KRITIK CAFE KOPI TUJUAN KITA

ARSITEKTUR
Metode Interpretatif - Evokatif

2
1
1
5
0
1
2
0
4
Vincentius Irvin Prayudi 2 sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
 Secara etimologis, Kritik berasal
dari bahasa Yunani κριτικός,
kritikós – “yang membedakan”,
kata ini sendiri diturunkan dari
bahasa Yunani Kuna κριτής,
krités, artinya “orang yang
memberikan pendapat beralasan”
atau “analisis”, “pertimbangan
nilai”, “interpretasi”, atau
“pengamatan”.
PENGENALAN
KRITIK
INTERPRETATIF
Kritik Interpretif (Interpretive
Criticism) adalah sebuah kritik
yang menafsirkan namun tidak
menilai secara judgemental,
Kritikus pada jenis ini dipandang
sebagai pengamat yang
professional. Dalam penyajiannya
menampilkan sesuatu yang baru
atau memandang sesuatu
bangunan dari sudut pandang
lain.
 01 Kritik Evokatif
(Evocative)

Kritik Evokatif adalah kritik

yang membangkitkan
rasa, menggugah
pemahaman intelektual
atas makna yang 02 Kritik Advokatif
dikandung pada suatu
bangunan.
(Advocatory)

Kritik Advokatif adalah kritik

yang membela, memposisikan
diri seolah-olah kita adalah
arsitek tersebut. Kritik ini
adalah kritik dalam bentuk

METODE
penghakiman dan mencoba
mengarahkan pada suatu topik
03 Kritik Impresionis yang dipandang perlu.
(Imppressionis
Criticism)
KRITIK
INTERPRETATIF
Kritik Impresionis adalah kritik
dipakai sebagai alat untuk
melahirkan karya seni baru). Kritik
ini menggunakan karya seni atau
bangunan sebagai dasar bagi
pembentukan karya seninya.
 CAFE KOPI
TUJUAN KITA
Jl. Z.A. Abidin Pagar Alam. 51C

September 2022

60 m2

Deskripsi Singkat
Kopi Tujuan Kita adalah café atau coffee shop
yang berada di Kota Bandar Lampung. Tujuan
utama perusahaan ini adalah menyediakan
pengalaman kopi yang bagi para pecinta kopi
dan menjadi tempat favorit untuk bersantai
dan berbagi cerita. Menyediakan pengalaman
dengan co-working yang nyaman dan nuansa
yang penuh inspirasi.

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
Bangunan Cafe ini Foyer pada bangunan
memiliki gaya arsitektur dibuat minimalis dengan
modern kontemporer WPC pengganti motif
yang memilki desain kayu, sedangkan garis
karakteristik bangunan vertikal bangunan dibuat
sederhana gaya eropa sederhana dengan bahan
klasik dengan sedikit utama beton pada
ornamen di dinding. dindingngnya

GAYA ARSITEKTUR
CAFE KOPI TUJUAN KITA
sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita

Bentuk bangunan yang sedehana

disebabkan karena gaya arsitektur
kontemporer yang mengikuti
fungsi dari bangunannya
 LANTAI 1
KASIR DAN BAR PEMESANAN

Dibuat dengan membentuk Letter L, kasir Cafe inidibuat sangat minimalis dimana
hanya terbuat dari bahan beton dengan finishing menggunakan Solid Surface
sehingga terkesan mewah seperti memakai marmer. Bentuk kasir dibuat sedimikian
rupa agar memudahkan melayani customer dari berbagai arah. Dibagian belakang
kasir juga terdapat ruang penyimpanan dan tangga untuk naik ke lantai 2.

Tidak hanya meja kasir, lantai pada cafe ini juga menggunakan lantai Vinyl bermotif
kayu alami sehingga menambah nuansa alami di dalam bangunan. Vinyl yang
digunakan memiliki ketahanan yang relatif tidak terlalu lama dibandingkan dengan
keramik, tetapi dapat mengurangi cost dan menambah nilai estetika

Penambahan ornamen seperti bentuk lampu yang tidak menonjol kursi, hiasan
dinding, dan mural yang berisi kata-kata motifasi menambah nilai estetik pada
ruangan ini.

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
 LANTAI 2
RUANG BERSANTAI
Pada lantai 2 terdapat private room, toilet, dan ruang bersantai

Ruang Bersantai pada lantai 2 tertata rapih dengan cat putih polos walaupun
hanya memiliki sedikit tempat duduk. Di setiap sisi tembok terdapat tulisan motivasi
baik dalam bentuk bingkai kayu maupun yang ditulis langsung menambah nilai
estetik di ruangan ini.. Tidak lupa di setiap bagian tempat duduk juga terdapat stop
kontak yang dapat digunakan untuk men-charge gawai walaupun jumlahnya
terbatas

Toilet yang tersedia digabung antara wanita dan pria karena ukuran lahan yang
terbatas.

