Anda di halaman 1dari 5

Nama :

I Wayan Agus Artawan (230030176)

I Wayan Bagus Chandra Paramananda (230030043)

Ida Bagus Aditya Giri

Perusahaan CV. ABSystem.co.id Mengembangangkan

Sistem Informasi Penjualan Menggunakan Metode SDLC Waterfall

Hasil yang kelompok saya dapat adalah Perusahaan CV. ABSystem.co.id yang menjual
produk software, domain hosting dan berbagai produk aplikasi lainnya, tetapi CV.
ABSystem.co.id sebelumnya sudah memiliki situs web yang berisi tentang profil perusahaan,
namun situs web tersebut memiliki kekurangan yaitu situ web tersebut hanya menampilkan
review tentang produk dan jika customer ingin membeli atau memesan maka harus
menghubungi pihak CV. ABSystem.co.id. Sehingga customer tidak bisa melihat harga secara
langsung, Dengan ini peneliti mengembangkan situs web CV. ABSystem.co.id.
Pengembangan ini bertujuan agar memudahkan customer untuk bertransaksi dengan melihat
harga secara rinci dan customer hanya perlu mengisi form pesanan yang akan langsung
terkonfirmasi otomatis.

Dengan menggunakan metode SDLC Waterfall, berikut tahap-tahapan dari metode SDLC
Waterfall :

1. Analisa kebutuhan, pada tahap ini bertujuan untuk mengumpulkan data yang
dibutuhkan dalam penelitian
2. Desain sistem, membuat rancangan dari situs web CV. ABSystem.co.id
3. Penulisan kode program, situs web CV. ABSystem.co.id sendiri memakai bahasa
pemrograman PHP 7.0, HTML 5, penyimpanan database MySQL dan menggunakan
template Bootstrap
4. Pengujian program, tahapan ini adalah mencoba semua fitur yang ada di situs web
CV. ABSystem.co.id, dan memeriksa jika terjadi bug atau error
5. Penerapan program, tahapan terakhir yaitu mempublikasi situs web agar dapat
digunakan oleh calon customer.

Kesimpulan yang saya dapat adalah :

1. Pengembangan sistem informasi penjualan software di CV. ABSystem.co.id


mempermudah customer untuk bertransaksi
2. Mempermudah promosi di media sosial
3. Calon customer bisa melihat harga secara rinci
4. Pembuatan situs web ini menggunakan bahasa pemrograman PHP 7.0, HTML 5 dan
menggunakan database MySQL.
PENJUALAN DI TOKO X MENGGUNAKAN METODE SDLC

Dengan berkembangnya teknologi di seluruh dunia dan juga khususnya di Indonesia,


semakin banyak orang yang mulai mengadaptasi penggunaan teknologi baik di kehidupan
sehari-hari maupun di kegiatan usaha atau industri pekerjaan.Namun pada kenyataannya,
masih banyak usaha-usaha yang belum mengadopsi penggunaan teknologi dalam system
informasi dan kebanyakan usaha-usaha yang masih menggunakan metode manual
khususnya usaha warisan keluarga yang sejak dahulu memang tidak pernah menggunakan
teknologi dalam bisnis nya. Salah satu contoh yang dapat kita ambil adalah Perusahaan
keluarga yang belum mengadopsi peran teknologi adalah toko X di Jakarta Barat.
Toko X yang sudah berdiri sejak tahun 2000 tersebut menjual kebutuhan sehari-hari
seperti sembako,minuman kemasan,rokok,sabun, dan lain lain nya.Toko X tidak memiliki
catatan atau informasi mengenai harga barang dan juga jumlah persediaan barang.Pemilik
toko X selama ini hanya menggunakan ingatan dalam memberikan harga kepada
pelanggan yang mengakibatkan terjadi nya beberapa kejadian yang tidak diharapkan
tersebut kerap kali memunculkan beberapa masalah bagi toko X.

