar yang sedang berlangsung. Untuk
mengetahui bakat yang dimiliki siswa, Anda bisa bertanya langsung
kepada mereka.
Agar siswa dapat mengembangkan minat dan bakatnya, maka Anda
harus memberikan pandangan terlebih dahulu bahwa mereka dapat
mencapai keberhasilan dengan bakat yang dimiliki. Hal tersebut juga
bisa membuat siswa lebih percaya diri terhadap kemampuannya.
Setelah itu Anda bisa memberikan motivasi berupa peluang karir atau
bidang pendidikan yang tepat untuk siswa tersebut di masa yang akan
datang.

3. Memberikan Fasilitas yang Tepat Bagi Pengembangan Bakat


Siswa
Setelah mengetahui bakat dan minat siswa, Anda bisa bekerja sama
dengan sekolah ataupun orangtua siswa dalam memberikan fasilitas
yang tepat bagi pengembangan bakat siswa. Misalnya, jika terdapat
siswa yang pandai bernyanyi, maka sekolah dapat menyediakan
ekstrakurikuler seni atau jika terdapat siswa yang senang berolahraga,
maka sekolah dapat menyediakan ekstrakurikuler yang berhubungan
dengan olahraga.
Orangtua juga bisa mendukung bakat anak mengajak anak untuk
mengikuti bimbingan belajar yang sesuai dengan bidangnya.  Dengan
adanya fasilitas pengembangan bakat yang tepat, maka keterampilan
anak semakin terasah.

4. Mengajak Siswa untuk Mengikuti Lomba yang Sesuai dengan


Bakatnya
Dalam kegiatan belajar mengajar, seorang guru dapat mengajak siswa
untuk mengikuti lomba yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Anda
bisa mengantarkan siswa kepada hal-hal yang disukainya, sehingga
kemampuan siswa akan semakin terasah dan dapat bersaing dengan
dunia luar.
Misalnya, ketika ada lomba bernyanyi, maka Anda bisa bertanya
kepada siswa di kelas, siapa yang gemar dan pandai bernyanyi?
Setelah menemukan siswa yang pandai bernyanyi, bisa memberikan
kesempatan pada siswa tersebut untuk mengikuti lomba, sehingga
bakatnya dapat dikembangkan.

5. Beri Kebebasan Pada Siswa


Dalam kegiatan belajar mengajar ada baiknya jika Anda memberi
kebebasan pada siswa. Kebebasan yang dimaksud bukan berarti
melenceng dari aturan dan tata tertib sekolah, melainkan waktu luang
bagi siswa untuk mengembangkan minat dan bakatnya.sebagai guru
tentu anda menginginkan yang terbaik bagi siswa, namun terlalu
protektif juga bisa menutup atau mengubur bakat mereka.
Anda juga tidak bisa memaksakan siswa untuk menguasai semua
bidang atau mata pelajaran dan mendapatkan nilai yang bagus,
karena bakat anak berbeda-beda, ada yang di bidang akademik atau
non akademik. Anda bisa mendekati siswa secara personal, mulai dari
menjadi pendengar yang baik, menjadi temannya dan menjadi orang
tua di sekolah.
Jangan membatasi siswa untuk mencoba berbagai hal dengan tugas
menumpuk yang Anda berikan. Biarkan siswa untuk mengekspor
berbagai jenis aktivitas atau kegiatannya di sekolah guna
mengekspresikan keinginan dan pengetahuan mereka.

2. Guru sebagai orang tua siswa yang berada di sekolah memiliki


kewajiban tidak hanya sekadar mematangkan aspek kognitif saja. Hal lain
yang tidak kalah pentingnya menjadi kewajiban seorang guru ialah menjadi
tempat bimbingan di luar pemahaman terhadap sebuah materi pelajaran.
Peran guru juga sangat penting ketika dihadapkan pada proses
pengarahan minat dan bakat siswa. Minat dan bakat dari seorang
siswa nantinya bisa menjadi life skill yang bisa membantu mereka
menjalani kehidupan. Beberapa cara guru untuk mengarahkan anak
didiknya untuk minat bakatnya :

1. Memberikan perhatian
Siswa yang merasa tidak diperhatikan oleh gurunya tidak jarang
prestasi dan motivasi belajarnya menurun. Pada hakikatnya, siswa
butuh adanya perhatian atau dukungan dari guru. Salah satu cara
yang Bapak/Ibu Guru bisa lakukan ialah meluangkan waktu di luar jam
mengajar untuk mendengar cerita mereka.

2. Menjalin kerjasama dengan orangtua siswa


Kerjasama yang dilakukan oleh guru dan orang tua jika dilakukan
dengan baik dan benar, maka bisa mendorong semangat siswa dalam
berkegiatan di sekolah. Guru sebisa mungkin harus proaktif
berkomunikasi dengan orang tua. Memberi info kemajuan belajar
siswa hingga menawarkan konseling kepada orang tua siswa itu
sendiri. 

3. Rutin memberikan latihan


Minat dan bakat yang sudah terlihat dari siswa harus diberikan
pembinaan dan pelatihan rutin oleh guru. Hal ini bertujuan supaya
minat dan bakat dari siswa tersebut bisa berkembang dengan baik.
Latihan yang diberikan oleh guru tidak harus banyak, melainkan
konsisten. Selain itu, pendampingan saat latihan juga merupakan hal
yang tidak kalah penting.

4. Penguatan motivasi belajar


Cara meningkatkan motivasi belajar siswa sudah pernah di bahas di
blog ini. Begitu pentingnya dukungan untuk penguatan motivasi
belajar dari seorang guru kepada siswanya. Nantinya, motivasi belajar
untuk mengembangkan minat dan bakatnya ini bisa saja menjadi
penentu hasil akhir yang diperoleh dari proses latihan/pembelajaran
itu sendiri.

5. Mendukung kegiatan ekstrakurikuler


Beberapa guru merasa tidak nyaman jika siswanya merasa lebih aktif
dalam kegiatan ekstrakurikulernya. Guru khawatir jika siswa lebih aktif
di kegiatan tersebut, materi pelajaran di kelas nantinya akan
tertinggal. Di sinilah pentingnya komunikasi dan pembimbingan
kepada siswa dan pengampu kegiatan tersebut. Jika guru melihat
siswa tersebut memiliki potensi yang bagus untuk berkembang melalui
ektrakurikulernya, maka guru bisa mempertimbangkan bahwa siswa
tersebut minat dan bakatnya berkembang melalui kegiatan itu.

6. Melaksanakan evaluasi
Guru juga berperan sebagai evaluator yang bertugas memberikan
masukan kepada siswa terkait pengembangan minat dan bakatnya.
Misalnya, jika ternyata minat dan bakat tersebut sulit diwujudkan oleh
siswa, guru bisa memberikan masukan terkait hal-hal apa saja yang
harus dilakukan siswa untuk mewujudkan hal tersebut. 

DAFTAR PUSTAKA/REFERENSI

Supini,Epin. (2020). blog.kejarcita.id. Diakses 14 November 2022


https://blog.kejarcita.id/5-metode-efektif-memfasilitasi-bakat-murid-yang-
beragam-dalam-kbm/
Heryansyah,Tedy Rizkha. (2021). www.ruangguru.com. Diakses 14
November 2022 https://www.ruangguru.com/blog/peran-guru-
mengarahkan-minat-dan-bakat-siswa
Temanggung, 14 November 2022

Bay Dowi

Anda mungkin juga menyukai