Terdapat pintu sebagai pembatas antara ruang bersantai dengan ruang terbuka
(bagi perokok) dan private room

Ruangan lantai 2 ini cukup nyaman untuk berdiskusi, hanya saja kurang
penghawaan baik alami maupun buatan sehingga membuat ruangan cukup panas.

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
 LANTAI 2: PRIVATE ROOM
Private Room ini didesain kedap suara sehingga sangat cocok
dijadikan sebagai ruang rapat, diskusi, dan lainnya yang bersifat
prifat. Walaupun masuk kategori nyaman, tetapi ruangan ini hanya
dapat menampung sedikit orang

Sama halnya dengan ruang lainnya, ruang privat ini

menggunakan bahan serba kayu pada furniture-nya. Hal ini
tentunya menjadi perhatian penting dalam perawatannya
agar tetap awet

Ruangan ini dihiasi dengan bingkai kata-kata motivasi, dan papan

tulis guna berdiskusi/presentasi. AC juga dipasang di ruangan ini
sehingga udara tetap sejuk dan terasa nyaman

Dinding hijau dibuat dengan bahan dasar Pholypropylene yang

sama dengan karpet Ballroom Hotel sehingga dapat menahan
udara dingin untuk keluar. Warna hijau dipilih guna sebagai latar
jika ingin menggunakan Green Screen.
Di dinding hiaju jga terdapat pintu untuk menuju Smoking Room.

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
FASILITAS RUANG

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
KEKURANGAN DESAIN
RUANG

Material
Material pelapis sintetis tambahan
seperti pada dinding, lantai, dan
plafon sama pada setiap lantainya,
seharusnya bisa menggunakan
bentuk atau motif lain pada bagian-
bagian tersebut di tiap lantai
sehingga dapat menimbulkan kesan
estetik yang berbeda
Ornamen
Ornamen yang digunakan kurang
berfariatif, hanya menggunakan 1
jenis, yaitu kata motivasi, sehingga
kurangnya spot foto bagi
pengunjung

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
KEKURANGAN DESAIN
RUANG
Ruangan
Ruangan yang tersedia kurang
memadai, seperti toilet yang hanya ada
1 untuk pria dan wanita, Private Room
yang kapasitas hanya sedikit, dan lahan
parkir yang terbatas.
Selain itu penghawaan yang tersedia
juga kurang sehingga bisa menimbulkan
kesan panas di dalam ruang
Muka Bangunan
Pengaplikasian Foyer pada
bangunan terlalu minimalis sehingga
tidak menonjolkan bangunan yang
berada di deretan toko lan yang
lebih menonjol. selain itu pemilihan
warna juga termasuk monoton
kurang menimbulkan ciri khas
sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
 KESIMPULAN
Cafe Kopi Tujuan Kita memiliki gaya arsitektur Modern Kontemporer
yang memiliki desain di mana pada bangunan dengan gaya modern
kontemporer ini memiliki karakteristik yang minim ornamen. Maksud dari
minim ornamen adalah dikarenakan ornamen yang ada di bangunan hanya
untuk menambah nilai estetika dan daya jualnya saja, apalagi dilihat dari
lahan bangunan yang minim, ornamen yang terlalu berlebihan tidak
diperlukan di sini.

Arsitektur Modern Kontemporer mengedepankan kesederhanaan dalam

olah bentuk bangunan dengan menonjolkan beberapa bagian utama
bagian-bagian tertentu bangunan. Menggunakan bahan utama beton
pada dinding dan bahan sintetis pada ornamen membawa kenyamanan
termal yang lebih di dalamnya

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
 DAFTAR PUSTAKA
http://repository.ub.ac.id/id/eprint/9214/6/BAB%20III.
pdf

https://rizkavita.wordpress.com/2019/02/09/tugas-
kritik-arsitektur/

https://nadineagnesiaa.wordpress.com/2019/02/10/kri
tik-arsitektur-metode-interpretatif-evokatif/

https://finifio.wordpress.com/2015/11/03/kritik-
interpretatif-arsitektur/

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita

sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita
TERIMA KASIH
Kritik Interpretatif (Evokatif): Cafe Kopi Tujuan Kita

Vincentius Irvin Prayudi

2115012042
S1 Arsitektur - Universitas Lampung
sumber: https://instagram.com/kopi_tujuankita