KD 3.

24
Menerapkan Desain
Ruang Cafe
 Nama : Fanisa
 Kelas : XII DITF-A
 NO. Absen : 20
 Pelajaran : Desain Interior
 Pengajar : Bu Kartini
Arti dari desain interior Desain interior komersial
mengacu pada proses penataan
ruang yang dipergunakan
untuk keperluan bisnis seperti
Desain interior sendiri mengacu pada contohnya desain interior
untuk cafe, kantor, hotel,
proses perencanaan, perancangan restauran, dll.
dan penataan ruang-ruang interior
dalam sebuah bangunan. Penataan ini
nantinya akan menciptakan ruang
yang lebih sehat, memiliki tampilan
estetis dan pastinya mampu
memenuhi kebutuhan dasar manusia.
Apa yang dimaksud dengan Desain
Interior Caffe Komersial

Sebuah cafe merupakan sebuah bentuk

usaha yang bertujuan untuk
mendatangkan keuntungan secara
finansial. Oleh karena itu, segala aspek
yang ada di dalam cafe tersebut
termasuk juga desain interiornya
sendiri harus mampu mendatangkan
keuntungan.
 Tujuan Desain Interior Caffe
1) Para desainer dalam bidang interior komersial berupaya untuk
menerjemahkan visi klien dengan cara yang chic, praktis, dan
menguntungkan. Proses penataan yang ada berupaya untuk
meningkatkan fungsionalitas ruangan, style, dan tampilan
interior yang  indah sehingga para pengguna akan merasa lebih
betah dan hal ini nantinya akan membawa keuntungan secara
finansial.

2) Sebuah cafe dengan desain interior yang indah, cantik, unik, dan
menarik akan mengundang orang untuk datang berkunjung. Semakin
banyak orang yang datang berkunjung, maka keuntungan yang akan
didapatkan juga semakin besar. Hal inilah yang menjadi bukti bahwa
desain interior komersial turut berperan dalam kesuksesan sebuah
bisnis.
● Bagaimana Menilai sebuah
Desain Interior
Baik dan Buruk

Penilaian baik buruknya sebuah desain itu sendiri dapat

dilihat dari berbagai sudut pandang mulai dari sudut
pandang sang desainer, klien, dan juga para pengguna
desain tersebut. Secara umum dapat dikatakan bahwa
sebuah desain interior itu merupakan sebuah desain yang
baik bila:
o Dapat memenuhi fungsinya dengan baik
o Memiliki tampilan yang indah atau estetis
o Desain tersebut terbilang ekonomis, namun tetap efektif,
efisien, dan memiliki daya tahan yang baik.
o Desain tersebut mampu menciptakan suasana tertentu.
Sebagai contoh desain interior vintage yang membawa
orang kembali ke masa lampau, desain interior dengan
tema futuristik yang seakan-akan membawa orang ke
masa yang akan datang, dan seterusnya.
o Desain tersebut sedang tren atau populer
 Rahasia Mendesain
Caffe yang Menarik

Saat ini, para pengunjung cafe datang ke sebuah cafe

bukan hanya untuk sekedar makan saja, namun
untuk mendapatkan sebuah pengalaman baru. Para
pengunjung mendatangi sebuah cafe untuk hang-out,
rapat, dan tentu saja untuk eksis di media sosial.

Untuk itu, Anda membutuhkan sebuah desain interior

cafe yang bukan hanya nyaman, namun juga unik,
menarik, dan juga instagramable. Berikut ini adalah
beberapa tips dalam membuat desain interior untuk
cafe yang sayang untuk dilewatkan:
 1. Permainan warna

X
 Tujuan utama sebuah tempat makan seperti restauran
dan cafe adalah untuk menstimulasi nafsu makan para
pengunjung. Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai
cara, salah satunya adalah dengan menggunakan
permainan warna.

Y
Desain interior untuk cafe perlu mempertimbangkan
konsep psikologi warna. Para ahli menemukan bahwa
warna coklat kemerah-merahan yang berpadu dengan
warna emas secara tidak langsung akan menstimulasi
nafsu makan seseorang. Tidak heran bila banyak
restauran yang didesain dengan menggunakan
perpaduan warna merah, coklat, dan emas.
2. Penerapan
konsep Gastronomic
Analogy
Konsep ini bertujuan untuk menarik perhatian
konsumen dengan cara mendesain sebuah tempat
makan yang identik dengan jenis makanan tertentu,
dalam hal ini jenis makanan yang ditawarkan di
cafe tersebut.

