i
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
LAPORAN PRAKTEK KERJA
INDUSTRI
Tempat :
ii
Mengetahui/Mengesahkan
iii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum, wr.wb
Najma Zia
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGUJI.................................................................................i
KATA PENGANTAR...................................................................................ii
DAFTAR ISI..................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Kajian Teori...................................................................................................
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan....................................................................................................
B. Saran……………………………………………………………………..
v
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
C. Manfaat PKL
a. Bagi siswa
b. Bagi Perusahaan
c. Bagi Sekolah
3
D. Waktu dan Tempat
4
BAB II
TINJAUAN
PERUSAHAAN
A. Sejarah Perusahaan
6
Keripik sanjai balado Ummi Aufa Hakim sudah mengacu kepada
standar mutu produksi sehingga dalam pengolahan keripik ini sangat
diperhatikan kualitas bahan baku menyangkut kondisi tanah, jenis, umur,
cara penanaman dan perawatan bahan baku yaitu ubi atau singkong. Dalam
mengolahpun harus mengacu kepada SOP yang telah ditentukan
perusahaan untuk menghasilkan produk yang berkualitas, selain itu Ummi
Aufa Hakim telah telah menggunakan minyak goreng kelapa atau disebut
“arau” untuk menunjang itu semua sudah mendaftarkan produk keripik
sanjai ke LPPOM MUI Sumatera Barat untuk mendapatkan sertifikat Halal
sehingga produk sudah dijamin halalnya.
Alhamdulillah Ummi Aufa Hakim juga sudah mendapatkan berbagai
penghargaan baik tingkat daerah maupun Nasional diantaranya
Penghargaan Nasional Kreasi Prima Mutu Tahun 2014, Penghargaan
Nasional Pramakarya Tahun 2013 dan Penghargaan Nasional One Village
One Product (OVOP) Tahu 2013 dan 2015.
7
C. Struktur Organisasi
PIMPINAN
Lukman El Hakim
MANAGER
SUPERVISOR SUPERVISOR
8
ANGGOTA ANGGOTA
Sukri Nilda
Subhan Tiva
Nafis Suryani
9
D. Uruaian Tugas
1. Tugas Pimpinan
10
5. Tugas Penanggung jawab atau supervisor
11
BAB III
PEMBAHASAN HASIL PRAKTEK
KERJA LAPANGAN
A. Kajian Teori
Banyak orang seringkali bingung membedakan antara daun pandan dan daun suji. Sepintas
keduanya memang terlihat sama namun sebenarnya keduanya memiliki manfaat yang berbeda-beda
dalam makanan. Daun pandan biasanya digunakan sebagai pengharum kue, minuman, maupun
makanan lainnya. Sedangkan daun suji lebih sering digunakan sebagai pewarna alami pada
makanan, sedangkan manfaatnya sebagai penghasil aroma kurang bisa difungsikan karena aroma
daun suji tidak seharum daun pandan. Keduanya dapat digunakan sebagai pewarna alami makanan,
namun untuk mengetahui daun pandan atau daun suji yang lebih efektif digunakan sebagai pewarna
alami makanan perlu dilakukan penelitian yang lebih lanjut
Pandan merupakan jenis tanaman monokotil dari famili Pandanaceae. Daunnya merupakan
komponen penting dalam beberapa masakan Nusantara. Bahan utama pada pembuatan produk bolu
hijau segitiga ini adalah daun pandan dan suji yang digunakan sebagai pewangi dan pewarna alami.
12
B. Alat dan Bahan
11 Serbet
13 Tampah
14 Kipas Angin
15 Lilin
13
PROSES PEMBUATAN SANJAI
C. Langkah Kerja
1. Pengupasan
Pada tahap ini hal yang perlu kita persiapkan adalah alata untuk mengupas
ubi seperti: pisau,sarung tangan,kursi,ember. Kemudian ambil ubi satu
persatu lalu kupas ubi secara menyeluruh tujuannya supaya kulit benar-
benar terkelupas agar ubi terlihat bersih dan hygienis. Pastikan kulit arinya
benar-benar terkelupas karena kalau kulit arinya tidak terpotong bisa
menyebabkan singkong hitam saat di goreng dan rasanya pahit saat setelah
di goreng
2. Pencucian
Pada tahap ini hal yang pertama kali harus kita lakukan adalah
mempersiapkan alat untuk mencuci singkong seperti sarung
tangan,ember,cerat, dan bangku. Di lakukan dengan cara memasukkan
singkong ke dalam ember yang sudah di siapkan setelah itu menggosok
singgkong sampai bener bener bersih hingga tidak ada tanah atau
kotoran yang menempel di singkong tersebut. Tujuannya supaya
singkong benar benar bersih dan siap untuk melakukan tahap
selanjutnya.
14
Foto pencucian ubi
3. Penyortiran
4. Pengataman bulat
15
Foto pengetaman ubi
5. Penggorengan
16
17
6. Penirisan
7. Penyalinan
18
19
2. setelah minyak panas masukkan bawang merah sebanyak 1,5kg aduk
sekitar 7 menit hingga warnanya kecoklatan dan berbau harum.
20
4. setelah bawang merah dan bawang putih menyatu, berubah warna dan
berbau harum lalu masukkan cabe merah halus sebanyak 10kg.
5. aduk cabe dengan bawang hingga tercampur rata,masak cabe sekitar 15 menit .
21
6. kemudian masukkan gula pasir sebanyak 19kg dengan cara di taburkan
secara merata ke dalam cabe, aduk cabe dan gula sampai tercampur rata
dan gulanya larut, dengan menggunakan api sedang.
22
7. masak sekitar 10 menit hingga cabe dan gula larut seperti saus.
8. Matikan api, lalu salin lado ke dalam wadah yang telah di sediakan dan
cabe siap di sajikan.
24
3. Pemanasan cabe merah
Alat yang digunakan adalah kuali besar, tisu, sarung tangan, plastic,
ember, sondok, timbangan dan keranjang. Dilakukan dengan cara
menuang keripik sanjai yang di dalam ember tadi Kedalam kuali, lalu
sodok dan masukan kedalam plastik.Timbang sebanyak 250 gram lap
palstik dengan tisu dan susun dalam keranjang, lalu keripik sanjai
balado merah siap untuk lansung di pasarkan.
6. penyimpanan (penggudangan)
20
21
foto pemasaran
22
BAB IV
PENUTU
P
A. Kesimpulan
Pusat oleh- oleh Ummi Aufa Hakim adalah salah satu perusahaan
besar yang menyediakan oleh – oleh khas minang.dalam pemasaran pusat
oleh – oleh Ummi Aufa Hakim ini juga dapat mencicipi tester yang sudah
disediakan ditoko ini sehingga pengunjung dapat merasakan kelezatan
keripik sanjai sebelum dibeli.
Dengan adanya praktek kerja lapagan (PKL) di pusat oleh – oleh
Ummi Aufa Hakim ini saya dapat merasakan kesan yang baik dalam dunia
pekerjaan, dan insyaallah bimbingan dan tanggung jawab yang perusahaan
berikan akan saya tuangkan dalam kehidupan sehari – hari dari segi positif
yang saya dapatkan diperusahaan ini.
B. Saran
1. Untuk perusahaan
Suasana kerja yang penuh kekeluargaan dan disiplin kerja yang baik
hendaknya dipertahankan dan ditingkatkan baik dari karyawan maupun
pembimbing.
2. Untuk sekolah
23
DAFTAR PUSTAKA
24