• MASALAH-MASALAH YANG DIHADAPI TOKO X

1. Masalah yang pertama adalah masalah yang diakibatkan oleh tidak tersedianya daftar
harga barang yang dijual di toko X yang dimana saat ini toko X menjual lebih dari 50
jenis barang dengan beberapa varian berbeda untuk beberapa jenis barang nya.
2. Masalah kedua yang berasal dari tidak adanya informasi tentang jumlah persedian
setiap jenis barang di toko X.Toko X menjual barang yang diperoleh dari distributor
dan disimpan di Gudang kemudian disalurkan ke pelanggan.Masalah yang
ditimbulkan kerap kali adalah dimana konsumen tidak dapat membeli barang yang
diinginkan karena barang yang diinginkan habis.
3. Masalah ketiga berasal dari tidak tercatat nya hasil penjualan dan juga nota piutang
yang berantakan.Toko X memiliki 2 sistem pembayaran yaitu kontan dan
kredit.Sistem pencatatan penjualan tersebut membuat toko X hanya memiliki rekam
penjualan dari pelanggan yang membayar secara kredit namun tidak memiliki catatan
penjualan dari pelanggan yang membayar kontan.
Dengan seluruh masalah tersebut pastinya harus di selesaikan untuk meminimalisir
kejadian yang tidak diharapkan oleh toko X dan juga membuat bisnis toko X lebih
efisien.Penyelesaian masalah tersebut dapat dilakukan dengan cara mengembangkan
system informasi baru yang akan digunakan untuk mengurangi tingkat kesalahan yang
akan berujung kerugian untuk toko X.
Untuk membangun dan mengembangkan system informasi baru dapat menggunakan
metode SDLC(Software Development Life Cycle).Pada tahap ini akan dilakukan system
informasi penjualan untuk toko X.Perancangan dan pengembangan system informasi
dilakukan dengan metode SDLC terdiri dari 4 tahap, yaitu tahap perencanaan,tahap
analisis,tahap desain, dan tahap implementasi.

• TAHAP-TAHAP METODE SDLC UNTUK MENGHADAPI MASALAH TOKO X

1. Perencanaan
Untuk menyelesaikan masalah yang dialami oleh toko X yang dimana kita harus melalui
tahap perencanaan yang dimana toko X dapat membuat suatu system yang dapat mencatat
keluar masuk barang-barang serta selalu dapat meng-update daftar harga pada setiap
barang.
2. Analisis
Setelah sudah dapat rencana pada system yang akan dibuat,maka pada tahap analisis ini
toko X dapat merancang system seperti apa yang ingin dibuat.Pada masalah toko X, toko
X harus membuat sebuah system yang dimana system tersebut terdapat beberapa bagian
seperti system yang dapat mencatat keluar dan masuk nya barang,lalu ada pula system
yang mencatat harga dari setiap barang dan yang terakhir yaitu system yang mencatat
untung dan rugi dari toko X
3. Desain
Pada tahapan desain, toko X dapat mulai merancang system yang akan dibuat.Jika system
berbasis computer,maka rancangan dapat menyertakan spesifikasi jenis peralatan yang
akan digunakan.
4. Implementasi
Pada tahap implementasi, toko X sudah dapat melakukan kegiatan memperoleh dan
mengintegrasikan sumber daya fisik dan konseptual yang menghasilkan suatu system
yang dapat bekerja.Pada tahapan ini hal yang akan dilakukan yaitu melakukan tahap
coding untuk membuat sebuah system, lalu melakukan testing atau percobaan terhadap
system yang sudah dibuat dan meninstalansi system yang sudah dibuat yang dimana
maksudnya adalah sudah dapat di gunakan setelah melalui tahapan testing.
5. Operator dan Support

Pada tahapan ini berisikan penggunaaan system toko X yang sudah dapat di gunakan
setelah melalui tahapan implementasi yang dimana sudah dapat dioperasikan dengan
baik.Lalu pada tahapan ini ada pula perawatan system, yang dimana maksudnya
adalah system yang sudah dibuat akan terus dikembangkan akan terus dilakukan
pengecekan agar tidak terjadi bug atau masalah pada sebuah system ataupun jika ada
perkembangan system juga termasuk dalam perawatan system.

Dengan adanya sistem informasi toko X akan dapat lebih mudah untuk mengoprasikan
bisnis nya, tidak lagi menggunakan cara manual.Tujuan dari dibuat nya system informasi
metode SDLC ini adalah untuk membantu toko X dalam mengembangkan usaha nya
lebih baik lagi dan meminimalisir kerugian yang akan di alami nya.

Anda mungkin juga menyukai