Konsep ini dapat diaplikasikan dalam desain

eksterior dan interior. Penerapannnya dalam desain
interior sebuah cafe dapat dilakukan dengan
mendesain sebuah objek yang menyerupai jenis
makanan tertentu. Sebagai contoh, Anda bisa
menempatkan ukiran yang berbentuk seperti kue
ataupun makanan di beberapa sudut ruangan.
Dalam dunia arsitektur, konsep
Gastronomic Analogy mengacu
pada manifestasi atau
perwujudan fisik makanan dalam
ruangan.
 3. Berikan tampilan visual yang
menawan

● Sebuah cafe yang menarik pada

umumnya memiliki tampilan visual yang
menawan. Hal ini dapat dicapai dengan
berbagai cara misalnya saja dengan
menggunakan wallpaper yang sesuai
dengan tema yang ada, mendesain langit-
langit cafe yang dibuat transparan,
hingga pemilihan lantai kayu untuk
memberikan kesan alami dan elegan.
4. Stimulasi audio
 Dalam hal ini, Anda bisa memberikan stimulasi
suara dalam bentuk musik. Perlu diperhatikan
untuk memilih jenis musik yang sesuai dengan
tema dan permainan warna yang Anda
pergunakan dalam desain cafe tersebut.

 Para pengunjung cafe yang dimanjakan seluruh

panca indra mereka mulai dari rasa makanan
yang nikmat, visual yang menarik, dan juga
stimulasi suara yang tepat pastinya akan sangat
menikmati pengalaman mereka di cafe tersebut
dan akan merekomendasikannya kepada orang
lain.
 5. Pilih pencahayaan
yang tepat
 Dalam hal ini, Anda bisa memberikan stimulasi
suara dalam bentuk musik. Perlu diperhatikan
untuk memilih jenis musik yang sesuai dengan
tema dan permainan warna yang Anda
pergunakan dalam desain cafe tersebut.

 Para pengunjung cafe yang dimanjakan seluruh

panca indra mereka mulai dari rasa makanan
yang nikmat, visual yang menarik, dan juga
stimulasi suara yang tepat pastinya akan sangat
menikmati pengalaman mereka di cafe tersebut
dan akan merekomendasikannya kepada orang
lain.
 Tips Mendesain
Caffe di Rumah
1. Dinding batu bata

Dinding batu bata yang terekspos

memberikan karakter tersendiri
yang membuatnya tampil menarik.
Tidak heran bila banyak cafe yang
menggunakan dinding batu bata
ekspos dan Anda juga bisa
menerapkan hal yang sama di
rumah Anda
 Tips Mendesain
Caffe di Rumah
● 1. Dinding batu bata

Dinding batu bata yang terekspos

memberikan karakter tersendiri
yang membuatnya tampil menarik.
Tidak heran bila banyak cafe yang
menggunakan dinding batu bata
ekspos dan Anda juga bisa
menerapkan hal yang sama di
rumah Anda
2. Wallpaper motif unik
 Bila Anda kurang menyukai dinding batu bata, maka Anda bisa
menggunakan wallpaper dengan motif yang sesuai dengan tema
yang ada.
Wallsticker atau wallpaper bergambar ragam jenis makanan dan
minuman merupakan salah satu pilihan paling populer.
3. Jendela kaca berukuran besar
Penggunaan jendela kaca berukuran besar akan memberikan kesan
ruangan yang lebih luas dan nyaman. Hal ini juga memungkinkan Anda
untuk menikmati pemandangan di luar sana. Untuk memberikan privasi,
Anda bisa menggunakan kerai yang bisa dibuka tutup sesuai keinginan.
 4. Konsep dapur terbuka

Cafe identik dengan konsep

dapur terbuka dan Anda bisa
menerapkan konsep yang sama.
Sebagai pembatas antara
ruangan utama dengan dapur
terbuka, Anda bisa
menggunakan meja kayu,
counter, ataupun susunan rak
penyimpanan dengan desain
yang elegan.
5. Pemilihan furnitur yang sesuai dengan
konsep desain cafe

 Konsep desain cafe seperti

apa yang Anda inginkan? Bila
Anda menginginkan desain
industrial, maka pilihlah
furnitur dari bahan
aluminium. Sementara untuk
desain yang lebih alami, Anda
bisa menggunakan furnitur
dari bahan alam seperti
bambu, rotan, ataupun kayu.
Thanks
PPT BY FANISA
XII DITF-A